Manajemen operasi adalah suatu proses yang berkesinambungan dan efektif menggunakan fungsi manajemen dan untuk mengintegrasikan berbagai sumber daya secara efisien dalam rangka mencapai tujuan. Unsur Manajemen terdiri dari ; perencanaan, pelaksanaan, pengawasan.
1. Abu tholib (12311099)
Leny rufia’al’amalyn (12311045)
Intan kartika sari (12311079)
Okky yolanda a. H (12311061)
Ahmad antoni (12311075)
SISTEM dan STRATEGI
OPERASI
Di buat oleh
2. Organising
• Job Design, Work Measurement
• Project Management
Controlling
• Inventory Control
• Material Requirement Planning
• Maintenance
Planning
•Planning Conversion System
• Operations Strategis
• Product and Process Choices
• Operation Capacity
• Facility Location
•Layout Planning
•Schedulling
• Schedulling System
• Operation Schedulling
Konversi
Random
Fluctuations
3. Strategi Operasi
Strategi operasi merupakan salah satu cara yang dapat dikembangkan
oleh perusahaan dengan memanfaatkan operasi pabrik untuk
berkompetisi dan menjadi kekuatan penggerak dalam menghadapi
lingkungan baru.
Operasi tidak hanya dijadikan sebagai tempat menghasilkan barang
atau jasa, tetapi harus dapat dijadikan sebagai media bersaing dan
media untuk mencapai keunggulan yang berkesinambungan.
Beberapa kecenderungan yang akan dihadapi perusahaan:
– Terjadi proses pengembangan produk yang lebih baik sebagai
akibat perkembangan tekhnologi.
– Operasi pabrik dituntut untuk lebih unggul; profesional, kualitas,
pengembangan produk dan desain.
4. Seni dan pengetahuan untuk merumsukan,
mengimplementasikan and mengevaluasi
keputusan lintas fungsional yang membuat
organisasi mampu mencapai obyektifnya
David
(2002:5)
Pengertian
manajemen
strategi
Strategi Operasi
5. Pengertian
manajemen
strategi
kumpulan dan tindakan yang menghasilkan
perumusan (formulasi) dan pelaksanaan
(implementasi) rencana-rencana yang
dirancang untuk mencapai sasaran-sasaran
organisasi
Pearch dan Robinson
(1997)
6. Strategi operasi
Inti dari strategi operasi
Misi, Kemampuan Khusus,
Tujuan dan Kebijakan.
Strategi bisnis, analisis
internal dan eksternal
7. Model strategi operasi
Misi Operasi
Kemampuan Khusus
Tujuan Operasi
Kebijakan operasi
Analisis EksternalAnalisis internal
Keputusan taktikal
Hasil
Strategi Operasi
Strategi bisnis
9. Operation Strategy
Corporate & Business
Strategy
Distinctive
Competence
Mission
Objectives
(Cost, Quality, Flexibility,
DeliveryPolicies
(Process, Quality System, Capacity, Inventory)
Consistent Pattern of Decision
Results
Internal
Analysis
External
Analysis
Functional Strategies
in Marketing,
Finance, Engineering,
Human Resources,
Information System
10. Model Strategi
Strategi bisnis
– Strategi bisnis menjelaskan bagaimana usaha bisnis bersaing
– Strategi bisnis perlu terus disesuaikan dalam menghadapi
perubahan lingkungan yang terjadi.
Analisis eksternal dan internal
– Analisis eksternal mengarahkan pada identifikasi terhadap
peluang dan ancaman operasi perusahaan yang diciptakan oleh
pengaruh lingkungan eksternal.
Analisis eksternal: Persaingan, ekonomi, teknologi, informasi,
politik, tuntutan konsumen, gangguan suplai.
– Analisis Internal mengarahkan pada identifikasi terhadap
kekuatan dan kelemahan operasi perusahaan.
Analisis Internal: kelangkaan dan keterbatasan SDM,
Fasilitas, pengawasan, budaya organisasi.
11. Model Strategi
Tujuan operasi
– Biaya.
Biaya produksi
Biaya penyimpanan persediaan
Biaya lain yang timbul dari penggunaan sumber daya
– Kualitas.
Nilai produk atau kegunaan yang dapat dirasakan oleh
konsumen
– Fleksibilitas
Dalam pemrosesan produk
Perubahan kapasitas
– Pengiriman dan Pelayanan
Kemampuan operasi untuk menyuplai barang tepat pada
saat konsumen membutuhkan
Kebijakan operasi
– Kebijakan operasi merupakan penjabaran atau penjelasan
bagaimana tujuan akan dicapai yang menyangkut proses,
kapasitas, kualitas, persediaan dan barisan kerja.
12. Model Strategi
Keputusan taktikal dan hasil
– Keputusan taktikal ditetapkan untuk mengimplementasikan
strategi operasi.
– Hasil umumnya dijadikan sebagai ukuran untuk
menentukan apakah strategi dan taktik berhasil atau tidak.
Hasil operasi akan diukur dari pencapaian tujuan
operasi, yaitu: biaya , kualitas, fleksibilitas, dan
pelayanan.
Tipe Strategi Operasi
Strategi operasi berkaitan erat dengan strategi bisnis
– Tipe strategi operasi; Biaya rendah, inovasi produk, Kualitas,
prestise, …
13. Pembuat Strategi
Tim manajemen
strategis yang ideal
mencakup
pengambil
keputusan dari
ketiga tingkatan
(tingkat korporasi,
bisnis, dan
fungsional),
misalnya : eksekutif
puncak (chief
executiva officer –
CEO), manajer
produk, dan kepala2
14. Tingkatan Strategi
Strategi Korporasi; strategi perusahaan yang
memiliki saham (ownership) beberapa perusahaan
lain, lazim disebut holding company.
Strategi Bisnis Multi Divisi; merupakan strategi
yang terjadi pada tingkat divisi atau unit bisnis dan
merupakan strategi yang menekankan pada
perbaikan posisi bersaing produk atau jasa pada
spesifik industri atau segmen pasar tertentu.
Strategi Fungsional; Optimalisasi produktivitas
sumber daya dalam memberikan value terbaik untuk
kebutuhan customers.
15. STRATEGI BISNIS DAN
STRATEGI PERUSAHAAN
Strategi perusahaan merupakan rencana organisasi yg menentukan
bisnis perush akan mengejar peluang dan ancaman baru dlm
lingkungan dan sasaran pertumbuhan perush akan tercapai.
Sdgkan strategi bisnis mendefinisikan bagaimana bisnis trt bersaing.
Banyak perusahaan terdiri dari sekelompok bisnis yg saling
berhubungan, setiap kelompok bisnis ini dikenal dgn unit strategis/
divisi. Setiap bisnis perlu menemukan dasar persaingannya sendiri
berdasarkan segmen pasar dan produk tertentu yg tlh diputuskan utk
dimasuki. Akan tetapi pd bisnis yg sdh berjalan, kemampuan operasi
trt dpt membuat strategi bisnis trt menjadi pilihan yg jelas. Jd,
strategi operasi jg dpt mempengaruhi strategi bisnis demikian
sebaliknya. Tiga tipe umum dr strategi bisnis menurut Treacy &
Wierserma (1995) :
1.Dekat dgn pelanggan
2.Menjadi pemimpin produk
3.Unggul dlm operasi
16. ANALISIS
EKSTERNAL/INTERNAL
lingkungan eksternal dan internal. Lingkungan
eksternal biasanya meliputi persaingan, pelanggan,
ekonomi, teknologi dan kondisi sosial. Lingkungan
eksternal selain dapat membentuk strategi bisnis dan
strategi perusahaan jg dpt membentuk strategi
operasi. Beberapa contoh pengaruh eksternal dimasa
lalu yg tlh memberikan efek yg dramatis pd strategi
operasi adalah meningkatnya persaingan luar negeri,
perubahan harga minyak, inflasi, fluktuasi tingkat
mata uang dan perubahan permintaan tenaga kerja.
Hal yg sama, lingkungan internal dpt mempengaruhi
strategi operasi melalui ketersediaan sumber daya,
keberadaan kultur organisasi, keahlian dan
kemampuan tenaga kerja, lokasi dan fasilitas, bentuk
system pengendalian dsb. Suatu analisis lingkungan
internal biasanya mengarah pd pengidentifikasian
kekuatan dan kelemahan operasi yg ada. Strategi
operasi mencoba mengatasi kelemahan dan
mengembangkan kekuatan yg ada.
17. MISI OPERASI
mendefinisikan manfaat fungsi operasi dalam
hubungannya dgn strategi bisnis dan strategi
operasi. Sasaran operasi adalah harga,
kualitas, pengiriman dan fleksibilitas. Misi
operasi hrs menentukan prioritas dari sasaran
operasi. Misi operasi seringkali merupakan
pernyataan ulang dari strategi bisnis dlm
pengertian operasi dan diturunkan lgsg dari
strategi bisnis. Perusahaan dpt mencapai misi
dlm 3 jalan :
1.Pembedaan (differentiation)
2.Kepemimpinan biaya
3.Respon yg cpt
18. KEUNGGULAN KHUSUS
Keunggulan khusus operasi adalah operasi harus unggul secara relative
untuk bersaing. Keunggulan khusus ini harus sesuai dgn misi operasi.
Sebagai contoh,jika misi menghendaki agar operasi unggul pada pengenalan
produk baru, maka operasi harus mengembangkan keunggulan khusus pada
bidang ini. Keunggulan khusus mengarah pada keunggulan bersaing, hingga
inti strategi operasi. Pd umumnya bisnis yg berhasil dpt menentukan suatu
keunggulan khusus dan mereka bekerja keras utk melindungi keunggulan itu
Keunggulan khusus dapat dilihat dalam beberapa bentuk. Operasi menjadi
unggul dengan sasaran operasi : harga terendah, kualitas tertinggi,
pengiriman terbaik atau fleksibilitas terbesar. Operasi juga dapat menjadi
unggul dengan menggunakan sumberdayanya : memiliki oirentasi pada
orang banyak, pemilik tunggal bahan baku, mempunyai teknologi lebih baik
bila dibandingkan dengan pesaing.
19. SASARAN OPERASI
Elemen ketiga dari strategi operasi adalah sasaran.
Sasaran dalam operasi harus dinyatakan dalam bentuk
kuantitatif yang spesifik dan dalam bentuk yangdapat
diukur. Sasaran ini diharapkan dapat dicapai dalam
jangka waktu yang singkat maupun jangka waktu yang
panjang. Sasaran sebaiknya ditetapkan sebagai
suatuperbaikan misi secara kuantitatif dan terukur.
20. KEBIJAKAN OPERASI
Kebijakan operasi menerangkan bagaimana sasaran operasi akan
dicapai. Kebijakan operasi harus dikembangkan untuk setiap kategori
keputusan :
•Proses
•Kapasitas
•Persediaan
•Kualitas
Ada beberapa kebijakan yang dapat dipertimbangkan dan pilihan
tertentu mengandung tradeoff atau pilihan yang mengandung konflik.
Misalnya tenaga kerja yang mempunyai keahlian tinggi mungkin
mahal tetapi memberikan fleksibilitas yang dibutuhkan untuk
menghasilkan produk yang bermacam-macam.Pemilihan kebijakan
pada akhirnya bergantung pada sasaran yang telah ditetapkan.
Beberapa pilihan kebijakan operasi yang utama ditunjukan pada tabel
berikut:
21. Contoh Kebijakan Operasi
Tipe kebijakan Bidang kebijakan Pilihan strategi
Proses
Kapasitas
Persediaan
Kualitas
Barisan kerja
- Rentang proses
- Otomatisasi
- Aliran proses
- Ukuran fasilitas
- Lokasi
- Jumlah
- Distribusi
- Sistem pengawasan
- Pendekatan
- Pemasok
- Spesialisasi
- Sistem gaji
- Stafing
- Membuat atau membeli
- Buatan tangan atau mesin
- Kontinuitas, intermeten, proyek, batch
- Satu fasilitas besar atau beberapa fasilitas kecil
- Dekat pasar, biaya rendah, atau luar negeri
- Persediaan tinggi atau rendah
- Gudang terpusat atau menyebar
- Ketat atau longgar
- Pencegahan atau inspeksi
- Seleksi biaya atau kualitas
- Spesialisasi tinggi atau rendah
- Intensif atau tidak
- Banyak atau sedikit staf
22. Kebijakan Penting Dalam Operasi
Tipe Kebijakan Bidang Kebijakan Pilihan Strategi
Proses Rentang proses Membuat atau membeli
Otomatisasi Dibuat dengan tangan atau dengan mesin
otomatisas yang fleksibel atau otomatisasi yg kaku
Aliran Proses Proyek, Batch, lini atau kontinue
Kapasitas Ukuran fasilitas Satu faslitas besar atau beberapa fasilitas kcl
Lokasi Mendekati pasar,biaya rendah atau pasar LN
Investasi Tetap atau sementara
Persediaan Jumlah Persediaan tingkat tinggi atau rendah
Distribusi Sentralisasi atau desentralisasi gudang
Sist. Pengendalian Pengendalian yang rinci atau kurang rinci
Kualitas Pendekatan Pencegahan atau inspeksi
Pelatihan Pelatihan atau manajerial
Pemasok Terpilih berdasarkan kualitas atau harga
23. 2.9. Taktik dan Hasil
Taktik harus mengikuti perkembangan strategi. Keputusan taktik pada umumnya
dibagi dalam kerangka waktu yang singkat (1 atau 2 tahun) dan dikembangkan untuk
menerapkan strategi operasi. Keputusan taktik dibuat oleh manajemen tingkat
menengah dan manajemen tingkat bawah untk melaksanakan strategi yang telah
ditetapkan oleh manajemen yang lebih tinggi.
Hasil biasanya diukur pada keadaan yang sama dengan sasaran dan digunakan
untuk menentukan apakah suatu strategi dan taktik terlaksana. Pengukuran hasil erat
hubungannya dengan putaran dan umpan balik yang tersedia dari manfaat strategi
terpilih.
2.10. Operasi Terpusat (Focused Operations)
Pendekatan strategic untuk mengambil keputusan dalam operasi mempunyai suatu
keunggulan yaitu membantu pemusatan kegitan operasi agar kebijakan-kebijakan
dapat dikoordinasikan. Beberapa jenis dimensi terpusat perlu dikembangkan, meliputi
hal-hal sebagai berikut :
1. Fokus produk
2. Jenis proses : proyek kelompok, lini atau kontin
3. Teknologi
24. Penerapan Strategi
Analisis Lingkungan : identifikasi tantangan, peluang, kelemahan dan
kekuatan; memahami lingkungan, pelanggan, industri dan pesaing
Menentukan Misi: menyatakan latarbelakang organisasi dan
mengidentifikasi nilai yang diciptakannya
Membentuk Strategi: membangun keunggulan kompetitif, HARGA,
FLEKSIBILITAS, DESAIN/VOLUME, DELIVERI, KEANDALAN, LINI PRODUK
Menerapkan Strategi Utama dan Membentuk Strategi Bidang Fungsional
Pemasaran Keuangan Operasi/Produksi
• Mutu : harapan pelanggan &
kinerja
• Produk: pesanan/standarisasi
• Proses : ukuran fasilitas; teknologi
• Lokasi : dekat
pemasok/pelanggan
• Tata Letak : sel kerja/perakitan
• Persediaan: pemesan kembali
• Pembekalan: pemasok
tunggal?
• Penjadwalan: produksi stabil ?
• Pemeliharaan:
25. Beberapa Faktor Perlunya Strategi Operasi
Dorongan untuk menekan biaya
(efisiensi) dan meningkatkan kualitas
produk
Melemahnya bergaining position
dalam menghadapi para suplier
Pesaing semakin kuat dalam
pemasaran produk yang sama
Ketiadaan atau kelangkaan tenaga
profesional untuk bidang keahlian
tertentu dalam menciptakan
kemampuan khusus.