SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
 PADA MASA ORDE LAMA PEREKONOMIAN INDONESIA KURANG MEMUASKAN, HAL
INI DI SEBABKAN ANTARA LAIN
a) SERING TERJADI PERGANTIAN KABINET
b) KEADAAN POLITIK DAN KEAMANAAN YANG TIDAK STABIL
c) KEBIJAKAN EKONOMI YANG SERING BERUBAH-RUBAH
BEBERAPA MASALAH EKONOMI EKONOMI YANG TERJADI PADA MASA ORDE LAMA
ANTARA LAIN
a) Terjadinya nasionalisasi perusahaan asing( 1951-1958).
b) Adanya kebijakan “ anti modal asing “
akibatnya :
1. Indonesia kekurangan modal.
2. Hilangnya pangsa di luar negeri.
3. Tekanan pada NPI ( neraca pembayaran internasional
 Setelah terjadinya peristiwa G30 S/PKI yang gagal pada tahu 1965, perekonomian indonesia makin
memburuk,dengan kondisi antara lain:
a) Tertundanya pembayaran hutan LN sebesar mencapai US 2 milliar
b) Turunnya penerimaan ekspor
c) Inflasi yang sangat tinggi ( 30-50 %) per bulan
d) makin buruknya kondisi prasarana perekonomian ( jalan,jembatan,irigasi dsb)
 pada masa orde baru,pembanguna ekonomi di dasarkan pada kebijakan berdasarkan konsep ”
trilogi pembangunan“ yang mengandung tiga unsur pokok, yang mencerminkan 3 segi
permasalahan dalam pembangunan sebagai suatu proses kehiatan secara terus-menerus :
 1. pemerataan
suatu pembagian hasil produksi kepada masyarakaat yang lebih merata,sehingga dirasakan
keadilannya.
2. pertumbuhan ekonomi
menjukan usaha kerah peningkatan produksi secara keseluruhan
3. stabilitas nasional
merupakan syarat pokok bagi upaya pembangunan yang berkesinambungan untuk
mencapai ke 2 sasaran diatas ,yakni, kehidupan masyarakat dan negara yang stabil.
 Menempatkan pemerataan sebagai “prioritas” mendapat banyak hambatan,terutama
masih kaburnya tolak ukur atau indikator penentu alokasinya,sehingga hasilnyapu sukar
diukur atau bahkan mudah menyimpang,oleh karena itu “ pemerataan hanya dapat
dicapai melalui” delapan jalur pemerataan” yakni,
 1. pemerataan kebutuhan pokok rakyat.
 2. pemerataan mendapatkan pendidikan
 3. pemerataan pembagian pendapatan, kususnya melalui
usaha-usaha padat karya.
 Pemerataan kesempatan kerja
 5.pemerataan dalam pembangunan usaha
 6. pemerataan kesempatan berpartisipasi
 7. pemerataan penyebaran penduduk melalui transmigrasi dan pengembangan wilayah.
 8 pemerataan dalam memperoleh keadilan hukum.
 Pada masa orde baru ,pembanguna dilakukan secara bertahap melalui REPLITA ( rencana pembangunan
lima tahun )
1. REPLITA I ( 1 APRIL 1969 – MARET 1974 )
unsur stabilitas
a. Ekonomi
b. Moneter
Program-program yang dilakukan :
a. Rehabilitasi ekonomi
 Sarana pununjang produksi pangan ( waduk,irigasi,dsb)
 Prasarana angkutan ( jalan,jembatan,pelabuhan dsb)
Kendala yang dihadapi :
 Kurang tersedianya dana pembiayaan pembangunan
faktor penyebab :
 Rendahnya tabungan dalam negeri
 Rendahnya ekspor

usaha yang dilakukan :
 Pinjaman luar negeri
 Menggalakan modal asing
melalui upaya-upaya yang telah dilakukan maka selama pelita I tersebut, angka
pertumbuhan ekonomi
indonesia mencapai 8.40 % pertahun.
tantangan :
 Isu pemerataan
 Rendahnya penyerapan tenaga kerja
Keberhasilan pelita I,menimbulkan dampak terhadap:
 1. kesenjangan ekonomi
 2. dominasi modal asing
Dengan kondisi tsb diatas maka kebijakan pembangunan yang berpegang pada trilogi,
Difokuskan kepada :
1. Pertumbuhan ekonomi
2. Pemerataan
3. Stabilitas
Tantangan yang dihadapi :
1. Makin melebarnya kesenjangan ekonomi
2. Meningkatnya jumlah pengangguran
Usaha yang dilakukan :
Memberikan kesempatan berusaha yang lebih luas kepada pengusaha-pengusaha kecil,
melalui beberapa kebijakan antara lain :
1. Kebijakan moneter ( KIK,KMKP,Penurunan suku bunga )
2. Devaluasi rupiah, untuk merangsang ekspor dengan berbagai upaya yang dilakukan
pemerintah, maka secara umum replita II ,berhasil dipertahankan laju pertumbuhan
ekonomi rata-rata diatas 6 % per tahun
 Dengan makin gencarnya isue tentang kesenjangan ekonomi,kesenjangan –kesenjangan nyata
yang terjadi antara lain:
 1. kesenjangan antar darah dan antar sektor
 2. kesenjangan tingkat pendapatan dan kesempatan kerja.
 3. kesenjangan antara usaha kecil dengan usaha besar.
Maka pada pelita II,prioritas pembangunan sesuai landasan trilogi,diarahkan pada
“pemerataan “ dalam memperoleh hasil-hasil pembangunan yang ditunjang dengan
dikeluarkannya kebijakan ”delapan jalur pemerataan .
 Trilogi
- pemerataan
- Pertumbuhan
- Stabilitas
dalam upaya untuk mewujudkan kondisi perekonomian yang lebih baik,dalam kurun
tsb,muncul beberapa kendala /hambatan antara lain :
1. Adanya resesi dunia
2. Turunnya harga minyak ( karena perang teluk)
3. Dampak devaluasi ruppiah yang masih terasa
4. Inflasi di atas 20 % per tahun.
Selama pelita III,pertumbuhan ekonomi hanya mencapai rata-rata 2,4 % per
tahun.hal ini tidak terlepas dari kendala-kendala yang dihadapi kususnya kondisi
eksternal ( resesi dunia )
Selam pelita IV strategi pembangunan tetap berlandaskan kepada trilogi
pembangunan yaiktu : pemerataan,pertumbuhan,dan stabilitas. Namun upaya
perbaikan kinerja perekonomian menghadapi kendala,yhaitu :
 1. turunnya harga migas
 2. turunnya cadangan devisa
 3. inflasi masih cukup tinggi ( 52,9 %)
 4. kesenjangan makin melebar
upaya yang dilakukan pemerintah antara lain :
1. melakuka deregulasi
 Memberikan kemudahan impor bahan baku industri dalam negeri
 Memberikan kemudahan bagi perusahaan PMA, untuk : melakukan pinjaman
Bank,dan kegiatan distribusi barang dan jasa.
 Melakukan devaluasi rupiah ( dari Rp 625/uss menjadi Rp 970/uss. Dengan
sistem kurs bebas). Yang bertujuan untuk meningkatkan ekspor nonmigas
,megendalikan impor,dan meningkatkan penerimaan pajak.
dengan kerja keras,menghadapi berbagai kendala dan tantangan
perekonomian global, akhirnya dalam kurun waktu tersebut,pertumbuhan
ekonomi rata-rata mencapai diatas 7 % per tahun.
Dengan tetap berlandaskan pada trilogi pembangunan,pada pelita V ini penekanan
kebijakan diarahkan pada “ pemerataan’ dengan prioritas “sektor industri yang didukung
oleh sektor pertanian “.
Kendala yang dihadapi :
 1. munculnya blok-blok perdagangan dunia
 2. persaingan bisnis makin kompetitif
 3. high cost
 4. kualitas SDM masih rendah
 5. utang luar negeri makin meningkat.
 1. melakukan diversifikasi produk ekspor ( khususnya non migas)
 2. melakukan derggulasi,antar lain : tentang pengaturan investasi asing.
selama pelita V laju pertumbuhan ekonomi dapat dipertahankan,rata-rata 6 % per
tahun.

More Related Content

What's hot

Proses Akumulasi Indonesia
Proses Akumulasi IndonesiaProses Akumulasi Indonesia
Proses Akumulasi Indonesiajahenfr
 
Perekonomian indonesia
Perekonomian indonesiaPerekonomian indonesia
Perekonomian indonesiaAgnes Utami
 
Transformasi Struktural di Indonesia
Transformasi Struktural di IndonesiaTransformasi Struktural di Indonesia
Transformasi Struktural di Indonesiajahenfr
 
Gambaran umum perekonomian indonesia erlina risnandari 11140131
Gambaran umum perekonomian indonesia erlina risnandari 11140131Gambaran umum perekonomian indonesia erlina risnandari 11140131
Gambaran umum perekonomian indonesia erlina risnandari 11140131erlina risnandari
 
Gambaran Umum Perekonomian Indonesia
Gambaran Umum Perekonomian IndonesiaGambaran Umum Perekonomian Indonesia
Gambaran Umum Perekonomian IndonesiaLutfiyah Siti
 
(1) GAMBARAN UMUM PEREKONOMIAN INDONESIA
(1) GAMBARAN UMUM PEREKONOMIAN INDONESIA(1) GAMBARAN UMUM PEREKONOMIAN INDONESIA
(1) GAMBARAN UMUM PEREKONOMIAN INDONESIABakhrul Ulum
 
Catatan kritis proses pembahasan ruu apbn 2009 umi hanik
Catatan kritis proses pembahasan ruu apbn 2009 umi hanikCatatan kritis proses pembahasan ruu apbn 2009 umi hanik
Catatan kritis proses pembahasan ruu apbn 2009 umi hanikUmi Hanik
 
Transparansi dalam pengelolaan dan pengendalian apbn
Transparansi dalam pengelolaan dan pengendalian apbnTransparansi dalam pengelolaan dan pengendalian apbn
Transparansi dalam pengelolaan dan pengendalian apbnwandranatuna
 
Beda Pertumbuhan dengan Pembangunan Ekonomi
Beda Pertumbuhan dengan Pembangunan EkonomiBeda Pertumbuhan dengan Pembangunan Ekonomi
Beda Pertumbuhan dengan Pembangunan EkonomiRizky Ariestiyansyah
 
Kebijakan Pembangunan ekonomi Indonesia
Kebijakan Pembangunan ekonomi IndonesiaKebijakan Pembangunan ekonomi Indonesia
Kebijakan Pembangunan ekonomi Indonesiarahmadi123456
 
Gambaran umum perekonomian indonesia
Gambaran umum perekonomian indonesiaGambaran umum perekonomian indonesia
Gambaran umum perekonomian indonesiaMUHAMAD ZAKY MUJAHID
 
Sejarah perekonomian-indonesia
Sejarah perekonomian-indonesiaSejarah perekonomian-indonesia
Sejarah perekonomian-indonesiaifa_talita
 
Sistem ekonomi
Sistem ekonomiSistem ekonomi
Sistem ekonomiifa_talita
 

What's hot (18)

Ekonomi Pembangunan
Ekonomi PembangunanEkonomi Pembangunan
Ekonomi Pembangunan
 
Ketenagakerjaan
KetenagakerjaanKetenagakerjaan
Ketenagakerjaan
 
Proses Akumulasi Indonesia
Proses Akumulasi IndonesiaProses Akumulasi Indonesia
Proses Akumulasi Indonesia
 
Perekonomian indonesia
Perekonomian indonesiaPerekonomian indonesia
Perekonomian indonesia
 
Transformasi Struktural di Indonesia
Transformasi Struktural di IndonesiaTransformasi Struktural di Indonesia
Transformasi Struktural di Indonesia
 
Gambaran umum perekonomian indonesia erlina risnandari 11140131
Gambaran umum perekonomian indonesia erlina risnandari 11140131Gambaran umum perekonomian indonesia erlina risnandari 11140131
Gambaran umum perekonomian indonesia erlina risnandari 11140131
 
Gambaran Umum Perekonomian Indonesia
Gambaran Umum Perekonomian IndonesiaGambaran Umum Perekonomian Indonesia
Gambaran Umum Perekonomian Indonesia
 
(1) GAMBARAN UMUM PEREKONOMIAN INDONESIA
(1) GAMBARAN UMUM PEREKONOMIAN INDONESIA(1) GAMBARAN UMUM PEREKONOMIAN INDONESIA
(1) GAMBARAN UMUM PEREKONOMIAN INDONESIA
 
Catatan kritis proses pembahasan ruu apbn 2009 umi hanik
Catatan kritis proses pembahasan ruu apbn 2009 umi hanikCatatan kritis proses pembahasan ruu apbn 2009 umi hanik
Catatan kritis proses pembahasan ruu apbn 2009 umi hanik
 
Transparansi dalam pengelolaan dan pengendalian apbn
Transparansi dalam pengelolaan dan pengendalian apbnTransparansi dalam pengelolaan dan pengendalian apbn
Transparansi dalam pengelolaan dan pengendalian apbn
 
Beda Pertumbuhan dengan Pembangunan Ekonomi
Beda Pertumbuhan dengan Pembangunan EkonomiBeda Pertumbuhan dengan Pembangunan Ekonomi
Beda Pertumbuhan dengan Pembangunan Ekonomi
 
Pertumbuhan dan pembangunan ekonomi
Pertumbuhan dan pembangunan ekonomiPertumbuhan dan pembangunan ekonomi
Pertumbuhan dan pembangunan ekonomi
 
Makalah krisis moneter
Makalah krisis moneterMakalah krisis moneter
Makalah krisis moneter
 
Kebijakan Pembangunan ekonomi Indonesia
Kebijakan Pembangunan ekonomi IndonesiaKebijakan Pembangunan ekonomi Indonesia
Kebijakan Pembangunan ekonomi Indonesia
 
Gambaran umum perekonomian indonesia
Gambaran umum perekonomian indonesiaGambaran umum perekonomian indonesia
Gambaran umum perekonomian indonesia
 
Sejarah perekonomian-indonesia
Sejarah perekonomian-indonesiaSejarah perekonomian-indonesia
Sejarah perekonomian-indonesia
 
Sistem ekonomi
Sistem ekonomiSistem ekonomi
Sistem ekonomi
 
Bab 3
Bab 3Bab 3
Bab 3
 

Viewers also liked

Wat houdt Kidsevent %22Vocal Joy%22 in - doelstellingen 2017 2
Wat houdt Kidsevent %22Vocal Joy%22 in - doelstellingen 2017 2Wat houdt Kidsevent %22Vocal Joy%22 in - doelstellingen 2017 2
Wat houdt Kidsevent %22Vocal Joy%22 in - doelstellingen 2017 2Stichting Zangcultuur Deventer
 
11 prospek ukm dalam perdagangan bebas
11 prospek ukm dalam perdagangan bebas11 prospek ukm dalam perdagangan bebas
11 prospek ukm dalam perdagangan bebasmuhammad muhaimin
 
12 neraca pembayaran indonesia
12 neraca pembayaran indonesia12 neraca pembayaran indonesia
12 neraca pembayaran indonesiamuhammad muhaimin
 
2 sejarah perekonomian indonesia.2
2 sejarah perekonomian  indonesia.22 sejarah perekonomian  indonesia.2
2 sejarah perekonomian indonesia.2muhammad muhaimin
 
Jaarverslag en jaarrekening 2016 Stichting Zangcultuur Deventer.pdf dinsdag
Jaarverslag en jaarrekening 2016 Stichting Zangcultuur Deventer.pdf dinsdagJaarverslag en jaarrekening 2016 Stichting Zangcultuur Deventer.pdf dinsdag
Jaarverslag en jaarrekening 2016 Stichting Zangcultuur Deventer.pdf dinsdagStichting Zangcultuur Deventer
 

Viewers also liked (7)

CV Mulyadi 20170103 r1
CV Mulyadi 20170103 r1CV Mulyadi 20170103 r1
CV Mulyadi 20170103 r1
 
Curriculum 2017
Curriculum 2017Curriculum 2017
Curriculum 2017
 
Wat houdt Kidsevent %22Vocal Joy%22 in - doelstellingen 2017 2
Wat houdt Kidsevent %22Vocal Joy%22 in - doelstellingen 2017 2Wat houdt Kidsevent %22Vocal Joy%22 in - doelstellingen 2017 2
Wat houdt Kidsevent %22Vocal Joy%22 in - doelstellingen 2017 2
 
11 prospek ukm dalam perdagangan bebas
11 prospek ukm dalam perdagangan bebas11 prospek ukm dalam perdagangan bebas
11 prospek ukm dalam perdagangan bebas
 
12 neraca pembayaran indonesia
12 neraca pembayaran indonesia12 neraca pembayaran indonesia
12 neraca pembayaran indonesia
 
2 sejarah perekonomian indonesia.2
2 sejarah perekonomian  indonesia.22 sejarah perekonomian  indonesia.2
2 sejarah perekonomian indonesia.2
 
Jaarverslag en jaarrekening 2016 Stichting Zangcultuur Deventer.pdf dinsdag
Jaarverslag en jaarrekening 2016 Stichting Zangcultuur Deventer.pdf dinsdagJaarverslag en jaarrekening 2016 Stichting Zangcultuur Deventer.pdf dinsdag
Jaarverslag en jaarrekening 2016 Stichting Zangcultuur Deventer.pdf dinsdag
 

Similar to 1 gambaran umum perekonomian indonesia.1

2 gambaran umum perekonomian indonesia
2 gambaran umum perekonomian indonesia2 gambaran umum perekonomian indonesia
2 gambaran umum perekonomian indonesiafirman sahari
 
1 gambar umum perekonomiamn indo
1 gambar umum perekonomiamn indo1 gambar umum perekonomiamn indo
1 gambar umum perekonomiamn indoabdul ajid
 
PERTEMUAN 1 PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
PERTEMUAN 1 PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxPERTEMUAN 1 PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
PERTEMUAN 1 PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxYogaDwiGustianaSM1
 
Ppt gambaran dasar perekonomian indonesia
Ppt gambaran dasar perekonomian indonesiaPpt gambaran dasar perekonomian indonesia
Ppt gambaran dasar perekonomian indonesiaR Anggara
 
Gambaran umum perekonomian indonesia
Gambaran umum perekonomian indonesiaGambaran umum perekonomian indonesia
Gambaran umum perekonomian indonesiamariam Iam
 
Sejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaSejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaEris Hariyanto
 
EKONOMI ORDE BARU DAN REFORMASI DI INDONESIA
EKONOMI ORDE BARU DAN REFORMASI DI INDONESIAEKONOMI ORDE BARU DAN REFORMASI DI INDONESIA
EKONOMI ORDE BARU DAN REFORMASI DI INDONESIAamelqatrunnada
 
MASALAH MAKRO EKONOMI INDONESIA TAHUN 1998 DAN PENYELESAIANNYA
MASALAH MAKRO EKONOMI INDONESIA TAHUN 1998 DAN PENYELESAIANNYAMASALAH MAKRO EKONOMI INDONESIA TAHUN 1998 DAN PENYELESAIANNYA
MASALAH MAKRO EKONOMI INDONESIA TAHUN 1998 DAN PENYELESAIANNYAnuelsitohang
 
Makalah krisis moneter
Makalah krisis moneterMakalah krisis moneter
Makalah krisis moneterWarnet Raha
 
Konsep Ekonomi Pembangunan
Konsep Ekonomi PembangunanKonsep Ekonomi Pembangunan
Konsep Ekonomi PembangunanEko Mardianto
 
Perekonomian Indonesia-Fakultas Ekonomi UM
Perekonomian Indonesia-Fakultas Ekonomi UMPerekonomian Indonesia-Fakultas Ekonomi UM
Perekonomian Indonesia-Fakultas Ekonomi UMMas Mito
 
Sejarah Krisis Moneter di Indonesia
Sejarah Krisis Moneter di IndonesiaSejarah Krisis Moneter di Indonesia
Sejarah Krisis Moneter di IndonesiaAfrizna Kurnia Putri
 
new surabaya_bumn kehutanan and perkebunan.pptx
new surabaya_bumn kehutanan and perkebunan.pptxnew surabaya_bumn kehutanan and perkebunan.pptx
new surabaya_bumn kehutanan and perkebunan.pptxkukuhsaputrosgn
 
Pertumbuhan ekonomi
Pertumbuhan ekonomiPertumbuhan ekonomi
Pertumbuhan ekonomiAhmad Muhyi
 

Similar to 1 gambaran umum perekonomian indonesia.1 (20)

2 gambaran umum perekonomian indonesia
2 gambaran umum perekonomian indonesia2 gambaran umum perekonomian indonesia
2 gambaran umum perekonomian indonesia
 
1 gambar umum perekonomiamn indo
1 gambar umum perekonomiamn indo1 gambar umum perekonomiamn indo
1 gambar umum perekonomiamn indo
 
PERTEMUAN 1 PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
PERTEMUAN 1 PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxPERTEMUAN 1 PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
PERTEMUAN 1 PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
 
Ppt gambaran dasar perekonomian indonesia
Ppt gambaran dasar perekonomian indonesiaPpt gambaran dasar perekonomian indonesia
Ppt gambaran dasar perekonomian indonesia
 
Gambaran umum perekonomian indonesia
Gambaran umum perekonomian indonesiaGambaran umum perekonomian indonesia
Gambaran umum perekonomian indonesia
 
Sejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaSejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesia
 
EKONOMI ORDE BARU DAN REFORMASI DI INDONESIA
EKONOMI ORDE BARU DAN REFORMASI DI INDONESIAEKONOMI ORDE BARU DAN REFORMASI DI INDONESIA
EKONOMI ORDE BARU DAN REFORMASI DI INDONESIA
 
Bab 2
Bab 2Bab 2
Bab 2
 
MASALAH MAKRO EKONOMI INDONESIA TAHUN 1998 DAN PENYELESAIANNYA
MASALAH MAKRO EKONOMI INDONESIA TAHUN 1998 DAN PENYELESAIANNYAMASALAH MAKRO EKONOMI INDONESIA TAHUN 1998 DAN PENYELESAIANNYA
MASALAH MAKRO EKONOMI INDONESIA TAHUN 1998 DAN PENYELESAIANNYA
 
Makalah krisis moneter
Makalah krisis moneterMakalah krisis moneter
Makalah krisis moneter
 
Makalah krisis moneter
Makalah krisis moneterMakalah krisis moneter
Makalah krisis moneter
 
133821456 makalah-bahasa-perekonomian
133821456 makalah-bahasa-perekonomian133821456 makalah-bahasa-perekonomian
133821456 makalah-bahasa-perekonomian
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
Konsep Ekonomi Pembangunan
Konsep Ekonomi PembangunanKonsep Ekonomi Pembangunan
Konsep Ekonomi Pembangunan
 
Perekonomian Indonesia-Fakultas Ekonomi UM
Perekonomian Indonesia-Fakultas Ekonomi UMPerekonomian Indonesia-Fakultas Ekonomi UM
Perekonomian Indonesia-Fakultas Ekonomi UM
 
Sejarah Krisis Moneter di Indonesia
Sejarah Krisis Moneter di IndonesiaSejarah Krisis Moneter di Indonesia
Sejarah Krisis Moneter di Indonesia
 
new surabaya_bumn kehutanan and perkebunan.pptx
new surabaya_bumn kehutanan and perkebunan.pptxnew surabaya_bumn kehutanan and perkebunan.pptx
new surabaya_bumn kehutanan and perkebunan.pptx
 
Pertumbuhan ekonomi
Pertumbuhan ekonomiPertumbuhan ekonomi
Pertumbuhan ekonomi
 
Ekonomi pembangunan
Ekonomi pembangunanEkonomi pembangunan
Ekonomi pembangunan
 
Sektoral Perekonomian Indonesia
Sektoral Perekonomian Indonesia Sektoral Perekonomian Indonesia
Sektoral Perekonomian Indonesia
 

More from muhammad muhaimin

13 modal asing dan hutang luar negeri
13 modal asing dan hutang luar negeri13 modal asing dan hutang luar negeri
13 modal asing dan hutang luar negerimuhammad muhaimin
 
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
9 industrialisasi  dan perkembangan sektor industri9 industrialisasi  dan perkembangan sektor industri
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industrimuhammad muhaimin
 
7 pembangunan ekonomi daerah.
7 pembangunan ekonomi daerah.7 pembangunan ekonomi daerah.
7 pembangunan ekonomi daerah.muhammad muhaimin
 
6 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
6 kemiskinan dan  kesenjangan pendapatan6 kemiskinan dan  kesenjangan pendapatan
6 kemiskinan dan kesenjangan pendapatanmuhammad muhaimin
 
5 perubahan struktur ekonomi
5 perubahan struktur ekonomi5 perubahan struktur ekonomi
5 perubahan struktur ekonomimuhammad muhaimin
 

More from muhammad muhaimin (9)

13 modal asing dan hutang luar negeri
13 modal asing dan hutang luar negeri13 modal asing dan hutang luar negeri
13 modal asing dan hutang luar negeri
 
10 usaha kecil menengah
10 usaha kecil menengah10 usaha kecil menengah
10 usaha kecil menengah
 
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
9 industrialisasi  dan perkembangan sektor industri9 industrialisasi  dan perkembangan sektor industri
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri
 
8 peranan sektor pertanian
8 peranan sektor pertanian8 peranan sektor pertanian
8 peranan sektor pertanian
 
7 pembangunan ekonomi daerah.
7 pembangunan ekonomi daerah.7 pembangunan ekonomi daerah.
7 pembangunan ekonomi daerah.
 
6 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
6 kemiskinan dan  kesenjangan pendapatan6 kemiskinan dan  kesenjangan pendapatan
6 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
 
5 perubahan struktur ekonomi
5 perubahan struktur ekonomi5 perubahan struktur ekonomi
5 perubahan struktur ekonomi
 
4 pertumbuhan ekonomi
4 pertumbuhan ekonomi4 pertumbuhan ekonomi
4 pertumbuhan ekonomi
 
3 sistem ekonomi indonesia
3 sistem ekonomi indonesia3 sistem ekonomi indonesia
3 sistem ekonomi indonesia
 

Recently uploaded

KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 

Recently uploaded (20)

KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 

1 gambaran umum perekonomian indonesia.1

  • 1.
  • 2.  PADA MASA ORDE LAMA PEREKONOMIAN INDONESIA KURANG MEMUASKAN, HAL INI DI SEBABKAN ANTARA LAIN a) SERING TERJADI PERGANTIAN KABINET b) KEADAAN POLITIK DAN KEAMANAAN YANG TIDAK STABIL c) KEBIJAKAN EKONOMI YANG SERING BERUBAH-RUBAH BEBERAPA MASALAH EKONOMI EKONOMI YANG TERJADI PADA MASA ORDE LAMA ANTARA LAIN a) Terjadinya nasionalisasi perusahaan asing( 1951-1958). b) Adanya kebijakan “ anti modal asing “ akibatnya : 1. Indonesia kekurangan modal. 2. Hilangnya pangsa di luar negeri. 3. Tekanan pada NPI ( neraca pembayaran internasional
  • 3.  Setelah terjadinya peristiwa G30 S/PKI yang gagal pada tahu 1965, perekonomian indonesia makin memburuk,dengan kondisi antara lain: a) Tertundanya pembayaran hutan LN sebesar mencapai US 2 milliar b) Turunnya penerimaan ekspor c) Inflasi yang sangat tinggi ( 30-50 %) per bulan d) makin buruknya kondisi prasarana perekonomian ( jalan,jembatan,irigasi dsb)
  • 4.  pada masa orde baru,pembanguna ekonomi di dasarkan pada kebijakan berdasarkan konsep ” trilogi pembangunan“ yang mengandung tiga unsur pokok, yang mencerminkan 3 segi permasalahan dalam pembangunan sebagai suatu proses kehiatan secara terus-menerus :  1. pemerataan suatu pembagian hasil produksi kepada masyarakaat yang lebih merata,sehingga dirasakan keadilannya. 2. pertumbuhan ekonomi menjukan usaha kerah peningkatan produksi secara keseluruhan 3. stabilitas nasional merupakan syarat pokok bagi upaya pembangunan yang berkesinambungan untuk mencapai ke 2 sasaran diatas ,yakni, kehidupan masyarakat dan negara yang stabil.
  • 5.  Menempatkan pemerataan sebagai “prioritas” mendapat banyak hambatan,terutama masih kaburnya tolak ukur atau indikator penentu alokasinya,sehingga hasilnyapu sukar diukur atau bahkan mudah menyimpang,oleh karena itu “ pemerataan hanya dapat dicapai melalui” delapan jalur pemerataan” yakni,  1. pemerataan kebutuhan pokok rakyat.  2. pemerataan mendapatkan pendidikan  3. pemerataan pembagian pendapatan, kususnya melalui usaha-usaha padat karya.  Pemerataan kesempatan kerja  5.pemerataan dalam pembangunan usaha  6. pemerataan kesempatan berpartisipasi  7. pemerataan penyebaran penduduk melalui transmigrasi dan pengembangan wilayah.  8 pemerataan dalam memperoleh keadilan hukum.
  • 6.  Pada masa orde baru ,pembanguna dilakukan secara bertahap melalui REPLITA ( rencana pembangunan lima tahun ) 1. REPLITA I ( 1 APRIL 1969 – MARET 1974 ) unsur stabilitas a. Ekonomi b. Moneter Program-program yang dilakukan : a. Rehabilitasi ekonomi  Sarana pununjang produksi pangan ( waduk,irigasi,dsb)  Prasarana angkutan ( jalan,jembatan,pelabuhan dsb) Kendala yang dihadapi :  Kurang tersedianya dana pembiayaan pembangunan faktor penyebab :  Rendahnya tabungan dalam negeri  Rendahnya ekspor 
  • 7. usaha yang dilakukan :  Pinjaman luar negeri  Menggalakan modal asing melalui upaya-upaya yang telah dilakukan maka selama pelita I tersebut, angka pertumbuhan ekonomi indonesia mencapai 8.40 % pertahun. tantangan :  Isu pemerataan  Rendahnya penyerapan tenaga kerja
  • 8. Keberhasilan pelita I,menimbulkan dampak terhadap:  1. kesenjangan ekonomi  2. dominasi modal asing Dengan kondisi tsb diatas maka kebijakan pembangunan yang berpegang pada trilogi, Difokuskan kepada : 1. Pertumbuhan ekonomi 2. Pemerataan 3. Stabilitas Tantangan yang dihadapi : 1. Makin melebarnya kesenjangan ekonomi 2. Meningkatnya jumlah pengangguran Usaha yang dilakukan : Memberikan kesempatan berusaha yang lebih luas kepada pengusaha-pengusaha kecil, melalui beberapa kebijakan antara lain : 1. Kebijakan moneter ( KIK,KMKP,Penurunan suku bunga ) 2. Devaluasi rupiah, untuk merangsang ekspor dengan berbagai upaya yang dilakukan pemerintah, maka secara umum replita II ,berhasil dipertahankan laju pertumbuhan ekonomi rata-rata diatas 6 % per tahun
  • 9.  Dengan makin gencarnya isue tentang kesenjangan ekonomi,kesenjangan –kesenjangan nyata yang terjadi antara lain:  1. kesenjangan antar darah dan antar sektor  2. kesenjangan tingkat pendapatan dan kesempatan kerja.  3. kesenjangan antara usaha kecil dengan usaha besar. Maka pada pelita II,prioritas pembangunan sesuai landasan trilogi,diarahkan pada “pemerataan “ dalam memperoleh hasil-hasil pembangunan yang ditunjang dengan dikeluarkannya kebijakan ”delapan jalur pemerataan .
  • 10.  Trilogi - pemerataan - Pertumbuhan - Stabilitas dalam upaya untuk mewujudkan kondisi perekonomian yang lebih baik,dalam kurun tsb,muncul beberapa kendala /hambatan antara lain : 1. Adanya resesi dunia 2. Turunnya harga minyak ( karena perang teluk) 3. Dampak devaluasi ruppiah yang masih terasa 4. Inflasi di atas 20 % per tahun.
  • 11. Selama pelita III,pertumbuhan ekonomi hanya mencapai rata-rata 2,4 % per tahun.hal ini tidak terlepas dari kendala-kendala yang dihadapi kususnya kondisi eksternal ( resesi dunia )
  • 12. Selam pelita IV strategi pembangunan tetap berlandaskan kepada trilogi pembangunan yaiktu : pemerataan,pertumbuhan,dan stabilitas. Namun upaya perbaikan kinerja perekonomian menghadapi kendala,yhaitu :  1. turunnya harga migas  2. turunnya cadangan devisa  3. inflasi masih cukup tinggi ( 52,9 %)  4. kesenjangan makin melebar upaya yang dilakukan pemerintah antara lain : 1. melakuka deregulasi  Memberikan kemudahan impor bahan baku industri dalam negeri  Memberikan kemudahan bagi perusahaan PMA, untuk : melakukan pinjaman Bank,dan kegiatan distribusi barang dan jasa.  Melakukan devaluasi rupiah ( dari Rp 625/uss menjadi Rp 970/uss. Dengan sistem kurs bebas). Yang bertujuan untuk meningkatkan ekspor nonmigas ,megendalikan impor,dan meningkatkan penerimaan pajak. dengan kerja keras,menghadapi berbagai kendala dan tantangan perekonomian global, akhirnya dalam kurun waktu tersebut,pertumbuhan ekonomi rata-rata mencapai diatas 7 % per tahun.
  • 13. Dengan tetap berlandaskan pada trilogi pembangunan,pada pelita V ini penekanan kebijakan diarahkan pada “ pemerataan’ dengan prioritas “sektor industri yang didukung oleh sektor pertanian “. Kendala yang dihadapi :  1. munculnya blok-blok perdagangan dunia  2. persaingan bisnis makin kompetitif  3. high cost  4. kualitas SDM masih rendah  5. utang luar negeri makin meningkat.
  • 14.  1. melakukan diversifikasi produk ekspor ( khususnya non migas)  2. melakukan derggulasi,antar lain : tentang pengaturan investasi asing. selama pelita V laju pertumbuhan ekonomi dapat dipertahankan,rata-rata 6 % per tahun.