Modul ini membahas mekanisme evakuasi jemaah haji sakit di Arab Saudi, meliputi konsep dasar evakuasi, jenis-jenisnya, kriteria evakuasi, dan alur evakuasi. Modul ini juga menjelaskan tatalaksana evakuasi meliputi persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi evakuasi.
1. Modul Pelatihan PPIH 2017 1
MEKANISME EVAKUASI JEMAAH HAJI DI ARAB SAUDI
I. DESKRIPSI SINGKAT
II. TUJUAN PEMBELAJARAN
A. Tujuan Pembelajaran Umum
Setelah mengikutimateriini, peserta mampu melakukan mekanisme evakuasi
Jemaah haji di arab Saudi.
B. TujuanPembelajaranKhusus
Setelah mengikuti materi ini, peserta mampu :
1. Menjelaskan konsep dasar evakuasi
2. Melakukan tatalaksana evakuasi Jemaah haji di arab saudi
III. POKOK BAHASAN
1. Konsep dasar evakuasi
a. Pengertian evakuasi
b. Jenis-jenis evakuasi
c. Kriteria/indikasi evakuasi
d. Alur evakuasi
2. Tatalaksana evakuasi
a. Persiapan evakuasi
b. Pelaksanaan evakuasi
c. Evaluasi evakuasi
IV. BAHAN AJAR
1.Kementerian Agama RI, 2015, Modul Pembekalan Operasional Kesehatan Haji,
Bahan Ajar Pelatihan Petugas Haji Tahun 1436 H/2015 M, Jakarta, Kementerian
Agama RI, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah
2.Permenkes No.62 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan Kesehatan Haji
2. Modul Pelatihan PPIH 2017 2
V. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Jumlah jam yang digunakan dalam modul ini adalah sebanyak 3 jam pelajaran (T=
1 jpl, P= 2 jpl, PL= 0 jpl) @45 menit. Untuk mempermudah proses pembelajaran
dan meningkatkan partisipasi seluruh perserta, maka perlu disusun langkah-
langkah kegiatan sebagai berikut :
Langkah 1.Penyiapan proses pembelajaran
1. Kegiatan Fasilitator
a. Fasilitator memulai kegiatan dengan melakukan bina suasana dikelas
b. Fasilitator menyampaikan salam dengan menyapa peserta dengan ramah
dan hangat.
c. Apabila belum pernah menyampaikan sesi di kelas mulailah dengan
memperkenalkan diri, Perkenalkan diri dengan menyebutkan nama lengkap,
instansi tempat bekerja, materi yang akan disampaikan.
d. Menggali pendapat pembelajar (apersepsi) tentang mekanisme rujukan
jemaah haji sakit di fasilitas kesehatah dengan metode curah pendapat
(brainstorming).
e. Menyampaikan ruang lingkup bahasan dan tujuan pembelajaran tentang
materi konsepsi dasar evakuasi, dan mekanisme evakuasi jemaah haji yang
disampaikan dengan menggunakan bahan tayang (slide power point).
2. Kegiatan Peserta
a. Mempersiapkan diri dan alat tulis yang diperlukan.
b. Mengemukakan pendapat atas pertanyaan fasilitator.
c. Mendengar dan mencatat hal-hal yang dianggap penting.
d. Mengajukan pertanyaan kepada fasilitator bila ada hal-hal yang belum jelas
dan perlu diklarifikasi.
Langkah2 : Review pokokbahasan
1. Kegiatan Fasilitator
a. Menyampaikan PokokBahasandan sub pokok bahasan dari materi awal
sampai dengan materi terakhir secara garis besar dalam waktu yang singkat
3. Modul Pelatihan PPIH 2017 3
b. Memberikan kesempatan kepada peserta untuk menanyakan hal-hal yang
masih belum jelas.
c. Memberikan jawaban jika ada pertanyaan yang diajukan oleh peserta
2. Kegiatan Peserta
a. Mendengar, mencatat dan menyimpulkan hal-hal yang dianggap penting.
b. Mengajukan pertanyaan kepada fasilitator sesuai dengan kesempatan yang
diberikan.
c. Memberikan jawaban atas pertanyaan yang diajukan fasilitator.
Langkah3 :Pendalaman pokok bahasan.
1. KegiatanFasilitator
a. Meminta kelas dibagi menjadi beberapa kelompok (3 kelompok) dan setiap
kelompok akan diberikan tugas diskusi kelompok.
b. Menugaskan kelompok untuk memilih ketua, sekretaris dan penyaji.
c. Meminta masing-masing kelompok untuk menuliskan hasil dikusi untuk
dipresentasikan.
d. Mengamati peserta dan memberikan bimbingan pada proses diskusi.
e. Memberikan satu simulasi tentang visitasi jemaah haji sakit
2. KegiatanPeserta
a. Membentuk kelompok diskusi dan memilih ketua, sekretaris dan penyaji.
b. Mendengar, mencatat dan bertanya terhadap hal-hal yang kurang jelas
kepada fasilitator.
c. Melakukan proses diskusi sesuai dengan pokok bahasan /sub pokok
bahasan yang ditugaskan fasilitator dan menuliskan hasil dikusi pada kertas
flipchart untuk dipresentasikan.
d. Mengikuti simulasi yang diberikan oleh fasilitator secara proaktif.
Langkah 4 :Penyajian dan pembahasan hasil pendalaman pokok bahasan
1. KegiatanFasilitator
4. Modul Pelatihan PPIH 2017 4
a. Dari masing-masing kelompok diminta untuk melakukan presentasi dari hasil
diskusi yang telah dilakukan sebelumnya.
b. Memimpin proses tanggapan (Tanya jawab)
c. Memberikan masukan-masukan dari hasil diskusi.
d. Memberikan klarifikasi dari pertanyaan-pertanyaan yang belum dimengerti
jawabannya
e. Merangkum hasil diskusi
f. Melakukan refleksi simulasi yang telah dilakukan oleh peserta.
2. Kegiatan Peserta
a. Mengikuti proses penyajian kelas
b. Berperan aktif dalam proses tanyajawab yang dipimpin oleh fasilitator
c. Bersama dengan fasilitator merangkum hasil presentasi dari masing –
masing pokok bahasan yang telah dipresentasikan dengan baik.
d. Ikut serta dalam refleksi simulasi yang sudah dilakukan sebelumnya.
Langkah 5 : Rangkuman dan evaluasi hasil belajar
1. Kegiatan Fasilitator
a. Mengadakan evaluasi dengan melemparkan 2 pertanyaan sesuai topic
pokok bahasan secara acak kepada peserta.
b. Memperjelas jawaban peserta terhadap masing – masing pertanyaan yang
telah diajukan sebelumnya.
c. Bersama peserta merangkum poin-poin penting dari hasil proses
pembelajaran tentang evakuasi jemaah haji dalam pelaksanaan pelayanan
kesehatan haji
d. Membuat kesimpulan dapat dilakukan sendiri oleh fasilitator atau secara
bersama-sama dengan mengajak peserta untuk menyimpulkan
2. Kegiatan Peserta
a. Menjawab pertanyaan yang diajukan fasilitator.
5. Modul Pelatihan PPIH 2017 5
b. Bersama fasilitator merangkum hasil proses pembelajaran evakuasi jemaah
haji dalam pelaksanaan pelayanan kesehatan haji.
VI. URAIAN MATERI
POKOK BAHASAN 1. KONSEP DASAR EVAKUASI
1. Pengertian Evakuasi
Proses pemindahan (evakuasi) jemaah haji sakit dari satu daerah kerja dengan
daerah kerjalain dengan mempergunakan ambulance dan didampingi petugas
pembimbing ibadah dan kesehatan agar Jemaah haji sakit tetap dalam kondisi
perawatan dan pengawasan selama perjalanan serta sempurna ibadahnya.
Menurut Permenkes No.62 Tahun 2016, Evakuasi Jemaah Haji adalah
kegiatan pemindahan Jemaah Haji sakit dari satu lokasi ke lokasi lainnya
sesuai proses penyelenggaraan ibadah haji.
2. Jenis-jenis Evakuasi
a. Evakuasi Insidentil/emergency
Evakuasi yang dilakukan secara mendadak untuk mengatasi situasi
kegawatdaruratan.
Contohnya pada situasi kebakaran, Kejadian Luar Biasa (KLB), dan
bencana
b. Evakuasi Prosedural
Evakuasi yang dilakukan sesuai prosedur, contohnya Jemaah haji sakit
yang berada di KKHI Mina (pada saat Armina), Jemaah yang masih dirawat
di RSAS setelah pasca operasioanal haji, memindahkan Jemaah haji pasca
rawat di KKHI Madinah/mekkah
c. Evakuasi di rencanakan
Evakuasi yang direncanakan sesuai kondisi kesehatan Jemaah haji yang
apabila ibadahnya dilanjutkan maka akan memperburuk kondisi
kesehatannya Contohnya jemaah yang Tanazul awal untuk gelombang 2,
perjalanan ibadah haji tidak dilanjutkan ke madinah
6. Modul Pelatihan PPIH 2017 6
3. Kriteria Evakuasi
a. Jemaah haji sakit rawat inap yang berdasarkan hasil pemeriksaan medis
sudah layak (transportable) untuk dipindahkan ke tempat pelayanan
kesehatan lain namun tidak memungkinkan untuk meneruskan perjalanan
ibadah bersama kloternya
b. Jemaah haji sakit yang sudah sembuh dan dibenarkan pulang kekloternya
namun lain
4. Alur Evakuasi
POKOK BAHASAN 2. TATALAKSANA EVAKUASI
1. Persiapan Evakuasi
- Jemaah haji sakit yang sudah transportable
- Persiapan dokumen yang diperlukan
- Transportasi/ambulance
- Tim evakuasi dan
- Pendamping Jemaah haji (keluarga) yang akan dievakuasi
2. Pelaksanaan Evakuasi
a. Petugas KKHI mengusulkan pengambilan paspor Jemaah haji sakit dan
pendamping yang akan dievakuasi kepada Wakil Kepala Daker Bidang
Hubungan antar Instansi
DAKER
MEKKAH
DAKER
MADINAH
7. Modul Pelatihan PPIH 2017 7
b. Wakil Kepala Daker Bidang Hubungan antar Instansi melakukan koordinasi
ke muassasah melalui temus (petugas pengambil paspor) untuk
pengambilan paspor Jemaah haji dan pendamping yang akan dievakuasi
c. Penanggungjawab KKHI menentukan petugas kesehatan yang akan
mendampingi Jemaah haji sakit yang akan dievakuasi
d. Petugas KKHI mengusulkan pembuatan surat jalan kepada Kadaker untuk
Tim (petugas kesehatan, petugas pembimbing ibadah, dan supir ambulance)
yang akan dilaksanakan evakuasi beserta Jemaah haji dan pendamping
yang akandievakuasi
e. Tim evakuasi menyiapkan obat-obatan, alat kesehatan, dan dokumen
(resume & BKJH) dan Jemaah haji sakit
f. Evakuasi yang dilakukansebelumwukuf (Madinah-Mekkah), Jemaah haji
dipersiapkan dengan berihram dan miqat di Bir Ali
g. Evakuasi yang dilakukan setelah wukuf agar memastikan bahwa Jemaah
haji telah melaksanakan thawafifadhah
h. Melakukan koordinasi kedaerah kerja tujuan evakuasi
i. Setibanya Jemaah haji sakit di lokasi yang dituju, Jemaah haji
diserahterimakan ke KKHI Daker
j. Dokumen perjalanan diserahkan kepada koordinasi KKHI dan surat jalan
telah ditandatangani dibawa kembali.
3. Evaluasi Evakuasi
Evaluasi evakuasi dilakukan untuk menjamin jemaah haji sakit telah diberikan
pelayanan dan perlindungan sesuia dengan prosedur di arab Saudi. Hal-hal
yang perlu di evaluasi adalah perlengkapan dokumen, kondisi kesehatatan
jemaah haji yang dievakuasi dan surat jalan yang telah ditandatangani oleh
Kasie KKHI yang dituju.
VII. DAFTAR PUSTAKA
1. Kementerian Agama RI, 2015, Modul Pembekalan Operasional Kesehatan
Haji, Bahan Ajar Pelatihan Petugas Haji Tahun 1436 H/2015 M, Jakarta,
8. Modul Pelatihan PPIH 2017 8
Kementerian Agama RI, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan
Umrah
2. Permenkes No.62 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan Kesehatan Haji