SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
Issue 8
GLOBAL PERSPECTIVES
AND INSIGHTS
Audit Internal dan Audit Eksternal
Perbedaan Peranan dalam Tata Kelola Organisasi
Global Perspectives: Audit Internal dan Audit Eksternal
2globaliia.org
Daftar Isi
Ringkasan Eksekutif 3
Fungsi 4
Peranan 4
Identifikasi dan Pengelolaan Risiko6
Penutup 8
Untuk Informasi Lebih Lanjut 8
Kontributor
John Bendermacher, CIA, RA
Chief Audit Executive,
ABN AMRO Bank – Netherlands
Dewan Penasihat
Nur Hayati Baharuddin, CIA, CCSA,
CFSA, CGAP, CRMA –
Member of IIA–Malaysia
Lesedi Lesetedi, CIA, QIAL – African
Federation IIA
Hans Nieuwlands, CIA, CCSA, CGAP –
IIA–Netherlands
Karem Obeid, CIA, CCSA, CRMA –
MemberofIIA–United Arab Emirates
Carolyn Saint, CIA, CRMA, CPA –
IIA–NorthAmerica
Ana Cristina Zambrano Preciado, CIA,
CCSA, CRMA – IIA–Colombia
Terbitan Sebelumnya
Untuk mengakses terbitan Global
Perspectives and Insights, kunjungi
www.theiia.org/gpi.
Tanggapan Pembaca
Kirimkan pertanyaan dan saran via
globalperspectives@theiia.org.
Global Perspectives: Audit Internal dan Audit Eksternal
3globaliia.org
Audit Internal dan Audit Eksternal
Perbedaan Peranan dalam Tata Kelola Organisasi
Ringkasan Eksekutif
Kepentingan, peran, tanggung jawab, dan aktivitas
auditor internal dan auditor eksternal saling melengkapi
dan terkadang serupa. Dalam beberapa hal, keduanya
terkadang bersinggungan. Misalnya, persinggungan
antara auditor internal dan auditor eksternal terjadi pada
saat melakukan analisis transaksi secara efisien; saat
mendapatkan pemahaman atas tata kelola organisasi,
manajemen risiko, dan sistem pengendalian internal;
serta saat berbagi untuk mengembangkan laporan akhir
yang akurat.
Hal ini bukan merupakan hal baru, tiap peran didasarkan
pada disiplin profesi dan sesuai dengan standar profesi
tersebut. Dengan demikian, auditor eksternal
memberikan perhatian profesional atas ketidaktelitian
dan salah saji yang mempengaruhi laporan keuangan
(informasi keuangan). Auditor internal memberi perhaian
atas berbagai aspek tata kelola, manajemen risiko, dan
pengendalian internal (informasi non-keuangan). Perlu
diingat bahwa audit internal dan audit eksternal tidak
bersaing dan tidak pula bertentangan, tapi yang satu
melengkapi yang lain. Keduanya sangat penting bagi tata
kelola yang baik, dan mereka harus bertemu dan bekerja
sama pada beberapa hal.
Namun, ada perbedaan peran dan batasan pekerjaan
yang mereka lakukan. Perbedaannya, yang dirangkum di
bawah ini, seringkali kurang dikenali, dan bahkan
mungkin membuat kesalahpahaman dan kebingungan
bagi para pemangku kepentingan.
Perbedaan Utama antara Audit Internal dan Eksternal
Audit Internal Audit Eksternal
Tujuan
Menganalisis dan memperbaiki
pengendalian dan kinerja
Memberi pendapat tentang kondisi keuangan
Cakupan Operasi organisasi Catatan pada periode laporan keuangan
Keahlian Antar disiplin ilmu Akuntansi, keuangan, pajak
Waktu Saat ini/masa datang, berkelanjutan Masa lampau, saat tertentu
Pengguna Utama Komisaris, Direksi Investor, kepentingan umum
Standar
IIA International Standards for the
Professional Practice of Internal Auditing
Prinsip Audit yang berlaku umum, Standar
Audit yang berlaku umum
Fokus
Meningkatkan dan melindungi nilai
organisasi
Penyajian wajar laporan keuangan
Hubungan Kerja Karyawan organisasi Pihak ketiga yang dikontrak
Global Perspectives: Audit Internal dan Audit Eksternal
4globaliia.org
Fungsi
Definisi dan Perbedaan
"Auditor internal dan auditor eksternal, keduanya
sangat diperlukan untuk tata kelola yang baik,
dimana auditor internal memusatkan perhatian pada
seluruh informasi non keuangan."
—John Bendermacher, IIA–Belanda
Audit Internal
IIA memberikan definisi audit internal sebagai “aktivitas
asurans dan konsultansi yang independen dan obyektif,
yang dirancang untuk memberi nilai tambah dan
meningkatkan operasi organisasi. Audit internal
membantu organisasi mencapai tujuannya melalui
pendekatan yang sistematis dan teratur dalam
mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas proses
manajemen risiko, pengendalian dan tata kelola.”
 Auditor internal memiliki latar belakang dalam
berbagai disiplin ilmu dan tidak ada disiplin tunggal.
 Menurut IIA, penugasan audit internal mencakup
“penugasan khusus dalam audit internal, kegiatan
pemeriksaan dalam lingkup audit internal,
pemeriksaan penilaian sendiri atas pengendalian,
pengujian kecurangan, atau konsultansi. Penugasan
dapat mencakup beberapa jenis tugas atau kegiatan
yang didesain untuk mencapai satu atau beberapa
tujuan tertentu”.
 Auditor internal dipekerjakan oleh organisasi,
namun independen terhadap aktivitas yang mereka
audit. Karena independensi merupakan keharusan,
maka auditor internal idealnya melapor langsung ke
dewan.
 Auditor internal harus mematuhi Standar
Internasional Praktik Profesional Audit Internal dari
The IIA.
Audit Eksternal
Di sisi lain, auditor eksternal merupakan akuntan
profesional.
 Menurut International Federation of Accountants
(IFAC), penugasan audit adalah "penugasan
assurans yang wajar dimana seorang akuntan publik
profesional memberikan pendapat apakah laporan
keuangan dipersiapkan, dalam semua hal yang
material (atau memberikan pandangan yang benar
dan wajar atau disajikan secara wajar, dalam semua
hal yang material), sesuai dengan kerangka
pelaporan keuangan yang berlaku, serta penugasan
dilakukan sesuai dengan Standar Audit
Internasional. Ini meliputi juga Audit Statutori, yang
merupakan audit yang diharuskan oleh undang-
undang atau peraturan lainnya."
 Berbeda dengan auditor internal, auditor eksternal
bukanlah karyawan dari organisasi – mereka adalah
pihak ketiga, sehingga tidak memiliki kepentingan
atas organisasi.
 Secara global, auditor eksternal diatur oleh
International Standards on Auditing dari the
International Auditing and Assurance Standards
Board (IAASB).
Peran
Terdapat Perbedaan yang Jelas
“Unit audit internal yang memiliki sumber daya dan
independen memiliki posisi unik di dalam organisasi
untuk memberikan asurans obyektif atas risiko-risiko
yang paling signifikan.”
—Carolyn Saint, IIA-North America
Di beberapa negara, auditor internal diwajibkan oleh
aturan tata kelola perusahaan atau perundang-
undangan. Hal ini merupakan pengakuan atas nilai audit
internal bagi suatu organisasi. Audit internal membantu
penghematan, melindungi reputasi, dan membuka jalan
mencapai tujuan. Secara singkat, audit internal
mengidentifikasi risiko-risiko yang dapat membuat
organisasi tidak mencapai tujuannya, mengingatkan
manajemen terhadap risiko-risiko ini, dan secara
FOKUS AUDIT
Standar IIA 1100: Independensi dan Objektivitas
Aktivitas audit internal harus independen dan
auditor internal harus obyektif dalam
melaksanakan tugasnya.
Global Perspectives: Audit Internal dan Audit Eksternal
5globaliia.org
proaktif merekomendasikan perbaikan yang dapat
membantu menurunkan risiko. Sebagai contoh adalah:
 Mendeteksi pemborosan.
 Mengidentifikasi red flags.
 Verifikasi catatan dan laporan keuangan.
 Menilai kepatuhan terhadap peraturan dan
perundangan.
 Investigasi kecurangan.
 Mempromosikan etika.
 Memberi informasi kepada direksi dan dewan.
 Identifikasi risiko dan memberi asurans atas
pengendalian internal.
Audit internal bermitra dengan manajemen dan dewan,
dan fokus pada kesehatan organisasi secara keseluruhan,
termasuk melayani keseluruhan kebutuhan organisasi,
dengan fokus pada kejadian saat ini dan masa depan, dan
memastikan pencapaian tujuan dan sasaran. Fungsi
utama auditor eksternal - sebagai pihak ketiga - adalah
memberikan pendapat apakah akun-akun telah disajikan
secara benar dan wajar dalam laporan keuangan, dan
terkadang memberi perhatian atas upaya pencegahan
dan deteksi kecurangan. Di luar fungsi dasar tersebut,
auditor eksternal tidak memberi manfaat lain bagi
organisasi.
Organisasi tidak boleh mempertimbangkan penggunaan
auditor eksternal untuk melakukan fungsi audit internal.
Pemikiran semacam ini sangat tidak disarankan.
“Pengalaman saya, saya melihat auditor internal
mengkomunikasikan alasan-alasan perubahan yang
diperlukan, lalu menindaklanjuti dengan melakukan
mentoring dan pelatihan staf di seluruh organisasi.”
—Karem Toufic Obeid, IIA–United Arab Emirates
Kantor audit eksternal tidak mendalami urusan tata
kelola, manajemen risiko, dan pengendalian internal
perusahaan. Tidak ada alasan lain, karena tidak ada
keharusan terkait tujuan dan perannya . Fungsi audit
eksternal hanya aktif setiap tahun (terutama pada akhir
tahun), dan tidak dapat memberikan saran langsung dan
pencegahan dan pandangan atas mengenai hal-hal yang
akan memberi nilai tambah pada organisasi. Audit
eksternal benar-benar independen terhadap organisasi.
Sebaliknya, audit internal selalu ada dalam organisasi.
Tidak seperti audit eksternal, audit internal melayani
kebutuhan organisasi melalui dedikasinya terhadap
semua pengendalian mendasar untuk pencapaian tujuan
organisasi: tata kelola, manajemen risiko, dan
pengendalian internal. Di masa yang akan datang, audit
internal akan makin sering diminta untuk melihat budaya
dan perilaku. Tujuan utama internal audit adalah
penyediaan asurans dan pandangan tentang praktik
bisnis perusahaan, sehingga meningkatkan nilai
perusahaan.
Untuk tujuan ini, audit internal memberi saran bagi
manajemen dan dewan atas proses tata kelola,
manajemen risiko dan pengendalian dan mendiskusikan -
dalam lebih dari satu kali setahun - hal-hal mengenai
sistem pengendalian internal yang baik. Agar efektif,
audit internal memberi saran perbaikan pada
manajemen. Sebagai pegawai organisasi, audit internal
sangat berkepentingan atas kompetensi organisasi di
bidang ini.
“Audit internal harus memberi pandangan kepada
dewan mengenai sifat dan peran seluruh penyedia
jasa asurans, termasuk auditor internal dan
eksternal, serta fungsi pertahanan lapis kedua.”
—Hans Nieuwlands, IIA–Netherlands
Walaupun memiliki kesamaan teknik audit internal dan
eksternal, hasil yang diharapkan sangatlah berbeda.
Misalnya, cara penyampaian kekhawatiran atas tidak
FOKUS AUDIT
Standar IIA 2070: Penyedia Jasa Eksternal dan
Tanggung Jawab Organisasi pada Audit Internal
Apabila terdapat penyedia jasa eksternal yang
memberikan jasa audit internal pada aktivitas
audit internal organisasi, penyedia jasa tersebut
harus memberikan pemahaman bahwa organisasi
memiliki tanggung jawab untuk memelihara
aktivitas audit internal yang efektif.
Global Perspectives: Audit Internal dan Audit Eksternal
6globaliia.org
adanya pemahaman auditee tentang pentingnya
prosedur standar mungkin dilakukan auditor internal
tidak sama dengan auditor eksternal karena perbedaan
tujuan. Menurut IIA, misi audit internal adalah "untuk
meningkatkan dan melindungi nilai organisasi dengan
memberikan asurans, saran, dan pandangan yang
obyektif dan berbasis risiko." Fokus internal audit
adalah pada praktik bisnis organisasi yang dapat
mendukung organisasi untuk mencapai semua
tujuannya, sekaligus mengenali dan mengelola risikonya
- baik risiko yang terlihat jelas, maupun risiko-risiko lain
yang tidak begitu jelas.
Identifikasi dan Pengelolaan Risiko
Model Pertahanan Tiga Lapis
“Komite audit memerlukan informasi operasional,
dan walaupun peran audit eksternal berada di luar
Pertahanan Tiga Lapis, audit eksternal ada pada
posisi 'mengawasi perimeter'. Kontribusi tersebut
sangat penting dan saling melengkapi.”
—Nur Hayati Baharuddin, IIA-Malaysia
Seluruh hal yang penting layak dilindungi. Risiko yang
tidak dikenali cepat atau lambat akan berdampak negatif
pada organisasi. Makalah (Position Paper) dari IIA yang
berjudul "The Three Lines of Defense in Effective Risk
Management and Control" menyajikan fakta bahwa
"tugas yang berkaitan dengan manajemen dan
pengendalian risiko harus dikoordinasikan dengan hati-
hati untuk memastikan bahwa proses risiko dan
pengendalian berjalan sebagaimana mestinya."
Selanjutnya, makalah tersebut memberikan arahan untuk
memperjelas pentingnya peran dan tugas untuk
mengembangkan inisiatif-inisiatif manajemen risiko.
Makalh juga menyatakan, "Menetapkan unit audit
internal yang profesional harus merupakan persyaratan
tata kelola untuk seluruh organisasi. Ini tidak hanya
penting bagi organisasi besar dan menengah, tetapi juga
mungkin sama pentingnya bagi organisasi yang lebih
kecil, karena mereka mungkin menghadapi lingkungan
yang sama kompleksnya dengan struktur organisasi yang
kurang formal dan kokoh untuk memastikan keefektifan
proses pengelolaan dan pengelolaan tata kelola
perusahaan."
Model Tiga Lapis Pertahanan, diilustrasikan di bawah,
menyatakan, "Tanpa pendekatan yang terpadu dan
terkoordinasi, sumber daya yang terbatas bagi
Model Pertahanan Tiga Lapis
Global Perspectives: Audit Internal dan Audit Eksternal
7globaliia.org
manajemen risiko dan pengendalian dapat digunakan
secara tidak efektif, dan risiko yang signifikan mungkin
tidak dapat diidentifikasi atau dikelola dengan tepat.
Tanggung jawab yang jelas harus didefinisikan, sehingga
setiap kelompok profesional manajemenrisiko dan
pengendalian memahami batasan tanggung jawab
mereka dan bagaimana posisi mereka sesuai dengan
keseluruhan struktur pengendalian dan pengendalian
organisasi. "
Manajemen operasional, yang merupakan lapis
pertahanan pertama dalam manajemen risiko,
bertanggung jawab untuk menjalankan pengendalian
internal yang efektif tiap hari. Pengendalian dirancang
dan disetujui manajemen, serta dijalankan oleh para
karyawan (misalnya bagian akuntansi). Manajemen
risiko, kepatuhan dan fungsi terkait - yang dibentuk oleh
manajemen - merupakan lapis pertahanan kedua, yang
mendukung kebijakan manajemen dan membantu
pemilik risiko untuk menentukan target eksposur risiko
pada beberapa fungsi kepatuhan (misalnya keamanan,
rantai pasokan dan sebagainya).
Pertahanan lapis kedua bertanggung jawab untuk
menyebarluaskan informasi terkait risiko ke seluruh
organisasi. Audit internal hanya merupakan pertahanan
lapis ketiga, serta secara aktif dan terus menerus
berkontribusi pada tata kelola organisasi yang efektif,
manajemen risiko dan pengendalian internal (misalnya
operasional, aktiva, peraturan, kontrak, dan lain
sebagainya). Audit internal memberikan asurans
independen dan menilai efektivitas proses yang dibuat
pada pertahanan lapis pertama dan kedua. Peran audit
eksternal berada di luar model, namun berperan penting
untuk memastikan proses pelaporan keuangan.
Bekerja Bersama
“Audit internal bermitra dengan manajemen dan
dewan, serta berfokus pada kesehatan organisasi
secara keseluruhan.”
—Ana Cristina Zambrano, IIA-Colombia
Artikel pada majalah Internal Auditor bulan Januari 2017
berjudul "Mapping Assurance" menyatakan dengan jelas,
"Ketika harus memberikan asurans, audit internal bukanlah
satu-satunya peserta dalam aktivitas ini. Dewan dan
manajemen meminta informasi asurans atas efektivitas tata
kelola organisasi dari berbagai sumber internal dan
eksternal, termasuk auditor eksternal."
Identifikas risiko adalah salah satu tugas terpenting yang
harus dilakukan saat melakukan audit. Buku Pegangan U.S.
Office of the Comptroller of the Currency (OCC) yaitu
Comptroller’s Handbook menunjukkan bahwa pada saat
peran audit eksternal berada di luar model Tiga Lapis
Pertahanan, risiko (misalnya, operasi, kepatuhan, strategis,
dan reputasi) dapat diidentifikasi oleh auditor internal dan
auditor eksternal. Perbedaannya adalah bahwa auditor
eksternal tidak mengambil tindakan untuk membantu
menghilangkan risiko tersebut.
Walau memiliki perbedaan peran dan tugas, auditor
internal dan eksternal dalam banyak hal sudah bekerja
sama. Mereka bekerja sama tidak hanya mencakup
keseluruhan informasi keuangan dan non-keuangan,
tetapi juga untuk menghindari tumpang tindih yang tidak
perlu dalam pelaksanaan prosedur audit. Caranya
dengan berbagi penilaian risiko, laporan, dan informasi
lainnya baik secara formal dan informal. Kerja sama audit
internal dan eksternal meningkatkan efektivitas total
upaya audit yang dilakukan, dan bermanfaat bagi dewan
dan komite audit.
Sebagaimana dinyatakan sebelumnya dalam laporan ini,
kepentingan dan tanggung jawab auditor internal dan
kepentingan dan tanggung jawab auditor eksternal saling
melengkapi satu sama lain. Panduan Pelaksanaan untuk
Standar 2050 menyatakan, "CAE bertemu dengan
masing-masing penyedia jasa untuk mengumpulkan
informasi yang memadai sehingga kegiatan asurans dan
konsultasi organisasi dapat dikoordinasikan."
FOKUS AUDIT
Standar IIA 2050: Koordinasi dan Penyandaran
Kepala audit internal harus berbagi informasi,
mengkoordinasikan kegiatannya dan
mempertimbangkan penyandaran terhadap hasil
pekerjaan penyedia jasa asurans dan konsultansi
eksternal dan internal lain, untuk memastikan
bahwa lingkup penugasan telah sesuai dan
meminimalkan duplikasi aktivitas.
Global Perspectives: Audit Internal dan Audit Eksternal
8globaliia.org
"Allies in Governance 2.0," yang diterbitkan oleh IIA-
Belanda (2016) menyatakan, "Peran auditor eksternal
dan auditor internal berjalan beriringan. Posisi yang jelas,
kolaborasi optimal, dan berbagi pengetahuan adalah
kunci dalam hal ini. "
Penutup
Audit Internal: Selalu dan Tetap Ada Dalam
Organisasi
“Laporan audit internal mengenai kesehatan dan
kesejahteraan keseluruhan organisasi, dan sangat
diperlukan untuk tata kelola, manajemen risiko, dan
pengendalian yang efektif.”
—Lesedi Lesetedi, African Federation IIA
Akhir kata, tata kelola organisasi yang efektif
memerlukan fungsi audit internal yang kuat dan
independen, sebagai bagian yang sangat penting dari
praktik bisnis yang sehat dan sukses. Upaya audit internal
terpusat pada tata kelola, manajemen risiko, dan
pengendalian internal. Sebagai pegawai organisasi,
walaupun memiliki peran yang independen, auditor
internal ikut mendukung keberhasilan organisasi, dan
secara berkesinambungan memberi perhatian pada
seluruh aspek operasi organisasi. Pada akhir penugasan
audit, auditor internal secara cermat menyampaikan
laporan "made-to-order" kepada dewan dan/atau komite
audit yang mencakup kesimpulan spesifik dan terperinci
tentang bagaimana pengenalan dan pengelolaan risiko
serta sasaran.
Selain itu, laporan audit internal mencakup saran yang
disiapkan secara cermat bagi perbaikan berkelanjutan,
dan membantu organisasi mencapai tujuan dan sasaran
bagi peningkatan pengendalian internal dan
menghilangkan risiko yang teridentifikasi. Jadi, apa
kesimpulannya? Audit internal adalah kunci. Untuk
memastikan bahwa suatu organisasi menciptakan nilai
pada jangka pendek, menengah atau jangka panjang,
audit internal merupakan jawaban yang tak
terbantahkan. Fungsi audit internal paling baik dilakukan
oleh individu-individu berkualitas yang bekerja dalam
unit audit internal yang independen dan memiliki sumber
daya yang memadai.
Untuk Informasi Lebih Lanjut
 International Federation of Accountants (IFAC), “Handbook of the Code of Ethics for Professional Accountants,” 2010
(www.ifac.org).
 The IIA “Implementation Guide 1100: Independence and Objectivity,” hanya tersedia untuk anggota, Januari 2017
(www.theiia.org).
 The IIA “Implementation Guide 2070: External Service Provider and Organizational Responsibility for Internal
Auditing,” hanya tersedia untuk anggota, Januari 2017.
 The IIA Position Paper “The Three Lines of Defense in Effective Risk Management and Control,” 2013 (www.theiia.org).
 The IIA Internal Auditor magazine “Mapping Assurance: Internal auditors can facilitate efforts to document the
organization’s combined assurance activities,” Y.S. Al Chen, Loїc Decaux, and Scott Showalter, Desember 2016
(www.theiia.org).
 The IIA “Implementation Guide 2050: Coordination and Reliance,” hanya tersedia untuk anggota, Januari 2017
(www.theiia.org).
 IIA–Netherlands, “Allies in Governance 2.0: Towards a sustainable relationship between the Audit Committee and the
Internal Audit Function,” September 2016 (www.iia.nl).
Global Perspectives: Audit Internal dan Audit Eksternal
9globaliia.org
Tentang The IIA
The Institute of Internal Auditor (IIA) adalah pendukung, pendidik dan penyedia standar, bimbingan dan sertifikasi profesi audit internal
yang paling banyak dikenal. Didirikan pada tahun 1941, IIA hari ini melayani lebih dari 190.000 anggota dari lebih dari 170 negara dan
wilayah. Kantor pusat global IIA berada di Lake Mary, Florida, AS. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.globaliia.org.
Disclaimer
Pendapat-pendapat yang diungkapkan dalam Global Perspectives and Insights belum tentu merupakan pendapat masing-masing
kontributor atau organisasi dari kontributor.
Hak Cipta
Hak Cipta © 2017 oleh The Institute of Internal Auditors, Inc. Hak Cipta dilindungi Undang-undang.

More Related Content

What's hot

(Pert 4) bab 14 siklus penjualan dan penagihan test of control & substa...
(Pert 4) bab 14 siklus penjualan dan penagihan   test of control & substa...(Pert 4) bab 14 siklus penjualan dan penagihan   test of control & substa...
(Pert 4) bab 14 siklus penjualan dan penagihan test of control & substa...Ilham Sousuke
 
Perencanaan Audit dan Prosedur Analitis
Perencanaan Audit dan Prosedur AnalitisPerencanaan Audit dan Prosedur Analitis
Perencanaan Audit dan Prosedur AnalitisDwi Wahyu
 
Pengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja Subsidi
Pengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja SubsidiPengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja Subsidi
Pengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja SubsidiMuhammad Rafi Kambara
 
Merancang pengujian atas rincian saldo ppt
Merancang pengujian atas rincian saldo pptMerancang pengujian atas rincian saldo ppt
Merancang pengujian atas rincian saldo pptRina Limiati
 
Auditing Resume Arens
Auditing Resume ArensAuditing Resume Arens
Auditing Resume Arenspadlah1984
 
Ppt profesi akuntan publik
Ppt profesi akuntan publikPpt profesi akuntan publik
Ppt profesi akuntan publikMubarok Syahrul
 
2.profesi akuntan publik
2.profesi akuntan publik2.profesi akuntan publik
2.profesi akuntan publiksulis tiyo
 
Pengendalian internal perusahaan bab 5 auditing
Pengendalian internal perusahaan bab 5 auditingPengendalian internal perusahaan bab 5 auditing
Pengendalian internal perusahaan bab 5 auditingAsep suryadi
 
Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat
Sistem Akuntansi Pemerintah PusatSistem Akuntansi Pemerintah Pusat
Sistem Akuntansi Pemerintah PusatSujatmiko Wibowo
 
Pengauditan siklus produksi persediaan
Pengauditan siklus produksi persediaanPengauditan siklus produksi persediaan
Pengauditan siklus produksi persediaanDina Nurmariyani
 
Makalah akuntansi sektor publik (akuntansi lsm & partai politik) kel. 5
Makalah akuntansi sektor publik (akuntansi lsm & partai politik) kel. 5Makalah akuntansi sektor publik (akuntansi lsm & partai politik) kel. 5
Makalah akuntansi sektor publik (akuntansi lsm & partai politik) kel. 5Jiantari Marthen
 
Audit Kepatuhan pada Perguruan Tinggi Negeri
Audit Kepatuhan pada Perguruan Tinggi NegeriAudit Kepatuhan pada Perguruan Tinggi Negeri
Audit Kepatuhan pada Perguruan Tinggi NegeriSujatmiko Wibowo
 
Akuntansi universitas
Akuntansi universitasAkuntansi universitas
Akuntansi universitasHasunah
 
Penyelesaian audit
Penyelesaian auditPenyelesaian audit
Penyelesaian auditagunghery19
 
Profesi akuntan publik
Profesi akuntan publikProfesi akuntan publik
Profesi akuntan publikAgnes Yoon Nii
 

What's hot (20)

(Pert 4) bab 14 siklus penjualan dan penagihan test of control & substa...
(Pert 4) bab 14 siklus penjualan dan penagihan   test of control & substa...(Pert 4) bab 14 siklus penjualan dan penagihan   test of control & substa...
(Pert 4) bab 14 siklus penjualan dan penagihan test of control & substa...
 
Perencanaan Audit dan Prosedur Analitis
Perencanaan Audit dan Prosedur AnalitisPerencanaan Audit dan Prosedur Analitis
Perencanaan Audit dan Prosedur Analitis
 
Perencanaan audit
Perencanaan auditPerencanaan audit
Perencanaan audit
 
Pengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja Subsidi
Pengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja SubsidiPengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja Subsidi
Pengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja Subsidi
 
Merancang pengujian atas rincian saldo ppt
Merancang pengujian atas rincian saldo pptMerancang pengujian atas rincian saldo ppt
Merancang pengujian atas rincian saldo ppt
 
Auditing Resume Arens
Auditing Resume ArensAuditing Resume Arens
Auditing Resume Arens
 
Subsequent events
Subsequent eventsSubsequent events
Subsequent events
 
Ppt profesi akuntan publik
Ppt profesi akuntan publikPpt profesi akuntan publik
Ppt profesi akuntan publik
 
2.profesi akuntan publik
2.profesi akuntan publik2.profesi akuntan publik
2.profesi akuntan publik
 
Pengendalian internal perusahaan bab 5 auditing
Pengendalian internal perusahaan bab 5 auditingPengendalian internal perusahaan bab 5 auditing
Pengendalian internal perusahaan bab 5 auditing
 
Soal jawab akuntansi lanjutan 2
Soal jawab akuntansi lanjutan 2Soal jawab akuntansi lanjutan 2
Soal jawab akuntansi lanjutan 2
 
Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat
Sistem Akuntansi Pemerintah PusatSistem Akuntansi Pemerintah Pusat
Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat
 
Pengauditan siklus produksi persediaan
Pengauditan siklus produksi persediaanPengauditan siklus produksi persediaan
Pengauditan siklus produksi persediaan
 
Makalah akuntansi sektor publik (akuntansi lsm & partai politik) kel. 5
Makalah akuntansi sektor publik (akuntansi lsm & partai politik) kel. 5Makalah akuntansi sektor publik (akuntansi lsm & partai politik) kel. 5
Makalah akuntansi sektor publik (akuntansi lsm & partai politik) kel. 5
 
Modul-ahli-audit-intern
Modul-ahli-audit-internModul-ahli-audit-intern
Modul-ahli-audit-intern
 
Audit Kepatuhan pada Perguruan Tinggi Negeri
Audit Kepatuhan pada Perguruan Tinggi NegeriAudit Kepatuhan pada Perguruan Tinggi Negeri
Audit Kepatuhan pada Perguruan Tinggi Negeri
 
Akuntansi universitas
Akuntansi universitasAkuntansi universitas
Akuntansi universitas
 
Penyelesaian audit
Penyelesaian auditPenyelesaian audit
Penyelesaian audit
 
Profesi akuntan publik
Profesi akuntan publikProfesi akuntan publik
Profesi akuntan publik
 
Perencanaan Audit
Perencanaan AuditPerencanaan Audit
Perencanaan Audit
 

Similar to Peranan auditor internal dalam tata kelola organisasi iia

BE & GG; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, audit in...
BE & GG; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, audit in...BE & GG; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, audit in...
BE & GG; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, audit in...FIkri Aulawi Rusmahafi
 
INTERNAL AUDIT DASAR. Mengenai Internal Audit bagi pemula .pptx
INTERNAL AUDIT DASAR. Mengenai Internal Audit bagi pemula .pptxINTERNAL AUDIT DASAR. Mengenai Internal Audit bagi pemula .pptx
INTERNAL AUDIT DASAR. Mengenai Internal Audit bagi pemula .pptxerlyndakasim2
 
Sekar Kumudasari, 55117110117, Prof. Hafzi,MM,CMA, Audit & Internal Control, ...
Sekar Kumudasari, 55117110117, Prof. Hafzi,MM,CMA, Audit & Internal Control, ...Sekar Kumudasari, 55117110117, Prof. Hafzi,MM,CMA, Audit & Internal Control, ...
Sekar Kumudasari, 55117110117, Prof. Hafzi,MM,CMA, Audit & Internal Control, ...Sekar Kumudasari
 
Training sai se baznas provinsi kepri
Training sai se baznas provinsi kepriTraining sai se baznas provinsi kepri
Training sai se baznas provinsi kepriAfrizal Yusril
 
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Audit dan Internal Kontrol, Universitas Mer...
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Audit dan Internal Kontrol, Universitas Mer...BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Audit dan Internal Kontrol, Universitas Mer...
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Audit dan Internal Kontrol, Universitas Mer...Intan Wachyuni
 
ppt Pengendalian Internal.pptx
ppt Pengendalian Internal.pptxppt Pengendalian Internal.pptx
ppt Pengendalian Internal.pptxagustriyani2
 
Pertemuan 1 pengauditan internal "Foundation of Internal Auditing and Interna...
Pertemuan 1 pengauditan internal "Foundation of Internal Auditing and Interna...Pertemuan 1 pengauditan internal "Foundation of Internal Auditing and Interna...
Pertemuan 1 pengauditan internal "Foundation of Internal Auditing and Interna...Farazola Lan
 
Prinsip, Tujuan & Manfaat "Satuan Pengawasan Internal (Internal Auditor)"
Prinsip, Tujuan & Manfaat  "Satuan Pengawasan Internal (Internal Auditor)"Prinsip, Tujuan & Manfaat  "Satuan Pengawasan Internal (Internal Auditor)"
Prinsip, Tujuan & Manfaat "Satuan Pengawasan Internal (Internal Auditor)"Kanaidi ken
 
Audit & Internal Control BE & GG, Duci, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA,Audit & Inte...
Audit & Internal Control BE & GG, Duci, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA,Audit & Inte...Audit & Internal Control BE & GG, Duci, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA,Audit & Inte...
Audit & Internal Control BE & GG, Duci, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA,Audit & Inte...DUCI
 
Ekstrenal Auditor.pptx
Ekstrenal Auditor.pptxEkstrenal Auditor.pptx
Ekstrenal Auditor.pptxAsep163710
 
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Hubungan atau pengaruh antara Business Et...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Hubungan atau pengaruh antara Business Et...BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Hubungan atau pengaruh antara Business Et...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Hubungan atau pengaruh antara Business Et...Ipung Sutoyo
 
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...dewi masita
 
Tugas Asinkronus Materi 1_Internal Audit_Najmi Laili_5B AKS (1).pptx
Tugas Asinkronus Materi 1_Internal Audit_Najmi Laili_5B AKS (1).pptxTugas Asinkronus Materi 1_Internal Audit_Najmi Laili_5B AKS (1).pptx
Tugas Asinkronus Materi 1_Internal Audit_Najmi Laili_5B AKS (1).pptxNajmiLaili4
 
Tugas Asinkronus Materi 1_Internal Audit_Najmi Laili_5B AKS (1).pptx
Tugas Asinkronus Materi 1_Internal Audit_Najmi Laili_5B AKS (1).pptxTugas Asinkronus Materi 1_Internal Audit_Najmi Laili_5B AKS (1).pptx
Tugas Asinkronus Materi 1_Internal Audit_Najmi Laili_5B AKS (1).pptxNajmiLaili4
 
Pengendalian dan Tata Kelola Perusahaan{{{
Pengendalian dan Tata Kelola Perusahaan{{{Pengendalian dan Tata Kelola Perusahaan{{{
Pengendalian dan Tata Kelola Perusahaan{{{DonnieChrysnabudi
 
Makalah ak publik audit sektor publik
Makalah ak publik audit sektor publikMakalah ak publik audit sektor publik
Makalah ak publik audit sektor publikIsrandi
 
Internasional Standards on Audit (ISA)
Internasional Standards on Audit (ISA)Internasional Standards on Audit (ISA)
Internasional Standards on Audit (ISA)SelviAgustiani4
 
AI diskusi.docx
AI diskusi.docxAI diskusi.docx
AI diskusi.docxNiela7
 

Similar to Peranan auditor internal dalam tata kelola organisasi iia (20)

BE & GG; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, audit in...
BE & GG; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, audit in...BE & GG; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, audit in...
BE & GG; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, audit in...
 
INTERNAL AUDIT DASAR. Mengenai Internal Audit bagi pemula .pptx
INTERNAL AUDIT DASAR. Mengenai Internal Audit bagi pemula .pptxINTERNAL AUDIT DASAR. Mengenai Internal Audit bagi pemula .pptx
INTERNAL AUDIT DASAR. Mengenai Internal Audit bagi pemula .pptx
 
Sekar Kumudasari, 55117110117, Prof. Hafzi,MM,CMA, Audit & Internal Control, ...
Sekar Kumudasari, 55117110117, Prof. Hafzi,MM,CMA, Audit & Internal Control, ...Sekar Kumudasari, 55117110117, Prof. Hafzi,MM,CMA, Audit & Internal Control, ...
Sekar Kumudasari, 55117110117, Prof. Hafzi,MM,CMA, Audit & Internal Control, ...
 
Training sai se baznas provinsi kepri
Training sai se baznas provinsi kepriTraining sai se baznas provinsi kepri
Training sai se baznas provinsi kepri
 
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Audit dan Internal Kontrol, Universitas Mer...
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Audit dan Internal Kontrol, Universitas Mer...BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Audit dan Internal Kontrol, Universitas Mer...
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Audit dan Internal Kontrol, Universitas Mer...
 
ppt Pengendalian Internal.pptx
ppt Pengendalian Internal.pptxppt Pengendalian Internal.pptx
ppt Pengendalian Internal.pptx
 
Pertemuan 1 pengauditan internal "Foundation of Internal Auditing and Interna...
Pertemuan 1 pengauditan internal "Foundation of Internal Auditing and Interna...Pertemuan 1 pengauditan internal "Foundation of Internal Auditing and Interna...
Pertemuan 1 pengauditan internal "Foundation of Internal Auditing and Interna...
 
Prinsip, Tujuan & Manfaat "Satuan Pengawasan Internal (Internal Auditor)"
Prinsip, Tujuan & Manfaat  "Satuan Pengawasan Internal (Internal Auditor)"Prinsip, Tujuan & Manfaat  "Satuan Pengawasan Internal (Internal Auditor)"
Prinsip, Tujuan & Manfaat "Satuan Pengawasan Internal (Internal Auditor)"
 
Audit & Internal Control BE & GG, Duci, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA,Audit & Inte...
Audit & Internal Control BE & GG, Duci, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA,Audit & Inte...Audit & Internal Control BE & GG, Duci, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA,Audit & Inte...
Audit & Internal Control BE & GG, Duci, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA,Audit & Inte...
 
Ekstrenal Auditor.pptx
Ekstrenal Auditor.pptxEkstrenal Auditor.pptx
Ekstrenal Auditor.pptx
 
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Hubungan atau pengaruh antara Business Et...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Hubungan atau pengaruh antara Business Et...BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Hubungan atau pengaruh antara Business Et...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Hubungan atau pengaruh antara Business Et...
 
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
 
Tugas Asinkronus Materi 1_Internal Audit_Najmi Laili_5B AKS (1).pptx
Tugas Asinkronus Materi 1_Internal Audit_Najmi Laili_5B AKS (1).pptxTugas Asinkronus Materi 1_Internal Audit_Najmi Laili_5B AKS (1).pptx
Tugas Asinkronus Materi 1_Internal Audit_Najmi Laili_5B AKS (1).pptx
 
Tugas Asinkronus Materi 1_Internal Audit_Najmi Laili_5B AKS (1).pptx
Tugas Asinkronus Materi 1_Internal Audit_Najmi Laili_5B AKS (1).pptxTugas Asinkronus Materi 1_Internal Audit_Najmi Laili_5B AKS (1).pptx
Tugas Asinkronus Materi 1_Internal Audit_Najmi Laili_5B AKS (1).pptx
 
Pengendalian dan Tata Kelola Perusahaan{{{
Pengendalian dan Tata Kelola Perusahaan{{{Pengendalian dan Tata Kelola Perusahaan{{{
Pengendalian dan Tata Kelola Perusahaan{{{
 
Makalah ak publik audit sektor publik
Makalah ak publik audit sektor publikMakalah ak publik audit sektor publik
Makalah ak publik audit sektor publik
 
Internasional Standards on Audit (ISA)
Internasional Standards on Audit (ISA)Internasional Standards on Audit (ISA)
Internasional Standards on Audit (ISA)
 
AI diskusi.docx
AI diskusi.docxAI diskusi.docx
AI diskusi.docx
 
INTERNAL AUDIT
INTERNAL AUDITINTERNAL AUDIT
INTERNAL AUDIT
 
MATERI AUDIT
MATERI AUDITMATERI AUDIT
MATERI AUDIT
 

More from Dr .Maizar Radjin, SE., M.Ak., QIA., QRMA, CRGP

More from Dr .Maizar Radjin, SE., M.Ak., QIA., QRMA, CRGP (20)

Detasering_secondment_BLU_SPI_APIP.pdf
Detasering_secondment_BLU_SPI_APIP.pdfDetasering_secondment_BLU_SPI_APIP.pdf
Detasering_secondment_BLU_SPI_APIP.pdf
 
Aturan pALING LENGKAP Manajemen ASN_pns _sESUAI_NSPK_SLIDE SHARE.pdf
Aturan pALING LENGKAP Manajemen ASN_pns _sESUAI_NSPK_SLIDE SHARE.pdfAturan pALING LENGKAP Manajemen ASN_pns _sESUAI_NSPK_SLIDE SHARE.pdf
Aturan pALING LENGKAP Manajemen ASN_pns _sESUAI_NSPK_SLIDE SHARE.pdf
 
Transformasi Internal Audit_APIP_Auditor Agile_Itjen_Kemenhub_Agile Auditing_...
Transformasi Internal Audit_APIP_Auditor Agile_Itjen_Kemenhub_Agile Auditing_...Transformasi Internal Audit_APIP_Auditor Agile_Itjen_Kemenhub_Agile Auditing_...
Transformasi Internal Audit_APIP_Auditor Agile_Itjen_Kemenhub_Agile Auditing_...
 
Perilaku Kerja Inovatif Memediasi Pengaruh Integritas, Kompetensi Dan Leader...
Perilaku Kerja Inovatif Memediasi Pengaruh Integritas, Kompetensi Dan  Leader...Perilaku Kerja Inovatif Memediasi Pengaruh Integritas, Kompetensi Dan  Leader...
Perilaku Kerja Inovatif Memediasi Pengaruh Integritas, Kompetensi Dan Leader...
 
Buku Saku Perilaku Kerja Inovatif dan Efektivitas Kerja Internal Audit
Buku Saku Perilaku Kerja Inovatif dan Efektivitas Kerja Internal AuditBuku Saku Perilaku Kerja Inovatif dan Efektivitas Kerja Internal Audit
Buku Saku Perilaku Kerja Inovatif dan Efektivitas Kerja Internal Audit
 
Sistem manajemen kinerja pns permenpan 8 tahun 2021
Sistem manajemen kinerja pns permenpan 8 tahun 2021Sistem manajemen kinerja pns permenpan 8 tahun 2021
Sistem manajemen kinerja pns permenpan 8 tahun 2021
 
Change it today birokrasi is modern model
Change it today birokrasi is modern modelChange it today birokrasi is modern model
Change it today birokrasi is modern model
 
Penyederhanaan struktur organisasi kementerian lembaga penyederhanaan birokrasi
Penyederhanaan struktur organisasi kementerian  lembaga penyederhanaan birokrasiPenyederhanaan struktur organisasi kementerian  lembaga penyederhanaan birokrasi
Penyederhanaan struktur organisasi kementerian lembaga penyederhanaan birokrasi
 
Manajemen talenta ASN arah model birokrasi 2020 2024
Manajemen talenta ASN arah model birokrasi 2020 2024Manajemen talenta ASN arah model birokrasi 2020 2024
Manajemen talenta ASN arah model birokrasi 2020 2024
 
Pentingnya pengendalian risiko bagi organsiasi menghadapi revolusi global dar...
Pentingnya pengendalian risiko bagi organsiasi menghadapi revolusi global dar...Pentingnya pengendalian risiko bagi organsiasi menghadapi revolusi global dar...
Pentingnya pengendalian risiko bagi organsiasi menghadapi revolusi global dar...
 
Mewujudkan birokrasi di era disrupsi dan tatanan normal baru
Mewujudkan birokrasi di era disrupsi dan tatanan normal baruMewujudkan birokrasi di era disrupsi dan tatanan normal baru
Mewujudkan birokrasi di era disrupsi dan tatanan normal baru
 
Three lines model updated, IIA update model tiga lapis pertahanan risiko
Three lines model updated, IIA update model tiga lapis pertahanan risikoThree lines model updated, IIA update model tiga lapis pertahanan risiko
Three lines model updated, IIA update model tiga lapis pertahanan risiko
 
Dua model pengukuran dampak ekonomi proyek infrastruktur publik
Dua model pengukuran dampak ekonomi proyek infrastruktur publikDua model pengukuran dampak ekonomi proyek infrastruktur publik
Dua model pengukuran dampak ekonomi proyek infrastruktur publik
 
Perencanaan dan penganggaran yang lebih efisien, efektif dan bermanfaat bagi ...
Perencanaan dan penganggaran yang lebih efisien, efektif dan bermanfaat bagi ...Perencanaan dan penganggaran yang lebih efisien, efektif dan bermanfaat bagi ...
Perencanaan dan penganggaran yang lebih efisien, efektif dan bermanfaat bagi ...
 
Redesain sistem perencanaan dan penganggaran kementerian dan lembaga
Redesain sistem perencanaan dan penganggaran kementerian dan lembagaRedesain sistem perencanaan dan penganggaran kementerian dan lembaga
Redesain sistem perencanaan dan penganggaran kementerian dan lembaga
 
Maizar_Pembangunan zona integritas zi wbk wbbm tahun 2020 kementerian perhubu...
Maizar_Pembangunan zona integritas zi wbk wbbm tahun 2020 kementerian perhubu...Maizar_Pembangunan zona integritas zi wbk wbbm tahun 2020 kementerian perhubu...
Maizar_Pembangunan zona integritas zi wbk wbbm tahun 2020 kementerian perhubu...
 
Kebijakan implementasi reformasi birokrasi RB 2020 2024
Kebijakan implementasi reformasi birokrasi RB 2020 2024Kebijakan implementasi reformasi birokrasi RB 2020 2024
Kebijakan implementasi reformasi birokrasi RB 2020 2024
 
Proses audit jarak jauh selama dan setelah corona virus disease 2019 covid 19
Proses audit jarak jauh selama dan setelah corona virus disease 2019 covid 19Proses audit jarak jauh selama dan setelah corona virus disease 2019 covid 19
Proses audit jarak jauh selama dan setelah corona virus disease 2019 covid 19
 
Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (...
Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (...Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (...
Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (...
 
Value based internal auditing - Nilai Dasar Internal Audit
Value based internal auditing - Nilai Dasar Internal AuditValue based internal auditing - Nilai Dasar Internal Audit
Value based internal auditing - Nilai Dasar Internal Audit
 

Recently uploaded

Salinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdf
Salinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdfSalinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdf
Salinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdfdrmdbriarren
 
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptxInovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptxBudyHermawan3
 
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptxPB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptxBudyHermawan3
 
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdfHarisKunaifi2
 
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptxLAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptxBudyHermawan3
 
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptxMembangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptxBudyHermawan3
 
IPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptx
IPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptxIPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptx
IPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptxrohiwanto
 
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptxAparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptxBudyHermawan3
 
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptxTata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptxBudyHermawan3
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditYOSUAGETMIRAJAGUKGUK1
 
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke IntegrasiPenyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasiasaliaraudhatii
 
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama DesapptxPB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama DesapptxBudyHermawan3
 
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptxPB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptxBudyHermawan3
 
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxKonsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxBudyHermawan3
 
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptxmars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptxSusatyoTriwilopo
 
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptxPengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptxBudyHermawan3
 

Recently uploaded (16)

Salinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdf
Salinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdfSalinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdf
Salinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdf
 
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptxInovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
 
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptxPB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
 
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
 
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptxLAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
 
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptxMembangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
 
IPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptx
IPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptxIPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptx
IPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptx
 
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptxAparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
 
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptxTata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
 
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke IntegrasiPenyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
 
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama DesapptxPB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
 
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptxPB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
 
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxKonsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
 
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptxmars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
 
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptxPengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
 

Peranan auditor internal dalam tata kelola organisasi iia

  • 1. Issue 8 GLOBAL PERSPECTIVES AND INSIGHTS Audit Internal dan Audit Eksternal Perbedaan Peranan dalam Tata Kelola Organisasi
  • 2. Global Perspectives: Audit Internal dan Audit Eksternal 2globaliia.org Daftar Isi Ringkasan Eksekutif 3 Fungsi 4 Peranan 4 Identifikasi dan Pengelolaan Risiko6 Penutup 8 Untuk Informasi Lebih Lanjut 8 Kontributor John Bendermacher, CIA, RA Chief Audit Executive, ABN AMRO Bank – Netherlands Dewan Penasihat Nur Hayati Baharuddin, CIA, CCSA, CFSA, CGAP, CRMA – Member of IIA–Malaysia Lesedi Lesetedi, CIA, QIAL – African Federation IIA Hans Nieuwlands, CIA, CCSA, CGAP – IIA–Netherlands Karem Obeid, CIA, CCSA, CRMA – MemberofIIA–United Arab Emirates Carolyn Saint, CIA, CRMA, CPA – IIA–NorthAmerica Ana Cristina Zambrano Preciado, CIA, CCSA, CRMA – IIA–Colombia Terbitan Sebelumnya Untuk mengakses terbitan Global Perspectives and Insights, kunjungi www.theiia.org/gpi. Tanggapan Pembaca Kirimkan pertanyaan dan saran via globalperspectives@theiia.org.
  • 3. Global Perspectives: Audit Internal dan Audit Eksternal 3globaliia.org Audit Internal dan Audit Eksternal Perbedaan Peranan dalam Tata Kelola Organisasi Ringkasan Eksekutif Kepentingan, peran, tanggung jawab, dan aktivitas auditor internal dan auditor eksternal saling melengkapi dan terkadang serupa. Dalam beberapa hal, keduanya terkadang bersinggungan. Misalnya, persinggungan antara auditor internal dan auditor eksternal terjadi pada saat melakukan analisis transaksi secara efisien; saat mendapatkan pemahaman atas tata kelola organisasi, manajemen risiko, dan sistem pengendalian internal; serta saat berbagi untuk mengembangkan laporan akhir yang akurat. Hal ini bukan merupakan hal baru, tiap peran didasarkan pada disiplin profesi dan sesuai dengan standar profesi tersebut. Dengan demikian, auditor eksternal memberikan perhatian profesional atas ketidaktelitian dan salah saji yang mempengaruhi laporan keuangan (informasi keuangan). Auditor internal memberi perhaian atas berbagai aspek tata kelola, manajemen risiko, dan pengendalian internal (informasi non-keuangan). Perlu diingat bahwa audit internal dan audit eksternal tidak bersaing dan tidak pula bertentangan, tapi yang satu melengkapi yang lain. Keduanya sangat penting bagi tata kelola yang baik, dan mereka harus bertemu dan bekerja sama pada beberapa hal. Namun, ada perbedaan peran dan batasan pekerjaan yang mereka lakukan. Perbedaannya, yang dirangkum di bawah ini, seringkali kurang dikenali, dan bahkan mungkin membuat kesalahpahaman dan kebingungan bagi para pemangku kepentingan. Perbedaan Utama antara Audit Internal dan Eksternal Audit Internal Audit Eksternal Tujuan Menganalisis dan memperbaiki pengendalian dan kinerja Memberi pendapat tentang kondisi keuangan Cakupan Operasi organisasi Catatan pada periode laporan keuangan Keahlian Antar disiplin ilmu Akuntansi, keuangan, pajak Waktu Saat ini/masa datang, berkelanjutan Masa lampau, saat tertentu Pengguna Utama Komisaris, Direksi Investor, kepentingan umum Standar IIA International Standards for the Professional Practice of Internal Auditing Prinsip Audit yang berlaku umum, Standar Audit yang berlaku umum Fokus Meningkatkan dan melindungi nilai organisasi Penyajian wajar laporan keuangan Hubungan Kerja Karyawan organisasi Pihak ketiga yang dikontrak
  • 4. Global Perspectives: Audit Internal dan Audit Eksternal 4globaliia.org Fungsi Definisi dan Perbedaan "Auditor internal dan auditor eksternal, keduanya sangat diperlukan untuk tata kelola yang baik, dimana auditor internal memusatkan perhatian pada seluruh informasi non keuangan." —John Bendermacher, IIA–Belanda Audit Internal IIA memberikan definisi audit internal sebagai “aktivitas asurans dan konsultansi yang independen dan obyektif, yang dirancang untuk memberi nilai tambah dan meningkatkan operasi organisasi. Audit internal membantu organisasi mencapai tujuannya melalui pendekatan yang sistematis dan teratur dalam mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas proses manajemen risiko, pengendalian dan tata kelola.”  Auditor internal memiliki latar belakang dalam berbagai disiplin ilmu dan tidak ada disiplin tunggal.  Menurut IIA, penugasan audit internal mencakup “penugasan khusus dalam audit internal, kegiatan pemeriksaan dalam lingkup audit internal, pemeriksaan penilaian sendiri atas pengendalian, pengujian kecurangan, atau konsultansi. Penugasan dapat mencakup beberapa jenis tugas atau kegiatan yang didesain untuk mencapai satu atau beberapa tujuan tertentu”.  Auditor internal dipekerjakan oleh organisasi, namun independen terhadap aktivitas yang mereka audit. Karena independensi merupakan keharusan, maka auditor internal idealnya melapor langsung ke dewan.  Auditor internal harus mematuhi Standar Internasional Praktik Profesional Audit Internal dari The IIA. Audit Eksternal Di sisi lain, auditor eksternal merupakan akuntan profesional.  Menurut International Federation of Accountants (IFAC), penugasan audit adalah "penugasan assurans yang wajar dimana seorang akuntan publik profesional memberikan pendapat apakah laporan keuangan dipersiapkan, dalam semua hal yang material (atau memberikan pandangan yang benar dan wajar atau disajikan secara wajar, dalam semua hal yang material), sesuai dengan kerangka pelaporan keuangan yang berlaku, serta penugasan dilakukan sesuai dengan Standar Audit Internasional. Ini meliputi juga Audit Statutori, yang merupakan audit yang diharuskan oleh undang- undang atau peraturan lainnya."  Berbeda dengan auditor internal, auditor eksternal bukanlah karyawan dari organisasi – mereka adalah pihak ketiga, sehingga tidak memiliki kepentingan atas organisasi.  Secara global, auditor eksternal diatur oleh International Standards on Auditing dari the International Auditing and Assurance Standards Board (IAASB). Peran Terdapat Perbedaan yang Jelas “Unit audit internal yang memiliki sumber daya dan independen memiliki posisi unik di dalam organisasi untuk memberikan asurans obyektif atas risiko-risiko yang paling signifikan.” —Carolyn Saint, IIA-North America Di beberapa negara, auditor internal diwajibkan oleh aturan tata kelola perusahaan atau perundang- undangan. Hal ini merupakan pengakuan atas nilai audit internal bagi suatu organisasi. Audit internal membantu penghematan, melindungi reputasi, dan membuka jalan mencapai tujuan. Secara singkat, audit internal mengidentifikasi risiko-risiko yang dapat membuat organisasi tidak mencapai tujuannya, mengingatkan manajemen terhadap risiko-risiko ini, dan secara FOKUS AUDIT Standar IIA 1100: Independensi dan Objektivitas Aktivitas audit internal harus independen dan auditor internal harus obyektif dalam melaksanakan tugasnya.
  • 5. Global Perspectives: Audit Internal dan Audit Eksternal 5globaliia.org proaktif merekomendasikan perbaikan yang dapat membantu menurunkan risiko. Sebagai contoh adalah:  Mendeteksi pemborosan.  Mengidentifikasi red flags.  Verifikasi catatan dan laporan keuangan.  Menilai kepatuhan terhadap peraturan dan perundangan.  Investigasi kecurangan.  Mempromosikan etika.  Memberi informasi kepada direksi dan dewan.  Identifikasi risiko dan memberi asurans atas pengendalian internal. Audit internal bermitra dengan manajemen dan dewan, dan fokus pada kesehatan organisasi secara keseluruhan, termasuk melayani keseluruhan kebutuhan organisasi, dengan fokus pada kejadian saat ini dan masa depan, dan memastikan pencapaian tujuan dan sasaran. Fungsi utama auditor eksternal - sebagai pihak ketiga - adalah memberikan pendapat apakah akun-akun telah disajikan secara benar dan wajar dalam laporan keuangan, dan terkadang memberi perhatian atas upaya pencegahan dan deteksi kecurangan. Di luar fungsi dasar tersebut, auditor eksternal tidak memberi manfaat lain bagi organisasi. Organisasi tidak boleh mempertimbangkan penggunaan auditor eksternal untuk melakukan fungsi audit internal. Pemikiran semacam ini sangat tidak disarankan. “Pengalaman saya, saya melihat auditor internal mengkomunikasikan alasan-alasan perubahan yang diperlukan, lalu menindaklanjuti dengan melakukan mentoring dan pelatihan staf di seluruh organisasi.” —Karem Toufic Obeid, IIA–United Arab Emirates Kantor audit eksternal tidak mendalami urusan tata kelola, manajemen risiko, dan pengendalian internal perusahaan. Tidak ada alasan lain, karena tidak ada keharusan terkait tujuan dan perannya . Fungsi audit eksternal hanya aktif setiap tahun (terutama pada akhir tahun), dan tidak dapat memberikan saran langsung dan pencegahan dan pandangan atas mengenai hal-hal yang akan memberi nilai tambah pada organisasi. Audit eksternal benar-benar independen terhadap organisasi. Sebaliknya, audit internal selalu ada dalam organisasi. Tidak seperti audit eksternal, audit internal melayani kebutuhan organisasi melalui dedikasinya terhadap semua pengendalian mendasar untuk pencapaian tujuan organisasi: tata kelola, manajemen risiko, dan pengendalian internal. Di masa yang akan datang, audit internal akan makin sering diminta untuk melihat budaya dan perilaku. Tujuan utama internal audit adalah penyediaan asurans dan pandangan tentang praktik bisnis perusahaan, sehingga meningkatkan nilai perusahaan. Untuk tujuan ini, audit internal memberi saran bagi manajemen dan dewan atas proses tata kelola, manajemen risiko dan pengendalian dan mendiskusikan - dalam lebih dari satu kali setahun - hal-hal mengenai sistem pengendalian internal yang baik. Agar efektif, audit internal memberi saran perbaikan pada manajemen. Sebagai pegawai organisasi, audit internal sangat berkepentingan atas kompetensi organisasi di bidang ini. “Audit internal harus memberi pandangan kepada dewan mengenai sifat dan peran seluruh penyedia jasa asurans, termasuk auditor internal dan eksternal, serta fungsi pertahanan lapis kedua.” —Hans Nieuwlands, IIA–Netherlands Walaupun memiliki kesamaan teknik audit internal dan eksternal, hasil yang diharapkan sangatlah berbeda. Misalnya, cara penyampaian kekhawatiran atas tidak FOKUS AUDIT Standar IIA 2070: Penyedia Jasa Eksternal dan Tanggung Jawab Organisasi pada Audit Internal Apabila terdapat penyedia jasa eksternal yang memberikan jasa audit internal pada aktivitas audit internal organisasi, penyedia jasa tersebut harus memberikan pemahaman bahwa organisasi memiliki tanggung jawab untuk memelihara aktivitas audit internal yang efektif.
  • 6. Global Perspectives: Audit Internal dan Audit Eksternal 6globaliia.org adanya pemahaman auditee tentang pentingnya prosedur standar mungkin dilakukan auditor internal tidak sama dengan auditor eksternal karena perbedaan tujuan. Menurut IIA, misi audit internal adalah "untuk meningkatkan dan melindungi nilai organisasi dengan memberikan asurans, saran, dan pandangan yang obyektif dan berbasis risiko." Fokus internal audit adalah pada praktik bisnis organisasi yang dapat mendukung organisasi untuk mencapai semua tujuannya, sekaligus mengenali dan mengelola risikonya - baik risiko yang terlihat jelas, maupun risiko-risiko lain yang tidak begitu jelas. Identifikasi dan Pengelolaan Risiko Model Pertahanan Tiga Lapis “Komite audit memerlukan informasi operasional, dan walaupun peran audit eksternal berada di luar Pertahanan Tiga Lapis, audit eksternal ada pada posisi 'mengawasi perimeter'. Kontribusi tersebut sangat penting dan saling melengkapi.” —Nur Hayati Baharuddin, IIA-Malaysia Seluruh hal yang penting layak dilindungi. Risiko yang tidak dikenali cepat atau lambat akan berdampak negatif pada organisasi. Makalah (Position Paper) dari IIA yang berjudul "The Three Lines of Defense in Effective Risk Management and Control" menyajikan fakta bahwa "tugas yang berkaitan dengan manajemen dan pengendalian risiko harus dikoordinasikan dengan hati- hati untuk memastikan bahwa proses risiko dan pengendalian berjalan sebagaimana mestinya." Selanjutnya, makalah tersebut memberikan arahan untuk memperjelas pentingnya peran dan tugas untuk mengembangkan inisiatif-inisiatif manajemen risiko. Makalh juga menyatakan, "Menetapkan unit audit internal yang profesional harus merupakan persyaratan tata kelola untuk seluruh organisasi. Ini tidak hanya penting bagi organisasi besar dan menengah, tetapi juga mungkin sama pentingnya bagi organisasi yang lebih kecil, karena mereka mungkin menghadapi lingkungan yang sama kompleksnya dengan struktur organisasi yang kurang formal dan kokoh untuk memastikan keefektifan proses pengelolaan dan pengelolaan tata kelola perusahaan." Model Tiga Lapis Pertahanan, diilustrasikan di bawah, menyatakan, "Tanpa pendekatan yang terpadu dan terkoordinasi, sumber daya yang terbatas bagi Model Pertahanan Tiga Lapis
  • 7. Global Perspectives: Audit Internal dan Audit Eksternal 7globaliia.org manajemen risiko dan pengendalian dapat digunakan secara tidak efektif, dan risiko yang signifikan mungkin tidak dapat diidentifikasi atau dikelola dengan tepat. Tanggung jawab yang jelas harus didefinisikan, sehingga setiap kelompok profesional manajemenrisiko dan pengendalian memahami batasan tanggung jawab mereka dan bagaimana posisi mereka sesuai dengan keseluruhan struktur pengendalian dan pengendalian organisasi. " Manajemen operasional, yang merupakan lapis pertahanan pertama dalam manajemen risiko, bertanggung jawab untuk menjalankan pengendalian internal yang efektif tiap hari. Pengendalian dirancang dan disetujui manajemen, serta dijalankan oleh para karyawan (misalnya bagian akuntansi). Manajemen risiko, kepatuhan dan fungsi terkait - yang dibentuk oleh manajemen - merupakan lapis pertahanan kedua, yang mendukung kebijakan manajemen dan membantu pemilik risiko untuk menentukan target eksposur risiko pada beberapa fungsi kepatuhan (misalnya keamanan, rantai pasokan dan sebagainya). Pertahanan lapis kedua bertanggung jawab untuk menyebarluaskan informasi terkait risiko ke seluruh organisasi. Audit internal hanya merupakan pertahanan lapis ketiga, serta secara aktif dan terus menerus berkontribusi pada tata kelola organisasi yang efektif, manajemen risiko dan pengendalian internal (misalnya operasional, aktiva, peraturan, kontrak, dan lain sebagainya). Audit internal memberikan asurans independen dan menilai efektivitas proses yang dibuat pada pertahanan lapis pertama dan kedua. Peran audit eksternal berada di luar model, namun berperan penting untuk memastikan proses pelaporan keuangan. Bekerja Bersama “Audit internal bermitra dengan manajemen dan dewan, serta berfokus pada kesehatan organisasi secara keseluruhan.” —Ana Cristina Zambrano, IIA-Colombia Artikel pada majalah Internal Auditor bulan Januari 2017 berjudul "Mapping Assurance" menyatakan dengan jelas, "Ketika harus memberikan asurans, audit internal bukanlah satu-satunya peserta dalam aktivitas ini. Dewan dan manajemen meminta informasi asurans atas efektivitas tata kelola organisasi dari berbagai sumber internal dan eksternal, termasuk auditor eksternal." Identifikas risiko adalah salah satu tugas terpenting yang harus dilakukan saat melakukan audit. Buku Pegangan U.S. Office of the Comptroller of the Currency (OCC) yaitu Comptroller’s Handbook menunjukkan bahwa pada saat peran audit eksternal berada di luar model Tiga Lapis Pertahanan, risiko (misalnya, operasi, kepatuhan, strategis, dan reputasi) dapat diidentifikasi oleh auditor internal dan auditor eksternal. Perbedaannya adalah bahwa auditor eksternal tidak mengambil tindakan untuk membantu menghilangkan risiko tersebut. Walau memiliki perbedaan peran dan tugas, auditor internal dan eksternal dalam banyak hal sudah bekerja sama. Mereka bekerja sama tidak hanya mencakup keseluruhan informasi keuangan dan non-keuangan, tetapi juga untuk menghindari tumpang tindih yang tidak perlu dalam pelaksanaan prosedur audit. Caranya dengan berbagi penilaian risiko, laporan, dan informasi lainnya baik secara formal dan informal. Kerja sama audit internal dan eksternal meningkatkan efektivitas total upaya audit yang dilakukan, dan bermanfaat bagi dewan dan komite audit. Sebagaimana dinyatakan sebelumnya dalam laporan ini, kepentingan dan tanggung jawab auditor internal dan kepentingan dan tanggung jawab auditor eksternal saling melengkapi satu sama lain. Panduan Pelaksanaan untuk Standar 2050 menyatakan, "CAE bertemu dengan masing-masing penyedia jasa untuk mengumpulkan informasi yang memadai sehingga kegiatan asurans dan konsultasi organisasi dapat dikoordinasikan." FOKUS AUDIT Standar IIA 2050: Koordinasi dan Penyandaran Kepala audit internal harus berbagi informasi, mengkoordinasikan kegiatannya dan mempertimbangkan penyandaran terhadap hasil pekerjaan penyedia jasa asurans dan konsultansi eksternal dan internal lain, untuk memastikan bahwa lingkup penugasan telah sesuai dan meminimalkan duplikasi aktivitas.
  • 8. Global Perspectives: Audit Internal dan Audit Eksternal 8globaliia.org "Allies in Governance 2.0," yang diterbitkan oleh IIA- Belanda (2016) menyatakan, "Peran auditor eksternal dan auditor internal berjalan beriringan. Posisi yang jelas, kolaborasi optimal, dan berbagi pengetahuan adalah kunci dalam hal ini. " Penutup Audit Internal: Selalu dan Tetap Ada Dalam Organisasi “Laporan audit internal mengenai kesehatan dan kesejahteraan keseluruhan organisasi, dan sangat diperlukan untuk tata kelola, manajemen risiko, dan pengendalian yang efektif.” —Lesedi Lesetedi, African Federation IIA Akhir kata, tata kelola organisasi yang efektif memerlukan fungsi audit internal yang kuat dan independen, sebagai bagian yang sangat penting dari praktik bisnis yang sehat dan sukses. Upaya audit internal terpusat pada tata kelola, manajemen risiko, dan pengendalian internal. Sebagai pegawai organisasi, walaupun memiliki peran yang independen, auditor internal ikut mendukung keberhasilan organisasi, dan secara berkesinambungan memberi perhatian pada seluruh aspek operasi organisasi. Pada akhir penugasan audit, auditor internal secara cermat menyampaikan laporan "made-to-order" kepada dewan dan/atau komite audit yang mencakup kesimpulan spesifik dan terperinci tentang bagaimana pengenalan dan pengelolaan risiko serta sasaran. Selain itu, laporan audit internal mencakup saran yang disiapkan secara cermat bagi perbaikan berkelanjutan, dan membantu organisasi mencapai tujuan dan sasaran bagi peningkatan pengendalian internal dan menghilangkan risiko yang teridentifikasi. Jadi, apa kesimpulannya? Audit internal adalah kunci. Untuk memastikan bahwa suatu organisasi menciptakan nilai pada jangka pendek, menengah atau jangka panjang, audit internal merupakan jawaban yang tak terbantahkan. Fungsi audit internal paling baik dilakukan oleh individu-individu berkualitas yang bekerja dalam unit audit internal yang independen dan memiliki sumber daya yang memadai. Untuk Informasi Lebih Lanjut  International Federation of Accountants (IFAC), “Handbook of the Code of Ethics for Professional Accountants,” 2010 (www.ifac.org).  The IIA “Implementation Guide 1100: Independence and Objectivity,” hanya tersedia untuk anggota, Januari 2017 (www.theiia.org).  The IIA “Implementation Guide 2070: External Service Provider and Organizational Responsibility for Internal Auditing,” hanya tersedia untuk anggota, Januari 2017.  The IIA Position Paper “The Three Lines of Defense in Effective Risk Management and Control,” 2013 (www.theiia.org).  The IIA Internal Auditor magazine “Mapping Assurance: Internal auditors can facilitate efforts to document the organization’s combined assurance activities,” Y.S. Al Chen, Loїc Decaux, and Scott Showalter, Desember 2016 (www.theiia.org).  The IIA “Implementation Guide 2050: Coordination and Reliance,” hanya tersedia untuk anggota, Januari 2017 (www.theiia.org).  IIA–Netherlands, “Allies in Governance 2.0: Towards a sustainable relationship between the Audit Committee and the Internal Audit Function,” September 2016 (www.iia.nl).
  • 9. Global Perspectives: Audit Internal dan Audit Eksternal 9globaliia.org Tentang The IIA The Institute of Internal Auditor (IIA) adalah pendukung, pendidik dan penyedia standar, bimbingan dan sertifikasi profesi audit internal yang paling banyak dikenal. Didirikan pada tahun 1941, IIA hari ini melayani lebih dari 190.000 anggota dari lebih dari 170 negara dan wilayah. Kantor pusat global IIA berada di Lake Mary, Florida, AS. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.globaliia.org. Disclaimer Pendapat-pendapat yang diungkapkan dalam Global Perspectives and Insights belum tentu merupakan pendapat masing-masing kontributor atau organisasi dari kontributor. Hak Cipta Hak Cipta © 2017 oleh The Institute of Internal Auditors, Inc. Hak Cipta dilindungi Undang-undang.