SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
AHLI KUMPULAN:
AHMAD FIRDAUS B. ZAKARIA 13040148
HILMI FIRDAUS B. HISHAMUDIN 13040169
IZZAT NAZIRUL B. ABDULLAH 13040223
MOHD ADNAN B. ABD KADIR 13040207
MOHD FARHAN RAHIMI B. ABD RAHMAN 13060142
DPS 2223
TAFSIR AL-QURAN
PENSYARAH:
UST. MUHAMMAD MUKHLIS B. MOHD YUNUS
“METODE IBN KATHIR”
NAMA : ABUL FIDA’ ‘IMADUDDIN ISMA’IL BIN SYEH ABI HAFFSH
SYIHABUDDIN UMAR BIN KATSIR BIN DLA’I IBN KATSIR BIN ZARA’ AL-
QURSYI AL-DAMSYIQ
BIOGRAFI
TEMPAT LAHIR : KAMPUNG MIJDAL, DAERAH BASHRAH SEBELAHTIMUR
KOTA DAMASKUS, pada tahun 700 H.
TARIKH MENINGGAL : Genap usia 74 akhirnya ulama ini,pada hari
Kamis, 26 Sya’ban 774 H. Ia di kuburkan di pemakaman shufiyah
Damaskus, disisi makam IbnuTaimiyah
BIDANGYANG DIKUASAI: pakar dalam bidang fikih, tafsir, nahu,
sejarah, hadits, dan ilmu rijal hadits.
SEJARAH HIDUP IBN KATHIR
 Ibnu Katsir sejak kecil mencari ilmu. Sejak ayahnya wafat, Ibnu
Katsir baru berumur 3 tahun, selanjutnya abangnya bernama Abdul
Wahab yang mendidik dan mengayomi Ibnu Katsir kecil. Ketika
genap usia 11 tahun, Ia selesai menghafalkan al-Qur’an.
 Ibnu Katsir berguru Shahih Muslim kepada Syaikh Nazmuddin bin al-
Asqalani. Masih ada beberapa guru yang mempunyai pengaruh
besar terhadap Ibnu Katsir; seperti Ibnu Taymiyyah. Banyak sekali
sikap Ibnu Katsir yang hampir sama dengan Ibnu Taymiyah, seperti
dalam berfatwa, cara berfikir juga dalam metode karya-karyanya. Dan
hanya sedikit
1. Menafsirkan al-Qur’an dengan al-Qur’an
2. Menafsirkan al-Qur’an dengan al-Sunnah.
3. Tafsir al-Qur’an dengan perkataan sahabat
4. Menafsirkan dengan perkataan tabi’in.
5. Al-Ra’yu atau akal.
Metode yang idigunakan Ibnu Katsir dalam penafsiran
al-Qur’an menurut Baidan adalah:
Keistimewaan Metode
Penafsiran Ibnu Katsir
CONTOHNYA :
MAKA TATKALA MEREKA BERPALING (DARI KEBENARAN), ALLAH MEMALINGKAN
HATI MEREKA (QS. ASH-SHAF: 5)
MAKSUDNYA :
DAN (BEGITU PULA) KAMI MEMALINGKAN HATI DAN PENGLIHATAN MEREKA
SEPERTI MEREKA BELUM PERNAH BERIMAN KEPADANYA (AL QURAN) PADA
PERMULAANNYA, DAN KAMI BIARKAN MEREKA BERGELIMANG DALAM
KESESATANNYA YANG SANGAT (AL-AN’AM: 110)
MENAFSIRKAN AL-QURAN DENGAN AL-QURAN
CONTOHNYA :
SEKALI-KALI TIDAK (DEMIKIAN), SEBENARNYA APA YANG SELALU MEREKA USAHAKAN
MENUTUPI HATI MEREKA (QS. AL-MUTHAFFIFIN: 14).
DITAFISRKAN MELALUI HADITH :
AT-TIRMIDZI, AN-NASA’I DAN IBNU MAJAH MERIWAYATKAN DARI ABU HURAIRAH RA. DIA BERKATA
BAHWA RASULULLAH SAW, BERSABDA;
“APABILA SEORANG MUKMIN MELAKUKAN DOSA, MAKA TIMBULLAH NODA HITAM
KALBUNYA. APABILA DIA BERTAUBAT, MENARIK DIRI DARI DOSA TERSEBUT, DAN
REDHA ALLAH, MAKA HATINYA MENJADI JERNIH. JIKA DOSANYA BERTAMBAH, MAKA
BERTAMBAH PULA NODANYA HINGGA MEMENUHI KALBUNYA.”
MENAFSIRKAN AL-QURAN DENGAN HADITH
TAFSIR QUR’AN DENGAN PERKATAAN SAHABAT. IBNU KATSIR BERKATA, JIKA KAMU TIDAK
MENDAPATI TAFSIR DARI SUATU AYAT DARI AL-QUR’AN DAN AL-SUNNAH, MAKA
JADIKANLAH PARA SAHABAT SEBAGAI RUJUKANNYA, KARENA PARA SAHABAT ADALAH
ORANG YANG ADIL DAN MEREKA SANGAT MENGETAHUI KONDISI SERTA KEADAAN
TURUNNYA WAHYU.
IA MENJADIKAN KONSEP INI BERDASARKAN BEBERAPA RIWAYAT, DI ANTARANYA ATAS
PERKATAAN IBN MAS’UD: “DEMI ALLAH TIDAK SUATU AYAT ITU TURUN KECUALI AKU TAHU
BAGI SIAPA AYAT ITU TURUN DAN DI MANA TURUNNYA. DAN JIKA ADA SESEORANG YANG
LEBIH MENGETAHUI DARIKU MENGENAI KITAB ALLAH, PASTILAH AKU AKAN
MENDATANGINYA
JUGA RIWAYAT YANG LAIN MENGENAI DIDOAKANNYA IBN ABBAS OLEH RASULULLLAH SAW,
“YA ALLAH FAHAMKANLAH IBN ABBAS DALAM AGAMA SERTA AJARKANLAH TA’WIL
KEPADANYA“.
MENAFSIRKAN AL-QURAN DENGAN PERKATAAN SAHABAT
MENAFSIRKAN DENGAN PERKATAAN TABI’IN. CARA INI ADALAH CARA YANG PALING AKHIR DALAM
CARA MENAFSIRKAN AL-QUR’AN DALAM METODE BIL-MA`TSUR.
IBN KATSIR MERUJUK AKAN METODE INI, KARENA BANYAK PARA ULAMA TAFSIR YANG
MELAKUKANNYA, ARTINYA, BANYAK ULAMA TABI’IN YG DIJADIKAN RUJUKAN DALAM TAFSIR.
SEPERTI PERKATAAN IBN ISHAQ YANG TELAH MENUKIL DARI MUJAHID, BAHWA BELIAU
MEMPERLIHATKAN MUSHAF BEBERAPA KALI KEPADA IBN ABBAS, DAN IA MENYETUJUINYA.
SUFYAN AL-TSAWRI BERKATA, “JIKA MUJAHID MENAFSIRKAN AYAT CUKUPLAH IA BAGIMU”. SELAIN
MUJAHID, DI ANTARA ULAMA TABI’IN ADALAH SA’ID BIN JABIR, IKRIMAH, ATHA’ BIN RABAH, HASAN AL-
BASHRI, MASRUQ BIN AL-AJDI, SA’ID BIN MUSAYYAB, ABU AL-’ALIYAH, RABI’ BIN ANAS, QATADAH, AL-
DAHHAAK BIN MUZAAHIM RADLIYALLAHU ‘ANHUM.
MENAFSIRKAN AL-QURAN DENGAN PERKATAAN TABI’IN
&SALAF AS SOLEH
AL-RA’YU ATAU AKAL. PADA DASARNYA IBN KATSIR SANGAT TIDAK BERKENAN JIKA DALAM
REFERENSINYA MENGGUNAKAN AKAL YANG TIDAK DI LANDASI PIJAKAN KEILMUAN APAPUN.
JIKA INI ADANYA, IA SANGAT TIDAK SETUJU BAHKAN MENGHARAMKANNYA, SEKALIPUN
PENAFSIRANNYA BETUL. IBN KATSIR MEMPERKUAT ARGUMENNYA INI DENGAN LANDASAN
SEBUAH HADITS, “BARANG SIAPA YANG BERBICARA DALAM AL-QUR’AN DENGAN RA’YUNYA,
DAN DENGAN SESUATU YANG TIDAK DIKETAHUINYA, MAKA BERSIAP-SIAPLAH MENEMPATI
NERAKA”. INI DI SATU SISI, SEMENTARA DI SISI LAIN, IA MEMPERBOLEHKAN PENAFSIRAN
DENGAN RA’YU JIKA DI DASARI KEILMUAN. PENDEK KATA, MEMENUHI DAN MUMPUNI
DALAM SARAT-SARAT YANG TELAH DITENTUKAN
 PENAFSIRAN AL-QURAN DENGAN RO’YU/AKAL
1. MENAFSIRKAN AL-QUR’AN DENGAN AL-QUR’AN. PENAFSIRAN SATU AYAT DENGAN AYAT YANG
LAIN, YAITU DENGAN CARA SATU AYAT DI UNGKAPKAN DENGAN ABSTRAK (MUTLAK) MAKA PADA
AYAT YANG LAIN AKAN ADA PENGIKATNYA (MUQAYYAD). ATAU PADA SUATU AYAT BERTEMAKAN
UMUM (’AM) MAKA PADA AYAT YANG LAIN DI KHUSUSKAN (KHASH).
2. MENAFSIRKAN AL-QUR’AN DENGAN AL-SUNNAH (HADITS). IBNU KATSIR MENJADIKAN SUNNAH
SEBAGAI REFERENSI KEDUA DALAM PENAFSIRANNYA.
3. TAFSIR QUR`AN DENGAN PERKATAAN SAHABAT. IBNU KATSIR BERKATA, JIKA KAMU TIDAK
MENDAPATI TAFSIR DARI SUATU AYAT DARI AL-QUR’AN DAN SUNNAH, MAKA JADIKANLAH PARA
SAHABAT SEBAGAI RUJUKANNYA, KARENA PARA SAHABAT ADALAH ORANG YANG ADIL DAN MEREKA
SANGAT MENGETAHUI KONDISI SERTA KEADAAN TURUNNYA WAHYU.
 KESIMPULAN
 4. Menafsirkan dengan perkataan tabi’in. Cara ini adalah cara
yang paling akhir dalam cara menafsirkan Al-Qur’an dalam
metode bil-ma`tsur. Ibnu Katsir merujuk akan metode ini, karena
banyak para ulama tafsir yang melakukannya, artinya, banyak
ulama tabi’in yg dijadikan rujukan dalam tafsir.
5. jika ada riwayat israiliyat Ia mendiskusikannya serta
menjelaskan kepalsuannya, juga menyangkal kebohongannya
dengan menggunakan konsep jarhu wa ta’dil

More Related Content

What's hot

HADITH TENTANG LARANGAN
HADITH TENTANG LARANGAN HADITH TENTANG LARANGAN
HADITH TENTANG LARANGAN Farra Shahirra
 
10 amal ibadah pada bulan puasa
10 amal ibadah pada bulan puasa10 amal ibadah pada bulan puasa
10 amal ibadah pada bulan puasaLim Salawat
 
Sejarah dan peristiwa penting pada bulan sya
Sejarah dan peristiwa penting pada bulan syaSejarah dan peristiwa penting pada bulan sya
Sejarah dan peristiwa penting pada bulan syaالحج أنس
 
Risalah Pilihan Seputar Aqidah, Shalat, Zakat, Puasa, Haji dan Dzikir
Risalah Pilihan Seputar Aqidah, Shalat, Zakat, Puasa, Haji dan DzikirRisalah Pilihan Seputar Aqidah, Shalat, Zakat, Puasa, Haji dan Dzikir
Risalah Pilihan Seputar Aqidah, Shalat, Zakat, Puasa, Haji dan DzikirBidak 99
 
Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 05 nomor 03 kesalahan kesalahan pada ...
Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 05 nomor 03 kesalahan kesalahan pada ...Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 05 nomor 03 kesalahan kesalahan pada ...
Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 05 nomor 03 kesalahan kesalahan pada ...muslimdocuments
 
Mengenal macam manusia tafsir attin
Mengenal macam manusia tafsir attinMengenal macam manusia tafsir attin
Mengenal macam manusia tafsir attinMasher Zen
 
Tarhib ramadhan
Tarhib ramadhanTarhib ramadhan
Tarhib ramadhanimuska
 
Keutamaan puasa ramadhan
Keutamaan puasa ramadhanKeutamaan puasa ramadhan
Keutamaan puasa ramadhanUmi Sa'adah
 
Terapi rasulullah-dalam-menyembuhkan-penyakit-cinta1
Terapi rasulullah-dalam-menyembuhkan-penyakit-cinta1Terapi rasulullah-dalam-menyembuhkan-penyakit-cinta1
Terapi rasulullah-dalam-menyembuhkan-penyakit-cinta1Bulatan Gembira
 
Perhitungan umur umat islam.ppt
Perhitungan umur umat islam.pptPerhitungan umur umat islam.ppt
Perhitungan umur umat islam.pptLukman Nul hakim
 

What's hot (20)

HADITH TENTANG LARANGAN
HADITH TENTANG LARANGAN HADITH TENTANG LARANGAN
HADITH TENTANG LARANGAN
 
Materi 4
Materi 4 Materi 4
Materi 4
 
Ceramah inna
Ceramah innaCeramah inna
Ceramah inna
 
10 amal ibadah pada bulan puasa
10 amal ibadah pada bulan puasa10 amal ibadah pada bulan puasa
10 amal ibadah pada bulan puasa
 
Kebolehan melihat pinangan
Kebolehan melihat pinanganKebolehan melihat pinangan
Kebolehan melihat pinangan
 
Asasa fardhu ain puasa dan ramadan
Asasa fardhu ain puasa dan ramadanAsasa fardhu ain puasa dan ramadan
Asasa fardhu ain puasa dan ramadan
 
Sejarah dan peristiwa penting pada bulan sya
Sejarah dan peristiwa penting pada bulan syaSejarah dan peristiwa penting pada bulan sya
Sejarah dan peristiwa penting pada bulan sya
 
Risalah Pilihan Seputar Aqidah, Shalat, Zakat, Puasa, Haji dan Dzikir
Risalah Pilihan Seputar Aqidah, Shalat, Zakat, Puasa, Haji dan DzikirRisalah Pilihan Seputar Aqidah, Shalat, Zakat, Puasa, Haji dan Dzikir
Risalah Pilihan Seputar Aqidah, Shalat, Zakat, Puasa, Haji dan Dzikir
 
Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 05 nomor 03 kesalahan kesalahan pada ...
Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 05 nomor 03 kesalahan kesalahan pada ...Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 05 nomor 03 kesalahan kesalahan pada ...
Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 05 nomor 03 kesalahan kesalahan pada ...
 
Mengenal macam manusia tafsir attin
Mengenal macam manusia tafsir attinMengenal macam manusia tafsir attin
Mengenal macam manusia tafsir attin
 
Manasik Umroh
Manasik UmrohManasik Umroh
Manasik Umroh
 
Tarhib ramadhan
Tarhib ramadhanTarhib ramadhan
Tarhib ramadhan
 
Matematika sedekah
Matematika sedekahMatematika sedekah
Matematika sedekah
 
Optimalisasi Ramadhan
Optimalisasi RamadhanOptimalisasi Ramadhan
Optimalisasi Ramadhan
 
Misi utama puasa
Misi utama puasaMisi utama puasa
Misi utama puasa
 
Khotbah siap print (sya'ban)
Khotbah siap print (sya'ban)Khotbah siap print (sya'ban)
Khotbah siap print (sya'ban)
 
Keutamaan puasa ramadhan
Keutamaan puasa ramadhanKeutamaan puasa ramadhan
Keutamaan puasa ramadhan
 
Diskusi akidah semasa
Diskusi akidah  semasaDiskusi akidah  semasa
Diskusi akidah semasa
 
Terapi rasulullah-dalam-menyembuhkan-penyakit-cinta1
Terapi rasulullah-dalam-menyembuhkan-penyakit-cinta1Terapi rasulullah-dalam-menyembuhkan-penyakit-cinta1
Terapi rasulullah-dalam-menyembuhkan-penyakit-cinta1
 
Perhitungan umur umat islam.ppt
Perhitungan umur umat islam.pptPerhitungan umur umat islam.ppt
Perhitungan umur umat islam.ppt
 

Similar to METODE IBN KATSIR

27 keutamaan shalat berjamaah
 27 keutamaan shalat berjamaah 27 keutamaan shalat berjamaah
27 keutamaan shalat berjamaahsugani smki
 
pergaulan bebas HADITH TEMATIK
pergaulan bebas HADITH TEMATIKpergaulan bebas HADITH TEMATIK
pergaulan bebas HADITH TEMATIKMohd Hassan
 
Muliakan Al-Qur'an sebelum terlambat.pptx
Muliakan Al-Qur'an sebelum terlambat.pptxMuliakan Al-Qur'an sebelum terlambat.pptx
Muliakan Al-Qur'an sebelum terlambat.pptxhadi544499
 
Tasawuf perbandingan dzauq dan syurb
Tasawuf perbandingan dzauq dan syurbTasawuf perbandingan dzauq dan syurb
Tasawuf perbandingan dzauq dan syurbamimokh
 
! Dialog masalah ketuhanan yesus
! Dialog masalah ketuhanan yesus! Dialog masalah ketuhanan yesus
! Dialog masalah ketuhanan yesusNano Nani
 
ILMU RIJALUL HADlS pertemuan, sebagai bahan untuk pembelajaran
ILMU RIJALUL HADlS pertemuan, sebagai bahan untuk pembelajaranILMU RIJALUL HADlS pertemuan, sebagai bahan untuk pembelajaran
ILMU RIJALUL HADlS pertemuan, sebagai bahan untuk pembelajarankabulefendi1
 
Hadis dan Sunnah
Hadis dan SunnahHadis dan Sunnah
Hadis dan Sunnahm10ehebat
 
presentation hadis dan sunnah
presentation hadis dan sunnahpresentation hadis dan sunnah
presentation hadis dan sunnahfatimahzahrah92
 
Khotbah idul fitri 2016.docx
Khotbah idul fitri 2016.docxKhotbah idul fitri 2016.docx
Khotbah idul fitri 2016.docxmuhammadruli1
 

Similar to METODE IBN KATSIR (17)

Agama
AgamaAgama
Agama
 
27 keutamaan shalat berjamaah
 27 keutamaan shalat berjamaah 27 keutamaan shalat berjamaah
27 keutamaan shalat berjamaah
 
Agama islam kls ix
Agama islam kls ixAgama islam kls ix
Agama islam kls ix
 
pergaulan bebas HADITH TEMATIK
pergaulan bebas HADITH TEMATIKpergaulan bebas HADITH TEMATIK
pergaulan bebas HADITH TEMATIK
 
Muliakan Al-Qur'an sebelum terlambat.pptx
Muliakan Al-Qur'an sebelum terlambat.pptxMuliakan Al-Qur'an sebelum terlambat.pptx
Muliakan Al-Qur'an sebelum terlambat.pptx
 
Bazis yes ok
Bazis yes okBazis yes ok
Bazis yes ok
 
Hadis palsu 2015 pt 1
Hadis palsu 2015 pt 1Hadis palsu 2015 pt 1
Hadis palsu 2015 pt 1
 
Jenayah zina
Jenayah zinaJenayah zina
Jenayah zina
 
DOSA BESAR.pdf
DOSA BESAR.pdfDOSA BESAR.pdf
DOSA BESAR.pdf
 
Tasawuf perbandingan dzauq dan syurb
Tasawuf perbandingan dzauq dan syurbTasawuf perbandingan dzauq dan syurb
Tasawuf perbandingan dzauq dan syurb
 
! Dialog masalah ketuhanan yesus
! Dialog masalah ketuhanan yesus! Dialog masalah ketuhanan yesus
! Dialog masalah ketuhanan yesus
 
Bimbingan Manasik Haji
Bimbingan Manasik HajiBimbingan Manasik Haji
Bimbingan Manasik Haji
 
ILMU RIJALUL HADlS pertemuan, sebagai bahan untuk pembelajaran
ILMU RIJALUL HADlS pertemuan, sebagai bahan untuk pembelajaranILMU RIJALUL HADlS pertemuan, sebagai bahan untuk pembelajaran
ILMU RIJALUL HADlS pertemuan, sebagai bahan untuk pembelajaran
 
Hadis dan Sunnah
Hadis dan SunnahHadis dan Sunnah
Hadis dan Sunnah
 
presentation hadis dan sunnah
presentation hadis dan sunnahpresentation hadis dan sunnah
presentation hadis dan sunnah
 
hadis dan sunnah
hadis dan sunnahhadis dan sunnah
hadis dan sunnah
 
Khotbah idul fitri 2016.docx
Khotbah idul fitri 2016.docxKhotbah idul fitri 2016.docx
Khotbah idul fitri 2016.docx
 

More from zakwan azhar

sokongan sosial orang tua
sokongan sosial orang tua sokongan sosial orang tua
sokongan sosial orang tua zakwan azhar
 
Kaunseling kerjaya untuk golongan orang kelainan upaya (oku)
Kaunseling kerjaya untuk golongan orang kelainan upaya (oku)Kaunseling kerjaya untuk golongan orang kelainan upaya (oku)
Kaunseling kerjaya untuk golongan orang kelainan upaya (oku)zakwan azhar
 
Kaunseling kerjaya di sekolah
Kaunseling kerjaya di sekolahKaunseling kerjaya di sekolah
Kaunseling kerjaya di sekolahzakwan azhar
 
Kaunseling kerjaya di institusi pengajian tinggi
Kaunseling kerjaya di institusi pengajian tinggiKaunseling kerjaya di institusi pengajian tinggi
Kaunseling kerjaya di institusi pengajian tinggizakwan azhar
 
Kaunseling kerjaya dalam sistem keluarga
Kaunseling kerjaya dalam sistem keluargaKaunseling kerjaya dalam sistem keluarga
Kaunseling kerjaya dalam sistem keluargazakwan azhar
 
Isu jantina dalam kaunseling kerjaya
Isu jantina dalam kaunseling kerjayaIsu jantina dalam kaunseling kerjaya
Isu jantina dalam kaunseling kerjayazakwan azhar
 
Transisi kerjaya dan kehilangan kerja
Transisi kerjaya dan  kehilangan kerjaTransisi kerjaya dan  kehilangan kerja
Transisi kerjaya dan kehilangan kerjazakwan azhar
 
Penilaian dan pengukuran dalam kaunseling kerjaya
Penilaian dan pengukuran dalam kaunseling kerjaya Penilaian dan pengukuran dalam kaunseling kerjaya
Penilaian dan pengukuran dalam kaunseling kerjaya zakwan azhar
 
Teori kaunseling kerjaya
Teori kaunseling kerjaya Teori kaunseling kerjaya
Teori kaunseling kerjaya zakwan azhar
 
Pengenalan kaunseling kerjaya
Pengenalan kaunseling kerjaya Pengenalan kaunseling kerjaya
Pengenalan kaunseling kerjaya zakwan azhar
 
Kaunseling kanak kanak
Kaunseling kanak kanak Kaunseling kanak kanak
Kaunseling kanak kanak zakwan azhar
 
Tujuan fiqh muamalat
Tujuan fiqh muamalatTujuan fiqh muamalat
Tujuan fiqh muamalatzakwan azhar
 
Poligami atau kahwin lebih
Poligami atau kahwin lebihPoligami atau kahwin lebih
Poligami atau kahwin lebihzakwan azhar
 
Perbuatan allah dan perbuatan hamba
Perbuatan allah dan perbuatan hambaPerbuatan allah dan perbuatan hamba
Perbuatan allah dan perbuatan hambazakwan azhar
 
Pentadbiran undang undang islam
Pentadbiran undang undang islamPentadbiran undang undang islam
Pentadbiran undang undang islamzakwan azhar
 
Nasakh dan mansukh
Nasakh dan mansukhNasakh dan mansukh
Nasakh dan mansukhzakwan azhar
 
FI’IL MA’LUM DAN MAJHUL
FI’IL MA’LUM DAN MAJHULFI’IL MA’LUM DAN MAJHUL
FI’IL MA’LUM DAN MAJHULzakwan azhar
 
Kepentingan pengurusan perniagaan
Kepentingan pengurusan perniagaanKepentingan pengurusan perniagaan
Kepentingan pengurusan perniagaanzakwan azhar
 

More from zakwan azhar (20)

sokongan sosial orang tua
sokongan sosial orang tua sokongan sosial orang tua
sokongan sosial orang tua
 
Kaunseling kerjaya untuk golongan orang kelainan upaya (oku)
Kaunseling kerjaya untuk golongan orang kelainan upaya (oku)Kaunseling kerjaya untuk golongan orang kelainan upaya (oku)
Kaunseling kerjaya untuk golongan orang kelainan upaya (oku)
 
Kaunseling kerjaya di sekolah
Kaunseling kerjaya di sekolahKaunseling kerjaya di sekolah
Kaunseling kerjaya di sekolah
 
Kaunseling kerjaya di institusi pengajian tinggi
Kaunseling kerjaya di institusi pengajian tinggiKaunseling kerjaya di institusi pengajian tinggi
Kaunseling kerjaya di institusi pengajian tinggi
 
Kaunseling kerjaya dalam sistem keluarga
Kaunseling kerjaya dalam sistem keluargaKaunseling kerjaya dalam sistem keluarga
Kaunseling kerjaya dalam sistem keluarga
 
Isu jantina dalam kaunseling kerjaya
Isu jantina dalam kaunseling kerjayaIsu jantina dalam kaunseling kerjaya
Isu jantina dalam kaunseling kerjaya
 
Transisi kerjaya dan kehilangan kerja
Transisi kerjaya dan  kehilangan kerjaTransisi kerjaya dan  kehilangan kerja
Transisi kerjaya dan kehilangan kerja
 
Penilaian dan pengukuran dalam kaunseling kerjaya
Penilaian dan pengukuran dalam kaunseling kerjaya Penilaian dan pengukuran dalam kaunseling kerjaya
Penilaian dan pengukuran dalam kaunseling kerjaya
 
Teori kaunseling kerjaya
Teori kaunseling kerjaya Teori kaunseling kerjaya
Teori kaunseling kerjaya
 
Pengenalan kaunseling kerjaya
Pengenalan kaunseling kerjaya Pengenalan kaunseling kerjaya
Pengenalan kaunseling kerjaya
 
Kaunseling kanak kanak
Kaunseling kanak kanak Kaunseling kanak kanak
Kaunseling kanak kanak
 
Tujuan fiqh muamalat
Tujuan fiqh muamalatTujuan fiqh muamalat
Tujuan fiqh muamalat
 
Tarikh tasyri
Tarikh tasyriTarikh tasyri
Tarikh tasyri
 
Poligami atau kahwin lebih
Poligami atau kahwin lebihPoligami atau kahwin lebih
Poligami atau kahwin lebih
 
Perbuatan allah dan perbuatan hamba
Perbuatan allah dan perbuatan hambaPerbuatan allah dan perbuatan hamba
Perbuatan allah dan perbuatan hamba
 
Pentadbiran undang undang islam
Pentadbiran undang undang islamPentadbiran undang undang islam
Pentadbiran undang undang islam
 
Nasakh dan mansukh
Nasakh dan mansukhNasakh dan mansukh
Nasakh dan mansukh
 
FI’IL MA’LUM DAN MAJHUL
FI’IL MA’LUM DAN MAJHULFI’IL MA’LUM DAN MAJHUL
FI’IL MA’LUM DAN MAJHUL
 
Kepentingan pengurusan perniagaan
Kepentingan pengurusan perniagaanKepentingan pengurusan perniagaan
Kepentingan pengurusan perniagaan
 
Hati perempuan
Hati perempuanHati perempuan
Hati perempuan
 

Recently uploaded

Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 

Recently uploaded (20)

Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 

METODE IBN KATSIR

  • 1. AHLI KUMPULAN: AHMAD FIRDAUS B. ZAKARIA 13040148 HILMI FIRDAUS B. HISHAMUDIN 13040169 IZZAT NAZIRUL B. ABDULLAH 13040223 MOHD ADNAN B. ABD KADIR 13040207 MOHD FARHAN RAHIMI B. ABD RAHMAN 13060142 DPS 2223 TAFSIR AL-QURAN PENSYARAH: UST. MUHAMMAD MUKHLIS B. MOHD YUNUS “METODE IBN KATHIR”
  • 2. NAMA : ABUL FIDA’ ‘IMADUDDIN ISMA’IL BIN SYEH ABI HAFFSH SYIHABUDDIN UMAR BIN KATSIR BIN DLA’I IBN KATSIR BIN ZARA’ AL- QURSYI AL-DAMSYIQ BIOGRAFI TEMPAT LAHIR : KAMPUNG MIJDAL, DAERAH BASHRAH SEBELAHTIMUR KOTA DAMASKUS, pada tahun 700 H. TARIKH MENINGGAL : Genap usia 74 akhirnya ulama ini,pada hari Kamis, 26 Sya’ban 774 H. Ia di kuburkan di pemakaman shufiyah Damaskus, disisi makam IbnuTaimiyah BIDANGYANG DIKUASAI: pakar dalam bidang fikih, tafsir, nahu, sejarah, hadits, dan ilmu rijal hadits.
  • 3. SEJARAH HIDUP IBN KATHIR  Ibnu Katsir sejak kecil mencari ilmu. Sejak ayahnya wafat, Ibnu Katsir baru berumur 3 tahun, selanjutnya abangnya bernama Abdul Wahab yang mendidik dan mengayomi Ibnu Katsir kecil. Ketika genap usia 11 tahun, Ia selesai menghafalkan al-Qur’an.  Ibnu Katsir berguru Shahih Muslim kepada Syaikh Nazmuddin bin al- Asqalani. Masih ada beberapa guru yang mempunyai pengaruh besar terhadap Ibnu Katsir; seperti Ibnu Taymiyyah. Banyak sekali sikap Ibnu Katsir yang hampir sama dengan Ibnu Taymiyah, seperti dalam berfatwa, cara berfikir juga dalam metode karya-karyanya. Dan hanya sedikit
  • 4. 1. Menafsirkan al-Qur’an dengan al-Qur’an 2. Menafsirkan al-Qur’an dengan al-Sunnah. 3. Tafsir al-Qur’an dengan perkataan sahabat 4. Menafsirkan dengan perkataan tabi’in. 5. Al-Ra’yu atau akal. Metode yang idigunakan Ibnu Katsir dalam penafsiran al-Qur’an menurut Baidan adalah:
  • 6.
  • 7. CONTOHNYA : MAKA TATKALA MEREKA BERPALING (DARI KEBENARAN), ALLAH MEMALINGKAN HATI MEREKA (QS. ASH-SHAF: 5) MAKSUDNYA : DAN (BEGITU PULA) KAMI MEMALINGKAN HATI DAN PENGLIHATAN MEREKA SEPERTI MEREKA BELUM PERNAH BERIMAN KEPADANYA (AL QURAN) PADA PERMULAANNYA, DAN KAMI BIARKAN MEREKA BERGELIMANG DALAM KESESATANNYA YANG SANGAT (AL-AN’AM: 110) MENAFSIRKAN AL-QURAN DENGAN AL-QURAN
  • 8. CONTOHNYA : SEKALI-KALI TIDAK (DEMIKIAN), SEBENARNYA APA YANG SELALU MEREKA USAHAKAN MENUTUPI HATI MEREKA (QS. AL-MUTHAFFIFIN: 14). DITAFISRKAN MELALUI HADITH : AT-TIRMIDZI, AN-NASA’I DAN IBNU MAJAH MERIWAYATKAN DARI ABU HURAIRAH RA. DIA BERKATA BAHWA RASULULLAH SAW, BERSABDA; “APABILA SEORANG MUKMIN MELAKUKAN DOSA, MAKA TIMBULLAH NODA HITAM KALBUNYA. APABILA DIA BERTAUBAT, MENARIK DIRI DARI DOSA TERSEBUT, DAN REDHA ALLAH, MAKA HATINYA MENJADI JERNIH. JIKA DOSANYA BERTAMBAH, MAKA BERTAMBAH PULA NODANYA HINGGA MEMENUHI KALBUNYA.” MENAFSIRKAN AL-QURAN DENGAN HADITH
  • 9. TAFSIR QUR’AN DENGAN PERKATAAN SAHABAT. IBNU KATSIR BERKATA, JIKA KAMU TIDAK MENDAPATI TAFSIR DARI SUATU AYAT DARI AL-QUR’AN DAN AL-SUNNAH, MAKA JADIKANLAH PARA SAHABAT SEBAGAI RUJUKANNYA, KARENA PARA SAHABAT ADALAH ORANG YANG ADIL DAN MEREKA SANGAT MENGETAHUI KONDISI SERTA KEADAAN TURUNNYA WAHYU. IA MENJADIKAN KONSEP INI BERDASARKAN BEBERAPA RIWAYAT, DI ANTARANYA ATAS PERKATAAN IBN MAS’UD: “DEMI ALLAH TIDAK SUATU AYAT ITU TURUN KECUALI AKU TAHU BAGI SIAPA AYAT ITU TURUN DAN DI MANA TURUNNYA. DAN JIKA ADA SESEORANG YANG LEBIH MENGETAHUI DARIKU MENGENAI KITAB ALLAH, PASTILAH AKU AKAN MENDATANGINYA JUGA RIWAYAT YANG LAIN MENGENAI DIDOAKANNYA IBN ABBAS OLEH RASULULLLAH SAW, “YA ALLAH FAHAMKANLAH IBN ABBAS DALAM AGAMA SERTA AJARKANLAH TA’WIL KEPADANYA“. MENAFSIRKAN AL-QURAN DENGAN PERKATAAN SAHABAT
  • 10. MENAFSIRKAN DENGAN PERKATAAN TABI’IN. CARA INI ADALAH CARA YANG PALING AKHIR DALAM CARA MENAFSIRKAN AL-QUR’AN DALAM METODE BIL-MA`TSUR. IBN KATSIR MERUJUK AKAN METODE INI, KARENA BANYAK PARA ULAMA TAFSIR YANG MELAKUKANNYA, ARTINYA, BANYAK ULAMA TABI’IN YG DIJADIKAN RUJUKAN DALAM TAFSIR. SEPERTI PERKATAAN IBN ISHAQ YANG TELAH MENUKIL DARI MUJAHID, BAHWA BELIAU MEMPERLIHATKAN MUSHAF BEBERAPA KALI KEPADA IBN ABBAS, DAN IA MENYETUJUINYA. SUFYAN AL-TSAWRI BERKATA, “JIKA MUJAHID MENAFSIRKAN AYAT CUKUPLAH IA BAGIMU”. SELAIN MUJAHID, DI ANTARA ULAMA TABI’IN ADALAH SA’ID BIN JABIR, IKRIMAH, ATHA’ BIN RABAH, HASAN AL- BASHRI, MASRUQ BIN AL-AJDI, SA’ID BIN MUSAYYAB, ABU AL-’ALIYAH, RABI’ BIN ANAS, QATADAH, AL- DAHHAAK BIN MUZAAHIM RADLIYALLAHU ‘ANHUM. MENAFSIRKAN AL-QURAN DENGAN PERKATAAN TABI’IN &SALAF AS SOLEH
  • 11. AL-RA’YU ATAU AKAL. PADA DASARNYA IBN KATSIR SANGAT TIDAK BERKENAN JIKA DALAM REFERENSINYA MENGGUNAKAN AKAL YANG TIDAK DI LANDASI PIJAKAN KEILMUAN APAPUN. JIKA INI ADANYA, IA SANGAT TIDAK SETUJU BAHKAN MENGHARAMKANNYA, SEKALIPUN PENAFSIRANNYA BETUL. IBN KATSIR MEMPERKUAT ARGUMENNYA INI DENGAN LANDASAN SEBUAH HADITS, “BARANG SIAPA YANG BERBICARA DALAM AL-QUR’AN DENGAN RA’YUNYA, DAN DENGAN SESUATU YANG TIDAK DIKETAHUINYA, MAKA BERSIAP-SIAPLAH MENEMPATI NERAKA”. INI DI SATU SISI, SEMENTARA DI SISI LAIN, IA MEMPERBOLEHKAN PENAFSIRAN DENGAN RA’YU JIKA DI DASARI KEILMUAN. PENDEK KATA, MEMENUHI DAN MUMPUNI DALAM SARAT-SARAT YANG TELAH DITENTUKAN  PENAFSIRAN AL-QURAN DENGAN RO’YU/AKAL
  • 12. 1. MENAFSIRKAN AL-QUR’AN DENGAN AL-QUR’AN. PENAFSIRAN SATU AYAT DENGAN AYAT YANG LAIN, YAITU DENGAN CARA SATU AYAT DI UNGKAPKAN DENGAN ABSTRAK (MUTLAK) MAKA PADA AYAT YANG LAIN AKAN ADA PENGIKATNYA (MUQAYYAD). ATAU PADA SUATU AYAT BERTEMAKAN UMUM (’AM) MAKA PADA AYAT YANG LAIN DI KHUSUSKAN (KHASH). 2. MENAFSIRKAN AL-QUR’AN DENGAN AL-SUNNAH (HADITS). IBNU KATSIR MENJADIKAN SUNNAH SEBAGAI REFERENSI KEDUA DALAM PENAFSIRANNYA. 3. TAFSIR QUR`AN DENGAN PERKATAAN SAHABAT. IBNU KATSIR BERKATA, JIKA KAMU TIDAK MENDAPATI TAFSIR DARI SUATU AYAT DARI AL-QUR’AN DAN SUNNAH, MAKA JADIKANLAH PARA SAHABAT SEBAGAI RUJUKANNYA, KARENA PARA SAHABAT ADALAH ORANG YANG ADIL DAN MEREKA SANGAT MENGETAHUI KONDISI SERTA KEADAAN TURUNNYA WAHYU.  KESIMPULAN
  • 13.  4. Menafsirkan dengan perkataan tabi’in. Cara ini adalah cara yang paling akhir dalam cara menafsirkan Al-Qur’an dalam metode bil-ma`tsur. Ibnu Katsir merujuk akan metode ini, karena banyak para ulama tafsir yang melakukannya, artinya, banyak ulama tabi’in yg dijadikan rujukan dalam tafsir. 5. jika ada riwayat israiliyat Ia mendiskusikannya serta menjelaskan kepalsuannya, juga menyangkal kebohongannya dengan menggunakan konsep jarhu wa ta’dil