Sistem informasi manajemen Merimen digunakan untuk melaporkan proses pengerjaan kendaraan di bengkel serta pengajuan estimasi biaya pengerjaan dan sparepart kepada asuransi. Aplikasi ini memudahkan komunikasi antara bengkel dan asuransi serta mempercepat proses klaim.
2. Pendahuluan
Di era globalisasi ini semua unsur kehiduan menjadi semakin
berkembang, tidak terkecuali dalam teknologi informasi. Teknologi
informasi muncul sebagai akibat semakin merebaknya globalisasi
dalam kehidupan organisasi, semakin kerasnya persaingan bisnis,
semakin singkatnya siklus hidup barang dan jasa yang ditawarkan,
dan meningkatnya tuntutan selera konsumen terhadap produk dan
jasa yang ditawarkan. Untuk mengantisipasi semua ini, perusahaan
mencari terobosan baru dengan memanfaatkan teknologi. Teknologi
diharapkan dapat menjadi fasilitator dan interpreter. Semula teknologi
informasi digunakan hanya terbatas pada pemrosesan data. Dengan
semakin berkembangnya teknologi informasi tersebut, hampir semua
aktivitas organisasi saat ini telah dimasuki oleh aplikasi dan
otomatisasi teknologi informasi
Sistem informasi yang telah merajai di berbagai bidang usaha menjadi
dasar penerapan sebuah aplikasi nyata penggunaan media komunikasi
dan pengolahan data perusahaan. PT. MITRA USAHA PRATAMA
sebagai perusahaan bengkel body repair di Indonesia terus berusaha
mengembangkan sistem informasinya agar tetap dapat melakukan
bisnis yang efektif dan berdaya saing dengan bengkel yang lainnya
3. LANDASAN TEORI
• Sistem informasi manajemen adalah suatu kelompok orang, seperangkat pedoman dan petunjuk, peralatan
pengolah data (seperangkat elemen) memilih, menyimpan, mengolah dan mengambil kembali data
(mengoperasikan data dan barang) untuk mengurangi ketidakpastian pada pengambilan keputusan
(mencari tujuan bersama) dengan menghasilkan informasi untuk manajer pada waktu mereka dapat
menggunakannya dengan paling efisian (menghasilkan informasi menurut waktu rujukan).
• Gordon B. Davis mengemukakan beberapa-beberapa istilah mengenai sistem informasi manajemen
(Management Information System) seperti sistem informasi/ keputusan dan sistem informasi. Dalam
beberapa buku disebut Sistem Informasi bagi pimpinan, dan sebagainya. Walaupun demikian, dari
beberapa pengertian dapat ditarik suatu pengertian bahwa didalam Sistem Informasi Manajemen (SIM)
terkandung pengertian sistem pengolahan informasi dalam menunjang pelaksanaan manajemen.
• Beberapa pendapat tentang SIM dikemukakan oleh Burt Scanland dan J. Bernard Eys
menyatakan bahwa SIM merupakan suatu sistem formal mengenai hal melaporkan, menggolongkan, dan
menyebarkan informasi kepada orang-orang yang tepat dalam suatu organisasi.
• The Laing Gie berpendapat bahwa SIM sebagai jalinan hubungan dan lalu lintas keterangan dalam
suatu organisasi melalui proses pengumpulan, pengolahan, pemahaman, dan penyebaran kepada pejabat
yang berkepentingan.
• Dalam Encyclopedia Of Management disebutkan bahwa SIM merupakan suatu proses
pendekatan yang direncanakan dan disusun untuk memberikan bantuan kepada pimpinan dalam proses
Manajerial.
4. Pokok-pokok sebuah SIM
• Menurut Gordon B.Davis (Sistem Informasi Manajemen) Sebuah sistem informasi manajemen
mengandung elemen-elemen fisik sebagai berikut :
• 1. Perangkat keras komputer
• 2. Perangkat lunak
• a) Perangkat lunak sistem umum
• b) Perangkat lunak terapan umum
• c) Program apikasi
• 3. Data base ( data yang tersimpan dalam media penyimpanan komputer )
• 4. Prosedur
• 5. Petugas pengoperasian
• 2. Tinjauan Tentang Sistem Informasi Manajemen
• Menurut Asep Jalaludin, S.T., M.M, Sistem informasi manajemen dapat dijelaskan dengan memberikan
penjelasan yang didasarkan pada tiga macam tinjauan yaitu berdasarkan komponen fisik, fungsi
pengolahan, dan fungsi keluaran. Berdasarkan komponen fisik penyusunnya, Sistem Informasi Manajemen
dapat terdiri atas komponen:
• a) Perangkat keras (hard ware)
• b) Perangkat lunak (soft ware)
• c) Berkas (file)
• d) Procedure (prosedur)
• e) Manusia (brain ware)
5. 3. Unsur Pengolahan Data
• Menurut Asep Jalaludin, S.T., M.M, Pengolahan data adalah serangkaian operasi atas informasi yang
direncanakan guna mencapai tujuan. Proses pengolahan data dapat meliputi sebagian atau seluruh unsur
pengolahan data berikut:
• (1) Pengumpulan data (data capturing)
• (2) Pembacaan (reading)
• (3) Pemeriksaan (verifying)
• (4) Perekaman (recording)
• (5) Penggolongan (classifying)
• (6) Pengurutan (sorting)
• (7) Peringkasan (sumarizing)
• (8) Perhitungan (calculating)
• (9) Perbandingan (comparing)
• (10) Pemindahan (transmiting)
• (11) Penampilan kembali (retrieving)
• (12) Penggandaan (reproduction)
• (13) Penyebarluasan (distribution)
6. • Sistem Informasi Manajemen mempunyai tugas utama melakukan transformasi
• data menjadi informasi. Hal ini berarti Sistem Informasi Manajemen bertugas
• menerima data masukan, mengolah data masukan,dan menghasilkan keluaran berupa informasi.
• Berdasarkan fungsi pengolahan Sistem Informasi Manajemen terdiri atas:
• a) Mengolah transaksi
• b) Memelihara file historis
• c) Menghasilkan keluaran
• d) Interaksi user-pengolah
• Berdasarkan fungsi keluaran, Sistem Informasi Manajemen dapat menghasilkan keluaran berikut:
• a) Dokumen transaksi
• b) Laporan terjadwal/rutin
• c) Jawaban atas pertanyaan terjadwal
• d) Laporan tidak terjadwal
• e) Jawaban atas pertanyaan tidak terjadwal
• f) Dialog user-machine
7. 4. Unsur Penting agar SIM Efektif
• Menurut Asep Jalaludin, S.T., M.M. Agar Sistem Informasi Manajemen
dalam suatu organisasi dapat beroperasi secara efektif, maka perlu
diperhatikan tentang beberapa unsur penting berikut:
• a) Data yang dibutuhkan
• b) Kapan data dibutuhkan
• c) Siapa yang membutuhkan
• d) Dimana data dibutuhkan
• e) Dalam bentuk apa data dibutuhkan
• f) Prioritas yang diberikan dari bermacam data
• g) Prosedur/mekanisme yang digunakan untuk memproses data
• h) Bagaimana pengaturan umpan balik
8. CBIS ( Computer Based Information System )
• Menurut Asep Jalaludin, S.T., M.M. Fundamental Komputer Sesuai dengan
perkembangan teknologi informasi dan komputer, maka Sistem Informasi
Manajemen yang dikembangkan pada saat ini hampir semuanya telah
memanfaatkan teknologi komputer sebagai pemegang peran utama dalam
pengolahan data. Keadaan seperti ini dikenal dengan istilah Computer
Based Information System/CBIS. Terdapat empat generasi bahasa (4
generation language/4GL)dalam CBIS yaitu:
• a) Bahasa mesin (machine language)
• b) Bahasa rakitan (assembly language)
• c) Bahasa pemrograman (programming language)
• d) Bahasa Query (query language)
9. Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Pada AUTOLOOK
Merimen
Sistem informasi manajemen ini bertujuan untuk
membuat dan melaporkan kegiatan atau proses
pengerjaan kendaraan yang ada di bengkel serta
pengajuan estimasi biaya pengerjaan dan sparepart yang
di butuhkan bengkel kepada Asuransi
Fina imamatek
Aplikasi sistem informasi ini berguna untuk mengelolaan
keuangan, persediaan barang yang ada di dalam
perusahaan.
10. MERIMEN
Kami adalah pemimpin pasar dalam menyediakan platform pertukaran
informasi dan kolaboratif untuk industri asuransi. Sebagai pelopor
dalam menawarkan Software as a Service (SaaS) untuk industri asuransi
kendaraan bermotor, kami telah berhasil menerapkan model ini di
seluruh komunitas ekosistem asuransi. Kami telah memungkinkan klien
kami tumbuh tanpa overhead yang tidak proporsional dan memberikan
kemampuan transformasi yang cepat dengan risiko yang lebih rendah
dan biaya yang dapat diprediksi dengan menggunakan infrastruktur
kami.
11.
12.
13.
14.
15. eClaims: Beroperasi di ekosistem yang kohesif
Mesin terintegrasi end-to-end yang dirancang untuk mengkomunikasikan,
bertransaksi, mengelola dan memproses semua kegiatan yang berkaitan dengan
klaim. Yang memungkinkan berbagi informasi dan pertukaran komunitas ekosistem
ini, alur kerja fasilitasi dan pemrosesan transaksi, adalah arsitektur kolaboratif
single-claim-view kami.
Dibangun sebagai mesin berbasis modular terbuka, eClaims kami memberikan
fleksibilitas dan skalabilitas yang luar biasa. Modul dan fungsi tambahan dapat
dikonfigurasi dengan mudah untuk memenuhi perubahan kebutuhan bisnis Anda
saat berkembang dan berkembang.
Ini digunakan pada platform komputasi awan yang memungkinkan akses mudah ke
seluruh proses klaim kapan saja dan dimana saja.
Portal Klien kami menawarkan kemudahan dan kenyamanan yang sama,
memungkinkan Anda untuk memeriksa klaim klaim dan pemberitahuan pelanggan
melalui antarmuka B2C tanpa kertas, intuitif dan aman.
16. Tampilan klaim tunggal
• Penegakan Pedoman Penanggung, Takaful dan Bank Sentral Lokal secara
elektronik
• Akses informasi kapanpun dan dimanapun
• Update kemajuan tepat waktu
• Laporan konsolidasi
• Fleksibilitas untuk berintegrasi dengan banyak sistem
• Menyampaikan Platform Hemat Biaya
Merimen menggunakan model transaksional "bayar per penggunaan"
berbasis langganan untuk membantu Anda meminimalkan risiko berinvestasi
dalam sistem mahal. Inilah cara kami memastikan bahwa pelanggan
mendapatkan nilai nyata dari layanan kami
17. Kelebihan yang saya rasakan setelah menggunakan merimen
• Meminimalkan biaya penggunan fax
• Pmempercepat pencarian data claim
• Meminimalkan biaya komunikasi/ telpon
• Kecepatan dalam approval
• Mempermudah komunikasi antara bengkel dengan asuransi
• Mempermudah dalam menganalisa pendapatan bengkel perbulan
• Mempercepat pembayaran/ perhitungan pembayaran antara asuransi dengan bengkel
Kekurangan
• Seringnya maintenance pada saat jam dan hari kerja
• Server terkadang down / not found
• Eror di saat mengaploud foto/ dokumen
18. Saran
Server down & jaringan eror
menyediakan sistem offline sehingga ketika server mengalami down
semua karyawan bisa mengerjakan secara offline sehingga ketika server
down pekerjaan dapat di kerjakan secara lancar, dan ketika server online
hasil yang di kerjakan terupload secara otomatis ke dalam server
Waktu maintenance yang lama sehingga menghambat pekerjaan
karyawan yang lain
untuk perbaikan seluruh sistem yang memerlukan waktu yang lama di
laksanakan ketika weekend sehingga tidak menghabat pekerjaan
karyawan lainnya
Sistem yang lambat
membackup data secara berkala dan memisahkan data yang masih atau
sudah tidak terpakai selama periode tertentu agar sistem berjalan stabil