Dokumen tersebut membahas tentang bimbingan karir di SMP, yang bertujuan membantu siswa memahami diri dan lingkungan untuk memilih program studi dan karir yang sesuai. Terdapat beberapa tahapan konseling karir, yaitu pengumpulan data siswa, memberikan informasi tentang program dan pekerjaan, serta membantu menentukan pilihan. Contoh kasus konseling karir untuk siswa dengan profil tertentu memberikan saran memilih program IPA di
2. Mengapa Bimbingan Karir
dibutuhkan
Individu memiliki potensi dan perlu
dikembangkan seoptimal mungkin.
Individu dapat mengaktualisasikan diri
sesuai dengan bakat dan minatnya.
Hakekat manusia adalah mahluk yang
bekerja
Suatu pekerjaan membutuhkan potensi
tertentu
Bekerja merupakan perwujudan konsep dan
aktualisasi diri.
3. Pengertian Bimbingan Karir
Menurut Winkel (2005:114)
Bimbingan karir adalah bimbingan
dalam mempersiapkan diri
menghadapi dunia kerja, dalam
memilih lapangan kerja/profesi
tertentu serta membekali diri supaya
siap memangku jabatan itu, dan
dalam menyesuaikan diri dengan
berbagai tuntutan dari lapangan
pekerjaan yang dimasuki.
4. Bimbingan karir
Adalah suatu upaya bantuan terhadap
peserta didik agar dapat mengenal
dan memahami diri, mengenal dunia
kerja, mengembangkan masa depan
sesuai dengan bentuk kehidupan
yang diharapkannya, mampu
menentukan dan mengambil
keputusan secara tepat dan
bertanggung jawab.
6. Pemahaman Diri Siswa :
Kecerdasan,Bakat, Minat,Cita-cita, nilai-nilai
hidup, kekuatan, kelemahan.
Pemahaman Lingkungan :
nilai-nilai dan budaya masyarakat, kondisi
ketenagakerjaan, jenis-jenis pekerjaan, prospek
karir, syarat pekerjaan.
Merencanakan masa depan
Mengatasi hambatan yang ada baik dari
dalam diri, lingkungan maupun masyarakat.
Memadukan pemahaman diri dan lingkungan
7. Kondisi Ketenagakerjaan
Perkembangan Iptek yang cepat,
berbagai jenis pekerjaan muncul (
baru ), unpredictable
Pekerjaan bukan hanya formal di
kantor, tetapi juga sektor informal
(wirausaha)
Globalisasi : kerja antar negara
Bukan hanya mencari pekerjaan,
tetapi menciptakan pekerjaan.
8. Faktor yang mempengaruhi Pemilihan program
peminatan/pekerjaan
INTERNAL
EKSTERNAL
Bakat
Minat
Kecerdasan
Kesehatan
Nilai Hidup
Cita-cita
Harapan
kekuatan
Ekonomi keluarga
Harapan Orang tua
Teman
Ketenagakerjaan
Prospek Karir
Peluang
Syarat pekerjaan
Jenis-jenis pekerja
an yang ada
Pemilihan
Program
peminatan
Jurusan di
PT
Karir/Pekerj
aan
9. Tahap Perkembangan Pemilihan Karir
Tahap pertumbuhan : masa bayi dan
kanak-kanak, mulai memperkenalkan
beberapa profesi yang sering dilihat anak-
anak dalam kehidupan sehari-hari secara
sederhana.
Tahap eksplorasi
- tahap fantasi, tidak realistis, dikaitkan
dengan permainan ( TK,SD)
- tahap realistis : akhir SMP dihadapkan
pada pilihan program peminatan di
SMA/SMK
10. - tahap eksplorasi : usia SMA/SMK
3. Tahap pembentukan : awal
seseorang mulai bekerja
4. Tahap pembinaan : sesudah
bekerja beberapa lama
11. Konseling Karir
Proses bantuan yang diberikan
kepada siswa untuk memahami diri
sendiri, memahami lingkungan,
mengatasi berbagai hambatan yang
ada agar dapat memilih secara
tepat program peminatan, karir
yang sesuai dengan potensi dan
mampu merencanakan masa depan
dengan bertanggung jawab.
12. Tahapan Konseling Karir
Pengumpulan data siswa
Mempelajari dan memahami data siswa
Menciptakan rapport / hubungan baik
antara guru BK dengan siap
Menggali lebih dalam tentang kelebihan,
kekurangan siswa, nilai-nilai hidup
pribadi dan keluarga, minat terhadap
pekerjaan atau pelajaran tertentu, data
psikotes, prestasi siswa
13. Memberikan berbagai informasi
yang berkaitan dengan program
peminatan, jenis pekerjaan,
prospek karir.
Membantu siswa dalam
menentukan pilihan berkaitan
dengan program peminatan, pilihan
karir dan merencanakan serta
mempersiapkan masa depannya.
16. REKAPITULASI HASIL: KONSELING KARIR
Nilai Rapor
Semester I / II
Data
Psikotes Minat
IPA: 6 / 7
MAT: 7 / 8
IPS: 7 / 6
CFIT:Superior
Profile Bakat:
IPA :
Numerikal:65
Skolastik: 65
Abstrak :70
Mekanik:30
Relasi uang:55
IPS :
Verbal:65
Numerikal:65
Skolastik:70
KKK:75
Bisnis
80
Pribadi
Sosial
75
Art/seni
70
Cita-Cita
Pekerjaan
PILIHAN
SISWA OrTu
IPA
IPA
17. Apabila anda seorang konselor yang
memberikan bimbingan kepada siswa,
maka :
Saran apa yang akan anda berikan
siswa tersebut tentang program
studi yang harus dipilih di SMA.
Program studi Perguruan Tinggi apa
yang cocok untuk siswa tersebut.
18. Catatan
Serah terima kasus dari guru bk SMP sertakan
hasil psikotes yang dipegang sekolah di file putih
kepada guru bk SMA.
Form hasil konseling karir dapat di copy dan
diberikan pada sma.
Anggaran psikotes naik menjadi Rp 28.000
Ketika hasil psikotes keluar, mohon cermati
kembali jumlah lembar hasil psikotes dan nama
peserta dicek satu per satu (2 hari). Apabila ada
kesalahan harap segera melapor ke direktorat
pendidikan karena melibatkan banyak pihak.