SlideShare a Scribd company logo
1 of 90
PERSENTASI PAK II
1 . A r i y a P e r d a n a S o e l i s t y o ( 4 2 0 1 3 1 4 0 3 1 )
2 . P r i m a ( 4 2 0 1 3 1 4 0 2 0 )
3 . R i d h o Z i a S u h a y a ( 4 2 0 1 3 1 4 0 5 0 )
4 . R u s d i m a n ( 4 2 0 1 3 1 4 0 4 4 )
5 . K h a i r u l R a m a d h a n ( 4 2 0 1 3 1 4 0 5 9 )
6 . M a w a r d i ( 4 2 0 1 3 1 4 0 2 4 )
PIUTANG USAHA
DAN PIUTANG
WESEL
K E L O M P O K 4
D O S E N P E M B I M B I N G T H E R E S I A S I W I K , S E , M M
TUJUAN PENGAJARAN
Setelah Mempelajari bab ini pembaca diharapkan mampu
1. Menjelaskan definisi piutang.klasifikasi piutang dengan
contohnya
2. Menjelaskan arti penting pengendalian intern terhadap
piutang
3. Menjelaskan denga disertai contoh mengenai pengakuan
piutang usaha
4. Menjelaskan dengan disertai contoh mengenai penaksiran
kerugian piutang usaha
5. Menjelaskan perbedaan antara metode penghapusan
langsung dan metode cadangan
A. DEFINISI DAN KLASIFIKASI PIUTANG
.
Piutang atau tagihan merupakan klain perusahaan atas
uang atau barang atau jasa terhadap pihak lain.
Pembelian obligasi
Sebagai contoh pada tanggal 1 agustus 2001 PT.Prima
membeli 100 lembar obligasi PT.Malioboro yang bernilai
nominal Rp.100.000 perlembar,bunga 12% dengan
tanggal bunga 1 april dan 1 oktober .obligasi dibeli
dengan kurs 99 ditambah bunga berjalan 4 bulan . Biaya
komisi broker dan pajak berjumlah Rp.150.000 jumlah
yang harus dibayar untuk transaksi pembelian 100 lembar
obligasi PT.Malioboro adalah
Penyelesaian
Harga kurs 99% x Rp.10.000.000 Rp. 9.900.000
Biaya komisi dan pajak Rp. 150.000
Harga perolehan obligasi Rp. 10.050.000
Bunga berjalan
Rp. 100.000 x 12 % x 4/12 Rp. 400.000
Jumlah yang harus dibayar Rp. 10.450.000
Jurnal untuk mencatat transaksi pembelian obligasi adalah
1 agustus Investasi sementara Rp. 10.050.000
Piutang bunga obligasi Rp.400.000
Kas Rp.10.450.000
Penerimaan bunga
Pada tgl 1 oktober 2001 PT.Prima menerima bunga 6
bulan sebgai dari investasi dalam obligasi PT.Maliboro
.bunga yang diterima sebesar Rp. 600.000( Rp.100.000 x
12 % x 6 / 12).jurnal untuk mencatat penerimaan bunga
atas obligasi PT.Prima sebagai berikut
1 okt Kas 600.000
piutang bunga obligasi Rp. 400.000
pendapatan bunga Obligasi Rp. 200.000
Piutang bunga atas obligasi
Pada akhir tahun buku (31 des 2001), PT .Prima harus membuat
urnal penyesuaian untuk mencatat pendaptan bunga 3 bulan yang
telah menjadi haknya (tetapi uangnya baru akan diterima beberapa
waktu kemudian)yaitu sebesar Rp. 300.000 (Rp.10.000.000 x 12%
x3/12). Jurnal penyesuain tersebut adalah sebagai berikut :
31 des piutang dagang Rp.300.000
pendapatan bunga Rp. 300.000
Penjualan invetasi sementara
dalam obligasi
PT.Prima menjual 50 lembar oblgasi PT.maliboro pada
tanggal maret 2002 dg kurs 102 dan komisi brokers yang
harus dibayar sebesar Rp.100.000.rugi atas penjualan
obligasi ini adalah
Harga kurs
102 % x 50 lembar x Rp.100.00 Rp.5.100.000
Biaya komisi ( Rp. 100.000)
Hasil penjualan bersih Rp.5.000.00
Bunga berjalan
Rp.500.000 x 12% x 5 / 12 Rp.250.000
Kas yang diterima Rp. 5.250.000
Laba/rugi penjualan :
Hasil penjualan bersih Rp. 5.000.000
Harga perolehan 50 lembar Rp. 5.025.000
(50% x Rp. 10.500.000)
Rugi penjualan obligasi Rp. 25.000
Akuntasi investasi sementara
dalam saham
a. Pembelian saham
b. Penerimaan diveden
c. Penjualan investasi sementara dalam saham
•Sekian dan terima
kasih
Penlaian dan pelaporan
investasi sementara
Dimisalkan pada tanggal 31 des 2002, PT buah memiliki
sejumlah sekuritas saham sebagai investasi sementara dengan
komposisi berikut :
SAHAM HARGA PEROLEHAN HARGA PASAR
Saham biasa PT nanas 50.000.000 48.500.000
Saham biasa PT anggur 23.000.000 21.500.000
Saham biasa PT apel 11.000.000 10.500.000
Jumlah 84.000.000 80.500.000
Dengan menggunakan metode harga terendah antara
keseluruhan harga, maka nilai yang kita pilih adalah
berdasarkan harga pasar yaitu Rp. 80.500.000.
Investasi sementara di catat dalam pembukuan, sebesar
harga perolehannya. Dan jika pelaporan investasi
sementara akan dilaporkan pada harga terendah, maka
harga dalam pembukuan harus dikurangi supaya menjadi
sebesar harga pasar
• Jurnal untuk mencatat pengurangan nilai dari harga
perolehan menjadi harga pasar adalah sebagaiberikut:
kerugian investasi sementara
belum direalisasi 3.500.000
Cadangan penurunan nilai
investasi sementara 3.500.000
Contoh penyajian perkiraan investasi sementara di
neraca:
Aktiva lancar: 50.050.000
investasi sementara 84.000.000
cadangan penurunan nilai
investasi sementara (3.500.000)
80.500.000
Bagian dua
Investasi sementara untuk Saham ( stock)
Sahamm adalah bukti-bukti pemilik atas turut andil dalam
penyetoran modal pada perusahaan .
Sebab-sebab yang membedakan saldo kas perusahaan dan menurut
laporan bank :
1. Elemen yang dicatat oleh perusahaan sebagai penerimaan, tetapi
belum dicatat oleh bank, seperti :
a. Setoran dalam perjalanan
b. Setoran yang diterima bank pada akhir bulan, tetapi
dilaporkan sebagai setoran bulan berikutnya
c. Uang tunai yang tidak disetor ke bank
2. Elemen yang sudah dicatat oleh bank sebagai penerimaan, tetapi
belum dicatat oleh perusahaan, seperti :
a. Jasa Giro
b. Penagihan wesel oleh bank
3. Elemen yang di catat oleh perusahaan, tetapi belum
dicatat oleh bank, seperti :
a. Cek yang beredar
b. Cek-cek yang sudah ditulis dan dicatat sebagai
pengeluaran, tetapi belum diserahkan kepada pihak
lain
4. Elemen yang sudah dicatat sebagai pengeluaran oleh
bank, tetapi perusahaan belum mencatat, seperti :
a. Cek kosong
b. Biaya jasa bank
c. Bunga atas overdraf (saldo kredit kas)
Penyajian Kas Di Neraca
Kas yang belum dibatasi penggunaannya
disajikan sebagai bagian dari aktiva lancar.
Jika sudah dibatasi penggunaannya,
misalnya untuk membayar utang, membayar
dividen, maka harus dipisahkan, tidak
disajikan sebagai elemen aktiva lancar, tetapi
dikelompokkan ke dalam aktiva lain.
TERIMAKASIH
0 2 C L A S S A A C C O U N T I N G S E C T O R P U B L I C
P E N G N T A R A K U N T A N S I I I

More Related Content

What's hot

Bab 3 piutang wesel
Bab 3 piutang weselBab 3 piutang wesel
Bab 3 piutang weselRian Ekawati
 
Kewajiban Jangka Pendek dan Kewajiban jangka Panjang
Kewajiban Jangka Pendek dan Kewajiban jangka PanjangKewajiban Jangka Pendek dan Kewajiban jangka Panjang
Kewajiban Jangka Pendek dan Kewajiban jangka PanjangDesi Nurmalasari
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangRyan Gamof
 
Pengantar Akuntansi 2- Bonds payable
Pengantar Akuntansi 2- Bonds payablePengantar Akuntansi 2- Bonds payable
Pengantar Akuntansi 2- Bonds payableyuniastuti18400700
 
PPT UTANG LANCAR
PPT UTANG LANCARPPT UTANG LANCAR
PPT UTANG LANCARNurul Qamar
 
Utang wesel, hipotik dan obligasi
Utang wesel, hipotik dan obligasiUtang wesel, hipotik dan obligasi
Utang wesel, hipotik dan obligasiKasmadi Rais
 
Wesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjangWesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjangFirdha Aryati
 
Hutang lancar
Hutang lancarHutang lancar
Hutang lancardkadani
 
Akuntansi keuangan hutang obligasi
Akuntansi keuangan hutang obligasiAkuntansi keuangan hutang obligasi
Akuntansi keuangan hutang obligasijoni201112281
 
Utang dagang (account payable)
Utang dagang (account payable) Utang dagang (account payable)
Utang dagang (account payable) Anna Septiyani
 
Kewajiban lain-lain
Kewajiban lain-lainKewajiban lain-lain
Kewajiban lain-lainmelly lydea
 
6 , 7 menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)
6 , 7   menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)6 , 7   menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)
6 , 7 menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)Mainatul Ilmi
 
Contoh Siklus
Contoh SiklusContoh Siklus
Contoh Siklusiraf50
 
3 analisis transaksi (jurnal)
3   analisis transaksi (jurnal)3   analisis transaksi (jurnal)
3 analisis transaksi (jurnal)Mainatul Ilmi
 
Pengertian, jenis dan contoh Hutang Obligasi
Pengertian, jenis dan contoh Hutang ObligasiPengertian, jenis dan contoh Hutang Obligasi
Pengertian, jenis dan contoh Hutang ObligasiHanSeagull
 

What's hot (20)

Kewajiban jangka-pendek
Kewajiban jangka-pendekKewajiban jangka-pendek
Kewajiban jangka-pendek
 
Bab 3 piutang wesel
Bab 3 piutang weselBab 3 piutang wesel
Bab 3 piutang wesel
 
Kewajiban Jangka Pendek dan Kewajiban jangka Panjang
Kewajiban Jangka Pendek dan Kewajiban jangka PanjangKewajiban Jangka Pendek dan Kewajiban jangka Panjang
Kewajiban Jangka Pendek dan Kewajiban jangka Panjang
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
 
Kewajiban / Hutang Lancar
Kewajiban / Hutang LancarKewajiban / Hutang Lancar
Kewajiban / Hutang Lancar
 
Pengantar Akuntansi 2- Bonds payable
Pengantar Akuntansi 2- Bonds payablePengantar Akuntansi 2- Bonds payable
Pengantar Akuntansi 2- Bonds payable
 
Bahan kuliah pengantar akuntansi ii utang obligasi
Bahan kuliah pengantar akuntansi ii  utang obligasiBahan kuliah pengantar akuntansi ii  utang obligasi
Bahan kuliah pengantar akuntansi ii utang obligasi
 
PPT UTANG LANCAR
PPT UTANG LANCARPPT UTANG LANCAR
PPT UTANG LANCAR
 
Utang wesel, hipotik dan obligasi
Utang wesel, hipotik dan obligasiUtang wesel, hipotik dan obligasi
Utang wesel, hipotik dan obligasi
 
Wesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjangWesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjang
 
Pajak bab 12 13 fix
Pajak bab 12 13 fixPajak bab 12 13 fix
Pajak bab 12 13 fix
 
Hutang lancar
Hutang lancarHutang lancar
Hutang lancar
 
Akuntansi keuangan hutang obligasi
Akuntansi keuangan hutang obligasiAkuntansi keuangan hutang obligasi
Akuntansi keuangan hutang obligasi
 
Utang dagang (account payable)
Utang dagang (account payable) Utang dagang (account payable)
Utang dagang (account payable)
 
Kewajiban lain-lain
Kewajiban lain-lainKewajiban lain-lain
Kewajiban lain-lain
 
Ppt wesel
Ppt weselPpt wesel
Ppt wesel
 
6 , 7 menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)
6 , 7   menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)6 , 7   menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)
6 , 7 menyelesaikan siklus akuntansi (laporan keuangan)
 
Contoh Siklus
Contoh SiklusContoh Siklus
Contoh Siklus
 
3 analisis transaksi (jurnal)
3   analisis transaksi (jurnal)3   analisis transaksi (jurnal)
3 analisis transaksi (jurnal)
 
Pengertian, jenis dan contoh Hutang Obligasi
Pengertian, jenis dan contoh Hutang ObligasiPengertian, jenis dan contoh Hutang Obligasi
Pengertian, jenis dan contoh Hutang Obligasi
 

Viewers also liked

Ch 8 piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 8   piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fessCh 8   piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 8 piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fessTrisdarisa Soedarto, MPM, MQM
 
AK2-Pertemuan-1-Liabilitas-Jangka-Pendek
AK2-Pertemuan-1-Liabilitas-Jangka-PendekAK2-Pertemuan-1-Liabilitas-Jangka-Pendek
AK2-Pertemuan-1-Liabilitas-Jangka-Pendekaosta julytha
 
The Treatment of Qard in Takaful (short version)
The Treatment of Qard in Takaful (short version) The Treatment of Qard in Takaful (short version)
The Treatment of Qard in Takaful (short version) Camille Silla Paldi
 
managemen piutang dagang
managemen piutang dagangmanagemen piutang dagang
managemen piutang dagangAnis Riyanto
 
Persyaratan dan cek list tdp (1)
Persyaratan dan cek list tdp (1)Persyaratan dan cek list tdp (1)
Persyaratan dan cek list tdp (1)endrah80
 
Contoh penyesuaian
Contoh penyesuaianContoh penyesuaian
Contoh penyesuaianSyawal S.Pd
 
Bab 3 Laporan Keuangan (Pengantar Akuntansi)
Bab 3 Laporan Keuangan (Pengantar Akuntansi)Bab 3 Laporan Keuangan (Pengantar Akuntansi)
Bab 3 Laporan Keuangan (Pengantar Akuntansi)Fajar Sandy
 
MEMBANGUN EKONOMI PEDESAAN DENGAN FINANCIAL INCLUSION MELALUI LEMBAGA KEUAN...
MEMBANGUN EKONOMI PEDESAAN DENGAN  FINANCIAL INCLUSION MELALUI LEMBAGA  KEUAN...MEMBANGUN EKONOMI PEDESAAN DENGAN  FINANCIAL INCLUSION MELALUI LEMBAGA  KEUAN...
MEMBANGUN EKONOMI PEDESAAN DENGAN FINANCIAL INCLUSION MELALUI LEMBAGA KEUAN...An Nisbah
 
Aspek hukum pemberian jasa perbankan
Aspek hukum pemberian jasa perbankanAspek hukum pemberian jasa perbankan
Aspek hukum pemberian jasa perbankanDIAN EKA PERMATASARI
 
Instrumen keuangan,kas,dan piutang
Instrumen keuangan,kas,dan piutangInstrumen keuangan,kas,dan piutang
Instrumen keuangan,kas,dan piutangRahmatia Azzindani
 

Viewers also liked (20)

Wesel Tagih
Wesel TagihWesel Tagih
Wesel Tagih
 
Ch 8 piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 8   piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fessCh 8   piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 8 piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
 
Bab06 tagihan-2
Bab06 tagihan-2Bab06 tagihan-2
Bab06 tagihan-2
 
AK2-Pertemuan-1-Liabilitas-Jangka-Pendek
AK2-Pertemuan-1-Liabilitas-Jangka-PendekAK2-Pertemuan-1-Liabilitas-Jangka-Pendek
AK2-Pertemuan-1-Liabilitas-Jangka-Pendek
 
Qord dalam lks
Qord dalam lksQord dalam lks
Qord dalam lks
 
The Treatment of Qard in Takaful (short version)
The Treatment of Qard in Takaful (short version) The Treatment of Qard in Takaful (short version)
The Treatment of Qard in Takaful (short version)
 
managemen piutang dagang
managemen piutang dagangmanagemen piutang dagang
managemen piutang dagang
 
Persyaratan dan cek list tdp (1)
Persyaratan dan cek list tdp (1)Persyaratan dan cek list tdp (1)
Persyaratan dan cek list tdp (1)
 
Contoh penyesuaian
Contoh penyesuaianContoh penyesuaian
Contoh penyesuaian
 
Piutang dagang
Piutang dagangPiutang dagang
Piutang dagang
 
Bab 3 Laporan Keuangan (Pengantar Akuntansi)
Bab 3 Laporan Keuangan (Pengantar Akuntansi)Bab 3 Laporan Keuangan (Pengantar Akuntansi)
Bab 3 Laporan Keuangan (Pengantar Akuntansi)
 
Hutang (Muamalat)
Hutang (Muamalat)Hutang (Muamalat)
Hutang (Muamalat)
 
MEMBANGUN EKONOMI PEDESAAN DENGAN FINANCIAL INCLUSION MELALUI LEMBAGA KEUAN...
MEMBANGUN EKONOMI PEDESAAN DENGAN  FINANCIAL INCLUSION MELALUI LEMBAGA  KEUAN...MEMBANGUN EKONOMI PEDESAAN DENGAN  FINANCIAL INCLUSION MELALUI LEMBAGA  KEUAN...
MEMBANGUN EKONOMI PEDESAAN DENGAN FINANCIAL INCLUSION MELALUI LEMBAGA KEUAN...
 
Akuntansi piutang dagang
Akuntansi piutang dagangAkuntansi piutang dagang
Akuntansi piutang dagang
 
Aspek hukum pemberian jasa perbankan
Aspek hukum pemberian jasa perbankanAspek hukum pemberian jasa perbankan
Aspek hukum pemberian jasa perbankan
 
Contoh jurnal-akuntansi-excel
Contoh jurnal-akuntansi-excelContoh jurnal-akuntansi-excel
Contoh jurnal-akuntansi-excel
 
Piutang
PiutangPiutang
Piutang
 
Instrumen keuangan,kas,dan piutang
Instrumen keuangan,kas,dan piutangInstrumen keuangan,kas,dan piutang
Instrumen keuangan,kas,dan piutang
 
AL-QARDH
AL-QARDHAL-QARDH
AL-QARDH
 
Hukum Surat Berharga
Hukum Surat BerhargaHukum Surat Berharga
Hukum Surat Berharga
 

Similar to Pengantar Akuntansi - BAB III

AKUNTANSI MATERI I PERUSAHAAN JASA show.pptx
AKUNTANSI MATERI I PERUSAHAAN JASA show.pptxAKUNTANSI MATERI I PERUSAHAAN JASA show.pptx
AKUNTANSI MATERI I PERUSAHAAN JASA show.pptxMedikaTama
 
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)radhi abdul halim
 
Bab 9 analisa_smbr_dana
Bab 9 analisa_smbr_danaBab 9 analisa_smbr_dana
Bab 9 analisa_smbr_danaInal Ypyn
 
Jurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasa
Jurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasaJurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasa
Jurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasaJogo Hera
 
Akuntansi ASET Tetap
Akuntansi ASET TetapAkuntansi ASET Tetap
Akuntansi ASET TetapSunarwan Se
 
Soal ujian nasional produktif Akuntansi
Soal ujian nasional produktif AkuntansiSoal ujian nasional produktif Akuntansi
Soal ujian nasional produktif AkuntansiOdi Sumantri
 
Modulpelatihansoal2dda
Modulpelatihansoal2ddaModulpelatihansoal2dda
Modulpelatihansoal2ddamilamashuri
 
Perkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdf
Perkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdfPerkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdf
Perkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdfssuser4522cc
 
Pertemuan matari tt Manajemen Keuangan.ppt
Pertemuan matari tt Manajemen Keuangan.pptPertemuan matari tt Manajemen Keuangan.ppt
Pertemuan matari tt Manajemen Keuangan.pptNEVManagement
 
2 financial statements & cash flows (manajemen keuangan)
2  financial statements & cash flows (manajemen keuangan)2  financial statements & cash flows (manajemen keuangan)
2 financial statements & cash flows (manajemen keuangan)Dewi Rahmawati
 
Bab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan Menengah
Bab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan MenengahBab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan Menengah
Bab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan MenengahKaniaPutri34
 
PPT_Konsep_posting_ke_buku_besar_Neraca.pptx
PPT_Konsep_posting_ke_buku_besar_Neraca.pptxPPT_Konsep_posting_ke_buku_besar_Neraca.pptx
PPT_Konsep_posting_ke_buku_besar_Neraca.pptxwinartiwakiran
 
jhghghghhhghghhghghAJP PERUSAHAAN JASA.pptx
jhghghghhhghghhghghAJP PERUSAHAAN JASA.pptxjhghghghhhghghhghghAJP PERUSAHAAN JASA.pptx
jhghghghhhghghhghghAJP PERUSAHAAN JASA.pptxSeanJayeng
 

Similar to Pengantar Akuntansi - BAB III (20)

AKUNTANSI MATERI I PERUSAHAAN JASA show.pptx
AKUNTANSI MATERI I PERUSAHAAN JASA show.pptxAKUNTANSI MATERI I PERUSAHAAN JASA show.pptx
AKUNTANSI MATERI I PERUSAHAAN JASA show.pptx
 
Akm1
Akm1Akm1
Akm1
 
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
 
Bab 9 analisa_smbr_dana
Bab 9 analisa_smbr_danaBab 9 analisa_smbr_dana
Bab 9 analisa_smbr_dana
 
Jurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasa
Jurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasaJurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasa
Jurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasa
 
Soal manaj keu
Soal manaj keuSoal manaj keu
Soal manaj keu
 
Calk modul 9
Calk modul 9Calk modul 9
Calk modul 9
 
Akuntansi ASET Tetap
Akuntansi ASET TetapAkuntansi ASET Tetap
Akuntansi ASET Tetap
 
Akun awal
Akun awalAkun awal
Akun awal
 
Soal ujian nasional produktif Akuntansi
Soal ujian nasional produktif AkuntansiSoal ujian nasional produktif Akuntansi
Soal ujian nasional produktif Akuntansi
 
Modulpelatihansoal2dda
Modulpelatihansoal2ddaModulpelatihansoal2dda
Modulpelatihansoal2dda
 
Akuntansi Perpajakan
Akuntansi PerpajakanAkuntansi Perpajakan
Akuntansi Perpajakan
 
Perkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdf
Perkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdfPerkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdf
Perkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdf
 
Pertemuan matari tt Manajemen Keuangan.ppt
Pertemuan matari tt Manajemen Keuangan.pptPertemuan matari tt Manajemen Keuangan.ppt
Pertemuan matari tt Manajemen Keuangan.ppt
 
Manaj
ManajManaj
Manaj
 
2 financial statements & cash flows (manajemen keuangan)
2  financial statements & cash flows (manajemen keuangan)2  financial statements & cash flows (manajemen keuangan)
2 financial statements & cash flows (manajemen keuangan)
 
Bab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan Menengah
Bab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan MenengahBab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan Menengah
Bab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan Menengah
 
PPT_Konsep_posting_ke_buku_besar_Neraca.pptx
PPT_Konsep_posting_ke_buku_besar_Neraca.pptxPPT_Konsep_posting_ke_buku_besar_Neraca.pptx
PPT_Konsep_posting_ke_buku_besar_Neraca.pptx
 
jhghghghhhghghhghghAJP PERUSAHAAN JASA.pptx
jhghghghhhghghhghghAJP PERUSAHAAN JASA.pptxjhghghghhhghghhghghAJP PERUSAHAAN JASA.pptx
jhghghghhhghghhghghAJP PERUSAHAAN JASA.pptx
 
DEVINISI AKUNTANSI
DEVINISI AKUNTANSIDEVINISI AKUNTANSI
DEVINISI AKUNTANSI
 

More from rusdiman1

PRESENTASI LAPORAN KEUANGAN MASJID AL-IKHLAS VILA DAGO
PRESENTASI LAPORAN KEUANGAN MASJID AL-IKHLAS VILA DAGOPRESENTASI LAPORAN KEUANGAN MASJID AL-IKHLAS VILA DAGO
PRESENTASI LAPORAN KEUANGAN MASJID AL-IKHLAS VILA DAGOrusdiman1
 
SISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIAN
SISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIANSISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIAN
SISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIANrusdiman1
 
Evaluasi dbh dan sda
Evaluasi dbh dan sdaEvaluasi dbh dan sda
Evaluasi dbh dan sdarusdiman1
 
MANAJEMEN BUDAYA - BUDAYA ORGANISASI
MANAJEMEN BUDAYA - BUDAYA ORGANISASIMANAJEMEN BUDAYA - BUDAYA ORGANISASI
MANAJEMEN BUDAYA - BUDAYA ORGANISASIrusdiman1
 
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 6
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 6HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 6
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 6rusdiman1
 
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 5
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 5HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 5
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 5rusdiman1
 
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 4
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 4HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 4
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 4rusdiman1
 
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 3
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 3HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 3
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 3rusdiman1
 
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARAHAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARArusdiman1
 
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 2
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 2HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 2
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 2rusdiman1
 
Ekonomi Makro Perekonomian Terbuka
Ekonomi Makro Perekonomian TerbukaEkonomi Makro Perekonomian Terbuka
Ekonomi Makro Perekonomian Terbukarusdiman1
 
Materi Akuntansi Organisasi Nirlaba
Materi Akuntansi Organisasi NirlabaMateri Akuntansi Organisasi Nirlaba
Materi Akuntansi Organisasi Nirlabarusdiman1
 
Pengantar Akuntansi - BAB IV
Pengantar Akuntansi - BAB IVPengantar Akuntansi - BAB IV
Pengantar Akuntansi - BAB IVrusdiman1
 
Pengantar Akuntansi - BAB I
Pengantar Akuntansi - BAB IPengantar Akuntansi - BAB I
Pengantar Akuntansi - BAB Irusdiman1
 
PMAN - Materi Kepemimpinan
PMAN - Materi KepemimpinanPMAN - Materi Kepemimpinan
PMAN - Materi Kepemimpinanrusdiman1
 
Dinamika Sistem Pemerintahan Indonesia
Dinamika Sistem Pemerintahan IndonesiaDinamika Sistem Pemerintahan Indonesia
Dinamika Sistem Pemerintahan Indonesiarusdiman1
 
Dinamika Sistem Pemerintahan Indonesia
Dinamika Sistem Pemerintahan IndonesiaDinamika Sistem Pemerintahan Indonesia
Dinamika Sistem Pemerintahan Indonesiarusdiman1
 
Geopolitik Nasional Indonesia
Geopolitik Nasional IndonesiaGeopolitik Nasional Indonesia
Geopolitik Nasional Indonesiarusdiman1
 
Geopolitik Nasional Indonesia
Geopolitik Nasional IndonesiaGeopolitik Nasional Indonesia
Geopolitik Nasional Indonesiarusdiman1
 

More from rusdiman1 (20)

PRESENTASI LAPORAN KEUANGAN MASJID AL-IKHLAS VILA DAGO
PRESENTASI LAPORAN KEUANGAN MASJID AL-IKHLAS VILA DAGOPRESENTASI LAPORAN KEUANGAN MASJID AL-IKHLAS VILA DAGO
PRESENTASI LAPORAN KEUANGAN MASJID AL-IKHLAS VILA DAGO
 
SISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIAN
SISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIANSISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIAN
SISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIAN
 
Evaluasi dbh dan sda
Evaluasi dbh dan sdaEvaluasi dbh dan sda
Evaluasi dbh dan sda
 
MANAJEMEN BUDAYA - BUDAYA ORGANISASI
MANAJEMEN BUDAYA - BUDAYA ORGANISASIMANAJEMEN BUDAYA - BUDAYA ORGANISASI
MANAJEMEN BUDAYA - BUDAYA ORGANISASI
 
Investasi
InvestasiInvestasi
Investasi
 
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 6
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 6HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 6
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 6
 
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 5
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 5HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 5
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 5
 
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 4
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 4HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 4
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 4
 
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 3
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 3HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 3
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 3
 
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARAHAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA
 
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 2
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 2HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 2
HAL-HAL POKOK TAHAPAN PENGURUSAN PIUTANG NEGARA 2
 
Ekonomi Makro Perekonomian Terbuka
Ekonomi Makro Perekonomian TerbukaEkonomi Makro Perekonomian Terbuka
Ekonomi Makro Perekonomian Terbuka
 
Materi Akuntansi Organisasi Nirlaba
Materi Akuntansi Organisasi NirlabaMateri Akuntansi Organisasi Nirlaba
Materi Akuntansi Organisasi Nirlaba
 
Pengantar Akuntansi - BAB IV
Pengantar Akuntansi - BAB IVPengantar Akuntansi - BAB IV
Pengantar Akuntansi - BAB IV
 
Pengantar Akuntansi - BAB I
Pengantar Akuntansi - BAB IPengantar Akuntansi - BAB I
Pengantar Akuntansi - BAB I
 
PMAN - Materi Kepemimpinan
PMAN - Materi KepemimpinanPMAN - Materi Kepemimpinan
PMAN - Materi Kepemimpinan
 
Dinamika Sistem Pemerintahan Indonesia
Dinamika Sistem Pemerintahan IndonesiaDinamika Sistem Pemerintahan Indonesia
Dinamika Sistem Pemerintahan Indonesia
 
Dinamika Sistem Pemerintahan Indonesia
Dinamika Sistem Pemerintahan IndonesiaDinamika Sistem Pemerintahan Indonesia
Dinamika Sistem Pemerintahan Indonesia
 
Geopolitik Nasional Indonesia
Geopolitik Nasional IndonesiaGeopolitik Nasional Indonesia
Geopolitik Nasional Indonesia
 
Geopolitik Nasional Indonesia
Geopolitik Nasional IndonesiaGeopolitik Nasional Indonesia
Geopolitik Nasional Indonesia
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaAndreRangga1
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptnovibernadina
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024RahmadLalu1
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptxfurqanridha
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxFitriaSarmida1
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxsalmnor
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptpalagoro17
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaharnosuharno5
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024ssuser0bf64e
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 

Pengantar Akuntansi - BAB III

  • 1. PERSENTASI PAK II 1 . A r i y a P e r d a n a S o e l i s t y o ( 4 2 0 1 3 1 4 0 3 1 ) 2 . P r i m a ( 4 2 0 1 3 1 4 0 2 0 ) 3 . R i d h o Z i a S u h a y a ( 4 2 0 1 3 1 4 0 5 0 ) 4 . R u s d i m a n ( 4 2 0 1 3 1 4 0 4 4 ) 5 . K h a i r u l R a m a d h a n ( 4 2 0 1 3 1 4 0 5 9 ) 6 . M a w a r d i ( 4 2 0 1 3 1 4 0 2 4 ) PIUTANG USAHA DAN PIUTANG WESEL K E L O M P O K 4 D O S E N P E M B I M B I N G T H E R E S I A S I W I K , S E , M M
  • 2. TUJUAN PENGAJARAN Setelah Mempelajari bab ini pembaca diharapkan mampu 1. Menjelaskan definisi piutang.klasifikasi piutang dengan contohnya 2. Menjelaskan arti penting pengendalian intern terhadap piutang 3. Menjelaskan denga disertai contoh mengenai pengakuan piutang usaha 4. Menjelaskan dengan disertai contoh mengenai penaksiran kerugian piutang usaha 5. Menjelaskan perbedaan antara metode penghapusan langsung dan metode cadangan
  • 3. A. DEFINISI DAN KLASIFIKASI PIUTANG . Piutang atau tagihan merupakan klain perusahaan atas uang atau barang atau jasa terhadap pihak lain.
  • 4. Pembelian obligasi Sebagai contoh pada tanggal 1 agustus 2001 PT.Prima membeli 100 lembar obligasi PT.Malioboro yang bernilai nominal Rp.100.000 perlembar,bunga 12% dengan tanggal bunga 1 april dan 1 oktober .obligasi dibeli dengan kurs 99 ditambah bunga berjalan 4 bulan . Biaya komisi broker dan pajak berjumlah Rp.150.000 jumlah yang harus dibayar untuk transaksi pembelian 100 lembar obligasi PT.Malioboro adalah
  • 5. Penyelesaian Harga kurs 99% x Rp.10.000.000 Rp. 9.900.000 Biaya komisi dan pajak Rp. 150.000 Harga perolehan obligasi Rp. 10.050.000 Bunga berjalan Rp. 100.000 x 12 % x 4/12 Rp. 400.000 Jumlah yang harus dibayar Rp. 10.450.000 Jurnal untuk mencatat transaksi pembelian obligasi adalah 1 agustus Investasi sementara Rp. 10.050.000 Piutang bunga obligasi Rp.400.000 Kas Rp.10.450.000
  • 6. Penerimaan bunga Pada tgl 1 oktober 2001 PT.Prima menerima bunga 6 bulan sebgai dari investasi dalam obligasi PT.Maliboro .bunga yang diterima sebesar Rp. 600.000( Rp.100.000 x 12 % x 6 / 12).jurnal untuk mencatat penerimaan bunga atas obligasi PT.Prima sebagai berikut 1 okt Kas 600.000 piutang bunga obligasi Rp. 400.000 pendapatan bunga Obligasi Rp. 200.000
  • 7. Piutang bunga atas obligasi Pada akhir tahun buku (31 des 2001), PT .Prima harus membuat urnal penyesuaian untuk mencatat pendaptan bunga 3 bulan yang telah menjadi haknya (tetapi uangnya baru akan diterima beberapa waktu kemudian)yaitu sebesar Rp. 300.000 (Rp.10.000.000 x 12% x3/12). Jurnal penyesuain tersebut adalah sebagai berikut : 31 des piutang dagang Rp.300.000 pendapatan bunga Rp. 300.000
  • 8. Penjualan invetasi sementara dalam obligasi PT.Prima menjual 50 lembar oblgasi PT.maliboro pada tanggal maret 2002 dg kurs 102 dan komisi brokers yang harus dibayar sebesar Rp.100.000.rugi atas penjualan obligasi ini adalah Harga kurs 102 % x 50 lembar x Rp.100.00 Rp.5.100.000 Biaya komisi ( Rp. 100.000) Hasil penjualan bersih Rp.5.000.00 Bunga berjalan Rp.500.000 x 12% x 5 / 12 Rp.250.000
  • 9.
  • 10. Kas yang diterima Rp. 5.250.000 Laba/rugi penjualan : Hasil penjualan bersih Rp. 5.000.000 Harga perolehan 50 lembar Rp. 5.025.000 (50% x Rp. 10.500.000) Rugi penjualan obligasi Rp. 25.000
  • 11. Akuntasi investasi sementara dalam saham a. Pembelian saham b. Penerimaan diveden c. Penjualan investasi sementara dalam saham
  • 13.
  • 14.
  • 15.
  • 16.
  • 17.
  • 18.
  • 19.
  • 20.
  • 21.
  • 22.
  • 23.
  • 24.
  • 25.
  • 26.
  • 27.
  • 28.
  • 29.
  • 30.
  • 31.
  • 32.
  • 33.
  • 34.
  • 35.
  • 36.
  • 37.
  • 38.
  • 39.
  • 40.
  • 41.
  • 42.
  • 43.
  • 44.
  • 45.
  • 46.
  • 47.
  • 48.
  • 49.
  • 50.
  • 51.
  • 52.
  • 53.
  • 54.
  • 55.
  • 56.
  • 57.
  • 58.
  • 59.
  • 60.
  • 61.
  • 62.
  • 63.
  • 64.
  • 65.
  • 66.
  • 67.
  • 68.
  • 69.
  • 70.
  • 71.
  • 72.
  • 73.
  • 74.
  • 75.
  • 76.
  • 77.
  • 78.
  • 79.
  • 80.
  • 81.
  • 82. Penlaian dan pelaporan investasi sementara Dimisalkan pada tanggal 31 des 2002, PT buah memiliki sejumlah sekuritas saham sebagai investasi sementara dengan komposisi berikut : SAHAM HARGA PEROLEHAN HARGA PASAR Saham biasa PT nanas 50.000.000 48.500.000 Saham biasa PT anggur 23.000.000 21.500.000 Saham biasa PT apel 11.000.000 10.500.000 Jumlah 84.000.000 80.500.000
  • 83. Dengan menggunakan metode harga terendah antara keseluruhan harga, maka nilai yang kita pilih adalah berdasarkan harga pasar yaitu Rp. 80.500.000. Investasi sementara di catat dalam pembukuan, sebesar harga perolehannya. Dan jika pelaporan investasi sementara akan dilaporkan pada harga terendah, maka harga dalam pembukuan harus dikurangi supaya menjadi sebesar harga pasar
  • 84. • Jurnal untuk mencatat pengurangan nilai dari harga perolehan menjadi harga pasar adalah sebagaiberikut: kerugian investasi sementara belum direalisasi 3.500.000 Cadangan penurunan nilai investasi sementara 3.500.000
  • 85. Contoh penyajian perkiraan investasi sementara di neraca: Aktiva lancar: 50.050.000 investasi sementara 84.000.000 cadangan penurunan nilai investasi sementara (3.500.000) 80.500.000
  • 86. Bagian dua Investasi sementara untuk Saham ( stock) Sahamm adalah bukti-bukti pemilik atas turut andil dalam penyetoran modal pada perusahaan .
  • 87. Sebab-sebab yang membedakan saldo kas perusahaan dan menurut laporan bank : 1. Elemen yang dicatat oleh perusahaan sebagai penerimaan, tetapi belum dicatat oleh bank, seperti : a. Setoran dalam perjalanan b. Setoran yang diterima bank pada akhir bulan, tetapi dilaporkan sebagai setoran bulan berikutnya c. Uang tunai yang tidak disetor ke bank 2. Elemen yang sudah dicatat oleh bank sebagai penerimaan, tetapi belum dicatat oleh perusahaan, seperti : a. Jasa Giro b. Penagihan wesel oleh bank
  • 88. 3. Elemen yang di catat oleh perusahaan, tetapi belum dicatat oleh bank, seperti : a. Cek yang beredar b. Cek-cek yang sudah ditulis dan dicatat sebagai pengeluaran, tetapi belum diserahkan kepada pihak lain 4. Elemen yang sudah dicatat sebagai pengeluaran oleh bank, tetapi perusahaan belum mencatat, seperti : a. Cek kosong b. Biaya jasa bank c. Bunga atas overdraf (saldo kredit kas)
  • 89. Penyajian Kas Di Neraca Kas yang belum dibatasi penggunaannya disajikan sebagai bagian dari aktiva lancar. Jika sudah dibatasi penggunaannya, misalnya untuk membayar utang, membayar dividen, maka harus dipisahkan, tidak disajikan sebagai elemen aktiva lancar, tetapi dikelompokkan ke dalam aktiva lain.
  • 90. TERIMAKASIH 0 2 C L A S S A A C C O U N T I N G S E C T O R P U B L I C P E N G N T A R A K U N T A N S I I I