SlideShare a Scribd company logo
1 of 45
PENGERTIAN KESEHATAN,
KEAMANAN, & KESELAMATAN KERJA




       BY: NORLADY PASARIBU
       www.ladysnezky.blogspot.com
Kesehatan

 Kondisi dimana
badan, jiwa, dan
  raga dalam
keadaan sehat
  baik secara
 rohani maupun
Kesehatan merupakan hal yang
paling penting dan diutamakan
    dalam suatu pekerjaan

Tanpa kesehatan semuanya akan
menjadi pekerjaan yang sia-sia
MENGAPA….????
KARENA

Jika kita tidak dalam keadaan sehat ketika kita
mengerjakan sesuatu maka kita tidak bisa fokus
 untuk mengerjakan hal tersebut dan pastinya
pekerjaan yang kita buat akan tidak memuaskan
Masalah Kesehatan Kerja diatur
dalam UU No. 23 Tahun 1992 tentang
            Kesehatan
Kesehatan kerja diselenggarakan untuk
mewujudkan produktivitas kerja yang optimal

Kesehatan kerja meliputi
pelayanan, pencegahan penyakit, syarat
kesehatan kerja

Ketentuan mengenai kesehatan kerja
sebagaimana dimaksud dalam ayat(2) dan (3)
ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah
JADI

Kesehatan harus sangat
  diperhatikan karena
  dapat mempengaruhi
  hasil pekerjaan kita
KESELAMATAN

Perihal dimana kita dalam keadaan fisik
kita selamat, sejahtera, dan terhindar
              dari bahaya
Keselamatan tidak kalah pentingnya
        dengan kesehatan

        KARENA

 Keselamatan menyangkut nyawa
           seseorang
Dalam dunia
   pekerjaan ada
Undang-Undang yang
 mengatur tentang
 keselamatan para
      pekerja
JADI
Jangan lupa untuk memperhatikan
        keselamatan kerja

           DAN
Jangan lupa untuk menggunakan
  peralatan keselamatan kerja
KEAMANAN

 Perlindungan terhadap sesuatu hal
Dapat berupa perusahaan, karyawan
    maupun fasilitas perusahaan
Kita akan merasa tenang
   untuk bekerja jika
keadaan sekeliling kita
   aman dan tentram
KESIMPULANNYA…
Kesehatan, keselamatan, dan
 keamanan saling berkaitan
erat dan sangat mepengaruhi
  hasil dari pekerjaan kita
SEJARAH
KESEHATAN, KESELAMATAN,
  DAN KEAMANAN KERJA
MASA PURBAKALA

      Pada masa ini, manusia mulai
memperhatikan masalah keselamatan kerja
  agar terhindar dari dari kecelakaan

 Pengalaman inilah akhirnya berkembang
 cara-cara untuk menghindari kecelakaan
       dalam mengerjakan sesuatu
MASA MODERN

           Dimulai pada abad ke 18
 Ketika industri mulai maju pesat dan adanya
  kemajuan teknologi yang digunakan untuk
  meningkatkan daya kerja serta mengurangi
tingkat kecelakaan dengan menciptakan mesin-
   mesin yang cukup aman untuk digunakan
SEJARAH PERATURAN
TENTANG KESELAMATAN
       KERJA
PERANCIS
Pada tahun 1841
     Dikeluarkan peraturan untuk
perlindungan tenaga kerja anak yang
      digunakan sebagai mekanik

          Pada tahun 1893
 Dikeluarkan UU yang secara tegas
    mengatur keselamatan kerja
Pada tahun 1845
Dikeluarkan edaran tentang pengawaasan kesehatan kerja
Pada tahun 1853
Dikeluarkan ketentuan yangmemberikan wewenang kepada
pemerintah untuk mengawasi kesehatan dan keselamatan kerja di
Dussedorf
Pada tahun 1869
Dikeluarakan ketentuan umum tentang perlindungan kerja dari
kecelakaan industri maupun penyakit
Pada tahun 1872
Dikeluarkan sistem pengawasan kerja di daerah Saxon dan Badem
Pada tahun 1884
Dikeluarakannya peraturan tentang asuransi kecelakaan kerja
Dimulai pada zaman Raja
         Napoleon
Yang diambil dari peraturan
     pengawasan dan
  perlindungan terhadap
    gangguan industri
DENMARK

   Sejak tahun 1840 telah ada
peraturan tentang keselamatan dan
   kesehatan kerja tetapi baru
efektif dijalankan pada tahun 1873
SWISS
   Sama dengan Denmark,
sejak tahun 1840 negara ini
   telah ada peraturan
   tentang keselamatan
 kerja tetapi baru efektif
      pada tahun1877
MASSACHUSSET
Negara pertama yang memiliki UU tentang keselamatan
kerja pada tahun 1867 yang kemudian dilanjutkan
dengan negara bagian yang lain
WINCONSIN
Pada tahun 1885
NEWYORK
Pada tahun 1866
OHIO
Pada tahun 1888
MESSOURI
Pada tahun 1891
RHODE ISLAND
Pada tahun 1896
INDONESIA
Pada tahun 1847, penanganan keselamatan kerja
mulai diperhatikan oleh pihak Belanda yang
pengawasannya ditangani oleh Dieust Van Het
Stoomwezen. Inilah pertama kalinya didirikan
perlindungan tenaga kerja di Indonesia.
Semakin lama perkembangan industri semakin
maju. Pada tahun 1905 pemerintah
mengeluarkan Staatsbad No. 521 tentang
peraturan keselamatan kerja
(Veiligheidsreglement) yang kemudian
diperbaharui dengan Staatlsblad No. 406 pada
tahun 1910.
Pada tahun 1925 nama Dieust
Van Het Stoomwezen diubah
menjadi Dienst Van Het
Veiligheidstoezight atau
Pengawasan Keselamatan
Kerja.

Kemudian, pada tahun 1930
Pemerintah mengeluarkan
Stoomordonantie dan Stoom
UNDANG-UNDANG YANG
 MENGATUR MASALAH
    KESEHATAN,
 KESELAMATAN, DAN
  KEAMANAN KERJA
        {K3}
UU Republik Indonesia
Nomor 23 Tahun 1992



    BAGIAN 6 PASAL 9
1)Kesehatan kerja
diselenggarakan untuk mewujudkan
produktivitas yang optimal

MAKSUDNYA:
Hal ini dilakukan agar pekerja
dapat bekerja dengan baik tanpa
membahayakan diri sendiri maupun
sekililingnya
2)Kesehatan kerja meliputi pelayanan kesehatan
kerja,pencegahan penyakit akibat kerja dan syarat
kesehatan kerja
MAKSUDNYA:
Pelayanan kesehatan kerja adalah kesehatan yang
diberikan sesuai dengan jamiana sosial yang mencakup
peningkatan kesehatan, pencegahan, penyembuhan dan
pemulihan
Syarat kesehatan kerja meliputi fisik dan psikis sesuai
dengan jenis pekerjaan, peralatan, proses kerja, dan
lingkungan kerja
3) Setiap tempat kerja wajib
menyelenggarakan kesehatan kerja
MAKSUDNYA:
Tempat kerja wajib menyelenggarakan
kesehatan kerja adlah tampat kerja yang
memiliki karyawan paling sedikit 10
karyawan
4)Ketentuan mengenai kesehatan kerja
sebagai mana dimaksud dalam ayat (2) dan
ayat (3) ditetapkan dengan Peraturan
Pemerintah
MAKSUDNYA:
Pemerintah mengawasi dan mengatur hal-
hal yang menyangkut masalah keselamatan
dan kesehatan kerja
UU No. 14 Tahun 1969

                   Pasal 9 dan 10
Tiap tenaga kerja berhak mendapat perlindungan
                        atau
keselamatan, kesehatan, kesusilaan, pemeliharaan
  oral kerja serta perlakuan yang sesuai dengan
       martabat manusia dan moral agama
UU REPUBLIK INDONESIA
 NOMOR 13 TAHUN 2003
      TENTANG
 KETENAGAKERJAAN
Pasal 86
1)   Setiap pekerja/buruh mempunyai hak untuk
     memperoleh perlindungan atas:
     a. Keselamatan dan kesehatan kerja
     b. Moral dan kesusilaan, dan
     c. Perlakuan yang sesuai dengan harkat dan
     martabat manusia serta nilai-nilai agama
2)   Untuk melindungi keselamatan pekerja/buruh
     guna mewujudkan produktivitas kerja yang
     optimal diselenggarakan upaya keselamatan
     dan kesehatan kerja
3)   Perlindungan sebagaimana dimaksud dalam
     ayat (1) dan ayat (2) dilaksanakan sesuai
     dengan peraturan perundang-undangan yang
     berlaku
Pasal 87

1) Setiap wajib menerapkan sistem manajemen
   keselamatan dan kesehatan kerja yang
   terintegrasi dengan sistem manajemen
   perusahaan
2) Ketentuan mengenai penerapan sistem
   manajemen keselamatan dan kesehatan
   kerja sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)
   diatur dengan Peraturan Pemerintah
UPAYA
PERLINDUNGAN
TENAGA KERJA
Banyak upaya-upaya
     yang dilakukan
   Pemerintah untuk
 melindungi para tenaga
kerja antara lain dengan
dikeluarkannya beberapa
perundang-undangan yang
 membahas tentang hal
        tersebut
CONTOHNYA
         UU No. 14 Tahun 1969
     Pemerintah membina perlindungan kerja yang
     mencakup:
1)   Norma Keselamtan Kerja
2)   Norma Kesehatan Kerja dan Higene Perusahaan
3)   Norma Kerja
4)   Pemberian Ganti Kerugian Perawatan dan
     Rehabilitasi Dalam Hal Kecelakaan Kerja
Undang-undang No. 1 Tahun 1970
  tentang Keselamatan Kerja
UU ini pada dasarnya merupakan
   ketentuan pokok dibidang
        keselamatan kerja
Ruang Lingkup Keselamatan dan
            Kesehatan Kerja
1)   Ketentuan keselamatan dan kesehatan kerja berlaku di
     setiap tempat kerja yang mencakup 3 unsur pokok yaitu
     tenaga kerja, bahaya kerja, dan usaha baik nersifat ekonomi
     maupun sosial
2)   Ketentuan keselamatan kerja berkaitan dengan
     perlindungan:
     a) Tenaga kerja
     b) Alat, bahan, pesawat, mesin, dsb.
     c) Lingkungan
     d) Proses produksi
     e) Sifat pekerjaan
     f) Cara kerja
3) Persyaratan keselamatan dan kesehatan
   kerja diterapkan sejak tahap perencanaan,
   pembuatan, pemakaian barang maupun
   produk teknis dst.

4) Keselamatan dan kesehatan kerja
   merupakan tanggung jawab semua pihak,
   khususnya pihak yang terkait dengan
   proses penyelenggaraan suatu usaha
..THANK YOU..

More Related Content

What's hot

Presentasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Presentasi Keselamatan dan Kesehatan KerjaPresentasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Presentasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Rizal Triyandi
 
Pengelolaan bahan berbahaya dan beracun (B3).pptx
Pengelolaan bahan berbahaya dan beracun (B3).pptxPengelolaan bahan berbahaya dan beracun (B3).pptx
Pengelolaan bahan berbahaya dan beracun (B3).pptx
yayanlonga1
 
Ppt kesehatan dan keselamatan kerja di pertambangan
Ppt kesehatan  dan keselamatan kerja di pertambanganPpt kesehatan  dan keselamatan kerja di pertambangan
Ppt kesehatan dan keselamatan kerja di pertambangan
Dhieta Vida
 
Statistik dan analisa k3
Statistik dan analisa k3Statistik dan analisa k3
Statistik dan analisa k3
Macan Sumatra
 

What's hot (20)

Higiene industri
Higiene industriHigiene industri
Higiene industri
 
Presentasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Presentasi Keselamatan dan Kesehatan KerjaPresentasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Presentasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja
 
safety.ppt
safety.pptsafety.ppt
safety.ppt
 
Alat Pelindung Diri - K3
Alat Pelindung Diri - K3Alat Pelindung Diri - K3
Alat Pelindung Diri - K3
 
Pengelolaan bahan berbahaya dan beracun (B3).pptx
Pengelolaan bahan berbahaya dan beracun (B3).pptxPengelolaan bahan berbahaya dan beracun (B3).pptx
Pengelolaan bahan berbahaya dan beracun (B3).pptx
 
PPT kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
PPT kesehatan dan keselamatan kerja (K3)PPT kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
PPT kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
 
Safety induction
Safety inductionSafety induction
Safety induction
 
kebijakan k3.ppt
kebijakan k3.pptkebijakan k3.ppt
kebijakan k3.ppt
 
Audit k3
Audit k3Audit k3
Audit k3
 
Prosedur k3
Prosedur k3Prosedur k3
Prosedur k3
 
Antropometri
AntropometriAntropometri
Antropometri
 
k3-konstruksi-baru1.ppt
k3-konstruksi-baru1.pptk3-konstruksi-baru1.ppt
k3-konstruksi-baru1.ppt
 
RK3 K
RK3 KRK3 K
RK3 K
 
Ppt kesehatan dan keselamatan kerja di pertambangan
Ppt kesehatan  dan keselamatan kerja di pertambanganPpt kesehatan  dan keselamatan kerja di pertambangan
Ppt kesehatan dan keselamatan kerja di pertambangan
 
Statistik dan analisa k3
Statistik dan analisa k3Statistik dan analisa k3
Statistik dan analisa k3
 
HSE MANAJEMEN SYSTEM SEKTOR HILIR MIGAS
HSE MANAJEMEN SYSTEM SEKTOR HILIR MIGASHSE MANAJEMEN SYSTEM SEKTOR HILIR MIGAS
HSE MANAJEMEN SYSTEM SEKTOR HILIR MIGAS
 
Materi k3 prosedur keselamatan kerja dan simbol bahaya
Materi k3 prosedur keselamatan kerja dan simbol bahayaMateri k3 prosedur keselamatan kerja dan simbol bahaya
Materi k3 prosedur keselamatan kerja dan simbol bahaya
 
Kebijakan Penerapan SMK3 pp 50 tahun 2012 (by Johnnedy)
Kebijakan Penerapan SMK3 pp 50 tahun 2012 (by Johnnedy)Kebijakan Penerapan SMK3 pp 50 tahun 2012 (by Johnnedy)
Kebijakan Penerapan SMK3 pp 50 tahun 2012 (by Johnnedy)
 
power point ilmu kimia
power point ilmu kimiapower point ilmu kimia
power point ilmu kimia
 
2. peraturan perundangan
2. peraturan perundangan2. peraturan perundangan
2. peraturan perundangan
 

Viewers also liked

K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
Herry Prakoso
 
Ruang Lingkup Kesehatah, Keamanan, dan Keselamatan Kerja
Ruang Lingkup Kesehatah, Keamanan, dan Keselamatan KerjaRuang Lingkup Kesehatah, Keamanan, dan Keselamatan Kerja
Ruang Lingkup Kesehatah, Keamanan, dan Keselamatan Kerja
Lady Perry Pasaribu
 
Modul kesehatan dan keselamatan kerja
Modul kesehatan dan keselamatan kerjaModul kesehatan dan keselamatan kerja
Modul kesehatan dan keselamatan kerja
Bambang Apriyanto
 
Buku k3 a5
Buku k3 a5Buku k3 a5
Buku k3 a5
Abdul YD
 

Viewers also liked (20)

K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
 
Materi Training Safety
Materi Training SafetyMateri Training Safety
Materi Training Safety
 
Pengertian (DEFINISI) K3 (KESELAMATAN, KEAMANAN DAN KESEHATAN) KERJA
Pengertian (DEFINISI) K3 (KESELAMATAN, KEAMANAN DAN KESEHATAN) KERJAPengertian (DEFINISI) K3 (KESELAMATAN, KEAMANAN DAN KESEHATAN) KERJA
Pengertian (DEFINISI) K3 (KESELAMATAN, KEAMANAN DAN KESEHATAN) KERJA
 
Modul keselamatan-dan-kesehatan-kerja
Modul keselamatan-dan-kesehatan-kerjaModul keselamatan-dan-kesehatan-kerja
Modul keselamatan-dan-kesehatan-kerja
 
Presentasi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)
Presentasi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)Presentasi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)
Presentasi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)
 
Ruang Lingkup Kesehatah, Keamanan, dan Keselamatan Kerja
Ruang Lingkup Kesehatah, Keamanan, dan Keselamatan KerjaRuang Lingkup Kesehatah, Keamanan, dan Keselamatan Kerja
Ruang Lingkup Kesehatah, Keamanan, dan Keselamatan Kerja
 
Hazard Ditempak Kerja
Hazard Ditempak KerjaHazard Ditempak Kerja
Hazard Ditempak Kerja
 
KONSEP K3 RS
KONSEP K3 RSKONSEP K3 RS
KONSEP K3 RS
 
Kesehatan keselamatan kerja (k3) di rumah
Kesehatan keselamatan kerja (k3) di rumahKesehatan keselamatan kerja (k3) di rumah
Kesehatan keselamatan kerja (k3) di rumah
 
MANAJEMEN K3 RS
MANAJEMEN K3 RSMANAJEMEN K3 RS
MANAJEMEN K3 RS
 
PELATIHAN K3RS AND PENANGANAN B3 DI RSUD Dr SOETOMO SURABAYA_SEPT 2014 1577
PELATIHAN K3RS AND PENANGANAN B3 DI RSUD Dr SOETOMO SURABAYA_SEPT  2014  1577PELATIHAN K3RS AND PENANGANAN B3 DI RSUD Dr SOETOMO SURABAYA_SEPT  2014  1577
PELATIHAN K3RS AND PENANGANAN B3 DI RSUD Dr SOETOMO SURABAYA_SEPT 2014 1577
 
Identifikasi Bahaya - K3
Identifikasi Bahaya - K3Identifikasi Bahaya - K3
Identifikasi Bahaya - K3
 
Modul K3
Modul K3Modul K3
Modul K3
 
pedoman-pelayanan-k3 rs
pedoman-pelayanan-k3 rspedoman-pelayanan-k3 rs
pedoman-pelayanan-k3 rs
 
Modul kesehatan dan keselamatan kerja
Modul kesehatan dan keselamatan kerjaModul kesehatan dan keselamatan kerja
Modul kesehatan dan keselamatan kerja
 
Buku k3 a5
Buku k3 a5Buku k3 a5
Buku k3 a5
 
K3 mekanik
K3 mekanikK3 mekanik
K3 mekanik
 
Katalog Safety Poster - Agustus 2015
Katalog Safety Poster - Agustus 2015Katalog Safety Poster - Agustus 2015
Katalog Safety Poster - Agustus 2015
 
Ebook - 7 Pola Struktur K3LH Safety Toon
Ebook - 7 Pola Struktur K3LH Safety ToonEbook - 7 Pola Struktur K3LH Safety Toon
Ebook - 7 Pola Struktur K3LH Safety Toon
 
K3
K3 K3
K3
 

Similar to Kesehatan, Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)

MAKALAH_KESEHATAN_DAN_KESELAMATAN_KERJA.docx
MAKALAH_KESEHATAN_DAN_KESELAMATAN_KERJA.docxMAKALAH_KESEHATAN_DAN_KESELAMATAN_KERJA.docx
MAKALAH_KESEHATAN_DAN_KESELAMATAN_KERJA.docx
nazarudinsip1979
 
Peraturan tentang.docx marsi k3
Peraturan tentang.docx marsi k3Peraturan tentang.docx marsi k3
Peraturan tentang.docx marsi k3
YERRIPANAMUAN
 
Peraturan tentang.docx marsi k3
Peraturan tentang.docx marsi k3Peraturan tentang.docx marsi k3
Peraturan tentang.docx marsi k3
YERRIPANAMUAN
 
Kharunia septia prima (1530118)
Kharunia septia prima (1530118)Kharunia septia prima (1530118)
Kharunia septia prima (1530118)
Yogi Asmamet
 
DASAR PENGAWASAN NORMA KESEHATAN KERJA.ppt
DASAR PENGAWASAN NORMA KESEHATAN KERJA.pptDASAR PENGAWASAN NORMA KESEHATAN KERJA.ppt
DASAR PENGAWASAN NORMA KESEHATAN KERJA.ppt
anggaeka04
 
Penerapan syarat-kesehatan-kerja
Penerapan syarat-kesehatan-kerjaPenerapan syarat-kesehatan-kerja
Penerapan syarat-kesehatan-kerja
Zulfahmi Jantan
 
Bahan-Bacaan-1-Dasar-dasar-K3.pdf
Bahan-Bacaan-1-Dasar-dasar-K3.pdfBahan-Bacaan-1-Dasar-dasar-K3.pdf
Bahan-Bacaan-1-Dasar-dasar-K3.pdf
afri7
 
1. Terbaru Kebijakan Kemnaker RI pada masa Pandemi Covid 19 (1).ppt
1. Terbaru Kebijakan Kemnaker RI pada masa Pandemi Covid 19 (1).ppt1. Terbaru Kebijakan Kemnaker RI pada masa Pandemi Covid 19 (1).ppt
1. Terbaru Kebijakan Kemnaker RI pada masa Pandemi Covid 19 (1).ppt
sikitisimisimi
 
Bahan Ajar K3
Bahan Ajar K3Bahan Ajar K3
Bahan Ajar K3
Fakh Rozi
 

Similar to Kesehatan, Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3) (20)

MAKALAH_KESEHATAN_DAN_KESELAMATAN_KERJA.docx
MAKALAH_KESEHATAN_DAN_KESELAMATAN_KERJA.docxMAKALAH_KESEHATAN_DAN_KESELAMATAN_KERJA.docx
MAKALAH_KESEHATAN_DAN_KESELAMATAN_KERJA.docx
 
Peraturan tentang.docx marsi k3
Peraturan tentang.docx marsi k3Peraturan tentang.docx marsi k3
Peraturan tentang.docx marsi k3
 
Peraturan tentang.docx marsi k3
Peraturan tentang.docx marsi k3Peraturan tentang.docx marsi k3
Peraturan tentang.docx marsi k3
 
Kharunia septia prima (1530118)
Kharunia septia prima (1530118)Kharunia septia prima (1530118)
Kharunia septia prima (1530118)
 
DASAR PENGAWASAN NORMA KESEHATAN KERJA.ppt
DASAR PENGAWASAN NORMA KESEHATAN KERJA.pptDASAR PENGAWASAN NORMA KESEHATAN KERJA.ppt
DASAR PENGAWASAN NORMA KESEHATAN KERJA.ppt
 
ERGONOMI_KESEHATAN.ppt
ERGONOMI_KESEHATAN.pptERGONOMI_KESEHATAN.ppt
ERGONOMI_KESEHATAN.ppt
 
ERGONOMI_KESEHATAN.ppt
ERGONOMI_KESEHATAN.pptERGONOMI_KESEHATAN.ppt
ERGONOMI_KESEHATAN.ppt
 
Penerapan syarat-kesehatan-kerja
Penerapan syarat-kesehatan-kerjaPenerapan syarat-kesehatan-kerja
Penerapan syarat-kesehatan-kerja
 
Pertanyaan mengenai keselamatan dan kesehatan kerja
Pertanyaan mengenai keselamatan dan kesehatan kerjaPertanyaan mengenai keselamatan dan kesehatan kerja
Pertanyaan mengenai keselamatan dan kesehatan kerja
 
Bahan-Bacaan-1-Dasar-dasar-K3.pdf
Bahan-Bacaan-1-Dasar-dasar-K3.pdfBahan-Bacaan-1-Dasar-dasar-K3.pdf
Bahan-Bacaan-1-Dasar-dasar-K3.pdf
 
Uu k3 daru
Uu k3 daruUu k3 daru
Uu k3 daru
 
Ppt hukun kerja dan k3 tugas besar-pasifikus gunawan
Ppt hukun kerja dan k3 tugas besar-pasifikus gunawanPpt hukun kerja dan k3 tugas besar-pasifikus gunawan
Ppt hukun kerja dan k3 tugas besar-pasifikus gunawan
 
Makalah kesehatan keselamatan kerja
Makalah kesehatan keselamatan kerjaMakalah kesehatan keselamatan kerja
Makalah kesehatan keselamatan kerja
 
9 sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja
9 sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja9 sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja
9 sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja
 
Modul K3 Part 1.pptx
Modul K3 Part 1.pptxModul K3 Part 1.pptx
Modul K3 Part 1.pptx
 
1. Terbaru Kebijakan Kemnaker RI pada masa Pandemi Covid 19 (1).ppt
1. Terbaru Kebijakan Kemnaker RI pada masa Pandemi Covid 19 (1).ppt1. Terbaru Kebijakan Kemnaker RI pada masa Pandemi Covid 19 (1).ppt
1. Terbaru Kebijakan Kemnaker RI pada masa Pandemi Covid 19 (1).ppt
 
Osha ete 101
Osha ete 101Osha ete 101
Osha ete 101
 
K3 lh
K3 lhK3 lh
K3 lh
 
Kesehatan dan keselamatan kerja (k3)
Kesehatan dan keselamatan kerja (k3)Kesehatan dan keselamatan kerja (k3)
Kesehatan dan keselamatan kerja (k3)
 
Bahan Ajar K3
Bahan Ajar K3Bahan Ajar K3
Bahan Ajar K3
 

More from Lady Perry Pasaribu

Sample of Business Document and Hierarchy
Sample of Business Document and HierarchySample of Business Document and Hierarchy
Sample of Business Document and Hierarchy
Lady Perry Pasaribu
 
Pengantar Akuntansi Untuk Perusahaan Manufaktur
Pengantar Akuntansi Untuk Perusahaan ManufakturPengantar Akuntansi Untuk Perusahaan Manufaktur
Pengantar Akuntansi Untuk Perusahaan Manufaktur
Lady Perry Pasaribu
 
Presentasi Prakerind-Prosedur Penyerahan Sertifikat di BTN Kancab Batam
Presentasi Prakerind-Prosedur Penyerahan Sertifikat di BTN Kancab BatamPresentasi Prakerind-Prosedur Penyerahan Sertifikat di BTN Kancab Batam
Presentasi Prakerind-Prosedur Penyerahan Sertifikat di BTN Kancab Batam
Lady Perry Pasaribu
 
Menerapkan Prinsip Profesional Kerja
Menerapkan Prinsip Profesional KerjaMenerapkan Prinsip Profesional Kerja
Menerapkan Prinsip Profesional Kerja
Lady Perry Pasaribu
 

More from Lady Perry Pasaribu (6)

Sample of Business Document and Hierarchy
Sample of Business Document and HierarchySample of Business Document and Hierarchy
Sample of Business Document and Hierarchy
 
Pengantar Akuntansi Untuk Perusahaan Manufaktur
Pengantar Akuntansi Untuk Perusahaan ManufakturPengantar Akuntansi Untuk Perusahaan Manufaktur
Pengantar Akuntansi Untuk Perusahaan Manufaktur
 
Presentasi Prakerind-Prosedur Penyerahan Sertifikat di BTN Kancab Batam
Presentasi Prakerind-Prosedur Penyerahan Sertifikat di BTN Kancab BatamPresentasi Prakerind-Prosedur Penyerahan Sertifikat di BTN Kancab Batam
Presentasi Prakerind-Prosedur Penyerahan Sertifikat di BTN Kancab Batam
 
Menerapkan Prinsip Profesional Kerja
Menerapkan Prinsip Profesional KerjaMenerapkan Prinsip Profesional Kerja
Menerapkan Prinsip Profesional Kerja
 
Penampilan Diri
Penampilan DiriPenampilan Diri
Penampilan Diri
 
Derivative Words
Derivative WordsDerivative Words
Derivative Words
 

Recently uploaded

Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
NurindahSetyawati1
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
MetalinaSimanjuntak1
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
HafidRanggasi
 

Recently uploaded (20)

Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 

Kesehatan, Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)

  • 1. PENGERTIAN KESEHATAN, KEAMANAN, & KESELAMATAN KERJA BY: NORLADY PASARIBU www.ladysnezky.blogspot.com
  • 2. Kesehatan Kondisi dimana badan, jiwa, dan raga dalam keadaan sehat baik secara rohani maupun
  • 3. Kesehatan merupakan hal yang paling penting dan diutamakan dalam suatu pekerjaan Tanpa kesehatan semuanya akan menjadi pekerjaan yang sia-sia
  • 5. KARENA Jika kita tidak dalam keadaan sehat ketika kita mengerjakan sesuatu maka kita tidak bisa fokus untuk mengerjakan hal tersebut dan pastinya pekerjaan yang kita buat akan tidak memuaskan
  • 6. Masalah Kesehatan Kerja diatur dalam UU No. 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan Kesehatan kerja diselenggarakan untuk mewujudkan produktivitas kerja yang optimal Kesehatan kerja meliputi pelayanan, pencegahan penyakit, syarat kesehatan kerja Ketentuan mengenai kesehatan kerja sebagaimana dimaksud dalam ayat(2) dan (3) ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah
  • 7. JADI Kesehatan harus sangat diperhatikan karena dapat mempengaruhi hasil pekerjaan kita
  • 8. KESELAMATAN Perihal dimana kita dalam keadaan fisik kita selamat, sejahtera, dan terhindar dari bahaya
  • 9. Keselamatan tidak kalah pentingnya dengan kesehatan KARENA Keselamatan menyangkut nyawa seseorang
  • 10. Dalam dunia pekerjaan ada Undang-Undang yang mengatur tentang keselamatan para pekerja
  • 11. JADI Jangan lupa untuk memperhatikan keselamatan kerja DAN Jangan lupa untuk menggunakan peralatan keselamatan kerja
  • 12. KEAMANAN Perlindungan terhadap sesuatu hal Dapat berupa perusahaan, karyawan maupun fasilitas perusahaan
  • 13. Kita akan merasa tenang untuk bekerja jika keadaan sekeliling kita aman dan tentram
  • 15. Kesehatan, keselamatan, dan keamanan saling berkaitan erat dan sangat mepengaruhi hasil dari pekerjaan kita
  • 16. SEJARAH KESEHATAN, KESELAMATAN, DAN KEAMANAN KERJA
  • 17. MASA PURBAKALA Pada masa ini, manusia mulai memperhatikan masalah keselamatan kerja agar terhindar dari dari kecelakaan Pengalaman inilah akhirnya berkembang cara-cara untuk menghindari kecelakaan dalam mengerjakan sesuatu
  • 18. MASA MODERN Dimulai pada abad ke 18 Ketika industri mulai maju pesat dan adanya kemajuan teknologi yang digunakan untuk meningkatkan daya kerja serta mengurangi tingkat kecelakaan dengan menciptakan mesin- mesin yang cukup aman untuk digunakan
  • 21. Pada tahun 1841 Dikeluarkan peraturan untuk perlindungan tenaga kerja anak yang digunakan sebagai mekanik Pada tahun 1893 Dikeluarkan UU yang secara tegas mengatur keselamatan kerja
  • 22. Pada tahun 1845 Dikeluarkan edaran tentang pengawaasan kesehatan kerja Pada tahun 1853 Dikeluarkan ketentuan yangmemberikan wewenang kepada pemerintah untuk mengawasi kesehatan dan keselamatan kerja di Dussedorf Pada tahun 1869 Dikeluarakan ketentuan umum tentang perlindungan kerja dari kecelakaan industri maupun penyakit Pada tahun 1872 Dikeluarkan sistem pengawasan kerja di daerah Saxon dan Badem Pada tahun 1884 Dikeluarakannya peraturan tentang asuransi kecelakaan kerja
  • 23. Dimulai pada zaman Raja Napoleon Yang diambil dari peraturan pengawasan dan perlindungan terhadap gangguan industri
  • 24. DENMARK Sejak tahun 1840 telah ada peraturan tentang keselamatan dan kesehatan kerja tetapi baru efektif dijalankan pada tahun 1873
  • 25. SWISS Sama dengan Denmark, sejak tahun 1840 negara ini telah ada peraturan tentang keselamatan kerja tetapi baru efektif pada tahun1877
  • 26. MASSACHUSSET Negara pertama yang memiliki UU tentang keselamatan kerja pada tahun 1867 yang kemudian dilanjutkan dengan negara bagian yang lain WINCONSIN Pada tahun 1885 NEWYORK Pada tahun 1866 OHIO Pada tahun 1888 MESSOURI Pada tahun 1891 RHODE ISLAND Pada tahun 1896
  • 27. INDONESIA Pada tahun 1847, penanganan keselamatan kerja mulai diperhatikan oleh pihak Belanda yang pengawasannya ditangani oleh Dieust Van Het Stoomwezen. Inilah pertama kalinya didirikan perlindungan tenaga kerja di Indonesia. Semakin lama perkembangan industri semakin maju. Pada tahun 1905 pemerintah mengeluarkan Staatsbad No. 521 tentang peraturan keselamatan kerja (Veiligheidsreglement) yang kemudian diperbaharui dengan Staatlsblad No. 406 pada tahun 1910.
  • 28. Pada tahun 1925 nama Dieust Van Het Stoomwezen diubah menjadi Dienst Van Het Veiligheidstoezight atau Pengawasan Keselamatan Kerja. Kemudian, pada tahun 1930 Pemerintah mengeluarkan Stoomordonantie dan Stoom
  • 29. UNDANG-UNDANG YANG MENGATUR MASALAH KESEHATAN, KESELAMATAN, DAN KEAMANAN KERJA {K3}
  • 30. UU Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 1992 BAGIAN 6 PASAL 9
  • 31. 1)Kesehatan kerja diselenggarakan untuk mewujudkan produktivitas yang optimal MAKSUDNYA: Hal ini dilakukan agar pekerja dapat bekerja dengan baik tanpa membahayakan diri sendiri maupun sekililingnya
  • 32. 2)Kesehatan kerja meliputi pelayanan kesehatan kerja,pencegahan penyakit akibat kerja dan syarat kesehatan kerja MAKSUDNYA: Pelayanan kesehatan kerja adalah kesehatan yang diberikan sesuai dengan jamiana sosial yang mencakup peningkatan kesehatan, pencegahan, penyembuhan dan pemulihan Syarat kesehatan kerja meliputi fisik dan psikis sesuai dengan jenis pekerjaan, peralatan, proses kerja, dan lingkungan kerja
  • 33. 3) Setiap tempat kerja wajib menyelenggarakan kesehatan kerja MAKSUDNYA: Tempat kerja wajib menyelenggarakan kesehatan kerja adlah tampat kerja yang memiliki karyawan paling sedikit 10 karyawan
  • 34. 4)Ketentuan mengenai kesehatan kerja sebagai mana dimaksud dalam ayat (2) dan ayat (3) ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah MAKSUDNYA: Pemerintah mengawasi dan mengatur hal- hal yang menyangkut masalah keselamatan dan kesehatan kerja
  • 35. UU No. 14 Tahun 1969 Pasal 9 dan 10 Tiap tenaga kerja berhak mendapat perlindungan atau keselamatan, kesehatan, kesusilaan, pemeliharaan oral kerja serta perlakuan yang sesuai dengan martabat manusia dan moral agama
  • 36. UU REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN
  • 37. Pasal 86 1) Setiap pekerja/buruh mempunyai hak untuk memperoleh perlindungan atas: a. Keselamatan dan kesehatan kerja b. Moral dan kesusilaan, dan c. Perlakuan yang sesuai dengan harkat dan martabat manusia serta nilai-nilai agama 2) Untuk melindungi keselamatan pekerja/buruh guna mewujudkan produktivitas kerja yang optimal diselenggarakan upaya keselamatan dan kesehatan kerja 3) Perlindungan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan ayat (2) dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku
  • 38. Pasal 87 1) Setiap wajib menerapkan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja yang terintegrasi dengan sistem manajemen perusahaan 2) Ketentuan mengenai penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diatur dengan Peraturan Pemerintah
  • 40. Banyak upaya-upaya yang dilakukan Pemerintah untuk melindungi para tenaga kerja antara lain dengan dikeluarkannya beberapa perundang-undangan yang membahas tentang hal tersebut
  • 41. CONTOHNYA UU No. 14 Tahun 1969 Pemerintah membina perlindungan kerja yang mencakup: 1) Norma Keselamtan Kerja 2) Norma Kesehatan Kerja dan Higene Perusahaan 3) Norma Kerja 4) Pemberian Ganti Kerugian Perawatan dan Rehabilitasi Dalam Hal Kecelakaan Kerja
  • 42. Undang-undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja UU ini pada dasarnya merupakan ketentuan pokok dibidang keselamatan kerja
  • 43. Ruang Lingkup Keselamatan dan Kesehatan Kerja 1) Ketentuan keselamatan dan kesehatan kerja berlaku di setiap tempat kerja yang mencakup 3 unsur pokok yaitu tenaga kerja, bahaya kerja, dan usaha baik nersifat ekonomi maupun sosial 2) Ketentuan keselamatan kerja berkaitan dengan perlindungan: a) Tenaga kerja b) Alat, bahan, pesawat, mesin, dsb. c) Lingkungan d) Proses produksi e) Sifat pekerjaan f) Cara kerja
  • 44. 3) Persyaratan keselamatan dan kesehatan kerja diterapkan sejak tahap perencanaan, pembuatan, pemakaian barang maupun produk teknis dst. 4) Keselamatan dan kesehatan kerja merupakan tanggung jawab semua pihak, khususnya pihak yang terkait dengan proses penyelenggaraan suatu usaha