PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
Ortom muhammadiyah.pptx
1.
2. Menjelaskan pengertian organisasi otonom di Muhammadiyah
Menyebutkan kewajiban dan hak organisasi otonom di Muhammadiyah
Menyebutkan macam-macam organisasi otonom di Muhammadiyah
Menjelaskan maksud dan tujuan masing-masing ortom
3. Organisasi Otonom Muhammadiyah adalah satuan organisasi di bawah
Muhammadiyah yang memiliki wewenang mengatur rumah tangganya sendiri.
Ortom memperoleh bimbingan dan pembinaan oleh Pimpinan Muhammadiyah,
seperti tercantum dalam Anggaran Dasar Muhammadiyah bab VIII pasal 21
tentang organisasi otonom.
4. Pengembangan Persyarikatan Muhammadiyah
Dinamika Persyarikatan Muhammadiyah
Kaderisasi Persyarikatan Muhammadiyah
Efisiensi dan efektifitas Persyarikatan Muhammadiyah
6. Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM)
berdiri 18 Juli 1961, hampir setengah
abad setelah Muhammadiyah berdiri.
Jika dilacak jauh ke belakang,
sebenarnya upaya para pelajar
Muhammadiyah untuk mendirikan
organisasi pelajar Muhammadiyah sudah
dimulai jauh sebelum lkatan Pelajar
Muhammadiyah berdiri pada tahun 1961
Tujuan didirikannya IPM adalah
terbentuknya pelajar muslim yang
berilmu, berakhlaq mulia dan terampil
dalam rangka menegakkan dan
menjunjung tinggi nilai-nilai ajaran
Islam sehingga terwujud masyarakat
Islam yang sebenar-benarnya.
7. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah
(IMM) adalah sebuah Organisasi
Gerakan Mahasiswa Islam, sekaligus
Organisasi Otonom Muhammadiyah yang
bergerak di bidang Keagamaan,
Kemahasiswaan, dan Kemasyarakatan.
IMM berdiri di Surakarta, tanggal 14
Maret 1964 M / 29 Syawal 1384 H.
Tujuan IMM adalah “mengusahakan
terbentuknya Akademisi Islam yang
Berakhlak Mulia dalam rangka mencapai
Tujuan Muhammadiyah
8. Perguruan Tapak Suci didirikan pada tanggal
31 Juli 1960 sebagai kelanjutan dari perguruan-
perguruan silat yang telah ada sebelumnya dan
melebur dalam satu wadah Tapak Suci Putera
Muhammadiyah.
Tapak Suci Putera Muhammadiyah didirikan
dengan maksut dan tujuan sebagai berikut :
• Mendidik serta membina ketangkasan dan
ketrampilan pencak sitat sebagai seni
beladiri Indonesia.
• Memelihara kemurnian pencak sitat sebagai
seni beladiri Indonesia yang sesuai dan
tidak menyimpang dari ajaran Islam sebagai
budaya bangsa yang luhur dan bermoral.
• Mendidik dan membina anggota untuk
menjadi kader Muhammadiyah.
• Melalui seni beladiri menggembirakan dan
mengamalkan dakwah amar ma’ruf nahi
munkar dalam usaha mempertinggi
ketahanan Nasional.