Senyawa organik awalnya didefinisikan sebagai senyawa yang mengandung karbon dan hidrogen karena diasumsikan terdapat dalam makhluk hidup. Namun definisi ini berubah setelah Friedrich Wohler berhasil mensintesis urea secara buatan. Senyawa organik dapat diidentifikasi melalui reaksi pemanasan, pengujian dengan air kapur, dan kertas kobalt. Hidrokarbon dapat dikelompokkan menjadi alifatik, siklik, tak jenuh,