1. BAB II
PEMBAHASAN
Pengertian Audience
A. Pengertian Audience
B. Peran audience
a) Sebagai jendela pengalaman yaitu khalayak bisa mengetahui tentang dunia di
sekitarnya.
b) Sebagai juru bahasa atau penerjemah : media massa mempunyai makna peran
simbol-simbol, makna, pesan, fakta. Jadi bahasa atau penerjemah itu dapat
dikatakan adalah media.
c) Sebagai pembawa berita.
d) Sebagai jaringan interaktif : jaringan antara komunikasi antar lembaga dengan
khalayak, antara khalayak dengan khalayak, dan khalayak dengan pemerintah.
e) Sebagai penyaring pengalaman.
f) Sebagai cermin masyarakat, yaitu sebagai pencitraan masyarakat.
g) Sebagai penutup kebenaran, dimana untuk mempropagandakan suatu
kepentingan ganda, misalnya untuk media, politik dan sebagainya.
C. Konsep Audience
McQuail (1987) menyebutkan beberapa konsep audiens sebagai berikut:
· Audiens sebagai kumpulan penonton, pembaca, pendengar, pemirsa. Konsep
audiens diartikan sebagai penerima pesan-pesan dalam komunikasi massa, yang
keberadaannya tersebar, heterogen, dan berjumlah banyak. Pendekatan sosial budaya
sangat menonjol untuk mengkaji konsep ini.
· Audiens sebagai massa. Konsep audiens diartikan sebagai suatu kumpulan orang
yang berukuran besar, heterogen, penyebaran, dan anomitasnya serta lemahnya
organisasi sosial dan komposisinya yang berubah dengan cepat dan tidak konsisten.
Massa tidak emiliki keberadaan(eksistensi) yang berlanjut kecuali dalam pikiran
mereka yang ingin memperoleh perhatian dari dan memanipulasi orang-orang
sebanyak mungkin. McQuail menyatakan bahwa konsep ini sudah tidak layak lagi
2. dipakai.
· Audiens sebagai kelompok sosial atau publik. Konsep audiens diartikan sebagai
suatu kumpulan orang yang terbentuk atas dasar suatu isyu, minat, atau bidang
keahlian. Audiens ini aktif untuk memperoleh informasi dan mendiskusikannya
dengan sesama anggota audiens. Pendekatan sosial politik sangat menonjol untuk
mengkaji konsep ini.
· Audience sebagai pasar media/konsumen media.
D. Karakteristik Komunikasi Massa1
Serupa dengan definisi komunikasi massa, karakteristik tentang komunikasi massa
juga memiliki banyak versi dari para ahli komunikasi. Elizabeth Noelle Neuman (dalam
Rakhmat, 1983 : 92 ) menyebutkan empat tanda pokok dalam komunikasi massa yaitu :
1. komunikasi massa bersifat tidak langsung
2. komunikasi massa bersifat satu arah
3. komunikasi massa bersifat terbuka.
4. memiliki publik yang secara geografis tersebar.
Rodman (2006:8) dalam bukunya Mass Media In A Changing World menyebutkan
perbedaan komunikasi massa dengan jenis komunikasi lain yakni :
1. Proses umpan balik berjalan lamban dan interaksi antara komunikator dan komunikan
dibatasi.
2. Komunikasi massa memiliki efek yang besar dan meluas.
3.Proses encoding dan decoding melalui beberapa tahapan (multistages) dengan
kemungkinan gangguan semantik, alam dan mekanis.
4. Pesan yang disampaikan bersifat publik, mahal dan mudah terputus.
5. Komunikan memiliki jumlah yang besar dan dapat memilih pesan mana yang ingin ia
akses.
Dari uraian-uraian tersebut maka dapat disimpulkan bahwa karakteristik
komunikasi massa adalah sebagai berikut :
1) Sumber atau komunikator dari komunikasi massa merupakan sebuah organisasi
terlembaga yang menentukan pesan apa saja yang akan disebarkan.
2) Pesan bersifat terbuka karena semua orang mendapat isi pesan yang sama, mahal
1 http://meopinion.wordpress.com/2010/09/27/komunikasi-massa-pengertian-dan-karakteristiknya/
3. karena melibatkan beberapa tahapan encoding dan decoding serta diperlukannya
teknologi untuk memproduksi dan menyebarkan pesan, serta dapat dipotong dengan
gampang.
3) Komunikan tidak memiliki identitas (anonim), banyak, tersebar dan heterogen
sehingga terpaan pesan dapat diapresiasi berbeda oleh masing-masing individu.
4) Proses umpan balik berjalan lambat dan sulit mendapatkan respons dari komunikator.
5) bersifat umum, bukan perorangan atau pribadi. Kegiatan penciptaan pesan
melilbatkan orang banyak dan terorganisasi.
6) pola penyampaian bersifat cepat dan tidak terkendala oleh waktu dalam menjangkau
khalayak yang luas.
7) penyampaian pesan cenderung satu arah.
8) kegiatan komunikasi terencana, terjadwal dan terorganisasi.
9) penyampaian pesan bersifat berkala, tidak bersifat temporer.
10) isi pesan mencakup berbagai aspek kehidupan manusia (ekonomi, sosial, budaya,
politik dll)
Adapun Konsepsi Komunikasi masa yaitu mencakup 5 media massa (the big five of
mass media) diantaranya:
Surat kabar
Majalah
Radio
Televisi
Film
E. FAKTOR AUDIENCE MASSA2
Dalam audiens massa juga terdapat faktor lain yang menyebabkan
terjadinya suatu aktivitas dalam audiens massa itu sendiri. Faktor-faktor yang ada
dalam segala aktivitas audiens massa, yaitu faktor individu, sosial, dan media.
1. Faktor individual misalnya bisa kita lihat dari jenis kelamin, umur,
2 http://aihanoifile.blogspot.com/2012/07/audiens-massa.html
4. intelegensia, kepribadian, dan tempat atau latar belakang siklus
kehidupannya.
2. Faktor sosial misalnya hubungan antara kelas sosial dengan
konsumsi media. Blumer mengidentifikasikan faktor sosial seperti:
status perkawinan, partisipasi kerja, mobilitas sosial, dan ukuran
potensial interaksi. Faktor-faktor sosial tersebut kemudian akan
menentukan bagaimana kebutuhan orientasi media, kondisi orientasi
audiens terhadap media, dan situasi sosial konsumsi media, yang
semuanya itu mempengaruhi aktivitas audiens.
3. Faktor media dilihat dari perbedaan-perbedaan kompleksitas pesan,
gaya pesan, dan variasi-variasi dalam isi pesan substantif.