Krisis ekonomi tahun 1997-1998 berdampak negatif terhadap industri dana pensiun di Indonesia, dengan banyak perusahaan yang menghentikan program dana pensiun. Pemerintah kemudian menetapkan kebijakan pengembangan industri dana pensiun pada tahun 2006 untuk meningkatkan cakupan dan kualitas program dana pensiun di Tanah Air.