2. Perencanaan adalah proses
mendefinisikan tujuan
organisasi, membuat strategi
untuk mencapai tujuan itu, dan
mengembangkan rencana
aktivitas kerja organisasi.
PERENCANAAN
3. KARIR?
Karir adalah semua pekerjaan yang pernah dijalani seseorang
sepanjang kehidupan kerjanya atau sebuah pola atau lintasan
pekerjaan yang di tempuh seseorang sepanjang kehidupan
kerjanya
4. JALUR KARIR
Jalur karir selalu bersifat ideal dan normatif.
Artinya dengan asumsi setiap pegawai
mempunyai kesempatan yang sama
dengan pegawai lain, maka setiap
pegawai mempunyai kesempatan
yang sama untuk mencapai tujuan
karir tertentu
5. TUJUAN KARIR
Tujuan atau sasaran karir adalah
posisi atau jabatan tertentu yang
dapat dicapai oleh seorang
pegawai bila yang bersangkutan
memenuhi semua syarat dan
kualifikasi yang dibutuhkan untuk
melaksanakan jabatan tersebut.
6. Perecanaan Karir itu
adalah proses yang
digunakan oleh
seseorang untuk memilih
tujuan-tujuan karir dan
jalur untuk mencapai
tujuan karir itu
PERENCANAAN KARIR
7. Pada dasarnya tujuan
perencanaan karir untuk
seorang pegawai adalah
mengetahui sedini mungkin
prospek karir pegawai
tersebut di masa depan, serta
menentukan langkah-langkah
yang perlu diambil agar tujuan
karir tersebut dapat dicapai
secara efektif-efisien.
TUJUAN PERENCANAAN KARIR
10. Lima Syarat Utama Perencanaan Karir Karyawan
PERENCANAAN TINGKAT
INDIVIDU PEGAWAI
Dialog
Bimbingan
Keterlibatan Individual
Umpan Balik
Mekanisme Perencanaan Karir
11. 4Tahapan Karir, Kebutuhan Tugas, dan Kebutuhan Emosional Karyawan
PERENCANAAN TINGKAT
INDIVIDU PEGAWAI
12. 4Tahapan Karir, Kebutuhan Tugas, dan Kebutuhan Emosional Karyawan
PERENCANAAN TINGKAT
INDIVIDU PEGAWAI
13. PERENCANAAN TINGKAT
INDIVIDU PEGAWAI
Mekanisme Perencanaan Karir Pegawai
Analisis Kebutuhan karir individu
Pemetaan Karir individu
Penilaian Kerja Individu
Identifikasi Usaha-usaha untuk mencapai tujuan karir
14. KESIMPULAN…
Melalui perencanaan karir, seseorang mengevaluasi
kemampuannya dan minatnya sendiri, mempertimbangkan
berbagai peluang karir, menetapkan tujuan karir, dan
merencanakan kegiatan-kegiatan pengembangan yang
bersifat praktis
perencanaan karir seorang harus disesuaikan dengan
tahapan kematangan pribadinya. Hanya dengan demikian
perencanaan karir seseorang dapat
mengakomodasi kebutuhan-kebutuhannya.
15. “Jangan pernah bercita-
cita menjadi manusia yang
sukses, tapi berpikirlah
untuk menjadi manusia yang
bernilai.”
(Albert Einstein)
THE END