semester 2

1. BAB 3
TARIF OVERHEAD YANG TELAH DITETAPKAN,
ANGGARAN FLEKSIBEL, & PERHITUNGAN BIAYA
SERAPAN/VARIABEL
FITRI AYU KUSUMA WIJAYANTI
(20170102007)

2. BIAYA OVERHEAD
֎Biaya overhead pabrik dialokasikan ke produk untuk:
1. Mengeliminasi masalah-masalah yang disebabkan oleh
keterlambatan dalam mendapatkan data biaya aktual.
2. Membuat proses alokasi biaya overhead lebih efektif.
3. Alokasikan sejumlah overhead yang seragam ke barang
barang atau jasa berdasarkan usaha produk yang
berhubungan.
4. Memungkinkan manajer untuk lebih waspada pada
produk individual atau daya label profitabilitas di ini pada
produk juga profitabilitas dalam menjalankan bisnis
dengan pelanggan atau penjual tertentu.

3. PERHITUNGAN BIAYA NORMAL
֎Adalah sistem perhitungan biaya yang
merupakan pilihan untuk perhitungan biaya
aktual.
Sistem Biaya Aktual Sistem Biaya Normal
Bahan Baku Langsung Ditetapkan ke produk/jasa Ditetapkan ke produk/jasa
Tenaga Kerja Langsung Ditetapkan ke produk/jasa Ditetapkan ke produk/jasa
Overhead Ditetapkan ke produk/jasa
Ditetapkan ke akun
pengendalian overhead;
penentuan awal biaya
overhead digunakan unttuk
mengalokasikan biaya
overhead ke produk/jasa.

4. ALASAN UTAMA DARI
PENGGUNAAN AWAL TARIF BIAYA OVERHEAD
DALAM PERHITUNGAN BIAYA PRODUK.
֎ Tarif Overhead yang telah ditentukan memfasilitasi perhitungan
biaya overhead selama suatu periode ketika barang-barang
produksi/dijual dan jasa diberikan.
֎ Tarif Overhead yang telah ditetapkan dibuat untuk beraneka ragam
variasi dalam biaya overhead aktual yang tidak berhubungan dengan
fluktuasi dalam aktivitas.
֎ Tarif Overhead yang telah ditetapkan mengatasi masalah fluktuasi
dalam tingkat aktivitas yang tidak memiliki dampak pada biaya
overhead tetap.
֎ Menggunakan penentuan tarif biaya overhead, Khususnya ketika
dasar untuk tarifnya benar-benar mencerminkan penggerak atau
pemakai biaya sering kali memungkinkan para manajer untuk dapat
lebih tahu mengenai produk individual atau keuntungan Lini produk

5. FORMULA UNTUK TARIF OVERHEAD YANG
TELAH DITETAPKAN
Tarif overhead yang telah ditetapkan
=
𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝑨𝒈𝒈𝒂𝒓𝒂𝒏 𝑩. 𝑶𝒗𝒆𝒓𝒉𝒆𝒂𝒅 𝒑𝒅 𝒕𝒊𝒏𝒈𝒌𝒂𝒕 𝑨𝒌𝒕𝒊𝒗𝒊𝒕𝒂𝒔 𝒕𝒆𝒓𝒕𝒆𝒏𝒕𝒖
𝑽𝒐𝒍𝒖𝒎𝒆𝒏 𝑨𝒌𝒕𝒊𝒗𝒊𝒕𝒂𝒔 𝒕𝒆𝒓𝒕𝒆𝒏𝒕𝒖

6. MENERAPKAN BIAYA OVERHEAD KE PRODUKSI
֎ Biaya Overhead yang Dibebankan (applied overhead)
֎ Biaya Overhead yang Kurang Dibebankan (underapplied
overhead)
֎ Biaya Overhead yang Lebih Dibebankan (overapplied
overhead)
Biaya FOH actual > Biaya FOH yang diekspektasikan
= FOH yang kurang
dibebankan
Biaya FOH actual > Biaya FOH yand diekspektasikan
= FOH yang lebih dibebankan
Penggunaan actual > Penggunaan yang diekspektasikan
= FOH yang lebih dibebankan
Penggunaan actual < Penggunaan yang diekspektasikan
= FOH yang kurang dibebankan

7. ֎ Biaya Overhead yang Kurang Dibebankan
(underapplied overhead), disebabkan oleh :
1. Perbedaan antara biaya aktual & biaya OH
yang telah dianggarkan.
2. Perbedaan dalam tingkat aktivitas yang
dipilih untuk menghitung tarif awal biaya
overhead dan tingkat aktivitas aktual yang
dahulu.
3. Penutupan pada setiap akhir periode.
a) HPP
b) Persediaan Barang

8. DISPOSISI DARI BIAYA OVERHEAD
KURANG DIBEBANKAN & YANG LEBIH
DIBEBANKAN
֎ Ketika biaya overhead kurang dibebankan saldo debit
sejumlah biaya overhead yang kurang telah dibebankan
ke produksi dan proses penutupan yang menyebabkan
harga pokok penjualan untuk meningkat.
֎ Kemungkinan lain biaya overhead yang lebih dibebankan
saldo kredit mencerminkan fakta yang terlalu banyak
membebankan biaya overhead ke produksi, Jadi menutup
biaya overhead yang lebih dibebankan akan
mengakibatkan harga pokok penjualan yang menurun.

9. UKURAN KAPASITAS ALTERNATIF
֎Kapasitas Teoretis
֎Kapasitas Praktis?
֎Kapasitas Normal
֎Kapasitas yang diperkirakan.

10. MEMISAKHAN BIAYA CAMPURAN
Y = a+ bX
Metode Tinggi Rendah
𝑏 =
𝑃𝑒𝑟𝑢𝑏𝑎ℎ𝑎𝑛 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎
𝑃𝑒𝑟𝑢𝑏ℎ𝑎𝑛 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑘𝑎𝑡 𝐴𝑘𝑡𝑖𝑣𝑖𝑡𝑎𝑠
Analisis Regresi Least Square
𝑎 = 𝑦 − 𝑏 𝑥

11. ANGGARAN FLEKSIBEL
•Pisahkan biaya campuran ke dalam elemen Biaya variabel
dan tetap
•Tentukan formula Y = a+ bX ke dalam setiap poin dari
kategori anggaran (sebagai contoh semua hal-hal yang
membuat biaya overhead pabrik)
•Pilih beberapa tingkat aktivitas yang potensial di dalam
rentang yang relevan,
•Menggunakan formula biaya untuk menentukan total biaya
yang dilaksanakan diekskresikan pada setiap tingkat
aktivitas yang telah pulih