SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
Download to read offline
08/07/2012
1
FILSAFAT ILMUFILSAFAT ILMU
Prof. Dr. H.Prof. Dr. H.Prof. Dr. H.Prof. Dr. H.Prof. Dr. H.Prof. Dr. H.Prof. Dr. H.Prof. Dr. H. AlmasdiAlmasdiAlmasdiAlmasdiAlmasdiAlmasdiAlmasdiAlmasdi SyahzaSyahzaSyahzaSyahzaSyahzaSyahzaSyahzaSyahza, SE., MP, SE., MP, SE., MP, SE., MP, SE., MP, SE., MP, SE., MP, SE., MP
Peneliti dan Pengamat Ekonomi Pedesaan
Email : asyahza@yahoo.co.id
syahza.almasdi@gmail.com
Website : http://almasdi.unri.ac.id
FILSAFAT
ILMU PENGETAHUAN
Jika tidak bisa mendapatkan apa yangJika tidak bisa mendapatkan apa yang
disukai, sukai apa yang didapatkandisukai, sukai apa yang didapatkan
08/07/2012
2
PENDAHULUANPENDAHULUAN
Kata falsafah atau filsafat dalam bahasa Indonesia
merupakan kata serapan dari bahasa Arab , yang juga
diambil dari bahasa Yunani; philosophia
Philosophia, merupakan kata majemuk dan berasal dari
kata-kata (philia = persahabatan, cinta dsb.) dan (sophia
= kebijaksanaan)
Sehingga arti harafiahnya adalah seorang “pencinta
kebijaksanaan” atau “ilmu”
Kata filosofi yang dipungut dari bahasa Belanda juga
dikenal di Indonesia.
Dalam bahasa Indonesia seseorang yang mendalami
bidang falsafah disebut “filsuf”
Paling tidak bisa dikatakan bahwa “filsafat” adalah
studi yang mempelajari seluruh fenomena kehidupan
dan pemikiran manusia secara kritis.
Lanjutan…Lanjutan…
DewasaDewasa iniini,, kitakita dapatdapat melihatmelihat akanakan adanyaadanya
dominasidominasi ””caracara berpikirberpikir”” yangyang dilakukandilakukan oleholeh
parapara pemikirpemikir baratbarat
PenguasaanPenguasaan tersebuttersebut telahtelah menguasaimenguasai hampirhampir
seluruhseluruh duniadunia;; karenakarena baratbarat telahtelah berhasilberhasil
mengembangkanmengembangkan teknologiteknologi,, kebudayaankebudayaan
sekaligussekaligus peradabanyaperadabanya
BagiBagi negaranegara berkembangberkembang ketergantunganketergantungan akanakan
dominasidominasi baratbarat sangatsangat kentarakentara sekalisekali,, apalagiapalagi
dilihatdilihat daridari kacamatakacamata filsafafilsafa,, baratbarat berhasilberhasil
dalamdalam mengembangkanmengembangkan dandan
menanamkanmenanamkan ””caracara berpikirnyaberpikirnya””
SebetulnyaSebetulnya pemeikiranpemeikiran--pemikiranpemikiran baratbarat padapada
hakekatnyahakekatnya berupaberupa tradisitradisi pemikiranpemikiran yangyang
diambildiambil dandan dilahirkandilahirkan didi zamanzaman YunaniYunani kunokuno
08/07/2012
3
FFilsafatilsafat YunaniYunani KunoKuno dimajukandimajukan sebagaisebagai
pangkalpangkal sejarahsejarah filsafatfilsafat ((pemikiranpemikiran) Barat) Barat
Para ahli pada zaman itu, mencoba membuatPara ahli pada zaman itu, mencoba membuat
konsep tentang asal muasal alamkonsep tentang asal muasal alam
Corak dan sifat dari pemikiranya bersifatCorak dan sifat dari pemikiranya bersifat
mitologik (keteranganya didasarkan atasmitologik (keteranganya didasarkan atas
mitos dan kepercayaan saja)mitos dan kepercayaan saja)
Setelah adanya demitologisasi oleh paraSetelah adanya demitologisasi oleh para
pemikir alam seperti Thales (624pemikir alam seperti Thales (624--548 SM),548 SM),
Anaximenes (590Anaximenes (590--528 SM), Phitagoras (532528 SM), Phitagoras (532
SM), Herakliotos (535SM), Herakliotos (535--475 SM), Parminides475 SM), Parminides
(540(540--475 SM) serta banyak lagi pemikir lainya,475 SM) serta banyak lagi pemikir lainya,
maka pemikiran filsafat berkembang secaramaka pemikiran filsafat berkembang secara
cepat kearah kemegahanyacepat kearah kemegahanya
Lanjutan…Lanjutan…
Sejak abad 5 SM, pemikiran filsafat beralih kearahSejak abad 5 SM, pemikiran filsafat beralih kearah
manusia dengan kemampuan berpikirnya, masa inimanusia dengan kemampuan berpikirnya, masa ini
dikenal dengan masa antropologisdikenal dengan masa antropologis
Masa ini dokenal sederet ahli pemikir seperti Sokrates,Masa ini dokenal sederet ahli pemikir seperti Sokrates,
Plato, AristotelesPlato, Aristoteles
Pada ahirnya filsafat membentuk ruang lingkup yangPada ahirnya filsafat membentuk ruang lingkup yang
semakin luas serta dengan beraneka ragamsemakin luas serta dengan beraneka ragam
permasalahanpermasalahan
Pemikiran filsafat pada masa itu diartikan sebagaiPemikiran filsafat pada masa itu diartikan sebagai
bermacambermacam--macam ilmu pengetahuanmacam ilmu pengetahuan
Hal ini dapat dibuktikan dengan apa yang dikemukakanHal ini dapat dibuktikan dengan apa yang dikemukakan
oleh Aristoteles, bahwaoleh Aristoteles, bahwa filsafat adalah segala sesuatufilsafat adalah segala sesuatu
yang dapat dipertanggungjawabkan atas dasar akalyang dapat dipertanggungjawabkan atas dasar akal
pikiranpikiran, dan membagi filsafat menjadi ilmu, dan membagi filsafat menjadi ilmu
pengetahuan, ilmu pengetahuanpengetahuan, ilmu pengetahuan yyang praktis, ilmuang praktis, ilmu
pengetahuan yang teoritispengetahuan yang teoritis
Lanjutan…Lanjutan…
08/07/2012
4
Seorang filusuf dipandang cerdik dan pandaiSeorang filusuf dipandang cerdik dan pandai
jika orang tersebut cinta dan ingin selalujika orang tersebut cinta dan ingin selalu
berteman dengan kebijaksanaanberteman dengan kebijaksanaan
(Koentowibisono, 1982)(Koentowibisono, 1982)
Perkembangan filsafat hingga zamanPerkembangan filsafat hingga zaman
Neoplatonisme (abad sesudah masehi) mulaiNeoplatonisme (abad sesudah masehi) mulai
mengarah pada Tuhan (Teosentris) danmengarah pada Tuhan (Teosentris) dan
Tuhanlah yang menjadi dasar segalTuhanlah yang menjadi dasar segalaa galanyagalanya
Tuhan dan segala sesuatu menjadi hakekatTuhan dan segala sesuatu menjadi hakekat
yang sama, lebih dikenal dengan ajaranyang sama, lebih dikenal dengan ajaran
Phanteisme (serba Tuhan)Phanteisme (serba Tuhan)
Mulai abad permulaan masehi, perkembanganMulai abad permulaan masehi, perkembangan
filsafat beralih ke Eropafilsafat beralih ke Eropa
Hal ini disebabkan kekuasaan kerajaan RomaHal ini disebabkan kekuasaan kerajaan Roma
yang luas sekaliyang luas sekali
Lanjutan…Lanjutan…
Pemikiran filsafat didasarkan pada firmanPemikiran filsafat didasarkan pada firman
Tuhan, hal ini disebabkan karena satuTuhan, hal ini disebabkan karena satu--satunyasatunya
kebenaran dan kebijaksanaan ada pada firmankebenaran dan kebijaksanaan ada pada firman
TuhanTuhan
Pada abad 12 perkembangan filsafat mengalamiPada abad 12 perkembangan filsafat mengalami
peningkatan yang luar biasa, hal ini ditandaipeningkatan yang luar biasa, hal ini ditandai
dengan adanya Universitasdengan adanya Universitas--universitas,universitas,
disamping ordodisamping ordo--ordoordo
Ordo semacam sekumpulan orang dibawahOrdo semacam sekumpulan orang dibawah
seorang imam guna hendak mencapaiseorang imam guna hendak mencapai
kesempurnaan hidup, dengan meninggalkankesempurnaan hidup, dengan meninggalkan
masyarakat ramai dan duniawimasyarakat ramai dan duniawi
Lanjutan…Lanjutan…
08/07/2012
5
Perkembangan filsafat ditandai denganPerkembangan filsafat ditandai dengan
munculnya para ahli pikir seperti: Anselmus,munculnya para ahli pikir seperti: Anselmus,
Alberadus, Albertus ManfusAlberadus, Albertus Manfus
Pemikiran filsafatnya berkisar tentangPemikiran filsafatnya berkisar tentang
penyelesaian hubungan antara akal dan wahyupenyelesaian hubungan antara akal dan wahyu
dan juga tentang universaliadan juga tentang universalia
Abad 14Abad 14--17 pemikiran filsafat ditandai dengan17 pemikiran filsafat ditandai dengan
munculnya aliranmunculnya aliran--aliran filsafat. Ini adalah masaaliran filsafat. Ini adalah masa
dimana menuju pada filsafat moderndimana menuju pada filsafat modern
Yang menjadi dasar timbulnya pemikiranYang menjadi dasar timbulnya pemikiran
kefilsafatan ini adalah kesadaran individu yangkefilsafatan ini adalah kesadaran individu yang
kongkritkongkrit
Pada masa inipula di Eropa terjadi minat orangPada masa inipula di Eropa terjadi minat orang
terhadap filsafat Yunani senakin besar danterhadap filsafat Yunani senakin besar dan
berusaha mengembalikan pemikiran tersebut.berusaha mengembalikan pemikiran tersebut.
Masa ini dikenal dengan masaMasa ini dikenal dengan masa RenaisanceRenaisance..
Lanjutan…Lanjutan…
Lanjutan…Lanjutan…
Pada masa ini pemikiran filsafatnya mengarah padaPada masa ini pemikiran filsafatnya mengarah pada
individu yang konkrit sekaligus menjadi subjek danindividu yang konkrit sekaligus menjadi subjek dan
objeknyaobjeknya
MasingMasing--masing manusia menjadi barometer dalammasing manusia menjadi barometer dalam
menetapkan sebuah dan menentukan akanmenetapkan sebuah dan menentukan akan
kebenaran dan kenyataankebenaran dan kenyataan
Dalam situasi macam ini hubungan antara agamaDalam situasi macam ini hubungan antara agama
dan filsafat menjadi cair, dalam artian agamadan filsafat menjadi cair, dalam artian agama
ditinggalkan oleh filsafat (Koentowibisono; 1ditinggalkan oleh filsafat (Koentowibisono; 19982)82)
Masing masing kembali pada dasarnya sendiri,Masing masing kembali pada dasarnya sendiri,
artinya agama mendasarkan diri pada imam danartinya agama mendasarkan diri pada imam dan
kepercayaan pada firman Tuhan dalam menghadapikepercayaan pada firman Tuhan dalam menghadapi
pelbagai permasalahan, sedangkan filsafatpelbagai permasalahan, sedangkan filsafat
mendasarkan diri pada akal dan pengalamanmendasarkan diri pada akal dan pengalaman
08/07/2012
6
Lanjutan…Lanjutan…
Perkembangan selanjutnya jaman pencerahanPerkembangan selanjutnya jaman pencerahan
pada abad ke 18, karena adanya Tasionalisme,pada abad ke 18, karena adanya Tasionalisme,
semakin lama kemampuan manusia akansemakin lama kemampuan manusia akan
menjadi tumpahan harapanmenjadi tumpahan harapan
Perkembangan filsafat pada abad ke 19 yangPerkembangan filsafat pada abad ke 19 yang
mengarah pada filsafat ilmu pengetahuan,mengarah pada filsafat ilmu pengetahuan,
dimana persoalan filsafat diisi dengan usahadimana persoalan filsafat diisi dengan usaha
manusia mengenai cara bagaimana caranyamanusia mengenai cara bagaimana caranya
dan apa sarana yang dipakai untuk mencaridan apa sarana yang dipakai untuk mencari
kebenaran dan kenyataankebenaran dan kenyataan
Imanuel Kant (1724Imanuel Kant (1724--1804) dikatakan sebagai1804) dikatakan sebagai
penyempurna pencerahan sebab pemikiranpenyempurna pencerahan sebab pemikiran
filsafat memuat suatu gagasan baru yang akanfilsafat memuat suatu gagasan baru yang akan
memberikan kepada segala arah dikemudianmemberikan kepada segala arah dikemudian
harihari
Lanjutan…Lanjutan…
Menginjak abad 19 keadaan dunia filsafatMenginjak abad 19 keadaan dunia filsafat
terpecah belah, ada filsafat Amerika, filsafatterpecah belah, ada filsafat Amerika, filsafat
Inggris, filsafat Jerman, filsafat Prancis, danInggris, filsafat Jerman, filsafat Prancis, dan
filsafat Islamfilsafat Islam
Pada masa ini pemikiran filsafat mampuPada masa ini pemikiran filsafat mampu
membentuk kepribadian terhadap masingmembentuk kepribadian terhadap masing--
masing bangsa dengan pemikiran dan caranyamasing bangsa dengan pemikiran dan caranya
sendirisendiri
SecSecaara perlahanra perlahan--lahan filsafat kontemporerlahan filsafat kontemporer
mulai tumbuhmulai tumbuh, sehingga, sehingga tidak ada lagi alirantidak ada lagi aliran
ataupun tokoh yang mendominasi filsafatataupun tokoh yang mendominasi filsafat
08/07/2012
7
Lanjutan…Lanjutan…
Filsafat pragmatis di Amerika Serikat timbulFilsafat pragmatis di Amerika Serikat timbul
karena meragukan kemampuan akal dan ilmukarena meragukan kemampuan akal dan ilmu
pengetahuan positifpengetahuan positif
Filsafat hidup yang berkembang di seluruhFilsafat hidup yang berkembang di seluruh
eropa tetapi mempunyai bentuk dan coraknyaeropa tetapi mempunyai bentuk dan coraknya
sendiri di pelbagai negarasendiri di pelbagai negara
Kecenderungan kearah secara praktis terhadapKecenderungan kearah secara praktis terhadap
filsafat dalam kaitanya dengan manusia secarafilsafat dalam kaitanya dengan manusia secara
individu dan sosial. Dalam abad 20 inilahindividu dan sosial. Dalam abad 20 inilah
dikatakan Van Peursen sebagai pemikirandikatakan Van Peursen sebagai pemikiran
filsafat secara fungsional (Koentowibisono,filsafat secara fungsional (Koentowibisono,
1982;4)1982;4)
FilsafatFilsafat IslamIslam
08/07/2012
8
Sumber Ilmu: AL 'ALAQ (1Sumber Ilmu: AL 'ALAQ (1--5)5)
1.1. Bacalah dengan (menyebut)Bacalah dengan (menyebut)
nama Tuhanmu Yangnama Tuhanmu Yang
menciptakanmenciptakan
2.2. Dia telah menciptakan manusiaDia telah menciptakan manusia
dari segumpal darahdari segumpal darah
3.3. Bacalah, dan TuhanmulahBacalah, dan Tuhanmulah
Yang Maha PemurahYang Maha Pemurah
4.4. Yang mengajar (manusia)Yang mengajar (manusia)
dengan perantaraan kalamdengan perantaraan kalam
(tulis)(tulis)
5.5. Dia mengajarkan kepadaDia mengajarkan kepada
manusia apa yang tidakmanusia apa yang tidak
diketahuinya.diketahuinya.

More Related Content

What's hot

Filsafat dan Agama (Persamaan dan Perbedaannya)
Filsafat dan Agama (Persamaan dan Perbedaannya)Filsafat dan Agama (Persamaan dan Perbedaannya)
Filsafat dan Agama (Persamaan dan Perbedaannya)Ria Widia
 
Presentasi arti filsafat dan makna pendidikan
Presentasi arti filsafat dan makna pendidikanPresentasi arti filsafat dan makna pendidikan
Presentasi arti filsafat dan makna pendidikanTjoetnyak Izzatie
 
Makalah filsafat dan makna pendidikan
Makalah filsafat dan makna pendidikanMakalah filsafat dan makna pendidikan
Makalah filsafat dan makna pendidikanTjoetnyak Izzatie
 
Hubungan filsafat,ilmu pengetahuan dan agama
Hubungan filsafat,ilmu pengetahuan dan agamaHubungan filsafat,ilmu pengetahuan dan agama
Hubungan filsafat,ilmu pengetahuan dan agamaBahrulAllam
 
Hubungan ilmu pengetahuan filsafat
Hubungan ilmu pengetahuan filsafatHubungan ilmu pengetahuan filsafat
Hubungan ilmu pengetahuan filsafatDedi Yulianto
 
Filsafat Agama Islam
Filsafat Agama IslamFilsafat Agama Islam
Filsafat Agama Islamfikarcool
 
Makalah Presentasi "Filsafat Islam" Media Culture & Studies
Makalah Presentasi "Filsafat Islam" Media Culture & StudiesMakalah Presentasi "Filsafat Islam" Media Culture & Studies
Makalah Presentasi "Filsafat Islam" Media Culture & StudiesAgus Murdadi
 
Sejarah Perkembangan Ilmu pada Zaman Yunani
Sejarah Perkembangan Ilmu pada Zaman YunaniSejarah Perkembangan Ilmu pada Zaman Yunani
Sejarah Perkembangan Ilmu pada Zaman YunaniSuya Yahya
 
Sejarah dan filsafat, filsafat pendidikan
Sejarah dan filsafat, filsafat pendidikanSejarah dan filsafat, filsafat pendidikan
Sejarah dan filsafat, filsafat pendidikanistana walet
 
Filsafat islam (sebuah pengantar)
Filsafat islam (sebuah pengantar)Filsafat islam (sebuah pengantar)
Filsafat islam (sebuah pengantar)arifsulis79
 

What's hot (20)

Kul fil 01_fpk
Kul fil 01_fpkKul fil 01_fpk
Kul fil 01_fpk
 
Filsafat dan Agama (Persamaan dan Perbedaannya)
Filsafat dan Agama (Persamaan dan Perbedaannya)Filsafat dan Agama (Persamaan dan Perbedaannya)
Filsafat dan Agama (Persamaan dan Perbedaannya)
 
Filsafat Islam
Filsafat IslamFilsafat Islam
Filsafat Islam
 
Konsep ilmu
Konsep ilmuKonsep ilmu
Konsep ilmu
 
Presentasi arti filsafat dan makna pendidikan
Presentasi arti filsafat dan makna pendidikanPresentasi arti filsafat dan makna pendidikan
Presentasi arti filsafat dan makna pendidikan
 
Makalah filsafat dan makna pendidikan
Makalah filsafat dan makna pendidikanMakalah filsafat dan makna pendidikan
Makalah filsafat dan makna pendidikan
 
Kul fil 01_fpk
Kul fil 01_fpkKul fil 01_fpk
Kul fil 01_fpk
 
makalah filsafat
makalah filsafatmakalah filsafat
makalah filsafat
 
Makalah filsafat ilmu
Makalah filsafat ilmuMakalah filsafat ilmu
Makalah filsafat ilmu
 
Hubungan filsafat,ilmu pengetahuan dan agama
Hubungan filsafat,ilmu pengetahuan dan agamaHubungan filsafat,ilmu pengetahuan dan agama
Hubungan filsafat,ilmu pengetahuan dan agama
 
Hubungan ilmu pengetahuan filsafat
Hubungan ilmu pengetahuan filsafatHubungan ilmu pengetahuan filsafat
Hubungan ilmu pengetahuan filsafat
 
Filsafat Agama Islam
Filsafat Agama IslamFilsafat Agama Islam
Filsafat Agama Islam
 
Makalah Presentasi "Filsafat Islam" Media Culture & Studies
Makalah Presentasi "Filsafat Islam" Media Culture & StudiesMakalah Presentasi "Filsafat Islam" Media Culture & Studies
Makalah Presentasi "Filsafat Islam" Media Culture & Studies
 
Sejarah Perkembangan Ilmu pada Zaman Yunani
Sejarah Perkembangan Ilmu pada Zaman YunaniSejarah Perkembangan Ilmu pada Zaman Yunani
Sejarah Perkembangan Ilmu pada Zaman Yunani
 
Sejarah dan filsafat, filsafat pendidikan
Sejarah dan filsafat, filsafat pendidikanSejarah dan filsafat, filsafat pendidikan
Sejarah dan filsafat, filsafat pendidikan
 
Materi prof khasan ii
Materi prof khasan iiMateri prof khasan ii
Materi prof khasan ii
 
Filsafat islam (sebuah pengantar)
Filsafat islam (sebuah pengantar)Filsafat islam (sebuah pengantar)
Filsafat islam (sebuah pengantar)
 
Iad ppt
Iad pptIad ppt
Iad ppt
 
Pemahaman dasar filsafat ilmu
Pemahaman dasar filsafat ilmuPemahaman dasar filsafat ilmu
Pemahaman dasar filsafat ilmu
 
Metode Ilmiah "antroposentris"
Metode Ilmiah "antroposentris"Metode Ilmiah "antroposentris"
Metode Ilmiah "antroposentris"
 

Similar to 01 pengertian filsafat-ilmu

Pengantar dasar2 filsafat
Pengantar dasar2 filsafatPengantar dasar2 filsafat
Pengantar dasar2 filsafatmonalisaibrahim
 
artikel falsafah kesatuan ilmu,Meta Fitriani..docx
artikel falsafah kesatuan ilmu,Meta Fitriani..docxartikel falsafah kesatuan ilmu,Meta Fitriani..docx
artikel falsafah kesatuan ilmu,Meta Fitriani..docxMetaFitriani1
 
Filsafat ilmu
Filsafat  ilmu Filsafat  ilmu
Filsafat ilmu Ram Dhany
 
Tugas Akhir Kelompok 5 PPT Pengantar Filsafat Ilmu.pptx
Tugas Akhir Kelompok 5 PPT Pengantar Filsafat Ilmu.pptxTugas Akhir Kelompok 5 PPT Pengantar Filsafat Ilmu.pptx
Tugas Akhir Kelompok 5 PPT Pengantar Filsafat Ilmu.pptxbungashoumizahro
 
Filsafat pend
Filsafat pendFilsafat pend
Filsafat pendUNIB
 
Filsafat dan Sejarah Keilmuan MIPA
Filsafat dan Sejarah Keilmuan MIPAFilsafat dan Sejarah Keilmuan MIPA
Filsafat dan Sejarah Keilmuan MIPAChristian Lokas
 
Tugas Akhir Filsafat Kelompok 6 Kelas S.pptx
Tugas Akhir Filsafat Kelompok 6 Kelas S.pptxTugas Akhir Filsafat Kelompok 6 Kelas S.pptx
Tugas Akhir Filsafat Kelompok 6 Kelas S.pptxFauziaIndahningsih
 
Filsafat dan-filsafat-pendidikan1
Filsafat dan-filsafat-pendidikan1Filsafat dan-filsafat-pendidikan1
Filsafat dan-filsafat-pendidikan1juniotrov
 
Kelompok 3 filsafat Ilmu A (Untag Surabaya) Dosen Pengampu : DR. Sigit Sardjo...
Kelompok 3 filsafat Ilmu A (Untag Surabaya) Dosen Pengampu : DR. Sigit Sardjo...Kelompok 3 filsafat Ilmu A (Untag Surabaya) Dosen Pengampu : DR. Sigit Sardjo...
Kelompok 3 filsafat Ilmu A (Untag Surabaya) Dosen Pengampu : DR. Sigit Sardjo...FitriOktaviani7
 
FILSAFAT MANUSIA ( MODERN, KUNO, KONTEMPORER)
FILSAFAT MANUSIA ( MODERN, KUNO, KONTEMPORER)FILSAFAT MANUSIA ( MODERN, KUNO, KONTEMPORER)
FILSAFAT MANUSIA ( MODERN, KUNO, KONTEMPORER)arunnitaadzemi
 
Filsafat-Ilmu-5.pptx
Filsafat-Ilmu-5.pptxFilsafat-Ilmu-5.pptx
Filsafat-Ilmu-5.pptxFaizulHasan15
 

Similar to 01 pengertian filsafat-ilmu (20)

Filsafat ilmu pengetahuan
Filsafat ilmu pengetahuanFilsafat ilmu pengetahuan
Filsafat ilmu pengetahuan
 
Pengertian filsafat
Pengertian filsafatPengertian filsafat
Pengertian filsafat
 
Pengantar dasar2 filsafat
Pengantar dasar2 filsafatPengantar dasar2 filsafat
Pengantar dasar2 filsafat
 
Artikel FKI.docx
Artikel FKI.docxArtikel FKI.docx
Artikel FKI.docx
 
Filsafat Pendidikan
Filsafat PendidikanFilsafat Pendidikan
Filsafat Pendidikan
 
Kurnali Filsafat ilmu
Kurnali Filsafat ilmu Kurnali Filsafat ilmu
Kurnali Filsafat ilmu
 
Filsafat
FilsafatFilsafat
Filsafat
 
artikel falsafah kesatuan ilmu,Meta Fitriani..docx
artikel falsafah kesatuan ilmu,Meta Fitriani..docxartikel falsafah kesatuan ilmu,Meta Fitriani..docx
artikel falsafah kesatuan ilmu,Meta Fitriani..docx
 
Filsafat ilmu
Filsafat  ilmu Filsafat  ilmu
Filsafat ilmu
 
Tugas Akhir Kelompok 5 PPT Pengantar Filsafat Ilmu.pptx
Tugas Akhir Kelompok 5 PPT Pengantar Filsafat Ilmu.pptxTugas Akhir Kelompok 5 PPT Pengantar Filsafat Ilmu.pptx
Tugas Akhir Kelompok 5 PPT Pengantar Filsafat Ilmu.pptx
 
Filsafat pend
Filsafat pendFilsafat pend
Filsafat pend
 
epipptx
epipptxepipptx
epipptx
 
Filsafat dan Sejarah Keilmuan MIPA
Filsafat dan Sejarah Keilmuan MIPAFilsafat dan Sejarah Keilmuan MIPA
Filsafat dan Sejarah Keilmuan MIPA
 
Tugas Akhir Filsafat Kelompok 6 Kelas S.pptx
Tugas Akhir Filsafat Kelompok 6 Kelas S.pptxTugas Akhir Filsafat Kelompok 6 Kelas S.pptx
Tugas Akhir Filsafat Kelompok 6 Kelas S.pptx
 
Filsafat dan-filsafat-pendidikan1
Filsafat dan-filsafat-pendidikan1Filsafat dan-filsafat-pendidikan1
Filsafat dan-filsafat-pendidikan1
 
Kelompok 3 filsafat Ilmu A (Untag Surabaya) Dosen Pengampu : DR. Sigit Sardjo...
Kelompok 3 filsafat Ilmu A (Untag Surabaya) Dosen Pengampu : DR. Sigit Sardjo...Kelompok 3 filsafat Ilmu A (Untag Surabaya) Dosen Pengampu : DR. Sigit Sardjo...
Kelompok 3 filsafat Ilmu A (Untag Surabaya) Dosen Pengampu : DR. Sigit Sardjo...
 
FILSAFAT MANUSIA ( MODERN, KUNO, KONTEMPORER)
FILSAFAT MANUSIA ( MODERN, KUNO, KONTEMPORER)FILSAFAT MANUSIA ( MODERN, KUNO, KONTEMPORER)
FILSAFAT MANUSIA ( MODERN, KUNO, KONTEMPORER)
 
Filsafat ilmu-manajemen
Filsafat ilmu-manajemenFilsafat ilmu-manajemen
Filsafat ilmu-manajemen
 
Filsafat-Ilmu-5.pptx
Filsafat-Ilmu-5.pptxFilsafat-Ilmu-5.pptx
Filsafat-Ilmu-5.pptx
 
Makalah filsafat pendidikan
Makalah filsafat pendidikanMakalah filsafat pendidikan
Makalah filsafat pendidikan
 

More from ORCHIDSIGN

Bina gerak tuna daksa hermawan
Bina gerak tuna daksa hermawanBina gerak tuna daksa hermawan
Bina gerak tuna daksa hermawanORCHIDSIGN
 
11 jurus bisnis
11 jurus bisnis11 jurus bisnis
11 jurus bisnisORCHIDSIGN
 
3 org-kaya-rahasia-mereka
3 org-kaya-rahasia-mereka3 org-kaya-rahasia-mereka
3 org-kaya-rahasia-merekaORCHIDSIGN
 
97 langkah sukses no 1 search engine
97 langkah sukses no 1 search engine97 langkah sukses no 1 search engine
97 langkah sukses no 1 search engineORCHIDSIGN
 
Aku tak sekuat superman 082155969038
Aku tak sekuat superman 082155969038Aku tak sekuat superman 082155969038
Aku tak sekuat superman 082155969038ORCHIDSIGN
 
Implementasi visi dan nilai strategis bank indonesia pasca ojk
Implementasi visi dan nilai strategis bank indonesia pasca ojkImplementasi visi dan nilai strategis bank indonesia pasca ojk
Implementasi visi dan nilai strategis bank indonesia pasca ojkORCHIDSIGN
 
Alat indentifikasi hiperaktif hermawan
Alat  indentifikasi hiperaktif hermawanAlat  indentifikasi hiperaktif hermawan
Alat indentifikasi hiperaktif hermawanORCHIDSIGN
 
Imajinasi untuk meningkatkan kecerdasan tunagrahita
Imajinasi untuk meningkatkan kecerdasan tunagrahitaImajinasi untuk meningkatkan kecerdasan tunagrahita
Imajinasi untuk meningkatkan kecerdasan tunagrahitaORCHIDSIGN
 
Generasi muda yang membangun
Generasi muda yang membangunGenerasi muda yang membangun
Generasi muda yang membangunORCHIDSIGN
 
Logo logo karya hermawan
Logo   logo karya hermawanLogo   logo karya hermawan
Logo logo karya hermawanORCHIDSIGN
 
Reformasi merah
Reformasi  merahReformasi  merah
Reformasi merahORCHIDSIGN
 
Banjir darah di tegal kuru
Banjir darah di tegal kuruBanjir darah di tegal kuru
Banjir darah di tegal kuruORCHIDSIGN
 
Rencana pelaksanaan pembelajaran semester 1 2
Rencana pelaksanaan pembelajaran semester 1   2Rencana pelaksanaan pembelajaran semester 1   2
Rencana pelaksanaan pembelajaran semester 1 2ORCHIDSIGN
 
The master one
The master oneThe master one
The master oneORCHIDSIGN
 
Awal pertikaian
Awal pertikaianAwal pertikaian
Awal pertikaianORCHIDSIGN
 
02 teori kuantum_radiasi_[compatibility_mode]
02 teori kuantum_radiasi_[compatibility_mode]02 teori kuantum_radiasi_[compatibility_mode]
02 teori kuantum_radiasi_[compatibility_mode]ORCHIDSIGN
 

More from ORCHIDSIGN (20)

Bina gerak tuna daksa hermawan
Bina gerak tuna daksa hermawanBina gerak tuna daksa hermawan
Bina gerak tuna daksa hermawan
 
11 jurus bisnis
11 jurus bisnis11 jurus bisnis
11 jurus bisnis
 
3 org-kaya-rahasia-mereka
3 org-kaya-rahasia-mereka3 org-kaya-rahasia-mereka
3 org-kaya-rahasia-mereka
 
97 langkah sukses no 1 search engine
97 langkah sukses no 1 search engine97 langkah sukses no 1 search engine
97 langkah sukses no 1 search engine
 
Aku tak sekuat superman 082155969038
Aku tak sekuat superman 082155969038Aku tak sekuat superman 082155969038
Aku tak sekuat superman 082155969038
 
Cahaya batara
Cahaya bataraCahaya batara
Cahaya batara
 
Implementasi visi dan nilai strategis bank indonesia pasca ojk
Implementasi visi dan nilai strategis bank indonesia pasca ojkImplementasi visi dan nilai strategis bank indonesia pasca ojk
Implementasi visi dan nilai strategis bank indonesia pasca ojk
 
HERMAWAN
HERMAWANHERMAWAN
HERMAWAN
 
Alat indentifikasi hiperaktif hermawan
Alat  indentifikasi hiperaktif hermawanAlat  indentifikasi hiperaktif hermawan
Alat indentifikasi hiperaktif hermawan
 
Imajinasi untuk meningkatkan kecerdasan tunagrahita
Imajinasi untuk meningkatkan kecerdasan tunagrahitaImajinasi untuk meningkatkan kecerdasan tunagrahita
Imajinasi untuk meningkatkan kecerdasan tunagrahita
 
Kelompok 4
Kelompok 4Kelompok 4
Kelompok 4
 
Generasi muda yang membangun
Generasi muda yang membangunGenerasi muda yang membangun
Generasi muda yang membangun
 
Logo logo karya hermawan
Logo   logo karya hermawanLogo   logo karya hermawan
Logo logo karya hermawan
 
Reformasi merah
Reformasi  merahReformasi  merah
Reformasi merah
 
Banjir darah di tegal kuru
Banjir darah di tegal kuruBanjir darah di tegal kuru
Banjir darah di tegal kuru
 
Rencana pelaksanaan pembelajaran semester 1 2
Rencana pelaksanaan pembelajaran semester 1   2Rencana pelaksanaan pembelajaran semester 1   2
Rencana pelaksanaan pembelajaran semester 1 2
 
The master one
The master oneThe master one
The master one
 
Awal pertikaian
Awal pertikaianAwal pertikaian
Awal pertikaian
 
Alquran1
Alquran1Alquran1
Alquran1
 
02 teori kuantum_radiasi_[compatibility_mode]
02 teori kuantum_radiasi_[compatibility_mode]02 teori kuantum_radiasi_[compatibility_mode]
02 teori kuantum_radiasi_[compatibility_mode]
 

01 pengertian filsafat-ilmu

  • 1. 08/07/2012 1 FILSAFAT ILMUFILSAFAT ILMU Prof. Dr. H.Prof. Dr. H.Prof. Dr. H.Prof. Dr. H.Prof. Dr. H.Prof. Dr. H.Prof. Dr. H.Prof. Dr. H. AlmasdiAlmasdiAlmasdiAlmasdiAlmasdiAlmasdiAlmasdiAlmasdi SyahzaSyahzaSyahzaSyahzaSyahzaSyahzaSyahzaSyahza, SE., MP, SE., MP, SE., MP, SE., MP, SE., MP, SE., MP, SE., MP, SE., MP Peneliti dan Pengamat Ekonomi Pedesaan Email : asyahza@yahoo.co.id syahza.almasdi@gmail.com Website : http://almasdi.unri.ac.id FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN Jika tidak bisa mendapatkan apa yangJika tidak bisa mendapatkan apa yang disukai, sukai apa yang didapatkandisukai, sukai apa yang didapatkan
  • 2. 08/07/2012 2 PENDAHULUANPENDAHULUAN Kata falsafah atau filsafat dalam bahasa Indonesia merupakan kata serapan dari bahasa Arab , yang juga diambil dari bahasa Yunani; philosophia Philosophia, merupakan kata majemuk dan berasal dari kata-kata (philia = persahabatan, cinta dsb.) dan (sophia = kebijaksanaan) Sehingga arti harafiahnya adalah seorang “pencinta kebijaksanaan” atau “ilmu” Kata filosofi yang dipungut dari bahasa Belanda juga dikenal di Indonesia. Dalam bahasa Indonesia seseorang yang mendalami bidang falsafah disebut “filsuf” Paling tidak bisa dikatakan bahwa “filsafat” adalah studi yang mempelajari seluruh fenomena kehidupan dan pemikiran manusia secara kritis. Lanjutan…Lanjutan… DewasaDewasa iniini,, kitakita dapatdapat melihatmelihat akanakan adanyaadanya dominasidominasi ””caracara berpikirberpikir”” yangyang dilakukandilakukan oleholeh parapara pemikirpemikir baratbarat PenguasaanPenguasaan tersebuttersebut telahtelah menguasaimenguasai hampirhampir seluruhseluruh duniadunia;; karenakarena baratbarat telahtelah berhasilberhasil mengembangkanmengembangkan teknologiteknologi,, kebudayaankebudayaan sekaligussekaligus peradabanyaperadabanya BagiBagi negaranegara berkembangberkembang ketergantunganketergantungan akanakan dominasidominasi baratbarat sangatsangat kentarakentara sekalisekali,, apalagiapalagi dilihatdilihat daridari kacamatakacamata filsafafilsafa,, baratbarat berhasilberhasil dalamdalam mengembangkanmengembangkan dandan menanamkanmenanamkan ””caracara berpikirnyaberpikirnya”” SebetulnyaSebetulnya pemeikiranpemeikiran--pemikiranpemikiran baratbarat padapada hakekatnyahakekatnya berupaberupa tradisitradisi pemikiranpemikiran yangyang diambildiambil dandan dilahirkandilahirkan didi zamanzaman YunaniYunani kunokuno
  • 3. 08/07/2012 3 FFilsafatilsafat YunaniYunani KunoKuno dimajukandimajukan sebagaisebagai pangkalpangkal sejarahsejarah filsafatfilsafat ((pemikiranpemikiran) Barat) Barat Para ahli pada zaman itu, mencoba membuatPara ahli pada zaman itu, mencoba membuat konsep tentang asal muasal alamkonsep tentang asal muasal alam Corak dan sifat dari pemikiranya bersifatCorak dan sifat dari pemikiranya bersifat mitologik (keteranganya didasarkan atasmitologik (keteranganya didasarkan atas mitos dan kepercayaan saja)mitos dan kepercayaan saja) Setelah adanya demitologisasi oleh paraSetelah adanya demitologisasi oleh para pemikir alam seperti Thales (624pemikir alam seperti Thales (624--548 SM),548 SM), Anaximenes (590Anaximenes (590--528 SM), Phitagoras (532528 SM), Phitagoras (532 SM), Herakliotos (535SM), Herakliotos (535--475 SM), Parminides475 SM), Parminides (540(540--475 SM) serta banyak lagi pemikir lainya,475 SM) serta banyak lagi pemikir lainya, maka pemikiran filsafat berkembang secaramaka pemikiran filsafat berkembang secara cepat kearah kemegahanyacepat kearah kemegahanya Lanjutan…Lanjutan… Sejak abad 5 SM, pemikiran filsafat beralih kearahSejak abad 5 SM, pemikiran filsafat beralih kearah manusia dengan kemampuan berpikirnya, masa inimanusia dengan kemampuan berpikirnya, masa ini dikenal dengan masa antropologisdikenal dengan masa antropologis Masa ini dokenal sederet ahli pemikir seperti Sokrates,Masa ini dokenal sederet ahli pemikir seperti Sokrates, Plato, AristotelesPlato, Aristoteles Pada ahirnya filsafat membentuk ruang lingkup yangPada ahirnya filsafat membentuk ruang lingkup yang semakin luas serta dengan beraneka ragamsemakin luas serta dengan beraneka ragam permasalahanpermasalahan Pemikiran filsafat pada masa itu diartikan sebagaiPemikiran filsafat pada masa itu diartikan sebagai bermacambermacam--macam ilmu pengetahuanmacam ilmu pengetahuan Hal ini dapat dibuktikan dengan apa yang dikemukakanHal ini dapat dibuktikan dengan apa yang dikemukakan oleh Aristoteles, bahwaoleh Aristoteles, bahwa filsafat adalah segala sesuatufilsafat adalah segala sesuatu yang dapat dipertanggungjawabkan atas dasar akalyang dapat dipertanggungjawabkan atas dasar akal pikiranpikiran, dan membagi filsafat menjadi ilmu, dan membagi filsafat menjadi ilmu pengetahuan, ilmu pengetahuanpengetahuan, ilmu pengetahuan yyang praktis, ilmuang praktis, ilmu pengetahuan yang teoritispengetahuan yang teoritis Lanjutan…Lanjutan…
  • 4. 08/07/2012 4 Seorang filusuf dipandang cerdik dan pandaiSeorang filusuf dipandang cerdik dan pandai jika orang tersebut cinta dan ingin selalujika orang tersebut cinta dan ingin selalu berteman dengan kebijaksanaanberteman dengan kebijaksanaan (Koentowibisono, 1982)(Koentowibisono, 1982) Perkembangan filsafat hingga zamanPerkembangan filsafat hingga zaman Neoplatonisme (abad sesudah masehi) mulaiNeoplatonisme (abad sesudah masehi) mulai mengarah pada Tuhan (Teosentris) danmengarah pada Tuhan (Teosentris) dan Tuhanlah yang menjadi dasar segalTuhanlah yang menjadi dasar segalaa galanyagalanya Tuhan dan segala sesuatu menjadi hakekatTuhan dan segala sesuatu menjadi hakekat yang sama, lebih dikenal dengan ajaranyang sama, lebih dikenal dengan ajaran Phanteisme (serba Tuhan)Phanteisme (serba Tuhan) Mulai abad permulaan masehi, perkembanganMulai abad permulaan masehi, perkembangan filsafat beralih ke Eropafilsafat beralih ke Eropa Hal ini disebabkan kekuasaan kerajaan RomaHal ini disebabkan kekuasaan kerajaan Roma yang luas sekaliyang luas sekali Lanjutan…Lanjutan… Pemikiran filsafat didasarkan pada firmanPemikiran filsafat didasarkan pada firman Tuhan, hal ini disebabkan karena satuTuhan, hal ini disebabkan karena satu--satunyasatunya kebenaran dan kebijaksanaan ada pada firmankebenaran dan kebijaksanaan ada pada firman TuhanTuhan Pada abad 12 perkembangan filsafat mengalamiPada abad 12 perkembangan filsafat mengalami peningkatan yang luar biasa, hal ini ditandaipeningkatan yang luar biasa, hal ini ditandai dengan adanya Universitasdengan adanya Universitas--universitas,universitas, disamping ordodisamping ordo--ordoordo Ordo semacam sekumpulan orang dibawahOrdo semacam sekumpulan orang dibawah seorang imam guna hendak mencapaiseorang imam guna hendak mencapai kesempurnaan hidup, dengan meninggalkankesempurnaan hidup, dengan meninggalkan masyarakat ramai dan duniawimasyarakat ramai dan duniawi Lanjutan…Lanjutan…
  • 5. 08/07/2012 5 Perkembangan filsafat ditandai denganPerkembangan filsafat ditandai dengan munculnya para ahli pikir seperti: Anselmus,munculnya para ahli pikir seperti: Anselmus, Alberadus, Albertus ManfusAlberadus, Albertus Manfus Pemikiran filsafatnya berkisar tentangPemikiran filsafatnya berkisar tentang penyelesaian hubungan antara akal dan wahyupenyelesaian hubungan antara akal dan wahyu dan juga tentang universaliadan juga tentang universalia Abad 14Abad 14--17 pemikiran filsafat ditandai dengan17 pemikiran filsafat ditandai dengan munculnya aliranmunculnya aliran--aliran filsafat. Ini adalah masaaliran filsafat. Ini adalah masa dimana menuju pada filsafat moderndimana menuju pada filsafat modern Yang menjadi dasar timbulnya pemikiranYang menjadi dasar timbulnya pemikiran kefilsafatan ini adalah kesadaran individu yangkefilsafatan ini adalah kesadaran individu yang kongkritkongkrit Pada masa inipula di Eropa terjadi minat orangPada masa inipula di Eropa terjadi minat orang terhadap filsafat Yunani senakin besar danterhadap filsafat Yunani senakin besar dan berusaha mengembalikan pemikiran tersebut.berusaha mengembalikan pemikiran tersebut. Masa ini dikenal dengan masaMasa ini dikenal dengan masa RenaisanceRenaisance.. Lanjutan…Lanjutan… Lanjutan…Lanjutan… Pada masa ini pemikiran filsafatnya mengarah padaPada masa ini pemikiran filsafatnya mengarah pada individu yang konkrit sekaligus menjadi subjek danindividu yang konkrit sekaligus menjadi subjek dan objeknyaobjeknya MasingMasing--masing manusia menjadi barometer dalammasing manusia menjadi barometer dalam menetapkan sebuah dan menentukan akanmenetapkan sebuah dan menentukan akan kebenaran dan kenyataankebenaran dan kenyataan Dalam situasi macam ini hubungan antara agamaDalam situasi macam ini hubungan antara agama dan filsafat menjadi cair, dalam artian agamadan filsafat menjadi cair, dalam artian agama ditinggalkan oleh filsafat (Koentowibisono; 1ditinggalkan oleh filsafat (Koentowibisono; 19982)82) Masing masing kembali pada dasarnya sendiri,Masing masing kembali pada dasarnya sendiri, artinya agama mendasarkan diri pada imam danartinya agama mendasarkan diri pada imam dan kepercayaan pada firman Tuhan dalam menghadapikepercayaan pada firman Tuhan dalam menghadapi pelbagai permasalahan, sedangkan filsafatpelbagai permasalahan, sedangkan filsafat mendasarkan diri pada akal dan pengalamanmendasarkan diri pada akal dan pengalaman
  • 6. 08/07/2012 6 Lanjutan…Lanjutan… Perkembangan selanjutnya jaman pencerahanPerkembangan selanjutnya jaman pencerahan pada abad ke 18, karena adanya Tasionalisme,pada abad ke 18, karena adanya Tasionalisme, semakin lama kemampuan manusia akansemakin lama kemampuan manusia akan menjadi tumpahan harapanmenjadi tumpahan harapan Perkembangan filsafat pada abad ke 19 yangPerkembangan filsafat pada abad ke 19 yang mengarah pada filsafat ilmu pengetahuan,mengarah pada filsafat ilmu pengetahuan, dimana persoalan filsafat diisi dengan usahadimana persoalan filsafat diisi dengan usaha manusia mengenai cara bagaimana caranyamanusia mengenai cara bagaimana caranya dan apa sarana yang dipakai untuk mencaridan apa sarana yang dipakai untuk mencari kebenaran dan kenyataankebenaran dan kenyataan Imanuel Kant (1724Imanuel Kant (1724--1804) dikatakan sebagai1804) dikatakan sebagai penyempurna pencerahan sebab pemikiranpenyempurna pencerahan sebab pemikiran filsafat memuat suatu gagasan baru yang akanfilsafat memuat suatu gagasan baru yang akan memberikan kepada segala arah dikemudianmemberikan kepada segala arah dikemudian harihari Lanjutan…Lanjutan… Menginjak abad 19 keadaan dunia filsafatMenginjak abad 19 keadaan dunia filsafat terpecah belah, ada filsafat Amerika, filsafatterpecah belah, ada filsafat Amerika, filsafat Inggris, filsafat Jerman, filsafat Prancis, danInggris, filsafat Jerman, filsafat Prancis, dan filsafat Islamfilsafat Islam Pada masa ini pemikiran filsafat mampuPada masa ini pemikiran filsafat mampu membentuk kepribadian terhadap masingmembentuk kepribadian terhadap masing-- masing bangsa dengan pemikiran dan caranyamasing bangsa dengan pemikiran dan caranya sendirisendiri SecSecaara perlahanra perlahan--lahan filsafat kontemporerlahan filsafat kontemporer mulai tumbuhmulai tumbuh, sehingga, sehingga tidak ada lagi alirantidak ada lagi aliran ataupun tokoh yang mendominasi filsafatataupun tokoh yang mendominasi filsafat
  • 7. 08/07/2012 7 Lanjutan…Lanjutan… Filsafat pragmatis di Amerika Serikat timbulFilsafat pragmatis di Amerika Serikat timbul karena meragukan kemampuan akal dan ilmukarena meragukan kemampuan akal dan ilmu pengetahuan positifpengetahuan positif Filsafat hidup yang berkembang di seluruhFilsafat hidup yang berkembang di seluruh eropa tetapi mempunyai bentuk dan coraknyaeropa tetapi mempunyai bentuk dan coraknya sendiri di pelbagai negarasendiri di pelbagai negara Kecenderungan kearah secara praktis terhadapKecenderungan kearah secara praktis terhadap filsafat dalam kaitanya dengan manusia secarafilsafat dalam kaitanya dengan manusia secara individu dan sosial. Dalam abad 20 inilahindividu dan sosial. Dalam abad 20 inilah dikatakan Van Peursen sebagai pemikirandikatakan Van Peursen sebagai pemikiran filsafat secara fungsional (Koentowibisono,filsafat secara fungsional (Koentowibisono, 1982;4)1982;4) FilsafatFilsafat IslamIslam
  • 8. 08/07/2012 8 Sumber Ilmu: AL 'ALAQ (1Sumber Ilmu: AL 'ALAQ (1--5)5) 1.1. Bacalah dengan (menyebut)Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yangnama Tuhanmu Yang menciptakanmenciptakan 2.2. Dia telah menciptakan manusiaDia telah menciptakan manusia dari segumpal darahdari segumpal darah 3.3. Bacalah, dan TuhanmulahBacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha PemurahYang Maha Pemurah 4.4. Yang mengajar (manusia)Yang mengajar (manusia) dengan perantaraan kalamdengan perantaraan kalam (tulis)(tulis) 5.5. Dia mengajarkan kepadaDia mengajarkan kepada manusia apa yang tidakmanusia apa yang tidak diketahuinya.diketahuinya.