Dokumen tersebut merangkum tentang perancangan sistem informasi pengaduan pelanggan pada perusahaan switching PLN yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dengan melakukan tahap perencanaan, analisis, perancangan, penerapan, dan penggunaan sistem.
Sim (ppt), santi susanti, hapzi ali, perancangan sistem informasi di perusahaan switching, universitas mercubuana, 2017
1. Oleh : Santi Susanti
Dosen Pengampu : Hapzi Ali Prof. DR MM
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MERCUBUANA
2. Kemajuan teknologi telah melahirkan banyak
perubahan mendasar dalam kehidupan
manusia.Teknologi telah memberikan
dampak yang sangat luas dalam berbagai
bidang kehidupan yang telah menggeser cara
manusia bekerja, belajar, mengelola
perusahaan, menjalankan pemerintahan, dan
kegiatan lainnya.
3. Sistem adalah sekelompok elemen
yangterintegrasi dengan maksud yang sama
untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Sebuah sistemmempunyai kaitan yang erat
dengan informasi karenapada sebuah sistem
terdapat data yang dapatmenghasilkan
informasi
4. Informasi adalah data yang telah diolah ke
dalam suatu bentuk yang mempunyaiarti bagi
penerimanya dan nyata atau berupa nilaiyang
dapat dipahami di dalam pengambilan
keputusansekarang maupun masa
depan.Komponen Sistem Informasi, meliputi
hal berikut : Input yang mewakili data yang
masuk ke dalam sistem informasi. Input
disini termasuk metode dan media untuk
menangkap data yang akan dimasukkan yang
dapatberupa dokumen dasar.
5. Sistem Informasi Manajemen (SIM) adalah
kumpulan sistem yang saling berhubungan,
berkumpul bersama-sama membentuk satu
kesatuan, saling berinteraksi dan bekerja
sama antara bagian satu dengan yang lainnya
dengan cara-cara tertentu untuk melakukan
fungsi pengolahan data, menerima masukan,
kemudian mengolahnya, dan menghasilkan
keluaran berupa informasi.
6. Alat bantu perancangan yang digunakan
untuk menunjang Sistem Informasi
Pengaduan Pelanggan bagian Perushaan
Switching adalah :
- Data Flow Diagram (DFD)
- State Transition Diagram (STD)
- (System Flowchart)
7. Diagram Arus Data atau DFD adalah
suatu gambaran grafis dari suatu
sistem yangmenggunakan sejumlah
bentuk simbol untuk menggambarkan
bagaimana data mengalir melaluisuatu
proses yang saling berkaitan. Diagram
Konteks Pengaduan Pelanggan Pada
Perusahaan Switching PLN
8. Merupakan diagram yang
memodelkan tingkah laku
(behaviour) sistem berdasarkan
pada definisi satu bagian dari
keadaan sistem. STD sering
dipakai untuk menggambarkan
kinerja sistem.
9. Flowchart adalah adalah suatu
bagan dengan simbol-simbol
tertentu yang menggambarkan
urutan proses secara mendetail
dan hubungan antara suatu
proses (instruksi) dengan proses
lainnya dalam suatu program.
10.
11.
12. Perancangan sistem informasi ini
bertujuan untuk membantu
petugas untuk melakukan
pengolahan data,pengarsipan
data yang dianggap penting, serta
menyediakan informasi laporan
yang cepat dan akurat
13. Tahap Pertama :
Tahap Perencanaan. Pada tahap ini, dilakukan
pendefinisian masalah yang ada. Pada tahap
ini,ditemui masalah tidak adanya sistem yang
terkomputerisasi kemudian dibuat
perencanaan untuk mengembangkan sebuah
sistem terkomputerisasidengan tujuan agar
dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas.
14. Tahap Ke 2
Tahap Analisis : Pada tahap analisis,yang
pertama dikenali adalah masalah yang ada.
Setelah masalah dapat didefinisikan maka
penyebabmasalah diidentifikasi dan
menentukan titik keputusan penyebab
masalah tersebut. Sebagai dasaridentifikasi,
digunakan system flowchart untuk dapat
menganalisis sistem
15. Tahap Perancangan.
Pada tahap ini,secara logis, modul
dari sistem informasi
pengaduanpelanggan digambarkan
dalam bentuk diagram arusdata yang
menunjukkan bagaimana pengolahan
datadihubungkan dengan arus data
dan melibatkan berbagai unit kerja.
16. Tahap Penerapan dan Penggunaan
Tahap penerapan dan penggunaan dilaksanakan jika
sistem telah siap untuk diimplementasikan. Kegiatan
pada tahap penerapan adalah memperoleh sumber
daya fisik dan konseptualagar sistem dapat bekerja
pada bagian pelayananumum sedangkan untuk tahap
penggunaan adalahketika sistem telah dapat
digunakan oleh user untuk mencapai tujuan yang
telah diidentifikasikan padatahap
perencanaan.Tahapan perancangan tersebut lebih
dikenaldengan siklus hidup pengembangan sistem,
sepertiyang telah dijelaskan pada bagian Siklus Hidup
Pengembangan Sistem (SDLC) sebelumnya