Disertasi ini meneliti pengembangan budaya pesantren berbasis kearifan lokal di dua pondok pesantren di Jawa Timur. Penelitian menggunakan kerangka konseptual yang menghubungkan budaya pesantren, kearifan lokal, dan pendidikan karakter. Hasilnya menunjukkan bahwa kearifan lokal dapat dimanfaatkan untuk memperkaya budaya pesantren dan membentuk karakter santri.