SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (Hasil Eksplorasi Mahasiswa)
Nama : Maximus Carles Seda, S.Pd
Nomor UKG : 201800109918
Kelas : 008/H
No Masalah yang telah diidentifikasi Hasil eksplorasi penyebab masalah
Analisis eksplorasi penyebab masalah
1 - Pembelajaran :
Guru masih kurang tepat dalam
pengelolaan model pembelajaran
yang bisa memicu minat belajar
peserta didik
 Menurut Pendapat Mahasiswa :
1. Guru masih merasa nyaman dengan model pembelajaran
lama yang diterapkan dan merasa itu bukan sebuah
masalah.
2. Guru enggan mencari tahu perkembangan model
pembelajaran terbaru
3. Guru merasa bahwa jika mengembangkan pembelajaran
yang lebih kreatif dan inovatif, beban kerja guru akan
semakin berat.
 Kajian Literatur :
1. Menurut Said Alwi (Dosen FTIK IAIN Lhokseumawe)
dalam dalam jurnalnya yang berjudul PROBLEMATIKA
GURU DALAM PENGEMBANGAN MEDIA
PEMBELAJARAN, dijelaskanbahwa fakta yang terjadi di
dalam dunia pendidikan, khususnya pada jenjang
pendidikan dasar, selama ini pembelajaran PAI
masih didominasi oleh aspek kognitif saja.
“Pembelajaran di kelas kebanyakanmasih
menggunakan pendekatan teacher centered atau
berpusat pada peranan guru semata.” (Azhar Arsyad:
2008). Dalam praktek pembelajaran yang
dilaksanakan guru seringkali didapati gejala bahwa
proses pembelajaran berjalan monoton, situasi kelas
bersifat pasif dan verbalitas, yaitu siswa hanya
diberi jalan dan menerima, dan guru melaksanakan
pengajaran dengan penuturan (verbal) semata-mata.
Setelah mencermati penyebab masalah dari
pendapat mahasiswa, kajian literatur,
wawancara rekan sejawat, dan wawancara
pakar terkait identifikasi masalah pada poin
nomor 1 maka dapat disimpulkan bahwa, ada
beberapa faktor yang menyebebkan guru
masih kurang tepat dalam pengelolaan model
pembelajaran yang bisa memicu minat
belajar peserta didik diantaranya :
1. Guru masih merasa nyaman dengan
model pembelajaran lama yang
diterapkan dan merasa itu bukan
sebuah masalah.
2. Sosialisasi dan pelatihan yang
difasilitasi oleh dinas terkait tentang
kurikulum 2013 hanya untuk sebagian
guru saja. Tidak menyeluruh
3. Cara berpikir guru masih konservatif.
Guru mengajar, siswa belajar
https://ejurnal.iainlhokseumawe.ac.id/problematikagur
udalampengembanganmediaajar
 Menurut rekan sejawat/guru (Wawancara) :
Nama : Yulita Nona Mia Mako, S.Pd
(Guru Kelas 5)
1. Masih banyak guru-guru yang belum memahami
kurikulum 2013
2. Sosialisasi dan pelatihan yang difasilitasi olehdinas
terkait tentang kurikulum2013 hanya untuk sebagian
guru saja. Tidak menyeluruh
3. Sarana pendukung di sekolah masih kurang
 Menurut Pakar/Ketua KKG (Wawancara) :
Nama : Fransiskus Kuda
NIP. 19680429 200312 1 004
(Ketua KKG)
1. Cara berpikir guru masih konservatif.Guru mengajar,
siswa belajar
2. Guru cenderung cepat untuk menyelesaikan materi ajar
karena yang dikejar guru adalah target capaian
kurikulum
2 - Peserta didik masih sulit mencerna
dan memahami penjelasan terkait
materi ajar yang dipaparkan guru.
 Menurut Pendapat Mahasiswa :
1. Tidak semua peserta didik suka mendengar penjelasan
guru
2. Peserta didik tidak memiliki minat terhadapmata
pelajaranterkait
3. Motivasi belajar sebagian peserta didik rendah
dikarenakan jarak tempuh dari rumah ke sekolah yang
cukup jauh
 Kajian Literatur :
1. Masalah penting yang sering dihadapi guru dalam
kegiatan pembelajaran adalah memilih atau
menentukan materi pembelajaran atau bahan ajar
yang tepat dalam rangka membantu siswa mencapai
kompetensi. Hal ini disebabkan oleh kenyataan bahwa
dalam kurikulum atau silabus, materi bahan ajar hanya
Setelah mencermati penyebab masalah dari
pendapat mahasiswa, kajian literatur,
wawancara rekan sejawat, dan wawancara
pakar terkait identifikasi masalah pada poin
nomor 2 maka dapat disimpulkan bahwa, ada
beberapa faktor yang menyebebkan Peserta
didik masih sulit mencerna dan memahami
penjelasan terkait materi ajar yang
dipaparkan guru diantaranya adalah :
1. Motivasi belajar sebagian peserta didik
rendah dikarenakan jarak tempuh dari
rumah ke sekolah yang cukup jauh
2. Daya tangkap dan daya ingat peserta
didik masih rendah
dituliskan secara garis besar dalam bentuk "materi
pokok".
2. Berkenaan dengan pemilihan bahan ajar ini, secara
umum masalah dimaksud meliputi cara penentuan
jenis materi, ruang lingkup, urutan penyajian,
perlakuan (treatment) terhadap materi pembelajaran,
dan sebagainya.
3. Berkenaan dengan pemilihan bahan ajar ini, secara
umum masalah dimaksud meliputi cara penentuan
jenis materi, ruang lingkup, urutan penyajian.
(sumber:JurnalSalakaolume2Nomor1Tahun2020 Hlm. 62—65)
 Menurut rekan sejawat/guru (Wawancara)
Nama : Yulita Nona Mia Mako, S.Pd
(Guru Kelas 5)
1. Guru masih sering mengajar menggunakan metode
belajar yang monoton seperti ceramah
2. Daya tangkapdan daya ingat peserta didik masih rendah
3. Tidak ada sesi ice breaking oleh guru
 Menurut Pakar (Wawancara)
Nama : Fransiskus Kuda
NIP. 19680429 200312 1 004
(Ketua KKG)
1. Guru masih kurang atau bahkan tidak memberikan
motivasi kepada peserta didik tentang manfaat dari
materi ajar yang dipaparkan guru
2. Guru masih kurang kreatif dalam menggunakan metode
pembelajaran. Masih cenderung monoton
3. Guru masih kurang atau bahkan
tidak memberikanmotivasi kepada
peserta didik tentang manfaat dari
materi ajar yang dipaparkan guru
3 - Peserta didik kurang aktif dalam
kegiatan diskusi.
 Menurut Pendapat Mahasiswa :
1. ada peserta didik yang merasa kesulitan terhadap sub
materi yang diberikan guru untuk berdiskusi
2. ada peserta didik yang tidak memilki alat tulis untuk
mencatat hasil diskusi mereka
3. Orang tua tidak membiasakaninteraksi diskusi bersama
anaknya di rumah
 Kajian Literatur :
Setelah mencermati penyebab masalah dari
pendapat mahasiswa, kajian literatur,
wawancara rekan sejawat, dan wawancara
pakar terkait identifikasi masalah pada poin
nomor 3 maka dapat disimpulkan bahwa, ada
beberapa faktor yang menyebebkan Peserta
didik kurang aktif dalam kegiatan diskusi
diantaranya adalah :
1. Rendahnya keaktifan siswa dalam belajar disebabkan
oleh beberapa faktor diantaranya yaitu siswa kurang
aktif atau masih sangat pasif dalam melakukan
kegiatan berdiskusi.
2. Guru kurang mampu berinovasi dalam
mengembangkan model pembelajaran yang dapat
meningkatkan minat dan ketertarikat siswa dalam
belajar
(sumber: Umi Badiah1*, Agung Setyawan2, Tyasmiarni Citrawati3,
1,2,3Universitas Trunojoyo Madura, Jawa Timur, Indonesia
170611100017@student.trunojoyo.ac.id1)
 Menurut rekan sejawat/guru (Wawancara) :
Nama : Yulita Nona Mia Mako, S.Pd
(Guru Kelas 5)
1. Cakupan materi yang diberikan guru terlalu luas
sehingga menyulitkan peserta didik untuk berdiskusi
2. Orang tua tidak proaktif dalam mengatur kesiapan anak
pada pagi hari ke sekolahuntuk mengikuti pembelajaran
 Menurut Pakar (Wawancara)
Nama : Fransiskus Kuda
NIP. 19680429 200312 1 004
(Ketua KKG)
1. Peserta didik tidak dibiasakan menggunakan bahasa
indonesia dengan baik selama berada di lingkungan
sekolah. Masih cenderung menggunakan bahasa
daerah
2. Relasi personal antara guru dan peserta didik masih
renggang
1. Guru kurang mampu berinovasi dalam
mengembangkan model pembelajaran
yang dapat meningkatkan minat dan
ketertarikat siswa dalam belajar
2. Orang tua tidak membiasakan interaksi
diskusi bersama anaknya di rumah
3. Relasi personal antara guru dan peserta
didik masih renggang
4 - Guru belum maksimal menerapkan
model-model pembelajaran inovatif
yang sesuai dengan karakteristik
peserta didik.
 Menurut pendapat mahasiswa :
1. Ada peserta didik yang belum bisa beradaptasi dengan
model pembelajaran inovatif yang diterapkan guru
2. Prasarana yang ada disekolah seperti projektor,
laptop/chromebook masih sangat terbatas
3. Bahan ajar yang disajikan guru tidak menarik bagi
peserta didik
 Kajian Literatur :
Setelah mencermati penyebab masalah dari
pendapat mahasiswa, kajian literatur,
wawancara rekan sejawat, dan wawancara
pakar terkait identifikasi masalah pada poin
nomor 4 maka dapat disimpulkan bahwa, ada
beberapa faktor yang menyebebkan guru
belum maksimal menerapkan model-model
pembelajaran inovatif yang sesuai dengan
1. kendala yang dihadapi guru dalam menerapkan
model pembelajaran tematik diantaranya adalah
dalam rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP )
guru kurang memahami langkah- langkah
pembelajaran sesuai sintak yang ada pada model
pembelajaran. Sehingga guru kurang mampu dalam
menstimulus siswa untuk menemukan sendiri
masalah yang ada pada materi pembelajaran,
pengelolaan dan pengawasan kelas guru kurang
mampu mengarahkan siswa yang kurang pintar
untuk terlibat aktif dengan bekerjasama dalam
kelompok, terkendala dalam menyediakan alat dan
bahan jika diperlukan dalam melakukan proyek, dan
guru kurang menyiasati waktu yang tersedia.
(sumber: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP
Unsyiah Volume 2 Nomor 1, 88-97 Februari 2017)
 Menurut rekan sejawat/guru (Wawancara)
1. Guru belum memahami cara penerapan model
pembelajaran inovatif
2. Tidak ada sarana pendukung di sekolah
 Menurut Pakar (wawancara)
Nama : Fransiskus Kuda
NIP. 19680429 200312 1 004
(Ketua KKG)
1. Masih banyak guru belum maksimal dalam menelaah
karakteristik dan gaya belajar peserta didik sehingga
mereka kesulitan dalam menerapkan model
pembelajaran inofatif
karakteristik peserta didik diantaranya
adalah :
1. Prasarana yang ada disekolahseperti
projektor, laptop/chromebook masih
sangat terbatas
2. Guru kurang memahami langkah-
langkah pembelajaran sesuai sintak
yang ada pada model pembelajaran
5 - Guru belum maksimal dalam
menerapkan materi ajar yang efektif
dalam pembelajaran,maupun
penyajian soal-soal HOTS.
 Menurut pendapat mahasiswa :
1. Belum menguasai pembelajaran HOTS secara baik
2. Pelatihan yang biberikan oleh pengawas sekolah masih
sedikit
3. Referensi yang diperolehguru masih sangat sedikit
sehingga masih sulit dalam pengaplikasian-nya
 Kajian Literatur :
Setelah mencermati penyebab masalah dari
pendapat mahasiswa, kajian literatur,
wawancara rekan sejawat, dan wawancara
pakar terkait identifikasi masalah pada poin
nomor 5 maka dapat disimpulkan bahwa, ada
beberapa faktor yang menyebebkan guru
belum maksimal dalam menerapkan materi
ajar yang efektif dalam pembelajaran,
1. Masih banyak guru yang belum memahami tentang
HOTS (Rohim, 2019). Asumsi guru HOTS adalah soal-
soal yang sulit dan cara mengajarkannya dengan
membuat dan memberikan soal-soal dengan tingkat
kesulitan yang tinggi. Hal ini menyulitkan siswa
dalam memahami materi dan memecahkan masalah
yang diajukan, karena guru hanya mengajukan
pertanyaan yang sulit tetapi tidak melatih siswa untuk
menyelesaikannya terlebih dahulu.
(sumber: Prosiding Pendidikan Dasar Volume 1 | Nomor 1 |
Desember, 2021
URL:https://journal.mahesacenter.org/index.php/ppd/index)
 Menurut rekan sejawat/guru (Wawancara)
1. Sebagian peserta didik masih belum beradaptasi dengan
materi maupun soal-soal HOTS
2. Guru masih belum tepat dalam menyusun materi
maupun soal-soal HOTS yang bisa dikerjakan peserta
didik
 Menurut Pakar (Wawancara)
1. Guru belum terbiasa denganpembelajaran berbasis
problem solving maupun HOTS
maupun penyajian soal-soal HOTS
diantaranya adalah :
1. Referensi yang diperoleh guru masih
sangat sedikit sehingga masih sulit
dalam pengaplikasian-nya
2. Masih banyak guru yang belum
memahami tentang HOTS (Rohim, 2019).
Asumsi guru HOTS adalah soal-soal yang
sulit dan cara mengajarkannya dengan
membuat dan memberikan soal-soal
dengan tingkat kesulitan yang tinggi
6 - Guru belum maksimal menggunakan
pemanfaatanteknologi dalam proses
pembelajaran di kelas.
 Menurut Pendapat Mahasiswa :
1. Sarana yang ada disekolah seperti projektor,
laptop/chromebook masih sangat terbatas
2. Rata-rata peserta didik belum bisa beradaptasi secara
maksimal terhadap proses pembelajaran yang
menggunakan media teknologi di kelas
3. Peralatan teknologi yang dimiliki siswa seperti
smartphone android masih sangat minim
 Kajian Literatur :
1. Menurut (Ismail 2010: 54), mengatakan bahwa
Kompetensi Guru merupakan faktor yang
mempengaruhi tercapainya tujuan pembelajaran dan
Pendidikan yang ada di sekolah, kompetensi guru di
pengaruhi oleh beberapa faktor seperti: latar belakang
Pendidikan, pengalaman dan lama mengajar,
kompetensi juga dapat mengambarkan kemampuan
seseorang baik bersifat mental maupun fisik.
(sumber: Jurnal PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran) Volume 4
Nomor 3 Mei 2020 | ISSN Cetak : 2580 - 8435 | ISSN Online :
2614 - 1337 DOI : http://dx.doi.org/10.33578/pjr.v4i2.7964)
 Menurut rekan sejawat/guru (Wawancara) :
1. Guru belum menguasai penggunaan TIK dalam proses
pembelajaran
 Menurut Pakar (Wawancara)
1. Sarana TIK di sekolah masih belum cukup memadai,
sehingga menyulitkan guru untuk belajar menggunakan
dan menerapkannya di kelas
Setelah mencermati penyebab masalah dari
pendapat mahasiswa, kajian literatur,
wawancara rekan sejawat, dan wawancara
pakar terkait identifikasi masalah pada poin
nomor 6 maka dapat disimpulkan bahwa,
ada beberapa faktor yang menyebebkan
guru belum maksimal menggunakan
pemanfaatan teknologi dalam proses
pembelajaran di kelas diantaranya adalah :
1. Sarana yang ada disekolah seperti
projektor, laptop/chromebook masih
sangat terbatas
2. Peralatan teknologi yang dimiliki siswa
seperti smartphone android masih
sangat minim
3. Guru belum menguasai penggunaan
TIK dalam proses pembelajaran

More Related Content

What's hot

LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Copy.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Copy.docxLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Copy.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Copy.docxSukarnoSukarno16
 
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docxLK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docxAbdulJamil38
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxEvasusantie1
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdfUlfaKhoirunisa2
 
LK 2.3 Rencana Aksi.docx
LK 2.3 Rencana Aksi.docxLK 2.3 Rencana Aksi.docx
LK 2.3 Rencana Aksi.docxHasanCkp
 
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docxLK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docxMaximusCarlesSeda
 
LK 1.2 Eksplorasi Masalah.docx
LK 1.2  Eksplorasi Masalah.docxLK 1.2  Eksplorasi Masalah.docx
LK 1.2 Eksplorasi Masalah.docxIrmadaBoheaIR
 
LK. 1.1. Identifikasi Masalah HELMI NYUSWANDANA.docx
LK. 1.1. Identifikasi Masalah HELMI NYUSWANDANA.docxLK. 1.1. Identifikasi Masalah HELMI NYUSWANDANA.docx
LK. 1.1. Identifikasi Masalah HELMI NYUSWANDANA.docxAliyahya_john
 
LK 1.2 SUSILO WARDANI.pdf
LK 1.2 SUSILO WARDANI.pdfLK 1.2 SUSILO WARDANI.pdf
LK 1.2 SUSILO WARDANI.pdfSusiloWardani5
 
LK. 1.1. Identifikasi Masalah_ida nurlaila.pdf
LK. 1.1. Identifikasi Masalah_ida nurlaila.pdfLK. 1.1. Identifikasi Masalah_ida nurlaila.pdf
LK. 1.1. Identifikasi Masalah_ida nurlaila.pdfIdaNurlaila4
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (Literasi, Wawancara, dan Analisis).pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (Literasi, Wawancara, dan Analisis).pdfLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (Literasi, Wawancara, dan Analisis).pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (Literasi, Wawancara, dan Analisis).pdfWahyuNurSaputra1
 
LK. 1.1 identifikasi masalah mahdiyah al mutiah.pdf
LK. 1.1 identifikasi masalah mahdiyah al mutiah.pdfLK. 1.1 identifikasi masalah mahdiyah al mutiah.pdf
LK. 1.1 identifikasi masalah mahdiyah al mutiah.pdfmutia171878
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docxLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docxAbdulJamil38
 
LK. 1.1. Identifikasi Masalah - Berita.pdf
LK. 1.1. Identifikasi Masalah - Berita.pdfLK. 1.1. Identifikasi Masalah - Berita.pdf
LK. 1.1. Identifikasi Masalah - Berita.pdfarba15
 
LK 1.1 Identifikasi Masalah pemahaman pemanfaatan model-model pembelajaran in...
LK 1.1 Identifikasi Masalah pemahaman pemanfaatan model-model pembelajaran in...LK 1.1 Identifikasi Masalah pemahaman pemanfaatan model-model pembelajaran in...
LK 1.1 Identifikasi Masalah pemahaman pemanfaatan model-model pembelajaran in...RizkyYanurianto2
 
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docxLK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docxRiriwaJeurukPurut
 
LK. 1.1. Identifikasi Masalah.doc
LK. 1.1. Identifikasi Masalah.docLK. 1.1. Identifikasi Masalah.doc
LK. 1.1. Identifikasi Masalah.docAbdulRosyd1
 

What's hot (20)

LK 2.3 Rencana Aksi (1).pdf
LK 2.3 Rencana Aksi (1).pdfLK 2.3 Rencana Aksi (1).pdf
LK 2.3 Rencana Aksi (1).pdf
 
LK. 2.2 Menentukan Solusi.pdf
LK. 2.2 Menentukan Solusi.pdfLK. 2.2 Menentukan Solusi.pdf
LK. 2.2 Menentukan Solusi.pdf
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Copy.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Copy.docxLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Copy.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah - Copy.docx
 
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docxLK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docx
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdf
 
LK 2.3 Rencana Aksi.docx
LK 2.3 Rencana Aksi.docxLK 2.3 Rencana Aksi.docx
LK 2.3 Rencana Aksi.docx
 
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docxLK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
 
LK 1.2 Eksplorasi Masalah.docx
LK 1.2  Eksplorasi Masalah.docxLK 1.2  Eksplorasi Masalah.docx
LK 1.2 Eksplorasi Masalah.docx
 
LK. 1.1. Identifikasi Masalah HELMI NYUSWANDANA.docx
LK. 1.1. Identifikasi Masalah HELMI NYUSWANDANA.docxLK. 1.1. Identifikasi Masalah HELMI NYUSWANDANA.docx
LK. 1.1. Identifikasi Masalah HELMI NYUSWANDANA.docx
 
LK 1.2 SUSILO WARDANI.pdf
LK 1.2 SUSILO WARDANI.pdfLK 1.2 SUSILO WARDANI.pdf
LK 1.2 SUSILO WARDANI.pdf
 
LK. 1.1. Identifikasi Masalah_ida nurlaila.pdf
LK. 1.1. Identifikasi Masalah_ida nurlaila.pdfLK. 1.1. Identifikasi Masalah_ida nurlaila.pdf
LK. 1.1. Identifikasi Masalah_ida nurlaila.pdf
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (Literasi, Wawancara, dan Analisis).pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (Literasi, Wawancara, dan Analisis).pdfLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (Literasi, Wawancara, dan Analisis).pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (Literasi, Wawancara, dan Analisis).pdf
 
LK. 1.1 identifikasi masalah mahdiyah al mutiah.pdf
LK. 1.1 identifikasi masalah mahdiyah al mutiah.pdfLK. 1.1 identifikasi masalah mahdiyah al mutiah.pdf
LK. 1.1 identifikasi masalah mahdiyah al mutiah.pdf
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docxLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docx
 
LK. 1.1. Identifikasi Masalah - Berita.pdf
LK. 1.1. Identifikasi Masalah - Berita.pdfLK. 1.1. Identifikasi Masalah - Berita.pdf
LK. 1.1. Identifikasi Masalah - Berita.pdf
 
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
 
LK 1.1 Identifikasi Masalah pemahaman pemanfaatan model-model pembelajaran in...
LK 1.1 Identifikasi Masalah pemahaman pemanfaatan model-model pembelajaran in...LK 1.1 Identifikasi Masalah pemahaman pemanfaatan model-model pembelajaran in...
LK 1.1 Identifikasi Masalah pemahaman pemanfaatan model-model pembelajaran in...
 
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docxLK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
 
LK. 1.1. Identifikasi Masalah.doc
LK. 1.1. Identifikasi Masalah.docLK. 1.1. Identifikasi Masalah.doc
LK. 1.1. Identifikasi Masalah.doc
 

Similar to OPTIMALKAN PEMBELAJARAN

LK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah_Kusniati.docx
LK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah_Kusniati.docxLK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah_Kusniati.docx
LK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah_Kusniati.docxKusniati1
 
Mengkaji Permasalahan dalam Pembelajaran
Mengkaji Permasalahan dalam  PembelajaranMengkaji Permasalahan dalam  Pembelajaran
Mengkaji Permasalahan dalam PembelajaranNini Ibrahim01
 
LK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.pdf
LK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.pdfLK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.pdf
LK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.pdfuniwahyuni14
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (1)Josu.pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (1)Josu.pdfLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (1)Josu.pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (1)Josu.pdfAndyJs2
 
LK. 1.1. Identifikasi Masalah.pdf
LK. 1.1. Identifikasi Masalah.pdfLK. 1.1. Identifikasi Masalah.pdf
LK. 1.1. Identifikasi Masalah.pdfWayanSusane2
 
LK 1.1 Identifikasi Masalah (SUSILO WARDANI, 201699612379).docx
LK 1.1 Identifikasi Masalah (SUSILO WARDANI, 201699612379).docxLK 1.1 Identifikasi Masalah (SUSILO WARDANI, 201699612379).docx
LK 1.1 Identifikasi Masalah (SUSILO WARDANI, 201699612379).docxSusiloWardani5
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (2).pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (2).pdfLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (2).pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (2).pdfNuryaniMakmur
 
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan masalah yang akan diselesaikan.pdf
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan masalah yang akan diselesaikan.pdfLK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan masalah yang akan diselesaikan.pdf
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan masalah yang akan diselesaikan.pdfThimoPanjaitan
 
lk-12-eksplorasi-penyebab-masalah.pdf
lk-12-eksplorasi-penyebab-masalah.pdflk-12-eksplorasi-penyebab-masalah.pdf
lk-12-eksplorasi-penyebab-masalah.pdfThimoPanjaitan
 
Proposal ptk bahasa indonesia
Proposal ptk bahasa indonesiaProposal ptk bahasa indonesia
Proposal ptk bahasa indonesiaLaila Amru
 
contoh lk.1.2 Eksplorasi masalah ppg.pdf
contoh lk.1.2 Eksplorasi masalah ppg.pdfcontoh lk.1.2 Eksplorasi masalah ppg.pdf
contoh lk.1.2 Eksplorasi masalah ppg.pdfaprielhami24
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docxLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docxYANUARIZAI
 
LK. 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan Masalah Terpilih yang akan diselesaika...
LK. 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan Masalah Terpilih yang akan diselesaika...LK. 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan Masalah Terpilih yang akan diselesaika...
LK. 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan Masalah Terpilih yang akan diselesaika...mariaimachulata
 
W PERMASALAHAN YANG DIHADAPI OLEH GURU.docx
W PERMASALAHAN YANG DIHADAPI OLEH GURU.docxW PERMASALAHAN YANG DIHADAPI OLEH GURU.docx
W PERMASALAHAN YANG DIHADAPI OLEH GURU.docxHerdiluke
 
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF.pdf
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF.pdfMODEL-MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF.pdf
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF.pdfUMN AL WASHLIYAH
 
LK. 1.2 DIAN ANGGRAENI PROF LUFRI.docx
LK. 1.2 DIAN ANGGRAENI PROF LUFRI.docxLK. 1.2 DIAN ANGGRAENI PROF LUFRI.docx
LK. 1.2 DIAN ANGGRAENI PROF LUFRI.docxDianAnggraeni88
 
lk-1-2-eksplorasi-penyebab-masalah-pgsd.pdf
lk-1-2-eksplorasi-penyebab-masalah-pgsd.pdflk-1-2-eksplorasi-penyebab-masalah-pgsd.pdf
lk-1-2-eksplorasi-penyebab-masalah-pgsd.pdfTsabitgauzankhoirgau
 
PTK_tanya_Jawab_Kesulitan_Belajar.doc
PTK_tanya_Jawab_Kesulitan_Belajar.docPTK_tanya_Jawab_Kesulitan_Belajar.doc
PTK_tanya_Jawab_Kesulitan_Belajar.docnuunaberry
 
Contoh Jurnal/Artikel PTK Kenaikan Pangkat ke IV/b
Contoh Jurnal/Artikel PTK Kenaikan Pangkat ke IV/bContoh Jurnal/Artikel PTK Kenaikan Pangkat ke IV/b
Contoh Jurnal/Artikel PTK Kenaikan Pangkat ke IV/bNarendra
 

Similar to OPTIMALKAN PEMBELAJARAN (20)

LK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah_Kusniati.docx
LK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah_Kusniati.docxLK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah_Kusniati.docx
LK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah_Kusniati.docx
 
Mengkaji Permasalahan dalam Pembelajaran
Mengkaji Permasalahan dalam  PembelajaranMengkaji Permasalahan dalam  Pembelajaran
Mengkaji Permasalahan dalam Pembelajaran
 
LK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.pdf
LK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.pdfLK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.pdf
LK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.pdf
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (1)Josu.pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (1)Josu.pdfLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (1)Josu.pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (1)Josu.pdf
 
LK. 1.1. Identifikasi Masalah.pdf
LK. 1.1. Identifikasi Masalah.pdfLK. 1.1. Identifikasi Masalah.pdf
LK. 1.1. Identifikasi Masalah.pdf
 
LK 1.1 Identifikasi Masalah (SUSILO WARDANI, 201699612379).docx
LK 1.1 Identifikasi Masalah (SUSILO WARDANI, 201699612379).docxLK 1.1 Identifikasi Masalah (SUSILO WARDANI, 201699612379).docx
LK 1.1 Identifikasi Masalah (SUSILO WARDANI, 201699612379).docx
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (2).pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (2).pdfLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (2).pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (2).pdf
 
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan masalah yang akan diselesaikan.pdf
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan masalah yang akan diselesaikan.pdfLK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan masalah yang akan diselesaikan.pdf
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan masalah yang akan diselesaikan.pdf
 
lk-12-eksplorasi-penyebab-masalah.pdf
lk-12-eksplorasi-penyebab-masalah.pdflk-12-eksplorasi-penyebab-masalah.pdf
lk-12-eksplorasi-penyebab-masalah.pdf
 
Proposal ptk bahasa indonesia
Proposal ptk bahasa indonesiaProposal ptk bahasa indonesia
Proposal ptk bahasa indonesia
 
contoh lk.1.2 Eksplorasi masalah ppg.pdf
contoh lk.1.2 Eksplorasi masalah ppg.pdfcontoh lk.1.2 Eksplorasi masalah ppg.pdf
contoh lk.1.2 Eksplorasi masalah ppg.pdf
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docxLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docx
 
LK. 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan Masalah Terpilih yang akan diselesaika...
LK. 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan Masalah Terpilih yang akan diselesaika...LK. 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan Masalah Terpilih yang akan diselesaika...
LK. 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan Masalah Terpilih yang akan diselesaika...
 
W PERMASALAHAN YANG DIHADAPI OLEH GURU.docx
W PERMASALAHAN YANG DIHADAPI OLEH GURU.docxW PERMASALAHAN YANG DIHADAPI OLEH GURU.docx
W PERMASALAHAN YANG DIHADAPI OLEH GURU.docx
 
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF.pdf
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF.pdfMODEL-MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF.pdf
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF.pdf
 
LK. 1.2 DIAN ANGGRAENI PROF LUFRI.docx
LK. 1.2 DIAN ANGGRAENI PROF LUFRI.docxLK. 1.2 DIAN ANGGRAENI PROF LUFRI.docx
LK. 1.2 DIAN ANGGRAENI PROF LUFRI.docx
 
Identifikasi Masalah.pptx
Identifikasi Masalah.pptxIdentifikasi Masalah.pptx
Identifikasi Masalah.pptx
 
lk-1-2-eksplorasi-penyebab-masalah-pgsd.pdf
lk-1-2-eksplorasi-penyebab-masalah-pgsd.pdflk-1-2-eksplorasi-penyebab-masalah-pgsd.pdf
lk-1-2-eksplorasi-penyebab-masalah-pgsd.pdf
 
PTK_tanya_Jawab_Kesulitan_Belajar.doc
PTK_tanya_Jawab_Kesulitan_Belajar.docPTK_tanya_Jawab_Kesulitan_Belajar.doc
PTK_tanya_Jawab_Kesulitan_Belajar.doc
 
Contoh Jurnal/Artikel PTK Kenaikan Pangkat ke IV/b
Contoh Jurnal/Artikel PTK Kenaikan Pangkat ke IV/bContoh Jurnal/Artikel PTK Kenaikan Pangkat ke IV/b
Contoh Jurnal/Artikel PTK Kenaikan Pangkat ke IV/b
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 

OPTIMALKAN PEMBELAJARAN

  • 1. LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (Hasil Eksplorasi Mahasiswa) Nama : Maximus Carles Seda, S.Pd Nomor UKG : 201800109918 Kelas : 008/H No Masalah yang telah diidentifikasi Hasil eksplorasi penyebab masalah Analisis eksplorasi penyebab masalah 1 - Pembelajaran : Guru masih kurang tepat dalam pengelolaan model pembelajaran yang bisa memicu minat belajar peserta didik  Menurut Pendapat Mahasiswa : 1. Guru masih merasa nyaman dengan model pembelajaran lama yang diterapkan dan merasa itu bukan sebuah masalah. 2. Guru enggan mencari tahu perkembangan model pembelajaran terbaru 3. Guru merasa bahwa jika mengembangkan pembelajaran yang lebih kreatif dan inovatif, beban kerja guru akan semakin berat.  Kajian Literatur : 1. Menurut Said Alwi (Dosen FTIK IAIN Lhokseumawe) dalam dalam jurnalnya yang berjudul PROBLEMATIKA GURU DALAM PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN, dijelaskanbahwa fakta yang terjadi di dalam dunia pendidikan, khususnya pada jenjang pendidikan dasar, selama ini pembelajaran PAI masih didominasi oleh aspek kognitif saja. “Pembelajaran di kelas kebanyakanmasih menggunakan pendekatan teacher centered atau berpusat pada peranan guru semata.” (Azhar Arsyad: 2008). Dalam praktek pembelajaran yang dilaksanakan guru seringkali didapati gejala bahwa proses pembelajaran berjalan monoton, situasi kelas bersifat pasif dan verbalitas, yaitu siswa hanya diberi jalan dan menerima, dan guru melaksanakan pengajaran dengan penuturan (verbal) semata-mata. Setelah mencermati penyebab masalah dari pendapat mahasiswa, kajian literatur, wawancara rekan sejawat, dan wawancara pakar terkait identifikasi masalah pada poin nomor 1 maka dapat disimpulkan bahwa, ada beberapa faktor yang menyebebkan guru masih kurang tepat dalam pengelolaan model pembelajaran yang bisa memicu minat belajar peserta didik diantaranya : 1. Guru masih merasa nyaman dengan model pembelajaran lama yang diterapkan dan merasa itu bukan sebuah masalah. 2. Sosialisasi dan pelatihan yang difasilitasi oleh dinas terkait tentang kurikulum 2013 hanya untuk sebagian guru saja. Tidak menyeluruh 3. Cara berpikir guru masih konservatif. Guru mengajar, siswa belajar
  • 2. https://ejurnal.iainlhokseumawe.ac.id/problematikagur udalampengembanganmediaajar  Menurut rekan sejawat/guru (Wawancara) : Nama : Yulita Nona Mia Mako, S.Pd (Guru Kelas 5) 1. Masih banyak guru-guru yang belum memahami kurikulum 2013 2. Sosialisasi dan pelatihan yang difasilitasi olehdinas terkait tentang kurikulum2013 hanya untuk sebagian guru saja. Tidak menyeluruh 3. Sarana pendukung di sekolah masih kurang  Menurut Pakar/Ketua KKG (Wawancara) : Nama : Fransiskus Kuda NIP. 19680429 200312 1 004 (Ketua KKG) 1. Cara berpikir guru masih konservatif.Guru mengajar, siswa belajar 2. Guru cenderung cepat untuk menyelesaikan materi ajar karena yang dikejar guru adalah target capaian kurikulum 2 - Peserta didik masih sulit mencerna dan memahami penjelasan terkait materi ajar yang dipaparkan guru.  Menurut Pendapat Mahasiswa : 1. Tidak semua peserta didik suka mendengar penjelasan guru 2. Peserta didik tidak memiliki minat terhadapmata pelajaranterkait 3. Motivasi belajar sebagian peserta didik rendah dikarenakan jarak tempuh dari rumah ke sekolah yang cukup jauh  Kajian Literatur : 1. Masalah penting yang sering dihadapi guru dalam kegiatan pembelajaran adalah memilih atau menentukan materi pembelajaran atau bahan ajar yang tepat dalam rangka membantu siswa mencapai kompetensi. Hal ini disebabkan oleh kenyataan bahwa dalam kurikulum atau silabus, materi bahan ajar hanya Setelah mencermati penyebab masalah dari pendapat mahasiswa, kajian literatur, wawancara rekan sejawat, dan wawancara pakar terkait identifikasi masalah pada poin nomor 2 maka dapat disimpulkan bahwa, ada beberapa faktor yang menyebebkan Peserta didik masih sulit mencerna dan memahami penjelasan terkait materi ajar yang dipaparkan guru diantaranya adalah : 1. Motivasi belajar sebagian peserta didik rendah dikarenakan jarak tempuh dari rumah ke sekolah yang cukup jauh 2. Daya tangkap dan daya ingat peserta didik masih rendah
  • 3. dituliskan secara garis besar dalam bentuk "materi pokok". 2. Berkenaan dengan pemilihan bahan ajar ini, secara umum masalah dimaksud meliputi cara penentuan jenis materi, ruang lingkup, urutan penyajian, perlakuan (treatment) terhadap materi pembelajaran, dan sebagainya. 3. Berkenaan dengan pemilihan bahan ajar ini, secara umum masalah dimaksud meliputi cara penentuan jenis materi, ruang lingkup, urutan penyajian. (sumber:JurnalSalakaolume2Nomor1Tahun2020 Hlm. 62—65)  Menurut rekan sejawat/guru (Wawancara) Nama : Yulita Nona Mia Mako, S.Pd (Guru Kelas 5) 1. Guru masih sering mengajar menggunakan metode belajar yang monoton seperti ceramah 2. Daya tangkapdan daya ingat peserta didik masih rendah 3. Tidak ada sesi ice breaking oleh guru  Menurut Pakar (Wawancara) Nama : Fransiskus Kuda NIP. 19680429 200312 1 004 (Ketua KKG) 1. Guru masih kurang atau bahkan tidak memberikan motivasi kepada peserta didik tentang manfaat dari materi ajar yang dipaparkan guru 2. Guru masih kurang kreatif dalam menggunakan metode pembelajaran. Masih cenderung monoton 3. Guru masih kurang atau bahkan tidak memberikanmotivasi kepada peserta didik tentang manfaat dari materi ajar yang dipaparkan guru 3 - Peserta didik kurang aktif dalam kegiatan diskusi.  Menurut Pendapat Mahasiswa : 1. ada peserta didik yang merasa kesulitan terhadap sub materi yang diberikan guru untuk berdiskusi 2. ada peserta didik yang tidak memilki alat tulis untuk mencatat hasil diskusi mereka 3. Orang tua tidak membiasakaninteraksi diskusi bersama anaknya di rumah  Kajian Literatur : Setelah mencermati penyebab masalah dari pendapat mahasiswa, kajian literatur, wawancara rekan sejawat, dan wawancara pakar terkait identifikasi masalah pada poin nomor 3 maka dapat disimpulkan bahwa, ada beberapa faktor yang menyebebkan Peserta didik kurang aktif dalam kegiatan diskusi diantaranya adalah :
  • 4. 1. Rendahnya keaktifan siswa dalam belajar disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya yaitu siswa kurang aktif atau masih sangat pasif dalam melakukan kegiatan berdiskusi. 2. Guru kurang mampu berinovasi dalam mengembangkan model pembelajaran yang dapat meningkatkan minat dan ketertarikat siswa dalam belajar (sumber: Umi Badiah1*, Agung Setyawan2, Tyasmiarni Citrawati3, 1,2,3Universitas Trunojoyo Madura, Jawa Timur, Indonesia 170611100017@student.trunojoyo.ac.id1)  Menurut rekan sejawat/guru (Wawancara) : Nama : Yulita Nona Mia Mako, S.Pd (Guru Kelas 5) 1. Cakupan materi yang diberikan guru terlalu luas sehingga menyulitkan peserta didik untuk berdiskusi 2. Orang tua tidak proaktif dalam mengatur kesiapan anak pada pagi hari ke sekolahuntuk mengikuti pembelajaran  Menurut Pakar (Wawancara) Nama : Fransiskus Kuda NIP. 19680429 200312 1 004 (Ketua KKG) 1. Peserta didik tidak dibiasakan menggunakan bahasa indonesia dengan baik selama berada di lingkungan sekolah. Masih cenderung menggunakan bahasa daerah 2. Relasi personal antara guru dan peserta didik masih renggang 1. Guru kurang mampu berinovasi dalam mengembangkan model pembelajaran yang dapat meningkatkan minat dan ketertarikat siswa dalam belajar 2. Orang tua tidak membiasakan interaksi diskusi bersama anaknya di rumah 3. Relasi personal antara guru dan peserta didik masih renggang 4 - Guru belum maksimal menerapkan model-model pembelajaran inovatif yang sesuai dengan karakteristik peserta didik.  Menurut pendapat mahasiswa : 1. Ada peserta didik yang belum bisa beradaptasi dengan model pembelajaran inovatif yang diterapkan guru 2. Prasarana yang ada disekolah seperti projektor, laptop/chromebook masih sangat terbatas 3. Bahan ajar yang disajikan guru tidak menarik bagi peserta didik  Kajian Literatur : Setelah mencermati penyebab masalah dari pendapat mahasiswa, kajian literatur, wawancara rekan sejawat, dan wawancara pakar terkait identifikasi masalah pada poin nomor 4 maka dapat disimpulkan bahwa, ada beberapa faktor yang menyebebkan guru belum maksimal menerapkan model-model pembelajaran inovatif yang sesuai dengan
  • 5. 1. kendala yang dihadapi guru dalam menerapkan model pembelajaran tematik diantaranya adalah dalam rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP ) guru kurang memahami langkah- langkah pembelajaran sesuai sintak yang ada pada model pembelajaran. Sehingga guru kurang mampu dalam menstimulus siswa untuk menemukan sendiri masalah yang ada pada materi pembelajaran, pengelolaan dan pengawasan kelas guru kurang mampu mengarahkan siswa yang kurang pintar untuk terlibat aktif dengan bekerjasama dalam kelompok, terkendala dalam menyediakan alat dan bahan jika diperlukan dalam melakukan proyek, dan guru kurang menyiasati waktu yang tersedia. (sumber: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Unsyiah Volume 2 Nomor 1, 88-97 Februari 2017)  Menurut rekan sejawat/guru (Wawancara) 1. Guru belum memahami cara penerapan model pembelajaran inovatif 2. Tidak ada sarana pendukung di sekolah  Menurut Pakar (wawancara) Nama : Fransiskus Kuda NIP. 19680429 200312 1 004 (Ketua KKG) 1. Masih banyak guru belum maksimal dalam menelaah karakteristik dan gaya belajar peserta didik sehingga mereka kesulitan dalam menerapkan model pembelajaran inofatif karakteristik peserta didik diantaranya adalah : 1. Prasarana yang ada disekolahseperti projektor, laptop/chromebook masih sangat terbatas 2. Guru kurang memahami langkah- langkah pembelajaran sesuai sintak yang ada pada model pembelajaran 5 - Guru belum maksimal dalam menerapkan materi ajar yang efektif dalam pembelajaran,maupun penyajian soal-soal HOTS.  Menurut pendapat mahasiswa : 1. Belum menguasai pembelajaran HOTS secara baik 2. Pelatihan yang biberikan oleh pengawas sekolah masih sedikit 3. Referensi yang diperolehguru masih sangat sedikit sehingga masih sulit dalam pengaplikasian-nya  Kajian Literatur : Setelah mencermati penyebab masalah dari pendapat mahasiswa, kajian literatur, wawancara rekan sejawat, dan wawancara pakar terkait identifikasi masalah pada poin nomor 5 maka dapat disimpulkan bahwa, ada beberapa faktor yang menyebebkan guru belum maksimal dalam menerapkan materi ajar yang efektif dalam pembelajaran,
  • 6. 1. Masih banyak guru yang belum memahami tentang HOTS (Rohim, 2019). Asumsi guru HOTS adalah soal- soal yang sulit dan cara mengajarkannya dengan membuat dan memberikan soal-soal dengan tingkat kesulitan yang tinggi. Hal ini menyulitkan siswa dalam memahami materi dan memecahkan masalah yang diajukan, karena guru hanya mengajukan pertanyaan yang sulit tetapi tidak melatih siswa untuk menyelesaikannya terlebih dahulu. (sumber: Prosiding Pendidikan Dasar Volume 1 | Nomor 1 | Desember, 2021 URL:https://journal.mahesacenter.org/index.php/ppd/index)  Menurut rekan sejawat/guru (Wawancara) 1. Sebagian peserta didik masih belum beradaptasi dengan materi maupun soal-soal HOTS 2. Guru masih belum tepat dalam menyusun materi maupun soal-soal HOTS yang bisa dikerjakan peserta didik  Menurut Pakar (Wawancara) 1. Guru belum terbiasa denganpembelajaran berbasis problem solving maupun HOTS maupun penyajian soal-soal HOTS diantaranya adalah : 1. Referensi yang diperoleh guru masih sangat sedikit sehingga masih sulit dalam pengaplikasian-nya 2. Masih banyak guru yang belum memahami tentang HOTS (Rohim, 2019). Asumsi guru HOTS adalah soal-soal yang sulit dan cara mengajarkannya dengan membuat dan memberikan soal-soal dengan tingkat kesulitan yang tinggi
  • 7. 6 - Guru belum maksimal menggunakan pemanfaatanteknologi dalam proses pembelajaran di kelas.  Menurut Pendapat Mahasiswa : 1. Sarana yang ada disekolah seperti projektor, laptop/chromebook masih sangat terbatas 2. Rata-rata peserta didik belum bisa beradaptasi secara maksimal terhadap proses pembelajaran yang menggunakan media teknologi di kelas 3. Peralatan teknologi yang dimiliki siswa seperti smartphone android masih sangat minim  Kajian Literatur : 1. Menurut (Ismail 2010: 54), mengatakan bahwa Kompetensi Guru merupakan faktor yang mempengaruhi tercapainya tujuan pembelajaran dan Pendidikan yang ada di sekolah, kompetensi guru di pengaruhi oleh beberapa faktor seperti: latar belakang Pendidikan, pengalaman dan lama mengajar, kompetensi juga dapat mengambarkan kemampuan seseorang baik bersifat mental maupun fisik. (sumber: Jurnal PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran) Volume 4 Nomor 3 Mei 2020 | ISSN Cetak : 2580 - 8435 | ISSN Online : 2614 - 1337 DOI : http://dx.doi.org/10.33578/pjr.v4i2.7964)  Menurut rekan sejawat/guru (Wawancara) : 1. Guru belum menguasai penggunaan TIK dalam proses pembelajaran  Menurut Pakar (Wawancara) 1. Sarana TIK di sekolah masih belum cukup memadai, sehingga menyulitkan guru untuk belajar menggunakan dan menerapkannya di kelas Setelah mencermati penyebab masalah dari pendapat mahasiswa, kajian literatur, wawancara rekan sejawat, dan wawancara pakar terkait identifikasi masalah pada poin nomor 6 maka dapat disimpulkan bahwa, ada beberapa faktor yang menyebebkan guru belum maksimal menggunakan pemanfaatan teknologi dalam proses pembelajaran di kelas diantaranya adalah : 1. Sarana yang ada disekolah seperti projektor, laptop/chromebook masih sangat terbatas 2. Peralatan teknologi yang dimiliki siswa seperti smartphone android masih sangat minim 3. Guru belum menguasai penggunaan TIK dalam proses pembelajaran