Bootcamp Pendekar Series merupakan program peningkatan kompetensi bagi Guru Penggerak di Jawa Timur yang terdiri dari pelatihan, pendampingan, pengimbasan, dan unjuk karya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran melalui pengembangan diri dan komunitas guna mendukung implementasi Merdeka Belajar. Program ini diikuti oleh Guru Penggerak dari seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur.

1. “Bootcamp Pendekar Series”

2. • Pengenalan “PENDEKAR”
• Tujuan dan sasaran Program
• Program Kegiatan
• Pola Kegiatan
• Jenis Kegiatan
Isi Materi

3. “ ”

4. “ ”
Merupakan akronim dari Penggerak Merdeka Belajar
ini menjadi wadah bagi para Komunitas Guru Penggerak di
Wilayah Provinsi Jawa Timur untuk melakukan berbagai aktivitas
peningkatan kompetensi bagi guru dan tenaga kependidikan yang
mendukung program MERDEKA BELAJAR dalam rangka
menggerakkan semua komponen untuk peduli dan ikut bergotong
royong meningkatkan kualitas Pendidikan serta menciptakan
lingkungan belajar yang nyaman dan menyenangkan bagi murid, guru,
Kepala sekolah, dan semua komponen di sekolah.

5. “ ”
“ ”
Tujuan utama dari program ini adalah memberikan wadah sekaligus memberikan penguatan kepada
komunitas guru penggerak yang telah terbentuk setelah mengikuti Program Pendidikan Guru
Penggerak agar mampu menjalankan tugasnya sebagai guru penggerak dan mendukung
implementasi Merdeka Belajar.
secara lebih khusus tujuan program ini:
1. Menguatkan hasil-hasil pelatihan dalam Program PGP;
2. Mengimbaskan berbagai praktik baik hasil pelatihan Program PGP;
3. Meningkatkan kualitas kompetensi para guru penggerak;
4. Menjadikan para guru penggerak sebagai inspirator sekaligus penggerak komunitas belajar yang
aktif;
5. Meningkatkan kualitas pembelajaran melalui pengembangan diri dan komunitas untuk
menciptakan lingkungan belajar yang “wellbeing”
“ ”
Sasaran program ini adalah guru penggerak yang termasuk dalam komunitas guru penggerak dari
semua kabupaten/kota di Jawa Timur.

6. “ ”

7. “ ”
menjadi sarana dan tempat bagi Guru Penggerak Jawa Timur
untuk unjuk aktivitas, unjuk karya, dan berbagi praktik baik mengenai
pengembangan diri dan lingkungan belajar yang berpusat pada murid dan
pembelajaran yang inklusif dalam rangka mendukung Merdeka Belajar.
merupakan program kegiatan bagi para Guru
Penggerak Jawa Timur untuk mengasah kemampuan dan meningkatkan
kualitas kompetensinya dalam rangka mengembangkan kualitas diri dan
kemampuan inovatifnya untuk mendukung Implementasi Merdeka Belajar.

8. “ ”
Sarana dan tempat bagi para untuk saling belajar dan
berbagi dengan sesame guru
• Guru dapat mendaftar
• Guru dapat belajar melalui praktik baik guru lain
• Guru dapat menonton berbagai video praktik baik pembelajaran
• Guru dapat berdiskusi dalam forum belajar bersama guru lain
• Guru dapat membagi karya dan praktik baiknya untuk guru lain

9. “ ”
Program peningkatan kompetensi bagi para untuk
mengasah kemampuan dan kemudian mengimbaskan kepada para
lain melalui komunitas belajarnya.
dibuat:
• Bentuk kegiatan “Bootcamp Pendekar Series” melalui berbagai
jurus program yang akan dipelajari;
• Kegiatan berbasis proyek atau Project Based Learning;
• Hasil kegiatan menjadi bahan bagi peserta untuk melakukan
pengimbasan dan pengembangan di komunitas belajarnya;
• Pola umum pelatihan: Pelatihan – Konsultasi – Pengimbasan –
Karya Nyata

10. Mengacu pada 7 elemen
Pembelajaran
Berbasis Proyek

11. 1. CHALLENGING PROBLEM or QUESTION
(Masalah atau Pertanyaan Menantang)
Inti dari sebuah proyek adalah tentang
bagaimana suatu masalah diselidiki dan
diselesaikan, atau pertanyaan untuk
dieksplorasi dan dijawab
2. SUSTAINED INQUIRY
(Penyelidikan Berkelanjutan)
Mencari informasi atau menginvestigasi
dengan bertanya lebih mendalam
3. AUTHENTICITY
(Keaslian)
Menemukan keaslian/nyata atau konsep
pembelajaran di dunia nyata melalui
pemikiran kritis, kolaborasi, komunikasi
4. STUDENT VOICE AND CHOICE
(Pendapat dan Pilihan Murid)
Memiliki suara/peran dalam suatu proyek
akan menciptakan rasa kepemilikan pada
peserta; mereka lebih peduli tentang
proyek dan bekerja lebih keras

12. 5. REFLECTION
(Refleksi)
Sepanjang proyek, peserta dan fasilitator
harus merenungkan apa yang mereka
pelajari, bagaimana mereka belajar, dan
mengapa mereka belajar serta
pekerjaan/kegiatan yang telah mereka
lakukan
7. PUBLIC PRODUCT
(Publikasi Produk)
Dengan menciptakan produk, peserta
membuat apa yang telah mereka pelajari
menjadi nyata dan akan mendorong kerja
berkualitas tinggi
6. CRITIQUE AND REVISION
(Kritik dan Revisi)
Peserta harus diajari cara memberi dan
menerima umpan balik dari orang lain
yang konstruktif yang akan meningkatkan
proses dan produk proyek

13. Pelatihan (Konsultasi/
Pendampingan)
Deseminasi Aksi Karya Nyata
Widya
Kridha
Kridha
Bhakti
Kridha
Karya
Among
Kridha

14. Widya
Kridha
STANDAR KEGIATAN
Bentuk kegiatan Pelatihan
Pola Dukung 32 jam pelajaran
Jumlah Hari 3 - 4 hari
Model/Metode Project Based Learning
Pola Struktur Program Program Umum (4), Pokok (25), Penunjang (3)
Jumlah Peserta 30-35 orang perkelas
Jumlah Pengajar 4-6 orang (narasumber sesuai bidangnya)
Moda kegiatan Luring / tatap muka
Penilaian Pre-post dan hasil
Pelatihan

15. STANDAR KEGIATAN
Bentuk kegiatan Pendampingan - Konsultasi
Pola Dukung 8 jam pelajaran (tiap vicon 4 JP)
Jumlah Hari Rentang waktu 10 hari (2x vicon, per 5 hari 1x)
Model/Metode Pendampingan oleh fasilitator
Pola Struktur Program Pendampingan Proyek (4) dan Program Pengimbasan (4)
Jumlah Peserta 30-35 orang perkelas
Jumlah Pengajar 2 orang (narasumber sebagai pendamping)
Moda kegiatan Daring (Synchronous)
Penilaian Kehadiran dan keaktifan
(Konsultasi/
Pendampingan)
Among
Kridha

16. Deseminasi
Kridha
Bhakti
STANDAR KEGIATAN
Bentuk kegiatan Deseminasi/Pengimbasan
Pola Dukung 8 jam pelajaran
Jumlah Hari Rentang waktu 10 hari
Model/Metode Pengimbasan kepada GTK lain
Pola Struktur Program Pengimbasan Komunitas Belajar sekolah (4) dan
Pengimbasan Komunitas Guru Penggerak (4)
Jumlah Peserta Bergantung sasaran pengimbasan
Jumlah Pengajar/pengimbas 1 orang
Moda kegiatan Daring atau luring
Penilaian Keterlaksanaan deseminasi

17. Aksi Karya Nyata
Kridha
Karya
STANDAR KEGIATAN
Bentuk kegiatan Aksi Karya / Unjuk Karya
Pola Dukung 4 jam pelajaran
Jumlah Hari 1 – 2 hari
Model/Metode Presentasi
Pola Struktur Program Unjuk Karya (4)
Jumlah Peserta 30-35 orang perkelas
Jumlah Pengajar/pengimbas 1 orang
Moda kegiatan Daring
Penilaian Kehadiran dan Pengamatan

18. “ ”
• Jurus 1 : Manajemen Pengelolaan Sekolah Merdeka
• Jurus 2 : Pengelolaan Pembelajaran Kurikulum Merdeka
• Jurus 3 : Pengelolaan Media Pembelajaran Berbasis
Audio dan Video
• Jurus 4 : Pengembangan Media Pembelajaran “Big Book”
• Jurus 5 : Pengembangan Media Portofolio Digital
• Jurus 6 : Pengembangan Evaluasi Pembelajaran
• Jurus 7 : Pelatihan Wawasan kebangsaan
7 Jurus

19. No Uraian Struktur Program Jumlah JP
I Widya Kridha 32 JP
A Program Umum 4 JP
B Program Pokok 25 JP
C Program Penunjang 3 JP
II Among Kridha 8 JP
A Pendampingan Proses Pembuatan Proyek/Karya (Synchronous) 4 JP
B Pendampingan Program Pengimbasan (Synchronous) 4 JP
III Kridha Bhakti 8 JP
A Pengimbasan komunitas belajar sekolah 4 JP
B Pengimbasan kepada komunitas di luar sekolah 4 JP
IV Kridha Karya 4 JP
A Unjuk Karya
Total Jumlah JP 52 JP

20. No Uraian Struktur Program Jumlah JP
I Widya Kridha 32 JP
A Program Umum
1 Kebijakan Kemendikbud 2 JP
B Program Pokok
1
2
3
4
5
C Program Penunjang
Total Jumlah JP 32 JP

21. No Uraian Struktur Program Jumlah JP
II Among Kridha 8 JP
A Pendampingan Proses Pembuatan Proyek/Karya (Synchronous) 4 JP
B Pendampingan Program Pengimbasan (Synchronous) 4 JP
III Kridha Bhakti 8 JP
A Pengimbasan komunitas belajar sekolah 4 JP
B Pengimbasan kepada komunitas di luar sekolah 4 JP
IV Kridha Karya 4 JP
A Unjuk Karya 4 JP
Total Jumlah JP JP

22. Komunitas Guru Penggerak
• Guru
• Kepala Sekolah
• Komunitas Guru

23. 4 HARI
Widya
Kridha
10 HARI
Among
Kridha
10 HARI 2 HARI
Kridha
Bhakti
Kridha
Karya
MEI – JUNI
(JURUS 1-2)