SEJARAH PENEMU MICROSCOP

1. PENEMUAN
MIKROSKOP
SEJARAH

2. Apa saja bagian-bagian
pada mikroskop? Dan
apa saja fungsinya?
Bagian dan Fungsi
PEMBAHASAN
Sejarah
Siapa penemu
mikroskop?
Jenis-jenis
Apa saja jenis-jenis
mikroskop?

3. MIKROSKOP
MIKROSKOP BERASAL DARI BAHASA YUNANI YAITU MICROS DAN
SCOPEIN. MICROS MEMILIKI ARTI KECIL DAN SCOPEIN MEMILIKI
ARTI MELIHAT. JADI PENGERTIAN MIKROSKOP ADALAH SEBUAH
ALAT YANG DIGUNAKAN UNTUK MELIHAT OBJEK KECIL YANG TIDAK
DAPAT DILIHAT SECARA KASAT MATA.

4. SEJARAH

5. 1.Zacharias Janssen (1580-1638)
Pada tahun 1590, seorang ilmuwan asal belanda bernama
Zacharias Janssen berhasil menciptakan mikroskop
pertama di dunia, yang dibantui oleh hans janssen (anak
nya). Lensa mikroskopnya menggunakan lensa yang
berbentuk cembung dan cekung. Mikroskopnya juga
mampu melihat pembesaran objek hingga 150 kali dari
ukuran asli. Pada kesehari-hariannya Zacharias Janssen
berprofesi sebagai seorang pembuat kacamata.

6. 2.Galileo Galilei (1564-1642)
Selain Zacharias janssen ada seorang ilmuwan asal Italia
yang tertarik untuk membuat mikroskop, yaitu Galileo
Galilei.Ia juga mengaku bahwa dirinya ialah pembuat
mikroskop pertama pada tahun 1610.
Pada tahun 1609 Galileo Galilei menyelesaikan
pembuatan mikroskopnya dan mikroskop yang
dibuatnya diberi nama yang sama dengan penemunya,
yaitu Mikroskop Galileo. Mikroskop ini menggunakan
lensa optik sehinngga kemampuannya untuk
memperbesar objek sangatlah terbatas. Hal ini
disebabkan oleh limit difraksi cahaya yang ditentukan oleh
panjang gelombang cahaya. Secara teoritis, panjang
gelombang cahaya ini hanya sampai sekitar 200
nanometer. Sehingga mikroskop ini tidak bisa
mengamati ukuran di bawah 200 nanometer.

7. 3.Robert Hooke (1633-
1703)
Pada tahun 1633, seorang ilmuwan asal
Inggris bernama Robert Hooke berhasil
menciptakan sebuah mikroskop majemuk
yang memiliki sumber cahaya sendiri dengan
perbesaran mencapai hingga 30x. Ia
mengamati sayatan gabus pada pohon ek.

8. 4. Antonie Van Leeuwenhooke
(1632-1723)
Pada tahun 1674, Seorang berkebangsaan belanda
bernama Antonie Van Leeuwenhooke berhasil
menciptakan sebuah mikroskop.Walaupun dirinya
bukanlah seorang peneliti maupun ilmuwan
profesional, tetapi karena rasa keingintahuannnya
begitu besar tehadap alam semesta
menjadikannya salah satu penemu microbiology.
Mikroskopnya dapat memperbesar objek 200x
hingga 300x dari ukuran asli.

9. JENIS-JENIS
MIKROSK0P

10. 1.Mikroskop Optik
- Jenis mikroskop yang pertama kali ditemukan.
- Jenis mikroskop yang ditemukan Antonie Van
Leeuwenhooke.
2.Mikroskop Stereo
- Hanya bisa digunakan untuk benda yang relatif
lebih besar.
- Perbesarannya 7-30x.

11. 1.Mikroskop Optik 2.Mikroskop Stereo

12. 3.Mikroskop Majemuk (Compound Microscope)
-Memerlukan kualitas yang tinggi, tidak hanya pada
objektif dan okuler tapi juga kondesor.
4.Mikroskop Polarisasi
5.Mikroskop Fase Kontras
6.Mikroskop Cahaya
7.Mikroskop Medan Gelap
-Biasanya digunakan mengamati bakteri hidup, khususnya bakteri
tipis yang hampir mendekati batas daya mikroskop majemuk.

13. 3.Mikroskop Majemuk
(Compound Microscope)
4.Mikroskop Polaris

14. 5.Mikroskop Fase Kontras 6.Mikroskop Cahaya 7.Mikroskop Medan Gelap

15. 8.Mikroskop Pender (Flourescens Mikroskop
-Biasanya digunakan untuk menampilkan
materi gerak pada sel (DNA & RNA).
9.Mikroskop Ultraviolet
-Menggunakan lensa kuarsa dan terlalu rumit
untuk digunakan dalam pekerjaan sehari-hari
dan juga harganya yang mahal.

16. 10.Mikroskop Elektron
-Mampu melakukan perbesaran
objektif sampai 2 juta kali.
-Dibagi menjadi 2 yaitu ,
.TEM (Transmission Electrone
Microscopy).
.SEM (Scannning
Electrone Microscopy).

17. BAGIAN DAN
FUNGSI-FUNGSI
MIKROSKOP

19. 1.Lensa Okuler = Untuk membentuk bayangan nyata dari
lensa objektif.
2. Lensa Objektif = Untuk memperbesar bayangan objek
pengamatan dari 10 kali hingga 100 kali.
3. Reflektor = Untuk memantulkan cahaya ke dalam
diafragma.
4. Kondensor = Untuk mengumpulkan cahaya yang
dipantulkan cermin pengatur.
5. Tabung Mikroskop = Untuk mengatur fokus dan
penghubung antara lensa objektif dengan lensa okuler.

20. 6.Revolver = sebagai tuas penyangga lensa objektif agar dapat
mempermudah pengaturan nilai pengamatan dari mikroskop
tersebut.
7.Penjepit objek = Untuk menahan kaca objek agar mudah
digerakkan di dalam proses pengamatan.
8.Diafragma = Untuk menentukan berapa banyak jumlah
cahaya masuk dan difokuskan ke dalam objek pengamatan.
9. Meja objek = Sebagai wadah untuk meletakkan objek
pengamatan.
10.Lengan Mikroskop = Menjadi pegangan ketika mau
memindahkan mikroskop

21. 11.Kaki mikroskop = Untuk meletakkan alat
laboratorium ini pada bidang yang memang tidak
datar.
12. Sendi inklinasi = Untuk mengatur derajat
kemiringan dari mikroskop

22. Wahh…Udah selesai
aja.Gimana? Dapat
dipahami bukan?
THANKS YOU!