Makalah ini membahas tentang teknik pengembangan sistem dan teknik dokumentasi sistem informasi. Terdapat beberapa jenis teknik dokumentasi seperti diagram alir data, flowchart, dan tabel keputusan. Makalah ini juga menjelaskan penggunaan teknik sistem dalam pengembangan sistem dan auditing serta petunjuk menggambar diagram alir.
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
SISTEM-INFO
1. MAKALAH SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
“PENGEMBANGAN SISTEM DAN TEKNIK
DOKUMENTASI”
Dosen : Fitriani, M.M
Di Susun Oleh :
o Nur Ikhsan
o Khuri Andika
o Safri Juliardi
o Rina
Semester : VI
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI
STKIP KUMALA LAMPUNG METRO
TAHUN AKADEMIK 2017
2. i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kepada Allah SWT, yang atas rahmat-Nya, maka kami
dapat menyelesaikan penyusunan makalah mata kuliah Sistem Informasi Akuntansi
“Pengembangan Sistem dan Teknik Dokumentasi”.
Dalam Penulisan makalah ini, kami merasa masih banyak kekurangan, baik dalam
materi maupun cara penulisan. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat kami
harapkan demi menyempurnakan isi makalah ini.
Kami menyampaikan ucapan terima kasih yang tidak terhingga kepada pihak-
pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung atas sumber-sumber
materi sebagai bahan referensi yang membantu dalam penyusunan makalah ini.
Akhirnya kami berharap semoga Allah memberikan imbalan yang setimpal pada
mereka yang telah memberikan bantuan.
Metro , 07 Februari 2017
Penulis
3. ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR ...................................................................................................... i
DAFTAR ISI ..................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ...................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................................ 1
C. Tujuan ................................................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Teknik Pengembangan Sistem............................................................. 3
B. Pengguna - Pengguna Teknik Sistem ................................................................... 4
C. Jenis – Jenis Mendokumentasi Sistem Informasi ................................................. 5
D. Petunjuk Menggambarkan Diagram Alir ............................................................. 7
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ........................................................................................................... 10
B. Saran ..................................................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA
4. 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dokumentasi meliputi bentuk naratif, bagan alir (flowchart), diagram, dan
materi tertulis lainnya, yang menjelaskan bagaimana sebuah sistem bekerja.
Informasi ini meliputi siapa, apa, kapan dimana, mengapa, dan bagaimana data
dimasukkan, diproses, disimpan, menghasilkan informasi, serta bagaimana
pengendalian sistemnya.
Beberapa alat yang populer untuk mendokumentasikan sebuah sistem
adalah diagram, bagan alir, tabel, dan bentuk grafis lainnya untuk mewakili
informasi. Alat-alat tersebut kemudian dilengkapi dengan deskripsi naratif
sistem, yaitu penjelasan per tahap mengenai komponen dan interaksi sistem.
Alat dokumentasi memiliki peran penting dalam beberapa tahap yaitu :
1. Dapat membaca dokumen untuk menetapkan bagaimana sistem tersebut
bekerja.
2. Untuk mengevaluasi dokumen sistem pengendalian internal, agar dapat
mengidentifikasi kekuatan dan kelemahannya, serta mengusulkan
perbaikan.
3. Keahlian paling banyak diperlukan untuk mempersiapkan dokumentasi.
Alat-alat ini dipergunakan untuk membuat semacam aturan di dalam
sekian banyak kerumitan dan kekacauan. Sebagai tambahan, para anggota tim
yang mengembangkan proyek sistem informasi, seringkali berubah - ubah. Alat-
alat dokumentasi tersebut akan membantu anggota baru dalam tim, untuk
mengikuti jalannya proyek dengan cepat. Berdasarkan latar belakang tersebut
penulis tertarik untuk menulis makalah tentang pengguna – pengguna teknik
sistem dan jenis - jenis teknik mendokumentasikan sistem informasi serta
petunjuk menggambarkan diagram alir.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang dikemukakan, maka Rumusan masalah
adalah sebagai berikut:
1. Apa pengertian teknik sistem ?
2. Bagaimana pengguna – pengguna teknik sistem ?
3. Bagaimana jenis - jenis teknik mendokumentasikan sistem informasi ?
4. Bagaimana petunjuk menggambarkan diagram alir ?
5. 2
C. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan penulisan adalah sebagai
berikut:
1. Untuk mengetahui pengertian teknik sistem.
2. Untuk mengetahui pengguna – pengguna teknik sistem.
3. Untuk mengetahui jenis - jenis teknik mendokumentasikan sistem
informasi.
4. Untuk mengetahui petunjuk menggambarkan diagram alir.
6. 3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Teknik Pengembangan Sistem
Teknik sistem merupakan alat yang digunakan dalam menganalisis,
merancang, dan mendokumentasikan sistem dan sub - sub sistem yang
berkaitan. Teknik sistem penting bagi auditor intern dan ektern dan juga para
personel sistem dalam pengembangan sistem informasi. Teknik sistem juga
digunakan oleh akuntan yang melakukan pembuatan sistem, baik secara intern
bagi perusahaannya maupun secara ektern sebagai seorang konsultan. Teknik -
teknik sistem adalah alat - alat yang digunakan dalam menganalisis, merancang
& mendokumentasikan sistem dan hubungan antara subsistem yamg berkaitan.
Ada beberapa alasan mengapa sistem perlu didokumentasikan.
1. Untuk merancang atau membuat sebuah sistem. Dokumentasi sistem
berguna sebagai media diskusi dan komunikasi antar perancang, analis,
maupun programer.
2. Selain itu, dokumentasi juga berguna untuk mengevaluasi kelemahan dan
keunggulan sebuah sistem maupun pengendalian dalam sebuah sistem.
Pihak yang berkepentingan dengan evaluasi sistem adalah (1) analis
sistem (pada saat si analis sedang mengevaluasi sistem lama yang sudah
berjalan) dan (2) auditor (baik auditor internal maupun auditor eksternal).
Auditor laporan keuangan hanya dapat melakukan audit jika data laporan
keuangan sebuah perusahaan dapat dipercaya (yang berarti dihasilkan dari
sistem informasi akuntansi yang memang andal).
3. Dokumentasi sistem juga berguna bagi mereka yang sedang mempelajari
prosedur dalam sebuah perusahaan. Dokumentasi sistem dapat menjadi
media pelatihan karyawan baru.
Pengembangan sistem menjadi perlu apabila diperlukan informasi baru
dari sistem baru. Selain itu, pengembangan sistem diperlukan untuk
meningkatkan efektifitas pengendalian akuntansi, perbaikan sistem dan untuk
efisiensi biaya.
Terdapat dua bagan penting dalam pengembangan sistem, diantaranya
IPO ( input process output ) dan HIPO ( hierarchy plus input process output ).
Bagan IPO dapat mendeskripsikan masukan yang dibutukan untuk
menghasilkan keluaran sistem yang diinginkan. Bagan HIPO memberikan
rincian tambahan atas proses pada bagian bagan IPO.
7. 4
B. Pengguna - Pengguna Teknik Sistem
1. Penggunaan Teknik-Teknik Sistem Dalam Auditing
a. Evaluasi Struktur Pengendalian Intern
Berupa kebijakan dan prosedur yang dibuat sebagai jaminan
bahwa tujuan perusahaan akan tercapai. Dalam mengevaluasi
pengendalian intern, auditor umumnya memperhatikan arus
pemprosesan dan distribusi dokumen - dokumen.
Struktur Pengendalian Intern terdiri dari 3 elemen :
1) Pengawasan lingkungan
2) Sistem akuntansi
3) Pengawasan prosedur.
Teknik yang digunakan antara lain adalah Flowchart analisis,
flowchart dokumen, bagan distribusi formulir, kuesioner dan metode
matriks.
b. Pengujian ketaatan
Untuk dapat melakukan uji ketaatan maka auditor harus
memahami teknologi yang digunakan oleh suatu sistem informasi.
Pengujian ketaatan dilakukan untuk memastikan eksistensi, menilai
efektivitas dan menguji kesinambungan operasi pengendalian intern
yang diandalkan oleh organisasi. Teknik yang biasa digunakan adalah,
IPO-HIPO, flowchart program, DFD, pencabangan dan tabel
keputusan.
c. Kertas kerja
Kertas kerja adalah catatan yang dipegang auditor mengenai
prosedur dan pengujian yang diterapkan, informasi yang didapatkan,
dan kesimpulan yng ditarik selama melakukan penugasan audit. Teknik
sistem digunakan untuk mendokumentasikan dan menganalisis isi
kertas kerja. Diagram aliran data, bagan HIPO, bagan arus program,
table pencabangan dan keputusan, dan metode matrik dapat muncul
dalam kertas kerja.
2. Penggunaan Teknik Sistem Dalam Pengembangan Sistem
a. Analisis Sistem
Analisis Sistem melibatkan pengumpulan dan pengorganisasian
fakta. Teknik sistem yang berguna untuk analisis informasi adalah
diagram alur data logika dan flowchart analitis.
8. 5
b. Desain Sistem
Desain sistem melibatkan penyusunan cetak biru sistem secara
lengkap dan utuh. Teknik sistem seperti diagram input proses output,
diagram HIPO, flowchart program, tabel keputusan dan lain sebagainya
digunakan secara ekstensif untuk mendokumentasikan perancangan
sistem.
c. Implementasi Sistem
Implementasi sistem mencakup aktivitas aktual mempraktekkan
desain sistem yang telah dibuat.
C. Jenis – Jenis Teknik Mendokumentasi Sistem Informasi
Dokumentasi merupakan narasi, bagan alir, diagram dan penjelasan
tertulis lainnya yang menjelaskan tentang cara kerja sebuah sistem.Tingkatan
atau derajat pemahaman dokumentasi, meliputi mampu memahami,
mengevaluasi, dan menyiapkan/membuat. Jenis - jenis teknik
mendokumentasikan sistem informasi antara lain:
1. Diagram Arus Data
Menjelaskan arus data dalam sebuah organisasi. Teknik ini digunakan
untuk mendokumentasikan sistem yang digunakan sekarang dan untuk
merencanakan serta mendesain sistem yang baru. Jenjang tertinggi disebut
Diagram Konteks yang menggambarkan ikhtisar paling ringkas dari sebuah
sistem.
2. Bagan Alir (Flowchart)
Merupakan gambar yang menjelaskan urutan proses dengan
menggunakan berbagai macam simbol. Merupakan teknik analitis yang
digunakan untuk menjelaskan aspek-aspek sistem informasi secara jelas,
tepat, dan logis. Bagan alir menggunakan serangkaian simbol standar untuk
menguraikan prosedur pengolahan transaksi yang digunakan oleh sebuah
perusahaan sekaligus menguraikan aliran data dalam sebuah sistem.
a. Simbol-simbol Bagan Alir
1) Bentuk simbol menunjukkan dan menguraikan kegiatan yang
dilaksanakan, menunjukkan input, output, pemrosesan dan media
penyimpanan.
2) Simbol dikelompokkan menjadi empat kelompok, yaitu :
Input/Output merupakan Simbol yang menggambarkan
alat/media yang memberikan input kepada atau merekam
output dari kegiatan pengolahan data.
Processing merupakan Simbol yang menunjukkan jenis alat
yang digunakan untuk mengolah data.
9. 6
Storage merupakan Simbol yang menggambarkan alat yang
digunakan untuk menyimpan data yang saat ini tidak dipakai
oleh sistem.
Lain-lain merupakan Simbol yang menunjukkan arus data dan
barang.
b. Jenis-jenis Bagan Alir
1) Bagan Alir Dokumen
Bagan yang menggambarkan aliran dokumen dan informasi
antar area pertanggung jawaban di dalam sebuah organisasi.
Menelusur sebuah dokumen dari asalnya sampai tujuannya.
Bermanfaat untuk menganalisa kecukupan prosedur pengawasan
sebuah sistem seperti, internal checks dan dan pemisahan fungsi
dapat mengungkap kelemahan/inefisiensi sistem. Contohnya :
komunikasi tidak memadai.
2) Bagan Alir Sistem
Menggambarkan hubungan antara input, pemrosesan, dan
output sebuah sistem informasi akuntansi. Merupakan salah satu
alat penting untuk menganalisis, mendesain, dan mengevaluasi
sebuah sistem. Secara universal dipakai dalam sistem kerja dan
sarana komunikasi yang efektif diantara para pekerja.
3) Bagan Alir Program
Menjelaskan urutan logika pemrosesan data oleh komputer
dalam menjalankan sebuah program. Menguraikan secara rinci
bagaimana proses komputer dilakukan, dengan menguraikan
logika program komputer atau modul.
4) Bagan Konfigurasi Komputer
Bagan yang digunakan untuk menggambarkan konfigurasi
perangkat keras sistem komputer. Bagan ini akan bermanfaat untuk
merancang konfigurasi atau komponen perangkat keras yang
direkomendasikan dan akan digunakan oleh perusahaan.
5) Bagan Struktur
Menggambarkan hubungan antar modul dalam sebuah
program komputer. Dengan pendekatan ini, program komputer
yang besar dan kompleks dipecah menjadi kecil sampai tidak dapat
dipecah lagi. Setelah selesai, modul digabung satu sama lain dan
membentuk satu kesatuan program yang besar dan kompleks.
Manfaatnya adalah dapat digunakan untuk pembuatan program
menjadi lebih sederhana, cepat, dan akurat.
3. Tabel Keputusan
Membantu meringkas hasil akhir dari sebuah proses pembuatan
keputusan berjenjang dan kompleks. Tabel keputusan biasanya digunakan
bersama-sama dengan flowchart untuk membantu mendesain dan
menuliskan program komputer. Tabel keputusan berwujud matriks yang
10. 7
dibagi menjadi tiga bagian. Bagian kiri tabel terdiri dari daftar kondisi dan
daftar tindakan. Bagian kanan terdiri atas kolom-kolom yang
mempresentasikan aturan keputusan.
a. Keunggulan Tabel Keputusan
1) Tabel ini secara jelas menunjukkan seluruh kemungkinan hubungan
logis antardata input.
2) Mampu menangani lebih banyak alternatif.
b. Kelemahan Tabel Keputusan
1) Tidak menggambarkan urutan pembuatan keputusan.
2) Tidak merefleksikan urutan kegiatan dalam sebuah program.
4. Bagan Manajemen Proyek
Penilaian terhadap keberhasilan proyek penyusunan sistem informasi
didasarkan pada apakah proyek tersebut diterapkan tepat waktu dan sesuai
dengan anggaran atau tidak. Alat manajemen proyek yang membantu dalam
penyelesaian proyek adalah gantt chart dan diagram jaringan.
D. Petunjuk Mengambarkan Diagram Alir
Bagan alir (flowchart) adalah bagan (chart) yang menunjukkan alir (flow)
di dalam program atau prosedur sistem secara logika. Bagan alir digunakan
terutama untuk alat bantu komunikasi dan untuk dokumentasi. Pada waktu akan
menggambar suatu bagan alir, analis sistem atau pemrogam dapat mengikuti
pedoman-pedoman sebagai berikut ini.
Bagan alir sebaiknya digambar dari atas ke bawah dan mulai dari bagian
kiri dari suatu halaman.
Kegiatan di dalam bagan alir harus ditunjukkan dengan jelas.
Harus ditunjukkan dari mana kegiatan akan dimulai dan dimana akan
berakhirnya.
Masing-masing kegiatan di dalam bagan alir sebaiknya digunakan suatu
kata yang mewakili suatu pekerjaan, misalnya: -"Persiapkan" dokumen
“Hitung" gaji
Masing-masing kegiatan di dalam bagan alir harus didalam urutan yang
semestinya.
Kegiatan yang terpotong dan akan disambung di tempat lain harus
ditunjukkan dengan jelas menggunakan simbol penghubung.
Gunakanlah simbol-simbol bagan alir yang standar.
Ada lima macam bagan alir yang akan dibahas di makalah ini, yaitu
sebagai berikut ini.
11. 8
1. Systems Flowchart
Bagan alir sistem (systems flowchart) merupakan bagan yang
menunjukkan arus pekerjaan secara keseluruhan dari sistem. Bagan ini
menjelaskan urut-urutan dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem.
Bagan alir sistem menunjukkan apa yang dikerjakan di sistem.
2. Document Flowchart
Bagan alir dokumen (document flowchart) atau disebut juga bagan
alir formulir (form flowchart) atau paperwork flowchart merupakan bagan
alir yang menunjukkan arus dari laporan dan formulir termasuk tembusan-
tembusannya.Bagan alir dokumen ini menggunakan simbol-simbol yang
sama dengan yang digunakan di dalam bagan alir sistem.
3. Schematic Flowchart
Bagan alir skematik (schematic flowchart) merupakan bagan alir
yang mirip dengan bagan alir sistem, yaitu untuk menggambarkan prosedur
di dalam sistem. Perbedaannya adalah, bagan alir skematik selain
menggunakan simbol-simbol bagan alir sistem, juga menggunakan gambar-
gambar komputer dan peralatan lainnya yang digunakan. Maksud
penggunaan gambar-gambar ini adalah untuk memudahkan komunikasi
kepada orang yang kurang paham dengan simbol-simbol bagan alir.
Penggunaan gambar-gambar ini memudahkan untuk dipahami, tetapi sulit
dan lama menggambarnya.
4. Program Flowchart
Bagan alir program (program flowchart) merupakan bagan yang
menjelaskan secara rinci langkah-langkah dari proses program. Bagan alir
program dibuat dari derivikasi bagan alir sistem. Bagan alir program dibuat
12. 9
dengan menggunakan simbol-simbol. Bagan alir program dapat terdiri dari
dua macam, yaitu bagan alir logika program (program logic flowchart) dan
bagan alir program komputer terinci (detailed computer program
flowchart). Bagan alir logika program digunakan untuk menggambarkan
tiap-tiap langkah di dalam program komputer secara logika. Bagan alit-
logika program ini dipersiapkan oleh analis sistem. Berikut contoh bagan
alir program
5. Pocess Flowchart
Bagan alir proses (process flowchart)merupakan bagan alir yang
banyak digunakan di teknik industri. Bagan alir ini juga berguna bagi analis
sistem untuk menggambarkan proses dalam suatu prosedur. Bagan alir
proses mcnggunakan lima buah simbol tersendiri. Bagan alir proses selain
dapat menunjukkan kegiatan dan simpanan yang digunakan dalam suatu
prosedur, dapat juga menunjukkan jarak kegiatan yang satu dengan yang
lainnya serta waktu yang diperlukan oleh suatu kegiatan. Berikut contoh
bagan alir proses.
13. 10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Teknik sistem merupakan alat yang digunakan dalam menganalisis,
merancang, dan mendokumentasikan sistem dan sub-sub sistem yang berkaitan.
Teknik sistem penting bagi auditor intern dan ektern dan juga para personel
sistem dalam pengembangan sistem informasi. Teknik sistem juga digunakan
oleh akuntan yang melakukan pembuatan sistem, baik secara intern bagi
perusahaannya maupun secara ektern sebagai seorang konsultan. Teknik-teknik
sistem adalah alat-alat yang digunakan dalam menganalisis, merancang &
mendokumentasikan sistem dan hubungan antara subsistem yamg berkaitan.
Ada beberapa alasan mengapa sistem perlu didokumentasikan yaitu.
Untuk merancang atau membuat sebuah sistem. Dokumentasi sistem
berguna sebagai media diskusi dan komunikasi antar perancang, analis,
maupun programer.
Selain itu, dokumentasi juga berguna untuk mengevaluasi kelemahan dan
keunggulan sebuah sistem maupun pengendalian dalam sebuah sistem.
Dokumentasi sistem juga berguna bagi mereka ynng sedang mempelajari
prosedur dalam sebuah perusahaan. Dokumentasi sistem dapat menjadi
media pelatihan karyawan baru.
Dokumentasi merupakan narasi, bagan alir, diagram dan penjelasan
tertulis lainnya yang menjelaskan tentang cara kerja sebuah sistem.Tingkatan
atau derajat pemahaman dokumentasi, meliputi mampu memahami,
mengevaluasi, dan menyiapkan/membuat Bagan alir (flowchart) adalah bagan
(chart) yang menunjukkan alir (flow) di dalam program atau prosedur sistem
secara logika. Bagan alir digunakan terutama untuk alat bantu komunikasi dan
untuk dokumentasi. Pada waktu akan menggambar suatu bagan alir, analis
sistem atau pemrogam dapat mengikuti pedoman-pedoman sebagai berikut ini.
B. Saran
Semoga isi dalam makalah ini bisa memberikan kita pemahaman tentang
cara mendokumentasikan sebuah sistem dan berguna nantinya ketika kita ingin
membuat atau merencanakan sebuah sistem.