3. MAKRO MINERAL
Pengertian
Mineral makro adalah mineral yang
dibutuhkan tubuh dalam jumlah lebih dari
100 mg sehari
Sumber
Sumber Sumber paling baik mineral adalah
makanan hewani, kecuali magnesium yang
lebih banyak terdapat dalam makanan
nabati.
5. Natrium (Na)
Natrium kation utama dalam cairan ekstraseluler 35-
40% natrium ada di dalam kerangka tubuh. Cairan
saluran cerna, sama seperti cairan empedu dan
pancreas, mengandung banyak natrium
Sumber utama natrium adalah garam dapur atau NaCl.
Fungsi
Mengatur tekanan osmosis
Absorpsi
Absorpsi Hampir seluruh natrium yang dikonsumsi
diabsorpsi terutama di dalam usus halus Natrium yang
diabsorpsi dibawa oleh aliran darah ke ginjal. Natrium
disaring dan dikembalikan ke aliran darah dalam
jumlah yang cukup untuk mempertahankan taraf
natrium dalam darah.
6. Gangguan :
kekurangan Natrium.
Kekurangan natrium menyebabkan kejang,apatis, dan
kehilangan nafsu makan.
Kelebihan Natrium
Dapat menimbulkan keracunan yang dalam keadaan
ikut menyebabkan adema dan hipertensi. Kelebihan
konsumsi terus menerus dalam bentuk garam dapur
dapat menyebabkan hipertensi.
7. Klor (Cl)
Klor (Cl) Klor merupakan anion utama cairan
ekstraselular. Klor merupakan 0,15% berat badan
Sumber: sebagian besar klor diperoleh dari
makanan olahan yang diberi garam dapur
Kebutuhan minimum klor sehari ditaksir sebanyak
750 mg.
Fungsi
Fungsi Memelihara keseimbangan cairan dan
elektrolit. Memelihara suasana asam di dalam
lambung. Mempertahankan keseimbangan asam
basa
Absorpsi :
Cl hmpir sel. Diabsorbsi di dl usus halus
8. Gangguan
Kekurangan
Dalam keadaan normal kekurangan klorida jarang
terjadi
kelebihan
kontraksi otot abnormal dan apatis.
9. Kalium (K) :
merupakan ion bermuatan positif yang terdapat
di dalam sel. Sebanyak 95% kalium tubuh berada
di dalam cairan intraselular.
Sumber
makanan mentah/segar, terutama buah, sayuran
dan kacang-kacangan.
Fungsi
Mempertahankan keseimbangan air
Mempertahankan tekanan osmose
Mempertahankan keseimbangan asam basa
Transmisi saraf dan relaksasi otot
10. Absorpsi
Absorpsi Kalium diabsorbsi dengan mudah dalam usus halus.
Sebanyak 80-90% kalium yang dimakan diekskresi melalui
urin selebihnya dikeluarkan melalui feses dan sedikit
melalui keringat dan lambung
Gangguan
Kekurangan
menyebabkan lemah, lesu, kehilangan nafsu
makan, kelumpuhan, mengigau, dan konstipasi. Jantung akan
berdebar detaknya, dan menurunkan kemampuannya untuk
memompa darah. Kelebihan Hiperkalemia akut dapat
menyebabkan gagal jantung yang berakibat kematian
Kelebihan
hiperklemia akut,
11. Kalsium (Ca)
Kalsium (Ca) Kalsium merupakan mineral yang paling banyak
terdapat di dalam tubuh manusia 99% kalsium
Sumber
Makanan Hewani Ikan,
Bahan Makanan Nabati
biji-bijian
Fungsi
Pembentukan tulang.
Pembentukan gigi
Mengatur pembekuan darah
Katalisator reaksi – reaksi biologik
Kontraksi otot
12. Absorpsi
Absorpsi kalsium terjadi di duodenum. Absorpsi
kalsium dilakukan secara aktif dengan menggunakan
alat angkut protein-pengikat kalsium sedangkan
absorpsi pasif terjadi pada permukaan saluran cerna.
Kalsium yang tidak diabsorpsi dikeluarkan melalui
feses
Gangguan
Kekurangan
pada masa pertumbuhan menyebabkan gangguan
petumbuhan. Tulang kurang kuat, mudah bengkok dan
rapuh. Sesudah usia 50 osteoporosis. Kekurangan
kalsium dapat menyebabkan osteomalasia/riketsia.
Kelebihan
batu ginjal atau gangguan ginjal
menyebabkan konstipasi
13. Fosfor (P)
Fosfor merupakan mineral kedua terbanyak di dalam
tubuh,yaitu 1% dari berat badan.Kurang lebih 85% fosfor
didalam tubuh terdapat sebagai garam kalsium fosfat
Sumber
Disemua jenis makanan
Fungsi
Fungsi Kalsifikasi tulang dan gigi Mengatur pengalihan
energi Absorpsi dan transportasi,bagian dari ikatan tubuh
esensial,pengaturan keseimbangan asam basa
Absorpsi
Absorpsi Fosfor dapat diabsorpsi secara efisien sebagai
fosfor bebas di dalam usus setelah dihidrolisis dan dilepas
dari makanan. Fosfor dibebaskan dari makanan oleh enzim
alkalin fosfatase di dalam mukosa usus halus halus dan
diabsorpsi secara aktif dan difusi pasif.
14. Gangguan
Kekurangan
jarang terjadi ,karena fosfor banyak terdapat
dalam makanan
Kelebihan
Kelebihan fosfor karena makanan jarang terjadi.
Bila kadar fosfor darah terlalu tinggi ion fosfat
akan mengikat kalsium sehingga dapat
menimbulkan kejang.
15. Magnesium (Mg)
Magnesium berperan sangat penting sebagai ion
esensial didalam berbagai reaksi enzimatis dasar pada
metabolisme senyawa
Sumber
Padi – padian
Daging
Susu
Cokelat
Kacang-kacangan
Biji-bijian
Fungsi
sebagai katalisator dalam reaksi – reaksi biologi
termasuk reaksi – reaksi yang berkaitan dengan
metabolisme, energi, karbohidrat, lipida, protein dan
asam nukleat serta dalam sintetis, degredasi dan
stabilitas bahan gen DNA.
17. Sulfur (S)
Sulfur merupakan bagian dari zat – zat gizi
esensial, seperti vitamin, tiamin dan biotin serta
asam amino metionin dan sistem
Sumber
Sulfur dapat diperoleh diantaranya dari
karbohidrat
Fungsi
menstabilkan molekul protein
18. Absorpsi
Sulfur diabsorbsi sebagai bagian dari asam amino
atau sebagai sulfat anorganik
