Analisis kation golongan satu dilakukan dengan mereaksikan larutan contoh dengan HCl untuk membentuk endapan klorida dari Ag+, Hg2+, dan Pb2+. Kation-kation tersebut kemudian diidentifikasi melalui reaksi berikut: Pb2+ dengan K2CrO4 membentuk endapan kuning, Hg2+ dengan NH4OH membentuk endapan hitam, dan Ag+ dengan HNO3 membentuk endapan putih.
1. Created by : Carolina, Fuad Nurtsani Afifudin, Prima Aditya Rizky
2. P E N D A H U L U A N
ᴥ Setelah melakukan analisis kation golongan, maka kita perlu
melakukan analisis kation golongan 1 satu lebih lanjut dengan
pemisahan agar kita tahu apakah ia mengandung satu, dua, atau
tiga kation
ᴥ Uji dilakukan dengan bantuan pereaksi pengendapnya. Berikut
golongan dan pereaksi pengendapnya:
Golongan Kation Pengendap
I Ag, Pb, Hg HCl
II Cu, Cd, Pb, Hg, Bi,
As, Sb, Sn
H2S
III Fe, Al, Cr, Mn, Ni,
Co, Zn
(NH4)2S
IV Ba, Ca, Sn (NH4)2CO3
3. Kation-kation golongan I diendapkan sebagai garam
klorida.
Kation-kation dalam golongan I terdiri atas Ag+, Hg+,
dan Pb2+
Pemisahan kation golongan I tersebut dari campuran
sebagai garam klorida didasarkan fakta bahwa garam
klorida dari golongan I tidak larut dalam suasana
asam (pH 0,5-1).
P R I N S I P
7. C A R A K E R J A
ᴥ masukkan 2 ml larutan contoh dalam tabung pemusing
ᴥ tambahkan HCl encer
ᴥ di pusingkan, pisahkan endapan dan filtrat yang
terbentuk, lalu filtrat di masukkan ke tabung reaksi yang
lain, lalu uji filtrat 1 dengan asam asetat dan larutan
K2CrO4 5 %
ᴥ Endapan di tambah air panas, lalu uji filtrat 2
ᴥ Endapan di tambah NH4OH sehingga terbentuk
endapan putih Ag+ dan uji filtrat 3 dengan ditambahkan
HNO3 sehingga terbentuk endapan kelabu Hg +
8.
9. Nb : Filtrat 1 jika
terbentuk endapan
jingga berarti positif
Pb
10. Nb : endapan 2 yg
tadi di beri HCl di
tambahkan air panas,
lalu pipet lagi larutan
di atasnya
11. Nb : Filtrat 2 jika
terbentuk endapan
jingga berarti positif Pb
12. Nb : endapan yg tadi di
beri air panas lalu
ditambahkan NH4OH
sehingga terbentuk
endapan 3 berwarna
kelabu (positif Hg)
13. Nb : filtrat 3 di
tambah HNO3,
terbentuk endapan
putih AgCl
14. Bagian Pereaksi yang di
tambahkan
Setelah di amati
Larutan sampel HCl encer Terbentuk endapan
klorida yang berwarna
putih (AgCl, PbCl2,
Hg2Cl2)
Filtrat 1 CH3COO- dan K2CrO4 Terbentuk endapan
berwarna kuning (positif
ada Pb)
Endapan 1 Air panas Endapan AgCl, Hg2Cl2
Filtrat 2 CH3COO- dan K2CrO4 Terbentuk endapan
kuning (positif ada Pb)
Endapan 2 NH4OH 10 % Endapan AgCl, PbCl2,
Hg2Cl2
Filtrat 3 HNO3 2N Terbentuk endapan putih
( positif Ag +)
Endapan 3 Terbentuk endapan
kelabu ( positif Hg 2+)
H A S I L P E N G A M A T A N
17. Mengapa ditambahkan 6 M HCl?
Golongan 1 terdiri dari kation bentuk
ion klorida yang tidak larut dan HCl
adalah sarana kita untuk memiliki Cl
dalam reaksi membentuk presipitat.
Reaksinya adalah sbb:
Ag(l) + HCl(l) AgCl(s) + H+
(g)
Pb+2
(l)+ 2HCl(l)PbCl2(s) + 2H+
(g)
Hg2
2+
(l) + 2HCl(l) Hg2Cl2(s) + 2H+
(g)
18. Mengapa harus dihindari
penambahan HCl secara berlebih?
Krn kelebihan HCL akan
membentuk kompleks ion-ions yg
larut
AgCl(s)+ Cl(aq)[AgCl2]-
dikloroargentat
PbCl2 (s)+ 2Cl(aq)[PbCl4]2-
tetrakloroplumbat
Hg2Cl2 (s)+ 2Cl(aq)[Hg2Cl4]2-
tetrakloro hidrat
19. Mengapa harus ditambahkan
air mendidih?
Ini dapat
dijelaskan melalui Ksp dan
pengaruh suhu. produk
kelarutan. Ksp perak klorida
dan timbal masing-masing 1,8 x
10-10 dan 1,7 x10-5,. Ini berarti
tidak ada satu garam pun yg
larut dan AgCl kurang larut
dibandingkan dengan PbCl2.
Peningkatan suhu akan
menyebabkan kelarutan lebih
besar untuk Pb
20. Mengapa ditambahkan K2CrO4
1M?
K2CrO4 akan memberikan
gugus CrO4 yg akan bereaksi
dg PbCl2 membentuk endapan
kuning dg reaksi sbb:
PbCl2+CrO4 PbCrO4(s) + 2Cl
21. Mengapa ditambahkan NH3 6M?
Utk membentuk endapan yg
dikehendaki NH3 digunakan sbg
senyawa pengkompleks. Ini dpt
dijelaskan melalui reaksi sbb:
AgCl + 2NH3→[Ag(NH3)2]++Cl-
Hg2Cl2 + NH3 → Hg(s) + HgNH2Cl
+ Cl-
22. Mengapa ditambahkan HNO3
6M sampai asam ?
Penambahan HNO3 ke dlm
larutan akan mengubah
kompleks [Ag(NH3)2] menjadi
Ag and NH3 dan penambahan
sampai mjd asam utk
meyakinkan bahwa jumlah
HNO3 dalm larutan telah
cukup. Sesuai dengan reaksi
sbb:
[Ag(NH3)2]++ HNO3 + Cl- →
AgCl (putih) + NH4NO3
23. K E S I M P U L A N
ᴥ Kation golongan I dapat membentuk garam klorida jika
direaksikan dengan Cl-. Senyawa yang terbentuk berupa
AgCl2, Hg2Cl2, dan PbCl2 (semuanya endapan putih)
ᴥ Identifikasi kation golongan I dapat dilakukan dengan
penambahan K2CrO4 yang dapat membentuk endapan kuning
jika direaksikan dengan Pb2+. Endapan hitam HgNH4Cl pada
penambahan NH4OH, endapan putih AgCl setelah larutan
ditambah HNO3 encer.