SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
PT. PETA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2012 DAN 2011
1. UMUM
a. Pendirian Perusahaan
PT. PETA didirikan berdasarkan akte notaris James S.H. No. 30372 pada tanggal 23
April 1984. Akte pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman (Menkeh) Republik
Indonesia dengan surat keputusan No. C2-11.462 tanggal 28 April 1984. Juga telah
didaftarkan di Pengadilan Negeri Bogor dengan No. 1882/1984 tanggal 5 Mei 1084
dan diumumkan dalam Tambahan no. 32 pada Berita Negara No. 1001 tanggal 18 Mei
1984.
Seperti yang dinyatakan dalam anggaran dasarnya, ruang lingkup kegiatan Perusahaan
meliputi antara lain usaha dalam bidang jual beli barang-barang mebel khususnya
spring bed. Perusahaan memulai operasi komersial pada 1 Oktober 1984.
Perusahaan berkedudukan di Indonesia, berlokasi di jalan Harapan Indah No. 82,
Bogor, Jawa Barat.
b. Susunan Komisaris dan Direksi
Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, susunan komisaris dan direksi perusahaan
adalah sebagai berikut:
Presiden Komisaris : Ibu Intan
Komisaris-komisaris : Ibu Tati
Bapak Emil
Presiden Direktur : Bapak Rantung
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI
Berikut ini adalah kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan
keuangan perusahaan, yang sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di
Indonesia.
a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan
Laporan keuangan disusun dengan harga perolehan.
Laporan arus kas disusun menggunakan metode langsung dan arus kas
dikelompokkan atas dasar kegiatan operasi, investasi dan pendanaan.
b. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing
Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke mata uang asing Rupiah dengan
menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada tanggal neraca, aktiva
dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan dengan kurs yang berlaku
pada tanggal neraca.
Keuntungan dan kerugian dari selisih kurs yang timbul dari transaksi dalam mata
uang asing dan penjabaran aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing
diakui pada laporan laba rugi.
c. Kas dan setara kas
Kas besar dan bank serta deposito berjangka yang jatuh temponya tidak lebih dari tiga
bulan dari tanggal perolehannya diklasifikasikan sebagai kas dan setara kas.
d. Piutang Usaha
Piutang usaha disajikan sebesar jumlah neto masing-masing saldo piutang pada akhir
tahun. Piutang usaha dibedakan menjadi piutang pihak yang mempunyai hubungan
istimewa dan piutang pihak ketiga.
Piutang dihapuskan pada saat piutang tersebut dipastikan tidak akan tertagih.
e. Persediaan
Persediaan dinyatakan dengan biaya atau nilai realisasi bersih mana yang lebih
rendah. Penilaian biaya ditentukan berdasasrkan metode masuk pertama keluat
pertama.
Penyisihan untuk persediaan usang dan lambat gerak ditentukan berdasarkan estimasi
penggunaan atau penjualan masing-masing jenis persediaan pada masa mendatang.
f. Biaya Dibayar di Muka
Biaya dibayar di muka diamortisasi berdasarkan periode penggunaannya dengan
metode garis lurus.
g. Investasi jangka panjang
Investasi jangka panjang dengan kepemilikan kurang dari 20% dicatat dengan metode
biaya, sedangkan kepemilikan dari 20% sampai 50% dicatat dengan metode ekuitas.
Investasi dengan kepemilikan lebih dari 50% dicatat secara konsolidasi.
h. Aktiva tetap
Aktiva tetap dinyatakan sebesar harga perolehan setelah dikurangi dengan akumulasi
penyusutan.
Semua aktiva tetap, kecuali hak atas tanah, disusutkan dengan menggunakan metode
garis lurus selama masa manfaatnya, yaitu:
Tarif
Bangunan dan prasarana 5%
Kendaraan bermotor 10%
Peralatan kantor 20%
i. Aktiva Sewa Guna Usaha
Transaksi sewa guna usaha digolongkan sebagai sewa guna usaha dengan hak opsi
(capital lease) apabila semua kriteria yang disyaratkan PSAK No. 30 “Akuntansi
Sewa Guna Usaha” dipenuhi:
 Penyewa guna usaha memiliki hak opsi untuk membeli aktiva yang
disewagunausahakan pada akhir masa sewa guna usaha dengan harga yang telah
disetujui pada saat dimulainya perjanjian sewa guna usaha.
 Seluruh pembayaran berkala yang dilakukan oleh penyewa guna usaha ditambah
dengan nilai sisa mencakup pengemabalian harga perolehan barang modasl yang
disewagunausahakan serta bunganya, sebagai keuntungan perusahaan sewa guna
usaha.
 Masa sewa guna usaha minimum 2 (dua) tahun.
Jika tidak, masa transaksi sewa guna usaha dikelompokkan sebagai sewa menyewa
biasa (operating lease). Aktiva sewa guna usaha dengan hak opsi (disajikan sebagai
bagian dari “Aktiva Tetap”) dinyatakan sebesar nilai tunai dari seluruh pembayaran
sewa guna usaha selama masa sewa guna usaha ditambah nilai sisa (harga opsi) yang
harus dibayar pada akhir masa sewa guna usaha. Penyusutan dihitung dengan metode
dan taksiran masa manfaat yang sama dengan yang diterapkan untuk aktiva tetap
dengan pemilikan langsung.
j. Pengakuan Pendapatan dan Beban
Pendapatan terdiri dari penjualan barang. penjualan barang diakui ketika perusahaan
telah mengirim produknya kepada pelanggan; pelanggan telah menerima barang dan
terdapat keyakinan yang memadai bahwa piutang dari pennjualan tersebuta akan
dapat tertagih. Beban diakui pada saat terjadinya (basis akrual)
k. Pajak Penghasilan
Perusahaan menerapkan PSAK No. 46 “Akuntansi Pajak Penghasilan” yang
mengharuskan perhitungan pengaruh pajak atas pemulihan aktiva dan penyelesaian
kewajiban sebesar nilai tercatat, dan pengakuan serta pengukuran aktiva dan
kewajiban pajak tangguhan untuk pengaruh pajak yang mungkin terjadi pada masa
yang akan datang atas kejadian-kejadian yang diakui pada laporan keuangan,
termasuk rugi fiskal dari periode sebelumnya yang dapat dikompensasikan.
3. KAS DAN SETARA KAS
Kas dan setara kas terdiri dari:
2012 2011
Kas besar
Kas kecil
Bank BIN
Bank Aman
Bank ABC (2012: SGD
25.115, 2011: SGD 20.284)
Deposito berjangka:
Sitibank (USD 25.000)
Bank Polli (USD 25.559)
Jumlah
15.508.000
1.150.000
210.473.650
25.119.395
148.343.505
245.750.000
-
646.297.050
8.000.000
1.250.000
157.000.000
20.695.350
100.000.000
-
200.000.000
486.945.350
Suku bunga per tahun 3% dan 2% pada tahun 2012 dan 2011 untuk deposito
berjangka dalam mata uang Dollar AS.
4. PIUTANG USAHA
Akun ini terdiri dari piutang usaha pada pihak ketiga sebesar Rp. 691.005.250 pada
tahun 2012 dan Rp. 849.792.298 pada tahun 2011.
2012 2011
Pihak ketiga :
PT. Andalas - 8.787.625
PT. Bengkulu 59.400.000 54.850.000
Toko Cintaku - 10.250.000
PD. Durian - 5.495.000
Toko Enggano 55.000.000 53.750.000
Toko Flaminggo 74.400.000 81.975.000
PT Horas 18.875.000 131.118.750
PT Ikan - 7.897.500
PT Jambu 165.575.250 100.552.398
Toko Kelapa 36.750.000 39.187.500
Toko Lemon 42.500.000 10.625.000
PT Manggis 64.255.000 131.343.750
Toko Nangka - 3.521.575
PD. Sirsak 51.750.000 52.937.500
PT. Pepaya 122.500.000 130.625.000
PD. Rambutan - 26.875.000
Jumlah 691.005.250 849.791.598
5. PERSEDIAAN
Persediaan terdiri dari persediaan barang siap untuk dijual sebesar Rp. 1.224.550.000
pada tahun 2012 dan Rp. 1.136.000.000 pada tahun 2011.
Manajemen perusahaan berkeyankinan bahwa seluruh persediaan dapat digunakan
dalam kegiatan usaha normal. Manajemen berpendapat tidak ada penurunan nilai
persediaan.
Persediaan dijamin dengan asuransi kerugian kebakaran dengan nilai pertanggungan
Rp. 500.000 untuk tahun 2012 dan 2011. Manajemen berpendapat bahwa aasuransi
tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang terjadi dari risiko
tersebut.
6. INVESTASI JANGKA PANJANG
Perusahaan mempunyai pemilikan tidak langsung pada anak perusahaan berikut :
2012
Nama
Perusahaan
Lokasi
Kegiatan
Usaha
Kepemilikan
(%)
Harga
Perolehan
Nilai
Tercatat
PT. Domba Kecil Jakarta Industri
farmasi
10 123.750.000 210.750.000
PT. Domba Putih Jakarta Industri
garmen
20 133.750.000 123.750.000
257.500.000 334.500.000
2011
Nama
Perusahaan
Lokasi
Kegiatan
Usaha
Kepemilikan
(%)
Harga
Perolehan
Nilai
Tercatat
PT. Domba Kecil Jakarta Industri
farmasi
10 123.750.000 123.750.000
PT. Domba Putih Jakarta Industri
garmen
20 120.000.000 133.750.000
243.750.000 257.500.000
7. AKTIVA TETAP
2012
Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhhir
Nilai Perolehan
Pemilikan Langsung
Tanah 775.000.000 775.000.000
Bangunan&Prasarana 650.000.000 650.000.000
Kendaraan Bermotor 288.500.000 12.500.000 301.000.000
Peralatan Kantor 19.500.000 30.000.000 49.500.000
1.733.000.00
0
42.500.000 1.775.500.000
Sewa Pembiayaan - 74.700.000 74.700.000
Kendaraan bermotor
Jumlah biaya perolehan 1.733.000.00
0
117.200.000 1.850.200.000
Akumulasi Penyusutan:
Pemilikan langsung
Bangunan & prasarana 67.708.300 32.500.000 100.208.300
Kendaraan bermotor 104.061.600 5.766.668 133.061.913
Peralatan kantor 10.275.000 29.045.313 16.041.668
181.999.900 67.311.981 249.311.881
Sewa pembiayaan - 4.150.000 4.150.000
Kendaraan bermotor
Jumlah akumulasi
penyusutan
181.999.900 71.461.981 253.461.881
Nilai buku bersih 1.551.000.10
0
45.461.981 - 1.596.738.119
2011
Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhhir
Nilai Perolehan
Pemilikan Langsung
Tanah 775.000.000 775.000.000
Bangunan&Prasarana 650.000.000 650.000.000
Kendaraan Bermotor 288.500.000 288.500.000
Peralatan Kantor 19.500.000 19.500.000
1.733.000.00
0
1.733.000.000
Akumulasi Penyusutan:
Pemilikan langsung
Bangunan & prasarana 35.208.300 32.500.000 67.708.300
Kendaraan bermotor 75.166.600 28.850.000 104.061.600
Peralatan kantor 6.375.000 3.900.000 10.275.000
116.749.900 65.250.000 181.999.900
Nilai buku bersih 1.616.250.10
0
65.250.000 - 1.551.000.100
8. HUTANG USAHA
Akun ini terdiri dari hutang usaha pada pihak ketiga sebesar Rp. 235.250.000 pada
tahun 2012 dan Rp. 421.259.006 pada tahun 2011.
2012 2011
Pihak ketiga
PT. Flora 186.500.000 170.629.006
PT. Yuki 48.750.000 250.630.000
Jumlah 235.250.000 421.259.006
9. PERPAJAKAN
a. Hutang pajak terdiri dari:
2012 2011
PPh pasal 21
PPh pasal 25
PPh pasal 29
Pajak Pertambahan Nilai
Jumlah
5.781.800
3.600.000
74.221.700
2.080.000
82.083.500
6.977.923
13.600.000
11.881.200
5.894.624
38.353.747
Rekonsiliasi antara laba komersial sebelum pajak penghasilan badan sebagaimana
yang dilaporkan dalam laporan laba rugi dan perhitungan pajak penghasilan, serta
hutang pajak penghasilan terkait adalah sebagi berikut:
b. Beban Pajak Penghasilan Badan
2012 2011
Laba sebelum pajak : 658.169.381
Koreksi fiskal :
Beban yang tidak dapat dikurangkan 5.600.000
Penghasilan kena pajak final (8.654.500)
Penyusutan aset tetap (8.187.500)
Sewa pembiayaan
Laba kena pajak 646.927.881
Pajak penghasilan badan 93.993.814
Kredit pajak :
Pajak Penghasilan Pasal 22
Pajak penghasilan pasal 25 88.143.000
Pajak penghasilan badan kurang bayar 5.850.491
10. UTANG SEWA PEMBIAYAAN
2012 2011
Total utang sewa pembiayaan
Utang sewa pembiayaan-jangka pendek
Utang sewa pembiayaan-jangka panjang
11. MODAL SAHAM
Rincian pemilikan saham pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai
berikut:
Pemegang saham Jumlah Saham
Persentase
Pemilikan
Jumlah
PT. Surya
Bapak Emil
Ibu Tati Jakarta
Jumlah
40.000
30.000
30.000
100.000
40%
30
30
100%
400.000.000
300.000.000
300.000.000
1.000.000.000
12. PENDAPATAN USAHA
2012 2011
Penjualan
Retur penjualan
Diskon penjualan
Penjualan - Bersih
5.458.000.000
(74.247.000)
(11.094.000)
5.372.659.000
5.737.251.350
(15.653.500)
-
5.721.597.850
13. BEBAN USAHA
2012 2011
Gaji
Iklan
Beban perjalanan
Pemeliharaan & reparasi
Imbalan jasa konsultan
Premi asuransi
Representasi dan jamuan
Sumbangan
Alat tulis dan biaya kantor
Pos, telepon dan komunikasi
Listrik dan air
Penyusutan
Piutang tak tertagih
Sewa
Sewa guna usaha
Lain-lain
Jumlah
410.000.000
10.000.000
2.642.500
21.560.400
5.000.000
3.000.000
8.500.000
20.000.000
1.582.500
3.513.500
562.500
71.461.981
27.500.000
5.000.000
1.867.500
10.898.000
603.088.881
400.000.000
2.572.920
1.200.000
9.645.000
-
2.000.000
5.600.500
-
1.251.500
2.350.600
500.600
65.250.000
-
-
-
2.511.000
492.882.120
14. TANGGAL PENYELESAIAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN
Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyajian dan pengungkapan laporan
keuangan untuk tahun yang berakhir 2012 yang diselesaikan pada tanggal 6 Maret
2013.

More Related Content

What's hot

Makalah akuntansi sektor publik (studi kasus laporan keuangan yayasan) jianta...
Makalah akuntansi sektor publik (studi kasus laporan keuangan yayasan) jianta...Makalah akuntansi sektor publik (studi kasus laporan keuangan yayasan) jianta...
Makalah akuntansi sektor publik (studi kasus laporan keuangan yayasan) jianta...Jiantari Marthen
 
Laporan laba rugi dan laba ditahan
Laporan laba rugi dan laba ditahanLaporan laba rugi dan laba ditahan
Laporan laba rugi dan laba ditahanRahmatia Azzindani
 
mengelola buku jurnal
mengelola buku jurnalmengelola buku jurnal
mengelola buku jurnalYan Chen
 
Konsep Ekuitas (Teori Akuntansi)
Konsep Ekuitas (Teori Akuntansi)Konsep Ekuitas (Teori Akuntansi)
Konsep Ekuitas (Teori Akuntansi)Dyah A Fitria
 
1 Liabilitas Jangka Pendek, Provisi dan Kontinjensi.pptx
1 Liabilitas Jangka Pendek, Provisi dan Kontinjensi.pptx1 Liabilitas Jangka Pendek, Provisi dan Kontinjensi.pptx
1 Liabilitas Jangka Pendek, Provisi dan Kontinjensi.pptxSyahrulFujiana
 
Akuntansi Piutang PEMDA
Akuntansi Piutang PEMDAAkuntansi Piutang PEMDA
Akuntansi Piutang PEMDAMahyuni Bjm
 
Bab 1 akuntansi dan pengendalian intern terhadap kas
Bab 1 akuntansi dan pengendalian intern terhadap kasBab 1 akuntansi dan pengendalian intern terhadap kas
Bab 1 akuntansi dan pengendalian intern terhadap kasRian Ekawati
 
Psak 15-investasi-pada-entitas-asosiasi-ias-28-240712
Psak 15-investasi-pada-entitas-asosiasi-ias-28-240712Psak 15-investasi-pada-entitas-asosiasi-ias-28-240712
Psak 15-investasi-pada-entitas-asosiasi-ias-28-240712Sri Apriyanti Husain
 
Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)
Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)
Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)Hasan Romadon
 
Persamaan dan Teknik Akuntansi Pemerintahan
Persamaan dan Teknik Akuntansi PemerintahanPersamaan dan Teknik Akuntansi Pemerintahan
Persamaan dan Teknik Akuntansi PemerintahanSujatmiko Wibowo
 
Manajemen keuangan bab 06
Manajemen keuangan bab 06Manajemen keuangan bab 06
Manajemen keuangan bab 06Lia Ivvana
 
Kas kecil PT larosa
Kas kecil PT larosaKas kecil PT larosa
Kas kecil PT larosaYABES HULU
 
The general ledger and financial reporting system
The general ledger and financial reporting systemThe general ledger and financial reporting system
The general ledger and financial reporting systemSri Apriyanti Husain
 
Surat perencanaan audit 2007(Audit Plan)
Surat perencanaan audit 2007(Audit Plan)Surat perencanaan audit 2007(Audit Plan)
Surat perencanaan audit 2007(Audit Plan)Rizkaawalia Mustakim
 
Ch10 11.ppt revisi_IND_accounting Intermediate
Ch10 11.ppt revisi_IND_accounting IntermediateCh10 11.ppt revisi_IND_accounting Intermediate
Ch10 11.ppt revisi_IND_accounting IntermediateMaiya Maiya
 
Akuntansi Pembiayaan PEMDA
Akuntansi Pembiayaan PEMDAAkuntansi Pembiayaan PEMDA
Akuntansi Pembiayaan PEMDAMahyuni Bjm
 
Akuntansi Beban dan-belanja PEMDA
Akuntansi Beban dan-belanja PEMDAAkuntansi Beban dan-belanja PEMDA
Akuntansi Beban dan-belanja PEMDAMahyuni Bjm
 

What's hot (20)

Makalah akuntansi sektor publik (studi kasus laporan keuangan yayasan) jianta...
Makalah akuntansi sektor publik (studi kasus laporan keuangan yayasan) jianta...Makalah akuntansi sektor publik (studi kasus laporan keuangan yayasan) jianta...
Makalah akuntansi sektor publik (studi kasus laporan keuangan yayasan) jianta...
 
02.sapd beban&belanja
02.sapd beban&belanja02.sapd beban&belanja
02.sapd beban&belanja
 
Laporan laba rugi dan laba ditahan
Laporan laba rugi dan laba ditahanLaporan laba rugi dan laba ditahan
Laporan laba rugi dan laba ditahan
 
mengelola buku jurnal
mengelola buku jurnalmengelola buku jurnal
mengelola buku jurnal
 
Konsep Ekuitas (Teori Akuntansi)
Konsep Ekuitas (Teori Akuntansi)Konsep Ekuitas (Teori Akuntansi)
Konsep Ekuitas (Teori Akuntansi)
 
1 Liabilitas Jangka Pendek, Provisi dan Kontinjensi.pptx
1 Liabilitas Jangka Pendek, Provisi dan Kontinjensi.pptx1 Liabilitas Jangka Pendek, Provisi dan Kontinjensi.pptx
1 Liabilitas Jangka Pendek, Provisi dan Kontinjensi.pptx
 
Akuntansi Piutang PEMDA
Akuntansi Piutang PEMDAAkuntansi Piutang PEMDA
Akuntansi Piutang PEMDA
 
Bab 1 akuntansi dan pengendalian intern terhadap kas
Bab 1 akuntansi dan pengendalian intern terhadap kasBab 1 akuntansi dan pengendalian intern terhadap kas
Bab 1 akuntansi dan pengendalian intern terhadap kas
 
Likuidasi firma
Likuidasi firmaLikuidasi firma
Likuidasi firma
 
Psak 15-investasi-pada-entitas-asosiasi-ias-28-240712
Psak 15-investasi-pada-entitas-asosiasi-ias-28-240712Psak 15-investasi-pada-entitas-asosiasi-ias-28-240712
Psak 15-investasi-pada-entitas-asosiasi-ias-28-240712
 
Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)
Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)
Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)
 
Persamaan dan Teknik Akuntansi Pemerintahan
Persamaan dan Teknik Akuntansi PemerintahanPersamaan dan Teknik Akuntansi Pemerintahan
Persamaan dan Teknik Akuntansi Pemerintahan
 
Manajemen keuangan bab 06
Manajemen keuangan bab 06Manajemen keuangan bab 06
Manajemen keuangan bab 06
 
Kas kecil PT larosa
Kas kecil PT larosaKas kecil PT larosa
Kas kecil PT larosa
 
The general ledger and financial reporting system
The general ledger and financial reporting systemThe general ledger and financial reporting system
The general ledger and financial reporting system
 
04.sapd pembiayaan
04.sapd pembiayaan04.sapd pembiayaan
04.sapd pembiayaan
 
Surat perencanaan audit 2007(Audit Plan)
Surat perencanaan audit 2007(Audit Plan)Surat perencanaan audit 2007(Audit Plan)
Surat perencanaan audit 2007(Audit Plan)
 
Ch10 11.ppt revisi_IND_accounting Intermediate
Ch10 11.ppt revisi_IND_accounting IntermediateCh10 11.ppt revisi_IND_accounting Intermediate
Ch10 11.ppt revisi_IND_accounting Intermediate
 
Akuntansi Pembiayaan PEMDA
Akuntansi Pembiayaan PEMDAAkuntansi Pembiayaan PEMDA
Akuntansi Pembiayaan PEMDA
 
Akuntansi Beban dan-belanja PEMDA
Akuntansi Beban dan-belanja PEMDAAkuntansi Beban dan-belanja PEMDA
Akuntansi Beban dan-belanja PEMDA
 

Similar to LAPORAN KEUANGAN PT PETA

Akuntansi Aset Tidak Berwujud.pptx
Akuntansi Aset Tidak Berwujud.pptxAkuntansi Aset Tidak Berwujud.pptx
Akuntansi Aset Tidak Berwujud.pptxTasmanSeven1
 
Makalah 2 manajemen keuangan
Makalah 2 manajemen keuanganMakalah 2 manajemen keuangan
Makalah 2 manajemen keuanganyogga adiwigunaa
 
AKUNTANSI MATERI I PERUSAHAAN JASA show.pptx
AKUNTANSI MATERI I PERUSAHAAN JASA show.pptxAKUNTANSI MATERI I PERUSAHAAN JASA show.pptx
AKUNTANSI MATERI I PERUSAHAAN JASA show.pptxMedikaTama
 
Akuntansi Pajak atas Aktiva Tetap Berwujud
Akuntansi Pajak atas Aktiva Tetap BerwujudAkuntansi Pajak atas Aktiva Tetap Berwujud
Akuntansi Pajak atas Aktiva Tetap BerwujudWawan Dwi Hadisaputro
 
LAPORAN ARUS KAS Metode Langsung dan Metode Tidak Langsung
LAPORAN ARUS KAS Metode Langsung dan Metode Tidak LangsungLAPORAN ARUS KAS Metode Langsung dan Metode Tidak Langsung
LAPORAN ARUS KAS Metode Langsung dan Metode Tidak LangsungRiki Ardoni
 
Aktiva tetap dan aktiva tak berwujud presentation
Aktiva tetap dan aktiva tak berwujud  presentationAktiva tetap dan aktiva tak berwujud  presentation
Aktiva tetap dan aktiva tak berwujud presentationitafathul
 
Mojakoe perpajakan-1-uts-genap-2012 2013-selain-witholding
Mojakoe perpajakan-1-uts-genap-2012 2013-selain-witholdingMojakoe perpajakan-1-uts-genap-2012 2013-selain-witholding
Mojakoe perpajakan-1-uts-genap-2012 2013-selain-witholdingFarah Fauziah Hilman
 
Modul 2009
Modul 2009Modul 2009
Modul 2009diengoes
 
Bab 17 audit siklus pembiayaan
Bab 17 audit siklus pembiayaanBab 17 audit siklus pembiayaan
Bab 17 audit siklus pembiayaanDhita Arum
 
Pertemuan 10.pptx
Pertemuan 10.pptxPertemuan 10.pptx
Pertemuan 10.pptxSaveFile1
 
Diktat spreadsheetpt-budi-luhur
Diktat spreadsheetpt-budi-luhurDiktat spreadsheetpt-budi-luhur
Diktat spreadsheetpt-budi-luhurLpk Naura
 
akutansi pajak, Noval Dwi Ridzkiana, Suryanih, Institut STIAMI
akutansi pajak, Noval Dwi Ridzkiana, Suryanih, Institut STIAMIakutansi pajak, Noval Dwi Ridzkiana, Suryanih, Institut STIAMI
akutansi pajak, Noval Dwi Ridzkiana, Suryanih, Institut STIAMInoval dwi ridzkiana
 
Tahap pencatatan akuntansi perusahaan jasa
Tahap pencatatan akuntansi perusahaan jasaTahap pencatatan akuntansi perusahaan jasa
Tahap pencatatan akuntansi perusahaan jasaYuni Kurniati
 
Materi mudharabah
Materi mudharabahMateri mudharabah
Materi mudharabahbuchelee
 
Accounting pengantar akuntansi
Accounting pengantar akuntansiAccounting pengantar akuntansi
Accounting pengantar akuntansiJihan Putri
 
Accounting pengantar akuntansi
Accounting pengantar akuntansiAccounting pengantar akuntansi
Accounting pengantar akuntansiJihan Putri
 

Similar to LAPORAN KEUANGAN PT PETA (20)

Akuntansi Aset Tidak Berwujud.pptx
Akuntansi Aset Tidak Berwujud.pptxAkuntansi Aset Tidak Berwujud.pptx
Akuntansi Aset Tidak Berwujud.pptx
 
Akuntansi Perpajakan
Akuntansi PerpajakanAkuntansi Perpajakan
Akuntansi Perpajakan
 
Pertemuan 2 mengevaluasi kinerja keuangan dan pertumbuhan perusahaan ke-satu
Pertemuan 2 mengevaluasi kinerja keuangan dan pertumbuhan perusahaan   ke-satuPertemuan 2 mengevaluasi kinerja keuangan dan pertumbuhan perusahaan   ke-satu
Pertemuan 2 mengevaluasi kinerja keuangan dan pertumbuhan perusahaan ke-satu
 
sekapur sirih
sekapur sirihsekapur sirih
sekapur sirih
 
Makalah 2 manajemen keuangan
Makalah 2 manajemen keuanganMakalah 2 manajemen keuangan
Makalah 2 manajemen keuangan
 
AKUNTANSI MATERI I PERUSAHAAN JASA show.pptx
AKUNTANSI MATERI I PERUSAHAAN JASA show.pptxAKUNTANSI MATERI I PERUSAHAAN JASA show.pptx
AKUNTANSI MATERI I PERUSAHAAN JASA show.pptx
 
Akuntansi Pajak atas Aktiva Tetap Berwujud
Akuntansi Pajak atas Aktiva Tetap BerwujudAkuntansi Pajak atas Aktiva Tetap Berwujud
Akuntansi Pajak atas Aktiva Tetap Berwujud
 
LAPORAN ARUS KAS Metode Langsung dan Metode Tidak Langsung
LAPORAN ARUS KAS Metode Langsung dan Metode Tidak LangsungLAPORAN ARUS KAS Metode Langsung dan Metode Tidak Langsung
LAPORAN ARUS KAS Metode Langsung dan Metode Tidak Langsung
 
Aktiva tetap dan aktiva tak berwujud presentation
Aktiva tetap dan aktiva tak berwujud  presentationAktiva tetap dan aktiva tak berwujud  presentation
Aktiva tetap dan aktiva tak berwujud presentation
 
Mojakoe perpajakan-1-uts-genap-2012 2013-selain-witholding
Mojakoe perpajakan-1-uts-genap-2012 2013-selain-witholdingMojakoe perpajakan-1-uts-genap-2012 2013-selain-witholding
Mojakoe perpajakan-1-uts-genap-2012 2013-selain-witholding
 
Modul 2009
Modul 2009Modul 2009
Modul 2009
 
Bab 17 audit siklus pembiayaan
Bab 17 audit siklus pembiayaanBab 17 audit siklus pembiayaan
Bab 17 audit siklus pembiayaan
 
Pertemuan 10.pptx
Pertemuan 10.pptxPertemuan 10.pptx
Pertemuan 10.pptx
 
Diktat spreadsheetpt-budi-luhur
Diktat spreadsheetpt-budi-luhurDiktat spreadsheetpt-budi-luhur
Diktat spreadsheetpt-budi-luhur
 
akutansi pajak, Noval Dwi Ridzkiana, Suryanih, Institut STIAMI
akutansi pajak, Noval Dwi Ridzkiana, Suryanih, Institut STIAMIakutansi pajak, Noval Dwi Ridzkiana, Suryanih, Institut STIAMI
akutansi pajak, Noval Dwi Ridzkiana, Suryanih, Institut STIAMI
 
Tahap pencatatan akuntansi perusahaan jasa
Tahap pencatatan akuntansi perusahaan jasaTahap pencatatan akuntansi perusahaan jasa
Tahap pencatatan akuntansi perusahaan jasa
 
PERTEMUAN KE-1.ppt
PERTEMUAN KE-1.pptPERTEMUAN KE-1.ppt
PERTEMUAN KE-1.ppt
 
Materi mudharabah
Materi mudharabahMateri mudharabah
Materi mudharabah
 
Accounting pengantar akuntansi
Accounting pengantar akuntansiAccounting pengantar akuntansi
Accounting pengantar akuntansi
 
Accounting pengantar akuntansi
Accounting pengantar akuntansiAccounting pengantar akuntansi
Accounting pengantar akuntansi
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 

LAPORAN KEUANGAN PT PETA

  • 1. PT. PETA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2012 DAN 2011 1. UMUM a. Pendirian Perusahaan PT. PETA didirikan berdasarkan akte notaris James S.H. No. 30372 pada tanggal 23 April 1984. Akte pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman (Menkeh) Republik Indonesia dengan surat keputusan No. C2-11.462 tanggal 28 April 1984. Juga telah didaftarkan di Pengadilan Negeri Bogor dengan No. 1882/1984 tanggal 5 Mei 1084 dan diumumkan dalam Tambahan no. 32 pada Berita Negara No. 1001 tanggal 18 Mei 1984. Seperti yang dinyatakan dalam anggaran dasarnya, ruang lingkup kegiatan Perusahaan meliputi antara lain usaha dalam bidang jual beli barang-barang mebel khususnya spring bed. Perusahaan memulai operasi komersial pada 1 Oktober 1984. Perusahaan berkedudukan di Indonesia, berlokasi di jalan Harapan Indah No. 82, Bogor, Jawa Barat. b. Susunan Komisaris dan Direksi Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, susunan komisaris dan direksi perusahaan adalah sebagai berikut: Presiden Komisaris : Ibu Intan Komisaris-komisaris : Ibu Tati Bapak Emil Presiden Direktur : Bapak Rantung 2. KEBIJAKAN AKUNTANSI Berikut ini adalah kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan perusahaan, yang sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan Laporan keuangan disusun dengan harga perolehan. Laporan arus kas disusun menggunakan metode langsung dan arus kas dikelompokkan atas dasar kegiatan operasi, investasi dan pendanaan. b. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke mata uang asing Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan dengan kurs yang berlaku pada tanggal neraca. Keuntungan dan kerugian dari selisih kurs yang timbul dari transaksi dalam mata uang asing dan penjabaran aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing diakui pada laporan laba rugi.
  • 2. c. Kas dan setara kas Kas besar dan bank serta deposito berjangka yang jatuh temponya tidak lebih dari tiga bulan dari tanggal perolehannya diklasifikasikan sebagai kas dan setara kas. d. Piutang Usaha Piutang usaha disajikan sebesar jumlah neto masing-masing saldo piutang pada akhir tahun. Piutang usaha dibedakan menjadi piutang pihak yang mempunyai hubungan istimewa dan piutang pihak ketiga. Piutang dihapuskan pada saat piutang tersebut dipastikan tidak akan tertagih. e. Persediaan Persediaan dinyatakan dengan biaya atau nilai realisasi bersih mana yang lebih rendah. Penilaian biaya ditentukan berdasasrkan metode masuk pertama keluat pertama. Penyisihan untuk persediaan usang dan lambat gerak ditentukan berdasarkan estimasi penggunaan atau penjualan masing-masing jenis persediaan pada masa mendatang. f. Biaya Dibayar di Muka Biaya dibayar di muka diamortisasi berdasarkan periode penggunaannya dengan metode garis lurus. g. Investasi jangka panjang Investasi jangka panjang dengan kepemilikan kurang dari 20% dicatat dengan metode biaya, sedangkan kepemilikan dari 20% sampai 50% dicatat dengan metode ekuitas. Investasi dengan kepemilikan lebih dari 50% dicatat secara konsolidasi. h. Aktiva tetap Aktiva tetap dinyatakan sebesar harga perolehan setelah dikurangi dengan akumulasi penyusutan. Semua aktiva tetap, kecuali hak atas tanah, disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus selama masa manfaatnya, yaitu: Tarif Bangunan dan prasarana 5% Kendaraan bermotor 10% Peralatan kantor 20% i. Aktiva Sewa Guna Usaha Transaksi sewa guna usaha digolongkan sebagai sewa guna usaha dengan hak opsi (capital lease) apabila semua kriteria yang disyaratkan PSAK No. 30 “Akuntansi Sewa Guna Usaha” dipenuhi:  Penyewa guna usaha memiliki hak opsi untuk membeli aktiva yang disewagunausahakan pada akhir masa sewa guna usaha dengan harga yang telah disetujui pada saat dimulainya perjanjian sewa guna usaha.  Seluruh pembayaran berkala yang dilakukan oleh penyewa guna usaha ditambah dengan nilai sisa mencakup pengemabalian harga perolehan barang modasl yang disewagunausahakan serta bunganya, sebagai keuntungan perusahaan sewa guna usaha.  Masa sewa guna usaha minimum 2 (dua) tahun.
  • 3. Jika tidak, masa transaksi sewa guna usaha dikelompokkan sebagai sewa menyewa biasa (operating lease). Aktiva sewa guna usaha dengan hak opsi (disajikan sebagai bagian dari “Aktiva Tetap”) dinyatakan sebesar nilai tunai dari seluruh pembayaran sewa guna usaha selama masa sewa guna usaha ditambah nilai sisa (harga opsi) yang harus dibayar pada akhir masa sewa guna usaha. Penyusutan dihitung dengan metode dan taksiran masa manfaat yang sama dengan yang diterapkan untuk aktiva tetap dengan pemilikan langsung. j. Pengakuan Pendapatan dan Beban Pendapatan terdiri dari penjualan barang. penjualan barang diakui ketika perusahaan telah mengirim produknya kepada pelanggan; pelanggan telah menerima barang dan terdapat keyakinan yang memadai bahwa piutang dari pennjualan tersebuta akan dapat tertagih. Beban diakui pada saat terjadinya (basis akrual) k. Pajak Penghasilan Perusahaan menerapkan PSAK No. 46 “Akuntansi Pajak Penghasilan” yang mengharuskan perhitungan pengaruh pajak atas pemulihan aktiva dan penyelesaian kewajiban sebesar nilai tercatat, dan pengakuan serta pengukuran aktiva dan kewajiban pajak tangguhan untuk pengaruh pajak yang mungkin terjadi pada masa yang akan datang atas kejadian-kejadian yang diakui pada laporan keuangan, termasuk rugi fiskal dari periode sebelumnya yang dapat dikompensasikan. 3. KAS DAN SETARA KAS Kas dan setara kas terdiri dari: 2012 2011 Kas besar Kas kecil Bank BIN Bank Aman Bank ABC (2012: SGD 25.115, 2011: SGD 20.284) Deposito berjangka: Sitibank (USD 25.000) Bank Polli (USD 25.559) Jumlah 15.508.000 1.150.000 210.473.650 25.119.395 148.343.505 245.750.000 - 646.297.050 8.000.000 1.250.000 157.000.000 20.695.350 100.000.000 - 200.000.000 486.945.350 Suku bunga per tahun 3% dan 2% pada tahun 2012 dan 2011 untuk deposito berjangka dalam mata uang Dollar AS. 4. PIUTANG USAHA Akun ini terdiri dari piutang usaha pada pihak ketiga sebesar Rp. 691.005.250 pada tahun 2012 dan Rp. 849.792.298 pada tahun 2011. 2012 2011 Pihak ketiga : PT. Andalas - 8.787.625 PT. Bengkulu 59.400.000 54.850.000 Toko Cintaku - 10.250.000 PD. Durian - 5.495.000
  • 4. Toko Enggano 55.000.000 53.750.000 Toko Flaminggo 74.400.000 81.975.000 PT Horas 18.875.000 131.118.750 PT Ikan - 7.897.500 PT Jambu 165.575.250 100.552.398 Toko Kelapa 36.750.000 39.187.500 Toko Lemon 42.500.000 10.625.000 PT Manggis 64.255.000 131.343.750 Toko Nangka - 3.521.575 PD. Sirsak 51.750.000 52.937.500 PT. Pepaya 122.500.000 130.625.000 PD. Rambutan - 26.875.000 Jumlah 691.005.250 849.791.598 5. PERSEDIAAN Persediaan terdiri dari persediaan barang siap untuk dijual sebesar Rp. 1.224.550.000 pada tahun 2012 dan Rp. 1.136.000.000 pada tahun 2011. Manajemen perusahaan berkeyankinan bahwa seluruh persediaan dapat digunakan dalam kegiatan usaha normal. Manajemen berpendapat tidak ada penurunan nilai persediaan. Persediaan dijamin dengan asuransi kerugian kebakaran dengan nilai pertanggungan Rp. 500.000 untuk tahun 2012 dan 2011. Manajemen berpendapat bahwa aasuransi tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang terjadi dari risiko tersebut. 6. INVESTASI JANGKA PANJANG Perusahaan mempunyai pemilikan tidak langsung pada anak perusahaan berikut : 2012 Nama Perusahaan Lokasi Kegiatan Usaha Kepemilikan (%) Harga Perolehan Nilai Tercatat PT. Domba Kecil Jakarta Industri farmasi 10 123.750.000 210.750.000 PT. Domba Putih Jakarta Industri garmen 20 133.750.000 123.750.000 257.500.000 334.500.000 2011 Nama Perusahaan Lokasi Kegiatan Usaha Kepemilikan (%) Harga Perolehan Nilai Tercatat PT. Domba Kecil Jakarta Industri farmasi 10 123.750.000 123.750.000 PT. Domba Putih Jakarta Industri garmen 20 120.000.000 133.750.000 243.750.000 257.500.000
  • 5. 7. AKTIVA TETAP 2012 Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhhir Nilai Perolehan Pemilikan Langsung Tanah 775.000.000 775.000.000 Bangunan&Prasarana 650.000.000 650.000.000 Kendaraan Bermotor 288.500.000 12.500.000 301.000.000 Peralatan Kantor 19.500.000 30.000.000 49.500.000 1.733.000.00 0 42.500.000 1.775.500.000 Sewa Pembiayaan - 74.700.000 74.700.000 Kendaraan bermotor Jumlah biaya perolehan 1.733.000.00 0 117.200.000 1.850.200.000 Akumulasi Penyusutan: Pemilikan langsung Bangunan & prasarana 67.708.300 32.500.000 100.208.300 Kendaraan bermotor 104.061.600 5.766.668 133.061.913 Peralatan kantor 10.275.000 29.045.313 16.041.668 181.999.900 67.311.981 249.311.881 Sewa pembiayaan - 4.150.000 4.150.000 Kendaraan bermotor Jumlah akumulasi penyusutan 181.999.900 71.461.981 253.461.881 Nilai buku bersih 1.551.000.10 0 45.461.981 - 1.596.738.119 2011 Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhhir Nilai Perolehan Pemilikan Langsung Tanah 775.000.000 775.000.000 Bangunan&Prasarana 650.000.000 650.000.000 Kendaraan Bermotor 288.500.000 288.500.000 Peralatan Kantor 19.500.000 19.500.000 1.733.000.00 0 1.733.000.000 Akumulasi Penyusutan: Pemilikan langsung Bangunan & prasarana 35.208.300 32.500.000 67.708.300 Kendaraan bermotor 75.166.600 28.850.000 104.061.600 Peralatan kantor 6.375.000 3.900.000 10.275.000 116.749.900 65.250.000 181.999.900 Nilai buku bersih 1.616.250.10 0 65.250.000 - 1.551.000.100
  • 6. 8. HUTANG USAHA Akun ini terdiri dari hutang usaha pada pihak ketiga sebesar Rp. 235.250.000 pada tahun 2012 dan Rp. 421.259.006 pada tahun 2011. 2012 2011 Pihak ketiga PT. Flora 186.500.000 170.629.006 PT. Yuki 48.750.000 250.630.000 Jumlah 235.250.000 421.259.006 9. PERPAJAKAN a. Hutang pajak terdiri dari: 2012 2011 PPh pasal 21 PPh pasal 25 PPh pasal 29 Pajak Pertambahan Nilai Jumlah 5.781.800 3.600.000 74.221.700 2.080.000 82.083.500 6.977.923 13.600.000 11.881.200 5.894.624 38.353.747 Rekonsiliasi antara laba komersial sebelum pajak penghasilan badan sebagaimana yang dilaporkan dalam laporan laba rugi dan perhitungan pajak penghasilan, serta hutang pajak penghasilan terkait adalah sebagi berikut: b. Beban Pajak Penghasilan Badan 2012 2011 Laba sebelum pajak : 658.169.381 Koreksi fiskal : Beban yang tidak dapat dikurangkan 5.600.000 Penghasilan kena pajak final (8.654.500) Penyusutan aset tetap (8.187.500) Sewa pembiayaan Laba kena pajak 646.927.881 Pajak penghasilan badan 93.993.814 Kredit pajak : Pajak Penghasilan Pasal 22 Pajak penghasilan pasal 25 88.143.000 Pajak penghasilan badan kurang bayar 5.850.491 10. UTANG SEWA PEMBIAYAAN 2012 2011 Total utang sewa pembiayaan Utang sewa pembiayaan-jangka pendek Utang sewa pembiayaan-jangka panjang
  • 7. 11. MODAL SAHAM Rincian pemilikan saham pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut: Pemegang saham Jumlah Saham Persentase Pemilikan Jumlah PT. Surya Bapak Emil Ibu Tati Jakarta Jumlah 40.000 30.000 30.000 100.000 40% 30 30 100% 400.000.000 300.000.000 300.000.000 1.000.000.000 12. PENDAPATAN USAHA 2012 2011 Penjualan Retur penjualan Diskon penjualan Penjualan - Bersih 5.458.000.000 (74.247.000) (11.094.000) 5.372.659.000 5.737.251.350 (15.653.500) - 5.721.597.850 13. BEBAN USAHA 2012 2011 Gaji Iklan Beban perjalanan Pemeliharaan & reparasi Imbalan jasa konsultan Premi asuransi Representasi dan jamuan Sumbangan Alat tulis dan biaya kantor Pos, telepon dan komunikasi Listrik dan air Penyusutan Piutang tak tertagih Sewa Sewa guna usaha Lain-lain Jumlah 410.000.000 10.000.000 2.642.500 21.560.400 5.000.000 3.000.000 8.500.000 20.000.000 1.582.500 3.513.500 562.500 71.461.981 27.500.000 5.000.000 1.867.500 10.898.000 603.088.881 400.000.000 2.572.920 1.200.000 9.645.000 - 2.000.000 5.600.500 - 1.251.500 2.350.600 500.600 65.250.000 - - - 2.511.000 492.882.120 14. TANGGAL PENYELESAIAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyajian dan pengungkapan laporan keuangan untuk tahun yang berakhir 2012 yang diselesaikan pada tanggal 6 Maret 2013.