SlideShare a Scribd company logo
1 of 31
ALJABAR
BENTUK ALJABAR
• adalah suatu bentuk matematika yang dalam
penyajiannya memuat huruf-huruf untuk
mewakili bilangan yang belum diketahui
• Bentuk aljabar dapat dimanfaatkan untuk
menyelesaikan masalah dalam kehidupan
sehari-hari.
BENTUK ALJABAR (2)
1. Persamaan Persamaan Linier 1 variabel
• Persamaan Linear Satu Variabel berarti
persamaan pangkat satu.
• Contoh:
X + 3 = 10.
X + 3 – 3 = 10 – 3 (sama sama dikurangi
dengan bilangan yang sama yaitu 3)
X = 7
BENTUK ALJABAR (3)
2. PertidaksamaanPertidaksamaan Linier 1
variabel
• Pertidaksamaan linear satu variabel berarti
kalimat terbuka yang memiliki tanda <,>, Pada
persamaan linear berlaku ruas kiri dan kanan
dapat ditambah, dikurangi, dikali, atau dibagi
bilangan yang sama ,jika variabel bertanda
minus, harus diganti menjadi positif dengan
mengali bilangan negatif dan membalikan tanda.
UNSUR-UNSUR ALJABAR
1. Variabel, Konstanta, dan Faktor
• Variabel : lambang pengganti suatu bilangan
yang belum diketahui nilainya dengan jelas
• Konstanta : suku dari suatu bentuk aljabar
yang berupa bilangan dan tidak memuat
variabel
• Faktor : bagian dari bentuk yang diuraikan
UNSUR-UNSUR ALJABAR (2)
Perhatikan bentuk 12a -2b + c - 8
• Variabel : a, b, c
• Koefisien : 12, -2, 1
• Konstanta : -8
• Banyak Suku => 4 suku
UNSUR-UNSUR ALJABAR (3)
2. Suku Sejenis dan Suku Tak Sejenis
• Suku : variabel beserta koefisiennya atau
konstanta pada bentuk aljabar yang dipisahkan
oleh operasi jumlah atau selisih
• Suku Sejenis : suku yang memiliki variabel dan
pangkat dari masing-masing variabel yang sama
(2a dan 3a)
• Suku Tak Sejenis : suku yang memiliki variabel
dan pangkat dari masing-masing variabel yang
tidak sama ( 2x dan 2x2 )
UNSUR-UNSUR ALJABAR (4)
• Suku satu merupakan bentuk aljabar yang
tidak dihubungkan oleh operasi jumlah dan
selisih. contoh : 2x, 4y, …
• Suku dua merupakan bentuk aljabar yang
dihubungkan oleh satu operasi jumlah atau
selisih. contoh : 2x-4y, a²-5, …
• Suku tiga merupakan bentuk aljabar yang
dihubungkan oleh dua operasi jumlah atau
selisih. contoh : 2x²+3x-1, 3x+4y-xy, …
OPERASI HITUNG ALJABAR
1. Penjumlahan dan Pengurangan Bentuk
Aljabar
• Pada bentuk aljabar, operasi penjumlahan
dan pengurangan hanya dapat dilakukan
pada suku-suku yang sejenis.
• Jumlahkan atau kurangkan koefisien pada
suku-suku yang sejenis.
Contoh:
1. 3a-2b+6a+4b-3c
=3a+6a-2b+4b-3c
=9a+2b-3c
2. 3𝑥 + 8𝑦 − 5𝑦2
− 6𝑥 + 9𝑦 − 𝑦2
=3𝑥 − 6𝑥 + 8𝑦 + 9𝑦 − 5𝑦2
− 𝑦2
=−3𝑥 + 17𝑦 − 6𝑦2
OPERASI HITUNG ALJABAR (2)
2. Perkalian
• Berlaku sifat distributif perkalian terhadap
penjumlahan, yaitu a . (b + c) = (a . b) + (a . c)
• Berlaku sifat distributif perkalian terhadap
pengurangan, yaitu a . (b – c) = (a . b) – (a . c)
Contoh :
1. 𝑥 2 + 𝑦
=2𝑥 + 𝑥𝑦
2. 4𝑥 − 2 2 − 4𝑥
=8𝑥 − 16𝑥2
− 4 + 8𝑥
=16𝑥 − 16𝑥2
− 4
OPERASI HITUNG ALJABAR (3)
3. Perpangkatan
• Operasi perpangkatan diartikan sebagai
perkalian berulang dengan bilangan yang
sama
Contoh :
1.
OPERASI HITUNG ALJABAR (4)
4. Pembagian
• Hasil bagi dua bentuk aljabar dapat diperoleh
dengan menentukan terlebih dahulu faktor
sekutu masing-masing bentuk aljabar
tersebut, kemudian melakukan pembagian
pada pembilang dan penyebutnya.
OPERASI HITUNG ALJABAR (5)
5. Substitusi pada Bentuk Aljabar
• Nilai suatu bentuk aljabar dapat ditentukan
dengan cara menyubstitusikan sebarang
bilangan pada variabel-variabel bentuk
aljabar tersebut.
OPERASI HITUNG ALJABAR (6)
6. Menentukan KPK dan FPB Bentuk Aljabar
• Kelipatan Persekutuan terKecil
• Faktor Persekutuan terBesar
• Untuk mencari KPK dan FPB diperlukan:
 Bilangan prima
bilangan asli yang hanya mempunyai dua faktor
yaitu bilangan itu sendiri dan 1,
yaitu {2,3,5,7,11,.....}.
 Faktorisasi prima
Menguraikan bilangan menjadi perkalian faktor-
faktor prima. Untuk melakukan faktorisasi
prima ini diperlukan pohon faktor.
• Carilah KPK dan FPB dari 12pq dan 8pq2
12pq = 22 X 3 X p X q
8pq2 = 23 X p X q2
KPK = 23 X 3 X p X q2
= 24pq2
FPB = 22 X p X q
= 4pq
PECAHAN BENTUK ALJABAR
1. Menyederhanakan Pecahan Bentuk Aljabar
• Suatu pecahan bentuk aljabar dikatakan paling
sederhana apabila pembilang dan penyebutnya
tidak mempunyai faktor persekutuan kecuali 1,
dan penyebutnya tidak sama dengan nol. Untuk
menyederhanakan pecahan bentuk aljabar
dapat dilakukan dengan cara membagi
pembilang dan penyebut pecahan tersebut
dengan FPB dari keduanya.
PECAHAN BENTUK ALJABAR (2)
2. Operasi Hitung Pecahan Aljabar dengan
Penyebut Suku Tunggal
a. Penjumlahan dan pengurangan
b. Perkalian dan pembagian
c. Perpangkatan Pecahan Bentuk Aljabar
a. Penjumlahan dan pengurangan
• Hasil operasi penjumlahan dan pengurangan pada pecahan
diperoleh dengan cara menyamakan penyebutnya, kemudian
menjumlahkan atau mengurangkan pembilangnya. Untuk
menyamakan penyebut kedua pecahan, tentukan KPK dari
penyebut-penyebutnya.
• Contoh: =
b. Perkalian dan pembagian
• Perkalian pecahan aljabar tidak jauh berbeda
dengan perkalian bilangan pecahan.
• Contoh:
c. Perpangkatan Pecahan Bentuk
Aljabar
• Operasi perpangkatan merupakan perkalian
berulang dengan bilangan yang sama. Hal ini
juga berlaku pada perpangkatan pecahan
bentuk aljabar
• Contoh :
Contoh Soal
1. Nadia mengendarai sepeda motor dengan
kecepatan 40 km/jam. Dari tempat yang
sama, sejam kemudian Sinta mengenderai
sepeda motor ke arah yang sama dengan
kecepatan 56 km/jam. Tentukan setelah
berapa jam perjalanan Sinta menyalip atau
mendahului Nadia.
2. Irwansyah mempunyai selembar seng
dengan panjang 80 cm dan lebar 60 cm. Ia
ingin mengecilkan seng tersebut dengan
memotong panjang dan lebarnya sama besar
sehingga luas seng yang diperoleh menjadi
setengah luas mula-mula. Berapa panjang
dan lebar seng yang harus dipotong?
3. Dalam suatu pertandingan harga karcis
pada kelas utama dijual Rp 25.000.- per
orang, sedangkan kelas ekonomi Rp.10.000,-.
Jika banyak karcis yang terjual 860 lembar,
dengan pemasukan Rp. 13,4 juta,
tentukanlah jumlah penonton kelas utama.
3. BENTUK ALJABAR.ppt

More Related Content

What's hot

Rasio Aktivitas dan Rasio Solvabilitas dalam Analisa informasi keuangan
Rasio Aktivitas dan Rasio Solvabilitas dalam Analisa informasi keuanganRasio Aktivitas dan Rasio Solvabilitas dalam Analisa informasi keuangan
Rasio Aktivitas dan Rasio Solvabilitas dalam Analisa informasi keuanganLelys x'Trezz
 
persamaan dan perbedaan akuntansi manajemen komersial dan pemerintah
persamaan dan perbedaan akuntansi manajemen komersial dan pemerintahpersamaan dan perbedaan akuntansi manajemen komersial dan pemerintah
persamaan dan perbedaan akuntansi manajemen komersial dan pemerintahReza Yudhalaksana
 
Konsep dan siklus akuntansi
Konsep dan siklus akuntansiKonsep dan siklus akuntansi
Konsep dan siklus akuntansiLa Salle
 
08 jurnal penyesuaian
08 jurnal penyesuaian08 jurnal penyesuaian
08 jurnal penyesuaianAgung Utami
 
PPh Final UMKM Setengah Persen Lengkap
PPh Final UMKM Setengah Persen LengkapPPh Final UMKM Setengah Persen Lengkap
PPh Final UMKM Setengah Persen LengkapSupri yanto
 
Kerangka umum Standar Akuntansi Pemerintah Pusat
Kerangka umum Standar Akuntansi Pemerintah PusatKerangka umum Standar Akuntansi Pemerintah Pusat
Kerangka umum Standar Akuntansi Pemerintah PusatDian N
 
Psak 105 mudharabah
Psak 105 mudharabahPsak 105 mudharabah
Psak 105 mudharabahcitra Joni
 
Ppt matematika keuangan "imbal hasil dan pengembalian".
Ppt matematika keuangan "imbal hasil dan pengembalian".Ppt matematika keuangan "imbal hasil dan pengembalian".
Ppt matematika keuangan "imbal hasil dan pengembalian".ifa lutfita
 
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah (SAPD)
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah (SAPD)Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah (SAPD)
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah (SAPD)Miftah Fadlilah
 
Akuntansi Dasar Dan Akuntansi Dana Pensiun
Akuntansi Dasar Dan Akuntansi Dana PensiunAkuntansi Dasar Dan Akuntansi Dana Pensiun
Akuntansi Dasar Dan Akuntansi Dana PensiunBagus Budiono
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangRyan Gamof
 
Kuliah teori akuntansi 6 7 standar akuntansi
Kuliah teori akuntansi 6 7 standar akuntansiKuliah teori akuntansi 6 7 standar akuntansi
Kuliah teori akuntansi 6 7 standar akuntansiRose Meea
 
Akuntansi Salam Dalam Bank Syari'ah
Akuntansi Salam Dalam Bank Syari'ahAkuntansi Salam Dalam Bank Syari'ah
Akuntansi Salam Dalam Bank Syari'ahmadureh
 
Prosedur Akuntansi Pendapatan Di SKPD
Prosedur Akuntansi Pendapatan Di SKPDProsedur Akuntansi Pendapatan Di SKPD
Prosedur Akuntansi Pendapatan Di SKPDFox Broadcasting
 
Modul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah Daerah
Modul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah DaerahModul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah Daerah
Modul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah DaerahDeddi Nordiawan
 
AKL 1 (perbedaan agen dan cabang)
AKL 1 (perbedaan agen dan cabang)AKL 1 (perbedaan agen dan cabang)
AKL 1 (perbedaan agen dan cabang)fitria mellysusanti
 

What's hot (20)

Rasio Aktivitas dan Rasio Solvabilitas dalam Analisa informasi keuangan
Rasio Aktivitas dan Rasio Solvabilitas dalam Analisa informasi keuanganRasio Aktivitas dan Rasio Solvabilitas dalam Analisa informasi keuangan
Rasio Aktivitas dan Rasio Solvabilitas dalam Analisa informasi keuangan
 
persamaan dan perbedaan akuntansi manajemen komersial dan pemerintah
persamaan dan perbedaan akuntansi manajemen komersial dan pemerintahpersamaan dan perbedaan akuntansi manajemen komersial dan pemerintah
persamaan dan perbedaan akuntansi manajemen komersial dan pemerintah
 
Konsep dan siklus akuntansi
Konsep dan siklus akuntansiKonsep dan siklus akuntansi
Konsep dan siklus akuntansi
 
08 jurnal penyesuaian
08 jurnal penyesuaian08 jurnal penyesuaian
08 jurnal penyesuaian
 
PPh Final UMKM Setengah Persen Lengkap
PPh Final UMKM Setengah Persen LengkapPPh Final UMKM Setengah Persen Lengkap
PPh Final UMKM Setengah Persen Lengkap
 
Kerangka umum Standar Akuntansi Pemerintah Pusat
Kerangka umum Standar Akuntansi Pemerintah PusatKerangka umum Standar Akuntansi Pemerintah Pusat
Kerangka umum Standar Akuntansi Pemerintah Pusat
 
Psak 105 mudharabah
Psak 105 mudharabahPsak 105 mudharabah
Psak 105 mudharabah
 
Ppt matematika keuangan "imbal hasil dan pengembalian".
Ppt matematika keuangan "imbal hasil dan pengembalian".Ppt matematika keuangan "imbal hasil dan pengembalian".
Ppt matematika keuangan "imbal hasil dan pengembalian".
 
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah (SAPD)
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah (SAPD)Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah (SAPD)
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah (SAPD)
 
Akuntansi Dasar Dan Akuntansi Dana Pensiun
Akuntansi Dasar Dan Akuntansi Dana PensiunAkuntansi Dasar Dan Akuntansi Dana Pensiun
Akuntansi Dasar Dan Akuntansi Dana Pensiun
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
 
AUDITING 2
AUDITING 2AUDITING 2
AUDITING 2
 
Kuliah teori akuntansi 6 7 standar akuntansi
Kuliah teori akuntansi 6 7 standar akuntansiKuliah teori akuntansi 6 7 standar akuntansi
Kuliah teori akuntansi 6 7 standar akuntansi
 
Aplikasi siklus pendapatan (sia)
Aplikasi siklus pendapatan (sia)Aplikasi siklus pendapatan (sia)
Aplikasi siklus pendapatan (sia)
 
Akuntansi Salam Dalam Bank Syari'ah
Akuntansi Salam Dalam Bank Syari'ahAkuntansi Salam Dalam Bank Syari'ah
Akuntansi Salam Dalam Bank Syari'ah
 
Selisih kas
Selisih kasSelisih kas
Selisih kas
 
Penyaluran dana
Penyaluran danaPenyaluran dana
Penyaluran dana
 
Prosedur Akuntansi Pendapatan Di SKPD
Prosedur Akuntansi Pendapatan Di SKPDProsedur Akuntansi Pendapatan Di SKPD
Prosedur Akuntansi Pendapatan Di SKPD
 
Modul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah Daerah
Modul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah DaerahModul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah Daerah
Modul Akuntansi Akrual untuk Pemerintah Daerah
 
AKL 1 (perbedaan agen dan cabang)
AKL 1 (perbedaan agen dan cabang)AKL 1 (perbedaan agen dan cabang)
AKL 1 (perbedaan agen dan cabang)
 

Similar to 3. BENTUK ALJABAR.ppt

Operasi aljabar smp
Operasi aljabar smpOperasi aljabar smp
Operasi aljabar smpMey Maajidah
 
MATERI PPT BENTUK ALJABAR kelas 7 kurikulum merdeka
MATERI PPT BENTUK ALJABAR kelas 7 kurikulum merdekaMATERI PPT BENTUK ALJABAR kelas 7 kurikulum merdeka
MATERI PPT BENTUK ALJABAR kelas 7 kurikulum merdekaIkhwanPunchline
 
materi bentuk aljabar smp kelas 7 semester 1
materi bentuk aljabar smp kelas 7 semester 1materi bentuk aljabar smp kelas 7 semester 1
materi bentuk aljabar smp kelas 7 semester 1MarianaHihabi1
 
Materi aljabar
Materi aljabarMateri aljabar
Materi aljabarSae Pime
 
Matematika Kelas 7 Bab 3 Bentuk Aljabar dan Operasinya.pptx
Matematika Kelas 7 Bab 3 Bentuk Aljabar dan Operasinya.pptxMatematika Kelas 7 Bab 3 Bentuk Aljabar dan Operasinya.pptx
Matematika Kelas 7 Bab 3 Bentuk Aljabar dan Operasinya.pptxAlfikryGonibala2
 
Matematika Kelas 7 Bab 3 Bentuk Aljabar dan Operasinya.pptx.pptx
Matematika Kelas 7 Bab 3 Bentuk Aljabar dan Operasinya.pptx.pptxMatematika Kelas 7 Bab 3 Bentuk Aljabar dan Operasinya.pptx.pptx
Matematika Kelas 7 Bab 3 Bentuk Aljabar dan Operasinya.pptx.pptxAndreasWilliam5
 
Makalah mtk
Makalah mtkMakalah mtk
Makalah mtkVJ Asenk
 
PPT ALJABAR KELAS VII Part II.pptx
PPT ALJABAR KELAS VII Part II.pptxPPT ALJABAR KELAS VII Part II.pptx
PPT ALJABAR KELAS VII Part II.pptxMARKUSROZEKINAIBAHO
 
Faktorisasi Aljabar (Materi Matematika Kelas 8)
Faktorisasi Aljabar (Materi Matematika Kelas 8)Faktorisasi Aljabar (Materi Matematika Kelas 8)
Faktorisasi Aljabar (Materi Matematika Kelas 8)Irvan Ary Maulana Nugroho
 
Operasi aljabar
Operasi aljabarOperasi aljabar
Operasi aljabarPesilisaD
 
Muhamad rafi'ul fajar 201011402127 pertemuan ke 16 &amp; 17 kalkulus
Muhamad rafi'ul fajar 201011402127 pertemuan ke 16 &amp; 17 kalkulusMuhamad rafi'ul fajar 201011402127 pertemuan ke 16 &amp; 17 kalkulus
Muhamad rafi'ul fajar 201011402127 pertemuan ke 16 &amp; 17 kalkulusMuhamadRafiulFajar
 
Operasi bilangan real
Operasi bilangan realOperasi bilangan real
Operasi bilangan realranz27
 
Bentuk Aljabar 7G.pptx
Bentuk Aljabar 7G.pptxBentuk Aljabar 7G.pptx
Bentuk Aljabar 7G.pptxSitiNurlaila48
 
542764311-Ppt-Bentuk-Aljabar-Kls-7smp.pptx
542764311-Ppt-Bentuk-Aljabar-Kls-7smp.pptx542764311-Ppt-Bentuk-Aljabar-Kls-7smp.pptx
542764311-Ppt-Bentuk-Aljabar-Kls-7smp.pptxYosanYapputra
 
PERPANGKATAN/PENARIKAN AKAR PADA BILANGAN BULAT DAN SISTEM BILANGAN ROMAWI
PERPANGKATAN/PENARIKAN AKAR PADA BILANGAN BULAT DAN SISTEM BILANGAN ROMAWIPERPANGKATAN/PENARIKAN AKAR PADA BILANGAN BULAT DAN SISTEM BILANGAN ROMAWI
PERPANGKATAN/PENARIKAN AKAR PADA BILANGAN BULAT DAN SISTEM BILANGAN ROMAWIHannaFadhilla
 
Aljabar
AljabarAljabar
Aljabarcmem
 

Similar to 3. BENTUK ALJABAR.ppt (20)

Operasi aljabar smp
Operasi aljabar smpOperasi aljabar smp
Operasi aljabar smp
 
MATERI PPT BENTUK ALJABAR kelas 7 kurikulum merdeka
MATERI PPT BENTUK ALJABAR kelas 7 kurikulum merdekaMATERI PPT BENTUK ALJABAR kelas 7 kurikulum merdeka
MATERI PPT BENTUK ALJABAR kelas 7 kurikulum merdeka
 
materi bentuk aljabar smp kelas 7 semester 1
materi bentuk aljabar smp kelas 7 semester 1materi bentuk aljabar smp kelas 7 semester 1
materi bentuk aljabar smp kelas 7 semester 1
 
Materi aljabar
Materi aljabarMateri aljabar
Materi aljabar
 
Bentuk aljabar dan unsur unsurnya
Bentuk aljabar dan unsur unsurnyaBentuk aljabar dan unsur unsurnya
Bentuk aljabar dan unsur unsurnya
 
Matematika Kelas 7 Bab 3 Bentuk Aljabar dan Operasinya.pptx
Matematika Kelas 7 Bab 3 Bentuk Aljabar dan Operasinya.pptxMatematika Kelas 7 Bab 3 Bentuk Aljabar dan Operasinya.pptx
Matematika Kelas 7 Bab 3 Bentuk Aljabar dan Operasinya.pptx
 
Matematika Kelas 7 Bab 3 Bentuk Aljabar dan Operasinya.pptx.pptx
Matematika Kelas 7 Bab 3 Bentuk Aljabar dan Operasinya.pptx.pptxMatematika Kelas 7 Bab 3 Bentuk Aljabar dan Operasinya.pptx.pptx
Matematika Kelas 7 Bab 3 Bentuk Aljabar dan Operasinya.pptx.pptx
 
Makalah mtk
Makalah mtkMakalah mtk
Makalah mtk
 
PPT ALJABAR KELAS VII Part II.pptx
PPT ALJABAR KELAS VII Part II.pptxPPT ALJABAR KELAS VII Part II.pptx
PPT ALJABAR KELAS VII Part II.pptx
 
Media
MediaMedia
Media
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 
Faktorisasi Aljabar (Materi Matematika Kelas 8)
Faktorisasi Aljabar (Materi Matematika Kelas 8)Faktorisasi Aljabar (Materi Matematika Kelas 8)
Faktorisasi Aljabar (Materi Matematika Kelas 8)
 
Operasi aljabar
Operasi aljabarOperasi aljabar
Operasi aljabar
 
Muhamad rafi'ul fajar 201011402127 pertemuan ke 16 &amp; 17 kalkulus
Muhamad rafi'ul fajar 201011402127 pertemuan ke 16 &amp; 17 kalkulusMuhamad rafi'ul fajar 201011402127 pertemuan ke 16 &amp; 17 kalkulus
Muhamad rafi'ul fajar 201011402127 pertemuan ke 16 &amp; 17 kalkulus
 
Operasi bilangan real
Operasi bilangan realOperasi bilangan real
Operasi bilangan real
 
Bentuk Aljabar 7G.pptx
Bentuk Aljabar 7G.pptxBentuk Aljabar 7G.pptx
Bentuk Aljabar 7G.pptx
 
542764311-Ppt-Bentuk-Aljabar-Kls-7smp.pptx
542764311-Ppt-Bentuk-Aljabar-Kls-7smp.pptx542764311-Ppt-Bentuk-Aljabar-Kls-7smp.pptx
542764311-Ppt-Bentuk-Aljabar-Kls-7smp.pptx
 
PERPANGKATAN/PENARIKAN AKAR PADA BILANGAN BULAT DAN SISTEM BILANGAN ROMAWI
PERPANGKATAN/PENARIKAN AKAR PADA BILANGAN BULAT DAN SISTEM BILANGAN ROMAWIPERPANGKATAN/PENARIKAN AKAR PADA BILANGAN BULAT DAN SISTEM BILANGAN ROMAWI
PERPANGKATAN/PENARIKAN AKAR PADA BILANGAN BULAT DAN SISTEM BILANGAN ROMAWI
 
Aljabar
AljabarAljabar
Aljabar
 
R5 b kel 3
R5 b kel 3R5 b kel 3
R5 b kel 3
 

Recently uploaded

REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiaNILAMSARI269850
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...Kanaidi ken
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasarrenihartanti
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)PUNGKYBUDIPANGESTU1
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 

Recently uploaded (20)

REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 

3. BENTUK ALJABAR.ppt

  • 2. BENTUK ALJABAR • adalah suatu bentuk matematika yang dalam penyajiannya memuat huruf-huruf untuk mewakili bilangan yang belum diketahui • Bentuk aljabar dapat dimanfaatkan untuk menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari.
  • 3. BENTUK ALJABAR (2) 1. Persamaan Persamaan Linier 1 variabel • Persamaan Linear Satu Variabel berarti persamaan pangkat satu. • Contoh: X + 3 = 10. X + 3 – 3 = 10 – 3 (sama sama dikurangi dengan bilangan yang sama yaitu 3) X = 7
  • 4. BENTUK ALJABAR (3) 2. PertidaksamaanPertidaksamaan Linier 1 variabel • Pertidaksamaan linear satu variabel berarti kalimat terbuka yang memiliki tanda <,>, Pada persamaan linear berlaku ruas kiri dan kanan dapat ditambah, dikurangi, dikali, atau dibagi bilangan yang sama ,jika variabel bertanda minus, harus diganti menjadi positif dengan mengali bilangan negatif dan membalikan tanda.
  • 5. UNSUR-UNSUR ALJABAR 1. Variabel, Konstanta, dan Faktor • Variabel : lambang pengganti suatu bilangan yang belum diketahui nilainya dengan jelas • Konstanta : suku dari suatu bentuk aljabar yang berupa bilangan dan tidak memuat variabel • Faktor : bagian dari bentuk yang diuraikan
  • 6. UNSUR-UNSUR ALJABAR (2) Perhatikan bentuk 12a -2b + c - 8 • Variabel : a, b, c • Koefisien : 12, -2, 1 • Konstanta : -8 • Banyak Suku => 4 suku
  • 7. UNSUR-UNSUR ALJABAR (3) 2. Suku Sejenis dan Suku Tak Sejenis • Suku : variabel beserta koefisiennya atau konstanta pada bentuk aljabar yang dipisahkan oleh operasi jumlah atau selisih • Suku Sejenis : suku yang memiliki variabel dan pangkat dari masing-masing variabel yang sama (2a dan 3a) • Suku Tak Sejenis : suku yang memiliki variabel dan pangkat dari masing-masing variabel yang tidak sama ( 2x dan 2x2 )
  • 8. UNSUR-UNSUR ALJABAR (4) • Suku satu merupakan bentuk aljabar yang tidak dihubungkan oleh operasi jumlah dan selisih. contoh : 2x, 4y, … • Suku dua merupakan bentuk aljabar yang dihubungkan oleh satu operasi jumlah atau selisih. contoh : 2x-4y, a²-5, … • Suku tiga merupakan bentuk aljabar yang dihubungkan oleh dua operasi jumlah atau selisih. contoh : 2x²+3x-1, 3x+4y-xy, …
  • 9. OPERASI HITUNG ALJABAR 1. Penjumlahan dan Pengurangan Bentuk Aljabar • Pada bentuk aljabar, operasi penjumlahan dan pengurangan hanya dapat dilakukan pada suku-suku yang sejenis. • Jumlahkan atau kurangkan koefisien pada suku-suku yang sejenis.
  • 10. Contoh: 1. 3a-2b+6a+4b-3c =3a+6a-2b+4b-3c =9a+2b-3c 2. 3𝑥 + 8𝑦 − 5𝑦2 − 6𝑥 + 9𝑦 − 𝑦2 =3𝑥 − 6𝑥 + 8𝑦 + 9𝑦 − 5𝑦2 − 𝑦2 =−3𝑥 + 17𝑦 − 6𝑦2
  • 11. OPERASI HITUNG ALJABAR (2) 2. Perkalian • Berlaku sifat distributif perkalian terhadap penjumlahan, yaitu a . (b + c) = (a . b) + (a . c) • Berlaku sifat distributif perkalian terhadap pengurangan, yaitu a . (b – c) = (a . b) – (a . c)
  • 12. Contoh : 1. 𝑥 2 + 𝑦 =2𝑥 + 𝑥𝑦 2. 4𝑥 − 2 2 − 4𝑥 =8𝑥 − 16𝑥2 − 4 + 8𝑥 =16𝑥 − 16𝑥2 − 4
  • 13. OPERASI HITUNG ALJABAR (3) 3. Perpangkatan • Operasi perpangkatan diartikan sebagai perkalian berulang dengan bilangan yang sama
  • 15.
  • 16. OPERASI HITUNG ALJABAR (4) 4. Pembagian • Hasil bagi dua bentuk aljabar dapat diperoleh dengan menentukan terlebih dahulu faktor sekutu masing-masing bentuk aljabar tersebut, kemudian melakukan pembagian pada pembilang dan penyebutnya.
  • 17. OPERASI HITUNG ALJABAR (5) 5. Substitusi pada Bentuk Aljabar • Nilai suatu bentuk aljabar dapat ditentukan dengan cara menyubstitusikan sebarang bilangan pada variabel-variabel bentuk aljabar tersebut.
  • 18. OPERASI HITUNG ALJABAR (6) 6. Menentukan KPK dan FPB Bentuk Aljabar • Kelipatan Persekutuan terKecil • Faktor Persekutuan terBesar • Untuk mencari KPK dan FPB diperlukan:  Bilangan prima bilangan asli yang hanya mempunyai dua faktor yaitu bilangan itu sendiri dan 1, yaitu {2,3,5,7,11,.....}.  Faktorisasi prima Menguraikan bilangan menjadi perkalian faktor- faktor prima. Untuk melakukan faktorisasi prima ini diperlukan pohon faktor.
  • 19.
  • 20. • Carilah KPK dan FPB dari 12pq dan 8pq2 12pq = 22 X 3 X p X q 8pq2 = 23 X p X q2 KPK = 23 X 3 X p X q2 = 24pq2 FPB = 22 X p X q = 4pq
  • 21. PECAHAN BENTUK ALJABAR 1. Menyederhanakan Pecahan Bentuk Aljabar • Suatu pecahan bentuk aljabar dikatakan paling sederhana apabila pembilang dan penyebutnya tidak mempunyai faktor persekutuan kecuali 1, dan penyebutnya tidak sama dengan nol. Untuk menyederhanakan pecahan bentuk aljabar dapat dilakukan dengan cara membagi pembilang dan penyebut pecahan tersebut dengan FPB dari keduanya.
  • 22. PECAHAN BENTUK ALJABAR (2) 2. Operasi Hitung Pecahan Aljabar dengan Penyebut Suku Tunggal a. Penjumlahan dan pengurangan b. Perkalian dan pembagian c. Perpangkatan Pecahan Bentuk Aljabar
  • 23. a. Penjumlahan dan pengurangan • Hasil operasi penjumlahan dan pengurangan pada pecahan diperoleh dengan cara menyamakan penyebutnya, kemudian menjumlahkan atau mengurangkan pembilangnya. Untuk menyamakan penyebut kedua pecahan, tentukan KPK dari penyebut-penyebutnya. • Contoh: =
  • 24. b. Perkalian dan pembagian • Perkalian pecahan aljabar tidak jauh berbeda dengan perkalian bilangan pecahan. • Contoh:
  • 25. c. Perpangkatan Pecahan Bentuk Aljabar • Operasi perpangkatan merupakan perkalian berulang dengan bilangan yang sama. Hal ini juga berlaku pada perpangkatan pecahan bentuk aljabar • Contoh :
  • 26. Contoh Soal 1. Nadia mengendarai sepeda motor dengan kecepatan 40 km/jam. Dari tempat yang sama, sejam kemudian Sinta mengenderai sepeda motor ke arah yang sama dengan kecepatan 56 km/jam. Tentukan setelah berapa jam perjalanan Sinta menyalip atau mendahului Nadia.
  • 27.
  • 28. 2. Irwansyah mempunyai selembar seng dengan panjang 80 cm dan lebar 60 cm. Ia ingin mengecilkan seng tersebut dengan memotong panjang dan lebarnya sama besar sehingga luas seng yang diperoleh menjadi setengah luas mula-mula. Berapa panjang dan lebar seng yang harus dipotong?
  • 29.
  • 30. 3. Dalam suatu pertandingan harga karcis pada kelas utama dijual Rp 25.000.- per orang, sedangkan kelas ekonomi Rp.10.000,-. Jika banyak karcis yang terjual 860 lembar, dengan pemasukan Rp. 13,4 juta, tentukanlah jumlah penonton kelas utama.