SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
Download to read offline
PENGENALAN
BEBERAPA UNSUR
1. Mengenali ion-ion Ca2+, Ba2+,
dan Sr2+
2. Membedakan sifat-sifat ion-ion
Fe3+, Mn2+, Cr3+, dan Al3+
TUJUAN PRAKTIKUM
ALAT DAN BAHAN
ALAT
Tabung reaksi Rak tabung reaksi Pipet tetes Sentrifuge
BAHAN
• Larutan (NH4)2CO3
• Larutan NH4OH
• Larutan NH4Cl
• Larutan CaCl2
• Larutan SrCl2
• Larutan BaCl2
• Larutan K2CrO4
• Alkohol 65%
• Larutan H2O2
• Larutan FeCl3
• Larutan MnCl2
• Larutan CrCl3
• Larutan Al2(SO4)3
• Larutan HNO3
• Larutan NaOH
• Larutan H2SO4
• Larutan CH3COOH
• Larutan HCl
• Kristal KIO4
SKEMA KERJA
5 tetes (NH4)2CO3 + 2 tetes NH4OH + 2 tetes NH4Cl
5 tetes CaCl2 5 tetes SrCl2 5 tetes BaCl2
Endapan
dipisahkan dengan
sentrifuge
3 tetes CH3COOH
panas, endapan sp larut
dahulu baru + 5 tetes
K2CrO4
I II III
I II III
I II III
I II
NH4OH sampai alkalis +
1 ml alkohol 65%
A. PENGENALAN ION-ION Ca2+, Ba2+, dan Sr2+
B. MEMBEDAKAN SIFAT-SIFAT ION Fe3+, Mn2+,
Cr3+, dan Al3+
5 tetes NH4OH 6N + 5 tetes NH4Cl
I II III IV I II III IV
5 tetes
FeCl3
5 tetes
MnCl2
5 tetes
CrCl3
5 tetes
Al2(SO4)3
Endapan
dipisahkan dengan
sentrifuge
I II III IV
5 tetes H2O2 + NaOH berlebih
III IV
+ CH3COOH 6N
sampai netral
I II
5 tetes
HCl
pekat
5 tetes
H2SO4
4N
I II
NH4CNS
KIO4 + 2
tetes HNO3
(1:1)
DATA PENGAMATAN
Keterangan :
Endapan terbanyak terdapat pada tabung III (BaCl2)
Persamaan reaksi :
CaCl2 + (NH4)2CO3 → CaCO3 (end) + 2NH4Cl
SrCl2 + (NH4)2CO3 → SrCO3 (end) + 2NH4Cl
BaCl2 + (NH4)2CO3 → BaCO3 (end) + 2NH4Cl
Tabung
Reaksi
(NH4)2CO3 NH4OH NH4Cl
Zat
(5 tetes)
Pengamatan
I 5 tetes 2 tetes 2 tetes CaCl2
Endapan putih
sedikit sekali
II 5 tetes 2 tetes 2 tetes SrCl2
Endapan putih lebih
banyak dari tabung I
III 5 tetes 2 tetes 2 tetes BaCl2
Endapan putih
banyak sekali (lebih
banyak dari tabung I
dan II)
A. PENGENALAN ION-ION Ca2+, Ba2+, dan Sr2+
Tabung
Reaksi
CH3COO
H
Pengamatan K2CrO4 10% Pengamatan
NH4OH +
alkohol
I 3 tetes Endapan larut 5 tetes
Larutan berwarna
orange
Larutan
berwarna kuning
II 3 tetes Endapan larut 5 tetes
Larutan berwarna
orange
Larutan
berwarna kuning
, endapan kuning
III 3 tetes Endapan larut 5 tetes
Larutan berwarna
orange , endapan
kuning
-
arah kekanan + CH3COOH (H+) : CrO4
2- H+ ↔ HCrO4
- H+ ↔ Cr2O7
2-
OH- OH-
kuning orange
arah kekiri + NH4OH+alkohol (OH- )
Persamaan Reaksi :
1. CaCO3 + CH3COOH → Ca(CH3COO) 2 + CO2 + H2O
2. SrCO3 + CH3COOH → Sr(CH3COO) 2 + CO2 + H2O
3. BaCO3 + CH3COOH → Ba(CH3COO) 2 + CO2 + H2O
4. Ca(CH3COO)2 + K2CrO4 → CaCrO4 + CH3COOK (larutan orange)
5. Sr(CH3COO)2 + K2CrO4 → SrCrO4 + CH3COOK (larutan orange)
6. Ba(CH3COO) 2 + K2CrO4 → BaCrO4(end kuning) + CH3COOK
7. CaCrO4 +NH4OH + alkohol → CaCrO4 (tidak mengendap larutan kuning)
8. SrCrO4 + NH4OH + alkohol → SrCrO4 (end kuning larutan kuning)
Tabung
Reaksi
NH4OH 6N NH4Cl Zat Pengamatan
I 5 tetes 5 tetes FeCl3 Endapan coklat kemerahan
II 5 tetes 5 tetes MnCl2 Endapan putih
III 5 tetes 5 tetes CrCl3 Endpan hijau
IV 5 tetes 5 tetes Al2(SO4)3 Endapan putih berupa koloidal
B. MEMBEDAKAN SIFAT-SIFAT ION Fe3+, Mn2+,
Cr3+, dan Al3+
Endapan
Tabung
H2O2 NaOH Pengamatan
I 5 tetes Berlebih
Larutan berwarna kecoklatan
endapan tetap
II 5 tetes Berlebih
Larutan berwarna coklat endapan
tetap
III 5 tetes Berlebih
Endapan larut, larutan berwarna
kuning
IV 5 tetes Berlebih
Endapan larut , larutan tidak
berwarna
Tabung
Reaksi
Zat yang
Ditambahkan
Pengamatan
Zat yang
Ditambahkan
Pengamatan
I 5 tetes HCl pekat
Larutan
berwarna
kuning
(endapan coklat
harus larut
semuanya)
NH4CNS
Larutan berwarna
merah darah
II 5 tetes H2SO4 4N
Larutan
kehitaman
KIO4 + 2 tetes HNO3
(1:1)
Larutan berwarna
ungu
III CH3COOH 6N Larutan berwarna orange
IV CH3COOH 6N Terbentuk endapan putih koloidal kembali
PEMBAHASAN
A. PENGENALAN ION-ION Ca2+, Ba2+,
dan Sr2+
• Sentrifuge berfungsi untuk memisahkan endapan dan larutan
• Penambahan NH4OH dan NH4Cl berfungsi agar larutan dapat membentuk sistem
buffer dengan pH yang cukup stabil, yang sebenarnya fungsinya jika ada dalam
bentuk campuran dengan ion Mg maka ion Mg ini tidak ikut mengendap dalam
campuran ion Ca,Ba, dan Sr tersebut.
• Penambahan CH3COOH berfungsi untuk melarutkan endapan karbonat dan
memberi suasana asam
• Endapan terbanyak terdapat pada tabung III. Hal ini disebabkan Ksp dari BaCO3
lebih kecil daripada Ksp SrCO3 dan KspCaCO3
• Semakin kecil Ksp suatu senyawa maka endapan yang dihasilkan semakin banyak
• Penambahan NH4OH 6N pada tabung I dan II berfungsi agar kesetimbangan
bergeser ke arah kiri, tujuannya untuk memperbesar konsentrasi ion kromatnya
sehingga Ksp SrCrO4 bisa dilampaui dan membentuk endapan dan bisa dibedakan
dengan tabung 1 CaCrO4 yang belum mengendap karena Ksp CaCrO4 paling
besar.
B. MEMBEDAKAN SIFAT-SIFAT ION
Fe3+, Mn2+, Cr3+, dan Al3+
• Persamaan reaksi ion Fe3+ :
FeCl3 + 3NH4OH → Fe(OH)3 (end)+ 3NH4Cl
Fe(OH)3 + 3HCl → FeCl3 + 3H2O
Fe3+ + 6SCN- → [Fe(SCN)6]3-
merah darah
• Persamaa reaksi ion Mn2+ :
MnCl2 + 2NH4OH → Mn(OH)2 (end)+ 2NH4Cl
Mn(OH)2 + H2O2 → MnO(OH)2 + H2O
2MnO2 + 2H2SO4 → 2MnSO4 + 2H2O + O2
2Mn2+ + 5IO4
- + 3H2O → 2MnO4
- + 5IO3
- + 6H+
ungu
B. MEMBEDAKAN SIFAT-SIFAT ION
Fe3+, Mn2+, Cr3+, dan Al3+
• Persamaan reaksi Cr3+ :
CrCl3 + 3NH4OH → Cr(OH)3 (end) + 3NH4Cl
Cr(OH)3 + H2O2 + NaOH → Na2CrO4
hijau kuning
Cr3+ + 3CH3COO- + H2O → Cr(OH)2CH3COO + 2CH3COOH
• Persamaan reaksi Al3+ :
Al2(SO4)3 + 6NH4OH → 2Al(OH)3 (end.koloid)+ 3(NH4)2SO4
Al(OH)3 + NaOH + H2O2 → NaAl(OH)4
Al3+ + 3CH3COO- + H2O → Al(OH)2CH3COO (end)+ 2CH3COOH
B. MEMBEDAKAN SIFAT-SIFAT ION
Fe3+, Mn2+, Cr3+, dan Al3+
• Penambahan NH4OH dan NH4Cl berfungsi agar larutan dapat membentuk sistem
buffer dengan pH yang cukup stabil (suasananya harus basa keempat ion tersebut
baru dapat mengendap sebagai hidroksidanya)
• Penambahan H2O2 berfungsi sebagai oksidator untuk mengoksidasi ion Cr menjadi
ion kromat dari warna hijau menjadi kuning
• Penambahan HCl pada tabung I dan H2SO4 pada tabung II berfungsi untuk
melarutkan endapan
• Penambahan NH4CNS pada tabung I untuk membentuk suatu kompleks
• Penambahan KIO4 + 2 tetes HNO3 (1:1) pada tabung II berfungsi untuk
mengoksidasi ion Mn menjadi ion permanganat (menjadi warna ungu)
• Penambahan CH3COOH pada tabung III mengubah ion kromat warna kuning
menjadi ion bikromat warna orange, pada tabung 4 untuk mengendapkan kembali
aluminat menjadi koloid.
KESIMPULAN
1. Pengenalan ion-ion Ca2+, Ba2+, dan
Sr2+ dapat ditandai dengan
terbentuknya endapan. Endapan paling
banyak terdapat pada ion Ba2+,
kemudian ion Sr2+, dan ion Ca2+ yang
paling sedikit endapan.
2. Membedakan sifat-sifat ion Fe3+,
Mn2+, Cr3+, dan Al3+ dapat dilakukan
dengan menggunakan pereaksi
spesifik, seperti H2O2, NH4CNS,
KIO4. Pereaksi tersebut memberikan
uji yang spesifik terhadap ion tertentu
TERIMA KASIH ☺

More Related Content

Similar to Ion Identifikasi

Laporan Praktikum Reaksi - Reaksi Kimia
Laporan Praktikum Reaksi - Reaksi KimiaLaporan Praktikum Reaksi - Reaksi Kimia
Laporan Praktikum Reaksi - Reaksi KimiaErnalia Rosita
 
Soal dan Pembahasan Asam basa
Soal dan Pembahasan Asam basaSoal dan Pembahasan Asam basa
Soal dan Pembahasan Asam basaNafiah RR
 
Ppt titrasi redoks
Ppt titrasi redoksPpt titrasi redoks
Ppt titrasi redoksBillqis yh
 
Identifikasi anion co3, hco3, tiosulfat copy
Identifikasi anion co3, hco3, tiosulfat   copyIdentifikasi anion co3, hco3, tiosulfat   copy
Identifikasi anion co3, hco3, tiosulfat copyRatna Kristiani
 
ANION SULFIT SAMPAI SELESAI .ppt
ANION SULFIT SAMPAI SELESAI .pptANION SULFIT SAMPAI SELESAI .ppt
ANION SULFIT SAMPAI SELESAI .pptAnisa251788
 
Analisis Semen 12.4 SMAKBO
Analisis Semen 12.4 SMAKBOAnalisis Semen 12.4 SMAKBO
Analisis Semen 12.4 SMAKBOCarolina Silaen
 
Bab 4 Reaksi dalam Larutan Berair
Bab 4 Reaksi dalam Larutan BerairBab 4 Reaksi dalam Larutan Berair
Bab 4 Reaksi dalam Larutan BerairJajang Sulaeman
 
Laporan praktikum hidrolisis garam kelas XI kimia
Laporan praktikum hidrolisis garam kelas XI kimiaLaporan praktikum hidrolisis garam kelas XI kimia
Laporan praktikum hidrolisis garam kelas XI kimiaEmirSyarif
 
Analisis kualitatif-anorganik
Analisis kualitatif-anorganikAnalisis kualitatif-anorganik
Analisis kualitatif-anorganikNining Ningsih
 
Soal UN Kimia Tahun 2016
Soal UN Kimia Tahun 2016Soal UN Kimia Tahun 2016
Soal UN Kimia Tahun 2016dasi anto
 
laporan praktikum analisis kation-10-3.pdf
laporan praktikum analisis kation-10-3.pdflaporan praktikum analisis kation-10-3.pdf
laporan praktikum analisis kation-10-3.pdfmrbajiyo
 
Chem prediksi un buffer hidrolisis garam dan ksp
Chem prediksi un buffer hidrolisis garam dan kspChem prediksi un buffer hidrolisis garam dan ksp
Chem prediksi un buffer hidrolisis garam dan kspAde Nurdiansyah
 
dokumen.tips_titrasi-redoks-563d038dd940b.ppt
dokumen.tips_titrasi-redoks-563d038dd940b.pptdokumen.tips_titrasi-redoks-563d038dd940b.ppt
dokumen.tips_titrasi-redoks-563d038dd940b.pptssuser28a0af
 
Kimia unsur praktik pembuatan kembang api
Kimia unsur praktik pembuatan kembang apiKimia unsur praktik pembuatan kembang api
Kimia unsur praktik pembuatan kembang apirisyanti ALENTA
 

Similar to Ion Identifikasi (20)

Laporan Praktikum Reaksi - Reaksi Kimia
Laporan Praktikum Reaksi - Reaksi KimiaLaporan Praktikum Reaksi - Reaksi Kimia
Laporan Praktikum Reaksi - Reaksi Kimia
 
Soal dan Pembahasan Asam basa
Soal dan Pembahasan Asam basaSoal dan Pembahasan Asam basa
Soal dan Pembahasan Asam basa
 
Ppt titrasi redoks
Ppt titrasi redoksPpt titrasi redoks
Ppt titrasi redoks
 
Identifikasi anion co3, hco3, tiosulfat copy
Identifikasi anion co3, hco3, tiosulfat   copyIdentifikasi anion co3, hco3, tiosulfat   copy
Identifikasi anion co3, hco3, tiosulfat copy
 
Stoikiometri larutan-kls-xi
Stoikiometri larutan-kls-xiStoikiometri larutan-kls-xi
Stoikiometri larutan-kls-xi
 
ANION SULFIT SAMPAI SELESAI .ppt
ANION SULFIT SAMPAI SELESAI .pptANION SULFIT SAMPAI SELESAI .ppt
ANION SULFIT SAMPAI SELESAI .ppt
 
Analisis kation
Analisis kation Analisis kation
Analisis kation
 
Analisis Semen 12.4 SMAKBO
Analisis Semen 12.4 SMAKBOAnalisis Semen 12.4 SMAKBO
Analisis Semen 12.4 SMAKBO
 
Pengenalan Kation Golongan 1
Pengenalan Kation Golongan 1Pengenalan Kation Golongan 1
Pengenalan Kation Golongan 1
 
Bab 4 Reaksi dalam Larutan Berair
Bab 4 Reaksi dalam Larutan BerairBab 4 Reaksi dalam Larutan Berair
Bab 4 Reaksi dalam Larutan Berair
 
Laporan praktikum hidrolisis garam kelas XI kimia
Laporan praktikum hidrolisis garam kelas XI kimiaLaporan praktikum hidrolisis garam kelas XI kimia
Laporan praktikum hidrolisis garam kelas XI kimia
 
Analisis kualitatif-anorganik
Analisis kualitatif-anorganikAnalisis kualitatif-anorganik
Analisis kualitatif-anorganik
 
Soal UN Kimia Tahun 2016
Soal UN Kimia Tahun 2016Soal UN Kimia Tahun 2016
Soal UN Kimia Tahun 2016
 
hidrolisis garam
hidrolisis garamhidrolisis garam
hidrolisis garam
 
laporan praktikum analisis kation-10-3.pdf
laporan praktikum analisis kation-10-3.pdflaporan praktikum analisis kation-10-3.pdf
laporan praktikum analisis kation-10-3.pdf
 
Chem prediksi un buffer hidrolisis garam dan ksp
Chem prediksi un buffer hidrolisis garam dan kspChem prediksi un buffer hidrolisis garam dan ksp
Chem prediksi un buffer hidrolisis garam dan ksp
 
Hasil pengamatan reaksi reaksi kimia
Hasil pengamatan reaksi   reaksi kimiaHasil pengamatan reaksi   reaksi kimia
Hasil pengamatan reaksi reaksi kimia
 
Pemisahan kation gol.iv
Pemisahan kation gol.ivPemisahan kation gol.iv
Pemisahan kation gol.iv
 
dokumen.tips_titrasi-redoks-563d038dd940b.ppt
dokumen.tips_titrasi-redoks-563d038dd940b.pptdokumen.tips_titrasi-redoks-563d038dd940b.ppt
dokumen.tips_titrasi-redoks-563d038dd940b.ppt
 
Kimia unsur praktik pembuatan kembang api
Kimia unsur praktik pembuatan kembang apiKimia unsur praktik pembuatan kembang api
Kimia unsur praktik pembuatan kembang api
 

Ion Identifikasi

  • 2. 1. Mengenali ion-ion Ca2+, Ba2+, dan Sr2+ 2. Membedakan sifat-sifat ion-ion Fe3+, Mn2+, Cr3+, dan Al3+ TUJUAN PRAKTIKUM
  • 4. ALAT Tabung reaksi Rak tabung reaksi Pipet tetes Sentrifuge
  • 5. BAHAN • Larutan (NH4)2CO3 • Larutan NH4OH • Larutan NH4Cl • Larutan CaCl2 • Larutan SrCl2 • Larutan BaCl2 • Larutan K2CrO4 • Alkohol 65% • Larutan H2O2 • Larutan FeCl3 • Larutan MnCl2 • Larutan CrCl3 • Larutan Al2(SO4)3 • Larutan HNO3 • Larutan NaOH • Larutan H2SO4 • Larutan CH3COOH • Larutan HCl • Kristal KIO4
  • 7. 5 tetes (NH4)2CO3 + 2 tetes NH4OH + 2 tetes NH4Cl 5 tetes CaCl2 5 tetes SrCl2 5 tetes BaCl2 Endapan dipisahkan dengan sentrifuge 3 tetes CH3COOH panas, endapan sp larut dahulu baru + 5 tetes K2CrO4 I II III I II III I II III I II NH4OH sampai alkalis + 1 ml alkohol 65% A. PENGENALAN ION-ION Ca2+, Ba2+, dan Sr2+
  • 8. B. MEMBEDAKAN SIFAT-SIFAT ION Fe3+, Mn2+, Cr3+, dan Al3+ 5 tetes NH4OH 6N + 5 tetes NH4Cl I II III IV I II III IV 5 tetes FeCl3 5 tetes MnCl2 5 tetes CrCl3 5 tetes Al2(SO4)3 Endapan dipisahkan dengan sentrifuge I II III IV 5 tetes H2O2 + NaOH berlebih III IV + CH3COOH 6N sampai netral I II 5 tetes HCl pekat 5 tetes H2SO4 4N I II NH4CNS KIO4 + 2 tetes HNO3 (1:1)
  • 10. Keterangan : Endapan terbanyak terdapat pada tabung III (BaCl2) Persamaan reaksi : CaCl2 + (NH4)2CO3 → CaCO3 (end) + 2NH4Cl SrCl2 + (NH4)2CO3 → SrCO3 (end) + 2NH4Cl BaCl2 + (NH4)2CO3 → BaCO3 (end) + 2NH4Cl Tabung Reaksi (NH4)2CO3 NH4OH NH4Cl Zat (5 tetes) Pengamatan I 5 tetes 2 tetes 2 tetes CaCl2 Endapan putih sedikit sekali II 5 tetes 2 tetes 2 tetes SrCl2 Endapan putih lebih banyak dari tabung I III 5 tetes 2 tetes 2 tetes BaCl2 Endapan putih banyak sekali (lebih banyak dari tabung I dan II) A. PENGENALAN ION-ION Ca2+, Ba2+, dan Sr2+
  • 11. Tabung Reaksi CH3COO H Pengamatan K2CrO4 10% Pengamatan NH4OH + alkohol I 3 tetes Endapan larut 5 tetes Larutan berwarna orange Larutan berwarna kuning II 3 tetes Endapan larut 5 tetes Larutan berwarna orange Larutan berwarna kuning , endapan kuning III 3 tetes Endapan larut 5 tetes Larutan berwarna orange , endapan kuning - arah kekanan + CH3COOH (H+) : CrO4 2- H+ ↔ HCrO4 - H+ ↔ Cr2O7 2- OH- OH- kuning orange arah kekiri + NH4OH+alkohol (OH- ) Persamaan Reaksi : 1. CaCO3 + CH3COOH → Ca(CH3COO) 2 + CO2 + H2O 2. SrCO3 + CH3COOH → Sr(CH3COO) 2 + CO2 + H2O 3. BaCO3 + CH3COOH → Ba(CH3COO) 2 + CO2 + H2O 4. Ca(CH3COO)2 + K2CrO4 → CaCrO4 + CH3COOK (larutan orange) 5. Sr(CH3COO)2 + K2CrO4 → SrCrO4 + CH3COOK (larutan orange) 6. Ba(CH3COO) 2 + K2CrO4 → BaCrO4(end kuning) + CH3COOK 7. CaCrO4 +NH4OH + alkohol → CaCrO4 (tidak mengendap larutan kuning) 8. SrCrO4 + NH4OH + alkohol → SrCrO4 (end kuning larutan kuning)
  • 12. Tabung Reaksi NH4OH 6N NH4Cl Zat Pengamatan I 5 tetes 5 tetes FeCl3 Endapan coklat kemerahan II 5 tetes 5 tetes MnCl2 Endapan putih III 5 tetes 5 tetes CrCl3 Endpan hijau IV 5 tetes 5 tetes Al2(SO4)3 Endapan putih berupa koloidal B. MEMBEDAKAN SIFAT-SIFAT ION Fe3+, Mn2+, Cr3+, dan Al3+
  • 13. Endapan Tabung H2O2 NaOH Pengamatan I 5 tetes Berlebih Larutan berwarna kecoklatan endapan tetap II 5 tetes Berlebih Larutan berwarna coklat endapan tetap III 5 tetes Berlebih Endapan larut, larutan berwarna kuning IV 5 tetes Berlebih Endapan larut , larutan tidak berwarna
  • 14. Tabung Reaksi Zat yang Ditambahkan Pengamatan Zat yang Ditambahkan Pengamatan I 5 tetes HCl pekat Larutan berwarna kuning (endapan coklat harus larut semuanya) NH4CNS Larutan berwarna merah darah II 5 tetes H2SO4 4N Larutan kehitaman KIO4 + 2 tetes HNO3 (1:1) Larutan berwarna ungu III CH3COOH 6N Larutan berwarna orange IV CH3COOH 6N Terbentuk endapan putih koloidal kembali
  • 16. A. PENGENALAN ION-ION Ca2+, Ba2+, dan Sr2+ • Sentrifuge berfungsi untuk memisahkan endapan dan larutan • Penambahan NH4OH dan NH4Cl berfungsi agar larutan dapat membentuk sistem buffer dengan pH yang cukup stabil, yang sebenarnya fungsinya jika ada dalam bentuk campuran dengan ion Mg maka ion Mg ini tidak ikut mengendap dalam campuran ion Ca,Ba, dan Sr tersebut. • Penambahan CH3COOH berfungsi untuk melarutkan endapan karbonat dan memberi suasana asam • Endapan terbanyak terdapat pada tabung III. Hal ini disebabkan Ksp dari BaCO3 lebih kecil daripada Ksp SrCO3 dan KspCaCO3 • Semakin kecil Ksp suatu senyawa maka endapan yang dihasilkan semakin banyak • Penambahan NH4OH 6N pada tabung I dan II berfungsi agar kesetimbangan bergeser ke arah kiri, tujuannya untuk memperbesar konsentrasi ion kromatnya sehingga Ksp SrCrO4 bisa dilampaui dan membentuk endapan dan bisa dibedakan dengan tabung 1 CaCrO4 yang belum mengendap karena Ksp CaCrO4 paling besar.
  • 17. B. MEMBEDAKAN SIFAT-SIFAT ION Fe3+, Mn2+, Cr3+, dan Al3+ • Persamaan reaksi ion Fe3+ : FeCl3 + 3NH4OH → Fe(OH)3 (end)+ 3NH4Cl Fe(OH)3 + 3HCl → FeCl3 + 3H2O Fe3+ + 6SCN- → [Fe(SCN)6]3- merah darah • Persamaa reaksi ion Mn2+ : MnCl2 + 2NH4OH → Mn(OH)2 (end)+ 2NH4Cl Mn(OH)2 + H2O2 → MnO(OH)2 + H2O 2MnO2 + 2H2SO4 → 2MnSO4 + 2H2O + O2 2Mn2+ + 5IO4 - + 3H2O → 2MnO4 - + 5IO3 - + 6H+ ungu
  • 18. B. MEMBEDAKAN SIFAT-SIFAT ION Fe3+, Mn2+, Cr3+, dan Al3+ • Persamaan reaksi Cr3+ : CrCl3 + 3NH4OH → Cr(OH)3 (end) + 3NH4Cl Cr(OH)3 + H2O2 + NaOH → Na2CrO4 hijau kuning Cr3+ + 3CH3COO- + H2O → Cr(OH)2CH3COO + 2CH3COOH • Persamaan reaksi Al3+ : Al2(SO4)3 + 6NH4OH → 2Al(OH)3 (end.koloid)+ 3(NH4)2SO4 Al(OH)3 + NaOH + H2O2 → NaAl(OH)4 Al3+ + 3CH3COO- + H2O → Al(OH)2CH3COO (end)+ 2CH3COOH
  • 19. B. MEMBEDAKAN SIFAT-SIFAT ION Fe3+, Mn2+, Cr3+, dan Al3+ • Penambahan NH4OH dan NH4Cl berfungsi agar larutan dapat membentuk sistem buffer dengan pH yang cukup stabil (suasananya harus basa keempat ion tersebut baru dapat mengendap sebagai hidroksidanya) • Penambahan H2O2 berfungsi sebagai oksidator untuk mengoksidasi ion Cr menjadi ion kromat dari warna hijau menjadi kuning • Penambahan HCl pada tabung I dan H2SO4 pada tabung II berfungsi untuk melarutkan endapan • Penambahan NH4CNS pada tabung I untuk membentuk suatu kompleks • Penambahan KIO4 + 2 tetes HNO3 (1:1) pada tabung II berfungsi untuk mengoksidasi ion Mn menjadi ion permanganat (menjadi warna ungu) • Penambahan CH3COOH pada tabung III mengubah ion kromat warna kuning menjadi ion bikromat warna orange, pada tabung 4 untuk mengendapkan kembali aluminat menjadi koloid.
  • 21. 1. Pengenalan ion-ion Ca2+, Ba2+, dan Sr2+ dapat ditandai dengan terbentuknya endapan. Endapan paling banyak terdapat pada ion Ba2+, kemudian ion Sr2+, dan ion Ca2+ yang paling sedikit endapan. 2. Membedakan sifat-sifat ion Fe3+, Mn2+, Cr3+, dan Al3+ dapat dilakukan dengan menggunakan pereaksi spesifik, seperti H2O2, NH4CNS, KIO4. Pereaksi tersebut memberikan uji yang spesifik terhadap ion tertentu