SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Kamis, 26 November 2009
ASKEP ASMA
PENGKAJIAN TINJAUAN KASUS
Tanggal masuk : 29-06-2009 jam (09.20)
Tanggal pengkajian : Senin 29-06-2009
Ruang : Cempaka(GIB)
Pengkaji : Mei stiawandana
REVISI
Tanggal pengkajian harus ada waktu / jamnya.
I. PENGKAJIAN
Tanggal masuk : 29 Juni 2009 Jam : 09.20 WIB
Tanggal pengkajian : 29 Juni 2009 Jam : 09.20 WIB
Ruang / kelas : Cempaka ( GIB )
Pengkaji : Mei stiawandana
A. DATA SUBJEKTIF
a. Identitas pasien
Nama : Tn.S
Umur : 72th
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Pekerjaan : -
Alamat : Krandegan RT 01/RW 02,Puring,Kebumen
No.RM : -
Diagnosa keperawatan : Asma bronchial
REVISI
Pekerjaan, Jenis kelamin, suku / bangsa, status perkawinan, no.RM seharusnya terkaji
A. IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn.S
Umur : 72 th
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Pekerjaan : -
Alamat : Krandegan RT 01 RW 02, Puring, Kebumen.
Jenis kelamin : Laki - laki
Suku / bangsa : Jawa / Indonesia
Status perkawinan : Sudah kawin
NO RM : 154952
Dx : Asma Bronkhial
b. Penanggung jawab
Nama : Tn.P
Umur : 42
Agama : Islam
Pendidikan : S1
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Krandegan RT 01/RW 02,Puring,Kebumen
Hub.dengan pasien : Anak
REVISI
Jenis kelamin harusnya terkaji
b. Penanggung jawab
Nama : Tn.P
Umur : 42
Agama : Islam
Jenis kelamin : Laki - laki
Pendidikan : S1
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Krandegan RT 01/RW 02,Puring,Kebumen
Hub.dengan pasien : Anak
c. Keluhan utama
Pasien mengeluh sesak nafas
d. Riwayat kesehatan
a) Riwayat kesehatan saat ini/sekarang
Pasien datang ke IGD pada tanggal 29-06-2009 dengan keluhan sesak nafas yang disertai batuk
berdahak, saat di kaji pasien dalam keadaan sadar (compos mathis) dengan TD:120/80mmHg,
N:120x/menit, RR:40x/menit, S:36,5ºC, pasien mengatakan sesaknya akan bertambah bila
beraktifitas berat dan akan berkurang jika beristirahat, sesak yang dirasakan pasien seperti
ditekan sesuatu, sesak di rasakan di bagian dada sebelah atas. Ketika sedang sesak nafas pasien
sangat kesakitan, dengan durasi 15-30 menit.
REVISI
Waktu / jam pasien datang ke IGD seharusnya terkaji.
b) Riwayat kesehatan dahulu
pasien tidak pernah dirawat dan tidak menderita penyakit serupa hanya sakit biasa seperti :
demam, batuk, flu.
c) Riwayat kesehatan keluarga
pasien dan keluarga mengatakan tidak memiliki penyakit menular dan keturunan seperti : DM,
TBC
e. Pola Pemenuhan kebutuhan dasar Virginia Handerson
1. Pola oksigenasi/nafas
- Sebelum sakit : Nafas pasien normal, tapi terkadang mengalami
sesak nafas.
- Saat Dikaji : Pasien terpasang oksigen 4liter/mnt dengan
RR : 35x/mnt.
REVISI
Frekwensi normal pasien, tidak / menggunakan alat bantu pernafasan, tidak ada / ada nafas
cuping hidung bisa ditambahkan ke dalam pola oksigenasi.
2. Nutrisi
- Makan : - Sebelum sakit : Normal 3xsehari(nasi,lauk,sayur)
- Saat dikaji : Pasien mengatakan tidak nafsu
makan
- Minum: - Sebelum sakit : Minum normal 8gelas/hari (2 liter)
- Saat dikaji : Minum perhari 1500ml (1,5 liter)
REVISI
Hanya menghabiskan ½ porsi makanan dari RS / menghabiskan makanan dari RS, berat badan
turun / tidak. Bisa ditambahkan ke dalam pola nutrisi.
3. Eliminasi
- Sebelum sakit : Pasien mengatakan BAB 1kali/hari, konsistensi padat dan warna kuning, BAK
normal 3-5x/hari. BAB dan BAK tidak mengalami gangguan. Pasien dapat melakukan sendiri
tanpa bantuan.
- Saat dikaji : BAB dan BAK pasien normal tapi terkadang pasien perlu dibantu kekamar mandi.
REVISI
Bau khas pada BAB bisa ditambahkan.
4. Gerak dan Keseimbangan
-Sebelum sakit : Pasien dapat melakukan kegiatan sendiri
-Saat dikaji : Pasien mengatakan mengalami kaku/sakit di area
punggung karena banyak tidur.
5. Pola Istirahat dan tidur
-Sebelum sakit : Pasien tidur 6-7jam/hari dan terkadang tidur siang
-Saat dikaji : Selama di Rumah sakit pasien tidak bisa tidur
hanya 6-7 jam.
REVISI
Seharusnya kalau tidak bisa tidur kapasitas tidurnya 2-3 jam bukan 6-7 jam.
6. Berpakaian
- Sebelum sakit : Pasien mampu memakai pakaian sendiri.
- Saat dikaji : Pasien mampu menggunakan pakaian sendiri.
7. Mempertahankan suhu tubuh
- Sebelum sakit : Pasien suhu tubuhnya baik dan tidak panas.
- Saat dikaji : Pasien mengatakan tubuhnya terkadang panas, suhu : 37ºC.
REVISI
- Sebelum sakit : Pada saat udara panas pasien memakai pakaian tipis, bila udara dingin memakai
baju tebal / selimut.
- Saat dikaji : Pada saat udara panas / dingin pasien tetap memakai selimut.
8. Personal Hygiene
Mandi, gosok gigi, dan kramas
- Sebelum sakit : Pasien biasa melakukan sendiri baik mandi, gosok gigi dan karmas, pasien
mandi dan gosok gigi 2kali sehari.
- Saat dikaji : Mandi, gosok gigi, dan kramas biasanya sendiri tapi setelah sakit pasien mandi
hanya diseka oleh keluarganya 2 kali sehari.
REVISI
Saat dikaji cukup ditulis pasien mandi hanya diseks oleh keluarganya 2 kali sehari.
9. Bahaya lingkungan dan kecelakaan
- Sebelum sakit : Tidak ada bahaya lingkungan dan kecelakaan.
- Saat dikaji : Resiko terpeleset di kamar mandi karena tubuh pasien lemah dan kadang – kadang
tidak mampu menopang hidupnya.
REVISI
Bahaya lingkungan dan kecelakaan adalah pola fungsional Gordon, maka yang Virginia
handerson adalah kebutuhan aman dan nyaman.
Misalnya : - Sebelum sakit : Pasien merasa aman dan nyaman dirumah bersama keluarga.
- Saat dikaji : Pasien tidak merasa aman dan nyaman karena penyakitnya.
10. Komunikasi
- Sebelum sakit : Tidak ada gangguan komunikasi
- Saat dikaji : Pasien mengatakan tidak mengalami gangguan dalam berkomunikasi
REVISI
Bisa ditambahkan bahasa yang digunakan sehari-hari.
11. Spiritual dan Ibadah
- Sebelum sakit : Pasien dapat melakukan sholat 5 waktu
- Saat dikaji : Pasien dapat melakukan sholat 5 waktu meski sambil tiduran.
12. Kebutuhan bekerja
- Sebelum sakit : Bisa melakukan aktifitas pekerjaan seperti biasa.
- Saat dikaji : Tidak dapat melakukuan aktifitas pekerjaan dikarenakan badan pasien lemah
13. Rekreasi dan bermain
- Sebelum sakit : Pasien terkadang diwaktu luang berkumpul dan berakreasi dengan keluarganya.
- Saat dikaji : Pasien hanya tiduran ditempat tidur.
14. Belajar
- Sebelum sakit : Pasien dapat belajar.
- Saat dikaji : - Pasien tidak bisa belajar karena waktu dihabiskan di tempat tidur.
- Kurang informasi dan berita perkembangan.
- Pasien dapat belajar tentang penyakitnya dan penyebabnya.
REVISI
- Sebelum sakit : Pasien tidak mengetahui tentang penyakit yang dideritanya.
- Saat dikaji : Pasien sudah mengetahui tentang penyakitnya dari perawat dan dokter.
B. DATA OBJEKTIF
a. Pemeriksaan Umum
1.Keadaan Umum : Sedang
2. Kesadaran : Komposmetis ( sadar )
3. Tekanan Darah : 120/80 mmHg
4. Nadi : 90x/menit
5. Suhu : 36,6ºC
6. Respirasi Rate : 40 x/menit
b. Pemeriksaan Fisik ( inspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi ) meliputi fungsi bila merupakan
organ panca indra.
1. Kepala : Mesosepal.
REVISI
Pada kepala bisa ditambahkan ada / tidak ada benjolan, ada / tidak ada lesi.
2. Rambut : Lurus, bersih, sudah beruban diseluruh rambut.
3. Kulit kepala : Bersih.
REVISI
Pada kulit kepala bisa ditambahkan ada / tidak ada ketombe, ada / tidak ada lesi.
4. Muka : Tampak pucat dan cemas
5. Mata : Simetris, tidak ada gangguan penglihatan , konjungtifa tidak anemis.
REVISI
Pada mata bisa ditambahkan kelopak mata pasien ada / tidak ada lesi, sklera ikterik / tidak
ikterik, ada / tidak ada keluhan pada mata dan menggunakan / tidak menggunakan alat bantu,
fungsi penglihatan normal / tidak normal.
6. Hidung : Simetris,tidak ada polip
REVISI
Pada hidung bisa ditambahkan ada / tidak ada secret, ada / tidak ada cuping hidung, fungsi
pembau normal / tidak normal.
7. Telinga : Simetris, bersih,tidak mengalami gangguan pendengaran,tidak ada lesi.
REVISI
Pada telinga bisa ditambahkan daun telinga pasien normal tidak sakit bila digerakan, bersih tidak
ada serumen / ada serumen, dan menggunakan / tidak menggunakan alat bantu pendengaran.
8. Mulut : Mukosa kering.
REVISI
Pada mulut bisa ditambahkan ada / tidak ada stomatitis, sianosis / tidak.
9. Leher : Tidak terdapat distensi pada vena jugularis, tidak ada pembesaran kelenjar thiroid.
10. Dada : Suara paru – paru mengi.
REVISI
Pada dada bisa ditambahkan :
- Inspeksi : Datar
- Palpasi : Tidak ada benjolan.
- Perkusi : tidak terjadi pembesaran jantung.
- Auskultasi : Suara paru-paru wizzing/ mengi, suara jantung normal.
11. Abdomen
- Inspeksi : Datar.
- Perkusi : Thimpani
- Auskultasi : Bunyi peristaltik usus 7-8x/mnt
- Palpasi : Tidak ada benjolan
12. Ekstremitas
Atas : - Dapat digunakan seperti biasa tanpa ada kesulitan
- Terpasang infus pada tangan kanan
Bawah : Dapat digerakan seperti biasa namun pasien mengalami
sedikit kesulitan jalan karena penurunan kekuatan otot.
REVISI
Berarti ada kesulitan di ekstremitas bawah
13. Kulit : Tidak ada edema
14. Punggung : Normal, tidak ada luka / lesi
15. Genetalia : Bersih, tidak ada lesi
c. Pemeriksaan Penunjang
- Infus set Rl 20tpm
- Aminophilin
- Cefotaxim
- Oksigen 4 ltr
- Nebuliser
Laboraturium Batas normal
- Hb : 12gr/dl - 12 - 16
- Leukosit : 9.000/mm3 - 5.000 - 10.000
- Trombosit : 100.000/mm3 - 150.000 - 250.000
- Hematoksit : 37 vol% - 37 - 43
- Gula : 110- 100 - 130
C. ANALISA DATA
Tanggal/jam Data Etiologi Problem
29-06-2009 Ds : pasien mengatakan
Sesak nafas
Do : Respirasi rate 40x/mnt
TD : 120/80mmHg
N : 80x/mnt
S : 36,50C
Terpasang O2 : 2 ltr/mnt Penyempitan jalan nafas
Kebersihan
REVISI
Seharusnya analisa data dikaji satu hari penuh dengan waktu yang runtut. Misal sif pagi berarti
pasien kita analisa datanya dari pagi sampai sore kita pertukaran sif.
ANALISA DATA
No. Tanggal/jam Data Etiologi Problem
1. 29-06-2009
Jam 09.20 WIB Ds : - Pasien mengeluh sesak nafas yang disertai batuk berdahak
Do: - Pasien terlihat batuk.
- Terpasang oksigen 4 ltr.
- Terdapat bunyi mengi.
- TD : 120/80 mmHg
- N : 120x/mnt
- RR : 40x/mnt
- S : 36,5°C Akumulasi sekret berlebih. Tidak efektifnya bersihan jalan nafas.
NIC NOC Halaman 17
2. 29-06-2009
Jam 12.00 WIB Ds : - Nafsu makan turun.
- Klien hanya menghabiskan 1/2 porsi makan yang disediakan RS.
Do : - Mukosa kering.
- BB turun Intake yang tidak adekuat.
Resiko Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh.
NIC NOC
Halaman 319
3. 29-06-2009
Jam 15.00 WIB Ds : - Pasien mengatakan tidak dapat tidur.
- Hanya tidur 2 – 3 jam.
Do : - Mata pasien terlihat merah.
- Pasien tampak lesu.
- Terlihat lingkaran hitam pada mata pasien
Kegaduhan Ganguan pola tidur
NIC NOC
Halaman 474
D. DIAGNOSA KEPERAWATAN
Kebersihan jalan nafas berhubungan dengan Hiperventilasi
REVISI
Analisa Data
- Tidak efektifnya bersihan jalan nafas b/d akumulasi sekret berlebih.
- Resiko Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b/d intake yang tidak adekuat.
- Ganguan pola tidur b/d kegaduhan.
E. INTERVENSI
Tanggal / jam Intervensi Rasional Paraf
29/06/2009 - Anjurkan pasien memakai pakaian longgar.
- Berikan posisi yang nyaman (semi fowler).
- Mengajarkan batuk efektif.
- Pemberian O2.
- Batasi aktivitas.
- Kolaborasi dalam pemberian obat. - Respirasi kulit lancer.
- Pertukaran O2 dan CO2 lebih mudah dan cepat.
- Membantu inspirasi O2 lebih mudah.
- Pernafasan menjadi teratur dan lancar.
- Sesak nafas dapat berkurang dan dapat istirahat.
REVISI
No. Dx Tujuan Intervensi Paraf
1. 1. Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam diharapkan dengan KH :
- Pasien tidak sesak nafas.
- Batuk dan klien dapat mengeluarkan sputum.
- Bersihan pola nafas kembali efektif.
- Wheezing berkurang/hilang.
- Vital dalam batas normal.
- Keadaan umum baik.
1. Auskultasi bunyi nafas dan catat adanya bunyi nafas,
2. Kaji / pantau frekuensi pernafasan catat rasio inspirasi dan ekspirasi.
c. Kaji pasien untuk posisi yang aman, misalnya : peninggian kepala tidak duduk pada sandaran.
Peninggian kepala tidak mempermudah fungsi pernafasan dengan menggunakan gravitasi.
d. Latih dan ajarkan batuk efektif.
e.Observasi karakteristik batuk, menetap, batuk pendek, basah. Bantu tindakan untuk keefektipan
memperbaiki upaya batuk. Berikan air hangat. penggunaan cairan hangat dapat menurunkan
spasme bronkus.
f. Kolaborasi obat sesuai indikasi.Bronkodilator spiriva 1x1 (inhalasi).Membebaskan spasme
jalan nafas, mengi dan produksi mukosa.
6. IMPLEMENTASI
Tanggal / jam Implementasi Respon Paraf
29/06/2009 - Memakaikan pakaian longgar kepada pasien.
- Mengatur posisi pasien semi fowler.
- Menginstruksikan batuk efektif.
- Memasang O2 : 2ttp.
- Menganjurkan istirahat.
- Memberikan obat :
- Salbotamol 2mg 3x1
- Ekspetoran 3x1 sdm - Keringat pasien agak berkurang dan untuk bernafas tidak mengalami
hambatan.
- Sesak nafas berkurang.
- Pasien tampakterlihat mudah dalam bernafas.
- Pasien tidak kesulitan dalam inspirasi.
- Tenang dan irama nafas teratur.
- RR menjadi normal 24x/menit
7. EVALUASI
Tanggal/jam Evaluasi Paraf
29/06/2009 S : Pasien mengatakan sesaknya berkurang.
O : - RR pasien berkurang 24x / menit.
- Pasien terpasang O2 2ltr / menit.
- Batuk berdahak agar berkurang.
- TD : 120/80 mmHg
N : 80x / menit.
S : 36,5 ºC.
A : - Masalah kebersihan jalan nafas teratasi sebagian.
- Indikator sesak nafas (+).
- Batuk berdahak (+).
P : - Pantau pemberian O2.
- Berikan obat batuk ekspektoran.
- Ajarkan batuk efektif.
- Pantau / monitoring TTV.
- Melakukan pemeriksaan fisik paru
8. PEMBAHASAN
Berdasarkan tindakan dan praktek yang saya lakukan berdasarkan instruksi pembimbing di
bangsal CEMPAKA RSUD Kebumen saya tambah pengalaman tetapi terdapat kesenjangan
antara teori dengan praktek lapangan. Hal ini dikarenakan :
- Kepraktisan dalam tindakan upaya efektif karena banyaknya pasien yang dirawat.
- Menghemat biaya yang dikeluarkan pasien dalam setiap tindakan keperawatan.
- Mempermudah dan tidak membingungkan perawat dalam setiap tindakan.

More Related Content

What's hot (20)

Resume hd tn.y
Resume hd tn.yResume hd tn.y
Resume hd tn.y
 
Askep gerontik rini print
Askep gerontik rini printAskep gerontik rini print
Askep gerontik rini print
 
Asma bronchial Akper pemkab muna
Asma bronchial Akper pemkab munaAsma bronchial Akper pemkab muna
Asma bronchial Akper pemkab muna
 
Asuhan keperawatan pada tn
Asuhan keperawatan pada tnAsuhan keperawatan pada tn
Asuhan keperawatan pada tn
 
Resume ibs
Resume ibsResume ibs
Resume ibs
 
1. asuhan keperawatan pada bph
1. asuhan keperawatan pada bph1. asuhan keperawatan pada bph
1. asuhan keperawatan pada bph
 
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdfImplementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
 
Form askep JIWA
Form askep JIWAForm askep JIWA
Form askep JIWA
 
Tugas askep kasus hipertensi
Tugas askep kasus hipertensiTugas askep kasus hipertensi
Tugas askep kasus hipertensi
 
Asuhan Keperawatan dengan Klien Anemia
Asuhan Keperawatan dengan Klien AnemiaAsuhan Keperawatan dengan Klien Anemia
Asuhan Keperawatan dengan Klien Anemia
 
Asuhan keperawatan jiwa
Asuhan keperawatan jiwa Asuhan keperawatan jiwa
Asuhan keperawatan jiwa
 
Pemfis neurologi@dons
Pemfis neurologi@donsPemfis neurologi@dons
Pemfis neurologi@dons
 
Panduan praktis pemeriksaan fisik umum
Panduan praktis pemeriksaan fisik umumPanduan praktis pemeriksaan fisik umum
Panduan praktis pemeriksaan fisik umum
 
Makalah vulnus laceratum
Makalah vulnus laceratumMakalah vulnus laceratum
Makalah vulnus laceratum
 
Askep glukoma
Askep glukomaAskep glukoma
Askep glukoma
 
Pembahasan Soal Ukom Keperawatan Gawat Darurat
Pembahasan Soal Ukom Keperawatan Gawat DaruratPembahasan Soal Ukom Keperawatan Gawat Darurat
Pembahasan Soal Ukom Keperawatan Gawat Darurat
 
Analisa data
Analisa dataAnalisa data
Analisa data
 
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN APENDISITIS
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN APENDISITISASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN APENDISITIS
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN APENDISITIS
 
Skenario metode tim dalam keperawatan
Skenario metode tim dalam keperawatanSkenario metode tim dalam keperawatan
Skenario metode tim dalam keperawatan
 
Memotong Kuku Pasien
Memotong Kuku PasienMemotong Kuku Pasien
Memotong Kuku Pasien
 

Similar to Askep asma

ASKEP KELOMPOK STROKE.docx
ASKEP KELOMPOK STROKE.docxASKEP KELOMPOK STROKE.docx
ASKEP KELOMPOK STROKE.docxjihan913544
 
220920557 case-anak-ii
220920557 case-anak-ii220920557 case-anak-ii
220920557 case-anak-iihomeworkping9
 
Askep kelompok cempaka
Askep kelompok cempakaAskep kelompok cempaka
Askep kelompok cempakaEtika Nurasih
 
Askep stroke keperawatan dewasa i
Askep stroke keperawatan dewasa iAskep stroke keperawatan dewasa i
Askep stroke keperawatan dewasa iEtika Nurasih
 
FORMAT PENGKAJIAN ASKEP FISTEL.docx
FORMAT PENGKAJIAN ASKEP FISTEL.docxFORMAT PENGKAJIAN ASKEP FISTEL.docx
FORMAT PENGKAJIAN ASKEP FISTEL.docxHerianto Elbcome 300
 
Askep bph keperawatan dewasa ii
Askep bph keperawatan dewasa iiAskep bph keperawatan dewasa ii
Askep bph keperawatan dewasa iiEtika Nurasih
 
Presentasi ca laring dahlia 4 kelompok 17
Presentasi ca laring dahlia 4 kelompok 17Presentasi ca laring dahlia 4 kelompok 17
Presentasi ca laring dahlia 4 kelompok 17Ulyas Rahim
 
Askep anak kejang demam
Askep anak kejang demamAskep anak kejang demam
Askep anak kejang demamEka Yuliana
 
151297729 case-rds-hie
151297729 case-rds-hie151297729 case-rds-hie
151297729 case-rds-hiehomeworkping4
 
207372012 long-case-rawalo-dedi
207372012 long-case-rawalo-dedi207372012 long-case-rawalo-dedi
207372012 long-case-rawalo-dedihomeworkping7
 
Askep Histerektomi indikasi Tumor Padat Ovarii
Askep Histerektomi indikasi Tumor Padat OvariiAskep Histerektomi indikasi Tumor Padat Ovarii
Askep Histerektomi indikasi Tumor Padat Ovariibertha wulan
 

Similar to Askep asma (20)

ASKEP KELOMPOK STROKE.docx
ASKEP KELOMPOK STROKE.docxASKEP KELOMPOK STROKE.docx
ASKEP KELOMPOK STROKE.docx
 
220920557 case-anak-ii
220920557 case-anak-ii220920557 case-anak-ii
220920557 case-anak-ii
 
Askep kelompok cempaka
Askep kelompok cempakaAskep kelompok cempaka
Askep kelompok cempaka
 
Askep stroke keperawatan dewasa i
Askep stroke keperawatan dewasa iAskep stroke keperawatan dewasa i
Askep stroke keperawatan dewasa i
 
Batu empedu
Batu empeduBatu empedu
Batu empedu
 
Lk gangguan nutrisi
Lk gangguan nutrisiLk gangguan nutrisi
Lk gangguan nutrisi
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
 
FORMAT PENGKAJIAN ASKEP FISTEL.docx
FORMAT PENGKAJIAN ASKEP FISTEL.docxFORMAT PENGKAJIAN ASKEP FISTEL.docx
FORMAT PENGKAJIAN ASKEP FISTEL.docx
 
Askep bph keperawatan dewasa ii
Askep bph keperawatan dewasa iiAskep bph keperawatan dewasa ii
Askep bph keperawatan dewasa ii
 
Presentasi ca laring dahlia 4 kelompok 17
Presentasi ca laring dahlia 4 kelompok 17Presentasi ca laring dahlia 4 kelompok 17
Presentasi ca laring dahlia 4 kelompok 17
 
Askep anak kejang demam
Askep anak kejang demamAskep anak kejang demam
Askep anak kejang demam
 
237768769 case
237768769 case237768769 case
237768769 case
 
Bronkopneumonia
BronkopneumoniaBronkopneumonia
Bronkopneumonia
 
Askep hematuri
Askep hematuriAskep hematuri
Askep hematuri
 
Askep oksigenasi
Askep oksigenasiAskep oksigenasi
Askep oksigenasi
 
151297729 case-rds-hie
151297729 case-rds-hie151297729 case-rds-hie
151297729 case-rds-hie
 
196496593 case-sn
196496593 case-sn196496593 case-sn
196496593 case-sn
 
PPT LAN Nori novitri.pptx
PPT LAN Nori novitri.pptxPPT LAN Nori novitri.pptx
PPT LAN Nori novitri.pptx
 
207372012 long-case-rawalo-dedi
207372012 long-case-rawalo-dedi207372012 long-case-rawalo-dedi
207372012 long-case-rawalo-dedi
 
Askep Histerektomi indikasi Tumor Padat Ovarii
Askep Histerektomi indikasi Tumor Padat OvariiAskep Histerektomi indikasi Tumor Padat Ovarii
Askep Histerektomi indikasi Tumor Padat Ovarii
 

More from Mhd Habib

062130601592.pptx
062130601592.pptx062130601592.pptx
062130601592.pptxMhd Habib
 
Yuni anggraini
Yuni anggrainiYuni anggraini
Yuni anggrainiMhd Habib
 
Surat jalan baterry
Surat jalan baterrySurat jalan baterry
Surat jalan baterryMhd Habib
 
Cinta terbaik
Cinta terbaikCinta terbaik
Cinta terbaikMhd Habib
 
Format nama sertifikat paskibra smk 1
Format nama sertifikat paskibra smk 1Format nama sertifikat paskibra smk 1
Format nama sertifikat paskibra smk 1Mhd Habib
 
Bank mandiri
Bank mandiriBank mandiri
Bank mandiriMhd Habib
 
Surat pernyataan orang tua
Surat pernyataan orang tuaSurat pernyataan orang tua
Surat pernyataan orang tuaMhd Habib
 
Soal bu ropiah
Soal bu ropiahSoal bu ropiah
Soal bu ropiahMhd Habib
 
Jadwal pengisian chiler
Jadwal pengisian chilerJadwal pengisian chiler
Jadwal pengisian chilerMhd Habib
 
Dokumentasi tak 1
Dokumentasi tak 1Dokumentasi tak 1
Dokumentasi tak 1Mhd Habib
 
Contoh file softcopy yg hrs diserahkan calon yudisawan
Contoh file softcopy yg hrs diserahkan calon yudisawanContoh file softcopy yg hrs diserahkan calon yudisawan
Contoh file softcopy yg hrs diserahkan calon yudisawanMhd Habib
 
Soal matematika
Soal matematikaSoal matematika
Soal matematikaMhd Habib
 

More from Mhd Habib (20)

062130601592.pptx
062130601592.pptx062130601592.pptx
062130601592.pptx
 
Kpm
KpmKpm
Kpm
 
Kayuagung
KayuagungKayuagung
Kayuagung
 
Ukuran foto
Ukuran fotoUkuran foto
Ukuran foto
 
Alfamart
AlfamartAlfamart
Alfamart
 
Serviks 123
Serviks 123Serviks 123
Serviks 123
 
Yuni anggraini
Yuni anggrainiYuni anggraini
Yuni anggraini
 
Surat jalan baterry
Surat jalan baterrySurat jalan baterry
Surat jalan baterry
 
Jambi
JambiJambi
Jambi
 
Cinta terbaik
Cinta terbaikCinta terbaik
Cinta terbaik
 
3 dimensi
3 dimensi3 dimensi
3 dimensi
 
Format nama sertifikat paskibra smk 1
Format nama sertifikat paskibra smk 1Format nama sertifikat paskibra smk 1
Format nama sertifikat paskibra smk 1
 
Bank mandiri
Bank mandiriBank mandiri
Bank mandiri
 
Surat pernyataan orang tua
Surat pernyataan orang tuaSurat pernyataan orang tua
Surat pernyataan orang tua
 
Soal bu ropiah
Soal bu ropiahSoal bu ropiah
Soal bu ropiah
 
Jadwal pengisian chiler
Jadwal pengisian chilerJadwal pengisian chiler
Jadwal pengisian chiler
 
Dokumentasi tak 1
Dokumentasi tak 1Dokumentasi tak 1
Dokumentasi tak 1
 
Kak sulai
Kak sulaiKak sulai
Kak sulai
 
Contoh file softcopy yg hrs diserahkan calon yudisawan
Contoh file softcopy yg hrs diserahkan calon yudisawanContoh file softcopy yg hrs diserahkan calon yudisawan
Contoh file softcopy yg hrs diserahkan calon yudisawan
 
Soal matematika
Soal matematikaSoal matematika
Soal matematika
 

Recently uploaded

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 

Recently uploaded (20)

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 

Askep asma

  • 1. Kamis, 26 November 2009 ASKEP ASMA PENGKAJIAN TINJAUAN KASUS Tanggal masuk : 29-06-2009 jam (09.20) Tanggal pengkajian : Senin 29-06-2009 Ruang : Cempaka(GIB) Pengkaji : Mei stiawandana REVISI Tanggal pengkajian harus ada waktu / jamnya. I. PENGKAJIAN Tanggal masuk : 29 Juni 2009 Jam : 09.20 WIB Tanggal pengkajian : 29 Juni 2009 Jam : 09.20 WIB Ruang / kelas : Cempaka ( GIB ) Pengkaji : Mei stiawandana A. DATA SUBJEKTIF a. Identitas pasien Nama : Tn.S Umur : 72th Agama : Islam Pendidikan : SD Pekerjaan : - Alamat : Krandegan RT 01/RW 02,Puring,Kebumen No.RM : - Diagnosa keperawatan : Asma bronchial REVISI Pekerjaan, Jenis kelamin, suku / bangsa, status perkawinan, no.RM seharusnya terkaji A. IDENTITAS PASIEN Nama : Tn.S Umur : 72 th Agama : Islam Pendidikan : SD Pekerjaan : - Alamat : Krandegan RT 01 RW 02, Puring, Kebumen. Jenis kelamin : Laki - laki Suku / bangsa : Jawa / Indonesia Status perkawinan : Sudah kawin NO RM : 154952 Dx : Asma Bronkhial b. Penanggung jawab Nama : Tn.P Umur : 42
  • 2. Agama : Islam Pendidikan : S1 Pekerjaan : Swasta Alamat : Krandegan RT 01/RW 02,Puring,Kebumen Hub.dengan pasien : Anak REVISI Jenis kelamin harusnya terkaji b. Penanggung jawab Nama : Tn.P Umur : 42 Agama : Islam Jenis kelamin : Laki - laki Pendidikan : S1 Pekerjaan : Swasta Alamat : Krandegan RT 01/RW 02,Puring,Kebumen Hub.dengan pasien : Anak c. Keluhan utama Pasien mengeluh sesak nafas d. Riwayat kesehatan a) Riwayat kesehatan saat ini/sekarang Pasien datang ke IGD pada tanggal 29-06-2009 dengan keluhan sesak nafas yang disertai batuk berdahak, saat di kaji pasien dalam keadaan sadar (compos mathis) dengan TD:120/80mmHg, N:120x/menit, RR:40x/menit, S:36,5ºC, pasien mengatakan sesaknya akan bertambah bila beraktifitas berat dan akan berkurang jika beristirahat, sesak yang dirasakan pasien seperti ditekan sesuatu, sesak di rasakan di bagian dada sebelah atas. Ketika sedang sesak nafas pasien sangat kesakitan, dengan durasi 15-30 menit. REVISI Waktu / jam pasien datang ke IGD seharusnya terkaji. b) Riwayat kesehatan dahulu pasien tidak pernah dirawat dan tidak menderita penyakit serupa hanya sakit biasa seperti : demam, batuk, flu. c) Riwayat kesehatan keluarga pasien dan keluarga mengatakan tidak memiliki penyakit menular dan keturunan seperti : DM, TBC e. Pola Pemenuhan kebutuhan dasar Virginia Handerson 1. Pola oksigenasi/nafas - Sebelum sakit : Nafas pasien normal, tapi terkadang mengalami sesak nafas. - Saat Dikaji : Pasien terpasang oksigen 4liter/mnt dengan RR : 35x/mnt. REVISI
  • 3. Frekwensi normal pasien, tidak / menggunakan alat bantu pernafasan, tidak ada / ada nafas cuping hidung bisa ditambahkan ke dalam pola oksigenasi. 2. Nutrisi - Makan : - Sebelum sakit : Normal 3xsehari(nasi,lauk,sayur) - Saat dikaji : Pasien mengatakan tidak nafsu makan - Minum: - Sebelum sakit : Minum normal 8gelas/hari (2 liter) - Saat dikaji : Minum perhari 1500ml (1,5 liter) REVISI Hanya menghabiskan ½ porsi makanan dari RS / menghabiskan makanan dari RS, berat badan turun / tidak. Bisa ditambahkan ke dalam pola nutrisi. 3. Eliminasi - Sebelum sakit : Pasien mengatakan BAB 1kali/hari, konsistensi padat dan warna kuning, BAK normal 3-5x/hari. BAB dan BAK tidak mengalami gangguan. Pasien dapat melakukan sendiri tanpa bantuan. - Saat dikaji : BAB dan BAK pasien normal tapi terkadang pasien perlu dibantu kekamar mandi. REVISI Bau khas pada BAB bisa ditambahkan. 4. Gerak dan Keseimbangan -Sebelum sakit : Pasien dapat melakukan kegiatan sendiri -Saat dikaji : Pasien mengatakan mengalami kaku/sakit di area punggung karena banyak tidur. 5. Pola Istirahat dan tidur -Sebelum sakit : Pasien tidur 6-7jam/hari dan terkadang tidur siang -Saat dikaji : Selama di Rumah sakit pasien tidak bisa tidur hanya 6-7 jam. REVISI Seharusnya kalau tidak bisa tidur kapasitas tidurnya 2-3 jam bukan 6-7 jam. 6. Berpakaian - Sebelum sakit : Pasien mampu memakai pakaian sendiri. - Saat dikaji : Pasien mampu menggunakan pakaian sendiri. 7. Mempertahankan suhu tubuh - Sebelum sakit : Pasien suhu tubuhnya baik dan tidak panas. - Saat dikaji : Pasien mengatakan tubuhnya terkadang panas, suhu : 37ºC. REVISI - Sebelum sakit : Pada saat udara panas pasien memakai pakaian tipis, bila udara dingin memakai baju tebal / selimut. - Saat dikaji : Pada saat udara panas / dingin pasien tetap memakai selimut. 8. Personal Hygiene Mandi, gosok gigi, dan kramas - Sebelum sakit : Pasien biasa melakukan sendiri baik mandi, gosok gigi dan karmas, pasien
  • 4. mandi dan gosok gigi 2kali sehari. - Saat dikaji : Mandi, gosok gigi, dan kramas biasanya sendiri tapi setelah sakit pasien mandi hanya diseka oleh keluarganya 2 kali sehari. REVISI Saat dikaji cukup ditulis pasien mandi hanya diseks oleh keluarganya 2 kali sehari. 9. Bahaya lingkungan dan kecelakaan - Sebelum sakit : Tidak ada bahaya lingkungan dan kecelakaan. - Saat dikaji : Resiko terpeleset di kamar mandi karena tubuh pasien lemah dan kadang – kadang tidak mampu menopang hidupnya. REVISI Bahaya lingkungan dan kecelakaan adalah pola fungsional Gordon, maka yang Virginia handerson adalah kebutuhan aman dan nyaman. Misalnya : - Sebelum sakit : Pasien merasa aman dan nyaman dirumah bersama keluarga. - Saat dikaji : Pasien tidak merasa aman dan nyaman karena penyakitnya. 10. Komunikasi - Sebelum sakit : Tidak ada gangguan komunikasi - Saat dikaji : Pasien mengatakan tidak mengalami gangguan dalam berkomunikasi REVISI Bisa ditambahkan bahasa yang digunakan sehari-hari. 11. Spiritual dan Ibadah - Sebelum sakit : Pasien dapat melakukan sholat 5 waktu - Saat dikaji : Pasien dapat melakukan sholat 5 waktu meski sambil tiduran. 12. Kebutuhan bekerja - Sebelum sakit : Bisa melakukan aktifitas pekerjaan seperti biasa. - Saat dikaji : Tidak dapat melakukuan aktifitas pekerjaan dikarenakan badan pasien lemah 13. Rekreasi dan bermain - Sebelum sakit : Pasien terkadang diwaktu luang berkumpul dan berakreasi dengan keluarganya. - Saat dikaji : Pasien hanya tiduran ditempat tidur. 14. Belajar - Sebelum sakit : Pasien dapat belajar. - Saat dikaji : - Pasien tidak bisa belajar karena waktu dihabiskan di tempat tidur. - Kurang informasi dan berita perkembangan. - Pasien dapat belajar tentang penyakitnya dan penyebabnya. REVISI - Sebelum sakit : Pasien tidak mengetahui tentang penyakit yang dideritanya. - Saat dikaji : Pasien sudah mengetahui tentang penyakitnya dari perawat dan dokter. B. DATA OBJEKTIF a. Pemeriksaan Umum 1.Keadaan Umum : Sedang 2. Kesadaran : Komposmetis ( sadar ) 3. Tekanan Darah : 120/80 mmHg 4. Nadi : 90x/menit 5. Suhu : 36,6ºC
  • 5. 6. Respirasi Rate : 40 x/menit b. Pemeriksaan Fisik ( inspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi ) meliputi fungsi bila merupakan organ panca indra. 1. Kepala : Mesosepal. REVISI Pada kepala bisa ditambahkan ada / tidak ada benjolan, ada / tidak ada lesi. 2. Rambut : Lurus, bersih, sudah beruban diseluruh rambut. 3. Kulit kepala : Bersih. REVISI Pada kulit kepala bisa ditambahkan ada / tidak ada ketombe, ada / tidak ada lesi. 4. Muka : Tampak pucat dan cemas 5. Mata : Simetris, tidak ada gangguan penglihatan , konjungtifa tidak anemis. REVISI Pada mata bisa ditambahkan kelopak mata pasien ada / tidak ada lesi, sklera ikterik / tidak ikterik, ada / tidak ada keluhan pada mata dan menggunakan / tidak menggunakan alat bantu, fungsi penglihatan normal / tidak normal. 6. Hidung : Simetris,tidak ada polip REVISI Pada hidung bisa ditambahkan ada / tidak ada secret, ada / tidak ada cuping hidung, fungsi pembau normal / tidak normal. 7. Telinga : Simetris, bersih,tidak mengalami gangguan pendengaran,tidak ada lesi. REVISI Pada telinga bisa ditambahkan daun telinga pasien normal tidak sakit bila digerakan, bersih tidak ada serumen / ada serumen, dan menggunakan / tidak menggunakan alat bantu pendengaran. 8. Mulut : Mukosa kering. REVISI Pada mulut bisa ditambahkan ada / tidak ada stomatitis, sianosis / tidak. 9. Leher : Tidak terdapat distensi pada vena jugularis, tidak ada pembesaran kelenjar thiroid. 10. Dada : Suara paru – paru mengi. REVISI Pada dada bisa ditambahkan : - Inspeksi : Datar - Palpasi : Tidak ada benjolan. - Perkusi : tidak terjadi pembesaran jantung. - Auskultasi : Suara paru-paru wizzing/ mengi, suara jantung normal. 11. Abdomen - Inspeksi : Datar. - Perkusi : Thimpani - Auskultasi : Bunyi peristaltik usus 7-8x/mnt - Palpasi : Tidak ada benjolan 12. Ekstremitas Atas : - Dapat digunakan seperti biasa tanpa ada kesulitan - Terpasang infus pada tangan kanan
  • 6. Bawah : Dapat digerakan seperti biasa namun pasien mengalami sedikit kesulitan jalan karena penurunan kekuatan otot. REVISI Berarti ada kesulitan di ekstremitas bawah 13. Kulit : Tidak ada edema 14. Punggung : Normal, tidak ada luka / lesi 15. Genetalia : Bersih, tidak ada lesi c. Pemeriksaan Penunjang - Infus set Rl 20tpm - Aminophilin - Cefotaxim - Oksigen 4 ltr - Nebuliser Laboraturium Batas normal - Hb : 12gr/dl - 12 - 16 - Leukosit : 9.000/mm3 - 5.000 - 10.000 - Trombosit : 100.000/mm3 - 150.000 - 250.000 - Hematoksit : 37 vol% - 37 - 43 - Gula : 110- 100 - 130 C. ANALISA DATA Tanggal/jam Data Etiologi Problem 29-06-2009 Ds : pasien mengatakan Sesak nafas Do : Respirasi rate 40x/mnt TD : 120/80mmHg N : 80x/mnt S : 36,50C Terpasang O2 : 2 ltr/mnt Penyempitan jalan nafas Kebersihan
  • 7. REVISI Seharusnya analisa data dikaji satu hari penuh dengan waktu yang runtut. Misal sif pagi berarti pasien kita analisa datanya dari pagi sampai sore kita pertukaran sif. ANALISA DATA No. Tanggal/jam Data Etiologi Problem 1. 29-06-2009 Jam 09.20 WIB Ds : - Pasien mengeluh sesak nafas yang disertai batuk berdahak Do: - Pasien terlihat batuk. - Terpasang oksigen 4 ltr. - Terdapat bunyi mengi. - TD : 120/80 mmHg - N : 120x/mnt - RR : 40x/mnt - S : 36,5°C Akumulasi sekret berlebih. Tidak efektifnya bersihan jalan nafas. NIC NOC Halaman 17 2. 29-06-2009 Jam 12.00 WIB Ds : - Nafsu makan turun. - Klien hanya menghabiskan 1/2 porsi makan yang disediakan RS. Do : - Mukosa kering. - BB turun Intake yang tidak adekuat. Resiko Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh. NIC NOC Halaman 319 3. 29-06-2009 Jam 15.00 WIB Ds : - Pasien mengatakan tidak dapat tidur. - Hanya tidur 2 – 3 jam. Do : - Mata pasien terlihat merah. - Pasien tampak lesu. - Terlihat lingkaran hitam pada mata pasien Kegaduhan Ganguan pola tidur NIC NOC Halaman 474 D. DIAGNOSA KEPERAWATAN Kebersihan jalan nafas berhubungan dengan Hiperventilasi REVISI Analisa Data - Tidak efektifnya bersihan jalan nafas b/d akumulasi sekret berlebih.
  • 8. - Resiko Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b/d intake yang tidak adekuat. - Ganguan pola tidur b/d kegaduhan. E. INTERVENSI Tanggal / jam Intervensi Rasional Paraf 29/06/2009 - Anjurkan pasien memakai pakaian longgar. - Berikan posisi yang nyaman (semi fowler). - Mengajarkan batuk efektif. - Pemberian O2. - Batasi aktivitas. - Kolaborasi dalam pemberian obat. - Respirasi kulit lancer. - Pertukaran O2 dan CO2 lebih mudah dan cepat. - Membantu inspirasi O2 lebih mudah. - Pernafasan menjadi teratur dan lancar. - Sesak nafas dapat berkurang dan dapat istirahat. REVISI No. Dx Tujuan Intervensi Paraf 1. 1. Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam diharapkan dengan KH : - Pasien tidak sesak nafas. - Batuk dan klien dapat mengeluarkan sputum. - Bersihan pola nafas kembali efektif. - Wheezing berkurang/hilang. - Vital dalam batas normal. - Keadaan umum baik. 1. Auskultasi bunyi nafas dan catat adanya bunyi nafas, 2. Kaji / pantau frekuensi pernafasan catat rasio inspirasi dan ekspirasi. c. Kaji pasien untuk posisi yang aman, misalnya : peninggian kepala tidak duduk pada sandaran. Peninggian kepala tidak mempermudah fungsi pernafasan dengan menggunakan gravitasi. d. Latih dan ajarkan batuk efektif. e.Observasi karakteristik batuk, menetap, batuk pendek, basah. Bantu tindakan untuk keefektipan memperbaiki upaya batuk. Berikan air hangat. penggunaan cairan hangat dapat menurunkan spasme bronkus. f. Kolaborasi obat sesuai indikasi.Bronkodilator spiriva 1x1 (inhalasi).Membebaskan spasme jalan nafas, mengi dan produksi mukosa.
  • 9. 6. IMPLEMENTASI Tanggal / jam Implementasi Respon Paraf 29/06/2009 - Memakaikan pakaian longgar kepada pasien. - Mengatur posisi pasien semi fowler. - Menginstruksikan batuk efektif. - Memasang O2 : 2ttp. - Menganjurkan istirahat. - Memberikan obat : - Salbotamol 2mg 3x1 - Ekspetoran 3x1 sdm - Keringat pasien agak berkurang dan untuk bernafas tidak mengalami hambatan. - Sesak nafas berkurang. - Pasien tampakterlihat mudah dalam bernafas. - Pasien tidak kesulitan dalam inspirasi. - Tenang dan irama nafas teratur. - RR menjadi normal 24x/menit 7. EVALUASI Tanggal/jam Evaluasi Paraf 29/06/2009 S : Pasien mengatakan sesaknya berkurang. O : - RR pasien berkurang 24x / menit. - Pasien terpasang O2 2ltr / menit. - Batuk berdahak agar berkurang. - TD : 120/80 mmHg N : 80x / menit. S : 36,5 ºC.
  • 10. A : - Masalah kebersihan jalan nafas teratasi sebagian. - Indikator sesak nafas (+). - Batuk berdahak (+). P : - Pantau pemberian O2. - Berikan obat batuk ekspektoran. - Ajarkan batuk efektif. - Pantau / monitoring TTV. - Melakukan pemeriksaan fisik paru 8. PEMBAHASAN Berdasarkan tindakan dan praktek yang saya lakukan berdasarkan instruksi pembimbing di bangsal CEMPAKA RSUD Kebumen saya tambah pengalaman tetapi terdapat kesenjangan antara teori dengan praktek lapangan. Hal ini dikarenakan : - Kepraktisan dalam tindakan upaya efektif karena banyaknya pasien yang dirawat. - Menghemat biaya yang dikeluarkan pasien dalam setiap tindakan keperawatan. - Mempermudah dan tidak membingungkan perawat dalam setiap tindakan.