SlideShare a Scribd company logo
1 of 28
LARUTAN PENYANGGA (BUFFER)
Larutan penyangga
• Larutan penyangga atau larutan
buffer adalah larutan yang pH-nya
praktis tidak berubah walaupun
kepadanya ditambahkan sedikit
asam, sedikit basa, atau bila larutan
diencerkan.
• Larutan penyangga mengandung
campuran asam lemah dan basa
konjugasinya atau basa lemah dan
asam konjugasinya.
Larutan penyangga dibedakan atas 2
:
• larutan penyangga asam yang
mempertahankan pH pada daerah
asam (pH < 7)
• larutan penyangga basa yang
mempertahankan pH pada daerah
basa (pH > 7).
Larutan penyangga asam
• Larutan penyangga asam merupakan
campuran asam lemah dengan basa
konjugasi (garam)nya.
• Contoh :
• Larutan buffernya campuran CH3COOH
(asam lemah) dan CH3COO- (garam atau
basa konjugasi)
Larutan penyangga basa
• Larutan penyangga basa merupakan
campuran basa lemah dengan asam
konjugasi (garam)nya.
• Contoh :
• Larutan buffernya campuran NH3 (basa
lemah) dan NH4
+ (garam atau asam
konjugasi)
Cara kerja buffer asam
• Contoh larutan penyangga asam:
CH3COOH dan CH3COO-
• Dalam larutan terjadi kesetimbangan :
CH3COOH  CH3COO- + H+
• Penambahan asam : akan menggeser
kesetimbangan ke kiri, ion H+ yang
ditambahkan akan bereaksi dengan
CH3COO- membentuk CH3COOH ;
CH3COO- + H+  CH3COOH
• Penambahan basa : ion OH- dari
basa akan bereaksi dengan ion H+
membentuk air, sehingga
kesetimbangan bergeser ke kanan
dan konsentrasi ion H+ dapat
dipertahankan. Jadi basa yang
ditambahkan akan praktis bereaksi
dengan CH3COOH membentuk
CH3COO- dan air :
CH3COOH + OH-  CH3COO- +
H2O
Cara kerja buffer basa
• Contoh larutan penyangga basa : NH3 dan
NH4
+
• Dalam larutan kesetimbangan :
NH3 + H2O  NH4
+ + OH-
• Penambahan asam : Asam yang ditambahkan
bereaksi dengan NH3 membentuk NH4
+.
NH3 + H+  NH4
+
• Penambahan basa : penambahan
basa akan menggeser
kesetimbangan ke kiri sehingga
konsentrasi ion OH- dapat
dipertahankan. Basa yang
ditambahkan bereaksi dengan
asam (dalam hal ini NH4
+)
membentuk basa (NH3) dan air.
NH4
+ + OH-  NH3 + H2O
Latihan
• Bagaimana cara kerja larutan buffer
H2CO3-HCO3
- dalam menjaga pH darah
tetap 7,4 ?
Menghitung pH larutan
buffer
• pH larutan penyangga bergantung
pada Ka asam lemah atau Kb basa
lemah serta perbandingan
konsentrasi asam dengan
konsentrasi basa konjugasi atau
konsentrasi basa dengan asam
konjugasi dalam larutan tersebut.
Larutan penyangga asam
• Misalnya larutan penyangga CH3COOH
dan NaCH3COO. Asam asetat akan terurai
sesuai reaksi :
CH3COOH  CH3COO- + H+
dengan Ka = tetapan ionisasi asam lemah
a = jumlah mol asam lemah
g = jumlah mol garam (basa konjugasi)
a
[H ] K xa
g
 
a
pH pK - loga
g

Contoh soal
Contoh :
pH larutan penyangga yang dibuat dari
50 ml CH3COOH 0,1 M dengan 50 ml
NaCH3COO 0,1 M (Ka CH3COOH = 1,8 x
10-5) adalah :
• mol CH3COOH = V x M = 50 ml x 0,1
mmol/ml = 5 mmol
• mol NaCH3COO = V x M = 50 ml x 0,1
mmol/ml = 5 mmol
Larutan penyangga basa
dengan Kb = tetapan ionisasi basa lemah
b = jumlah mol basa lemah
g = jumlah mol garam (asam
konjugasi)
b
[OH ] K xb
g
 
b
pOH pK - logb
g

Contoh soal
Contoh :
pH larutan penyangga yang dibuat dari 50 ml NH3
0,1 M dengan 50 ml NH4Cl 0,1 M (Kb NH3 = 1,8 x
10-5) adalah :
• mol NH3 = V x M = 50 ml x 0,1 mmol/ml = 5 mmol
• mol NH4Cl = V x M = 50 ml x 0,1 mmol/ml = 5
mmol
• pH = 14 – pOH = 14 – (5 – log 1,8) = 9+log 1,8
Kapasitas (daya penahan) larutan
penyangga
• Kapasitas atau daya penahan larutan
penyangga bergantung pada jumlah
mol dan perbandingan mol dari
komponen penyangga.
• Jumlah mol komponen penyangga
Makin banyak jumlah mol komponen
penyangga, makin besar kemampuan
mempertahankan pH.
• Perbandingan mol komponen
penyangga
Perbandingan mol antara
komponen-komponen suatu larutan
penyangga sebaiknya antara 0,1
hingga 10. Di luar perbandingan
tersebut maka sifat penyangganya
akan berkurang
• Contoh : Perbandingan konsentrasi
HCO3
- terhadap H2CO3 yang
diperlukan untuk menjadikan pH =
7,4 adalah 20:1.
Fungsi larutan penyangga
• Larutan penyangga digunakan dalam kimia
analitik, biokimia, bakteriologi, fotografi industri
kulit dan zat warna.
• Cairan tubuh, baik intrasel maupun cairan luar
sel, merupakan larutan penyangga.
• Sistem penyangga yang utama dalam cairan
intrasel adalah pasangan asam basa konjugasi
H2PO4
- – HPO4
2 :
HPO4
2-(aq) + H+(aq) H2PO4
-(aq)
H2PO4
-(aq) + OH-(aq) HPO4
2-(aq) + H2O(l)


• Sistem penyangga cairan luar sel
(darah) adalah pasangan asam basa
konjugasi H2CO3 – HCO3
-. Larutan
penyangga tersebut menjaga pH
darah hampir konstan, yaitu sekitar
7,4.
H2CO3(aq) + OH-(aq) HCO3
-(aq) +
H2O(l)
HCO3
-(aq) + H+(aq) H2CO3(aq)
• Apabila mekanisme pengaturan pH
darah gagal, terjadi penurunan pH
(asidosis) atau peningkatan pH ke
atas 7,8 (alkalosis)


Latihan
• Larutan 25 ml CH3COOH 0,2 M (Ka =
10-5) dicampurkan dengan 25 ml
NaOH 0,1 M, maka harga pH larutan
yang terjadi …
Homework
• Ke dalam larutan basa lemah LOH
ditambahkan padatan L2SO4
sehingga konsentrasi LOH 0,1 M dan
konsentrasi L2SO4 0,05 M. Bila Kb
LOH = 10-5 maka pH campuran …
Jawab :
• Campuran LOH (basa lemah) dan L2SO4
(garamnya) merupakan larutan buffer basa.
• Mol basa = M x V = 0,1 x V = 0,1 mol,
misal V =1
• Mol garam = M x V x valensi = 0,05 x V x 2
= 0,1 mol
• pOH = 5, sehingga pH = 14 – 5 = 9
b 0,15 5[OH ] Kb x 10 x 10
g 2x0,05
    
Latihan
• Untuk membuat larutan penyangga
yang mempunyai pH = 4, ke dalam
100 ml larutan CH3COOH 0,5 M (Ka
= 10-5) harus ditambahkan larutan
CH3COONa 0,5 M sebanyak … ml
Homework
• 100 mL HCOOH 0,01 M dicampur
dengan 100 mL HCOONa 0,005 M.
Campuran tersebut ditambahkan air
sehingga volumenya 500 mL. Jika Ka
HCOOH adalah 1,8 x 10-4, hitung pH
campuran !
Homework
• Ke dalam 100 ml larutan NH3 0,1 M
ditambahkan 100 ml larutan
(NH4)2SO4 0,1 M. Kemudian ke
dalam campuran ditambah lagi 20 ml
larutan HCl 0,1 M. pH larutan menjadi
… (log 9 = 0,95, log 7,7 = 0,89; Kb =
1,8 x 10-5)
• Campuran NH3 dan (NH4)2SO4 merupakan larutan buffer
basa.
• = = 9 x 10-6
• pOH = 6 – log 9, sehingga pH = 14 – (6 – log 9) = 8 + log 9 =
8,95
• setelah ditambahkan 20 ml HCl 0,1 M :
mol HCl (H+) = 20 ml x 0,1 mmol/ml = 2 mmol
reaksi yang terjadi setelah penambahan :
NH3 + H+  NH4
+
Mula 10 mmol 2 mmol 20 mmol
Reaksi 2 mmol 2 mmol 2 mmol
Akhir 8 mmol - 22 mmol
b
[OH ] Kb x
g
 
(100mlx0,1mmol/L)51,8x10 x
2x(100mlx0,1mmol/L)

• = = 6,72 x 10-6
• pOH = 6 – log 6,72, sehingga pH = 14 – (6
– log 6,72) = 8 + log 6,72 = 8,83
b
[OH ] Kb x
g
 
 851,8x10 x
22

More Related Content

What's hot

Laporan kimia dasar ia termokimia
Laporan kimia dasar ia termokimiaLaporan kimia dasar ia termokimia
Laporan kimia dasar ia termokimiaIndah Fitri Hapsari
 
Kinetika adsorpsi
Kinetika adsorpsiKinetika adsorpsi
Kinetika adsorpsiqlp
 
Laporan analisis aspirin dan kafein dalam tablet
Laporan analisis aspirin dan kafein dalam tabletLaporan analisis aspirin dan kafein dalam tablet
Laporan analisis aspirin dan kafein dalam tabletqlp
 
laporan praktikum analisis gravimetri
laporan praktikum analisis gravimetrilaporan praktikum analisis gravimetri
laporan praktikum analisis gravimetriwd_amaliah
 
Pemisahan kation dengan penukar ion
Pemisahan kation dengan penukar ionPemisahan kation dengan penukar ion
Pemisahan kation dengan penukar ionqlp
 
Penetapan kadar Besi II dalam Garam Tunjung (FeSO4.7H2O)
Penetapan kadar Besi II dalam Garam Tunjung (FeSO4.7H2O)Penetapan kadar Besi II dalam Garam Tunjung (FeSO4.7H2O)
Penetapan kadar Besi II dalam Garam Tunjung (FeSO4.7H2O)DeviPurnama
 
TM pengamatan jaringan tanaman dan hewan
TM pengamatan jaringan tanaman dan hewanTM pengamatan jaringan tanaman dan hewan
TM pengamatan jaringan tanaman dan hewanKartika Dewanti
 
Penetapan Zn dalam ZnSO4.7H2O
Penetapan Zn dalam ZnSO4.7H2OPenetapan Zn dalam ZnSO4.7H2O
Penetapan Zn dalam ZnSO4.7H2OLestari Putri
 
Sintesis, Substitusi dan Elimininasi Alkohol
Sintesis, Substitusi dan Elimininasi AlkoholSintesis, Substitusi dan Elimininasi Alkohol
Sintesis, Substitusi dan Elimininasi AlkoholHapin Afriyani
 
Penetapan kadar ca dalam CaCO3 SMK-SMAK Bogor
Penetapan kadar ca dalam CaCO3 SMK-SMAK BogorPenetapan kadar ca dalam CaCO3 SMK-SMAK Bogor
Penetapan kadar ca dalam CaCO3 SMK-SMAK BogorDeviPurnama
 
materi biokimia air dan larutan buffer
materi biokimia air dan larutan buffermateri biokimia air dan larutan buffer
materi biokimia air dan larutan bufferAndrew Hutabarat
 
Karbohidrat (Nahda & Yuniarti) KIMIA 2016 UNJ
Karbohidrat (Nahda & Yuniarti) KIMIA 2016 UNJKarbohidrat (Nahda & Yuniarti) KIMIA 2016 UNJ
Karbohidrat (Nahda & Yuniarti) KIMIA 2016 UNJNahda Zafira
 
laporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapanlaporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapanwd_amaliah
 
Power Point Materi Hidrolisis Garam
Power Point Materi Hidrolisis GaramPower Point Materi Hidrolisis Garam
Power Point Materi Hidrolisis Garamditanovia
 
Laporan kelompok 3(kinetika reaksi)
Laporan kelompok 3(kinetika reaksi)Laporan kelompok 3(kinetika reaksi)
Laporan kelompok 3(kinetika reaksi)samira_fa34
 

What's hot (20)

Laporan kimia dasar ia termokimia
Laporan kimia dasar ia termokimiaLaporan kimia dasar ia termokimia
Laporan kimia dasar ia termokimia
 
Larutan penyangga 1
Larutan penyangga 1Larutan penyangga 1
Larutan penyangga 1
 
Kinetika adsorpsi
Kinetika adsorpsiKinetika adsorpsi
Kinetika adsorpsi
 
Laporan analisis aspirin dan kafein dalam tablet
Laporan analisis aspirin dan kafein dalam tabletLaporan analisis aspirin dan kafein dalam tablet
Laporan analisis aspirin dan kafein dalam tablet
 
analisa kation golongan 1
analisa kation golongan 1analisa kation golongan 1
analisa kation golongan 1
 
laporan praktikum analisis gravimetri
laporan praktikum analisis gravimetrilaporan praktikum analisis gravimetri
laporan praktikum analisis gravimetri
 
Analisa anion
Analisa anion Analisa anion
Analisa anion
 
Pemisahan kation dengan penukar ion
Pemisahan kation dengan penukar ionPemisahan kation dengan penukar ion
Pemisahan kation dengan penukar ion
 
Penetapan kadar Besi II dalam Garam Tunjung (FeSO4.7H2O)
Penetapan kadar Besi II dalam Garam Tunjung (FeSO4.7H2O)Penetapan kadar Besi II dalam Garam Tunjung (FeSO4.7H2O)
Penetapan kadar Besi II dalam Garam Tunjung (FeSO4.7H2O)
 
TM pengamatan jaringan tanaman dan hewan
TM pengamatan jaringan tanaman dan hewanTM pengamatan jaringan tanaman dan hewan
TM pengamatan jaringan tanaman dan hewan
 
Sintesa organik
Sintesa organikSintesa organik
Sintesa organik
 
Penetapan Zn dalam ZnSO4.7H2O
Penetapan Zn dalam ZnSO4.7H2OPenetapan Zn dalam ZnSO4.7H2O
Penetapan Zn dalam ZnSO4.7H2O
 
Sintesis, Substitusi dan Elimininasi Alkohol
Sintesis, Substitusi dan Elimininasi AlkoholSintesis, Substitusi dan Elimininasi Alkohol
Sintesis, Substitusi dan Elimininasi Alkohol
 
Kimia Analitik I
Kimia Analitik IKimia Analitik I
Kimia Analitik I
 
Penetapan kadar ca dalam CaCO3 SMK-SMAK Bogor
Penetapan kadar ca dalam CaCO3 SMK-SMAK BogorPenetapan kadar ca dalam CaCO3 SMK-SMAK Bogor
Penetapan kadar ca dalam CaCO3 SMK-SMAK Bogor
 
materi biokimia air dan larutan buffer
materi biokimia air dan larutan buffermateri biokimia air dan larutan buffer
materi biokimia air dan larutan buffer
 
Karbohidrat (Nahda & Yuniarti) KIMIA 2016 UNJ
Karbohidrat (Nahda & Yuniarti) KIMIA 2016 UNJKarbohidrat (Nahda & Yuniarti) KIMIA 2016 UNJ
Karbohidrat (Nahda & Yuniarti) KIMIA 2016 UNJ
 
laporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapanlaporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapan
 
Power Point Materi Hidrolisis Garam
Power Point Materi Hidrolisis GaramPower Point Materi Hidrolisis Garam
Power Point Materi Hidrolisis Garam
 
Laporan kelompok 3(kinetika reaksi)
Laporan kelompok 3(kinetika reaksi)Laporan kelompok 3(kinetika reaksi)
Laporan kelompok 3(kinetika reaksi)
 

Viewers also liked (20)

Soal2 p h larutan
Soal2 p h larutanSoal2 p h larutan
Soal2 p h larutan
 
Kelas 11 ipa 06 ph larutan penyangga
Kelas 11 ipa 06 ph larutan penyanggaKelas 11 ipa 06 ph larutan penyangga
Kelas 11 ipa 06 ph larutan penyangga
 
Suku banyak-kd-4 2
Suku banyak-kd-4 2Suku banyak-kd-4 2
Suku banyak-kd-4 2
 
Dasar2 termo
Dasar2 termoDasar2 termo
Dasar2 termo
 
Spektrofotometri uv vis spektrum
Spektrofotometri uv vis spektrumSpektrofotometri uv vis spektrum
Spektrofotometri uv vis spektrum
 
Limitkekontinuan stt-b (versi 2)
Limitkekontinuan stt-b (versi 2)Limitkekontinuan stt-b (versi 2)
Limitkekontinuan stt-b (versi 2)
 
Kp3 membran
Kp3 membranKp3 membran
Kp3 membran
 
Kd meeting 9 10
Kd meeting 9 10Kd meeting 9 10
Kd meeting 9 10
 
Campuran tak bereaksi i
Campuran tak bereaksi iCampuran tak bereaksi i
Campuran tak bereaksi i
 
Strategi mengatasi tugas kuliah
Strategi mengatasi tugas kuliahStrategi mengatasi tugas kuliah
Strategi mengatasi tugas kuliah
 
Presentation kewarganegaraan
Presentation kewarganegaraanPresentation kewarganegaraan
Presentation kewarganegaraan
 
Prokario teukariot
Prokario teukariotProkario teukariot
Prokario teukariot
 
Dna structure & central dogma
Dna structure & central dogmaDna structure & central dogma
Dna structure & central dogma
 
Basic mathematics integration
Basic mathematics integrationBasic mathematics integration
Basic mathematics integration
 
Ekstraksi superkritis
Ekstraksi superkritisEkstraksi superkritis
Ekstraksi superkritis
 
Penentuan mesin produksi
Penentuan mesin produksiPenentuan mesin produksi
Penentuan mesin produksi
 
Kd meeting 5
Kd meeting 5Kd meeting 5
Kd meeting 5
 
Teknik transformasi
Teknik transformasiTeknik transformasi
Teknik transformasi
 
Condensor
CondensorCondensor
Condensor
 
Spektrofotometri uv
Spektrofotometri uvSpektrofotometri uv
Spektrofotometri uv
 

Similar to Kd meeting 8

Bahan Ajar Materi Larutan Penyangga.pptx
Bahan Ajar Materi Larutan Penyangga.pptxBahan Ajar Materi Larutan Penyangga.pptx
Bahan Ajar Materi Larutan Penyangga.pptxFIRNAARDIYANA1
 
USN Ulfa Rahayu (Larutan Penyangga)
USN Ulfa Rahayu (Larutan Penyangga)USN Ulfa Rahayu (Larutan Penyangga)
USN Ulfa Rahayu (Larutan Penyangga)erwinprayudi699
 
Larutan Buffer (Penyangga) Kimia SMA Kelas XI Semester Genap
Larutan Buffer (Penyangga) Kimia SMA Kelas XI Semester GenapLarutan Buffer (Penyangga) Kimia SMA Kelas XI Semester Genap
Larutan Buffer (Penyangga) Kimia SMA Kelas XI Semester Genapdasi anto
 
Script of buffer solution
Script of buffer solutionScript of buffer solution
Script of buffer solutionnadiah_husniah
 
Larutan penyangga SMA
Larutan penyangga SMALarutan penyangga SMA
Larutan penyangga SMAIrhuel_Abal2
 
Larutan Penyangga_1.pptx
Larutan Penyangga_1.pptxLarutan Penyangga_1.pptx
Larutan Penyangga_1.pptxArfinIbnu
 
pH, buffer dan hidrolisis garam.pptx
pH, buffer dan hidrolisis garam.pptxpH, buffer dan hidrolisis garam.pptx
pH, buffer dan hidrolisis garam.pptxMuhammadAzmi853474
 
Larutan Penyangga (Buffer) Materi Asam Basa Kelas XI
Larutan Penyangga (Buffer) Materi Asam Basa Kelas XILarutan Penyangga (Buffer) Materi Asam Basa Kelas XI
Larutan Penyangga (Buffer) Materi Asam Basa Kelas XIamaliadeww
 
materi larutan penyangga & Hidrolisis.pptx
materi larutan penyangga & Hidrolisis.pptxmateri larutan penyangga & Hidrolisis.pptx
materi larutan penyangga & Hidrolisis.pptxzainulasmuni
 
Larutan penyangga (rusiani xii ipa 2)
Larutan penyangga (rusiani xii ipa 2)Larutan penyangga (rusiani xii ipa 2)
Larutan penyangga (rusiani xii ipa 2)Paarief Udin
 
Larutan penyangga (rusiani xii ipa 2)
Larutan penyangga (rusiani xii ipa 2)Larutan penyangga (rusiani xii ipa 2)
Larutan penyangga (rusiani xii ipa 2)Paarief Udin
 

Similar to Kd meeting 8 (20)

Ppt buffer 2
Ppt buffer 2Ppt buffer 2
Ppt buffer 2
 
Bahan Ajar Materi Larutan Penyangga.pptx
Bahan Ajar Materi Larutan Penyangga.pptxBahan Ajar Materi Larutan Penyangga.pptx
Bahan Ajar Materi Larutan Penyangga.pptx
 
USN Ulfa Rahayu (Larutan Penyangga)
USN Ulfa Rahayu (Larutan Penyangga)USN Ulfa Rahayu (Larutan Penyangga)
USN Ulfa Rahayu (Larutan Penyangga)
 
Larutan penyangga
Larutan penyanggaLarutan penyangga
Larutan penyangga
 
Larutan Buffer (Penyangga) Kimia SMA Kelas XI Semester Genap
Larutan Buffer (Penyangga) Kimia SMA Kelas XI Semester GenapLarutan Buffer (Penyangga) Kimia SMA Kelas XI Semester Genap
Larutan Buffer (Penyangga) Kimia SMA Kelas XI Semester Genap
 
Larutan Penyangga
Larutan PenyanggaLarutan Penyangga
Larutan Penyangga
 
Script of buffer solution
Script of buffer solutionScript of buffer solution
Script of buffer solution
 
Tugas makalah kimia
Tugas makalah kimiaTugas makalah kimia
Tugas makalah kimia
 
Larutan penyangga SMA
Larutan penyangga SMALarutan penyangga SMA
Larutan penyangga SMA
 
Rpp 4.3 2
Rpp 4.3 2Rpp 4.3 2
Rpp 4.3 2
 
Larutan penyangga
Larutan penyanggaLarutan penyangga
Larutan penyangga
 
Larutan Penyangga_1.pptx
Larutan Penyangga_1.pptxLarutan Penyangga_1.pptx
Larutan Penyangga_1.pptx
 
Buffer
BufferBuffer
Buffer
 
pH, buffer dan hidrolisis garam.pptx
pH, buffer dan hidrolisis garam.pptxpH, buffer dan hidrolisis garam.pptx
pH, buffer dan hidrolisis garam.pptx
 
Larutan Penyangga (Buffer) Materi Asam Basa Kelas XI
Larutan Penyangga (Buffer) Materi Asam Basa Kelas XILarutan Penyangga (Buffer) Materi Asam Basa Kelas XI
Larutan Penyangga (Buffer) Materi Asam Basa Kelas XI
 
materi larutan penyangga & Hidrolisis.pptx
materi larutan penyangga & Hidrolisis.pptxmateri larutan penyangga & Hidrolisis.pptx
materi larutan penyangga & Hidrolisis.pptx
 
Larutan penyangga
Larutan penyanggaLarutan penyangga
Larutan penyangga
 
Larutan penyangga (rusiani xii ipa 2)
Larutan penyangga (rusiani xii ipa 2)Larutan penyangga (rusiani xii ipa 2)
Larutan penyangga (rusiani xii ipa 2)
 
Larutan penyangga (rusiani xii ipa 2)
Larutan penyangga (rusiani xii ipa 2)Larutan penyangga (rusiani xii ipa 2)
Larutan penyangga (rusiani xii ipa 2)
 
Presentation12.pptx
Presentation12.pptxPresentation12.pptx
Presentation12.pptx
 

More from Muhammad Luthfan

Kuliah Mikrobiologi Umum FATTOMP 2014-150713101121-lva1-app6891.ppt
Kuliah Mikrobiologi Umum FATTOMP 2014-150713101121-lva1-app6891.pptKuliah Mikrobiologi Umum FATTOMP 2014-150713101121-lva1-app6891.ppt
Kuliah Mikrobiologi Umum FATTOMP 2014-150713101121-lva1-app6891.pptMuhammad Luthfan
 
Seminar MM Universitas Brawijaya
Seminar MM Universitas BrawijayaSeminar MM Universitas Brawijaya
Seminar MM Universitas BrawijayaMuhammad Luthfan
 
Forkita Potensi Diri 150809115556-lva1-app6892
Forkita Potensi Diri 150809115556-lva1-app6892Forkita Potensi Diri 150809115556-lva1-app6892
Forkita Potensi Diri 150809115556-lva1-app6892Muhammad Luthfan
 
Spl Solid Waste Treatment 150702072553-lva1-app6892
Spl Solid Waste Treatment 150702072553-lva1-app6892Spl Solid Waste Treatment 150702072553-lva1-app6892
Spl Solid Waste Treatment 150702072553-lva1-app6892Muhammad Luthfan
 
Spl Pengolahan Limbah Gas FTP UB 150702072311-lva1-app6892
Spl Pengolahan Limbah Gas FTP UB 150702072311-lva1-app6892Spl Pengolahan Limbah Gas FTP UB 150702072311-lva1-app6892
Spl Pengolahan Limbah Gas FTP UB 150702072311-lva1-app6892Muhammad Luthfan
 
Listeria FTP UB 150207083307-conversion-gate02
Listeria FTP UB 150207083307-conversion-gate02Listeria FTP UB 150207083307-conversion-gate02
Listeria FTP UB 150207083307-conversion-gate02Muhammad Luthfan
 
Sterilisasi versi 2016 (FTP UB)
Sterilisasi versi 2016 (FTP UB)Sterilisasi versi 2016 (FTP UB)
Sterilisasi versi 2016 (FTP UB)Muhammad Luthfan
 
Dasar Keteknikan (Dastek) Pengolahan Pangan FTP UB 150529064527-lva1-app6891
Dasar Keteknikan (Dastek) Pengolahan Pangan FTP UB 150529064527-lva1-app6891Dasar Keteknikan (Dastek) Pengolahan Pangan FTP UB 150529064527-lva1-app6891
Dasar Keteknikan (Dastek) Pengolahan Pangan FTP UB 150529064527-lva1-app6891Muhammad Luthfan
 
Manajemen sanitasi dan limbah industri 160704035630
Manajemen sanitasi dan limbah industri 160704035630Manajemen sanitasi dan limbah industri 160704035630
Manajemen sanitasi dan limbah industri 160704035630Muhammad Luthfan
 
PUP (Perencanaan Unit Pengolahan) Utilitas Air 160704042806
PUP (Perencanaan Unit Pengolahan) Utilitas Air 160704042806PUP (Perencanaan Unit Pengolahan) Utilitas Air 160704042806
PUP (Perencanaan Unit Pengolahan) Utilitas Air 160704042806Muhammad Luthfan
 
Introduction to Electrophoresis
Introduction to ElectrophoresisIntroduction to Electrophoresis
Introduction to ElectrophoresisMuhammad Luthfan
 
Spl klasifikasi limbah 150702072113-lva1-app6892
Spl klasifikasi limbah 150702072113-lva1-app6892Spl klasifikasi limbah 150702072113-lva1-app6892
Spl klasifikasi limbah 150702072113-lva1-app6892Muhammad Luthfan
 
Jenis - Jenis Pengawet Alami 141225053457-conversion-gate02
Jenis - Jenis Pengawet Alami 141225053457-conversion-gate02Jenis - Jenis Pengawet Alami 141225053457-conversion-gate02
Jenis - Jenis Pengawet Alami 141225053457-conversion-gate02Muhammad Luthfan
 
Analisis Antioksidan + ORAC
Analisis Antioksidan + ORACAnalisis Antioksidan + ORAC
Analisis Antioksidan + ORACMuhammad Luthfan
 

More from Muhammad Luthfan (20)

Pengumuman.pptx
Pengumuman.pptxPengumuman.pptx
Pengumuman.pptx
 
Kuliah Mikrobiologi Umum FATTOMP 2014-150713101121-lva1-app6891.ppt
Kuliah Mikrobiologi Umum FATTOMP 2014-150713101121-lva1-app6891.pptKuliah Mikrobiologi Umum FATTOMP 2014-150713101121-lva1-app6891.ppt
Kuliah Mikrobiologi Umum FATTOMP 2014-150713101121-lva1-app6891.ppt
 
Lipid Evaluation (FTP UB)
Lipid Evaluation (FTP UB)Lipid Evaluation (FTP UB)
Lipid Evaluation (FTP UB)
 
Seminar MM Universitas Brawijaya
Seminar MM Universitas BrawijayaSeminar MM Universitas Brawijaya
Seminar MM Universitas Brawijaya
 
Forkita Potensi Diri 150809115556-lva1-app6892
Forkita Potensi Diri 150809115556-lva1-app6892Forkita Potensi Diri 150809115556-lva1-app6892
Forkita Potensi Diri 150809115556-lva1-app6892
 
Spl Solid Waste Treatment 150702072553-lva1-app6892
Spl Solid Waste Treatment 150702072553-lva1-app6892Spl Solid Waste Treatment 150702072553-lva1-app6892
Spl Solid Waste Treatment 150702072553-lva1-app6892
 
Polisakarida Fungsional
Polisakarida FungsionalPolisakarida Fungsional
Polisakarida Fungsional
 
Suplemen makanan
Suplemen makanan Suplemen makanan
Suplemen makanan
 
Spl Pengolahan Limbah Gas FTP UB 150702072311-lva1-app6892
Spl Pengolahan Limbah Gas FTP UB 150702072311-lva1-app6892Spl Pengolahan Limbah Gas FTP UB 150702072311-lva1-app6892
Spl Pengolahan Limbah Gas FTP UB 150702072311-lva1-app6892
 
Listeria FTP UB 150207083307-conversion-gate02
Listeria FTP UB 150207083307-conversion-gate02Listeria FTP UB 150207083307-conversion-gate02
Listeria FTP UB 150207083307-conversion-gate02
 
Sterilisasi versi 2017
Sterilisasi versi 2017Sterilisasi versi 2017
Sterilisasi versi 2017
 
Sterilisasi Versi 2015
Sterilisasi Versi 2015Sterilisasi Versi 2015
Sterilisasi Versi 2015
 
Sterilisasi versi 2016 (FTP UB)
Sterilisasi versi 2016 (FTP UB)Sterilisasi versi 2016 (FTP UB)
Sterilisasi versi 2016 (FTP UB)
 
Dasar Keteknikan (Dastek) Pengolahan Pangan FTP UB 150529064527-lva1-app6891
Dasar Keteknikan (Dastek) Pengolahan Pangan FTP UB 150529064527-lva1-app6891Dasar Keteknikan (Dastek) Pengolahan Pangan FTP UB 150529064527-lva1-app6891
Dasar Keteknikan (Dastek) Pengolahan Pangan FTP UB 150529064527-lva1-app6891
 
Manajemen sanitasi dan limbah industri 160704035630
Manajemen sanitasi dan limbah industri 160704035630Manajemen sanitasi dan limbah industri 160704035630
Manajemen sanitasi dan limbah industri 160704035630
 
PUP (Perencanaan Unit Pengolahan) Utilitas Air 160704042806
PUP (Perencanaan Unit Pengolahan) Utilitas Air 160704042806PUP (Perencanaan Unit Pengolahan) Utilitas Air 160704042806
PUP (Perencanaan Unit Pengolahan) Utilitas Air 160704042806
 
Introduction to Electrophoresis
Introduction to ElectrophoresisIntroduction to Electrophoresis
Introduction to Electrophoresis
 
Spl klasifikasi limbah 150702072113-lva1-app6892
Spl klasifikasi limbah 150702072113-lva1-app6892Spl klasifikasi limbah 150702072113-lva1-app6892
Spl klasifikasi limbah 150702072113-lva1-app6892
 
Jenis - Jenis Pengawet Alami 141225053457-conversion-gate02
Jenis - Jenis Pengawet Alami 141225053457-conversion-gate02Jenis - Jenis Pengawet Alami 141225053457-conversion-gate02
Jenis - Jenis Pengawet Alami 141225053457-conversion-gate02
 
Analisis Antioksidan + ORAC
Analisis Antioksidan + ORACAnalisis Antioksidan + ORAC
Analisis Antioksidan + ORAC
 

Recently uploaded

2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx
2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx
2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docxNiWayanEkaLansuna1
 
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptxFORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptxantonkustanto
 
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.pptsulistyaningsih20
 
materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021
materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021
materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021AdeImot
 
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptxBiokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptxEmmyKardianasari
 
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024SDNTANAHTINGGI09
 
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptMATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptAnggitBetaniaNugraha
 
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptx
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptxBiokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptx
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptxEmmyKardianasari
 
Pengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptx
Pengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptxPengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptx
Pengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptxsd1patukangan
 
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiAnalisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiMemenAzmi1
 
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankRuang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankYunitaReykasari
 
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...TitinSolikhah2
 
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxMateri Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxRizkya19
 

Recently uploaded (13)

2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx
2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx
2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx
 
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptxFORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
 
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
 
materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021
materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021
materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021
 
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptxBiokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
 
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
 
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptMATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
 
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptx
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptxBiokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptx
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptx
 
Pengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptx
Pengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptxPengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptx
Pengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptx
 
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiAnalisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
 
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankRuang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
 
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
 
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxMateri Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
 

Kd meeting 8

  • 2. Larutan penyangga • Larutan penyangga atau larutan buffer adalah larutan yang pH-nya praktis tidak berubah walaupun kepadanya ditambahkan sedikit asam, sedikit basa, atau bila larutan diencerkan. • Larutan penyangga mengandung campuran asam lemah dan basa konjugasinya atau basa lemah dan asam konjugasinya.
  • 3. Larutan penyangga dibedakan atas 2 : • larutan penyangga asam yang mempertahankan pH pada daerah asam (pH < 7) • larutan penyangga basa yang mempertahankan pH pada daerah basa (pH > 7).
  • 4. Larutan penyangga asam • Larutan penyangga asam merupakan campuran asam lemah dengan basa konjugasi (garam)nya. • Contoh : • Larutan buffernya campuran CH3COOH (asam lemah) dan CH3COO- (garam atau basa konjugasi)
  • 5. Larutan penyangga basa • Larutan penyangga basa merupakan campuran basa lemah dengan asam konjugasi (garam)nya. • Contoh : • Larutan buffernya campuran NH3 (basa lemah) dan NH4 + (garam atau asam konjugasi)
  • 6. Cara kerja buffer asam • Contoh larutan penyangga asam: CH3COOH dan CH3COO- • Dalam larutan terjadi kesetimbangan : CH3COOH  CH3COO- + H+ • Penambahan asam : akan menggeser kesetimbangan ke kiri, ion H+ yang ditambahkan akan bereaksi dengan CH3COO- membentuk CH3COOH ; CH3COO- + H+  CH3COOH
  • 7. • Penambahan basa : ion OH- dari basa akan bereaksi dengan ion H+ membentuk air, sehingga kesetimbangan bergeser ke kanan dan konsentrasi ion H+ dapat dipertahankan. Jadi basa yang ditambahkan akan praktis bereaksi dengan CH3COOH membentuk CH3COO- dan air : CH3COOH + OH-  CH3COO- + H2O
  • 8. Cara kerja buffer basa • Contoh larutan penyangga basa : NH3 dan NH4 + • Dalam larutan kesetimbangan : NH3 + H2O  NH4 + + OH- • Penambahan asam : Asam yang ditambahkan bereaksi dengan NH3 membentuk NH4 +. NH3 + H+  NH4 +
  • 9. • Penambahan basa : penambahan basa akan menggeser kesetimbangan ke kiri sehingga konsentrasi ion OH- dapat dipertahankan. Basa yang ditambahkan bereaksi dengan asam (dalam hal ini NH4 +) membentuk basa (NH3) dan air. NH4 + + OH-  NH3 + H2O
  • 10. Latihan • Bagaimana cara kerja larutan buffer H2CO3-HCO3 - dalam menjaga pH darah tetap 7,4 ?
  • 11. Menghitung pH larutan buffer • pH larutan penyangga bergantung pada Ka asam lemah atau Kb basa lemah serta perbandingan konsentrasi asam dengan konsentrasi basa konjugasi atau konsentrasi basa dengan asam konjugasi dalam larutan tersebut.
  • 12. Larutan penyangga asam • Misalnya larutan penyangga CH3COOH dan NaCH3COO. Asam asetat akan terurai sesuai reaksi : CH3COOH  CH3COO- + H+ dengan Ka = tetapan ionisasi asam lemah a = jumlah mol asam lemah g = jumlah mol garam (basa konjugasi) a [H ] K xa g   a pH pK - loga g 
  • 13. Contoh soal Contoh : pH larutan penyangga yang dibuat dari 50 ml CH3COOH 0,1 M dengan 50 ml NaCH3COO 0,1 M (Ka CH3COOH = 1,8 x 10-5) adalah : • mol CH3COOH = V x M = 50 ml x 0,1 mmol/ml = 5 mmol • mol NaCH3COO = V x M = 50 ml x 0,1 mmol/ml = 5 mmol
  • 14. Larutan penyangga basa dengan Kb = tetapan ionisasi basa lemah b = jumlah mol basa lemah g = jumlah mol garam (asam konjugasi) b [OH ] K xb g   b pOH pK - logb g 
  • 15. Contoh soal Contoh : pH larutan penyangga yang dibuat dari 50 ml NH3 0,1 M dengan 50 ml NH4Cl 0,1 M (Kb NH3 = 1,8 x 10-5) adalah : • mol NH3 = V x M = 50 ml x 0,1 mmol/ml = 5 mmol • mol NH4Cl = V x M = 50 ml x 0,1 mmol/ml = 5 mmol • pH = 14 – pOH = 14 – (5 – log 1,8) = 9+log 1,8
  • 16. Kapasitas (daya penahan) larutan penyangga • Kapasitas atau daya penahan larutan penyangga bergantung pada jumlah mol dan perbandingan mol dari komponen penyangga. • Jumlah mol komponen penyangga Makin banyak jumlah mol komponen penyangga, makin besar kemampuan mempertahankan pH.
  • 17. • Perbandingan mol komponen penyangga Perbandingan mol antara komponen-komponen suatu larutan penyangga sebaiknya antara 0,1 hingga 10. Di luar perbandingan tersebut maka sifat penyangganya akan berkurang • Contoh : Perbandingan konsentrasi HCO3 - terhadap H2CO3 yang diperlukan untuk menjadikan pH = 7,4 adalah 20:1.
  • 18. Fungsi larutan penyangga • Larutan penyangga digunakan dalam kimia analitik, biokimia, bakteriologi, fotografi industri kulit dan zat warna. • Cairan tubuh, baik intrasel maupun cairan luar sel, merupakan larutan penyangga. • Sistem penyangga yang utama dalam cairan intrasel adalah pasangan asam basa konjugasi H2PO4 - – HPO4 2 : HPO4 2-(aq) + H+(aq) H2PO4 -(aq) H2PO4 -(aq) + OH-(aq) HPO4 2-(aq) + H2O(l)  
  • 19. • Sistem penyangga cairan luar sel (darah) adalah pasangan asam basa konjugasi H2CO3 – HCO3 -. Larutan penyangga tersebut menjaga pH darah hampir konstan, yaitu sekitar 7,4. H2CO3(aq) + OH-(aq) HCO3 -(aq) + H2O(l) HCO3 -(aq) + H+(aq) H2CO3(aq) • Apabila mekanisme pengaturan pH darah gagal, terjadi penurunan pH (asidosis) atau peningkatan pH ke atas 7,8 (alkalosis)  
  • 20. Latihan • Larutan 25 ml CH3COOH 0,2 M (Ka = 10-5) dicampurkan dengan 25 ml NaOH 0,1 M, maka harga pH larutan yang terjadi …
  • 21. Homework • Ke dalam larutan basa lemah LOH ditambahkan padatan L2SO4 sehingga konsentrasi LOH 0,1 M dan konsentrasi L2SO4 0,05 M. Bila Kb LOH = 10-5 maka pH campuran …
  • 22. Jawab : • Campuran LOH (basa lemah) dan L2SO4 (garamnya) merupakan larutan buffer basa. • Mol basa = M x V = 0,1 x V = 0,1 mol, misal V =1 • Mol garam = M x V x valensi = 0,05 x V x 2 = 0,1 mol • pOH = 5, sehingga pH = 14 – 5 = 9 b 0,15 5[OH ] Kb x 10 x 10 g 2x0,05     
  • 23. Latihan • Untuk membuat larutan penyangga yang mempunyai pH = 4, ke dalam 100 ml larutan CH3COOH 0,5 M (Ka = 10-5) harus ditambahkan larutan CH3COONa 0,5 M sebanyak … ml
  • 24. Homework • 100 mL HCOOH 0,01 M dicampur dengan 100 mL HCOONa 0,005 M. Campuran tersebut ditambahkan air sehingga volumenya 500 mL. Jika Ka HCOOH adalah 1,8 x 10-4, hitung pH campuran !
  • 25.
  • 26. Homework • Ke dalam 100 ml larutan NH3 0,1 M ditambahkan 100 ml larutan (NH4)2SO4 0,1 M. Kemudian ke dalam campuran ditambah lagi 20 ml larutan HCl 0,1 M. pH larutan menjadi … (log 9 = 0,95, log 7,7 = 0,89; Kb = 1,8 x 10-5)
  • 27. • Campuran NH3 dan (NH4)2SO4 merupakan larutan buffer basa. • = = 9 x 10-6 • pOH = 6 – log 9, sehingga pH = 14 – (6 – log 9) = 8 + log 9 = 8,95 • setelah ditambahkan 20 ml HCl 0,1 M : mol HCl (H+) = 20 ml x 0,1 mmol/ml = 2 mmol reaksi yang terjadi setelah penambahan : NH3 + H+  NH4 + Mula 10 mmol 2 mmol 20 mmol Reaksi 2 mmol 2 mmol 2 mmol Akhir 8 mmol - 22 mmol b [OH ] Kb x g   (100mlx0,1mmol/L)51,8x10 x 2x(100mlx0,1mmol/L) 
  • 28. • = = 6,72 x 10-6 • pOH = 6 – log 6,72, sehingga pH = 14 – (6 – log 6,72) = 8 + log 6,72 = 8,83 b [OH ] Kb x g    851,8x10 x 22