SlideShare a Scribd company logo
1 of 68
Download to read offline
Kebutuhan
DasarManusia
(KDM I)
Modul4
PraktikumPemenuhanKebutuhan
AktifitasdanPersonalHygiene
No. Kode: Keperawatan/4.06/I/2013
MATA KULIAH	 : KEBUTUHAN DASAR MANUSIA 1
BEBAN STUDI	 : 4 SKS (T: 2 SKS, P: 2 SKS)
MODUL 4
Praktikum Pemenuhan Kebutuhan Aktifitas dan Personal Hygiene
Penulis:
Ns. Kasiati, S. Kep., M. Kep.
Ni Wayan Dwi Rosmalawati, A. Per., Pen., M. Kes.
PENDIDIKAN JARAK JAUH PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN
Pusdiklatnakes, Badan PPSDM Kesehatan
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia
Tahun 2014
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
i
Tentang Penulis
Kasiati lahir di Biltar, 16 Agustus 1966.
Penulis adalah Dosen Jurusan Keperawatan Poltekkes
Kemenkes Malang. Pendidikan penulis diperoleh mulai
dari SPKCelaket Malang,(1987), DIII Keperawatan di
AKPER (Program Keguruan) Soetopo,Surabaya, (1995), S I
Keperawatan dan program Ners di Universitas Brawijaya
Malang (2002) dan S 2 Keperawatan Universitas Airlangga
Surabaya ( 2012). penulis juga aktif melakukan penelitian di
bidang keperawatan maternitas.
Ni Wayan Dwi Rosmalawati, A. Per. Pen., M. Kes.
Lahir di Gianyar, Bali, 15 Nopember 1966. Penulis menyelesaikan pendidikan
dimulai dari SPK Celaket Malang (1985), SGP/B;PKM Surabaya (1988), D III
Keperawatan Soetopo Surabaya (1992), Diploma IV Keperawatan Maternitas
Universitas Airlangga (1999), S-2 KIA-Kespro Universitas Gadjah Mada (2007). Saat
ini bekerja sebagai dosen di Poltekkes Kemenkes Malang, Jurusan Keperawatan,
Program Studi Diploma III Keperawatan Lawang. Mata kuliah yang diampu
adalah Kebutuhan Dasar Manusia, Keperawatan Maternitas, Promosi Kesehatan,
Manajemen Penanggulangan Bencana. Selain itu penulis juga aktif melakukan
penelitian di bidang keperawatan dan kebidanan.
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
ii
PujisyukurkehadiratAllahSWTyangtelahmelimpahkanrahmatdanhidayah-
Nya, sehingga penyusun dapat menyelesaikan Pedoman Praktikum Pemenuhan
Kebutuhan Aktifitas dan Personal Hygiene bagi mahasiswa dan fasilitator atau
dosen pada semester I Program Pendidikan Jarak Jauh DIII Keperawatan .
Penyusunan pedoman praktikum ini diharapkan dapat menjadi acuan
bagi mahasiswa dan fasilitator atau dosen pada saat praktikum di laboratorium
atau praktikum nyata.
Penyusun menyadari bahwa pedoman Praktikum Pemenuhan Kebutuhan
Aktifitas dan Personal Hygiene bagi mahasiswa dan fasilitator atau dosen
program jarak jauh DIII keperawatan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena
itu, penyusun mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari semua
pihak demi kesempurnaan , sehingga bisa memberikan manfaat bagi mahasiswa
dalam proses belajar di klinik.
Malang , 2013
Penyusun
Kata Pengantar
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
iii
											Hal.
TENTANG PENULIS....................................................................................................
KATA PENGANTAR.....................................................................................................
DAFTAR ISI....................................................................................................................
PENDAHULUAN..........................................................................................................
KEGIATAN PRAKTIKUM 1 : Pemenuhan Kebutuhan Aktifitas
A.	 Prosedur Keperawatan ( SOP )
4.1. Range of movenment (ROM)................................................................
4.2 Membantu pasien berjalan ..............................................................
B. Instrumen Penilaian.............................................................................................
KEGIATAN PRAKTIKUM 2 : Pemenuhan Kebutuhan Personal Hygiene
A. Prosedur Keperawatan (SOP)
5.1. Memandikan .................... ......................................................................
5.2. Merawat mulut ............. .... ...................................................................
5.3. Merawat gigi............................................................................................
5.4. Merawat kuku........................................................................................
5.5. Merawat alat kelamin wanita.............................................................
5.6. Merawat alat kelamin laki-laki..........................................................
III. Instrumen Penelaian........................................................................................
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................
i
ii
iii
iv
1- 22
1
3
14
17-22
23
24
25
30
32
34
36
39
42-59
60
Daftar Isi
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
iviv
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Kegiatan Belajar 1	 Kegiatan Belajar 2
	 Mata Ajar Kebutuhan Dasar Manusia I (KDM I) beban studi 4 SKS ( T : 2 SKS
dan P : 2 SKS ), diberikan pada mahasiswa Tingkat satu, semester I. Pengalaman
belajar praktikum adalah bentuk tindakan pembelajaran dilakukan di laboratorium
baik di kelas maupun lahan praktek. Panduan praktikum kompetensi pemenuhan
kebutuhan aktifitas akan dibahas beberapa tindakan keperawatan yang harus
saudara kuasai. Secara umum, kompetensi ini dibagi ke dalam beberapa prosedur
tindakan pemenuhan kebutuhan aktifitas dan personal hygiene ( KB 4 dan KB
5). Pemenuhan aktifitas, terdiri dari melatih ROM dan membantu berjalan.
Pemenuhan personal hygiene terdiri dari : memandikan pasien diatas tempat
tidur, merawat mulut, merawat gigi, merawat kuku, merawat alat kelamin wanita
dan pria. Praktikum yang dilaksanakan di laboratorium ini bukan hal baru bagi
saudara, akan tetapi kompetensi ini untuk mengingatkan kembali dan persiapan
saudara meningkatkan ketrampilan dalam praktik nyata yaitu praktik klinik
keperawatan yang profesional Pelaksanaan belajar praktikum ini akan diberikan
waktu 1 mg belajar mandiri seperti lihat video atau dengan teman , dan 1 mg
belajar dengan pendampingan penuh oleh dosen atau fasilitator.
Tujuan buku panduan praktikum :
1.	 Memberikan arahan kepada saudara dalam melaksanakan pembelajaran
praktikum pemenuhan kebutuhan aktifitas dan personal hygiene
2.	 Panduan bagi dosen atau fasilitator dalam melaksanakan pendampingan
pembelajaran praktikum pemenuhan kebutuhan aktifitas dan personal
hygiene
3.	 Petunjuk untuk mengetahui dan memantau tingkat kemampuan saudara
dalam melaksanakan prosedur keperawatan sesuai Standar Operasional
Prosedur (SOP).
Pendahuluan
v
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Prosedur Umum
1.	 Koordinator mata ajar KDM I menyusun jadwal praktikum kemudian diajukan
kepada koordinator akademik, lalu diserahkan kepada penanggung jawab
laboratorium.
2.	 Pelaksanaan praktikum dilakukan mulai satu minggu proses pembelajaran
dimulai.
Untuk memudahkan proses pembelajaran praktikum pada modul 2 ini,
saudara dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan kompetensi yang
dicapai, saudara harus mengikuti langkah-langkah pembelajaran praktikum
sebagai berikut:
1.	 Saudara harus membaca pada modul 3 tentang Asuhan keperawatan pada
klien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan aktifitas dan personal hygiene
sebelumnya dan membaca pendoman praktikum ini dengan seksama
2.	 Saudara diharapkan lebih banyak belajar mandiri dengan panduan video atau
dengan teman sesuai prosedur yang sudah ada pada modul ini (SOP).
3.	 Apabila anda menemui kesulitan, silakan hubungi pembimbing/instruktur/
fasilitator/ tutor yang ada di dekat saudara atau hubungi dosen yang tertulis
di modul ini
4.	 Bila saudara sudah siap, bisa mengajukan kontrak waktu kepada fasilitator
atau dosen pendamping belajar sesuai ketrampilan yang akan dilakukan.
Petunjuk untuk dosen atau fasilitator dalam proses pembelajaran pada
peserta didik :
1.	 Kajilahpengetahuanpesertadidikpadaawalpertemuandenganmelakukan
pre-test sesuai kopetensi yang akan dilakukan (contoh soal dalam setiap
modul, bila tidak mungkin ingatkan pada peserta didik untuk evaluasi
secara mandiri dengan jujur untuk mengerjakan soal, tanpa terlebih
terlebih dahulu melihat jawaban)
2.	 Bila peserta didik sudah siap untuk belajar praktikum, dosen atau fasilitator
siap untuk mendampingi ( bed Side Teaching), teman lain bertindak
vi
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
sebagai observer
3.	 Dosen atau fasilitator memberikan umpan balik hasil unjuk kerja saudara,
dan saudara diberikan kesempatan untuk menyampaikan kesulitan yang
dialami selama melakukan prosedur tindakan.
4.	 Dosen atau fasilitator pada waktu berbeda mengadakan evaluasi praktikum
dengan langkah pertama mengkaji pengetahuan mahasiswa (soal ada
pada modul), langkah kedua evaluasi unjuk kerja prosedur keperawatan
( instrument penilaian kompetensi ada pada modul ) sesuai jadwal yang
sudah ditentukan
Instrumen Penilaian
	 Instrumen penilaian ini digunakan oleh pembimbing pendamping untuk
mengevaluasi dan menilai saudara dalam pencapaian pembelajaran praktikum
setelah saudara belajar mandiri beberapa kali latihan dan saudara merasa
sudah siap untuk dievaluasi. Intrumen penilaian memuat elemen kompetensi
sesuai dengan prosedur tindakan dan indicator penilaian. Indikator penilaian
dinyatakandalamkalimatpasifdanterukur,sedangkanaspeknyameliputiaspek
ketrampilan, pengetahuan, dan sikap. Bila saudara belum dianggap mampu
mencapai kompetensi, maka saudara diberikan waktu untuk mengulang
prosedur tindakan sesuai dengan SOP yang ditetapkan, dan saudara akan
didampingi oleh fasilitator atau dosen pengampu.
Tujuan Pembelajaran Umum
Tujuan Pembelajaran Khusus
Kegiatan Belajar
1
I
Setelah mempelajari modul ini saudara diharapkan
mampu melaksanakan asuhan keperawatan pasien
dengan gangguan pemenuhan aktifitas
TUJUANPembelajaran Umum
TUJUANPembelajaran Khusus
Setelah mempelajari prosedur ini, diharapkan saudara mampu :
1.	 Memberikan latihan range of movement (ROM) kepeda
pasien
2.	 Melatih melatih berjalan pasien
Prosedur Pemenuhan Kebutuhan Aktifitas
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
2
Pendahuluan
	 Banyak faktor yang mempengaruhi aktifitas pasien seperti gangguan
saraf, fungsi system muscular , hambatan mobilitas, kelemahan dan keletihan
oleh penyakit tertentu dll , perawat harus dengan tempat membantu latihan
aktififitas baik aktif maupun pasif dan melatih berjalan dengan aman sebelum
pasien bisa mampu melakukan aktifitasnya secara mandiri.
	 Sebelum melakukan semua tindakan latihan range of movement (ROM)
dan latihan jalan, perawat harus melakukan persiapan termasuk mengkaji
kekuatan otot, sendi, adanya paralisis, tingkat kesadaran, tingkat kenyamanan,
dan kemampuan untuk mengikuti instrusi.
	 Saudara harus juga menyiapkan alat sesuai kondisi pasien pada waktu
latihan jalan seperti tongkat atau kruk dll. Karena banyak klien dipulangkan ke
rumah masih perlu belum mampu melakukan aktifitas dan masih perlu asuhan
berkelanjutan, maka perlu bagi saudara menganjarkan kpada anggota keluarga
klien bagaimana melatih ROM dan berjalan pada pasien dengan aman dan tepat
sehinggatidak menimbulkan cedera pada pasien.
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
3
I. PRINSIP DASAR :
Range of movement (ROM) adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk
memenuhi kebutuhan aktifitas . ROM dapat dilakukan secara aktif atau pasif.
Aktif jika pasien dapat melakukan secara mandiri. Pasif jika latihan dijalankan
oleh seseorang, atau aktif dengan dengan bantuan jika pasien melakukan
sendiri , tetapi perlu bantuan orang lain. Pasien dengan bedtrest lama akan
beresiko terjadi peneurunan pergerakan sendi dan massa otot . Latihan
ROM memperbaiki mobilitas ektemitas, mencengah kontraktur / atropi dan
memberikan kenyamanan.
II. STANDART OPERASIONAL PROSEDUR ROM
Pengertian
Range of movement (ROM) , merupkan latihan gerak
sendi yang dilakukan oleh perawat kepada pasien.
Indikasi
Pasien yang bedrest lama dan beresiko untuk terjadi
kontraktur persedian .
Tujuan
Memperbaiki tingkat mobilitas fungsional ekstremitas
klien, mencegah kontraktur dan pengecilan otot
dan tendon, serta meningkatkan sirkulasi darah
pada ekstremitas, menurunkan komplikasi vaskular
immobilisasi dan meningkatkan kenyamanan klien
Persiapan tempat
dan alat
1.Tempat tidur
2. Bantal
3. Balok drop food
4. Hanskoon
Persiapan pasien
1. Menjelaskan tujuan pelaksanaan
2. Mengatur posisi lateral lurus (terlentang biasa)
Kompetensi 1: Range of Movement (ROM)
4
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Persiapan
Lingkungan
1.	 Menutup pintu dan jendela
2.	 Memasang tabir dan tirai
Pelaksanaan 1.	 Leher ;
1.	Letakkan tangan kiri perawat di bawah kepala
pasien dan tangan kanan pada pipi/wajah pasien
2.	Lakukan gerakan:
•	 Rotasi: tundukkan kepala, putar ke kiri dan ke
kanan
•	 Fleksi dan ekstensi: gerakkan kepala menyentuh
dada kemudian kepala sedikit ditengadahkkan
•	 Fleksi lateral: gerakkan kepala ke samping
kanan dan kiri hingga telinga dan bahu hampir
bersentuhan
3.	 Observasi perubahan yang terjadi
2.	 Bahu
•	 Fleksi/Ekstensi
1.	Letakkan satu tangan perawat di atas siku
pasien dan pegang tangan pasien dengan
tangan lainnya
2.	Angkat lengan pasien pada posisi awal
3.	Lakukan gerakan mendekati tubuh
4.	Lakukan observasi perubahan yang terjadi.
Misalnya, rentang gerak bahu dan kekakuan
•	 Abduksi dan Adduksi
1. Letakkan satu tangan perawat di atas siku
pasien dan pegang tangan pasien dengan
5
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
2. Gerakkan lengan pasien menjauh dari
tubuhnya ke arah perawat (kea rah samping)
3. Kembalikan ke posisi semula
4. Catat perubahan yang terjadi. Misal, rentang
gerak bahu, adanya kekakuan, dan adanya
nyeri.
•	 Rotasi Bahu
1. Atur posisi lengan pasien menjauhi dari tubuh
(ke samping) dengan siku menekuk
2. Letakkan satu tangan perawat di lengan atas
dekat siku pasien dan pegang tangan pasien
dengan tangan lainnya
3. Lakukan rotasi bahu dengan lengan ke bawah
sampai menyentuh tempat tidur
4. Kembalikan lengan ke posisi awal
5. Gerakkan lengan bawah ke belakang sampai
menyentuh tempat tidur, telapak tangan
menghadap ke atas
6. Kembalikan ke posisi awal
7. Catat perubahan yang terjadi. Misal, rentang
gerak bahu, adanya kekakuan, dan adanya
nyeri
3.	Siku
•	 Fleksi dan Ekstensi
1. Atur posisi lengan pasien dengan menjauhi sisi
tubuh dan telapak mengarah kke tubuh pasien
6
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
2. Letakkan tangan perawat di atas siku pasien
dan pegang tangan pasien dengan tangan
lainnya
3. Tekuk siku pasien sehingga tangan pasien
mendekat ke bahu
4. Lakukan dan kembalikan ke posisi sebelumnya
5. Lakukan observasi terhadap perubahan yang
terjadi. Misalnya, rentang gerak pada siku,
kekakuan sendi, dan adanya nyeri
4.	Lengan bawah
•	 Pronasi dan Supinasi
1. Atur posisi lengan pasien dengan siku
menekuk/lurus
2. Letakkan satu tangan perawat pada
pergelangan tangan pasien dan pegang
tangan pasien dengan tangan lainnya
3. Putar lengan bawah pasien kea rah kanan atau
kiri
4. Kembalikan ke posisi awal sebelum dilakukan
pronasi dan supinasi
5. Lakukan observasi terhadap perubahan yng
terjadi. Misal, rentang gerak lengan bawah dan
kekakuan
7
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
7
5.	Pergelangan tangan
•	 Fleksi dan Ekstensi
1. Atur posisi lengan pasien dengan menjauhi sisi
tubuh dan siku menekuk
2. Pegang tangan pasien dengan satu tangan
dan tangan yang lain memegang pergelangan
tangan pasien
3. Tekuk tangan pasien ke depan sejauh mungkin
4. Lakukan observasi terhadap perubahan yang
terjadi. Misalnya, rentang gerak pergelangan
dan kekakuan sendi
6.	Jari-jari
Fleksi dan Ekstensi
1. Pegang jari-jari tangan pasien dengan satu
tangan sementara tangan lain memegang
pergelangan
2. Bengkokkan (tekuk/fleksikan) jari-jari ke bawah
3. Luruskan jari-jari (ekstensikan) kemudian
dorong ke belakang (hiperekstensikan)
4. Gerakkan kesamping kiri kanan (Abduksi-
adduksikan)
5. Kembalikan ke posisi awal
6. Catat perubahan yang terjadi. Misal, rentang
gerak, dan adanya kekakuan sendi
8
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
7.	Paha
•	 Rotasi
1. Letakkan satu tangan perawat pada pergelangan
kaki pasien dan satu tangan yang lain di atas lutut
pasien
2. Putar kaki kearah pasien
3. Putar kaki ke arah pelaksana
4. Kembalikan ke posisi semula
5. Observasi perubahan yang terjadi
•	 Abduksi dan Adduksi
1. Letakkan satu tangan perawat di bawah lutut
pasien dan satu tangan pada tumit
2. Angkat kaki pasien kurang lebih 8cm dari tempat
tidur dan pertahankan posisi tetap lurus. Gerakan
kaki menjauhi badan pasien atau kesamping ke
arah perawat
3. Gerakkan kaki mendekati dan menjauhi badan
pasien
4. Kembalikan ke posisi semula
5. Cuci tangan setelah prosedur dilakukan
6. Observasi perubahan yang terjadi. Misal, rentang
gerak dan adanya kekakuan sendi
8. Lutut
•	 Fleksi dan Ekstensi
1. Letakkan satu tangan di bawah lutut pasien dan
pegang tumit pasien dengan tangan yang lain
9
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
2. Angkat kaki, tekuk pada lutut dan pangkal paha
3. Lanjutkan menekuk lutut kea rah dada pasien
sejauh mungkin dan semampu pasien
4. Turunkan dan luruskan lutut dengan tetap
mengangkat kaki ke atas
5. Kembalikan ke posisi semula
6. Cuci tangan setelah prosedur dilakukan
7. Observasi perubahan yang terjadi. Missal, rentang
gerak dan adanya kekakuan sendi
11. Pergelangan kaki
•	 Fleksi dan Ekstensi
1. Letakkan satu tangan pada telapak kaki pasien dan
satu tangan yang lain di atas pergelangan kaki, jaga
kaki lurus dan rileks
2. Tekuk pergelangan kaki, arahkan jari-jari kaki ke
arah dada atau ke bagian atas tubuh pasien
3. Kembalikan ke posisi awal
4. Tekuk pergelangan kaki menjauhi dada pasien. Jari
dan telapak kaki diarahkan ke bawah
5. Observasi perubahan yang terjadi. Misal, rentang
gerak dan kekakuan
•	 Infersi dan Efersi
1. Pegang separuh bagian atas kaki pasien dengan
tangan kita (pelaksana) dan pegang pergelangan
kaki pasien dengan tangan satunya
2. Putar kaki dengan arah ke dalam sehingga telapak
kaki menghadap ke kaki lainnya
10
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
3. Kembalikan ke posisi semula
4. Putar kaki keluar sehingga bagian telapak kaki
menjauhi kaki yang lain
5. Kembalikan ke posisi awal
6. Observasi perubahan yang terjadi. Misal, rentang
gerak, dan adanya kekakuan sendi
12. Jari-jari
•	 Fleksi dan Ekstensi Jari-jari
1. Pegang jari-jari kaki pasien dengan satu tangan
sementara tangan lain memegang kaki
2. Bengkokkan (tekuk) jari-jari kaki ke bawah
3. Luruskan jari-jari kemudian dorong ke belakang
4. Gerakan kesamping kiri kanan (Abduksi-
adduksikan)
5. Kembalikan ke posisi awal
6. Observasi perubahan yang terjadi. Misal, rentang
gerak, dan adanya kekakuan sendi
13. Cuci tangan setelah prosedur dilakukan
14. Catat perubahan yang terjadi. Misal, rentang gerak, dan
adanya kekakuan sendi
Sikap Sikap Selama Pelaksanaan :
1.	 Menunjukkan sikap sopan dan ramah
2.	 Menjamin Privacy pasien
3.	 Bekerja dengan teliti
4.	 Memperhatikan body mechanism
11
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Evaluasi 1.	 Tidak terjadi cedera
2.	 Tanyakan keadaan dan kenyamanan pasien setelah
tindakan
3.	 Peningkatan rentang gerak sendi
Gbr. 3.0 Latihan ROM
Gbr. 3. 1. ROM Leher
12
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Gbr.3.2 .ROM Bahu
Gbr. 3.3 ROM Siku
Gbr.3.4 ROM Lengan
13
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Gbr.3.5 ROM Paha dan lutut
Gbr. 3.6 ROM pergelangan kaki dan jari-jari
•	 Lihat video prosedur pemenuhan kebutuhan aktifitas dengan
latihan ROM
III. PENILAIAN PENGETAHUAN ( PRASARAT )
1.	 Faktor- faktor yang mempengaruhi kekuatan otot atau sendi
2.	 Tanda – tanda perubahan kekuatan otot atau sendi
3.	 Indikasi latihan ROM
4.	 Tujuan latihan ROM
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
14
Kompetensi 2: Melatih Pasien Berjalan
I. PRINSIP DASAR :
Latihan berjalan adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk memenuhi
kebutuhan aktifitas . Membantu pasien berjalan memerlukan persiapan.
Perawat mengkaji toleransi pasien terhadap aktifitas, kekuatan, adanya nyeri,
koordinasi. Latihan berjalan ini bisa tanpa menggunakan alat atau mungkin
memerlukan alat seperti seperti tongkat, dan kruk, tergantung pengkajian
yang ditemukan.
II. STANDART OPERASIONAL PROSEDUR MEMBANTU PASIEN BERJALAN
Pengertian
Melatih jalan merupakan cara membantu klien dalam
aktifitas berjalan sebagai bentuk kemampuan seseorang
untuk bergerah dalam upaya melatih aktififitas berjalan
(tanpa alat atau bantuan alat seperti tongkat)
Indikasi Pasien yang bedrest lama atau pasien cedera.
Tujuan
Memperbaiki tingkat mobilitas fungsional ekstremitas
klien, mencegah kontraktur dan pengecilan otot
dan tendon, serta meningkatkan sirkulasi darah
pada ekstremitas, menurunkan komplikasi vaskular
immobilisasi dan meningkatkan kenyamanan klien
Persiapan tempat
dan alat
Alat atau bahandi sesuaikan dengan kondisi pasien
Persiapan pasien
1. Menjelaskan tujuan pelaksanaan
2. Mengadakan kontrak waktu pelaksanaan
Persiapan
Lingkungan
Beri lingkungan aman dengan hindari lantai licin
15
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pelaksanaan
1.	 Mencuci tangan
2.	 Mintalah pasien untuk meletakkan tangan disamping
badan atau memegang telapak tangan perawat (bisa
dua perawat)
3.	 Perawat berdiri disamping pasien dan pegang telapak
dan lengan tangan pada bahu pasien.(bisa dua
perawat) Gbr. 4.1
4.	 Bantu pasien untuk berjalan dan ikuti sesuai dengan
langkah pasien sesuai kemampuan ( bisa dua perawat)
Gbr.4.2
5.	 Selalu observasi respon pasien saat berdiri dari tempat
tidur dan saat jalan ( Frekwensi nadi dan tanda pusing
kepala )
6.	 Mencuci tangan
7.	 Catat tindakan dan respon pasien
Sikap
Sikap Selama Pelaksanaan :
1.	 Menunjukkan sikap sopan dan ramah
2.	 Menjamin Privacy pasien
3.	 Bekerja dengan teliti
4.	 Memperhatikan body mechanism
Evaluasi
1.	 Tanyakan keadaan dan kenyamanan pasien setelah
tindakan
2.	 Respon klien kooperatif
16
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Gbr.4.1
Gbr. 4.2
•	 Lihat video prosedur pemenuhan kebutuhan aktifitas   dengan
melatih jalan pasien
III. PENILAIAN PENGETAHUAN ( PRASARAT )
1.	 Faktor- faktor yang mempengaruhi aktifitas jalan
2.	 Tanda – tanda perubahan pemenuhan kebutuhan aktifitas jalan
3.	 Indikasi latihan jalan
4.	 Tujuan latihan jalan
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
17
1. Penilaian Melatih ROM
Kode Unit : KDM/I/Kebutuhan Aktifitas /Melatih ROM
Judul Unit : Memenuhi Kebutuhn Eleminasi Aktifitas
Uraian Unit : Membantu Melatih ROM pasien
Petunjuk : Memberi tanda V bila dilakukan
A.	 Penilaian Keterampilan
No. Elemen Kompetensi Indikator Penilaian
Ya
(1)
Tidak
(0)
1 Melakukan
pengkajian kondisi
dan kesiapan pasien
a.	Salam terapeutik di sampaikan
pada pasien
b.	Identifikasi tanda-tanda vital
pada klien
c.	 Menjelaskan maksud dan
tujuan tindakan dengan jelas
d.	Kontrak waktu dilakukan
dengan pasien
e.	Prinsip menyiapkan lingkungan
dengan nyaman dan aman
2. Melaksanakan
persiapan alat dan
bahan
a.	Alat dan bahan dipersiapkan
sesuai kebutuhan
b.	Alat dan bahan dibawa ke
dekat pasien
Instrumen Penilaian
18
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
3. Membantu latihan
ROM
a.	 Tangan dicuci sampai bersih
b.	 Posisi pasien diatur sesuai
kebutuhan
c.	 Latihan bagian leher (sesuai
SOP)
d.	 Latihan bagian bahu ( sesuai
SOP)
e.	 Latihan siku ( sesuai SOP)
f.	 Latihan lengan (sesuai SOP)
g.	 Latihan paha dan lutut (
sesuai SOP)
h.	 Latihan pergelangan kaki dan
jari-jari
i.	 Observasi perubahan pasien
j.	 Pasien diatur posisi semula
k.	 Tangan dicuci dengan bersih
4. Mengevaluasi hasil
tindakan
a.	 Peningkatan rentang gerak
sendi
b.	 Respon keadaan dan
kenyamanan pasien setelah
tindakan
5. Mendokumentasikan
tindakan
a. Respon klien setelah latihan
dicatat
b. Tindakan yang telah dilakukan
dicatat dengan benar
19
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Catatan : Indikator penilaian yang belum dicapai ................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
..................................................................................
Mahasiswa 	 Pembimbing
(....................................) 		 (...................................)
Keterangan :
NILAI = Nilai perolehan (SP) X 100 %
Nilai Maksimal (SM)
A. Bila nilai 100 % = Indikator dilakukan secara keseluruhan : Mahasiswa
kompeten
B. Bilai nilai kurang dari 80 % = Mahasisawa belum kompeten , sehingga
mahasiswa perlu pendampingan ulang
20
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
2. Penilaian melatih pasien berjalan
Kode Unit : KDM/I/Kebutuhan Aktifitas /Melatih pasien berjalan
Judul Unit : Memenuhi Kebutuhn Eleminasi Aktifitas
Uraian Unit : Membantu Melatih Berjalan pasien
Petunjuk : Memberi tanda V bila dilakukan
B.	 Penilaian Keterampilan
No. Elemen Kompetensi Indikator Penilaian
Ya
(1)
Tidak
(0)
1 Melakukan
pengkajian kondisi
dan kesiapan pasien
a.	 Salam terapeutik di
sampaikan pada pasien
b.	 Identifikasi tanda-tanda vital
pada klien
c.	 Menjelaskan maksud dan
tujuan tindakan dengan jelas
d.	 Kontrak waktu dilakukan
dengan pasien
e.	 Prinsip menyiapkan
lingkungan dengan nyaman
dan aman
2. Melaksanakan
persiapan alat dan
bahan
a.	 Alat dan bahan dipersiapkan
sesuai kebutuhan
b.	 Alat dan bahan dibawa ke
dekat pasien
21
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
3. Membantu latihan
jalan
a.	 Tangan dicuci sampai bersih
b.	 Pegangan telapak tangan
pasien
c.	 Berdiri disamping pasien
d.	 Langkah kaki seirama dengan
pasien
e.	 Selalu komunikasi
f.	 Observasi perubahan pasien
g.	 Pasien diatur posisi seperti
semula
h.	 Tangan dicuci dengan bersih
4. Mengevaluasi hasil
tindakan
c.	 Peningkatan latihan jalan
d.	 Respon keadaan dan
kenyamanan pasien setelah
tindakan
5. Mendokumentasikan
tindakan
a.Respon klien setelah latihan
dicatat
b. Tindakan yang telah dilakukan
dicatat dengan benar
Catatan : Indikator penilaian yang belum dicapai .................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
....................................................................
Mahasiswa 		 Pembimbing
(....................................) 		 (...................................)
22
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Keterangan :
NILAI = Nilai perolehan (SP) X 100 %
Nilai Maksimal (SM)
A. Bila nilai 100 % = Indikator dilakukan secara keseluruhan : Mahasiswa
kompeten
B. Bilai nilai kurang dari 80 % = Mahasisawa belum kompeten , sehingga
mahasiswa perlu pendampingan ulang
Tujuan Pembelajaran Umum
Tujuan Pembelajaran Khusus
Kegiatan Belajar
23
II
Setelahmempelajarimodulinisaudaradiharapkan
mampu melaksanakan asuhan keperawatan
pasien dengan gangguan pemenuhan personal
hygiene
TUJUANPembelajaran Umum
TUJUANPembelajaran Khusus
Setelah mempelajari prosedur ini, diharapkan saudara
mampu :
1.	 Memandikan pasien di atas tempat tidur
2.	 Merawat mulut pasien
3.	 Merawat gigi pasien
4.	 Merawat kuku pasien
5.	 Merawat alat kelamin wanita
6.	 Merawat alat kelamin laki-laki
Prosedur Pemenuhan Kebutuhan Personal Hygiene
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
24
Pendahuluan
	 Banyak faktor pada pada klien memerlukan bantuan untuk pemenuhan
kebutuhan personal hygiene karena ketidak mampuan untuk melakukan sendiri
karena gangguan saraf, fungsi system muscular , hambatan mobilitas, kelemahan
dan keletihan oleh penyakit tertentu dll. Pemeliharaan personal hygiene untuk
kenyamanan,keamanan,danrasasejahteraklien,dalamupayamencengahpenyakit
peningkatan kesehatan. 	 Peran perawat adalah adalah mempertahankan atau
membantu klien dalam memelihara kebersihan kulit seperti mandi, mulut, gigi,
kuku, atat kelamin wanita atau laki-laki.
	 Sebelum melakukan semua tindakan, perawat harus melakukan persiapan
termasuk mengkaji ketidak mampuan klien untuk pemenuhan kebutuhan seperti
kelemahan otot, sendi, adanya paralisis, tingkat kesadaran, tingkat kenyaman, dan
kemampuan untuk mengikuti instrusi.
	 Karena banyak klien dipulangkan ke rumah masih perlu belum mampu
melakukan melakukan pemenuhan kebutuhan personal hygine secara mandiri
dan masih perlu asuhan berkelanjutan, maka perlu bagi saudara menganjarkan
kepada anggota keluarga pasien dengan aman dan tepat sehinggatidak
menimbulkan cedera pada pasien.
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
25
Kompetensi 1: Memandikan
I. PRINSIP DASAR :
Mandi adalah suatu kegiatan yang dilakukan yang untuk memenuhi kebutuhan
personal hygiene dengan memandikan pasien. Mandi merupakan kebutuhan
setiap manusia yang harus terpenuhi. Pasien dengan masalah imobilitas fisik
atau keadaan sakit mandi tidak selalu diperhatikan untuk menjaga integritas
kulit, karena kulit merupakan pintu masuk utama kuman pathogen ke dalam
tubuh. Kompetensi ini mencakup upaya membersihkan seluruh permukaan
kulit dari bagian wajah, badan, ekstremitas, genetalia, menghilangkan kotoran,
mengontrol bau badan, menstimula sirkulasi, dan memberikan rasa nyaman
II. STANDART OPERASIONAL PROSEDUR MEMANDIKAN
Pengertian
Suatu kegiatan yang dilakukan yang untuk memenuhi
memenuhi kebutuhan personal hygene dengan
memandikan pasien.
Indikasi Pasien dengan masalah imobilitas fisik.
Tujuan
Memenuhi personal hygiene dengan memandikan
pasien.
Persiapan tempat
dan alat
Alat-alat : Baki berisi :
1.	 2 kom berisi air hangat
2.	 3 kantong pencuci
3.	 2 handuk
4.	 Alas meja
5.	 Sabun dalam tempatnya
6.	 Kamfer spiritus dan dedak / talk
7.	 Peralatan untuk menggosok gigi
8.	 Pakaian bersih
9.	 Sisir
10.	Botol berisi air untuk membilas sesudah BAB/BAK
11.	Kertas kloset
12.	Selimut mandi
13.	Tempat pakaian kotor
26
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Persiapan pasien
Memberitahu pasien tentang tindakan yang akan
dilakukan
Persiapan
Lingkungan
1.	 Menutup pintu dan jendela
2.	 Memasang tabir dan tirai
Pelaksanaan
1.	 Mencuci tangan
2.	 Menutup selimut pada bagian kaki tempat tidur
3.	 Membantu pasien menyikat gigi
4.	 Menawaarkan paien untuk BAB dan BAK
5.	 Mencuci muka pasien
•	 Handuk di bagian atas dibentangkan di bawah
kepala
•	 Membersihkan mata pasien tanpa meng-gunakan
sabun
•	 Mencuci muka dan telinga dengan waslap,
mengeringkan dengan handuk atas
6.	 Mencuci lengan (Gbr.5.1)
•	 Pakaian bagian atas ditanggalkan
•	 Handuk atas dibentangkan memanjang di sisi kanan
dan handuk bawah di sisi kiri sehingga menutup
bagian depan dan kedua lengan di atas handuk
•	 Mencuci lengan dan ketiak membilas minimum 3 x
•	 Mengeringkan dengan handuk atas
7.	 Mencuci dada dan perut (Gbr.5.2)
•	 Kedua lengan dikeataskan dan diletakkan di
samping kepala
•	 Merubah letak kedua handuk sehingga leher, dada
dan perut dapat dicuci
•	 Mencuci leher, dada dan perut kemudian
27
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
•	 Mencuci leher, dada dan perut kemudian
mengeringkannya dengan handuk atas
•	 Memberi bedak tipis-tipis pada leher, dada ketiak
dan perut
8. Mencuci punggung (Gbr.5.2 dan Gbr. 5.3 )
•	 Menutup bagian depan dengan handuk bawah
•	 Menanggalkan celana dalam
•	 Menganjurkan pasien miring ke kiri
•	 Membentangkan handuk atas memanjang di bawah
punggung
•	 Mencuci punggung dengan waslap
•	 Mencuci paha dan bokong dengan waslap
•	 Mengeringkan punggung dengan handuk atas,
paha dan bokong dengan handuk bawah
•	 Menggosok kamfer spiritus dan memberi bedak
tipis-tipis
•	 Mengenakan pakaian bagian atas
9. Mencuci paha dan kaki
•	 Membentangkan handuk atas menutupi bagian
bawah
•	 Handuk bawah memanjang di bawah kaki
•	 Mencuci dengan kantong pencuci atas
•	 Mengeringkan dengan handuk bawah
28
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
10. Mencuci bagian bawah depan
•	 Menanggalkan pakaian bagian bawah
•	 Handuk bawah melintang di bawah bo-kong
separuh menutupi bagian atas
•	 Mencuci bagian bawah dengan waslap
•	 Mengeringkan dengan handuk bawah
•	 Memberi bedak tipis-tipis
•	 Mengenakan pakaian bawah
11. Menyisir rambut
12. Membereskan peralatan
13. Mencuci tangan
Sikap Sikap Selama Pelaksanaan :
5.	 Menunjukkan sikap sopan dan ramah
6.	 Menjamin Privacy pasien
7.	 Bekerja dengan teliti
8.	 Memperhatikan body mekanism
Evaluasi Tanyakan keadaan dan kenyamanan pasien setelah
tindakan.
Gbr. 5.1 dan 5.2
29
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Gbr. 5.3
Gbr. 5.4
* Lihat video prosedur pemenuhan kebutuhan personal hygiene dengan
memandikan pasien di atas tempat tidur
III. PENILAIAN PENGETAHUAN ( PRASARAT )
1.	 Faktor- faktor yang mempengaruhi kebersihan kulit
2.	 Tanda – tanda perubahan pemenuhan kebutuhan kebersihan kulit
3.	 Karakteristik kulit
4.	 Tujuan perawatan kulit
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
30
I. PRINSIP DASAR :
Membersihkan rongga mulut untuk memelihara mukosa dan pertumbuhan
bakteri. Sedang cara memberihkan dengan kassa lembab atau menyikatnya
dengan sikat. Tindakan membersihkan mulut dan gigi dilakukan pada klien
immobilisasi dan masalah pada mulut.
II.STANDARD PERASIONAL PROSEDUR MERAWAT MULUT
Pengertian
Suatu kegiatan yang dilakukan yang untuk memenuhi
memenuhi kebutuhan personal hygene dengan
membersihan daerah mulut pasien.
Indikasi
1.	 Pasien dengan masalah imobilitas fisik.
2.	 Pasien dengan masalah di mulut.
3.	 Kesadaran menurun
Tujuan
Memenuhi personal hygene dengan membersihkan
mulut pasien.
Persiapan tempat
dan alat
Alat-alat :
1.	 Larutan air garam
2.	 Deppers
3.	 Pinset
4.	 Sudip lidah
5.	 Borak gliserin
6.	 Bengkok
7.	 Pengalas dagu
Persiapan pasien Memberitahu pasien tentan maksud dan tujuan
Persiapan
Lingkungan
Mengatur ruangan / tempat yang aman dan nyaman
Kompetensi 2: Perawatan Mulut
31
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pelaksanaan
1.	 Pasien diberitahu
2.	 Alat-alat didekatkan pada pasien
3.	 Perawat cuci tangan
4.	 Memasang pengalas di bawah dagu pasien
5.	 Mengambil deppres dengan pinset dan dibasahi
dengan air garam
6.	 Menekan lidah dengan sudip sehingga mulut dibuka
7.	 Mula-mula dibersihkan gusi dan lidah kemudian
dinding dalam yang terakhir gigi dan bibir
8.	 Mulut dikeringkan dengan dengan diulas dengan
borak gliserin (mencengah kekeringan dan pecah)
9.	 Bengkok dan pengalas diangkat
10.	 Membereskan peralatan
11.	 Mencuci tangan
Sikap
Sikap Selama Pelaksanaan :
1.	 Menunjukkan sikap sopan dan ramah
2.	 Menjamin Privacy pasien
3.	 Bekerja dengan teliti
4.	 Memperhatikan body mekanism
Evaluasi
Tanyakan keadaan dan kenyamanan pasien setelah
tindakan.
* Lihat video prosedur pemenuhan kebutuhan personal hygiene dengan
membersihkan mulut
III. PENILAIAN PENGETAHUAN ( PRASARAT )
1.	 Faktor- faktor yang mempengaruhi kebersihan mulut
2.	 Tanda – tanda perubahan pemenuhan kebutuhan kebersihan mulut
3.	 Tujuan kebersihan mulut
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
32
I. PRINSIP DASAR :
Membersihkan gigi untuk memelihara gigi dan mencengah infeksi . Tujuan
menyikat gigi memenuhi personal hygiene dengan membersihkan gigi pasien
Sedang cara memberihkan dengan menyikatnya dengan sikat. Tindakan
membersihkan gigi dilakukan pada klien immobilisasi dan masalah pada gigi.
Tindakan membersihakan gigi untuk menghilangkan kotoran berupa sisa-sisa
makanan , menghilangkan bau, dan merangsang peredaran darah mukosa
mulut.
II. STANDARD OPERASIONAL PROSEDUR MERAWAT GIGI
Pengertian
Suatu kegiatan yang dilakukan yang untuk memenuhi
memenuhi kebutuhan personal hygene dengan
membersihan gigi pasien.
Indikasi Pasien dengan masalah imobilitas fisik.
Tujuan
1.	 Memenuhi personal hygiene dengan membersihkan
gigi pasien.
2.	 Mempertahankan dan membantu memelihara gigi
3.	 Memberikan kenyamanan dan mencengah infeksi
Persiapan tempat
dan alat
Alat-alat :
1.	 Handuk / pengalas
2.	 Bengkok
3.	 Air untuk kumur-kumur
4.	 Sikat gigi dan pasta gigi
5.	 Tissue
Persiapan pasien
1.	 Pasien diberi tahu maksud dan tujuan
2.	 Mengatur posisi pasien
Persiapan
Lingkungan
Tutup pintu dan jendela
Kompetensi 3: Perawatan Gigi
33
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pelaksanaan
1.	 Kepala pasien dimiringkan
2.	 Handuk dan pengalas diletakkan di bawah dagu
3.	 Bengkok diletakkan di bawah dagu
4.	 Pasien diberi air untuk kumur-kumur
5.	 Sikatlah gigi pasien dengan perlahan-lahan dari atas
ke bawah luar dalam gerakan atas dan bawah
6.	 Pasien diberi air untuk kumur-kumur lagi sampai bersih
7.	 Mulut dibersihkan / dikeringkan dengan tissue
8.	 Bengkokdenganpengalasdiangkatpasiendibaringkan
kembali
9.	 Membereskan peralatan
10.	Mencuci tangan
Sikap
Sikap Selama Pelaksanaan :
1.	 Menunjukkan sikap sopan dan ramah
2.	 Menjamin Privacy pasien
3.	 Bekerja dengan teliti
4.	 Memperhatikan body mekanism
Evaluasi
Tanyakan keadaan dan kenyamanan pasien setelah
tindakan.
* Lihat video prosedur pemenuhan kebutuhan personal hygiene dengan
merawat gigi
III. PENILAIAN PENGETAHUAN ( PRASARAT )
1.	 Apa faktor- faktor yang mempengaruhi kebersihan gigi
2.	 Tanda – tanda perubahan pemenuhan kebutuhan kebersihan gigi
3.	 Apa tujuan merawat gigi
4.	 Indikasi merawat gigi
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
34
I.	 PRINSIP DASAR :
Kuku jari tangan atau jari kaki kadang menyebabkan ketidaknyaman sampai
menimbulkan rasa nyeri apa bila dibiarkan memanjang. Kuku yang panjang
juga menjadi tempat sumber pertumbuhan kuman. Masalah paling umum
pada kuku jari diakibatkan oleh penyalahgunaan atau perawatan yang
buruk seperti penyakit tertentu, nutrisi buruk, proses fisiologik penuaan dan
gangguan integritas kulit.
II.	 STANDARD OPERASIONAL PROSEDUR MERAWAT KUKU
Pengertian
Suatu kegiatan yang dilakukan yang untuk memenuhi
kebutuhan personal hygene dengan memotong kuku.
Indikasi Pasien dengan masalah imobilitas fisik.
Tujuan Memenuhi personal hygiene dengan memotong kuku.
Persiapan tempat
dan alat
Alat-alat :
1.	 Handuk
2.	 Gunting / pemotong kuku
3.	 Bengkok
4.	 Kapas alkohol
5.	 Air hangat dalam waskom
6.	 Tissu
7.	 Pengalas
Persiapan pasien
Memberikan penjelasan tentang tindakan yang akan
dilakukan
Persiapan
Lingkungan
Mengatur ruangan / tempat yang nyaman dan cukup
pencahayaan
Kompetensi 4: Perawatan Kuku
35
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pelaksanaan
1.	 Pasien diberitahu
2.	 Alat-alat didekatkan pada pasien
3.	 Perawat cuci tangan
4.	 Memeriksa kondisi kuku dan jari-jari tangan pasien
5.	 Memasang handuk di bawah tangan
6.	 Bila keadaan kotor kuku direndam dengan air hangat
± 3 menit
7.	 Keringkan kuku dan jari- jari tangan dengan handuk
8.	 Lakukan pemotongan kuku dengan bentuk ovale
jangan terlalu pendek
9.	 Kikir kuku dan bersihkan dengan kapas alkohol
10.	Membereskan peralatan
11.	Mencuci tangan
Sikap
Sikap Selama Pelaksanaan :
1.	 Menunjukkan sikap sopan dan ramah
2.	 Menjamin Privacy pasien
3.	 Bekerja dengan teliti
4.	 Memperhatikan body mekanism
Evaluasi
Tanyakan keadaan dan kenyamanan pasien setelah
tindakan.
* Lihat video prosedur pemenuhan kebutuhan personal hygiene dengan
merawat kuku
III. PENILAIAN PENGETAHUAN ( PRASARAT )
1.	 Tanda – tanda perubahan pemenuhan kebutuhan perawatan kuku
2.	 Apa tujuan merawat kuku
3.	 Indikasi merawat kuku
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
36
I. PRINSIP DASAR :
Kebersihan genetalia wanita adalah suatu kegiatan yang dilakukan yang untuk
memenuhi kebutuhan personal hygiene dengan membersihkan sekitar area
perineum. Kebersihan genetalia wanita merupakan kebutuhan setiap manusia
yang harus terpenuhi. Upaya membersihkan area perineum pada pasien
dengan masalah imobilitas fisik atau keadaan sakit untuk menghilangkan
kotoran , lendir , darah lokia , bau, merangsang peredaran darah pada vulva.
Perhatikan pola pertumbuhan rambut pubis.
II. STANDARD OPERASIONAL PROSEDUR MEMBERSIHKAN GENETALIA
WANITA
Pengertian
Suatu kegiatan yang dilakukan yang untuk memenuhi
kebutuhan personal hygene didaerah vulva.
Indikasi
1.	 Pasien dengan masalah imobilitas fisik.
2.	 Pasien yang terpasang kateter
3.	 Pasien dengan masalah didaerah vulva.
Tujuan
Memenuhi personal hygene dengan membersihkan
daerah vulva.
Persiapan tempat
dan alat
Alat-alat :
1.	 Kapas direndam NaCl/sublimat
2.	 Bengkok
3.	 Pispot
4.	 Peralatan lain yang diperlukan
5.	 Sarung tangan steril
6.	 Tessu
7.	 Celana dalam
8.	 Pot
9.	 Botol berisi air hangat
10.	Pembalut bila perlu
Kompetensi 5: Membersihkan Genetalia
Luar Wanita
37
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Persiapan pasien
1.	 Pasien diberi tahu maksud dan tujuan
2.	 Mengatur posisi pasien
Persiapan
Lingkungan
1.	 Tutup pintu dan jendela
2.	 Pasang sampiran
3.	 Alat-alat di dekatkan ke pasien
Pelaksanaan
1.	Mencuci tangan
2.	Pakaian pasien bagian bawah di keataskan atau dibuka
3.	Atur posisi pasien dorsal recumbent
4.	Memasang pispot
5.	Memakai sarung tangan
6.	Membersihkan genetalia dengan membuka labia
mayora dengan tangan kanan dan kanan memengang
kapas sublimat / NaCl
7.	Membersihkan mulai labia mayor dan minor 1 kali
pemakaian dengan arah dari atas ke bawah. Ulangi
untuk labia yang lain sampai bersih. Demikian
dilanjutkan beberapa kali sampai vulva bersih
8.	Basuh daerah genetalia dengan air hangat
9.	Keringkan dengan tissu sekitar genetalia taruh pada
bengkok
10. Oleskan obat bila ada luka daerah genetalia
11. Pasang pembalut dan celana
10. Pispot diangkat, pengalas dan selimut
11. Melepas sarung tangan steril
12.Merapikan pasien dan posisinya diatur kembali
13. Membereskan peralatan
14. Mencuci tangan
38
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Sikap
Sikap Selama Pelaksanaan :
1.	 Menunjukkan sikap sopan dan ramah
2.	 Menjamin Privacy pasien
3.	 Bekerja dengan teliti
4.	 Memperhatikan body mekanism
Evaluasi
1.	 Tanyakan keadaan dan kenyamanan pasien setelah
tindakan.
2.	 Observasi keadaan pasien
3.	 Catat tindakan yang dilakukan dan hasilnya
III. PENILAIAN PENGETAHUAN ( PRASARAT )
1.	 Apa faktor- faktor yang mempengaruhi kebersihan genetalia
2.	 Tanda – tanda perubahan pemenuhan kebutuhan kebersihan genetalia
3.	 Apa tujuan membersihkan genetalia
4.	 Indikasi membersihkan genetalia
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
39
Kompetensi 6: Membersihkan Genetalia
Luar Pria
I. PRINSIP DASAR :
Kebersihan genetalia pria adalah suatu kegiatan yang dilakukan yang untuk
memenuhi kebutuhan personal hygiene dengan membersihkan sekitar
area penis. Kebersihan genetalia pria merupakan kebutuhan setiap manusia
yang harus terpenuhi. Upaya membersihkan area penis pada pasien dengan
masalah imobilitas fisik atau keadaan sakit untuk menghilangkan kotoran
, lendir , darah , bau, merangsang peredaran darah pada penis. Perhatikan
pola pertumbuhan rambut .
II. STANDARD OPERASIONAL PROSEDUR MEMBERSIHKAN GENETALIA
PRIA
Pengertian
Suatu kegiatan yang dilakukan yang untuk memenuhi
kebutuhan personal hygene didaerah genetalia pria.
Indikasi
1.	 Pasien dengan masalah imobilitas fisik.
2.	 Pasien yang terpasang kateter
3.	 Pasien dengan masalah didaerah genetalia pria.
Tujuan
Memenuhi personal hygene dengan membersihkan
daerah genetalia pria.
Persiapan tempat
dan alat
Alat-alat :
1.	 Kapas direndam NaCl/sublimat
2.	 Bengkok
3.	 Pispot
4.	 Peralatan lain yang diperlukan
5.	 Sarung tangan steril
6.	 Tessu
7.	 Celana dalam
8.	 Pot
9.	 Botol berisi air hangat
10. Obat bila ada
40
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Persiapan pasien
1.	 Pasien diberi tahu maksud dan tujuan
2.	 Mengatur posisi pasien (Supine)
Persiapan
Lingkungan
1.	 Tutup pintu dan jendela
2.	 Pasang sampiran
3.	 Alat-alat di dekatkan ke pasien
Pelaksanaan
1.	 Mencuci tangan
2.	 Alas dan selimut dipasang
3.	 Pakaian pasien bagian bawah di keataskan atau
dibuka
4.	 Atur posisi pasien (supine)
5.	 Memakai sarung tangan
6.	 Membersihkan genetalia dengan memegang
penis dengan tangan kiri, sementara tangan kanan
memegang kapas sublimat / NaCl
7.	 Membersihkan gland penis dari ujung ke arah
bawah ke arah bawah dengan cara memutar ( bagi
pasien yang belum disunat , tarik prepetium ke arah
gland . Bersihkan batang penis dari atas ke bawah
8.	 Bersihkan skrotum, dari atas ke bawah mengarah ke
rektum.
9.	 Pasang pot di bawah bokong
10.	 Basuh daerah genetalia dengan air hangat
11.	 Keringkan dengan tissu sekitar genetalia taruh pada
bengkok
12.	 Oleskan obat bila ada luka daerah genetalia dan
pakai celana
13.	 Pispot diangkat, pengalas dan selimut
14.	 Melepas sarung tangan steril
15.	 Merapikan pasien dan posisinya diatur kembali
16.	 Membereskan peralatan
17.	 Mencuci tangan
41
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Sikap
Sikap Selama Pelaksanaan :
1.	 Menunjukkan sikap sopan dan ramah
2.	 Menjamin Privacy pasien
3.	 Bekerja dengan teliti
4.	 Memperhatikan body mekanism
Evaluasi
1.	 Tanyakan keadaan dan kenyamanan pasien setelah
tindakan.
2.	 Observasi keadaan pasien
3.	 Catat tindakan yang dilakukan dan hasilnya
III. PENILAIAN PENGETAHUAN ( PRASARAT )
1.	 Apa faktor- faktor yang mempengaruhi kebersihan genetalia pria
2.	 Tanda – tanda perubahan pemenuhan kebutuhan kebersihan genetalia
pria
3.	 Apa tujuan membersihkan genetalia pria
4.	 Indikasi membersihkan genetalia pria
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
42
1. INSTRUMEN PENILAIAN MEMANDIKAN
Kode Unit :
KDM/I/Kebersihan diri /Memandikan pasien di Tempat
Tidur
Judul Unit : Memenuhi Kebutuhn Kebersihan Diri
Uraian Unit : Memandikan pasien diatas tempat tidur
Petunjuk : Memberi tanda V bila dilakukan
A.	 Penilaian Keterampilan
No. Elemen Kompetensi Indikator Penilaian
Ya
(1)
Tidak
(0)
1 Melakukan
pengkajian kondisi
dan kesiapan pasien
a.	 Salam terapeutik di sampaikan
pada pasien dan keluarga
b.	 Tanda-tanda kebersihan
kulit dan perubahan kulit
didentifikasi
c.	 Dilakukan kontrak dengan
pasien
d.	 Maksud dan tujuan tindakan
dijelaskan dengan baik
e.	 Menyiapkan lingkungan
dengan nyaman dan aman
2. Melaksanakan
persiapan alat dan
bahan
a.	 Alat dan bahan dipersiapkan
sesuai kebutuhan
b.	 Alat dan bahan dibawa ke
dekat pasien
Instrumen Penilaian Kompetensi
43
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
3. Membantu pasien
mandi
a.	 Tangan dicuci sampai batas
siku
b.	 Posisi pasien diatur sesuai
kebutuhan
c.	 Memasang selimut ekstra
sambil menarik selimut ke arah
kaki tempat tidur
d.	 Pakaian bawah dibuka dan
privasi pasien dijaga
e.	 Membersihkan seluruh
kulit, bagian muka dan
mendahulukan bagian yang
jauh dari perawat.
f.	 Berinteraksi selama prosedur
memandikan
g.	 Selama memandikan
permukaan kulit diobservasi
h.	 Massase punggung dengan
tepat dan halus selama 3-5
menit, dan sisa lotion / minyak
dikeringkan
i.	 Tawarkan dan bantu
menggunakan bedak/lotion
sesuai kebiasaan
j.	 Pakaian dikenakan dan
kembalikan posisi semula
k.	 Alat-alat dan sampiran
dibereskan
l.	 Cuci tangan dilakukan
44
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
4. Mengevaluasi hasil
tindakan
a.	 Wajah dan seluruh tubuh
pasien bersih
b. Respon keadaan dan
kenyamanan pasien setelah
tindakan
c. Sikap selama pelaksanaan, sabar.
hati-hati dan sopan
5. Mendokumentasikan
tindakan
a.Reospon klien dicatat
b. Tindakan yang telah dilakukan
dicatat dengan benar
Catatan : Indikator penilaian yang belum dicapai ................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
....................................................................
Mahasiswa Pembimbing
(....................................) 	 (...................................)
Keterangan :
NILAI = Nilai perolehan (SP) X 100 %
Nilai Maksimal (SM)
A. Bila nilai 100 % = Indikator dilakukan secara keseluruhan : Mahasiswa
kompeten
B. Bilai nilai kurang dari 80 % = Mahasisawa belum kompeten , sehingga
mahasiswa perlu pendampingan ulang
45
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
2. INSTRUMEN PENILAIAN KEBERSIHAN MULUT
Kode Unit : KDM/I/Kebersihan diri /Membersihkan mulut pasien
Judul Unit : Memenuhi kebutuhan kebersihan diri
Uraian Unit : Membersihkan mulut pasien
Petunjuk : Memberi tanda V bila dilakukan
A.	 Penilaian Keterampilan
No. Elemen Kompetensi Indikator Penilaian
Ya
(1)
Tidak
(0)
1 Melakukan
pengkajian kondisi
dan kesiapan pasien
a.	 Salam terapeutik di sampaikan
pada pasien dan keluarga
b.	 Tanda-tanda kebersihan
kulit dan perubahan kulit
diidentifikasi
c.	 Dilakukan kontrak waktu
dengan pasien
d.	 Maksud dan tujuan tindakan
dijelaskan dengan baik
2. Melaksanakan
persiapan alat dan
bahan
a.	 Alat dan bahan dipersiapkan
sesuai kebutuhan
b.	 Alat dan bahan dibawa ke
dekat pasien
46
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
3. Membantu
kebersihan mulut
a.	 Tangan dicuci sampai batas
siku
b.	 Posisi pasien diatur sesuai
kebutuhan
c.	 Pengalas dipasang di dada
tepat di bawah dagu pasien
d.	 Mulut dibersihkan dengan
alat yang sesuai
e.	 Gleserin dioleskan ke bibir
sesuai kondisinya.
f.	 Daerah disekitar bibir
dibersihkan dan dikeringkan.
g.	 Pengalas dilepas
h.	 Pasien dikembalikan pada
posisi semula dan dirapikan
i.	 Alat-alat dan sampiran
dibereskan
j.	 Cuci tangan dilakukan
4. Mengevaluasi hasil
tindakan
a.	 Mulut dan bibir pasien bersih
b.	 Respon keadaan dan
kenyamanan pasien terasa
lebih bersih setelah tindakan
c. Sikap selama pelaksanaan, sabar.
hati-hati dan sopan
5. Mendokumentasikan
tindakan
a.Respon klien dicatat
b. Tindakan yang telah dilakukan
dicatat dengan benar
Catatan : Indikator penilaian yang belum dicapai ................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
.........................................................................
47
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Mahasiswa Pembimbing
(....................................) (...................................)
Keterangan :
NILAI = Nilai perolehan (SP) X 100 %
Nilai Maksimal (SM)
A. Bila nilai 100 % = Indikator dilakukan secara keseluruhan : Mahasiswa
kompeten
B. Bilai nilai kurang dari 80 % = Mahasisawa belum kompeten , sehingga
mahasiswa perlu pendampingan ulang
48
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
3. INSTRUMEN PENILAIAN MERAWAT GIGI
Kode Unit : KDM/I/Kebersihan diri /Merawat gigi
Judul Unit : Memenuhi kebutuhan merawat gigi
Uraian Unit : Membersihkan gigi mulut pasien
Petunjuk : Memberi tanda V bila dilakukan
A.	 Penilaian Keterampilan
No. Elemen Kompetensi Indikator Penilaian
Ya
(1)
Tidak
(0)
1 Melakukan pengkajian
kondisi dan kesiapan
pasien
a.	 Salam terapeutik di
sampaikan pada pasien dan
keluarga
b.	 Tanda-tanda kebersihan
kulit dan perubahan kulit
diidentifikasi
c.	 Dilakukan kontrak waktu
dengan pasien
d.	 Maksud dan tujuan tindakan
dijelaskan dengan baik
2. Melaksanakan
persiapan alat dan
bahan
a.	 Alat dan bahan dipersiapkan
sesuai kebutuhan
b.	 Alat dan bahan dibawa ke
dekat pasien
49
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
3. Membantu pasien BAB a.	 Tangan dicuci sampai batas
siku
b.	 Posisi pasien diatur sesuai
kebutuhan
c.	 Pengalas dipasang di dada
tepat di bawah dagu pasien
d.	 Gigi dibersihkan dengan alat
yang sesuai
e.	 Bantuan menyikat gigi
dilakukan pada pasien
f.	 Gleserin dioleskan ke bibir
sesuai kondisinya.
g.	 Daerah disekitar bibir
dibersihkan dan dikeringkan.
h.	 Pengalas dilepas
i.	 Pasien dikembalikan pada
posisi semula dan dirapikan
j.	 Alat-alat dan sampiran
dibereskan
k.	 Cuci tangan dilakukan
4. Mengevaluasi hasil
tindakan
a.	 Gigi dan bibir pasien bersih
b.	 Respon keadaan dan
kenyamanan pasien terasa
lebih bersih setelah tindakan
c.	 Sikap selama pelaksanaan,
sabar. hati-hati dan sopan
5. Mendokumentasikan
tindakan
a. Respon klien dicatat
b. Tindakan yang telah dilakukan
dicatat dengan benar
50
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Catatan : Indikator penilaian yang belum dicapai ................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
........................................................................
Mahasiswa Pembimbing
(....................................) (...................................)
Keterangan :
NILAI = Nilai perolehan (SP) X 100 %
Nilai Maksimal (SM)
A. Bila nilai 100 % = Indikator dilakukan secara keseluruhan : Mahasiswa
kompeten
B. Bilai nilai kurang dari 80 % = Mahasisawa belum kompeten , sehingga
mahasiswa perlu pendampingan ulang
51
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
4. INSTRUMEN PENILAIAN MERAWAT KUKU
Kode Unit : KDM/I/Kebersihan diri /Merawat kuku
Judul Unit : Memenuhi kebutuhan merawat kuku
Uraian Unit : Membersihkan kuku pasien
Petunjuk : Memberi tanda V bila dilakukan
A.	 Penilaian Keterampilan
No. Elemen Kompetensi Indikator Penilaian
Ya
(1)
Tidak
(0)
1 Melakukan pengkajian
kondisi dan kesiapan
pasien
a.	 Salam terapeutik di
sampaikan pada pasien dan
keluarga
b.	 Tanda-tanda kebersihan
kuku dan perubahan kuku
diidentifikasi
c.	 Dilakukan kontrak waktu
dengan pasien
d.	 Maksud dan tujuan
tindakan dijelaskan dengan
baik
2. Melaksanakan
persiapan alat dan
bahan
a.	 Alat dan bahan perawat
kuku dipersiapkan lengkap
b.	 Alat dan bahan dibawa ke
dekat pasien
52
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
3. Membantu merawat
kuku pasien
a.	 Tangan dicuci sampai batas
siku
b.	 Posisi pasien diatur sesuai
kebutuhan
c.	 Privasi dijaga dengan
memasang sampiran
d.	 Kuku dibersihkan dan
direndam dengan air
hangat
e.	 Kuku dipotong dan dikikir
f.	 Kuku dibersihkan dengan
air hangat
g.	 Kuku dikeringkan
h.	 Prinsip kerapian dan
pengalas diangkat
i.	 Pasien dikembalikan pada
posisi semula dan dirapikan
j.	 Alat-alat dan sampiran
dibereskan
k.	 Cuci tangan dilakukan
4. Mengevaluasi hasil
tindakan
a.	 Kuku tampak pendek dan
bersih
b.	 Respon keaaan dan
kenyamanan pasien terasa
lebih bersih setelah tindakan
5. Mendokumentasikan
tindakan
a.Respon klien dicatat
b. Tindakan yang telah
dilakukan dicatat dengan
benar
53
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Catatan : Indikator penilaian yang belum dicapai ................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
.........................................................................
Mahasiswa Pembimbing
(....................................) (...................................)
Keterangan :
NILAI = Nilai perolehan (SP) X 100 %
Nilai Maksimal (SM)
A. Bila nilai 100 % = Indikator dilakukan secara keseluruhan : Mahasiswa
kompeten
B. Bilai nilai kurang dari 80 % = Mahasisawa belum kompeten , sehingga
mahasiswa perlu pendampingan ulang
54
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
5. INSTRUMEN PENILAIAN MEMBERSIHKAN GENETALIA
WANITA
Kode Unit : KDM/I/Kebersihan diri /Membersihkan genetalia wanita
Judul Unit : Memenuhi kebutuhan kebersihan diri
Uraian Unit : Membersihkan genitalia wanita pasien
Petunjuk : Memberi tanda V bila dilakukan
A.	 Penilaian Keterampilan
No. Elemen Kompetensi Indikator Penilaian
Ya
(1)
Tidak
(0)
1 Melakukan
pengkajian kondisi
dan kesiapan pasien
a.	Salam terapeutik di sampaikan
pada pasien dan keluarga
b.	Tanda-tanda kebersihan
genetalia dan perubahan
diidentifikasi
c.	 Dilakukan kontrak waktu
dengan pasien
d.	Maksud dan tujuan tindakan
dijelaskan dengan baik
2. Melaksanakan
persiapan alat dan
bahan
a.	Alat dan bahan perawat
genetalia dipersiapkan lengkap
b.	Alat dan bahan dibawa ke
dekat pasien
55
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
3. Membantu merawat
kuku pasien
a.	 Tangan dicuci sampai bersih
b.	 Posisi pasien diatur dorsal
recumbent
c.	 Privasi dijaga dengan
memasang sampiran
d.	 Pengalas dipasang dan
selimut mandi
e.	 Celana dilepas
f.	 Sarunga tangan dipasang
g.	 Memberihkan daerah
genetalia (SOP)
h.	 Pengobatan/pembalut bila
perlu
i.	 Celana dipasang
j.	 Pengalas dan selimut diangkat
k.	 Prinsip kerapian
l.	 Pasien dikembalikan pada
posisi semula dan dirapikan
m.	Alat-alat dan sampiran
dibereskan
n.	 Cuci tangan dilakukan
4. Mengevaluasi hasil
tindakan
a.	 Genetalia tampak bersih
b.	 Respon keaaan dan
kenyamanan pasien terasa
lebih bersih setelah tindakan
c.	 Alat kembali tersimpan
5. Mendokumentasikan
tindakan
a.	 Respon klien dicatat
b.	 Tindakan yang telah dilakukan
dicatat dengan benar
56
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Catatan : Indikator penilaian yang belum dicapai ................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
.........................................................................
Mahasiswa Pembimbing
(....................................) (...................................)
Keterangan :
NILAI = Nilai perolehan (SP) X 100 %
Nilai Maksimal (SM)
A. Bila nilai 100 % = Indikator dilakukan secara keseluruhan : Mahasiswa
kompeten
B. Bilai nilai kurang dari 80 % = Mahasisawa belum kompeten , sehingga
mahasiswa perlu pendampingan ulang
57
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
6. INSTRUMEN PENILAIAN MEMBERSIHKAN GENETALIA PRIA
Kode Unit : KDM/I/Kebersihan diri /Membersihkan genetalia pria
Judul Unit : Memenuhi kebutuhan kebersihan diri
Uraian Unit : Membersihkan genitalia pria pasien
Petunjuk : Memberi tanda V bila dilakukan
A.	 Penilaian Keterampilan
No. Elemen Kompetensi Indikator Penilaian
Ya
(1)
Tidak
(0)
1 Melakukan
pengkajian kondisi
dan kesiapan pasien
a.	 Salam terapeutik di
sampaikan pada pasien dan
keluarga
b.	 Tanda-tanda kebersihan
genetalia dan perubahan
diidentifikasi
c.	 Dilakukan kontrak waktu
dengan pasien
d.	 Maksud dan tujuan tindakan
dijelaskan dengan baik
2. Melaksanakan
persiapan alat dan
bahan
a.	 Alat dan bahan perawat
genetalia dipersiapkan
lengkap
b.	 Alat dan bahan dibawa ke
dekat pasien
58
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
3. Membantu merawat
kuku pasien
a.	 Tangan dicuci sampai bersih
b.	 Posisi pasien diatur supine
c.	 Privasi dijaga dengan
memasang sampiran
d.	 Pengalas dipasang dan
selimut mandi
e.	 Celana dilepas
f.	 Sarung tangan dipakai
g.	 Daerah genetalia /penis
dibersihkan sesuai (SOP)
h.	 Pengobatan bila perlu
i.	 Celana dipasang
j.	 Pengalas dan selimut
diangkat
k.	 Prinsip kerapian
l.	 Pasien dikembalikan pada
posisi semula dan dirapikan
m.	 Alat-alat dan sampiran
dibereskan
n.	 Cuci tangan dilakukan
4. Mengevaluasi hasil
tindakan
a.	 Genetalia tampak bersih
b.	 Respon keaaan dan
kenyamanan pasien terasa
lebih bersih setelah tindakan
c.	 Alat kembali tersimpan
5. Mendokumentasikan
tindakan
a.	 Respon klien dicatat
b.	 Tindakan yang telah dilakukan
dicatat dengan benar
59
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Catatan : Indikator penilaian yang belum dicapai ................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
.........................................................................
Mahasiswa Pembimbing
(....................................) (...................................)
Keterangan :
NILAI = Nilai perolehan (SP) X 100 %
Nilai Maksimal (SM)
A. Bila nilai 100 % = Indikator dilakukan secara keseluruhan : Mahasiswa
kompeten
B. Bilai nilai kurang dari 80 % = Mahasisawa belum kompeten , sehingga
mahasiswa perlu pendampingan ulang
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
60
Alman. 2000, Fundamental & Advanced Nursing Skill ,Canada, Delmar Thompson,
Learning Publisher.
Asmadi. 2008, Teknik prosedural keperawatan,konsep dan aplikasi kebutuhan dasar
klien, Salemba Medika, Jakarta
Azis Alimun .2006, Kebutuahan dasar manusia I , Salemba Medika, Jakarta
Elkin, et al .2000., Nursing Intervention and Clinical Skills, Aecond edt.
Kozier, B. 1995, Fundamental of Nursing: Concept Process and Practice, Ethics and
Values, California, Addison Wesley
Perry,at al. 2005, Ketrampilan dan prosedur dasar,Kedokteran, EGC, Jakarta
Potter,P.1998, Fundamental of Nursing, Philadelphia, Lippincott
Tarwoto Wartonah.2006, Kebutuhan dasar manusia dan proses keperawatan edisi
3, Salemba Medika, Jakarta
Tim Poltekkes Depkes Jakarta III .2009, Panduan Praktek KDM, Salemba
Medika,Jakarta
Tim Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang, 2012, Modul pembelajaran KDM,
Malang
Wahid,IM dan Nuruk, C. 2008, Kebutuhan dasar Manusia, teori dan aplikasi dalam
praktek, Salemba Medika, Jakarta
Daftar Pustaka

More Related Content

What's hot

Acuan Praktik Laboratorium Klinik
Acuan Praktik Laboratorium Klinik Acuan Praktik Laboratorium Klinik
Acuan Praktik Laboratorium Klinik pjj_kemenkes
 
Modul 4 pedoman praktek
Modul 4   pedoman praktekModul 4   pedoman praktek
Modul 4 pedoman praktekpjj_kemenkes
 
Petunjuk Pelaksanaan Praktika
Petunjuk Pelaksanaan Praktika  Petunjuk Pelaksanaan Praktika
Petunjuk Pelaksanaan Praktika pjj_kemenkes
 
Pedoman praktikum 3 kdk 1
Pedoman praktikum 3 kdk 1Pedoman praktikum 3 kdk 1
Pedoman praktikum 3 kdk 1pjj_kemenkes
 
Modul 1 pedoman praktik lab
Modul 1   pedoman praktik labModul 1   pedoman praktik lab
Modul 1 pedoman praktik labpjj_kemenkes
 
Prosedur Pemberian Nutrisi Per Oral
Prosedur Pemberian Nutrisi Per OralProsedur Pemberian Nutrisi Per Oral
Prosedur Pemberian Nutrisi Per Oralpjj_kemenkes
 
Panduan manual pengalaman belajar lapangan 2014-1
Panduan manual pengalaman belajar lapangan  2014-1Panduan manual pengalaman belajar lapangan  2014-1
Panduan manual pengalaman belajar lapangan 2014-1Sirajamaspul Bambapuang
 
M5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk iiM5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk iipjj_kemenkes
 
Modul 1 pedoman praktek klinik keperawatan anak 2
Modul 1 pedoman praktek klinik keperawatan anak 2Modul 1 pedoman praktek klinik keperawatan anak 2
Modul 1 pedoman praktek klinik keperawatan anak 2pjj_kemenkes
 
Prosedur Pemberian Terapi Oksigen via Face Mask
Prosedur Pemberian Terapi Oksigen via Face MaskProsedur Pemberian Terapi Oksigen via Face Mask
Prosedur Pemberian Terapi Oksigen via Face Maskpjj_kemenkes
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Memakai dan Melepaskan APD
Memakai dan Melepaskan APDMemakai dan Melepaskan APD
Memakai dan Melepaskan APDpjj_kemenkes
 

What's hot (20)

Modul 6 cetak
Modul 6 cetakModul 6 cetak
Modul 6 cetak
 
Modul 1 cetak
Modul 1 cetakModul 1 cetak
Modul 1 cetak
 
Acuan Praktik Laboratorium Klinik
Acuan Praktik Laboratorium Klinik Acuan Praktik Laboratorium Klinik
Acuan Praktik Laboratorium Klinik
 
Modul 4 cetak
Modul 4 cetakModul 4 cetak
Modul 4 cetak
 
Modul 4 pedoman praktek
Modul 4   pedoman praktekModul 4   pedoman praktek
Modul 4 pedoman praktek
 
Modul 1 cetak
Modul 1 cetakModul 1 cetak
Modul 1 cetak
 
Modul 3 kdk ii
Modul 3 kdk iiModul 3 kdk ii
Modul 3 kdk ii
 
Petunjuk Pelaksanaan Praktika
Petunjuk Pelaksanaan Praktika  Petunjuk Pelaksanaan Praktika
Petunjuk Pelaksanaan Praktika
 
Pedoman praktikum 3 kdk 1
Pedoman praktikum 3 kdk 1Pedoman praktikum 3 kdk 1
Pedoman praktikum 3 kdk 1
 
Modul 1 pedoman praktik lab
Modul 1   pedoman praktik labModul 1   pedoman praktik lab
Modul 1 pedoman praktik lab
 
Modul 1 cetak
Modul 1 cetakModul 1 cetak
Modul 1 cetak
 
Prosedur Pemberian Nutrisi Per Oral
Prosedur Pemberian Nutrisi Per OralProsedur Pemberian Nutrisi Per Oral
Prosedur Pemberian Nutrisi Per Oral
 
Panduan manual pengalaman belajar lapangan 2014-1
Panduan manual pengalaman belajar lapangan  2014-1Panduan manual pengalaman belajar lapangan  2014-1
Panduan manual pengalaman belajar lapangan 2014-1
 
M5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk iiM5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M5 panduan 1 pembelajaran praktik klinik kdk ii
 
Modul 1 pedoman praktek klinik keperawatan anak 2
Modul 1 pedoman praktek klinik keperawatan anak 2Modul 1 pedoman praktek klinik keperawatan anak 2
Modul 1 pedoman praktek klinik keperawatan anak 2
 
Modul 1 kdk ii
Modul 1 kdk iiModul 1 kdk ii
Modul 1 kdk ii
 
Prosedur Pemberian Terapi Oksigen via Face Mask
Prosedur Pemberian Terapi Oksigen via Face MaskProsedur Pemberian Terapi Oksigen via Face Mask
Prosedur Pemberian Terapi Oksigen via Face Mask
 
Modul 3 praktikum
Modul 3   praktikumModul 3   praktikum
Modul 3 praktikum
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid III
 
Memakai dan Melepaskan APD
Memakai dan Melepaskan APDMemakai dan Melepaskan APD
Memakai dan Melepaskan APD
 

Viewers also liked

Sentry Products
Sentry ProductsSentry Products
Sentry ProductsWESSINC
 
το φεστιβάλ επιστήμης και καινοτομίας επιστρέφει τον απρίλιο
το φεστιβάλ επιστήμης και καινοτομίας επιστρέφει τον απρίλιοτο φεστιβάλ επιστήμης και καινοτομίας επιστρέφει τον απρίλιο
το φεστιβάλ επιστήμης και καινοτομίας επιστρέφει τον απρίλιο56ο Γυμνάσιο Αθήνας
 
KatherineBrimberryreference
KatherineBrimberryreferenceKatherineBrimberryreference
KatherineBrimberryreferenceHallie Edlund
 
Συντελεστές των προγραμμάτων
Συντελεστές των προγραμμάτωνΣυντελεστές των προγραμμάτων
Συντελεστές των προγραμμάτωνTassos Karampinis
 
Presentazione corsi marzo 2016
Presentazione corsi marzo 2016Presentazione corsi marzo 2016
Presentazione corsi marzo 2016ALAN RIZZELLO
 
Trendreport #5 - LeLuxeEstVivant - Janvier 2016
Trendreport #5 - LeLuxeEstVivant - Janvier 2016Trendreport #5 - LeLuxeEstVivant - Janvier 2016
Trendreport #5 - LeLuxeEstVivant - Janvier 2016HUB INSTITUTE
 
Carter Center Final Report Presidential and Legislative elections Madagascar ...
Carter Center Final Report Presidential and Legislative elections Madagascar ...Carter Center Final Report Presidential and Legislative elections Madagascar ...
Carter Center Final Report Presidential and Legislative elections Madagascar ...Stephane Mondon
 
QualityIndex - Software (www.datalink.inf.br)
QualityIndex - Software (www.datalink.inf.br)QualityIndex - Software (www.datalink.inf.br)
QualityIndex - Software (www.datalink.inf.br)datalinksoftwares
 

Viewers also liked (16)

Sentry Products
Sentry ProductsSentry Products
Sentry Products
 
το φεστιβάλ επιστήμης και καινοτομίας επιστρέφει τον απρίλιο
το φεστιβάλ επιστήμης και καινοτομίας επιστρέφει τον απρίλιοτο φεστιβάλ επιστήμης και καινοτομίας επιστρέφει τον απρίλιο
το φεστιβάλ επιστήμης και καινοτομίας επιστρέφει τον απρίλιο
 
Armonías de cor
Armonías de corArmonías de cor
Armonías de cor
 
Qué es la economía
Qué es la economíaQué es la economía
Qué es la economía
 
KatherineBrimberryreference
KatherineBrimberryreferenceKatherineBrimberryreference
KatherineBrimberryreference
 
Συντελεστές των προγραμμάτων
Συντελεστές των προγραμμάτωνΣυντελεστές των προγραμμάτων
Συντελεστές των προγραμμάτων
 
PI_GuyBertrandMessina_100509
PI_GuyBertrandMessina_100509PI_GuyBertrandMessina_100509
PI_GuyBertrandMessina_100509
 
Presentazione corsi marzo 2016
Presentazione corsi marzo 2016Presentazione corsi marzo 2016
Presentazione corsi marzo 2016
 
Unit 1final
Unit 1finalUnit 1final
Unit 1final
 
Portada de b
Portada de bPortada de b
Portada de b
 
Math report
Math reportMath report
Math report
 
Trendreport #5 - LeLuxeEstVivant - Janvier 2016
Trendreport #5 - LeLuxeEstVivant - Janvier 2016Trendreport #5 - LeLuxeEstVivant - Janvier 2016
Trendreport #5 - LeLuxeEstVivant - Janvier 2016
 
week 9
week 9week 9
week 9
 
Carter Center Final Report Presidential and Legislative elections Madagascar ...
Carter Center Final Report Presidential and Legislative elections Madagascar ...Carter Center Final Report Presidential and Legislative elections Madagascar ...
Carter Center Final Report Presidential and Legislative elections Madagascar ...
 
бизнес план 3
бизнес план 3бизнес план 3
бизнес план 3
 
QualityIndex - Software (www.datalink.inf.br)
QualityIndex - Software (www.datalink.inf.br)QualityIndex - Software (www.datalink.inf.br)
QualityIndex - Software (www.datalink.inf.br)
 

Similar to Modul 4 cetak

Praktikum 3 Posyandu
Praktikum 3 PosyanduPraktikum 3 Posyandu
Praktikum 3 Posyandupjj_kemenkes
 
Prosedur Melepaskan NGT
Prosedur Melepaskan NGTProsedur Melepaskan NGT
Prosedur Melepaskan NGTpjj_kemenkes
 
KDK III Modul 3 Kb 4
KDK III Modul 3 Kb 4KDK III Modul 3 Kb 4
KDK III Modul 3 Kb 4pjj_kemenkes
 
Praktikum 2 PWS-KIA
Praktikum 2 PWS-KIAPraktikum 2 PWS-KIA
Praktikum 2 PWS-KIApjj_kemenkes
 
Pedoman Praktikum 3
Pedoman Praktikum 3Pedoman Praktikum 3
Pedoman Praktikum 3pjj_kemenkes
 
KDK III Modul 3 Kb 1
KDK III Modul 3 Kb 1KDK III Modul 3 Kb 1
KDK III Modul 3 Kb 1pjj_kemenkes
 
4. asuhan kebidanan neonatal fisiologis dan patologis
4. asuhan kebidanan neonatal fisiologis dan patologis4. asuhan kebidanan neonatal fisiologis dan patologis
4. asuhan kebidanan neonatal fisiologis dan patologispjj_kemenkes
 
M6 panduan 2 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M6 panduan 2 pembelajaran praktik klinik kdk iiM6 panduan 2 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M6 panduan 2 pembelajaran praktik klinik kdk iipjj_kemenkes
 
Pedoman Praktikum 2
Pedoman Praktikum 2Pedoman Praktikum 2
Pedoman Praktikum 2pjj_kemenkes
 
Praktika ansietas, citra tubuh, kehilangan
Praktika   ansietas, citra tubuh, kehilanganPraktika   ansietas, citra tubuh, kehilangan
Praktika ansietas, citra tubuh, kehilanganpjj_kemenkes
 
Pedoman praktikum deteksi gawat darurat maternatal neonatal
Pedoman praktikum deteksi gawat darurat maternatal neonatalPedoman praktikum deteksi gawat darurat maternatal neonatal
Pedoman praktikum deteksi gawat darurat maternatal neonatalpjj_kemenkes
 
KDK III Modul 1 Kb 3
KDK III Modul 1 Kb 3KDK III Modul 1 Kb 3
KDK III Modul 1 Kb 3pjj_kemenkes
 
Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Tim
Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan TimTahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Tim
Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Timpjj_kemenkes
 
Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Tim
Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan TimTahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Tim
Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Timpjj_kemenkes
 
Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Tim
Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan TimTahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Tim
Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Timpjj_kemenkes
 

Similar to Modul 4 cetak (20)

Praktikum 3 Posyandu
Praktikum 3 PosyanduPraktikum 3 Posyandu
Praktikum 3 Posyandu
 
Prosedur Melepaskan NGT
Prosedur Melepaskan NGTProsedur Melepaskan NGT
Prosedur Melepaskan NGT
 
KDK III Modul 3 Kb 4
KDK III Modul 3 Kb 4KDK III Modul 3 Kb 4
KDK III Modul 3 Kb 4
 
Praktikum 2 PWS-KIA
Praktikum 2 PWS-KIAPraktikum 2 PWS-KIA
Praktikum 2 PWS-KIA
 
Praktikum 4 MTBS
Praktikum 4 MTBSPraktikum 4 MTBS
Praktikum 4 MTBS
 
Modul 5 kdk ii
Modul 5 kdk iiModul 5 kdk ii
Modul 5 kdk ii
 
Pedoman Praktikum 3
Pedoman Praktikum 3Pedoman Praktikum 3
Pedoman Praktikum 3
 
KDK III Modul 3 Kb 1
KDK III Modul 3 Kb 1KDK III Modul 3 Kb 1
KDK III Modul 3 Kb 1
 
4. asuhan kebidanan neonatal fisiologis dan patologis
4. asuhan kebidanan neonatal fisiologis dan patologis4. asuhan kebidanan neonatal fisiologis dan patologis
4. asuhan kebidanan neonatal fisiologis dan patologis
 
Modul 6 kdk ii
Modul 6 kdk iiModul 6 kdk ii
Modul 6 kdk ii
 
M6 panduan 2 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M6 panduan 2 pembelajaran praktik klinik kdk iiM6 panduan 2 pembelajaran praktik klinik kdk ii
M6 panduan 2 pembelajaran praktik klinik kdk ii
 
Pedoman Praktikum 2
Pedoman Praktikum 2Pedoman Praktikum 2
Pedoman Praktikum 2
 
Pedoman praktikum
Pedoman praktikumPedoman praktikum
Pedoman praktikum
 
Praktika ansietas, citra tubuh, kehilangan
Praktika   ansietas, citra tubuh, kehilanganPraktika   ansietas, citra tubuh, kehilangan
Praktika ansietas, citra tubuh, kehilangan
 
Pedoman praktikum deteksi gawat darurat maternatal neonatal
Pedoman praktikum deteksi gawat darurat maternatal neonatalPedoman praktikum deteksi gawat darurat maternatal neonatal
Pedoman praktikum deteksi gawat darurat maternatal neonatal
 
Memandikan Pasien
Memandikan PasienMemandikan Pasien
Memandikan Pasien
 
KDK III Modul 1 Kb 3
KDK III Modul 1 Kb 3KDK III Modul 1 Kb 3
KDK III Modul 1 Kb 3
 
Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Tim
Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan TimTahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Tim
Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Tim
 
Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Tim
Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan TimTahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Tim
Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Tim
 
Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Tim
Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan TimTahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Tim
Tahapan kegiatan perawat pada Model Asuhan Keperawatan Tim
 

More from pjj_kemenkes

Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1pjj_kemenkes
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanpjj_kemenkes
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanpjj_kemenkes
 
Modul 2 dokumen keperawatan cetak
Modul 2 dokumen keperawatan cetakModul 2 dokumen keperawatan cetak
Modul 2 dokumen keperawatan cetakpjj_kemenkes
 

More from pjj_kemenkes (20)

Modul 4 MTBS
Modul 4 MTBSModul 4 MTBS
Modul 4 MTBS
 
Modul 3 MTBS
Modul 3 MTBSModul 3 MTBS
Modul 3 MTBS
 
Modul 2 MTBS
Modul 2 MTBSModul 2 MTBS
Modul 2 MTBS
 
Modul 1 MTBS
Modul 1 MTBSModul 1 MTBS
Modul 1 MTBS
 
Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid III
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid III
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid III
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid III
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid III
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid III
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid III
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid III
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatan
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatan
 
Modul 2 dokumen keperawatan cetak
Modul 2 dokumen keperawatan cetakModul 2 dokumen keperawatan cetak
Modul 2 dokumen keperawatan cetak
 

Recently uploaded

Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensissuser1cc42a
 
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptxPEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptxpuspapameswari
 
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/mamateri kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/maGusmaliniEf
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufalmahdaly02
 
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfPEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfMeboix
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxfania35
 
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfLaporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfHilalSunu
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabayaajongshopp
 
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptxAzwarArifkiSurg
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptxANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptxCahyaRizal1
 
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar KeperawatanHaslianiBaharuddin
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diriandi861789
 
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesFARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesNadrohSitepu1
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar KepHaslianiBaharuddin
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptbambang62741
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptKianSantang21
 

Recently uploaded (20)

Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensi
 
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptxPEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
 
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/mamateri kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
 
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfPEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
 
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfLaporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
 
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptxANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
 
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
 
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesFARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
 

Modul 4 cetak

  • 2. No. Kode: Keperawatan/4.06/I/2013 MATA KULIAH : KEBUTUHAN DASAR MANUSIA 1 BEBAN STUDI : 4 SKS (T: 2 SKS, P: 2 SKS) MODUL 4 Praktikum Pemenuhan Kebutuhan Aktifitas dan Personal Hygiene Penulis: Ns. Kasiati, S. Kep., M. Kep. Ni Wayan Dwi Rosmalawati, A. Per., Pen., M. Kes. PENDIDIKAN JARAK JAUH PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN Pusdiklatnakes, Badan PPSDM Kesehatan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2014
  • 3. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan i Tentang Penulis Kasiati lahir di Biltar, 16 Agustus 1966. Penulis adalah Dosen Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Malang. Pendidikan penulis diperoleh mulai dari SPKCelaket Malang,(1987), DIII Keperawatan di AKPER (Program Keguruan) Soetopo,Surabaya, (1995), S I Keperawatan dan program Ners di Universitas Brawijaya Malang (2002) dan S 2 Keperawatan Universitas Airlangga Surabaya ( 2012). penulis juga aktif melakukan penelitian di bidang keperawatan maternitas. Ni Wayan Dwi Rosmalawati, A. Per. Pen., M. Kes. Lahir di Gianyar, Bali, 15 Nopember 1966. Penulis menyelesaikan pendidikan dimulai dari SPK Celaket Malang (1985), SGP/B;PKM Surabaya (1988), D III Keperawatan Soetopo Surabaya (1992), Diploma IV Keperawatan Maternitas Universitas Airlangga (1999), S-2 KIA-Kespro Universitas Gadjah Mada (2007). Saat ini bekerja sebagai dosen di Poltekkes Kemenkes Malang, Jurusan Keperawatan, Program Studi Diploma III Keperawatan Lawang. Mata kuliah yang diampu adalah Kebutuhan Dasar Manusia, Keperawatan Maternitas, Promosi Kesehatan, Manajemen Penanggulangan Bencana. Selain itu penulis juga aktif melakukan penelitian di bidang keperawatan dan kebidanan.
  • 4. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan ii PujisyukurkehadiratAllahSWTyangtelahmelimpahkanrahmatdanhidayah- Nya, sehingga penyusun dapat menyelesaikan Pedoman Praktikum Pemenuhan Kebutuhan Aktifitas dan Personal Hygiene bagi mahasiswa dan fasilitator atau dosen pada semester I Program Pendidikan Jarak Jauh DIII Keperawatan . Penyusunan pedoman praktikum ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi mahasiswa dan fasilitator atau dosen pada saat praktikum di laboratorium atau praktikum nyata. Penyusun menyadari bahwa pedoman Praktikum Pemenuhan Kebutuhan Aktifitas dan Personal Hygiene bagi mahasiswa dan fasilitator atau dosen program jarak jauh DIII keperawatan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penyusun mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari semua pihak demi kesempurnaan , sehingga bisa memberikan manfaat bagi mahasiswa dalam proses belajar di klinik. Malang , 2013 Penyusun Kata Pengantar
  • 5. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan iii Hal. TENTANG PENULIS.................................................................................................... KATA PENGANTAR..................................................................................................... DAFTAR ISI.................................................................................................................... PENDAHULUAN.......................................................................................................... KEGIATAN PRAKTIKUM 1 : Pemenuhan Kebutuhan Aktifitas A. Prosedur Keperawatan ( SOP ) 4.1. Range of movenment (ROM)................................................................ 4.2 Membantu pasien berjalan .............................................................. B. Instrumen Penilaian............................................................................................. KEGIATAN PRAKTIKUM 2 : Pemenuhan Kebutuhan Personal Hygiene A. Prosedur Keperawatan (SOP) 5.1. Memandikan .................... ...................................................................... 5.2. Merawat mulut ............. .... ................................................................... 5.3. Merawat gigi............................................................................................ 5.4. Merawat kuku........................................................................................ 5.5. Merawat alat kelamin wanita............................................................. 5.6. Merawat alat kelamin laki-laki.......................................................... III. Instrumen Penelaian........................................................................................ DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................. i ii iii iv 1- 22 1 3 14 17-22 23 24 25 30 32 34 36 39 42-59 60 Daftar Isi
  • 6. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan iviv Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Mata Ajar Kebutuhan Dasar Manusia I (KDM I) beban studi 4 SKS ( T : 2 SKS dan P : 2 SKS ), diberikan pada mahasiswa Tingkat satu, semester I. Pengalaman belajar praktikum adalah bentuk tindakan pembelajaran dilakukan di laboratorium baik di kelas maupun lahan praktek. Panduan praktikum kompetensi pemenuhan kebutuhan aktifitas akan dibahas beberapa tindakan keperawatan yang harus saudara kuasai. Secara umum, kompetensi ini dibagi ke dalam beberapa prosedur tindakan pemenuhan kebutuhan aktifitas dan personal hygiene ( KB 4 dan KB 5). Pemenuhan aktifitas, terdiri dari melatih ROM dan membantu berjalan. Pemenuhan personal hygiene terdiri dari : memandikan pasien diatas tempat tidur, merawat mulut, merawat gigi, merawat kuku, merawat alat kelamin wanita dan pria. Praktikum yang dilaksanakan di laboratorium ini bukan hal baru bagi saudara, akan tetapi kompetensi ini untuk mengingatkan kembali dan persiapan saudara meningkatkan ketrampilan dalam praktik nyata yaitu praktik klinik keperawatan yang profesional Pelaksanaan belajar praktikum ini akan diberikan waktu 1 mg belajar mandiri seperti lihat video atau dengan teman , dan 1 mg belajar dengan pendampingan penuh oleh dosen atau fasilitator. Tujuan buku panduan praktikum : 1. Memberikan arahan kepada saudara dalam melaksanakan pembelajaran praktikum pemenuhan kebutuhan aktifitas dan personal hygiene 2. Panduan bagi dosen atau fasilitator dalam melaksanakan pendampingan pembelajaran praktikum pemenuhan kebutuhan aktifitas dan personal hygiene 3. Petunjuk untuk mengetahui dan memantau tingkat kemampuan saudara dalam melaksanakan prosedur keperawatan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP). Pendahuluan
  • 7. v Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Prosedur Umum 1. Koordinator mata ajar KDM I menyusun jadwal praktikum kemudian diajukan kepada koordinator akademik, lalu diserahkan kepada penanggung jawab laboratorium. 2. Pelaksanaan praktikum dilakukan mulai satu minggu proses pembelajaran dimulai. Untuk memudahkan proses pembelajaran praktikum pada modul 2 ini, saudara dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan kompetensi yang dicapai, saudara harus mengikuti langkah-langkah pembelajaran praktikum sebagai berikut: 1. Saudara harus membaca pada modul 3 tentang Asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan aktifitas dan personal hygiene sebelumnya dan membaca pendoman praktikum ini dengan seksama 2. Saudara diharapkan lebih banyak belajar mandiri dengan panduan video atau dengan teman sesuai prosedur yang sudah ada pada modul ini (SOP). 3. Apabila anda menemui kesulitan, silakan hubungi pembimbing/instruktur/ fasilitator/ tutor yang ada di dekat saudara atau hubungi dosen yang tertulis di modul ini 4. Bila saudara sudah siap, bisa mengajukan kontrak waktu kepada fasilitator atau dosen pendamping belajar sesuai ketrampilan yang akan dilakukan. Petunjuk untuk dosen atau fasilitator dalam proses pembelajaran pada peserta didik : 1. Kajilahpengetahuanpesertadidikpadaawalpertemuandenganmelakukan pre-test sesuai kopetensi yang akan dilakukan (contoh soal dalam setiap modul, bila tidak mungkin ingatkan pada peserta didik untuk evaluasi secara mandiri dengan jujur untuk mengerjakan soal, tanpa terlebih terlebih dahulu melihat jawaban) 2. Bila peserta didik sudah siap untuk belajar praktikum, dosen atau fasilitator siap untuk mendampingi ( bed Side Teaching), teman lain bertindak
  • 8. vi Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan sebagai observer 3. Dosen atau fasilitator memberikan umpan balik hasil unjuk kerja saudara, dan saudara diberikan kesempatan untuk menyampaikan kesulitan yang dialami selama melakukan prosedur tindakan. 4. Dosen atau fasilitator pada waktu berbeda mengadakan evaluasi praktikum dengan langkah pertama mengkaji pengetahuan mahasiswa (soal ada pada modul), langkah kedua evaluasi unjuk kerja prosedur keperawatan ( instrument penilaian kompetensi ada pada modul ) sesuai jadwal yang sudah ditentukan Instrumen Penilaian Instrumen penilaian ini digunakan oleh pembimbing pendamping untuk mengevaluasi dan menilai saudara dalam pencapaian pembelajaran praktikum setelah saudara belajar mandiri beberapa kali latihan dan saudara merasa sudah siap untuk dievaluasi. Intrumen penilaian memuat elemen kompetensi sesuai dengan prosedur tindakan dan indicator penilaian. Indikator penilaian dinyatakandalamkalimatpasifdanterukur,sedangkanaspeknyameliputiaspek ketrampilan, pengetahuan, dan sikap. Bila saudara belum dianggap mampu mencapai kompetensi, maka saudara diberikan waktu untuk mengulang prosedur tindakan sesuai dengan SOP yang ditetapkan, dan saudara akan didampingi oleh fasilitator atau dosen pengampu.
  • 9. Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus Kegiatan Belajar 1 I Setelah mempelajari modul ini saudara diharapkan mampu melaksanakan asuhan keperawatan pasien dengan gangguan pemenuhan aktifitas TUJUANPembelajaran Umum TUJUANPembelajaran Khusus Setelah mempelajari prosedur ini, diharapkan saudara mampu : 1. Memberikan latihan range of movement (ROM) kepeda pasien 2. Melatih melatih berjalan pasien Prosedur Pemenuhan Kebutuhan Aktifitas
  • 10. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 2 Pendahuluan Banyak faktor yang mempengaruhi aktifitas pasien seperti gangguan saraf, fungsi system muscular , hambatan mobilitas, kelemahan dan keletihan oleh penyakit tertentu dll , perawat harus dengan tempat membantu latihan aktififitas baik aktif maupun pasif dan melatih berjalan dengan aman sebelum pasien bisa mampu melakukan aktifitasnya secara mandiri. Sebelum melakukan semua tindakan latihan range of movement (ROM) dan latihan jalan, perawat harus melakukan persiapan termasuk mengkaji kekuatan otot, sendi, adanya paralisis, tingkat kesadaran, tingkat kenyamanan, dan kemampuan untuk mengikuti instrusi. Saudara harus juga menyiapkan alat sesuai kondisi pasien pada waktu latihan jalan seperti tongkat atau kruk dll. Karena banyak klien dipulangkan ke rumah masih perlu belum mampu melakukan aktifitas dan masih perlu asuhan berkelanjutan, maka perlu bagi saudara menganjarkan kpada anggota keluarga klien bagaimana melatih ROM dan berjalan pada pasien dengan aman dan tepat sehinggatidak menimbulkan cedera pada pasien.
  • 11. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 3 I. PRINSIP DASAR : Range of movement (ROM) adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan aktifitas . ROM dapat dilakukan secara aktif atau pasif. Aktif jika pasien dapat melakukan secara mandiri. Pasif jika latihan dijalankan oleh seseorang, atau aktif dengan dengan bantuan jika pasien melakukan sendiri , tetapi perlu bantuan orang lain. Pasien dengan bedtrest lama akan beresiko terjadi peneurunan pergerakan sendi dan massa otot . Latihan ROM memperbaiki mobilitas ektemitas, mencengah kontraktur / atropi dan memberikan kenyamanan. II. STANDART OPERASIONAL PROSEDUR ROM Pengertian Range of movement (ROM) , merupkan latihan gerak sendi yang dilakukan oleh perawat kepada pasien. Indikasi Pasien yang bedrest lama dan beresiko untuk terjadi kontraktur persedian . Tujuan Memperbaiki tingkat mobilitas fungsional ekstremitas klien, mencegah kontraktur dan pengecilan otot dan tendon, serta meningkatkan sirkulasi darah pada ekstremitas, menurunkan komplikasi vaskular immobilisasi dan meningkatkan kenyamanan klien Persiapan tempat dan alat 1.Tempat tidur 2. Bantal 3. Balok drop food 4. Hanskoon Persiapan pasien 1. Menjelaskan tujuan pelaksanaan 2. Mengatur posisi lateral lurus (terlentang biasa) Kompetensi 1: Range of Movement (ROM)
  • 12. 4 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Persiapan Lingkungan 1. Menutup pintu dan jendela 2. Memasang tabir dan tirai Pelaksanaan 1. Leher ; 1. Letakkan tangan kiri perawat di bawah kepala pasien dan tangan kanan pada pipi/wajah pasien 2. Lakukan gerakan: • Rotasi: tundukkan kepala, putar ke kiri dan ke kanan • Fleksi dan ekstensi: gerakkan kepala menyentuh dada kemudian kepala sedikit ditengadahkkan • Fleksi lateral: gerakkan kepala ke samping kanan dan kiri hingga telinga dan bahu hampir bersentuhan 3. Observasi perubahan yang terjadi 2. Bahu • Fleksi/Ekstensi 1. Letakkan satu tangan perawat di atas siku pasien dan pegang tangan pasien dengan tangan lainnya 2. Angkat lengan pasien pada posisi awal 3. Lakukan gerakan mendekati tubuh 4. Lakukan observasi perubahan yang terjadi. Misalnya, rentang gerak bahu dan kekakuan • Abduksi dan Adduksi 1. Letakkan satu tangan perawat di atas siku pasien dan pegang tangan pasien dengan
  • 13. 5 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 2. Gerakkan lengan pasien menjauh dari tubuhnya ke arah perawat (kea rah samping) 3. Kembalikan ke posisi semula 4. Catat perubahan yang terjadi. Misal, rentang gerak bahu, adanya kekakuan, dan adanya nyeri. • Rotasi Bahu 1. Atur posisi lengan pasien menjauhi dari tubuh (ke samping) dengan siku menekuk 2. Letakkan satu tangan perawat di lengan atas dekat siku pasien dan pegang tangan pasien dengan tangan lainnya 3. Lakukan rotasi bahu dengan lengan ke bawah sampai menyentuh tempat tidur 4. Kembalikan lengan ke posisi awal 5. Gerakkan lengan bawah ke belakang sampai menyentuh tempat tidur, telapak tangan menghadap ke atas 6. Kembalikan ke posisi awal 7. Catat perubahan yang terjadi. Misal, rentang gerak bahu, adanya kekakuan, dan adanya nyeri 3. Siku • Fleksi dan Ekstensi 1. Atur posisi lengan pasien dengan menjauhi sisi tubuh dan telapak mengarah kke tubuh pasien
  • 14. 6 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 2. Letakkan tangan perawat di atas siku pasien dan pegang tangan pasien dengan tangan lainnya 3. Tekuk siku pasien sehingga tangan pasien mendekat ke bahu 4. Lakukan dan kembalikan ke posisi sebelumnya 5. Lakukan observasi terhadap perubahan yang terjadi. Misalnya, rentang gerak pada siku, kekakuan sendi, dan adanya nyeri 4. Lengan bawah • Pronasi dan Supinasi 1. Atur posisi lengan pasien dengan siku menekuk/lurus 2. Letakkan satu tangan perawat pada pergelangan tangan pasien dan pegang tangan pasien dengan tangan lainnya 3. Putar lengan bawah pasien kea rah kanan atau kiri 4. Kembalikan ke posisi awal sebelum dilakukan pronasi dan supinasi 5. Lakukan observasi terhadap perubahan yng terjadi. Misal, rentang gerak lengan bawah dan kekakuan
  • 15. 7 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 7 5. Pergelangan tangan • Fleksi dan Ekstensi 1. Atur posisi lengan pasien dengan menjauhi sisi tubuh dan siku menekuk 2. Pegang tangan pasien dengan satu tangan dan tangan yang lain memegang pergelangan tangan pasien 3. Tekuk tangan pasien ke depan sejauh mungkin 4. Lakukan observasi terhadap perubahan yang terjadi. Misalnya, rentang gerak pergelangan dan kekakuan sendi 6. Jari-jari Fleksi dan Ekstensi 1. Pegang jari-jari tangan pasien dengan satu tangan sementara tangan lain memegang pergelangan 2. Bengkokkan (tekuk/fleksikan) jari-jari ke bawah 3. Luruskan jari-jari (ekstensikan) kemudian dorong ke belakang (hiperekstensikan) 4. Gerakkan kesamping kiri kanan (Abduksi- adduksikan) 5. Kembalikan ke posisi awal 6. Catat perubahan yang terjadi. Misal, rentang gerak, dan adanya kekakuan sendi
  • 16. 8 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 7. Paha • Rotasi 1. Letakkan satu tangan perawat pada pergelangan kaki pasien dan satu tangan yang lain di atas lutut pasien 2. Putar kaki kearah pasien 3. Putar kaki ke arah pelaksana 4. Kembalikan ke posisi semula 5. Observasi perubahan yang terjadi • Abduksi dan Adduksi 1. Letakkan satu tangan perawat di bawah lutut pasien dan satu tangan pada tumit 2. Angkat kaki pasien kurang lebih 8cm dari tempat tidur dan pertahankan posisi tetap lurus. Gerakan kaki menjauhi badan pasien atau kesamping ke arah perawat 3. Gerakkan kaki mendekati dan menjauhi badan pasien 4. Kembalikan ke posisi semula 5. Cuci tangan setelah prosedur dilakukan 6. Observasi perubahan yang terjadi. Misal, rentang gerak dan adanya kekakuan sendi 8. Lutut • Fleksi dan Ekstensi 1. Letakkan satu tangan di bawah lutut pasien dan pegang tumit pasien dengan tangan yang lain
  • 17. 9 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 2. Angkat kaki, tekuk pada lutut dan pangkal paha 3. Lanjutkan menekuk lutut kea rah dada pasien sejauh mungkin dan semampu pasien 4. Turunkan dan luruskan lutut dengan tetap mengangkat kaki ke atas 5. Kembalikan ke posisi semula 6. Cuci tangan setelah prosedur dilakukan 7. Observasi perubahan yang terjadi. Missal, rentang gerak dan adanya kekakuan sendi 11. Pergelangan kaki • Fleksi dan Ekstensi 1. Letakkan satu tangan pada telapak kaki pasien dan satu tangan yang lain di atas pergelangan kaki, jaga kaki lurus dan rileks 2. Tekuk pergelangan kaki, arahkan jari-jari kaki ke arah dada atau ke bagian atas tubuh pasien 3. Kembalikan ke posisi awal 4. Tekuk pergelangan kaki menjauhi dada pasien. Jari dan telapak kaki diarahkan ke bawah 5. Observasi perubahan yang terjadi. Misal, rentang gerak dan kekakuan • Infersi dan Efersi 1. Pegang separuh bagian atas kaki pasien dengan tangan kita (pelaksana) dan pegang pergelangan kaki pasien dengan tangan satunya 2. Putar kaki dengan arah ke dalam sehingga telapak kaki menghadap ke kaki lainnya
  • 18. 10 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 3. Kembalikan ke posisi semula 4. Putar kaki keluar sehingga bagian telapak kaki menjauhi kaki yang lain 5. Kembalikan ke posisi awal 6. Observasi perubahan yang terjadi. Misal, rentang gerak, dan adanya kekakuan sendi 12. Jari-jari • Fleksi dan Ekstensi Jari-jari 1. Pegang jari-jari kaki pasien dengan satu tangan sementara tangan lain memegang kaki 2. Bengkokkan (tekuk) jari-jari kaki ke bawah 3. Luruskan jari-jari kemudian dorong ke belakang 4. Gerakan kesamping kiri kanan (Abduksi- adduksikan) 5. Kembalikan ke posisi awal 6. Observasi perubahan yang terjadi. Misal, rentang gerak, dan adanya kekakuan sendi 13. Cuci tangan setelah prosedur dilakukan 14. Catat perubahan yang terjadi. Misal, rentang gerak, dan adanya kekakuan sendi Sikap Sikap Selama Pelaksanaan : 1. Menunjukkan sikap sopan dan ramah 2. Menjamin Privacy pasien 3. Bekerja dengan teliti 4. Memperhatikan body mechanism
  • 19. 11 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Evaluasi 1. Tidak terjadi cedera 2. Tanyakan keadaan dan kenyamanan pasien setelah tindakan 3. Peningkatan rentang gerak sendi Gbr. 3.0 Latihan ROM Gbr. 3. 1. ROM Leher
  • 20. 12 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Gbr.3.2 .ROM Bahu Gbr. 3.3 ROM Siku Gbr.3.4 ROM Lengan
  • 21. 13 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Gbr.3.5 ROM Paha dan lutut Gbr. 3.6 ROM pergelangan kaki dan jari-jari • Lihat video prosedur pemenuhan kebutuhan aktifitas dengan latihan ROM III. PENILAIAN PENGETAHUAN ( PRASARAT ) 1. Faktor- faktor yang mempengaruhi kekuatan otot atau sendi 2. Tanda – tanda perubahan kekuatan otot atau sendi 3. Indikasi latihan ROM 4. Tujuan latihan ROM
  • 22. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 14 Kompetensi 2: Melatih Pasien Berjalan I. PRINSIP DASAR : Latihan berjalan adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan aktifitas . Membantu pasien berjalan memerlukan persiapan. Perawat mengkaji toleransi pasien terhadap aktifitas, kekuatan, adanya nyeri, koordinasi. Latihan berjalan ini bisa tanpa menggunakan alat atau mungkin memerlukan alat seperti seperti tongkat, dan kruk, tergantung pengkajian yang ditemukan. II. STANDART OPERASIONAL PROSEDUR MEMBANTU PASIEN BERJALAN Pengertian Melatih jalan merupakan cara membantu klien dalam aktifitas berjalan sebagai bentuk kemampuan seseorang untuk bergerah dalam upaya melatih aktififitas berjalan (tanpa alat atau bantuan alat seperti tongkat) Indikasi Pasien yang bedrest lama atau pasien cedera. Tujuan Memperbaiki tingkat mobilitas fungsional ekstremitas klien, mencegah kontraktur dan pengecilan otot dan tendon, serta meningkatkan sirkulasi darah pada ekstremitas, menurunkan komplikasi vaskular immobilisasi dan meningkatkan kenyamanan klien Persiapan tempat dan alat Alat atau bahandi sesuaikan dengan kondisi pasien Persiapan pasien 1. Menjelaskan tujuan pelaksanaan 2. Mengadakan kontrak waktu pelaksanaan Persiapan Lingkungan Beri lingkungan aman dengan hindari lantai licin
  • 23. 15 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Pelaksanaan 1. Mencuci tangan 2. Mintalah pasien untuk meletakkan tangan disamping badan atau memegang telapak tangan perawat (bisa dua perawat) 3. Perawat berdiri disamping pasien dan pegang telapak dan lengan tangan pada bahu pasien.(bisa dua perawat) Gbr. 4.1 4. Bantu pasien untuk berjalan dan ikuti sesuai dengan langkah pasien sesuai kemampuan ( bisa dua perawat) Gbr.4.2 5. Selalu observasi respon pasien saat berdiri dari tempat tidur dan saat jalan ( Frekwensi nadi dan tanda pusing kepala ) 6. Mencuci tangan 7. Catat tindakan dan respon pasien Sikap Sikap Selama Pelaksanaan : 1. Menunjukkan sikap sopan dan ramah 2. Menjamin Privacy pasien 3. Bekerja dengan teliti 4. Memperhatikan body mechanism Evaluasi 1. Tanyakan keadaan dan kenyamanan pasien setelah tindakan 2. Respon klien kooperatif
  • 24. 16 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Gbr.4.1 Gbr. 4.2 • Lihat video prosedur pemenuhan kebutuhan aktifitas dengan melatih jalan pasien III. PENILAIAN PENGETAHUAN ( PRASARAT ) 1. Faktor- faktor yang mempengaruhi aktifitas jalan 2. Tanda – tanda perubahan pemenuhan kebutuhan aktifitas jalan 3. Indikasi latihan jalan 4. Tujuan latihan jalan
  • 25. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 17 1. Penilaian Melatih ROM Kode Unit : KDM/I/Kebutuhan Aktifitas /Melatih ROM Judul Unit : Memenuhi Kebutuhn Eleminasi Aktifitas Uraian Unit : Membantu Melatih ROM pasien Petunjuk : Memberi tanda V bila dilakukan A. Penilaian Keterampilan No. Elemen Kompetensi Indikator Penilaian Ya (1) Tidak (0) 1 Melakukan pengkajian kondisi dan kesiapan pasien a. Salam terapeutik di sampaikan pada pasien b. Identifikasi tanda-tanda vital pada klien c. Menjelaskan maksud dan tujuan tindakan dengan jelas d. Kontrak waktu dilakukan dengan pasien e. Prinsip menyiapkan lingkungan dengan nyaman dan aman 2. Melaksanakan persiapan alat dan bahan a. Alat dan bahan dipersiapkan sesuai kebutuhan b. Alat dan bahan dibawa ke dekat pasien Instrumen Penilaian
  • 26. 18 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 3. Membantu latihan ROM a. Tangan dicuci sampai bersih b. Posisi pasien diatur sesuai kebutuhan c. Latihan bagian leher (sesuai SOP) d. Latihan bagian bahu ( sesuai SOP) e. Latihan siku ( sesuai SOP) f. Latihan lengan (sesuai SOP) g. Latihan paha dan lutut ( sesuai SOP) h. Latihan pergelangan kaki dan jari-jari i. Observasi perubahan pasien j. Pasien diatur posisi semula k. Tangan dicuci dengan bersih 4. Mengevaluasi hasil tindakan a. Peningkatan rentang gerak sendi b. Respon keadaan dan kenyamanan pasien setelah tindakan 5. Mendokumentasikan tindakan a. Respon klien setelah latihan dicatat b. Tindakan yang telah dilakukan dicatat dengan benar
  • 27. 19 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Catatan : Indikator penilaian yang belum dicapai ................................................ ..................................................................................................................................................... ..................................................................................................................................................... .................................................................................. Mahasiswa Pembimbing (....................................) (...................................) Keterangan : NILAI = Nilai perolehan (SP) X 100 % Nilai Maksimal (SM) A. Bila nilai 100 % = Indikator dilakukan secara keseluruhan : Mahasiswa kompeten B. Bilai nilai kurang dari 80 % = Mahasisawa belum kompeten , sehingga mahasiswa perlu pendampingan ulang
  • 28. 20 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 2. Penilaian melatih pasien berjalan Kode Unit : KDM/I/Kebutuhan Aktifitas /Melatih pasien berjalan Judul Unit : Memenuhi Kebutuhn Eleminasi Aktifitas Uraian Unit : Membantu Melatih Berjalan pasien Petunjuk : Memberi tanda V bila dilakukan B. Penilaian Keterampilan No. Elemen Kompetensi Indikator Penilaian Ya (1) Tidak (0) 1 Melakukan pengkajian kondisi dan kesiapan pasien a. Salam terapeutik di sampaikan pada pasien b. Identifikasi tanda-tanda vital pada klien c. Menjelaskan maksud dan tujuan tindakan dengan jelas d. Kontrak waktu dilakukan dengan pasien e. Prinsip menyiapkan lingkungan dengan nyaman dan aman 2. Melaksanakan persiapan alat dan bahan a. Alat dan bahan dipersiapkan sesuai kebutuhan b. Alat dan bahan dibawa ke dekat pasien
  • 29. 21 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 3. Membantu latihan jalan a. Tangan dicuci sampai bersih b. Pegangan telapak tangan pasien c. Berdiri disamping pasien d. Langkah kaki seirama dengan pasien e. Selalu komunikasi f. Observasi perubahan pasien g. Pasien diatur posisi seperti semula h. Tangan dicuci dengan bersih 4. Mengevaluasi hasil tindakan c. Peningkatan latihan jalan d. Respon keadaan dan kenyamanan pasien setelah tindakan 5. Mendokumentasikan tindakan a.Respon klien setelah latihan dicatat b. Tindakan yang telah dilakukan dicatat dengan benar Catatan : Indikator penilaian yang belum dicapai ................................................. ..................................................................................................................................................... ..................................................................................................................................................... .................................................................... Mahasiswa Pembimbing (....................................) (...................................)
  • 30. 22 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Keterangan : NILAI = Nilai perolehan (SP) X 100 % Nilai Maksimal (SM) A. Bila nilai 100 % = Indikator dilakukan secara keseluruhan : Mahasiswa kompeten B. Bilai nilai kurang dari 80 % = Mahasisawa belum kompeten , sehingga mahasiswa perlu pendampingan ulang
  • 31. Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus Kegiatan Belajar 23 II Setelahmempelajarimodulinisaudaradiharapkan mampu melaksanakan asuhan keperawatan pasien dengan gangguan pemenuhan personal hygiene TUJUANPembelajaran Umum TUJUANPembelajaran Khusus Setelah mempelajari prosedur ini, diharapkan saudara mampu : 1. Memandikan pasien di atas tempat tidur 2. Merawat mulut pasien 3. Merawat gigi pasien 4. Merawat kuku pasien 5. Merawat alat kelamin wanita 6. Merawat alat kelamin laki-laki Prosedur Pemenuhan Kebutuhan Personal Hygiene
  • 32. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 24 Pendahuluan Banyak faktor pada pada klien memerlukan bantuan untuk pemenuhan kebutuhan personal hygiene karena ketidak mampuan untuk melakukan sendiri karena gangguan saraf, fungsi system muscular , hambatan mobilitas, kelemahan dan keletihan oleh penyakit tertentu dll. Pemeliharaan personal hygiene untuk kenyamanan,keamanan,danrasasejahteraklien,dalamupayamencengahpenyakit peningkatan kesehatan. Peran perawat adalah adalah mempertahankan atau membantu klien dalam memelihara kebersihan kulit seperti mandi, mulut, gigi, kuku, atat kelamin wanita atau laki-laki. Sebelum melakukan semua tindakan, perawat harus melakukan persiapan termasuk mengkaji ketidak mampuan klien untuk pemenuhan kebutuhan seperti kelemahan otot, sendi, adanya paralisis, tingkat kesadaran, tingkat kenyaman, dan kemampuan untuk mengikuti instrusi. Karena banyak klien dipulangkan ke rumah masih perlu belum mampu melakukan melakukan pemenuhan kebutuhan personal hygine secara mandiri dan masih perlu asuhan berkelanjutan, maka perlu bagi saudara menganjarkan kepada anggota keluarga pasien dengan aman dan tepat sehinggatidak menimbulkan cedera pada pasien.
  • 33. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 25 Kompetensi 1: Memandikan I. PRINSIP DASAR : Mandi adalah suatu kegiatan yang dilakukan yang untuk memenuhi kebutuhan personal hygiene dengan memandikan pasien. Mandi merupakan kebutuhan setiap manusia yang harus terpenuhi. Pasien dengan masalah imobilitas fisik atau keadaan sakit mandi tidak selalu diperhatikan untuk menjaga integritas kulit, karena kulit merupakan pintu masuk utama kuman pathogen ke dalam tubuh. Kompetensi ini mencakup upaya membersihkan seluruh permukaan kulit dari bagian wajah, badan, ekstremitas, genetalia, menghilangkan kotoran, mengontrol bau badan, menstimula sirkulasi, dan memberikan rasa nyaman II. STANDART OPERASIONAL PROSEDUR MEMANDIKAN Pengertian Suatu kegiatan yang dilakukan yang untuk memenuhi memenuhi kebutuhan personal hygene dengan memandikan pasien. Indikasi Pasien dengan masalah imobilitas fisik. Tujuan Memenuhi personal hygiene dengan memandikan pasien. Persiapan tempat dan alat Alat-alat : Baki berisi : 1. 2 kom berisi air hangat 2. 3 kantong pencuci 3. 2 handuk 4. Alas meja 5. Sabun dalam tempatnya 6. Kamfer spiritus dan dedak / talk 7. Peralatan untuk menggosok gigi 8. Pakaian bersih 9. Sisir 10. Botol berisi air untuk membilas sesudah BAB/BAK 11. Kertas kloset 12. Selimut mandi 13. Tempat pakaian kotor
  • 34. 26 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Persiapan pasien Memberitahu pasien tentang tindakan yang akan dilakukan Persiapan Lingkungan 1. Menutup pintu dan jendela 2. Memasang tabir dan tirai Pelaksanaan 1. Mencuci tangan 2. Menutup selimut pada bagian kaki tempat tidur 3. Membantu pasien menyikat gigi 4. Menawaarkan paien untuk BAB dan BAK 5. Mencuci muka pasien • Handuk di bagian atas dibentangkan di bawah kepala • Membersihkan mata pasien tanpa meng-gunakan sabun • Mencuci muka dan telinga dengan waslap, mengeringkan dengan handuk atas 6. Mencuci lengan (Gbr.5.1) • Pakaian bagian atas ditanggalkan • Handuk atas dibentangkan memanjang di sisi kanan dan handuk bawah di sisi kiri sehingga menutup bagian depan dan kedua lengan di atas handuk • Mencuci lengan dan ketiak membilas minimum 3 x • Mengeringkan dengan handuk atas 7. Mencuci dada dan perut (Gbr.5.2) • Kedua lengan dikeataskan dan diletakkan di samping kepala • Merubah letak kedua handuk sehingga leher, dada dan perut dapat dicuci • Mencuci leher, dada dan perut kemudian
  • 35. 27 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan • Mencuci leher, dada dan perut kemudian mengeringkannya dengan handuk atas • Memberi bedak tipis-tipis pada leher, dada ketiak dan perut 8. Mencuci punggung (Gbr.5.2 dan Gbr. 5.3 ) • Menutup bagian depan dengan handuk bawah • Menanggalkan celana dalam • Menganjurkan pasien miring ke kiri • Membentangkan handuk atas memanjang di bawah punggung • Mencuci punggung dengan waslap • Mencuci paha dan bokong dengan waslap • Mengeringkan punggung dengan handuk atas, paha dan bokong dengan handuk bawah • Menggosok kamfer spiritus dan memberi bedak tipis-tipis • Mengenakan pakaian bagian atas 9. Mencuci paha dan kaki • Membentangkan handuk atas menutupi bagian bawah • Handuk bawah memanjang di bawah kaki • Mencuci dengan kantong pencuci atas • Mengeringkan dengan handuk bawah
  • 36. 28 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 10. Mencuci bagian bawah depan • Menanggalkan pakaian bagian bawah • Handuk bawah melintang di bawah bo-kong separuh menutupi bagian atas • Mencuci bagian bawah dengan waslap • Mengeringkan dengan handuk bawah • Memberi bedak tipis-tipis • Mengenakan pakaian bawah 11. Menyisir rambut 12. Membereskan peralatan 13. Mencuci tangan Sikap Sikap Selama Pelaksanaan : 5. Menunjukkan sikap sopan dan ramah 6. Menjamin Privacy pasien 7. Bekerja dengan teliti 8. Memperhatikan body mekanism Evaluasi Tanyakan keadaan dan kenyamanan pasien setelah tindakan. Gbr. 5.1 dan 5.2
  • 37. 29 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Gbr. 5.3 Gbr. 5.4 * Lihat video prosedur pemenuhan kebutuhan personal hygiene dengan memandikan pasien di atas tempat tidur III. PENILAIAN PENGETAHUAN ( PRASARAT ) 1. Faktor- faktor yang mempengaruhi kebersihan kulit 2. Tanda – tanda perubahan pemenuhan kebutuhan kebersihan kulit 3. Karakteristik kulit 4. Tujuan perawatan kulit
  • 38. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 30 I. PRINSIP DASAR : Membersihkan rongga mulut untuk memelihara mukosa dan pertumbuhan bakteri. Sedang cara memberihkan dengan kassa lembab atau menyikatnya dengan sikat. Tindakan membersihkan mulut dan gigi dilakukan pada klien immobilisasi dan masalah pada mulut. II.STANDARD PERASIONAL PROSEDUR MERAWAT MULUT Pengertian Suatu kegiatan yang dilakukan yang untuk memenuhi memenuhi kebutuhan personal hygene dengan membersihan daerah mulut pasien. Indikasi 1. Pasien dengan masalah imobilitas fisik. 2. Pasien dengan masalah di mulut. 3. Kesadaran menurun Tujuan Memenuhi personal hygene dengan membersihkan mulut pasien. Persiapan tempat dan alat Alat-alat : 1. Larutan air garam 2. Deppers 3. Pinset 4. Sudip lidah 5. Borak gliserin 6. Bengkok 7. Pengalas dagu Persiapan pasien Memberitahu pasien tentan maksud dan tujuan Persiapan Lingkungan Mengatur ruangan / tempat yang aman dan nyaman Kompetensi 2: Perawatan Mulut
  • 39. 31 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Pelaksanaan 1. Pasien diberitahu 2. Alat-alat didekatkan pada pasien 3. Perawat cuci tangan 4. Memasang pengalas di bawah dagu pasien 5. Mengambil deppres dengan pinset dan dibasahi dengan air garam 6. Menekan lidah dengan sudip sehingga mulut dibuka 7. Mula-mula dibersihkan gusi dan lidah kemudian dinding dalam yang terakhir gigi dan bibir 8. Mulut dikeringkan dengan dengan diulas dengan borak gliserin (mencengah kekeringan dan pecah) 9. Bengkok dan pengalas diangkat 10. Membereskan peralatan 11. Mencuci tangan Sikap Sikap Selama Pelaksanaan : 1. Menunjukkan sikap sopan dan ramah 2. Menjamin Privacy pasien 3. Bekerja dengan teliti 4. Memperhatikan body mekanism Evaluasi Tanyakan keadaan dan kenyamanan pasien setelah tindakan. * Lihat video prosedur pemenuhan kebutuhan personal hygiene dengan membersihkan mulut III. PENILAIAN PENGETAHUAN ( PRASARAT ) 1. Faktor- faktor yang mempengaruhi kebersihan mulut 2. Tanda – tanda perubahan pemenuhan kebutuhan kebersihan mulut 3. Tujuan kebersihan mulut
  • 40. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 32 I. PRINSIP DASAR : Membersihkan gigi untuk memelihara gigi dan mencengah infeksi . Tujuan menyikat gigi memenuhi personal hygiene dengan membersihkan gigi pasien Sedang cara memberihkan dengan menyikatnya dengan sikat. Tindakan membersihkan gigi dilakukan pada klien immobilisasi dan masalah pada gigi. Tindakan membersihakan gigi untuk menghilangkan kotoran berupa sisa-sisa makanan , menghilangkan bau, dan merangsang peredaran darah mukosa mulut. II. STANDARD OPERASIONAL PROSEDUR MERAWAT GIGI Pengertian Suatu kegiatan yang dilakukan yang untuk memenuhi memenuhi kebutuhan personal hygene dengan membersihan gigi pasien. Indikasi Pasien dengan masalah imobilitas fisik. Tujuan 1. Memenuhi personal hygiene dengan membersihkan gigi pasien. 2. Mempertahankan dan membantu memelihara gigi 3. Memberikan kenyamanan dan mencengah infeksi Persiapan tempat dan alat Alat-alat : 1. Handuk / pengalas 2. Bengkok 3. Air untuk kumur-kumur 4. Sikat gigi dan pasta gigi 5. Tissue Persiapan pasien 1. Pasien diberi tahu maksud dan tujuan 2. Mengatur posisi pasien Persiapan Lingkungan Tutup pintu dan jendela Kompetensi 3: Perawatan Gigi
  • 41. 33 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Pelaksanaan 1. Kepala pasien dimiringkan 2. Handuk dan pengalas diletakkan di bawah dagu 3. Bengkok diletakkan di bawah dagu 4. Pasien diberi air untuk kumur-kumur 5. Sikatlah gigi pasien dengan perlahan-lahan dari atas ke bawah luar dalam gerakan atas dan bawah 6. Pasien diberi air untuk kumur-kumur lagi sampai bersih 7. Mulut dibersihkan / dikeringkan dengan tissue 8. Bengkokdenganpengalasdiangkatpasiendibaringkan kembali 9. Membereskan peralatan 10. Mencuci tangan Sikap Sikap Selama Pelaksanaan : 1. Menunjukkan sikap sopan dan ramah 2. Menjamin Privacy pasien 3. Bekerja dengan teliti 4. Memperhatikan body mekanism Evaluasi Tanyakan keadaan dan kenyamanan pasien setelah tindakan. * Lihat video prosedur pemenuhan kebutuhan personal hygiene dengan merawat gigi III. PENILAIAN PENGETAHUAN ( PRASARAT ) 1. Apa faktor- faktor yang mempengaruhi kebersihan gigi 2. Tanda – tanda perubahan pemenuhan kebutuhan kebersihan gigi 3. Apa tujuan merawat gigi 4. Indikasi merawat gigi
  • 42. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 34 I. PRINSIP DASAR : Kuku jari tangan atau jari kaki kadang menyebabkan ketidaknyaman sampai menimbulkan rasa nyeri apa bila dibiarkan memanjang. Kuku yang panjang juga menjadi tempat sumber pertumbuhan kuman. Masalah paling umum pada kuku jari diakibatkan oleh penyalahgunaan atau perawatan yang buruk seperti penyakit tertentu, nutrisi buruk, proses fisiologik penuaan dan gangguan integritas kulit. II. STANDARD OPERASIONAL PROSEDUR MERAWAT KUKU Pengertian Suatu kegiatan yang dilakukan yang untuk memenuhi kebutuhan personal hygene dengan memotong kuku. Indikasi Pasien dengan masalah imobilitas fisik. Tujuan Memenuhi personal hygiene dengan memotong kuku. Persiapan tempat dan alat Alat-alat : 1. Handuk 2. Gunting / pemotong kuku 3. Bengkok 4. Kapas alkohol 5. Air hangat dalam waskom 6. Tissu 7. Pengalas Persiapan pasien Memberikan penjelasan tentang tindakan yang akan dilakukan Persiapan Lingkungan Mengatur ruangan / tempat yang nyaman dan cukup pencahayaan Kompetensi 4: Perawatan Kuku
  • 43. 35 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Pelaksanaan 1. Pasien diberitahu 2. Alat-alat didekatkan pada pasien 3. Perawat cuci tangan 4. Memeriksa kondisi kuku dan jari-jari tangan pasien 5. Memasang handuk di bawah tangan 6. Bila keadaan kotor kuku direndam dengan air hangat ± 3 menit 7. Keringkan kuku dan jari- jari tangan dengan handuk 8. Lakukan pemotongan kuku dengan bentuk ovale jangan terlalu pendek 9. Kikir kuku dan bersihkan dengan kapas alkohol 10. Membereskan peralatan 11. Mencuci tangan Sikap Sikap Selama Pelaksanaan : 1. Menunjukkan sikap sopan dan ramah 2. Menjamin Privacy pasien 3. Bekerja dengan teliti 4. Memperhatikan body mekanism Evaluasi Tanyakan keadaan dan kenyamanan pasien setelah tindakan. * Lihat video prosedur pemenuhan kebutuhan personal hygiene dengan merawat kuku III. PENILAIAN PENGETAHUAN ( PRASARAT ) 1. Tanda – tanda perubahan pemenuhan kebutuhan perawatan kuku 2. Apa tujuan merawat kuku 3. Indikasi merawat kuku
  • 44. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 36 I. PRINSIP DASAR : Kebersihan genetalia wanita adalah suatu kegiatan yang dilakukan yang untuk memenuhi kebutuhan personal hygiene dengan membersihkan sekitar area perineum. Kebersihan genetalia wanita merupakan kebutuhan setiap manusia yang harus terpenuhi. Upaya membersihkan area perineum pada pasien dengan masalah imobilitas fisik atau keadaan sakit untuk menghilangkan kotoran , lendir , darah lokia , bau, merangsang peredaran darah pada vulva. Perhatikan pola pertumbuhan rambut pubis. II. STANDARD OPERASIONAL PROSEDUR MEMBERSIHKAN GENETALIA WANITA Pengertian Suatu kegiatan yang dilakukan yang untuk memenuhi kebutuhan personal hygene didaerah vulva. Indikasi 1. Pasien dengan masalah imobilitas fisik. 2. Pasien yang terpasang kateter 3. Pasien dengan masalah didaerah vulva. Tujuan Memenuhi personal hygene dengan membersihkan daerah vulva. Persiapan tempat dan alat Alat-alat : 1. Kapas direndam NaCl/sublimat 2. Bengkok 3. Pispot 4. Peralatan lain yang diperlukan 5. Sarung tangan steril 6. Tessu 7. Celana dalam 8. Pot 9. Botol berisi air hangat 10. Pembalut bila perlu Kompetensi 5: Membersihkan Genetalia Luar Wanita
  • 45. 37 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Persiapan pasien 1. Pasien diberi tahu maksud dan tujuan 2. Mengatur posisi pasien Persiapan Lingkungan 1. Tutup pintu dan jendela 2. Pasang sampiran 3. Alat-alat di dekatkan ke pasien Pelaksanaan 1. Mencuci tangan 2. Pakaian pasien bagian bawah di keataskan atau dibuka 3. Atur posisi pasien dorsal recumbent 4. Memasang pispot 5. Memakai sarung tangan 6. Membersihkan genetalia dengan membuka labia mayora dengan tangan kanan dan kanan memengang kapas sublimat / NaCl 7. Membersihkan mulai labia mayor dan minor 1 kali pemakaian dengan arah dari atas ke bawah. Ulangi untuk labia yang lain sampai bersih. Demikian dilanjutkan beberapa kali sampai vulva bersih 8. Basuh daerah genetalia dengan air hangat 9. Keringkan dengan tissu sekitar genetalia taruh pada bengkok 10. Oleskan obat bila ada luka daerah genetalia 11. Pasang pembalut dan celana 10. Pispot diangkat, pengalas dan selimut 11. Melepas sarung tangan steril 12.Merapikan pasien dan posisinya diatur kembali 13. Membereskan peralatan 14. Mencuci tangan
  • 46. 38 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Sikap Sikap Selama Pelaksanaan : 1. Menunjukkan sikap sopan dan ramah 2. Menjamin Privacy pasien 3. Bekerja dengan teliti 4. Memperhatikan body mekanism Evaluasi 1. Tanyakan keadaan dan kenyamanan pasien setelah tindakan. 2. Observasi keadaan pasien 3. Catat tindakan yang dilakukan dan hasilnya III. PENILAIAN PENGETAHUAN ( PRASARAT ) 1. Apa faktor- faktor yang mempengaruhi kebersihan genetalia 2. Tanda – tanda perubahan pemenuhan kebutuhan kebersihan genetalia 3. Apa tujuan membersihkan genetalia 4. Indikasi membersihkan genetalia
  • 47. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 39 Kompetensi 6: Membersihkan Genetalia Luar Pria I. PRINSIP DASAR : Kebersihan genetalia pria adalah suatu kegiatan yang dilakukan yang untuk memenuhi kebutuhan personal hygiene dengan membersihkan sekitar area penis. Kebersihan genetalia pria merupakan kebutuhan setiap manusia yang harus terpenuhi. Upaya membersihkan area penis pada pasien dengan masalah imobilitas fisik atau keadaan sakit untuk menghilangkan kotoran , lendir , darah , bau, merangsang peredaran darah pada penis. Perhatikan pola pertumbuhan rambut . II. STANDARD OPERASIONAL PROSEDUR MEMBERSIHKAN GENETALIA PRIA Pengertian Suatu kegiatan yang dilakukan yang untuk memenuhi kebutuhan personal hygene didaerah genetalia pria. Indikasi 1. Pasien dengan masalah imobilitas fisik. 2. Pasien yang terpasang kateter 3. Pasien dengan masalah didaerah genetalia pria. Tujuan Memenuhi personal hygene dengan membersihkan daerah genetalia pria. Persiapan tempat dan alat Alat-alat : 1. Kapas direndam NaCl/sublimat 2. Bengkok 3. Pispot 4. Peralatan lain yang diperlukan 5. Sarung tangan steril 6. Tessu 7. Celana dalam 8. Pot 9. Botol berisi air hangat 10. Obat bila ada
  • 48. 40 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Persiapan pasien 1. Pasien diberi tahu maksud dan tujuan 2. Mengatur posisi pasien (Supine) Persiapan Lingkungan 1. Tutup pintu dan jendela 2. Pasang sampiran 3. Alat-alat di dekatkan ke pasien Pelaksanaan 1. Mencuci tangan 2. Alas dan selimut dipasang 3. Pakaian pasien bagian bawah di keataskan atau dibuka 4. Atur posisi pasien (supine) 5. Memakai sarung tangan 6. Membersihkan genetalia dengan memegang penis dengan tangan kiri, sementara tangan kanan memegang kapas sublimat / NaCl 7. Membersihkan gland penis dari ujung ke arah bawah ke arah bawah dengan cara memutar ( bagi pasien yang belum disunat , tarik prepetium ke arah gland . Bersihkan batang penis dari atas ke bawah 8. Bersihkan skrotum, dari atas ke bawah mengarah ke rektum. 9. Pasang pot di bawah bokong 10. Basuh daerah genetalia dengan air hangat 11. Keringkan dengan tissu sekitar genetalia taruh pada bengkok 12. Oleskan obat bila ada luka daerah genetalia dan pakai celana 13. Pispot diangkat, pengalas dan selimut 14. Melepas sarung tangan steril 15. Merapikan pasien dan posisinya diatur kembali 16. Membereskan peralatan 17. Mencuci tangan
  • 49. 41 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Sikap Sikap Selama Pelaksanaan : 1. Menunjukkan sikap sopan dan ramah 2. Menjamin Privacy pasien 3. Bekerja dengan teliti 4. Memperhatikan body mekanism Evaluasi 1. Tanyakan keadaan dan kenyamanan pasien setelah tindakan. 2. Observasi keadaan pasien 3. Catat tindakan yang dilakukan dan hasilnya III. PENILAIAN PENGETAHUAN ( PRASARAT ) 1. Apa faktor- faktor yang mempengaruhi kebersihan genetalia pria 2. Tanda – tanda perubahan pemenuhan kebutuhan kebersihan genetalia pria 3. Apa tujuan membersihkan genetalia pria 4. Indikasi membersihkan genetalia pria
  • 50. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 42 1. INSTRUMEN PENILAIAN MEMANDIKAN Kode Unit : KDM/I/Kebersihan diri /Memandikan pasien di Tempat Tidur Judul Unit : Memenuhi Kebutuhn Kebersihan Diri Uraian Unit : Memandikan pasien diatas tempat tidur Petunjuk : Memberi tanda V bila dilakukan A. Penilaian Keterampilan No. Elemen Kompetensi Indikator Penilaian Ya (1) Tidak (0) 1 Melakukan pengkajian kondisi dan kesiapan pasien a. Salam terapeutik di sampaikan pada pasien dan keluarga b. Tanda-tanda kebersihan kulit dan perubahan kulit didentifikasi c. Dilakukan kontrak dengan pasien d. Maksud dan tujuan tindakan dijelaskan dengan baik e. Menyiapkan lingkungan dengan nyaman dan aman 2. Melaksanakan persiapan alat dan bahan a. Alat dan bahan dipersiapkan sesuai kebutuhan b. Alat dan bahan dibawa ke dekat pasien Instrumen Penilaian Kompetensi
  • 51. 43 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 3. Membantu pasien mandi a. Tangan dicuci sampai batas siku b. Posisi pasien diatur sesuai kebutuhan c. Memasang selimut ekstra sambil menarik selimut ke arah kaki tempat tidur d. Pakaian bawah dibuka dan privasi pasien dijaga e. Membersihkan seluruh kulit, bagian muka dan mendahulukan bagian yang jauh dari perawat. f. Berinteraksi selama prosedur memandikan g. Selama memandikan permukaan kulit diobservasi h. Massase punggung dengan tepat dan halus selama 3-5 menit, dan sisa lotion / minyak dikeringkan i. Tawarkan dan bantu menggunakan bedak/lotion sesuai kebiasaan j. Pakaian dikenakan dan kembalikan posisi semula k. Alat-alat dan sampiran dibereskan l. Cuci tangan dilakukan
  • 52. 44 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 4. Mengevaluasi hasil tindakan a. Wajah dan seluruh tubuh pasien bersih b. Respon keadaan dan kenyamanan pasien setelah tindakan c. Sikap selama pelaksanaan, sabar. hati-hati dan sopan 5. Mendokumentasikan tindakan a.Reospon klien dicatat b. Tindakan yang telah dilakukan dicatat dengan benar Catatan : Indikator penilaian yang belum dicapai ................................................ ..................................................................................................................................................... ..................................................................................................................................................... .................................................................... Mahasiswa Pembimbing (....................................) (...................................) Keterangan : NILAI = Nilai perolehan (SP) X 100 % Nilai Maksimal (SM) A. Bila nilai 100 % = Indikator dilakukan secara keseluruhan : Mahasiswa kompeten B. Bilai nilai kurang dari 80 % = Mahasisawa belum kompeten , sehingga mahasiswa perlu pendampingan ulang
  • 53. 45 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 2. INSTRUMEN PENILAIAN KEBERSIHAN MULUT Kode Unit : KDM/I/Kebersihan diri /Membersihkan mulut pasien Judul Unit : Memenuhi kebutuhan kebersihan diri Uraian Unit : Membersihkan mulut pasien Petunjuk : Memberi tanda V bila dilakukan A. Penilaian Keterampilan No. Elemen Kompetensi Indikator Penilaian Ya (1) Tidak (0) 1 Melakukan pengkajian kondisi dan kesiapan pasien a. Salam terapeutik di sampaikan pada pasien dan keluarga b. Tanda-tanda kebersihan kulit dan perubahan kulit diidentifikasi c. Dilakukan kontrak waktu dengan pasien d. Maksud dan tujuan tindakan dijelaskan dengan baik 2. Melaksanakan persiapan alat dan bahan a. Alat dan bahan dipersiapkan sesuai kebutuhan b. Alat dan bahan dibawa ke dekat pasien
  • 54. 46 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 3. Membantu kebersihan mulut a. Tangan dicuci sampai batas siku b. Posisi pasien diatur sesuai kebutuhan c. Pengalas dipasang di dada tepat di bawah dagu pasien d. Mulut dibersihkan dengan alat yang sesuai e. Gleserin dioleskan ke bibir sesuai kondisinya. f. Daerah disekitar bibir dibersihkan dan dikeringkan. g. Pengalas dilepas h. Pasien dikembalikan pada posisi semula dan dirapikan i. Alat-alat dan sampiran dibereskan j. Cuci tangan dilakukan 4. Mengevaluasi hasil tindakan a. Mulut dan bibir pasien bersih b. Respon keadaan dan kenyamanan pasien terasa lebih bersih setelah tindakan c. Sikap selama pelaksanaan, sabar. hati-hati dan sopan 5. Mendokumentasikan tindakan a.Respon klien dicatat b. Tindakan yang telah dilakukan dicatat dengan benar Catatan : Indikator penilaian yang belum dicapai ................................................ ..................................................................................................................................................... ..................................................................................................................................................... .........................................................................
  • 55. 47 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Mahasiswa Pembimbing (....................................) (...................................) Keterangan : NILAI = Nilai perolehan (SP) X 100 % Nilai Maksimal (SM) A. Bila nilai 100 % = Indikator dilakukan secara keseluruhan : Mahasiswa kompeten B. Bilai nilai kurang dari 80 % = Mahasisawa belum kompeten , sehingga mahasiswa perlu pendampingan ulang
  • 56. 48 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 3. INSTRUMEN PENILAIAN MERAWAT GIGI Kode Unit : KDM/I/Kebersihan diri /Merawat gigi Judul Unit : Memenuhi kebutuhan merawat gigi Uraian Unit : Membersihkan gigi mulut pasien Petunjuk : Memberi tanda V bila dilakukan A. Penilaian Keterampilan No. Elemen Kompetensi Indikator Penilaian Ya (1) Tidak (0) 1 Melakukan pengkajian kondisi dan kesiapan pasien a. Salam terapeutik di sampaikan pada pasien dan keluarga b. Tanda-tanda kebersihan kulit dan perubahan kulit diidentifikasi c. Dilakukan kontrak waktu dengan pasien d. Maksud dan tujuan tindakan dijelaskan dengan baik 2. Melaksanakan persiapan alat dan bahan a. Alat dan bahan dipersiapkan sesuai kebutuhan b. Alat dan bahan dibawa ke dekat pasien
  • 57. 49 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 3. Membantu pasien BAB a. Tangan dicuci sampai batas siku b. Posisi pasien diatur sesuai kebutuhan c. Pengalas dipasang di dada tepat di bawah dagu pasien d. Gigi dibersihkan dengan alat yang sesuai e. Bantuan menyikat gigi dilakukan pada pasien f. Gleserin dioleskan ke bibir sesuai kondisinya. g. Daerah disekitar bibir dibersihkan dan dikeringkan. h. Pengalas dilepas i. Pasien dikembalikan pada posisi semula dan dirapikan j. Alat-alat dan sampiran dibereskan k. Cuci tangan dilakukan 4. Mengevaluasi hasil tindakan a. Gigi dan bibir pasien bersih b. Respon keadaan dan kenyamanan pasien terasa lebih bersih setelah tindakan c. Sikap selama pelaksanaan, sabar. hati-hati dan sopan 5. Mendokumentasikan tindakan a. Respon klien dicatat b. Tindakan yang telah dilakukan dicatat dengan benar
  • 58. 50 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Catatan : Indikator penilaian yang belum dicapai ................................................ ..................................................................................................................................................... ..................................................................................................................................................... ........................................................................ Mahasiswa Pembimbing (....................................) (...................................) Keterangan : NILAI = Nilai perolehan (SP) X 100 % Nilai Maksimal (SM) A. Bila nilai 100 % = Indikator dilakukan secara keseluruhan : Mahasiswa kompeten B. Bilai nilai kurang dari 80 % = Mahasisawa belum kompeten , sehingga mahasiswa perlu pendampingan ulang
  • 59. 51 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 4. INSTRUMEN PENILAIAN MERAWAT KUKU Kode Unit : KDM/I/Kebersihan diri /Merawat kuku Judul Unit : Memenuhi kebutuhan merawat kuku Uraian Unit : Membersihkan kuku pasien Petunjuk : Memberi tanda V bila dilakukan A. Penilaian Keterampilan No. Elemen Kompetensi Indikator Penilaian Ya (1) Tidak (0) 1 Melakukan pengkajian kondisi dan kesiapan pasien a. Salam terapeutik di sampaikan pada pasien dan keluarga b. Tanda-tanda kebersihan kuku dan perubahan kuku diidentifikasi c. Dilakukan kontrak waktu dengan pasien d. Maksud dan tujuan tindakan dijelaskan dengan baik 2. Melaksanakan persiapan alat dan bahan a. Alat dan bahan perawat kuku dipersiapkan lengkap b. Alat dan bahan dibawa ke dekat pasien
  • 60. 52 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 3. Membantu merawat kuku pasien a. Tangan dicuci sampai batas siku b. Posisi pasien diatur sesuai kebutuhan c. Privasi dijaga dengan memasang sampiran d. Kuku dibersihkan dan direndam dengan air hangat e. Kuku dipotong dan dikikir f. Kuku dibersihkan dengan air hangat g. Kuku dikeringkan h. Prinsip kerapian dan pengalas diangkat i. Pasien dikembalikan pada posisi semula dan dirapikan j. Alat-alat dan sampiran dibereskan k. Cuci tangan dilakukan 4. Mengevaluasi hasil tindakan a. Kuku tampak pendek dan bersih b. Respon keaaan dan kenyamanan pasien terasa lebih bersih setelah tindakan 5. Mendokumentasikan tindakan a.Respon klien dicatat b. Tindakan yang telah dilakukan dicatat dengan benar
  • 61. 53 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Catatan : Indikator penilaian yang belum dicapai ................................................ ..................................................................................................................................................... ..................................................................................................................................................... ......................................................................... Mahasiswa Pembimbing (....................................) (...................................) Keterangan : NILAI = Nilai perolehan (SP) X 100 % Nilai Maksimal (SM) A. Bila nilai 100 % = Indikator dilakukan secara keseluruhan : Mahasiswa kompeten B. Bilai nilai kurang dari 80 % = Mahasisawa belum kompeten , sehingga mahasiswa perlu pendampingan ulang
  • 62. 54 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 5. INSTRUMEN PENILAIAN MEMBERSIHKAN GENETALIA WANITA Kode Unit : KDM/I/Kebersihan diri /Membersihkan genetalia wanita Judul Unit : Memenuhi kebutuhan kebersihan diri Uraian Unit : Membersihkan genitalia wanita pasien Petunjuk : Memberi tanda V bila dilakukan A. Penilaian Keterampilan No. Elemen Kompetensi Indikator Penilaian Ya (1) Tidak (0) 1 Melakukan pengkajian kondisi dan kesiapan pasien a. Salam terapeutik di sampaikan pada pasien dan keluarga b. Tanda-tanda kebersihan genetalia dan perubahan diidentifikasi c. Dilakukan kontrak waktu dengan pasien d. Maksud dan tujuan tindakan dijelaskan dengan baik 2. Melaksanakan persiapan alat dan bahan a. Alat dan bahan perawat genetalia dipersiapkan lengkap b. Alat dan bahan dibawa ke dekat pasien
  • 63. 55 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 3. Membantu merawat kuku pasien a. Tangan dicuci sampai bersih b. Posisi pasien diatur dorsal recumbent c. Privasi dijaga dengan memasang sampiran d. Pengalas dipasang dan selimut mandi e. Celana dilepas f. Sarunga tangan dipasang g. Memberihkan daerah genetalia (SOP) h. Pengobatan/pembalut bila perlu i. Celana dipasang j. Pengalas dan selimut diangkat k. Prinsip kerapian l. Pasien dikembalikan pada posisi semula dan dirapikan m. Alat-alat dan sampiran dibereskan n. Cuci tangan dilakukan 4. Mengevaluasi hasil tindakan a. Genetalia tampak bersih b. Respon keaaan dan kenyamanan pasien terasa lebih bersih setelah tindakan c. Alat kembali tersimpan 5. Mendokumentasikan tindakan a. Respon klien dicatat b. Tindakan yang telah dilakukan dicatat dengan benar
  • 64. 56 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Catatan : Indikator penilaian yang belum dicapai ................................................ ..................................................................................................................................................... ..................................................................................................................................................... ......................................................................... Mahasiswa Pembimbing (....................................) (...................................) Keterangan : NILAI = Nilai perolehan (SP) X 100 % Nilai Maksimal (SM) A. Bila nilai 100 % = Indikator dilakukan secara keseluruhan : Mahasiswa kompeten B. Bilai nilai kurang dari 80 % = Mahasisawa belum kompeten , sehingga mahasiswa perlu pendampingan ulang
  • 65. 57 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 6. INSTRUMEN PENILAIAN MEMBERSIHKAN GENETALIA PRIA Kode Unit : KDM/I/Kebersihan diri /Membersihkan genetalia pria Judul Unit : Memenuhi kebutuhan kebersihan diri Uraian Unit : Membersihkan genitalia pria pasien Petunjuk : Memberi tanda V bila dilakukan A. Penilaian Keterampilan No. Elemen Kompetensi Indikator Penilaian Ya (1) Tidak (0) 1 Melakukan pengkajian kondisi dan kesiapan pasien a. Salam terapeutik di sampaikan pada pasien dan keluarga b. Tanda-tanda kebersihan genetalia dan perubahan diidentifikasi c. Dilakukan kontrak waktu dengan pasien d. Maksud dan tujuan tindakan dijelaskan dengan baik 2. Melaksanakan persiapan alat dan bahan a. Alat dan bahan perawat genetalia dipersiapkan lengkap b. Alat dan bahan dibawa ke dekat pasien
  • 66. 58 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 3. Membantu merawat kuku pasien a. Tangan dicuci sampai bersih b. Posisi pasien diatur supine c. Privasi dijaga dengan memasang sampiran d. Pengalas dipasang dan selimut mandi e. Celana dilepas f. Sarung tangan dipakai g. Daerah genetalia /penis dibersihkan sesuai (SOP) h. Pengobatan bila perlu i. Celana dipasang j. Pengalas dan selimut diangkat k. Prinsip kerapian l. Pasien dikembalikan pada posisi semula dan dirapikan m. Alat-alat dan sampiran dibereskan n. Cuci tangan dilakukan 4. Mengevaluasi hasil tindakan a. Genetalia tampak bersih b. Respon keaaan dan kenyamanan pasien terasa lebih bersih setelah tindakan c. Alat kembali tersimpan 5. Mendokumentasikan tindakan a. Respon klien dicatat b. Tindakan yang telah dilakukan dicatat dengan benar
  • 67. 59 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Catatan : Indikator penilaian yang belum dicapai ................................................ ..................................................................................................................................................... ..................................................................................................................................................... ......................................................................... Mahasiswa Pembimbing (....................................) (...................................) Keterangan : NILAI = Nilai perolehan (SP) X 100 % Nilai Maksimal (SM) A. Bila nilai 100 % = Indikator dilakukan secara keseluruhan : Mahasiswa kompeten B. Bilai nilai kurang dari 80 % = Mahasisawa belum kompeten , sehingga mahasiswa perlu pendampingan ulang
  • 68. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 60 Alman. 2000, Fundamental & Advanced Nursing Skill ,Canada, Delmar Thompson, Learning Publisher. Asmadi. 2008, Teknik prosedural keperawatan,konsep dan aplikasi kebutuhan dasar klien, Salemba Medika, Jakarta Azis Alimun .2006, Kebutuahan dasar manusia I , Salemba Medika, Jakarta Elkin, et al .2000., Nursing Intervention and Clinical Skills, Aecond edt. Kozier, B. 1995, Fundamental of Nursing: Concept Process and Practice, Ethics and Values, California, Addison Wesley Perry,at al. 2005, Ketrampilan dan prosedur dasar,Kedokteran, EGC, Jakarta Potter,P.1998, Fundamental of Nursing, Philadelphia, Lippincott Tarwoto Wartonah.2006, Kebutuhan dasar manusia dan proses keperawatan edisi 3, Salemba Medika, Jakarta Tim Poltekkes Depkes Jakarta III .2009, Panduan Praktek KDM, Salemba Medika,Jakarta Tim Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang, 2012, Modul pembelajaran KDM, Malang Wahid,IM dan Nuruk, C. 2008, Kebutuhan dasar Manusia, teori dan aplikasi dalam praktek, Salemba Medika, Jakarta Daftar Pustaka