SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Download to read offline
SIM Pendukung Keputusan/Decision Support System
Pengambilan keputusan merupakan proses pemilihan alternatif tindakan untuk mencapai
tujuan atau sasaran tertentu. Pengambilan keputusan dilakukan dengan pendekatan
sistematis terhadap permasalahan melalui proses pengumpulan data menjadi informasi
serta ditambah dengan faktor – faktor yang perlu dipertimbangkan dalam pengambilan
keputusan. Menurut Herbert A. Simon (Kadarsah, 2002:15-16), tahap – tahap yang harus
dilalui dalam proses pengambilan keputusan sebagai berikut :
Tahap Pemahaman
Tahap ini merupakan proses penelusuran dan pendeteksian dari lingkup problematika
serta proses pengenalan masalah. Data masukan diperoleh, diproses dan diuji dalam
rangka mengidentifikasikan masalah.
Tahap Perancangan
Tahap ini merupakan proses pengembangan dan pencarian alternatif tindakan / solusi
yang dapat diambil. Proses tersebut merupakan representasi kejadian nyata yang
disederhanakan, sehingga diperlukan proses validasi dan vertifikasi untuk mengetahui
keakuratan model dalam meneliti masalah yang ada.
Tahap Pemilihan
Tahap ini dilakukan pemilihan terhadap diantara berbagai alternatif solusi yang
dimunculkan pada tahap perencanaan agar ditentukan / dengan memperhatikan kriteria –
kriteria berdasarkan tujuan yang akan dicapai.
Tahap Impelementasi
Tahap ini dilakukan penerapan terhadap rancangan sistem yang telah dibuat pada tahap
perancangan serta pelaksanaan alternatif tindakan yang telah dipilih pada tahap
pemilihan.
Sistem Pendukung Keputusan/Decision Support System
Sistem Pendukung Keputusan merupakan suatu sistem interaktif yang mendukung
keputusan dalam proses pengambilan keputusan melalui alternatif–alternatif yang
diperoleh dari hasil pengolahan data, informasi dan rancangan model. Dari pengertian
sistem pendukung keputusan maka dapat ditentukan karakteristik antara lain :
Mendukung proses pengambilan keputusan.
Adanya interface manusia / mesin, dimana manusia (user) tetap memegang control proses
pengambilan keputusan.
Mendukung pengambilan keputusan untuk membahas masalah terstruktur, semi
terstruktur dan tidak terstruktur.
Memiliki kapasitas dialog untuk memperoleh informasi sesuai dengan kebutuhan.
Memiliki subsistem – subsistem yang terintegrasi sedemikian rupa sehingga dapat
berfungsi sebagai kesatuan item.
Membutuhkan struktur data komprehensif yang dapat melayani kebutuhan informasi
seluruh tingkatan manajemen.
Decision Support System adalah seperangkat sistem yang mampu memecahkan
masalah secara efisien dan efektif, yang bertujuan untuk membantu pengambil keputusan
memilih berbagai alternatif keputusan yang merupakan hasil pengolahan informasi-
informasi yang diperoleh/tersedia dengan menggunakan model-model pengambilan
keputusan.
Terdapat 5 pihak yang berperan dalam pengembangan SPK, kelima peran tersebut
adalah:
Manajeratau Pemakai, yaitu pihak yang terlibat langsung dengan proses pengambilan
keputusan, pihak yang harus mengambil tindakan dan bertanggung jawab terhadap hasil
tindakannya.
Penghubung,yaitu pihak yang membantu pemakai, mungkin seorang asisten yang
bertugas menjalankan terminal, atau lebih dari sekedar itu.
Pembangun SPKatau Fasilitator, yaitu pihak yang mengembangkan SPK khusus dari
pembangkit SPK
Pendukung Teknik, yaitu pihak yang mengembangkan tambahan kemampuan atau
komponen sistem informasi yang dibutuhkan dalam pengembangan pembangkit SPK.
Database-database baru, model-model analisis baru, dan tambahan format tampilan data
merupakan hasil kerja pendukung teknik.
Pengembang Peralatan, yaitu pihak yang mengembangkan teknologi baru (baik hardware
maupun software), dan meningkatkan efisiensi hubungan antara subsistem dalam SPK.
Ciri-ciri Decision Support System yang baik yaitu :
Sederhana
Dapat diandalkan
Mudah dikendalikan
Menyesuaikan
Lengkap pada masalah penting
Mudah berkomunikasi dengannya
Informasi yang biasanya dikumpulkan dengan menggunakan aplikasi pendukung
keputusan akan melakukan :
Mengakses semua aset informasi terkini, termasuk data legasi dan relasional, kumpulan
data, gudang data, dan kumpulan jumlah besar data.
Angka-angka penjualan antara satu periode dengan periode lainnya.
Angka-angka pendapatan yang diperkirakan, berdasarkan pada asumsi penjualan produk
baru.
Konsekuensi pilihan-pilihan pengambilan keputusan yang berbeda, dengan pengalaman
dalam suatu konteks yang dirinci ulang.
Dalam sistem pendukung keputusan terdapat tiga jenis keputusan, yaitu :
Keputusan Terstruktur
Keputusan terstruktur adalah keputusan yang dilakukan secara berulang-ulang dan
bersifat rutin. Informasi yang dibutuhkan spesifik, terjadwal, sempit, interaktif, real time,
internal, dan detail. Prosedur yang dilakukan untuk pengambilan keputusan sangat jelas.
Keputusan ini terutama dilakukan pada manajemen tingkat bawah.
Contoh: Keputusan pemesanan barang dan keputusan penagihan piutang; menentukan
kelayakan lembur, mengisi persediaan, dan menawarkan kredit pada pelanggan.
Keputusan Semiterstruktur
Keputusan semiterstruktur adalah keputusan yang mempunyai sifat yakni sebagian
keputusan dapat ditangani oleh komputer dan yang lain tetap harus dilakukan oleh
pengambil keputusan. Informasi yang dibutuhkan spesifik, interaktif, internal, real time,
dan terjadwal.
Contoh: Pengevaluasian kredit, penjadwalan produksi dan pengendalian persediaan,
merancang rencana pemasaran, dan mengembangkan anggaran departemen.
Keputusan Tidak Terstruktur
Keputusan tak terstruktur adalah keputusan yang penanganannya rumit karena tidak
terjadi berulang-ulang atau tidak selalu terjadi. Keputusan ini menuntut pengalaman dan
berbagai sumber yang bersifat eksternal. Keputusan ini umumnya terjadi pada
manajemen tingkat atas. Informasi yang dibutuhkan umum, luas, internal, dan eksternal.
Contoh: Pengembangan teknologi baru, keputusan untuk bergabung dengan perusahaan
lain, perekrutan eksekutif.
Beberapa keuntungan penggunaan SPK antara lain adalah sebagai berikut (Surbakti,
2002):
Mampu mendukung pencarian solusi dari berbagai permasalahan yang kompleks.
Dapat merespon dengan cepat pada situasi yang tidak diharapkan dalam kondisi yang
berubah-ubah.
Mampu untuk menerapkan berbagai strategi yang berbeda pada konfigurasi berbeda
secara cepat dan tepat.
Pandangan dan pembelajaran baru.
Sebagai fasilitator dalam komunikasi.
Meningkatkan kontrol manajemen dan kinerja.
Menghemat biaya dan sumber daya manusia (SDM).
Menghemat waktu karena keputusan dapat diambil dengan cepat.
Meningkatkan efektivitas manajerial, menjadikan manajer dapat bekerja lebih singkat dan
dengan sedikit usaha.
Meningkatkan produktivitas analisis.
Permodelan Sistem Pendukung Keputusan/Decision Support System
Model Iconic (skala)
Adalah sebuah replika (tiruan nyata) secara fisik dari sistem dan biasanya berdasarkan
pada skala yang lebih kecil dari aslinya. Model ini mungkin muncul secara skala dalam
tiga dimensi. Ini sering dapat dikatakan sebagai maket. Suatu foto merupakan model
iconic yang berdimensi dua, juga graphical user interface dan object-oriented
programmingmenggunakan model jenis ini.
Model Analog
Model ini tidak mirip sistem aslinya, tetapi berkarakteristik seperti aslinya. Model ini
lebih abstrak daripada model sebelumnya dan dianggap sebagai penyajian secara
simbolik dari suatu realitas. Model analog biasanya memakai diagram/chart dua dimensi.
Contoh : chart organisasi yang memuat struktur organisasi.
Model Matematika (Kuantitatif)
Makin besar problema yang dihadapi, maka makin kompleks solusi yang dapat
ditemukan. Namun, kadang-kadang kompleksitas dari relasi dalam sistem organisasi
tidak dapat dipresentasikan dengan icon atau analog. Model yang dapat digunakan maka
adalah model matematika. Analisis DSS terbanyak dieksekusi secara numeric dengan
bantuan matematika atau model kuantitatif seperti ini. Menggunakan notasi-notasi dan
persamaan-persamaan matematika untuk merepresentasikan sistem. Pada model
matematika, atribut-atribut dinyatakan dengan variabel-variabel, dan aktivitas-aktivitas
dinyatakan dengan fungsi matematika yang menjelaskan hubungan antar variabel-
variabel tersebut.
Model Statis
Digunakan bila jangka waktu variabel dianggap konstan dan interelasi unsur-unsur model
dinyatakan sebagai persamaan yang tidak berubah dengan waktu. Sebagian besar situasi
pengambilan keputusan statis diperkirakan berulang dengan kondisi yang identik.
Contoh: satu keputusan mengenai membuat sendiri atau membeli satu produk.
Model Dinamis
Menempatkan waktu sebagai variabel bebas, sehingga model jenis ini menggambarkan
dinamika suatu sistem sebagai fungsi dari waktu. Untuk memperoleh hasil, perhitungan
dilakukan secara berulang-ulang (iterasi) sampai tercapai nilai kesalahan (error) yang
minimal.
Contoh: proyeksi rugi-laba 5 tahun dimana data input seperti biaya, harga, dan kuantitas
berubah dari tahun ke tahun.
Implementasi Sistem Pendukung Keputusan/Decision Support System
DSS merupakan bagian dari sistem informasi berbasis komputer, termasuk sistem
berbasis pengetahuan, sehingga DSS sangat popular di kalangan manajemen perusahaan.
Sistem informasi sangat penting untuk mendukung proses pengambilan keputusan,
dimana sistem informasi mempunyai tujuan untuk mendukung sebuah aplikasi Decision
Support System (DSS).
Daftar Pustaka
Anonim ,https://sisteminformasimanajemen15089.wordpress.com/2016/12/21/sim-
pendukung-keputusandecision-support-system/,(diakses 07 desember 2017, 22.00)
Permalink | Show parent | Reply
Picture of MAWAR SELFIA - 43116110388
Re: Forum SIM Minggu 12:
by MAWAR SELFIA - 43116110388 - Thursday, 7 December 2017, 10:49 PM
DECISION SUPPORT SYSTEM (DSS)
Sistem Pendukung Keputusan (SPK) atau decision support system (DSS) merupakan
salah satu jenissistem informasi yang bertujuan untuk menyediakan informasi,
membimbing, memberikan prediksiserta mengarahkan kepada pengguna informasi agar
dapat melakukan pengambilan keputusan denganlebih baik dan berbasis evidence. Secara
hirarkis, DSSbiasanya dikembangkan untuk pengguna padatingkatan manajemen
menengah dan tertinggi. Dalam pengembangan sistem informasi, DSS baru
dapatdikembangkan jika sistem pengolahan transaksi (level pertama) dan sistem
informasi manajemen (levelkedua) sudah berjalan dengan baik.
DSS yang baik harus mampu menggali informasi dari database, melakukan analisis serta
memberikaninterpretasi dalam bentuk yang mudah dipahami dengan format yang mudah
untuk digunakan (userfriendly). DSS mendayagunakan resources individu-individu
secara intelek dengan kemampuancomputer untuk meningkatkan kualitas keputusan. Jadi,
ini merupakan sistem pendukung berbasiscomputer yang dapat membantu dalam
mengambil suatu keputusan dari masalah-masalah yang semiterstriktur maupun tak
terstruktur. Terkadang istilah DSS digunakan untuk menggambarkan sembarangsistem
yang terkomputerisasi.
Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support System), sistem informasi yang dapat
menyediakaninformasi pemecahan masalah maupun kemampuan komunikasi dalam
memecahkan masalah semiterstruktur. Informasi dihasilkan dalam bentuk laporan
periodik dan khusus, serta output dari modelmatematika dan sistem pakar. DSS ini
digunakan untuk memilih supplier yang tepat berdasarkankriteria-kriteria yang
diprioritaskan seperti ketepatan waktu, kualitas, harga, dan sebagainya.
Jenis - Jenis DSS menurut tingkat kerumitan dan tingkat dukungan pemecahan
masalahnya adalah sebagaiberikut:
a. Mengambil elemen-elemen informasi.
b. Menaganalisis seluruh file.
c. Menyiapkan laporan dari berbagai file.
d. Memperkirakan dari akibat keputusan.
e. Mengusulkan keputusan.
f. Membuat keputusan
TUJUAN DSS :
1. Membantu dalam membuat keputusan untuk memecahkan masalah semi terstruktur.
2. Mendukung dalam penilaian bukan mencoba menggantikannya.
3. Meningkatkan effektifitas dalam pengambilan keputusan daripada
efisiensinya.Tahapan Dalam Pengambilan Keputusan dalam Decision Support System
1. Tahap PemahamanSebuah proses pemahaman terhadap masalah dengan
mengidentifikasi dan mempelajari masalahterhadap lingkungan yang memerlukan data
mengolah data àmengujinya menjadikan petunjukdalam menemukan pokok masalah
mencari solusi bergerak dari tingkat sistem ke subsistem.
2. Tahap PerancanganSebuah proses pengembangan, analisis dan pencarian alternatif
tindakan atau solusi yang mungkinuntuk di ambil/ di lakukan Identifikasi dan
mengevaluasi alternative
3. Tahap Pemilihan Sebuah proses pemilihan salah satu alternatif solusi yang
dimunculkan pada tahap perancangan untukmenentukan arah tindakan dengan
memperhatikan kriteria-kriteria berdasar tujuan yang dapat dicapaipada tahap berikutnya
memilih solusi terbaik
4. Tahap PenerapanSebuah proses untuk melaksanakan dan menerapkan alternatif
tindakan yang dipilih untukmenyelesaikan permasalahan yang telah di identifikasi
Menerapkan solusi dan membuat tindak lanjut
Contoh Perusahaan yang Menggunakan Sistem DSSPerusahaan yang Menggunakan
Sistem DSS
Pengertian DSSDSS (Decision Support System) adalah bagian dari sistem informasi
berbasis komputer (termasuksistem berbasis pengetahuan atau manajemen pengetahuan)
yang dipakai untuk mendukungpengambilan keputusan dalam suatu organisasi atau
perusahaan. Hal yang perlu ditekankan disiniadalah bahwa keberadaan DSS bukan untuk
menggantikan tugas-tugas manajer, tetapi untuk menjadisarana penunjang (tool) bagi
mereka. DSS sebenarnya merupakan implementasi teori-teori pengambilkeputusan yang
telah diperkenalkan oleh ilmu-ilmu seperti operation research dan managementscience.
DSS dapat juga dikatakan sebagai sistem komputer yang mengolah data menjadi
informasiuntuk mengambil keputusan dari masalah semi-terstruktur yang spesifik. DSS
merupakan problemsolveryang dilengkapi dengan kemampuan untuk menghasilkan
laporan-laporanyang periodik danoutput dari model matematika. Model matematika dan
kecerdasan buatan memungkinkan suatu sistemdapat mengambil keputusannya
menentukan alternatif-alternatif solusi (bisa dalam presentasi).DSS digunakan manajer
untuk memecahkan masalah semi struktur, dimana manajer dankomputer harus bekerja
sama sebagai tim pemecah masalah dalam memecahkan masalah yang beradadi area semi
struktur.DSS ini merupakan suatu sistem informasi yang diharapkan dapat membantu
manajemen dalamproses pengambilan keputusan. Hal yang perlu ditekankan di sini
adalah bahwa keberadaan DSS bukanuntuk menggantikan tugas-tugas manajer, tetapi
untuk menjadi sarana penunjang (tools) bagi merekaContoh Perusahaan yang
Menggunakan Sistem DSSPT. Telkom adalah salah satu Perusahaan yang menggunakan
Sistem DSS. Di dalam erapersaingan yang ketat, rencana dalam jangka menengah dan
panjang tidak lagi menarik karena tuntutansupply dan demand selalu bergeser dalam
periode yang cepat. Decision Support System (DSS) sebagaimetode pengambilan
keputusan yang taktis untuk pengembangan fasilitas telekomunikasi diperlukankarena
perubahan kriteria dan asumsi pendukung yang juga berubah dengan sangat cepat. Di
dalam halini PT TELKOM membuat suatu aplikasi yang dapat dipergunakan untuk
mempermudah PT. Telkom
dalam pengambilan keputusan yang cepat dan akurat yang diambil berdasarkan data dan
fakta yangberada di lapangan.Aplikasi yang menggunakan Telkom e-service akan
membantu pengambilan keputusan karenahasilnya yang bersifat matematis. Sebagai
kesimpulan, aplikasi ini akan dapat membantu evaluasipemilihan pengembangan suatu
jaringan akses yang tepat yang akan dikembangkan PT. Telkom, karenaTelkom e-service
berfungsi juga agar hubungan antara PT.Telkom dan customer terjalin. Dengan
adanyaTelkom e-service PT.Telkom dapat mengetahui saran-saran yang diberikan oleh
customer untukmengembangkan bisnisnya, apa saja yang harus dilakukan oleh system
management PT.Telkom itusendiri. Terutama saran tentang Telkom Speedy apakah itu
melalui saluran wireless (Flexi) atau kahwireline (Direct Line Cable) .
Dengan adanya DSS akhirnya PT.Telkom dapat cepat menanggapi keluhan-keluhan
pelanggan danpengambilan perusahaan pun akan lebih efektif dan efisien.Sehingga
dengan menggunakan DSS memberikan keuntungan bagi 2 pihak, baik dari segi
PT.Telkommaupun dari segi customer. DSS memberikan keuntungan dari segi customer,
karena denganmenggunakan DSS konsumen dapat menyampaikan keluhan-keluhan
kepada PT.Telkom secaralangsung. Sedangkan dari segi PT. Telkom DSS memberikan
keuntungan yaitu, membuat konsumen lebihdengan PT.Telkom (RCM). Dan saran-saran
serta keluhan yang diberikan oleh konsumendapat langsungditanggapi secara tepat.
Sehingga PT.Telkom dapat mengevaluasi kekurangan-kekurangan yang adapada
PT.Telkom.VisiTo become a leading Telecommunication, Information, Media,
Edutainment & Services (TIMES) Player inthe RegionMisi1. To Provide TIME Services
with Excellent Quality & Competitive Price.2. To be the Role Model as the Best
Managed Indonesian Corporation
Pengertian Sistem Pendukung Keputusan
Sistem Pendukung Keputusan (SPK) atau Decision Support System (DSS) adalah sebuah
sistem yang mampu memberikan kemampuan pemecahan masalah maupun kemampuan
pengkomunikasian untuk masalah dengan kondisi semi terstruktur dan tak terstruktur.
Sistem ini digunakan untuk membantu pengambilan keputusan dalam situasi semi
terstruktur dan situasi yang tidak terstruktur, dimana tak seorangpun tahu secara pasti
bagaimana keputusan seharusnya dibuat (Turban, 2001).
SPK bertujuan untuk menyediakan informasi, membimbing, memberikan prediksi serta
mengarahkan kepada pengguna informasi agar dapat melakukan pengambilan keputusan
dengan lebih baik.
SPK merupakan implementasi teori-teori pengambilan keputusan yang telah
diperkenalkan oleh ilmu-ilmu seperti operation research dan menegement science, hanya
bedanya adalah bahwa jika dahulu untuk mencari penyelesaian masalah yang dihadapi
harus dilakukan perhitungan iterasi secara manual (biasanya untuk mencari nilai
minimum, maksimum, atau optimum), saat ini computer PC telah menawarkan
kemampuannya untuk menyelesaikan persoalan yang sama dalam waktu relatif singkat.
Sprague dan Watson mendefinisikan Sistem Pendukung Keputusan (SPK) sebagai sistem
yang memiliki lima karakteristik utama yaitu (Sprague et.al, 1993):
Sistem yang berbasis komputer.
Dipergunakan untuk membantu para pengambil keputusan
Untuk memecahkan masalah-masalah rumit yang mustahil dilakukan dengan kalkulasi
manual
Melalui cara simulasi yang interaktif
Dimana data dan model analisis sebaai komponen utama.
Komponen Sistem Pendukung Keputusan
Secara umum Sistem Pendukung Keputusan dibangun oleh tiga komponen besar yaitu
database Management, Model Base dan Software System/User Interface. Komponen SPK
tersebut dapat digambarkan seperti gambar di bawah ini.
a. Database Management
Merupakan subsistem data yang terorganisasi dalam suatu basis data. Data yang
merupakan suatu sistem pendukung keputusan dapat berasal dari luar maupun dalam
lingkungan. Untuk keperluan SPK, diperlukan data yang relevan dengan permasalahan
yang hendak dipecahkan melalui simulasi.
b. Model Base
Merupakan suatu model yang merepresentasikan permasalahan kedalam format
kuantitatif (model matematika sebagai contohnya) sebagai dasar simulasi atau
pengambilan keputusan, termasuk didalamnya tujuan dari permaslahan (objektif),
komponen-komponen terkait, batasan-batasan yang ada (constraints), dan hal-hal terkait
lainnya. Model Base memungkinkan pengambil keputusan menganalisa secara utuh
dengan mengembangkan dan membandingkan solusi alternatif.
c. User Interfase / Pengelolaan Dialog
Terkadang disebut sebagai subsistem dialog, merupakan penggabungan antara dua
komponen sebelumnya yaitu Database Management dan Model Base yang disatukan
dalam komponen ketiga (user interface), setelah sebelumnya dipresentasikan dalam
bentuk model yang dimengerti computer. User Interface menampilkan keluaran sistem
bagi pemakai dan menerima masukan dari pemakai kedalam Sistem Pendukung
Keputusan.
Manfaat Sistem Pendukung Keputusan
SPK dapat memberikan berbagai manfaat dan keuntungan. Manfaat yang dapat diambil
dari SPK adalah :
SPK memperluas kemampuan pengambil keputusan dalam memproses data / informasi
bagi pemakainya.
SPK membantu pengambil keputusan untuk memecahkan masalah terutama barbagai
masalah yang sangat kompleks dan tidak terstruktur.
SPK dapat menghasilkan solusi dengan lebih cepat serta hasilnya dapat diandalkan.
Walaupun suatu SPK mungkin saja tidak mampu memecahkan masalah yang dihadapi
oleh pengambil keputusan, namun dia dapat menjadi stimulan bagi pengambil keputusan
dalam memahami persoalannya,karena mampu menyajikan berbagai alternatif
pemecahan.
APLIKASI TERAPAN DSS (Decision Support System)
DSS merupakan bagian dari sistem informasi berbasis komputer, termasuk sistem
berbasis pengetahuan (manajemen pengetahuan), sehingga DSS sangat popular di
kalangan manajemen perusahaan. Sistem informasi sangat penting untuk mendukung
proses pengambilan keputusan . Dimana system informasi mempunyai tujuan untuk
mendukung sebuah aplikasi Decision Support System (DSS).
Berikut adalah beberapa contoh aplikasi yang menggunakan DSS :
1. DSS untuk proses kenaikan jabatan dan perencanaan karir pada PT. X
Salah satu contoh yang akan disorot dalam hal ini adalah cara pemilihan karyawan yang
sesuai dengan kriteria yang ada pada suatu jabatan tertentu. Oleh karena itu diperlukan
suatu sistem pendukung keputusan untuk proses profile matching dan analisis gap yang
dibuat berdasarkan data dan norma-norma SDM yang terdapat di
PT. X.
Proses Profile Matching dilakukan untuk menentukan rekomendasi karyawan dalam
Sistem Kenaikan Jabatan dan Perencanaan Karir berdasar pada 3 aspek yaitu Kapasitas
Intelektual, Sikap Kerja dan Perilaku. Hasil dari proses ini berupa ranking karyawan
sebagai rekomendasi bagi pengambil keputusan untuk memilih karyawan yang cocok
pada jabatan yang kosong tersebut. Software ini dibuat dengan menggunakan Microsoft
Access 2000 untuk database dan Borland Delphi 5 sebagai compiller-nya.
Dari hasil implementasi sistem, disimpulkan bahwa dengan penggunaan software ini
dapat membantu proses pengambilan keputusan terhadap profile matching proses
kenaikan jabatan dan perencanaan karir di PT. X.
2. DSS berbasis spreadsheet untuk menganalisis biaya penyelenggaraan pendidikan
Manajemen lembaga pendidikan memerlukan alat bantu dalam perencanaan anggaran
yang dapat mensimulasikan pengaruh kebijakan manajemen terhadap anggaran
operasional, dan menghasilkan informasi keuangan untuk digunakan dalam menetapkan
alternatif pemodelan anggaran yang akan diterapkan.
Sistem Pendukung Keputusan yang digunakan adalah DSS berbasis spreadsheet yang
menggunakan kebijakan manajemen sebagai acuan untuk menentukan besaran komposisi
anggaran operasional pendidikan dari tahun ke tahun dalam bentuk program Analisis
Anggaran.
Manajemen dapat melakukan perubahan atas variabel-variabel kebijakan berupa
jumlah mahasiswa, jumlah dosen, pertumbuhan kelas, pertumbuhan biaya yang
mempengaruhi anggaran penerimaan dan pengeluaran pada menu proyeksi sehingga
didapatkan anggaran proyeksi dari tahun ke tahun. Setiap efek perubahan atas variabel
kebijakan akan divisualisasikan dalam bentuk grafik.
3. DSS untuk penanganan jalan lintas timur sumatera. Jaringan jalan utama di Pulau
Lintas Timur Sumatera dibentuk oleh tiga jalan utama yaitu Lintas Timur, Lintas Tengah
dan Lintas Barat. Pada Jalan Lintas Timur Sumatera, banyak terdapat ruas jalan dalam
kondisi rusak ringan dan rusak berat yang sewaktu-waktu berpotensi terputus.
Kerusakan jalan yang progresif terjadi karena terlambatnya penanganan perbaikan dan
terbatasnya dana. Selama ini penanganan Jalan Lintas Timur dilakukan secara manual
sehingga diperlukan sistem informasi yang membantu penanganan dalam hal ini
pembuatan Analisis Keputusan.
Aplikasi LTDSS (Lintas Timur Decision Support System) merupakan aplikasi Decision
Support System (DSS) untuk penanganan jalan Lintas Timur Sumatera. Aplikasi ini
dibuat dengan menggunakan Visual Basic 6.0, Ms. Access 2000 dan Crystal Reports 8.5.
Aplikasi LTDSS membutuhkan input berupa data ruas, data seksi, data kondisi, data
lalulintas, data perencanaan serta data biaya.
Proses yang dilakukan mengacu pada MAK (Metode Analisis Komponen). Output yang
dihasilkan berupa alokasi dana tiap propinsi dan jenis penanganan jalan untuk tiap ruas
serta dapat diketahui umur layan dari jalan yang ditinjau.
4. DSS untuk kelayakan proposal kredit Bank Rakyat Indonesia
Sekarang ini karena banyaknya perusahaan ataupun pengusaha yang mengajukan kredit
ke Bank membuat bank tersebut harus lebih meningkatkan kualitas pelayanan terhadap
nasabah.
Sebagai contoh : pemberian kredit Bank Rakyat Indonesia dimana BRI memberikan
kredit kepada debitur tetapi melalui proses yang harus dilalui. Penyaluran kredit yang
berhasil akan membawa keuntungan yang besar bagi bank. Oleh karenanya BRI harus
benar-benar hati-hati dalam menyalurkan kreditnya. Sebelum menyalurkan kredit kepada
seorang calon debitor, BRI harus menilai dulu kelayakan proposal kreditnya.
Dengan adanya perkembangan teknologi komputer di bidang sistem informasi
dirancanglah suatu Sistem Pendukung Keputusan Spesifik (Specific Decision Support
Systems) SDSS yang dirancang dengan cara cepat (Quick Hit) dan pendekatan secara
interaktif. Rancangan SDSS (Specific Decision Support Systems) ini menggunakan
perangkat lunak Clipper 5.2 sebagai DSS Tools atau peralatan DSS-nya.
Berdasarkan hasil uji coba sistem, dapat disimpulkan bahwa aplikasi SDSS ini sangat
membantu dan memudahkan pihak pengambil keputusan dalam tugasnya menilai
kelayakan proposal kredit.
5. DSS untuk peningkatan produktivitas Hotel Bintang 3 di Surabaya menggunakan AHP
dan OMAX produktivitas atau perbandingan antara input dan output merupakan salah
satu alat yang berpengaruh dalam menentukan profitabilitas dan daya saing dalam
perusahaan. Hotel perlu melakukan pengukuran produktivitas kerja supaya dapat
bertahan dan bersaing dalam efisiensi dan efektivitas dengan hotel-hotel yang lain.
Berdasarkan permasalahan yang dihadapi tersebut, maka perlu adanya suatu sistem yang
dapat membantu dalam mengukur produktivitas kerja dari departemen-departemen yang
ada.
Aplikasi dari sistem tersebut adalah sebuah aplikasi DSS dengan menggunakan metode
Analytical Hierarchy Proccess (AHP) untuk pembobotan dan Objectives Matrix (OMAX)
untuk pengukuran produktivitas. Hasil dari aplikasi yang dibuat adalah berupa informasi
mengenai kriteria-kriteria apa saja yang mempengaruhi kinerja hotel.
Daftar Pustaka
· Anonim1
,https://sisteminformasimanajemen15089.wordpress.com/2016/12/21/sim-pendukung-
keputusandecision-support-system/,(diakses 07 desember 2017, 22.00)
· Anonim2, http://blogempek-empek.blogspot.co.id/2013/05/dss-dan-contoh-
kasusnya.html/,(diakses 07 desember 2017, 22.00)
Sparague, R. H. and Watson H. J. 1993. Decision Support Systems: Putting Theory Into
Practice. Englewood Clifts, N. J., Prentice Hall.
Turban , Efraim & Aronson, Jay E. 2001. Decision Support Systems and Intelligent
Systems. 6th edition. Prentice Hall: Upper Saddle River, NJ.
http://www.academia.edu/8554296/Contoh_Perusahaan_yang_Menggunakan_Sistem_DS
S_Perusahaan_yang_Menggunakan_Sistem_DSS
http://www.academia.edu/8554296/Contoh_Perusahaan_yang_Menggunakan_Sistem_DS
S_Perusahaan_yang_Menggunakan_Sistem_DSS

More Related Content

What's hot

6 sistem informasi pendukung keputusan
6 sistem informasi pendukung keputusan6 sistem informasi pendukung keputusan
6 sistem informasi pendukung keputusanMirdawati Panna
 
Kelompok 8 Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan
Kelompok 8 Sistem Pendukung Pengambilan KeputusanKelompok 8 Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan
Kelompok 8 Sistem Pendukung Pengambilan Keputusanakuntansi2012
 
Sistem pendukung keputusan
Sistem pendukung keputusanSistem pendukung keputusan
Sistem pendukung keputusanWisnu Dewobroto
 
Sim, muhiyyatul millah, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputusan, un...
Sim, muhiyyatul millah, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputusan, un...Sim, muhiyyatul millah, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputusan, un...
Sim, muhiyyatul millah, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputusan, un...Milaa Millah
 
Sstem pendukung pengambilan keputusan bab 11
Sstem pendukung pengambilan keputusan bab 11Sstem pendukung pengambilan keputusan bab 11
Sstem pendukung pengambilan keputusan bab 11Jejak Kelana
 
(11) sim, khansa ranindia, hapzi ali akuntansi, sistem pendukung pengambil ke...
(11) sim, khansa ranindia, hapzi ali akuntansi, sistem pendukung pengambil ke...(11) sim, khansa ranindia, hapzi ali akuntansi, sistem pendukung pengambil ke...
(11) sim, khansa ranindia, hapzi ali akuntansi, sistem pendukung pengambil ke...khansaranindia
 
Sim,agus saiful,prof.dr.ir hapzi ali, mm ,cma,implementasi sistem pendukung p...
Sim,agus saiful,prof.dr.ir hapzi ali, mm ,cma,implementasi sistem pendukung p...Sim,agus saiful,prof.dr.ir hapzi ali, mm ,cma,implementasi sistem pendukung p...
Sim,agus saiful,prof.dr.ir hapzi ali, mm ,cma,implementasi sistem pendukung p...AGUS SAIFUL
 
01 pengantar sistem-pendukung_keputusan
01 pengantar sistem-pendukung_keputusan01 pengantar sistem-pendukung_keputusan
01 pengantar sistem-pendukung_keputusanAbrianto Nugraha
 
Tugas sim, shafa safina fahda, yananto mihadi, sistem pengambilan keputusan, ...
Tugas sim, shafa safina fahda, yananto mihadi, sistem pengambilan keputusan, ...Tugas sim, shafa safina fahda, yananto mihadi, sistem pengambilan keputusan, ...
Tugas sim, shafa safina fahda, yananto mihadi, sistem pengambilan keputusan, ...shafa safina
 
Sistem pendukung Manajamen
Sistem pendukung ManajamenSistem pendukung Manajamen
Sistem pendukung ManajamenMuhammad Isnadi
 

What's hot (15)

Sesi5 dss (SIM)
Sesi5  dss (SIM)Sesi5  dss (SIM)
Sesi5 dss (SIM)
 
Decision Support System
Decision Support SystemDecision Support System
Decision Support System
 
6 sistem informasi pendukung keputusan
6 sistem informasi pendukung keputusan6 sistem informasi pendukung keputusan
6 sistem informasi pendukung keputusan
 
Kelompok 8 Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan
Kelompok 8 Sistem Pendukung Pengambilan KeputusanKelompok 8 Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan
Kelompok 8 Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan
 
Sistem pendukung keputusan
Sistem pendukung keputusanSistem pendukung keputusan
Sistem pendukung keputusan
 
Sim, muhiyyatul millah, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputusan, un...
Sim, muhiyyatul millah, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputusan, un...Sim, muhiyyatul millah, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputusan, un...
Sim, muhiyyatul millah, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputusan, un...
 
Sistem Pendukung Keputusan
Sistem Pendukung KeputusanSistem Pendukung Keputusan
Sistem Pendukung Keputusan
 
Sstem pendukung pengambilan keputusan bab 11
Sstem pendukung pengambilan keputusan bab 11Sstem pendukung pengambilan keputusan bab 11
Sstem pendukung pengambilan keputusan bab 11
 
(11) sim, khansa ranindia, hapzi ali akuntansi, sistem pendukung pengambil ke...
(11) sim, khansa ranindia, hapzi ali akuntansi, sistem pendukung pengambil ke...(11) sim, khansa ranindia, hapzi ali akuntansi, sistem pendukung pengambil ke...
(11) sim, khansa ranindia, hapzi ali akuntansi, sistem pendukung pengambil ke...
 
Sim,agus saiful,prof.dr.ir hapzi ali, mm ,cma,implementasi sistem pendukung p...
Sim,agus saiful,prof.dr.ir hapzi ali, mm ,cma,implementasi sistem pendukung p...Sim,agus saiful,prof.dr.ir hapzi ali, mm ,cma,implementasi sistem pendukung p...
Sim,agus saiful,prof.dr.ir hapzi ali, mm ,cma,implementasi sistem pendukung p...
 
SPK.ppt
SPK.pptSPK.ppt
SPK.ppt
 
TEORI BAB 11
TEORI BAB 11TEORI BAB 11
TEORI BAB 11
 
01 pengantar sistem-pendukung_keputusan
01 pengantar sistem-pendukung_keputusan01 pengantar sistem-pendukung_keputusan
01 pengantar sistem-pendukung_keputusan
 
Tugas sim, shafa safina fahda, yananto mihadi, sistem pengambilan keputusan, ...
Tugas sim, shafa safina fahda, yananto mihadi, sistem pengambilan keputusan, ...Tugas sim, shafa safina fahda, yananto mihadi, sistem pengambilan keputusan, ...
Tugas sim, shafa safina fahda, yananto mihadi, sistem pengambilan keputusan, ...
 
Sistem pendukung Manajamen
Sistem pendukung ManajamenSistem pendukung Manajamen
Sistem pendukung Manajamen
 

Similar to DSS-KEPUTUSAN

Sim, gita setiani pramesuari, hapzi ali, sistem pendukung keputusan (spk) , u...
Sim, gita setiani pramesuari, hapzi ali, sistem pendukung keputusan (spk) , u...Sim, gita setiani pramesuari, hapzi ali, sistem pendukung keputusan (spk) , u...
Sim, gita setiani pramesuari, hapzi ali, sistem pendukung keputusan (spk) , u...Gita Setiani
 
Sim, dina supriani, hapzi ali, sistem pendukung keputusan (spk) , universitas...
Sim, dina supriani, hapzi ali, sistem pendukung keputusan (spk) , universitas...Sim, dina supriani, hapzi ali, sistem pendukung keputusan (spk) , universitas...
Sim, dina supriani, hapzi ali, sistem pendukung keputusan (spk) , universitas...Dina Supriani
 
Sim . hardiyanto.dr.ir.hapzi ali,mm,cma .pendukung dalam mengambil keputusan....
Sim . hardiyanto.dr.ir.hapzi ali,mm,cma .pendukung dalam mengambil keputusan....Sim . hardiyanto.dr.ir.hapzi ali,mm,cma .pendukung dalam mengambil keputusan....
Sim . hardiyanto.dr.ir.hapzi ali,mm,cma .pendukung dalam mengambil keputusan....Hardi Yanto
 
Konsep pengambilan keputusan - Model SPK - SPK Kelompok - Peran SPK dalam pem...
Konsep pengambilan keputusan - Model SPK -	SPK Kelompok -	Peran SPK dalam pem...Konsep pengambilan keputusan - Model SPK -	SPK Kelompok -	Peran SPK dalam pem...
Konsep pengambilan keputusan - Model SPK - SPK Kelompok - Peran SPK dalam pem...nabila rahmalia
 
Sim 12, imel aisyah, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputusan,univer...
Sim 12, imel aisyah, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputusan,univer...Sim 12, imel aisyah, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputusan,univer...
Sim 12, imel aisyah, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputusan,univer...Imel Aisyah Amini
 
Sim, pert 12 , yasmin navisa, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputus...
Sim, pert 12 , yasmin navisa, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputus...Sim, pert 12 , yasmin navisa, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputus...
Sim, pert 12 , yasmin navisa, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputus...yasminnavisa
 
12,sim,fathia suwaninda ,hapzi ali ,dds, akuntansi,universitas mercu buana 2017
12,sim,fathia suwaninda ,hapzi ali ,dds, akuntansi,universitas mercu buana 201712,sim,fathia suwaninda ,hapzi ali ,dds, akuntansi,universitas mercu buana 2017
12,sim,fathia suwaninda ,hapzi ali ,dds, akuntansi,universitas mercu buana 2017fathiamunaf
 
Sim, hapsi ali, nadya natalia 43116110318, forum 12
Sim, hapsi ali, nadya natalia 43116110318, forum 12Sim, hapsi ali, nadya natalia 43116110318, forum 12
Sim, hapsi ali, nadya natalia 43116110318, forum 12Nadya Natalia
 
SIM, Fadila Rahma, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Sistem Pendukung Pengam...
SIM, Fadila Rahma, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,  Sistem Pendukung Pengam...SIM, Fadila Rahma, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,  Sistem Pendukung Pengam...
SIM, Fadila Rahma, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Sistem Pendukung Pengam...Universitas Mercu Buana
 
SIM, FADLI, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Sistem Pendukung Pengambilan Kep...
SIM, FADLI, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Sistem Pendukung Pengambilan Kep...SIM, FADLI, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Sistem Pendukung Pengambilan Kep...
SIM, FADLI, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Sistem Pendukung Pengambilan Kep...Fadli2727
 
Sistem Informasi Manajemen - Minggu 12
Sistem Informasi Manajemen - Minggu 12Sistem Informasi Manajemen - Minggu 12
Sistem Informasi Manajemen - Minggu 12Lidya Septiani
 
Artikel ilmiah sistem pengambilan keputusan
Artikel ilmiah sistem pengambilan keputusanArtikel ilmiah sistem pengambilan keputusan
Artikel ilmiah sistem pengambilan keputusanMilaAryanti1
 
SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, Sistem Pendukung Pengambilan Kep...
SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, Sistem Pendukung Pengambilan Kep...SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, Sistem Pendukung Pengambilan Kep...
SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, Sistem Pendukung Pengambilan Kep...Khusrul Kurniawan
 
SIM,Ilham Akbar,Hafdzi Ali, Decision Support System:
SIM,Ilham Akbar,Hafdzi Ali, Decision Support System:SIM,Ilham Akbar,Hafdzi Ali, Decision Support System:
SIM,Ilham Akbar,Hafdzi Ali, Decision Support System:ilhamakbar7155
 
SIM,Ilham Akbar,Hafdzi Ali, Decision Support System:
SIM,Ilham Akbar,Hafdzi Ali, Decision Support System:SIM,Ilham Akbar,Hafdzi Ali, Decision Support System:
SIM,Ilham Akbar,Hafdzi Ali, Decision Support System:ilhamakbar7155
 
Sim, prof.dr. hapzi ali, mm,cma,miranti dewi putri,sistem pendukung pengambil...
Sim, prof.dr. hapzi ali, mm,cma,miranti dewi putri,sistem pendukung pengambil...Sim, prof.dr. hapzi ali, mm,cma,miranti dewi putri,sistem pendukung pengambil...
Sim, prof.dr. hapzi ali, mm,cma,miranti dewi putri,sistem pendukung pengambil...Mirantidewiputri
 
SIM, Ilham Akbar, Hapzi Ali, Telecommunication Internet & Wireless Technology
SIM, Ilham Akbar, Hapzi Ali, Telecommunication Internet & Wireless TechnologySIM, Ilham Akbar, Hapzi Ali, Telecommunication Internet & Wireless Technology
SIM, Ilham Akbar, Hapzi Ali, Telecommunication Internet & Wireless Technologyilhamakbar7155
 

Similar to DSS-KEPUTUSAN (20)

Sim, gita setiani pramesuari, hapzi ali, sistem pendukung keputusan (spk) , u...
Sim, gita setiani pramesuari, hapzi ali, sistem pendukung keputusan (spk) , u...Sim, gita setiani pramesuari, hapzi ali, sistem pendukung keputusan (spk) , u...
Sim, gita setiani pramesuari, hapzi ali, sistem pendukung keputusan (spk) , u...
 
Sim, dina supriani, hapzi ali, sistem pendukung keputusan (spk) , universitas...
Sim, dina supriani, hapzi ali, sistem pendukung keputusan (spk) , universitas...Sim, dina supriani, hapzi ali, sistem pendukung keputusan (spk) , universitas...
Sim, dina supriani, hapzi ali, sistem pendukung keputusan (spk) , universitas...
 
Sim . hardiyanto.dr.ir.hapzi ali,mm,cma .pendukung dalam mengambil keputusan....
Sim . hardiyanto.dr.ir.hapzi ali,mm,cma .pendukung dalam mengambil keputusan....Sim . hardiyanto.dr.ir.hapzi ali,mm,cma .pendukung dalam mengambil keputusan....
Sim . hardiyanto.dr.ir.hapzi ali,mm,cma .pendukung dalam mengambil keputusan....
 
Konsep pengambilan keputusan - Model SPK - SPK Kelompok - Peran SPK dalam pem...
Konsep pengambilan keputusan - Model SPK -	SPK Kelompok -	Peran SPK dalam pem...Konsep pengambilan keputusan - Model SPK -	SPK Kelompok -	Peran SPK dalam pem...
Konsep pengambilan keputusan - Model SPK - SPK Kelompok - Peran SPK dalam pem...
 
Sim 12, imel aisyah, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputusan,univer...
Sim 12, imel aisyah, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputusan,univer...Sim 12, imel aisyah, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputusan,univer...
Sim 12, imel aisyah, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputusan,univer...
 
Sim, pert 12 , yasmin navisa, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputus...
Sim, pert 12 , yasmin navisa, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputus...Sim, pert 12 , yasmin navisa, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputus...
Sim, pert 12 , yasmin navisa, hapzi ali, sistem pendukung pengambilan keputus...
 
12,sim,fathia suwaninda ,hapzi ali ,dds, akuntansi,universitas mercu buana 2017
12,sim,fathia suwaninda ,hapzi ali ,dds, akuntansi,universitas mercu buana 201712,sim,fathia suwaninda ,hapzi ali ,dds, akuntansi,universitas mercu buana 2017
12,sim,fathia suwaninda ,hapzi ali ,dds, akuntansi,universitas mercu buana 2017
 
Sim, hapsi ali, nadya natalia 43116110318, forum 12
Sim, hapsi ali, nadya natalia 43116110318, forum 12Sim, hapsi ali, nadya natalia 43116110318, forum 12
Sim, hapsi ali, nadya natalia 43116110318, forum 12
 
SIM, Fadila Rahma, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Sistem Pendukung Pengam...
SIM, Fadila Rahma, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,  Sistem Pendukung Pengam...SIM, Fadila Rahma, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA,  Sistem Pendukung Pengam...
SIM, Fadila Rahma, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Sistem Pendukung Pengam...
 
SIM, FADLI, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Sistem Pendukung Pengambilan Kep...
SIM, FADLI, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Sistem Pendukung Pengambilan Kep...SIM, FADLI, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Sistem Pendukung Pengambilan Kep...
SIM, FADLI, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Sistem Pendukung Pengambilan Kep...
 
Sistem pengambilan keputusan
Sistem pengambilan keputusanSistem pengambilan keputusan
Sistem pengambilan keputusan
 
Sistem Informasi Manajemen - Minggu 12
Sistem Informasi Manajemen - Minggu 12Sistem Informasi Manajemen - Minggu 12
Sistem Informasi Manajemen - Minggu 12
 
Artikel ilmiah sistem pengambilan keputusan
Artikel ilmiah sistem pengambilan keputusanArtikel ilmiah sistem pengambilan keputusan
Artikel ilmiah sistem pengambilan keputusan
 
SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, Sistem Pendukung Pengambilan Kep...
SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, Sistem Pendukung Pengambilan Kep...SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, Sistem Pendukung Pengambilan Kep...
SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, Sistem Pendukung Pengambilan Kep...
 
SIM,Ilham Akbar,Hafdzi Ali, Decision Support System:
SIM,Ilham Akbar,Hafdzi Ali, Decision Support System:SIM,Ilham Akbar,Hafdzi Ali, Decision Support System:
SIM,Ilham Akbar,Hafdzi Ali, Decision Support System:
 
SIM,Ilham Akbar,Hafdzi Ali, Decision Support System:
SIM,Ilham Akbar,Hafdzi Ali, Decision Support System:SIM,Ilham Akbar,Hafdzi Ali, Decision Support System:
SIM,Ilham Akbar,Hafdzi Ali, Decision Support System:
 
Sistem informasi dss
Sistem informasi  dssSistem informasi  dss
Sistem informasi dss
 
Sistem informasi dss
Sistem informasi  dssSistem informasi  dss
Sistem informasi dss
 
Sim, prof.dr. hapzi ali, mm,cma,miranti dewi putri,sistem pendukung pengambil...
Sim, prof.dr. hapzi ali, mm,cma,miranti dewi putri,sistem pendukung pengambil...Sim, prof.dr. hapzi ali, mm,cma,miranti dewi putri,sistem pendukung pengambil...
Sim, prof.dr. hapzi ali, mm,cma,miranti dewi putri,sistem pendukung pengambil...
 
SIM, Ilham Akbar, Hapzi Ali, Telecommunication Internet & Wireless Technology
SIM, Ilham Akbar, Hapzi Ali, Telecommunication Internet & Wireless TechnologySIM, Ilham Akbar, Hapzi Ali, Telecommunication Internet & Wireless Technology
SIM, Ilham Akbar, Hapzi Ali, Telecommunication Internet & Wireless Technology
 

More from Ricky Setiawan

sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Sistem informasi sebagai keung...
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Sistem informasi sebagai keung...sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Sistem informasi sebagai keung...
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Sistem informasi sebagai keung...Ricky Setiawan
 
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Pengelolaan data manual vs dat...
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Pengelolaan data manual vs dat...sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Pengelolaan data manual vs dat...
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Pengelolaan data manual vs dat...Ricky Setiawan
 
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Merimen 171020085250
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Merimen 171020085250sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Merimen 171020085250
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Merimen 171020085250Ricky Setiawan
 
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Keamanan sistem informasi
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Keamanan sistem informasisim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Keamanan sistem informasi
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Keamanan sistem informasiRicky Setiawan
 
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, E learning
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, E learningsim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, E learning
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, E learningRicky Setiawan
 
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Conceptual framework
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Conceptual frameworksim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Conceptual framework
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Conceptual frameworkRicky Setiawan
 
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Analisis sistem
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Analisis sistemsim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Analisis sistem
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Analisis sistemRicky Setiawan
 
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Telekomunikasi
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Telekomunikasisim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Telekomunikasi
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, TelekomunikasiRicky Setiawan
 
Sim, gita septianingsih, hapzi ali, telekomunikasi internet dan teknologi nir...
Sim, gita septianingsih, hapzi ali, telekomunikasi internet dan teknologi nir...Sim, gita septianingsih, hapzi ali, telekomunikasi internet dan teknologi nir...
Sim, gita septianingsih, hapzi ali, telekomunikasi internet dan teknologi nir...Ricky Setiawan
 
Sim, gita septianingsih, hapzi ali, implementasi sistem informasi pada pt. tr...
Sim, gita septianingsih, hapzi ali, implementasi sistem informasi pada pt. tr...Sim, gita septianingsih, hapzi ali, implementasi sistem informasi pada pt. tr...
Sim, gita septianingsih, hapzi ali, implementasi sistem informasi pada pt. tr...Ricky Setiawan
 
sim, hapzi ali, ricky setiawan, 43116110348, ppt
sim, hapzi ali, ricky setiawan, 43116110348,  pptsim, hapzi ali, ricky setiawan, 43116110348,  ppt
sim, hapzi ali, ricky setiawan, 43116110348, pptRicky Setiawan
 
sim, hapzi ali, nadya natalia, 43116110318, ppt
sim, hapzi ali, nadya natalia, 43116110318, pptsim, hapzi ali, nadya natalia, 43116110318, ppt
sim, hapzi ali, nadya natalia, 43116110318, pptRicky Setiawan
 
sim, hapzi ali, ricky setiawan, 43116110348, forum7
sim, hapzi ali, ricky setiawan, 43116110348, forum7sim, hapzi ali, ricky setiawan, 43116110348, forum7
sim, hapzi ali, ricky setiawan, 43116110348, forum7Ricky Setiawan
 
Sim, hapzi ali, nadya natalia, 43116110318, forum5
Sim, hapzi ali, nadya natalia, 43116110318, forum5Sim, hapzi ali, nadya natalia, 43116110318, forum5
Sim, hapzi ali, nadya natalia, 43116110318, forum5Ricky Setiawan
 
sim, hapzi ali, ricky setiawan, Pengguna dan Pengembang Sistem, 43116110348
sim, hapzi ali, ricky setiawan, Pengguna dan Pengembang Sistem, 43116110348sim, hapzi ali, ricky setiawan, Pengguna dan Pengembang Sistem, 43116110348
sim, hapzi ali, ricky setiawan, Pengguna dan Pengembang Sistem, 43116110348Ricky Setiawan
 
sim, hapzi ali, ricky setiawan, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, 4311611...
sim, hapzi ali, ricky setiawan, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, 4311611...sim, hapzi ali, ricky setiawan, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, 4311611...
sim, hapzi ali, ricky setiawan, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, 4311611...Ricky Setiawan
 

More from Ricky Setiawan (16)

sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Sistem informasi sebagai keung...
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Sistem informasi sebagai keung...sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Sistem informasi sebagai keung...
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Sistem informasi sebagai keung...
 
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Pengelolaan data manual vs dat...
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Pengelolaan data manual vs dat...sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Pengelolaan data manual vs dat...
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Pengelolaan data manual vs dat...
 
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Merimen 171020085250
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Merimen 171020085250sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Merimen 171020085250
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Merimen 171020085250
 
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Keamanan sistem informasi
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Keamanan sistem informasisim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Keamanan sistem informasi
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Keamanan sistem informasi
 
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, E learning
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, E learningsim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, E learning
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, E learning
 
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Conceptual framework
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Conceptual frameworksim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Conceptual framework
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Conceptual framework
 
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Analisis sistem
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Analisis sistemsim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Analisis sistem
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Analisis sistem
 
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Telekomunikasi
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Telekomunikasisim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Telekomunikasi
sim. Hapzi Ali, Ricky Setiawan, , 43116110348, Telekomunikasi
 
Sim, gita septianingsih, hapzi ali, telekomunikasi internet dan teknologi nir...
Sim, gita septianingsih, hapzi ali, telekomunikasi internet dan teknologi nir...Sim, gita septianingsih, hapzi ali, telekomunikasi internet dan teknologi nir...
Sim, gita septianingsih, hapzi ali, telekomunikasi internet dan teknologi nir...
 
Sim, gita septianingsih, hapzi ali, implementasi sistem informasi pada pt. tr...
Sim, gita septianingsih, hapzi ali, implementasi sistem informasi pada pt. tr...Sim, gita septianingsih, hapzi ali, implementasi sistem informasi pada pt. tr...
Sim, gita septianingsih, hapzi ali, implementasi sistem informasi pada pt. tr...
 
sim, hapzi ali, ricky setiawan, 43116110348, ppt
sim, hapzi ali, ricky setiawan, 43116110348,  pptsim, hapzi ali, ricky setiawan, 43116110348,  ppt
sim, hapzi ali, ricky setiawan, 43116110348, ppt
 
sim, hapzi ali, nadya natalia, 43116110318, ppt
sim, hapzi ali, nadya natalia, 43116110318, pptsim, hapzi ali, nadya natalia, 43116110318, ppt
sim, hapzi ali, nadya natalia, 43116110318, ppt
 
sim, hapzi ali, ricky setiawan, 43116110348, forum7
sim, hapzi ali, ricky setiawan, 43116110348, forum7sim, hapzi ali, ricky setiawan, 43116110348, forum7
sim, hapzi ali, ricky setiawan, 43116110348, forum7
 
Sim, hapzi ali, nadya natalia, 43116110318, forum5
Sim, hapzi ali, nadya natalia, 43116110318, forum5Sim, hapzi ali, nadya natalia, 43116110318, forum5
Sim, hapzi ali, nadya natalia, 43116110318, forum5
 
sim, hapzi ali, ricky setiawan, Pengguna dan Pengembang Sistem, 43116110348
sim, hapzi ali, ricky setiawan, Pengguna dan Pengembang Sistem, 43116110348sim, hapzi ali, ricky setiawan, Pengguna dan Pengembang Sistem, 43116110348
sim, hapzi ali, ricky setiawan, Pengguna dan Pengembang Sistem, 43116110348
 
sim, hapzi ali, ricky setiawan, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, 4311611...
sim, hapzi ali, ricky setiawan, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, 4311611...sim, hapzi ali, ricky setiawan, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, 4311611...
sim, hapzi ali, ricky setiawan, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, 4311611...
 

Recently uploaded

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 

Recently uploaded (20)

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 

DSS-KEPUTUSAN

  • 1. SIM Pendukung Keputusan/Decision Support System Pengambilan keputusan merupakan proses pemilihan alternatif tindakan untuk mencapai tujuan atau sasaran tertentu. Pengambilan keputusan dilakukan dengan pendekatan sistematis terhadap permasalahan melalui proses pengumpulan data menjadi informasi serta ditambah dengan faktor – faktor yang perlu dipertimbangkan dalam pengambilan keputusan. Menurut Herbert A. Simon (Kadarsah, 2002:15-16), tahap – tahap yang harus dilalui dalam proses pengambilan keputusan sebagai berikut : Tahap Pemahaman Tahap ini merupakan proses penelusuran dan pendeteksian dari lingkup problematika serta proses pengenalan masalah. Data masukan diperoleh, diproses dan diuji dalam rangka mengidentifikasikan masalah. Tahap Perancangan Tahap ini merupakan proses pengembangan dan pencarian alternatif tindakan / solusi yang dapat diambil. Proses tersebut merupakan representasi kejadian nyata yang disederhanakan, sehingga diperlukan proses validasi dan vertifikasi untuk mengetahui keakuratan model dalam meneliti masalah yang ada. Tahap Pemilihan Tahap ini dilakukan pemilihan terhadap diantara berbagai alternatif solusi yang dimunculkan pada tahap perencanaan agar ditentukan / dengan memperhatikan kriteria – kriteria berdasarkan tujuan yang akan dicapai. Tahap Impelementasi Tahap ini dilakukan penerapan terhadap rancangan sistem yang telah dibuat pada tahap perancangan serta pelaksanaan alternatif tindakan yang telah dipilih pada tahap pemilihan. Sistem Pendukung Keputusan/Decision Support System Sistem Pendukung Keputusan merupakan suatu sistem interaktif yang mendukung keputusan dalam proses pengambilan keputusan melalui alternatif–alternatif yang diperoleh dari hasil pengolahan data, informasi dan rancangan model. Dari pengertian sistem pendukung keputusan maka dapat ditentukan karakteristik antara lain : Mendukung proses pengambilan keputusan. Adanya interface manusia / mesin, dimana manusia (user) tetap memegang control proses pengambilan keputusan. Mendukung pengambilan keputusan untuk membahas masalah terstruktur, semi terstruktur dan tidak terstruktur. Memiliki kapasitas dialog untuk memperoleh informasi sesuai dengan kebutuhan. Memiliki subsistem – subsistem yang terintegrasi sedemikian rupa sehingga dapat berfungsi sebagai kesatuan item.
  • 2. Membutuhkan struktur data komprehensif yang dapat melayani kebutuhan informasi seluruh tingkatan manajemen. Decision Support System adalah seperangkat sistem yang mampu memecahkan masalah secara efisien dan efektif, yang bertujuan untuk membantu pengambil keputusan memilih berbagai alternatif keputusan yang merupakan hasil pengolahan informasi- informasi yang diperoleh/tersedia dengan menggunakan model-model pengambilan keputusan. Terdapat 5 pihak yang berperan dalam pengembangan SPK, kelima peran tersebut adalah: Manajeratau Pemakai, yaitu pihak yang terlibat langsung dengan proses pengambilan keputusan, pihak yang harus mengambil tindakan dan bertanggung jawab terhadap hasil tindakannya. Penghubung,yaitu pihak yang membantu pemakai, mungkin seorang asisten yang bertugas menjalankan terminal, atau lebih dari sekedar itu. Pembangun SPKatau Fasilitator, yaitu pihak yang mengembangkan SPK khusus dari pembangkit SPK Pendukung Teknik, yaitu pihak yang mengembangkan tambahan kemampuan atau komponen sistem informasi yang dibutuhkan dalam pengembangan pembangkit SPK. Database-database baru, model-model analisis baru, dan tambahan format tampilan data merupakan hasil kerja pendukung teknik. Pengembang Peralatan, yaitu pihak yang mengembangkan teknologi baru (baik hardware maupun software), dan meningkatkan efisiensi hubungan antara subsistem dalam SPK. Ciri-ciri Decision Support System yang baik yaitu : Sederhana Dapat diandalkan Mudah dikendalikan Menyesuaikan Lengkap pada masalah penting Mudah berkomunikasi dengannya Informasi yang biasanya dikumpulkan dengan menggunakan aplikasi pendukung keputusan akan melakukan : Mengakses semua aset informasi terkini, termasuk data legasi dan relasional, kumpulan data, gudang data, dan kumpulan jumlah besar data. Angka-angka penjualan antara satu periode dengan periode lainnya. Angka-angka pendapatan yang diperkirakan, berdasarkan pada asumsi penjualan produk baru. Konsekuensi pilihan-pilihan pengambilan keputusan yang berbeda, dengan pengalaman dalam suatu konteks yang dirinci ulang.
  • 3. Dalam sistem pendukung keputusan terdapat tiga jenis keputusan, yaitu : Keputusan Terstruktur Keputusan terstruktur adalah keputusan yang dilakukan secara berulang-ulang dan bersifat rutin. Informasi yang dibutuhkan spesifik, terjadwal, sempit, interaktif, real time, internal, dan detail. Prosedur yang dilakukan untuk pengambilan keputusan sangat jelas. Keputusan ini terutama dilakukan pada manajemen tingkat bawah. Contoh: Keputusan pemesanan barang dan keputusan penagihan piutang; menentukan kelayakan lembur, mengisi persediaan, dan menawarkan kredit pada pelanggan. Keputusan Semiterstruktur Keputusan semiterstruktur adalah keputusan yang mempunyai sifat yakni sebagian keputusan dapat ditangani oleh komputer dan yang lain tetap harus dilakukan oleh pengambil keputusan. Informasi yang dibutuhkan spesifik, interaktif, internal, real time, dan terjadwal. Contoh: Pengevaluasian kredit, penjadwalan produksi dan pengendalian persediaan, merancang rencana pemasaran, dan mengembangkan anggaran departemen. Keputusan Tidak Terstruktur Keputusan tak terstruktur adalah keputusan yang penanganannya rumit karena tidak terjadi berulang-ulang atau tidak selalu terjadi. Keputusan ini menuntut pengalaman dan berbagai sumber yang bersifat eksternal. Keputusan ini umumnya terjadi pada manajemen tingkat atas. Informasi yang dibutuhkan umum, luas, internal, dan eksternal. Contoh: Pengembangan teknologi baru, keputusan untuk bergabung dengan perusahaan lain, perekrutan eksekutif. Beberapa keuntungan penggunaan SPK antara lain adalah sebagai berikut (Surbakti, 2002): Mampu mendukung pencarian solusi dari berbagai permasalahan yang kompleks. Dapat merespon dengan cepat pada situasi yang tidak diharapkan dalam kondisi yang berubah-ubah. Mampu untuk menerapkan berbagai strategi yang berbeda pada konfigurasi berbeda secara cepat dan tepat. Pandangan dan pembelajaran baru. Sebagai fasilitator dalam komunikasi. Meningkatkan kontrol manajemen dan kinerja. Menghemat biaya dan sumber daya manusia (SDM). Menghemat waktu karena keputusan dapat diambil dengan cepat. Meningkatkan efektivitas manajerial, menjadikan manajer dapat bekerja lebih singkat dan dengan sedikit usaha. Meningkatkan produktivitas analisis.
  • 4. Permodelan Sistem Pendukung Keputusan/Decision Support System Model Iconic (skala) Adalah sebuah replika (tiruan nyata) secara fisik dari sistem dan biasanya berdasarkan pada skala yang lebih kecil dari aslinya. Model ini mungkin muncul secara skala dalam tiga dimensi. Ini sering dapat dikatakan sebagai maket. Suatu foto merupakan model iconic yang berdimensi dua, juga graphical user interface dan object-oriented programmingmenggunakan model jenis ini. Model Analog Model ini tidak mirip sistem aslinya, tetapi berkarakteristik seperti aslinya. Model ini lebih abstrak daripada model sebelumnya dan dianggap sebagai penyajian secara simbolik dari suatu realitas. Model analog biasanya memakai diagram/chart dua dimensi. Contoh : chart organisasi yang memuat struktur organisasi. Model Matematika (Kuantitatif) Makin besar problema yang dihadapi, maka makin kompleks solusi yang dapat ditemukan. Namun, kadang-kadang kompleksitas dari relasi dalam sistem organisasi tidak dapat dipresentasikan dengan icon atau analog. Model yang dapat digunakan maka adalah model matematika. Analisis DSS terbanyak dieksekusi secara numeric dengan bantuan matematika atau model kuantitatif seperti ini. Menggunakan notasi-notasi dan persamaan-persamaan matematika untuk merepresentasikan sistem. Pada model matematika, atribut-atribut dinyatakan dengan variabel-variabel, dan aktivitas-aktivitas dinyatakan dengan fungsi matematika yang menjelaskan hubungan antar variabel- variabel tersebut. Model Statis Digunakan bila jangka waktu variabel dianggap konstan dan interelasi unsur-unsur model dinyatakan sebagai persamaan yang tidak berubah dengan waktu. Sebagian besar situasi pengambilan keputusan statis diperkirakan berulang dengan kondisi yang identik. Contoh: satu keputusan mengenai membuat sendiri atau membeli satu produk. Model Dinamis Menempatkan waktu sebagai variabel bebas, sehingga model jenis ini menggambarkan dinamika suatu sistem sebagai fungsi dari waktu. Untuk memperoleh hasil, perhitungan dilakukan secara berulang-ulang (iterasi) sampai tercapai nilai kesalahan (error) yang minimal. Contoh: proyeksi rugi-laba 5 tahun dimana data input seperti biaya, harga, dan kuantitas berubah dari tahun ke tahun.
  • 5. Implementasi Sistem Pendukung Keputusan/Decision Support System DSS merupakan bagian dari sistem informasi berbasis komputer, termasuk sistem berbasis pengetahuan, sehingga DSS sangat popular di kalangan manajemen perusahaan. Sistem informasi sangat penting untuk mendukung proses pengambilan keputusan, dimana sistem informasi mempunyai tujuan untuk mendukung sebuah aplikasi Decision Support System (DSS). Daftar Pustaka Anonim ,https://sisteminformasimanajemen15089.wordpress.com/2016/12/21/sim- pendukung-keputusandecision-support-system/,(diakses 07 desember 2017, 22.00) Permalink | Show parent | Reply Picture of MAWAR SELFIA - 43116110388 Re: Forum SIM Minggu 12: by MAWAR SELFIA - 43116110388 - Thursday, 7 December 2017, 10:49 PM DECISION SUPPORT SYSTEM (DSS) Sistem Pendukung Keputusan (SPK) atau decision support system (DSS) merupakan salah satu jenissistem informasi yang bertujuan untuk menyediakan informasi, membimbing, memberikan prediksiserta mengarahkan kepada pengguna informasi agar dapat melakukan pengambilan keputusan denganlebih baik dan berbasis evidence. Secara hirarkis, DSSbiasanya dikembangkan untuk pengguna padatingkatan manajemen menengah dan tertinggi. Dalam pengembangan sistem informasi, DSS baru dapatdikembangkan jika sistem pengolahan transaksi (level pertama) dan sistem informasi manajemen (levelkedua) sudah berjalan dengan baik. DSS yang baik harus mampu menggali informasi dari database, melakukan analisis serta memberikaninterpretasi dalam bentuk yang mudah dipahami dengan format yang mudah untuk digunakan (userfriendly). DSS mendayagunakan resources individu-individu secara intelek dengan kemampuancomputer untuk meningkatkan kualitas keputusan. Jadi, ini merupakan sistem pendukung berbasiscomputer yang dapat membantu dalam mengambil suatu keputusan dari masalah-masalah yang semiterstriktur maupun tak terstruktur. Terkadang istilah DSS digunakan untuk menggambarkan sembarangsistem yang terkomputerisasi. Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support System), sistem informasi yang dapat menyediakaninformasi pemecahan masalah maupun kemampuan komunikasi dalam memecahkan masalah semiterstruktur. Informasi dihasilkan dalam bentuk laporan periodik dan khusus, serta output dari modelmatematika dan sistem pakar. DSS ini
  • 6. digunakan untuk memilih supplier yang tepat berdasarkankriteria-kriteria yang diprioritaskan seperti ketepatan waktu, kualitas, harga, dan sebagainya. Jenis - Jenis DSS menurut tingkat kerumitan dan tingkat dukungan pemecahan masalahnya adalah sebagaiberikut: a. Mengambil elemen-elemen informasi. b. Menaganalisis seluruh file. c. Menyiapkan laporan dari berbagai file. d. Memperkirakan dari akibat keputusan. e. Mengusulkan keputusan. f. Membuat keputusan TUJUAN DSS : 1. Membantu dalam membuat keputusan untuk memecahkan masalah semi terstruktur. 2. Mendukung dalam penilaian bukan mencoba menggantikannya. 3. Meningkatkan effektifitas dalam pengambilan keputusan daripada efisiensinya.Tahapan Dalam Pengambilan Keputusan dalam Decision Support System 1. Tahap PemahamanSebuah proses pemahaman terhadap masalah dengan mengidentifikasi dan mempelajari masalahterhadap lingkungan yang memerlukan data mengolah data àmengujinya menjadikan petunjukdalam menemukan pokok masalah mencari solusi bergerak dari tingkat sistem ke subsistem. 2. Tahap PerancanganSebuah proses pengembangan, analisis dan pencarian alternatif tindakan atau solusi yang mungkinuntuk di ambil/ di lakukan Identifikasi dan mengevaluasi alternative 3. Tahap Pemilihan Sebuah proses pemilihan salah satu alternatif solusi yang dimunculkan pada tahap perancangan untukmenentukan arah tindakan dengan memperhatikan kriteria-kriteria berdasar tujuan yang dapat dicapaipada tahap berikutnya memilih solusi terbaik 4. Tahap PenerapanSebuah proses untuk melaksanakan dan menerapkan alternatif tindakan yang dipilih untukmenyelesaikan permasalahan yang telah di identifikasi Menerapkan solusi dan membuat tindak lanjut
  • 7. Contoh Perusahaan yang Menggunakan Sistem DSSPerusahaan yang Menggunakan Sistem DSS Pengertian DSSDSS (Decision Support System) adalah bagian dari sistem informasi berbasis komputer (termasuksistem berbasis pengetahuan atau manajemen pengetahuan) yang dipakai untuk mendukungpengambilan keputusan dalam suatu organisasi atau perusahaan. Hal yang perlu ditekankan disiniadalah bahwa keberadaan DSS bukan untuk menggantikan tugas-tugas manajer, tetapi untuk menjadisarana penunjang (tool) bagi mereka. DSS sebenarnya merupakan implementasi teori-teori pengambilkeputusan yang telah diperkenalkan oleh ilmu-ilmu seperti operation research dan managementscience. DSS dapat juga dikatakan sebagai sistem komputer yang mengolah data menjadi informasiuntuk mengambil keputusan dari masalah semi-terstruktur yang spesifik. DSS merupakan problemsolveryang dilengkapi dengan kemampuan untuk menghasilkan laporan-laporanyang periodik danoutput dari model matematika. Model matematika dan kecerdasan buatan memungkinkan suatu sistemdapat mengambil keputusannya menentukan alternatif-alternatif solusi (bisa dalam presentasi).DSS digunakan manajer untuk memecahkan masalah semi struktur, dimana manajer dankomputer harus bekerja sama sebagai tim pemecah masalah dalam memecahkan masalah yang beradadi area semi struktur.DSS ini merupakan suatu sistem informasi yang diharapkan dapat membantu manajemen dalamproses pengambilan keputusan. Hal yang perlu ditekankan di sini adalah bahwa keberadaan DSS bukanuntuk menggantikan tugas-tugas manajer, tetapi untuk menjadi sarana penunjang (tools) bagi merekaContoh Perusahaan yang Menggunakan Sistem DSSPT. Telkom adalah salah satu Perusahaan yang menggunakan Sistem DSS. Di dalam erapersaingan yang ketat, rencana dalam jangka menengah dan panjang tidak lagi menarik karena tuntutansupply dan demand selalu bergeser dalam periode yang cepat. Decision Support System (DSS) sebagaimetode pengambilan keputusan yang taktis untuk pengembangan fasilitas telekomunikasi diperlukankarena perubahan kriteria dan asumsi pendukung yang juga berubah dengan sangat cepat. Di dalam halini PT TELKOM membuat suatu aplikasi yang dapat dipergunakan untuk mempermudah PT. Telkom dalam pengambilan keputusan yang cepat dan akurat yang diambil berdasarkan data dan fakta yangberada di lapangan.Aplikasi yang menggunakan Telkom e-service akan membantu pengambilan keputusan karenahasilnya yang bersifat matematis. Sebagai kesimpulan, aplikasi ini akan dapat membantu evaluasipemilihan pengembangan suatu jaringan akses yang tepat yang akan dikembangkan PT. Telkom, karenaTelkom e-service berfungsi juga agar hubungan antara PT.Telkom dan customer terjalin. Dengan adanyaTelkom e-service PT.Telkom dapat mengetahui saran-saran yang diberikan oleh customer untukmengembangkan bisnisnya, apa saja yang harus dilakukan oleh system management PT.Telkom itusendiri. Terutama saran tentang Telkom Speedy apakah itu melalui saluran wireless (Flexi) atau kahwireline (Direct Line Cable) .
  • 8. Dengan adanya DSS akhirnya PT.Telkom dapat cepat menanggapi keluhan-keluhan pelanggan danpengambilan perusahaan pun akan lebih efektif dan efisien.Sehingga dengan menggunakan DSS memberikan keuntungan bagi 2 pihak, baik dari segi PT.Telkommaupun dari segi customer. DSS memberikan keuntungan dari segi customer, karena denganmenggunakan DSS konsumen dapat menyampaikan keluhan-keluhan kepada PT.Telkom secaralangsung. Sedangkan dari segi PT. Telkom DSS memberikan keuntungan yaitu, membuat konsumen lebihdengan PT.Telkom (RCM). Dan saran-saran serta keluhan yang diberikan oleh konsumendapat langsungditanggapi secara tepat. Sehingga PT.Telkom dapat mengevaluasi kekurangan-kekurangan yang adapada PT.Telkom.VisiTo become a leading Telecommunication, Information, Media, Edutainment & Services (TIMES) Player inthe RegionMisi1. To Provide TIME Services with Excellent Quality & Competitive Price.2. To be the Role Model as the Best Managed Indonesian Corporation Pengertian Sistem Pendukung Keputusan Sistem Pendukung Keputusan (SPK) atau Decision Support System (DSS) adalah sebuah sistem yang mampu memberikan kemampuan pemecahan masalah maupun kemampuan pengkomunikasian untuk masalah dengan kondisi semi terstruktur dan tak terstruktur. Sistem ini digunakan untuk membantu pengambilan keputusan dalam situasi semi terstruktur dan situasi yang tidak terstruktur, dimana tak seorangpun tahu secara pasti bagaimana keputusan seharusnya dibuat (Turban, 2001). SPK bertujuan untuk menyediakan informasi, membimbing, memberikan prediksi serta mengarahkan kepada pengguna informasi agar dapat melakukan pengambilan keputusan dengan lebih baik. SPK merupakan implementasi teori-teori pengambilan keputusan yang telah diperkenalkan oleh ilmu-ilmu seperti operation research dan menegement science, hanya bedanya adalah bahwa jika dahulu untuk mencari penyelesaian masalah yang dihadapi harus dilakukan perhitungan iterasi secara manual (biasanya untuk mencari nilai minimum, maksimum, atau optimum), saat ini computer PC telah menawarkan kemampuannya untuk menyelesaikan persoalan yang sama dalam waktu relatif singkat. Sprague dan Watson mendefinisikan Sistem Pendukung Keputusan (SPK) sebagai sistem yang memiliki lima karakteristik utama yaitu (Sprague et.al, 1993): Sistem yang berbasis komputer. Dipergunakan untuk membantu para pengambil keputusan Untuk memecahkan masalah-masalah rumit yang mustahil dilakukan dengan kalkulasi manual Melalui cara simulasi yang interaktif Dimana data dan model analisis sebaai komponen utama. Komponen Sistem Pendukung Keputusan
  • 9. Secara umum Sistem Pendukung Keputusan dibangun oleh tiga komponen besar yaitu database Management, Model Base dan Software System/User Interface. Komponen SPK tersebut dapat digambarkan seperti gambar di bawah ini. a. Database Management Merupakan subsistem data yang terorganisasi dalam suatu basis data. Data yang merupakan suatu sistem pendukung keputusan dapat berasal dari luar maupun dalam lingkungan. Untuk keperluan SPK, diperlukan data yang relevan dengan permasalahan yang hendak dipecahkan melalui simulasi. b. Model Base Merupakan suatu model yang merepresentasikan permasalahan kedalam format kuantitatif (model matematika sebagai contohnya) sebagai dasar simulasi atau pengambilan keputusan, termasuk didalamnya tujuan dari permaslahan (objektif), komponen-komponen terkait, batasan-batasan yang ada (constraints), dan hal-hal terkait lainnya. Model Base memungkinkan pengambil keputusan menganalisa secara utuh dengan mengembangkan dan membandingkan solusi alternatif. c. User Interfase / Pengelolaan Dialog Terkadang disebut sebagai subsistem dialog, merupakan penggabungan antara dua komponen sebelumnya yaitu Database Management dan Model Base yang disatukan dalam komponen ketiga (user interface), setelah sebelumnya dipresentasikan dalam bentuk model yang dimengerti computer. User Interface menampilkan keluaran sistem bagi pemakai dan menerima masukan dari pemakai kedalam Sistem Pendukung Keputusan. Manfaat Sistem Pendukung Keputusan SPK dapat memberikan berbagai manfaat dan keuntungan. Manfaat yang dapat diambil dari SPK adalah : SPK memperluas kemampuan pengambil keputusan dalam memproses data / informasi bagi pemakainya. SPK membantu pengambil keputusan untuk memecahkan masalah terutama barbagai masalah yang sangat kompleks dan tidak terstruktur. SPK dapat menghasilkan solusi dengan lebih cepat serta hasilnya dapat diandalkan. Walaupun suatu SPK mungkin saja tidak mampu memecahkan masalah yang dihadapi oleh pengambil keputusan, namun dia dapat menjadi stimulan bagi pengambil keputusan
  • 10. dalam memahami persoalannya,karena mampu menyajikan berbagai alternatif pemecahan. APLIKASI TERAPAN DSS (Decision Support System) DSS merupakan bagian dari sistem informasi berbasis komputer, termasuk sistem berbasis pengetahuan (manajemen pengetahuan), sehingga DSS sangat popular di kalangan manajemen perusahaan. Sistem informasi sangat penting untuk mendukung proses pengambilan keputusan . Dimana system informasi mempunyai tujuan untuk mendukung sebuah aplikasi Decision Support System (DSS). Berikut adalah beberapa contoh aplikasi yang menggunakan DSS : 1. DSS untuk proses kenaikan jabatan dan perencanaan karir pada PT. X Salah satu contoh yang akan disorot dalam hal ini adalah cara pemilihan karyawan yang sesuai dengan kriteria yang ada pada suatu jabatan tertentu. Oleh karena itu diperlukan suatu sistem pendukung keputusan untuk proses profile matching dan analisis gap yang dibuat berdasarkan data dan norma-norma SDM yang terdapat di PT. X. Proses Profile Matching dilakukan untuk menentukan rekomendasi karyawan dalam Sistem Kenaikan Jabatan dan Perencanaan Karir berdasar pada 3 aspek yaitu Kapasitas Intelektual, Sikap Kerja dan Perilaku. Hasil dari proses ini berupa ranking karyawan sebagai rekomendasi bagi pengambil keputusan untuk memilih karyawan yang cocok pada jabatan yang kosong tersebut. Software ini dibuat dengan menggunakan Microsoft Access 2000 untuk database dan Borland Delphi 5 sebagai compiller-nya. Dari hasil implementasi sistem, disimpulkan bahwa dengan penggunaan software ini dapat membantu proses pengambilan keputusan terhadap profile matching proses kenaikan jabatan dan perencanaan karir di PT. X. 2. DSS berbasis spreadsheet untuk menganalisis biaya penyelenggaraan pendidikan Manajemen lembaga pendidikan memerlukan alat bantu dalam perencanaan anggaran yang dapat mensimulasikan pengaruh kebijakan manajemen terhadap anggaran operasional, dan menghasilkan informasi keuangan untuk digunakan dalam menetapkan alternatif pemodelan anggaran yang akan diterapkan. Sistem Pendukung Keputusan yang digunakan adalah DSS berbasis spreadsheet yang menggunakan kebijakan manajemen sebagai acuan untuk menentukan besaran komposisi anggaran operasional pendidikan dari tahun ke tahun dalam bentuk program Analisis Anggaran.
  • 11. Manajemen dapat melakukan perubahan atas variabel-variabel kebijakan berupa jumlah mahasiswa, jumlah dosen, pertumbuhan kelas, pertumbuhan biaya yang mempengaruhi anggaran penerimaan dan pengeluaran pada menu proyeksi sehingga didapatkan anggaran proyeksi dari tahun ke tahun. Setiap efek perubahan atas variabel kebijakan akan divisualisasikan dalam bentuk grafik. 3. DSS untuk penanganan jalan lintas timur sumatera. Jaringan jalan utama di Pulau Lintas Timur Sumatera dibentuk oleh tiga jalan utama yaitu Lintas Timur, Lintas Tengah dan Lintas Barat. Pada Jalan Lintas Timur Sumatera, banyak terdapat ruas jalan dalam kondisi rusak ringan dan rusak berat yang sewaktu-waktu berpotensi terputus. Kerusakan jalan yang progresif terjadi karena terlambatnya penanganan perbaikan dan terbatasnya dana. Selama ini penanganan Jalan Lintas Timur dilakukan secara manual sehingga diperlukan sistem informasi yang membantu penanganan dalam hal ini pembuatan Analisis Keputusan. Aplikasi LTDSS (Lintas Timur Decision Support System) merupakan aplikasi Decision Support System (DSS) untuk penanganan jalan Lintas Timur Sumatera. Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan Visual Basic 6.0, Ms. Access 2000 dan Crystal Reports 8.5. Aplikasi LTDSS membutuhkan input berupa data ruas, data seksi, data kondisi, data lalulintas, data perencanaan serta data biaya. Proses yang dilakukan mengacu pada MAK (Metode Analisis Komponen). Output yang dihasilkan berupa alokasi dana tiap propinsi dan jenis penanganan jalan untuk tiap ruas serta dapat diketahui umur layan dari jalan yang ditinjau. 4. DSS untuk kelayakan proposal kredit Bank Rakyat Indonesia Sekarang ini karena banyaknya perusahaan ataupun pengusaha yang mengajukan kredit ke Bank membuat bank tersebut harus lebih meningkatkan kualitas pelayanan terhadap nasabah. Sebagai contoh : pemberian kredit Bank Rakyat Indonesia dimana BRI memberikan kredit kepada debitur tetapi melalui proses yang harus dilalui. Penyaluran kredit yang berhasil akan membawa keuntungan yang besar bagi bank. Oleh karenanya BRI harus benar-benar hati-hati dalam menyalurkan kreditnya. Sebelum menyalurkan kredit kepada seorang calon debitor, BRI harus menilai dulu kelayakan proposal kreditnya. Dengan adanya perkembangan teknologi komputer di bidang sistem informasi dirancanglah suatu Sistem Pendukung Keputusan Spesifik (Specific Decision Support Systems) SDSS yang dirancang dengan cara cepat (Quick Hit) dan pendekatan secara
  • 12. interaktif. Rancangan SDSS (Specific Decision Support Systems) ini menggunakan perangkat lunak Clipper 5.2 sebagai DSS Tools atau peralatan DSS-nya. Berdasarkan hasil uji coba sistem, dapat disimpulkan bahwa aplikasi SDSS ini sangat membantu dan memudahkan pihak pengambil keputusan dalam tugasnya menilai kelayakan proposal kredit. 5. DSS untuk peningkatan produktivitas Hotel Bintang 3 di Surabaya menggunakan AHP dan OMAX produktivitas atau perbandingan antara input dan output merupakan salah satu alat yang berpengaruh dalam menentukan profitabilitas dan daya saing dalam perusahaan. Hotel perlu melakukan pengukuran produktivitas kerja supaya dapat bertahan dan bersaing dalam efisiensi dan efektivitas dengan hotel-hotel yang lain. Berdasarkan permasalahan yang dihadapi tersebut, maka perlu adanya suatu sistem yang dapat membantu dalam mengukur produktivitas kerja dari departemen-departemen yang ada. Aplikasi dari sistem tersebut adalah sebuah aplikasi DSS dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Proccess (AHP) untuk pembobotan dan Objectives Matrix (OMAX) untuk pengukuran produktivitas. Hasil dari aplikasi yang dibuat adalah berupa informasi mengenai kriteria-kriteria apa saja yang mempengaruhi kinerja hotel. Daftar Pustaka · Anonim1 ,https://sisteminformasimanajemen15089.wordpress.com/2016/12/21/sim-pendukung- keputusandecision-support-system/,(diakses 07 desember 2017, 22.00) · Anonim2, http://blogempek-empek.blogspot.co.id/2013/05/dss-dan-contoh- kasusnya.html/,(diakses 07 desember 2017, 22.00) Sparague, R. H. and Watson H. J. 1993. Decision Support Systems: Putting Theory Into Practice. Englewood Clifts, N. J., Prentice Hall. Turban , Efraim & Aronson, Jay E. 2001. Decision Support Systems and Intelligent Systems. 6th edition. Prentice Hall: Upper Saddle River, NJ. http://www.academia.edu/8554296/Contoh_Perusahaan_yang_Menggunakan_Sistem_DS S_Perusahaan_yang_Menggunakan_Sistem_DSS http://www.academia.edu/8554296/Contoh_Perusahaan_yang_Menggunakan_Sistem_DS S_Perusahaan_yang_Menggunakan_Sistem_DSS