SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
Tujuan Pembelajaran Umum
Tujuan Pembelajaran Khusus
Kegiatan Belajar
11
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif dan Tugas
III
Setelah menyelesaikan Kegiatan Belajar 3 ini diharapkan
Anda mampu memahami tahapan kegiatan perawat
dengan Model Tim di Ruang MPKP
TUJUANPembelajaran Umum
TUJUANPembelajaran Khusus
Setelah menyelesaikan kegiatan belajar
diharapkan Anda dapat
1.	 Menjelaskan pengertian
timbang terima
2.	 Menjelaskan pengertian Pre
Konferens
3.	 Menjelaskan pelaksanaan
kegiatan Asuhan Keperawatan
4.	 Menjelaskan tentang Midle
konferens
5.	 Menjelaskan pelaksanaan Post
Konferens
6.	 Menjelaskan Tugas dan
Tanggung jawab Kepala Ruang,
ketua tim
Pokok Materi
Berdasarkan tujuan pembelajaran
pada kegiatan belajar 3, maka secara
keseluruhan pokok-pokok materi
yang akan dipaparkan adalah kegiatan
perawat mulai operan, prekonferen,
pelaksanaan Asuhan Keperawatan,
middle konferen, dan post konferen ,
selanjutnya dibahas juga tentang tugas
dan tanggung jawab kepala Ruang,
ketua tim dan anggota tim.
Tahapan Kegiatan Perawat Pada Model Asuhan Keperawatan Tim
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
2
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif dan Tugas
Tahapan Kegiatan Perawat Pada Model Asuhan Keperawatan Tim
1.	 Timbang Terima atau Operan Pasien
Timbang terima atau operan pasien dalam tugas keperawatan merupakan
kegiatan yang rutin dilakukan sebelum dan sesudah perawat melaksanakan
tugasnya. Dengan melakukan timbang terima akan dapat diketahui lebih
cermat tentang kondisi terkini pasien , dapat diketahui tindakan yang akan
dan telah dilakukan, serta dapat memberikan suatu kejelasan yang lebih luas
yang tak dapat diuraikan secara tertulis dalam kegiatan penulisan laporan.
Kegiatan operan sebaiknya dilakukan setelah perawat membaca laporan
umum atau resume laporan sehingga saat kegiatan operan perawat yang
akan menerima operan memperoleh gambaran awal situasi pelayanan yang
ada.
Kegiatan operan pasien sebaiknya dilakukan oleh perawat yang
bertanggung jawab langsung dalam memberikan asuhan keperawatan
kepada perawat yang akan bertanggung jawab memberikan asuhan pada
shift selanjutnya. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari kealpaan atau
kekeliruan dalam kegiatan layanan yang akan diberikan pada pasien. Dalam
metode penugasan tim, operan dapat juga dilakukan oleh ketua tim kepada
ketua tim yang dinas berikutnya.
Kegiatan operan sebaiknya diikuti kepala ruangan, ketua tim serta oleh
seluruh perawat yang bertugas saat itu dan yang akan bertugas. Hal ini
dimaksudkan untuk dapat memberikan informasi umum tentang situasi
dan kondisi pasien yang ada diruangan, memudahkan menerima limpahan
tugas bila perawat berhalangan dalam melaksanakan tugasnya, serta sebagai
bahan masukan saat melaksanakan pre konrefense.
Selain kegiatan timbang terima pasien, umumnya juga diikuti dengan
timbang terima barang/ alat obat-obatan, uang dan sebagainya. Pada saat
kegiatan ini yang perlu disampaikan adalah jumlah dan kondisi barang atau
alat pada saat operan dilaksanakan.
Agar kegiatan timbang terima dapat dipertanggung jawabkan, selain
informasi secara langsung juga diikuti dengan bukti secara tertulis yang
Uraian Materi
3
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
3
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif dan Tugas
ditanda tangani oleh kedua belah pihak.
2.	 Pre Konferens
Pre konferens merupakan suatu kegiatan untuk mempersiapkan aktifitas
yang akan dilakukan secara umum pada setiap shift. Setelah mendapatkan
gambaran melalui kegiatan timbang terima, maka dilakukan pembahasan
terhadap rencana kegiatan yang telah dilaporkan. Pada kegiatan ini sangat
efektif untuk membahas rencana kegiatan yang diperlukan umpan balik atau
tanggapan yang bersifat khusus, Maksudnya tanggapan tersebut kurang etis
bila disampaikan di depan pasien saat dilaksanakan timbang terima. Pada saat
kegiatan pre konferens seluruh peserta dapat secara bebas menyampaikan
pendapatnya. Kegiatan ini sebaiknya dilakukan secara singkat sehingga tidak
mengganggu kelancaran pelayanan keperawatan. Kegiatan ini dibawah
tanggung jawab kepala ruangan atau ketua tim yang telah ditentukan.
3.	 Pelaksanaan Kegiatan Asuhan
Padatahapkegiatanini, perawat melakukan kegiatanasuhankeperawatan
mulai pengkajian, perencanaan, pelaksanaan sampai kegiatan evaluasi. Pada
tahap ini ketua tim atau kepala ruangan dapat melaksanakan kegiatan
manajerialnya, seperti supervisi terhadap pelaksanaan asuhan , koordinasi
dengan tim kesehatan lainnya, dan sebagainya.
4.	 Middle Konferens
Middle komferens merupakan kegiatan untuk mendiskusikan kegiatan
yang yang telah dilakukan ditengah waktu dinas, kegiatan ini dimaksudkan
agar didapatkan evaluasi lebih awal dari asuhan keperawatan yang sedang
ddilakukan dan memperbaiki perencanakan bila diperlukan. Kegiatan ini
biasanya dilakukan secara singkat disela-sela kegiatan yang diikuti oleh ketua
tim dan anggotanya.
5.	 Post Konferens
Pada tahap ini, kegiatan berfokus pada pembahasan dari tindakan yang
telah dilaksanakan serta rencana program selanjutnya. Umumnya kegiatan ini
dilakukan sebelum kegiatan timbang terima pada shift berikutnya. Kegiatan
ini diikuti oleh seluruh perawat dan kepala ruangan sebagai penanggung
jawab.
4
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
4
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif dan Tugas
Selanjutnya akan dibahas salah satu dari metode penugasan yang ada, pada
kesempatan kali ini dibahas Asuhan keperawatan Tim , mengingat metode ini
banyak diterapkan dibeberapa rumah sakit, khususnya rumah sakit di daerah.
Contoh: Penerapan Model Asuhan Keperawatan Tim
1.	 Praktek keperawatan dengan metode penugasan tim sebaiknya dilakukan
dengan konsep-konsep berikut :
a. Ketua Tim sebaiknya perawat yang berpendidikan dan berpengalaman,
trampil dan memiliki kemampuan kepemimpinan. Ketua tim juga harus
mampu menentukan prioritas kebutuhan asuhan keperawatan. Mampu
membuat rencana yang tepat serta mampu melakukan supervisi dan
evaluasi pelayanan keperawatan. Selain itu juga mampu memberikan
asuhan keperawatan sesuai dengan filosofi keperawatan. Uraian tugas
untuk ketua tim dan anggota tim harus jelas dan spesifik.
b. Komunikasi yang efektif diperlukan untuk kelanjutan asuhan keperawatan.
Dengan demikian pencatatan rencana keperawatan untuk tiap klien harus
selalu tepat waktu dan asuhan keperawatan selalu dinilai kembali untuk
validasinya.
c. Ketua tim hendaknya menggunakan semua teknik manajemen dan
kepemimpinan.
d. Pelaksanaan keperawatan tim sebaiknya fleksibel atau tidak kaku. Metode
ini dapat dilakukan pada shift pagi, sore maupun malam diunit manapun.
Sejumlah tenaga dapat terlibat dalam tim, minimal dua sampai tiga tim.
Jumlah atau besarnya tim tergantung dari banyaknya perawat. Dua orang
perawat dapat dilaksanakan metode tim terutama untuk shift sore dan
malam.
2.	 Tanggung Jawab Kepala Ruang dan Ketua Tim dalam Metode Penugasan
Tim
Tanggung Jawab Kepala Ruang
a.	 Menetapkan standar kinerja staf
b.	 Membantu staf menetapkan sasaran keperawatan pada unit yang
dipimpinnya.
c.	 Memberikan kesempatan pada ketua tim dan membantu mengembangkan
ketrampilan manajemen dan kepemimpinan.
5
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
5
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif dan Tugas
d.	 Secara berkesinambungan mengorientasikan staf baru tentang prosedur
tim keperawatan.
e.	 Menjadi nara sumber bagi ketua tim dan staf saat diskusi.
f.	 Memotivasi staf / perawat pelaksana untuk meningkatkan kualitas asuhan
keperawatan.
g.	 Melakukan komunikasi terbuka untuk setiap staf yang dipimpinnya.
Tanggung Jawab Ketua Tim
Tanggung jawab ketua tim meliputi :
a.	Mengkaji setiap klien dan menetapkan tindakan keperawatan yang tepat.
Pengkajian merupakan proses yang berlanjut dan berkesinambungan.
Dapat dilaksanakan serah terima tugas.
b.	Mengkoordinasikan rencana keperawatan dan pengobatan
c.	Menyusun rencana keperawatan yang tepat waktu, membimbing anggota
tim untuk mencatat tindakan keperawatan yang sudah dilakukan.
d.	Meyakinkan hasil evaluasi berupa respon klien thd tindakan keperawatan
tercatat.
e.	Menilai kemajuan klien dari hasil pengamatan langsung atau laporan
anggota tim.
Tanggung Jawab Anggota Tim
a.	 Menyadari bahwa yang bersangkutan memiliki tanggung jawab untuk
setiap klien di unit tersebut. Misalnya pengaturan istirahat dan rapat tim.
b.	Mengikuti instruksi keperawatan yang tertera dalam rencana keperawatan
secara teliti termasuk program pengobatan.
c.	 Melaporkan secara tepat dan akurat tentang asuhan keperawatan yang
dilakukan serta respon klien.
d.	Menerima bantuan dan bimbingan dari ketua tim.
6
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
6
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif dan Tugas
5.	 Penerapan Model Asuhan Keperawatan Tim
Ruang Melati dari Rumah sakit sehat sejahtera memiliki data sebagai berikut :
Kelas : II dan III
Jumlah Perawat
: 19 orang
Yang terdiri dari : 1 Ka. Ruang, 1 orang wk Karu
Dan 17 perawat pelaksana.
Kapasitas Tempat tidur : * Klas II dengan 6 kamar , setiap kamar ada 2
tempat tidur (12 TT)
*Klas III dengan 7 kamar , setiap kamar ada 3
tempat tidur (21 TT)
Jumlah tenaga yng ada
perhari
•	 Dinas Pagi :
•	 Dinas Sore
•	 Dinas Malam
: 13 orang
: 6 orang
: 4 orang
: 3 orang
Jumlah perawat yg Libur : : 4 orang dengan rincian :
•	 Libur mingguan
•	 Libur umum
•	 Cuti tahunan
•	 Ijin sakit
: 1 orang
: 1 orang
: 1 orang
: 1 orang
Maka tim dapat dikelompokkan menjadi
Tim I
: 5 kamar @ 2 TT (kelas II)
: 2 kamr @ 3 TT (Kleas III)
Tim II
: 1 kamar @ 2 TT ( Kelas II)
: 5 kamar @ 3 TT (Kelas III)
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
7
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif dan Tugas
1.	 Tahapan Kegiatan yang dilakukan perawat di ruang Model Praktek
Keperawatan Profesional adalah operan (timbang terima,), pre konferen,
pelaksanaan asuhan keperawatan, middle konferen dan post konferen
2.	 Setiap perawat di ruang Model Praktek Keperawatan Profesional memiliki
uraian tugas sesuai dengan perannya
3.	 Metode Tim diterapkan untuk memastikan bahwa pasien mendapat
layanan keperawatan yang berkualitas
Rangkuman
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
8
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif dan Tugas
Petunjuk kerjakan soal di bawah ini dengan singkat dan jelas
Anda bisa mencari jawaban dalam materi modul ini.
1.	 JelaskankegiatanperawatdenganModelTimdiRuangPraktekKeperawatan
Profesional
2.	 Jelaskan Tugas dan Tanggung Jawab Kepala Ruang pada Metode Tim di
Ruang Praktek Keperawatan Profesional
3.	 Jelaskan Tugas dan Tanggung Jawab Ketua Tim
1.	 Berkelompoklah 4 – 5 orang
2.	 Lakukanlah pengamatan pada tempat kerja Anda
3.	 Jelaskan apakah tempat Anda bekerja sudah menggunakan salah satu
model Asuhan Keperawatan? Fungsional, Tim, primer atau gabungan tim
primer
4.	 Identifikasi uraian tugas perawat sesuai peran mereka
5.	 Diskusikan dengan teman dalam kelompok Anda apakah kegiatan-kegiatan
perawat seperti operan,konferen dan pelaksanaan Asuhan Keperawatan
dapat dilakukan di tempat kerja Anda
6.	 Laporkan dan kumpulkan tugas pada fasilitator.
1.	 Buat rangkuman singkat terkait kegiatan belajar 3 ini didalam buku Anda
2.	 Pelajarilah kembali materi dalam kegiatan belajar 3 ini sebelum melanjutkan
ke Modul IV .
					
Tes Formatif
Tugas Terstruktur
Tugas Mandiri

More Related Content

What's hot

Penghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasien
Penghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasienPenghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasien
Penghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasienpjj_kemenkes
 
Strategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwa
Strategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwaStrategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwa
Strategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwalutfinurariffani
 
Model pemberian asuhan keperawatan
Model pemberian asuhan keperawatanModel pemberian asuhan keperawatan
Model pemberian asuhan keperawatanRahayoe Ningtyas
 
Perencanaan asuhan keperawatan lansia
Perencanaan asuhan keperawatan lansiaPerencanaan asuhan keperawatan lansia
Perencanaan asuhan keperawatan lansiaWarung Bidan
 
Tahapan komunikasi taraputik
Tahapan komunikasi taraputikTahapan komunikasi taraputik
Tahapan komunikasi taraputikwidya1972
 
PEMBAHASAN SOAL MATERNITAS.pptx
PEMBAHASAN SOAL MATERNITAS.pptxPEMBAHASAN SOAL MATERNITAS.pptx
PEMBAHASAN SOAL MATERNITAS.pptxaanbudi1
 
Evaluasi keperawatan
 Evaluasi keperawatan Evaluasi keperawatan
Evaluasi keperawatanpjj_kemenkes
 
4. ppt pembahasan soal ukni keperawatan jiwa
4. ppt pembahasan soal ukni keperawatan jiwa4. ppt pembahasan soal ukni keperawatan jiwa
4. ppt pembahasan soal ukni keperawatan jiwaHenriantoKarolusSire
 
Konsep dasar dan tujuan MPKP ,.ppt
Konsep dasar dan tujuan  MPKP  ,.pptKonsep dasar dan tujuan  MPKP  ,.ppt
Konsep dasar dan tujuan MPKP ,.pptWilySulastini
 
Proposal TAK Defisit Perawatan Diri
Proposal TAK Defisit Perawatan Diri Proposal TAK Defisit Perawatan Diri
Proposal TAK Defisit Perawatan Diri Encepal Cere
 
Metode Pemberian Asuhan Keperawatan atau Metode Penugasan Asuhan Keperawatan
Metode Pemberian Asuhan Keperawatan atau Metode Penugasan Asuhan Keperawatan Metode Pemberian Asuhan Keperawatan atau Metode Penugasan Asuhan Keperawatan
Metode Pemberian Asuhan Keperawatan atau Metode Penugasan Asuhan Keperawatan pjj_kemenkes
 
Konsep dasar keperawatan komunitas
Konsep dasar keperawatan komunitasKonsep dasar keperawatan komunitas
Konsep dasar keperawatan komunitasAmalia Senja
 
Contoh Proposal TAK JIWA
Contoh Proposal TAK JIWA Contoh Proposal TAK JIWA
Contoh Proposal TAK JIWA ayu rahmadani
 
Kepemimpinan Dalam Keperawatan " KONSEP DASAR KEPEMIMPINAN DALAM KEPERAWATAN"
Kepemimpinan Dalam Keperawatan " KONSEP DASAR KEPEMIMPINAN  DALAM KEPERAWATAN"Kepemimpinan Dalam Keperawatan " KONSEP DASAR KEPEMIMPINAN  DALAM KEPERAWATAN"
Kepemimpinan Dalam Keperawatan " KONSEP DASAR KEPEMIMPINAN DALAM KEPERAWATAN"Elvia Malbeni HarLen
 
Sistem klasifikasi pasien
Sistem klasifikasi pasienSistem klasifikasi pasien
Sistem klasifikasi pasienSulistia Rini
 
Ppt komunikasi terapeutik
Ppt komunikasi terapeutikPpt komunikasi terapeutik
Ppt komunikasi terapeutikYuli Thamrin
 

What's hot (20)

Penghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasien
Penghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasienPenghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasien
Penghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasien
 
Sp isolasi sosial
Sp isolasi sosialSp isolasi sosial
Sp isolasi sosial
 
Strategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwa
Strategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwaStrategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwa
Strategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwa
 
Model pemberian asuhan keperawatan
Model pemberian asuhan keperawatanModel pemberian asuhan keperawatan
Model pemberian asuhan keperawatan
 
(2). konsep keperawatan komunitas
(2). konsep keperawatan komunitas(2). konsep keperawatan komunitas
(2). konsep keperawatan komunitas
 
Konsep dan-perspektif-kmb
Konsep dan-perspektif-kmbKonsep dan-perspektif-kmb
Konsep dan-perspektif-kmb
 
Perencanaan asuhan keperawatan lansia
Perencanaan asuhan keperawatan lansiaPerencanaan asuhan keperawatan lansia
Perencanaan asuhan keperawatan lansia
 
Tahapan komunikasi taraputik
Tahapan komunikasi taraputikTahapan komunikasi taraputik
Tahapan komunikasi taraputik
 
PEMBAHASAN SOAL MATERNITAS.pptx
PEMBAHASAN SOAL MATERNITAS.pptxPEMBAHASAN SOAL MATERNITAS.pptx
PEMBAHASAN SOAL MATERNITAS.pptx
 
Evaluasi keperawatan
 Evaluasi keperawatan Evaluasi keperawatan
Evaluasi keperawatan
 
4. ppt pembahasan soal ukni keperawatan jiwa
4. ppt pembahasan soal ukni keperawatan jiwa4. ppt pembahasan soal ukni keperawatan jiwa
4. ppt pembahasan soal ukni keperawatan jiwa
 
Konsep dasar dan tujuan MPKP ,.ppt
Konsep dasar dan tujuan  MPKP  ,.pptKonsep dasar dan tujuan  MPKP  ,.ppt
Konsep dasar dan tujuan MPKP ,.ppt
 
Proposal TAK Defisit Perawatan Diri
Proposal TAK Defisit Perawatan Diri Proposal TAK Defisit Perawatan Diri
Proposal TAK Defisit Perawatan Diri
 
3. asuhan keperawatan pada batu ginjal
3. asuhan keperawatan pada batu ginjal3. asuhan keperawatan pada batu ginjal
3. asuhan keperawatan pada batu ginjal
 
Metode Pemberian Asuhan Keperawatan atau Metode Penugasan Asuhan Keperawatan
Metode Pemberian Asuhan Keperawatan atau Metode Penugasan Asuhan Keperawatan Metode Pemberian Asuhan Keperawatan atau Metode Penugasan Asuhan Keperawatan
Metode Pemberian Asuhan Keperawatan atau Metode Penugasan Asuhan Keperawatan
 
Konsep dasar keperawatan komunitas
Konsep dasar keperawatan komunitasKonsep dasar keperawatan komunitas
Konsep dasar keperawatan komunitas
 
Contoh Proposal TAK JIWA
Contoh Proposal TAK JIWA Contoh Proposal TAK JIWA
Contoh Proposal TAK JIWA
 
Kepemimpinan Dalam Keperawatan " KONSEP DASAR KEPEMIMPINAN DALAM KEPERAWATAN"
Kepemimpinan Dalam Keperawatan " KONSEP DASAR KEPEMIMPINAN  DALAM KEPERAWATAN"Kepemimpinan Dalam Keperawatan " KONSEP DASAR KEPEMIMPINAN  DALAM KEPERAWATAN"
Kepemimpinan Dalam Keperawatan " KONSEP DASAR KEPEMIMPINAN DALAM KEPERAWATAN"
 
Sistem klasifikasi pasien
Sistem klasifikasi pasienSistem klasifikasi pasien
Sistem klasifikasi pasien
 
Ppt komunikasi terapeutik
Ppt komunikasi terapeutikPpt komunikasi terapeutik
Ppt komunikasi terapeutik
 

Similar to Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Tim

Konferense, Handover, ronde.pptx
Konferense, Handover, ronde.pptxKonferense, Handover, ronde.pptx
Konferense, Handover, ronde.pptxssuserf778e8
 
Manajemen dan Kepemimpinan Dalam Keperawatan
 Manajemen dan Kepemimpinan Dalam Keperawatan Manajemen dan Kepemimpinan Dalam Keperawatan
Manajemen dan Kepemimpinan Dalam Keperawatanpjj_kemenkes
 
Manajemen-Keperawatan-Pertemuan-7.ppt
Manajemen-Keperawatan-Pertemuan-7.pptManajemen-Keperawatan-Pertemuan-7.ppt
Manajemen-Keperawatan-Pertemuan-7.pptFITRIFEBRIYANTI20
 
Metode Pemberian Asuhan Keperawatan atau Metode Penugasan Asuhan Keperawatan
Metode Pemberian Asuhan Keperawatan atau Metode Penugasan Asuhan KeperawatanMetode Pemberian Asuhan Keperawatan atau Metode Penugasan Asuhan Keperawatan
Metode Pemberian Asuhan Keperawatan atau Metode Penugasan Asuhan Keperawatanpjj_kemenkes
 
Prosedur Melepaskan NGT
Prosedur Melepaskan NGTProsedur Melepaskan NGT
Prosedur Melepaskan NGTpjj_kemenkes
 
KDK III Modul 3 Kb 4
KDK III Modul 3 Kb 4KDK III Modul 3 Kb 4
KDK III Modul 3 Kb 4pjj_kemenkes
 
Praktikum 3 Posyandu
Praktikum 3 PosyanduPraktikum 3 Posyandu
Praktikum 3 Posyandupjj_kemenkes
 
M5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk iiM5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk iipjj_kemenkes
 
Penghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasien
Penghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasienPenghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasien
Penghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasienpjj_kemenkes
 
M6 panduan 2 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M6 panduan 2 pembelajaran praktik klinik kdk iiM6 panduan 2 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M6 panduan 2 pembelajaran praktik klinik kdk iipjj_kemenkes
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanpjj_kemenkes
 

Similar to Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Tim (20)

RONDE.pptx
RONDE.pptxRONDE.pptx
RONDE.pptx
 
Konferense, Handover, ronde.pptx
Konferense, Handover, ronde.pptxKonferense, Handover, ronde.pptx
Konferense, Handover, ronde.pptx
 
Manajemen dan Kepemimpinan Dalam Keperawatan
 Manajemen dan Kepemimpinan Dalam Keperawatan Manajemen dan Kepemimpinan Dalam Keperawatan
Manajemen dan Kepemimpinan Dalam Keperawatan
 
Manajemen-Keperawatan-Pertemuan-7.ppt
Manajemen-Keperawatan-Pertemuan-7.pptManajemen-Keperawatan-Pertemuan-7.ppt
Manajemen-Keperawatan-Pertemuan-7.ppt
 
Metode Pemberian Asuhan Keperawatan atau Metode Penugasan Asuhan Keperawatan
Metode Pemberian Asuhan Keperawatan atau Metode Penugasan Asuhan KeperawatanMetode Pemberian Asuhan Keperawatan atau Metode Penugasan Asuhan Keperawatan
Metode Pemberian Asuhan Keperawatan atau Metode Penugasan Asuhan Keperawatan
 
Prosedur Melepaskan NGT
Prosedur Melepaskan NGTProsedur Melepaskan NGT
Prosedur Melepaskan NGT
 
KDK III Modul 3 Kb 4
KDK III Modul 3 Kb 4KDK III Modul 3 Kb 4
KDK III Modul 3 Kb 4
 
MPKP#TIMBANG TERIMA
MPKP#TIMBANG TERIMAMPKP#TIMBANG TERIMA
MPKP#TIMBANG TERIMA
 
Praktikum 3 Posyandu
Praktikum 3 PosyanduPraktikum 3 Posyandu
Praktikum 3 Posyandu
 
Modul 5 kdk ii
Modul 5 kdk iiModul 5 kdk ii
Modul 5 kdk ii
 
M5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk iiM5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk ii
 
Pedoman praktikum
Pedoman praktikumPedoman praktikum
Pedoman praktikum
 
Penghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasien
Penghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasienPenghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasien
Penghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasien
 
Ronde keperawatan
Ronde keperawatanRonde keperawatan
Ronde keperawatan
 
Praktikum 4 MTBS
Praktikum 4 MTBSPraktikum 4 MTBS
Praktikum 4 MTBS
 
M6 panduan 2 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M6 panduan 2 pembelajaran praktik klinik kdk iiM6 panduan 2 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M6 panduan 2 pembelajaran praktik klinik kdk ii
 
Modul 6 kdk ii
Modul 6 kdk iiModul 6 kdk ii
Modul 6 kdk ii
 
Modul 6 cetak
Modul 6 cetakModul 6 cetak
Modul 6 cetak
 
Modul 4 cetak
Modul 4 cetakModul 4 cetak
Modul 4 cetak
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatan
 

More from pjj_kemenkes

Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1pjj_kemenkes
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanpjj_kemenkes
 
Modul 2 dokumen keperawatan cetak
Modul 2 dokumen keperawatan cetakModul 2 dokumen keperawatan cetak
Modul 2 dokumen keperawatan cetakpjj_kemenkes
 

More from pjj_kemenkes (20)

Modul 4 MTBS
Modul 4 MTBSModul 4 MTBS
Modul 4 MTBS
 
Modul 3 MTBS
Modul 3 MTBSModul 3 MTBS
Modul 3 MTBS
 
Modul 2 MTBS
Modul 2 MTBSModul 2 MTBS
Modul 2 MTBS
 
Modul 1 MTBS
Modul 1 MTBSModul 1 MTBS
Modul 1 MTBS
 
Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid III
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid III
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid III
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid III
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid III
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid III
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid III
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid III
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid III
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatan
 
Modul 2 dokumen keperawatan cetak
Modul 2 dokumen keperawatan cetakModul 2 dokumen keperawatan cetak
Modul 2 dokumen keperawatan cetak
 

Recently uploaded

AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 

Recently uploaded (20)

AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 

Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Tim

  • 1. Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus Kegiatan Belajar 11 Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif dan Tugas III Setelah menyelesaikan Kegiatan Belajar 3 ini diharapkan Anda mampu memahami tahapan kegiatan perawat dengan Model Tim di Ruang MPKP TUJUANPembelajaran Umum TUJUANPembelajaran Khusus Setelah menyelesaikan kegiatan belajar diharapkan Anda dapat 1. Menjelaskan pengertian timbang terima 2. Menjelaskan pengertian Pre Konferens 3. Menjelaskan pelaksanaan kegiatan Asuhan Keperawatan 4. Menjelaskan tentang Midle konferens 5. Menjelaskan pelaksanaan Post Konferens 6. Menjelaskan Tugas dan Tanggung jawab Kepala Ruang, ketua tim Pokok Materi Berdasarkan tujuan pembelajaran pada kegiatan belajar 3, maka secara keseluruhan pokok-pokok materi yang akan dipaparkan adalah kegiatan perawat mulai operan, prekonferen, pelaksanaan Asuhan Keperawatan, middle konferen, dan post konferen , selanjutnya dibahas juga tentang tugas dan tanggung jawab kepala Ruang, ketua tim dan anggota tim. Tahapan Kegiatan Perawat Pada Model Asuhan Keperawatan Tim
  • 2. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 2 Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif dan Tugas Tahapan Kegiatan Perawat Pada Model Asuhan Keperawatan Tim 1. Timbang Terima atau Operan Pasien Timbang terima atau operan pasien dalam tugas keperawatan merupakan kegiatan yang rutin dilakukan sebelum dan sesudah perawat melaksanakan tugasnya. Dengan melakukan timbang terima akan dapat diketahui lebih cermat tentang kondisi terkini pasien , dapat diketahui tindakan yang akan dan telah dilakukan, serta dapat memberikan suatu kejelasan yang lebih luas yang tak dapat diuraikan secara tertulis dalam kegiatan penulisan laporan. Kegiatan operan sebaiknya dilakukan setelah perawat membaca laporan umum atau resume laporan sehingga saat kegiatan operan perawat yang akan menerima operan memperoleh gambaran awal situasi pelayanan yang ada. Kegiatan operan pasien sebaiknya dilakukan oleh perawat yang bertanggung jawab langsung dalam memberikan asuhan keperawatan kepada perawat yang akan bertanggung jawab memberikan asuhan pada shift selanjutnya. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari kealpaan atau kekeliruan dalam kegiatan layanan yang akan diberikan pada pasien. Dalam metode penugasan tim, operan dapat juga dilakukan oleh ketua tim kepada ketua tim yang dinas berikutnya. Kegiatan operan sebaiknya diikuti kepala ruangan, ketua tim serta oleh seluruh perawat yang bertugas saat itu dan yang akan bertugas. Hal ini dimaksudkan untuk dapat memberikan informasi umum tentang situasi dan kondisi pasien yang ada diruangan, memudahkan menerima limpahan tugas bila perawat berhalangan dalam melaksanakan tugasnya, serta sebagai bahan masukan saat melaksanakan pre konrefense. Selain kegiatan timbang terima pasien, umumnya juga diikuti dengan timbang terima barang/ alat obat-obatan, uang dan sebagainya. Pada saat kegiatan ini yang perlu disampaikan adalah jumlah dan kondisi barang atau alat pada saat operan dilaksanakan. Agar kegiatan timbang terima dapat dipertanggung jawabkan, selain informasi secara langsung juga diikuti dengan bukti secara tertulis yang Uraian Materi
  • 3. 3 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 3 Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif dan Tugas ditanda tangani oleh kedua belah pihak. 2. Pre Konferens Pre konferens merupakan suatu kegiatan untuk mempersiapkan aktifitas yang akan dilakukan secara umum pada setiap shift. Setelah mendapatkan gambaran melalui kegiatan timbang terima, maka dilakukan pembahasan terhadap rencana kegiatan yang telah dilaporkan. Pada kegiatan ini sangat efektif untuk membahas rencana kegiatan yang diperlukan umpan balik atau tanggapan yang bersifat khusus, Maksudnya tanggapan tersebut kurang etis bila disampaikan di depan pasien saat dilaksanakan timbang terima. Pada saat kegiatan pre konferens seluruh peserta dapat secara bebas menyampaikan pendapatnya. Kegiatan ini sebaiknya dilakukan secara singkat sehingga tidak mengganggu kelancaran pelayanan keperawatan. Kegiatan ini dibawah tanggung jawab kepala ruangan atau ketua tim yang telah ditentukan. 3. Pelaksanaan Kegiatan Asuhan Padatahapkegiatanini, perawat melakukan kegiatanasuhankeperawatan mulai pengkajian, perencanaan, pelaksanaan sampai kegiatan evaluasi. Pada tahap ini ketua tim atau kepala ruangan dapat melaksanakan kegiatan manajerialnya, seperti supervisi terhadap pelaksanaan asuhan , koordinasi dengan tim kesehatan lainnya, dan sebagainya. 4. Middle Konferens Middle komferens merupakan kegiatan untuk mendiskusikan kegiatan yang yang telah dilakukan ditengah waktu dinas, kegiatan ini dimaksudkan agar didapatkan evaluasi lebih awal dari asuhan keperawatan yang sedang ddilakukan dan memperbaiki perencanakan bila diperlukan. Kegiatan ini biasanya dilakukan secara singkat disela-sela kegiatan yang diikuti oleh ketua tim dan anggotanya. 5. Post Konferens Pada tahap ini, kegiatan berfokus pada pembahasan dari tindakan yang telah dilaksanakan serta rencana program selanjutnya. Umumnya kegiatan ini dilakukan sebelum kegiatan timbang terima pada shift berikutnya. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh perawat dan kepala ruangan sebagai penanggung jawab.
  • 4. 4 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 4 Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif dan Tugas Selanjutnya akan dibahas salah satu dari metode penugasan yang ada, pada kesempatan kali ini dibahas Asuhan keperawatan Tim , mengingat metode ini banyak diterapkan dibeberapa rumah sakit, khususnya rumah sakit di daerah. Contoh: Penerapan Model Asuhan Keperawatan Tim 1. Praktek keperawatan dengan metode penugasan tim sebaiknya dilakukan dengan konsep-konsep berikut : a. Ketua Tim sebaiknya perawat yang berpendidikan dan berpengalaman, trampil dan memiliki kemampuan kepemimpinan. Ketua tim juga harus mampu menentukan prioritas kebutuhan asuhan keperawatan. Mampu membuat rencana yang tepat serta mampu melakukan supervisi dan evaluasi pelayanan keperawatan. Selain itu juga mampu memberikan asuhan keperawatan sesuai dengan filosofi keperawatan. Uraian tugas untuk ketua tim dan anggota tim harus jelas dan spesifik. b. Komunikasi yang efektif diperlukan untuk kelanjutan asuhan keperawatan. Dengan demikian pencatatan rencana keperawatan untuk tiap klien harus selalu tepat waktu dan asuhan keperawatan selalu dinilai kembali untuk validasinya. c. Ketua tim hendaknya menggunakan semua teknik manajemen dan kepemimpinan. d. Pelaksanaan keperawatan tim sebaiknya fleksibel atau tidak kaku. Metode ini dapat dilakukan pada shift pagi, sore maupun malam diunit manapun. Sejumlah tenaga dapat terlibat dalam tim, minimal dua sampai tiga tim. Jumlah atau besarnya tim tergantung dari banyaknya perawat. Dua orang perawat dapat dilaksanakan metode tim terutama untuk shift sore dan malam. 2. Tanggung Jawab Kepala Ruang dan Ketua Tim dalam Metode Penugasan Tim Tanggung Jawab Kepala Ruang a. Menetapkan standar kinerja staf b. Membantu staf menetapkan sasaran keperawatan pada unit yang dipimpinnya. c. Memberikan kesempatan pada ketua tim dan membantu mengembangkan ketrampilan manajemen dan kepemimpinan.
  • 5. 5 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 5 Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif dan Tugas d. Secara berkesinambungan mengorientasikan staf baru tentang prosedur tim keperawatan. e. Menjadi nara sumber bagi ketua tim dan staf saat diskusi. f. Memotivasi staf / perawat pelaksana untuk meningkatkan kualitas asuhan keperawatan. g. Melakukan komunikasi terbuka untuk setiap staf yang dipimpinnya. Tanggung Jawab Ketua Tim Tanggung jawab ketua tim meliputi : a. Mengkaji setiap klien dan menetapkan tindakan keperawatan yang tepat. Pengkajian merupakan proses yang berlanjut dan berkesinambungan. Dapat dilaksanakan serah terima tugas. b. Mengkoordinasikan rencana keperawatan dan pengobatan c. Menyusun rencana keperawatan yang tepat waktu, membimbing anggota tim untuk mencatat tindakan keperawatan yang sudah dilakukan. d. Meyakinkan hasil evaluasi berupa respon klien thd tindakan keperawatan tercatat. e. Menilai kemajuan klien dari hasil pengamatan langsung atau laporan anggota tim. Tanggung Jawab Anggota Tim a. Menyadari bahwa yang bersangkutan memiliki tanggung jawab untuk setiap klien di unit tersebut. Misalnya pengaturan istirahat dan rapat tim. b. Mengikuti instruksi keperawatan yang tertera dalam rencana keperawatan secara teliti termasuk program pengobatan. c. Melaporkan secara tepat dan akurat tentang asuhan keperawatan yang dilakukan serta respon klien. d. Menerima bantuan dan bimbingan dari ketua tim.
  • 6. 6 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 6 Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif dan Tugas 5. Penerapan Model Asuhan Keperawatan Tim Ruang Melati dari Rumah sakit sehat sejahtera memiliki data sebagai berikut : Kelas : II dan III Jumlah Perawat : 19 orang Yang terdiri dari : 1 Ka. Ruang, 1 orang wk Karu Dan 17 perawat pelaksana. Kapasitas Tempat tidur : * Klas II dengan 6 kamar , setiap kamar ada 2 tempat tidur (12 TT) *Klas III dengan 7 kamar , setiap kamar ada 3 tempat tidur (21 TT) Jumlah tenaga yng ada perhari • Dinas Pagi : • Dinas Sore • Dinas Malam : 13 orang : 6 orang : 4 orang : 3 orang Jumlah perawat yg Libur : : 4 orang dengan rincian : • Libur mingguan • Libur umum • Cuti tahunan • Ijin sakit : 1 orang : 1 orang : 1 orang : 1 orang Maka tim dapat dikelompokkan menjadi Tim I : 5 kamar @ 2 TT (kelas II) : 2 kamr @ 3 TT (Kleas III) Tim II : 1 kamar @ 2 TT ( Kelas II) : 5 kamar @ 3 TT (Kelas III)
  • 7. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 7 Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif dan Tugas 1. Tahapan Kegiatan yang dilakukan perawat di ruang Model Praktek Keperawatan Profesional adalah operan (timbang terima,), pre konferen, pelaksanaan asuhan keperawatan, middle konferen dan post konferen 2. Setiap perawat di ruang Model Praktek Keperawatan Profesional memiliki uraian tugas sesuai dengan perannya 3. Metode Tim diterapkan untuk memastikan bahwa pasien mendapat layanan keperawatan yang berkualitas Rangkuman
  • 8. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 8 Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif dan Tugas Petunjuk kerjakan soal di bawah ini dengan singkat dan jelas Anda bisa mencari jawaban dalam materi modul ini. 1. JelaskankegiatanperawatdenganModelTimdiRuangPraktekKeperawatan Profesional 2. Jelaskan Tugas dan Tanggung Jawab Kepala Ruang pada Metode Tim di Ruang Praktek Keperawatan Profesional 3. Jelaskan Tugas dan Tanggung Jawab Ketua Tim 1. Berkelompoklah 4 – 5 orang 2. Lakukanlah pengamatan pada tempat kerja Anda 3. Jelaskan apakah tempat Anda bekerja sudah menggunakan salah satu model Asuhan Keperawatan? Fungsional, Tim, primer atau gabungan tim primer 4. Identifikasi uraian tugas perawat sesuai peran mereka 5. Diskusikan dengan teman dalam kelompok Anda apakah kegiatan-kegiatan perawat seperti operan,konferen dan pelaksanaan Asuhan Keperawatan dapat dilakukan di tempat kerja Anda 6. Laporkan dan kumpulkan tugas pada fasilitator. 1. Buat rangkuman singkat terkait kegiatan belajar 3 ini didalam buku Anda 2. Pelajarilah kembali materi dalam kegiatan belajar 3 ini sebelum melanjutkan ke Modul IV . Tes Formatif Tugas Terstruktur Tugas Mandiri