SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
KEKUATAN
MANUSIA
Kekuatan adalah hasil kali massa dengan percepatan objek, aktivitas
yang menggambarkan kekuatan adalah usaha untuk mendorong atau
menarik.
Kekuatan akan tampak bila suatu badan menggunakan kekuatan dan
berhubungan dengan objek lain. Dapat terjadi suatu objek menggunakan
kekuatan untuk diterima oleh objek yang lain, sebagai contoh seseorang
melemparkan bola.
Dapat terjadi pula kedua objek menggunakan kekuatan untuk melawan
satu sama yang lain, sebagai contoh benturan raket tenis dengan bola
tenis yang mengarah dari daerah lawan.
KEKUATAN
Dimana jumlah kekuatan dari setiap ruas badan untuk menyokong tindakan, yang
diterapkan menuju satu arah dengan rangkaian gerak yang serempak dan tepat akan
memberikan penyaluran kekuatan yang lebih efektif.
Sebagai contoh pada pelepasan bola dalam melempar bola, pelepasan peluru,
pelepasan cakram, pelepasan lembing dan lain-lain.
KEKUATAN
TOTAL
Penggunaan kekuatan secara tetap/konstan, diperlukan agar penerapan kekuatan
lebih ekonomis, bila sampai penggunaan kekuatan kembali berangkat dari keadaan
diam maka akan memerlukan tenaga yang lebih besar.
Sebagai contoh pelari atau perenang jarak jauh, akan lebih efisien bila
mempertahankan kecepatan secara tetap/konstan
KEKUATAN
TETAP/KONSTAN
Penerapan kekuatan diusahakan searah dengan gerak yang diinginkan, kekuatan yang
akan memperlambat gerak dikurangi untuk menghemat energy.
Sebagai contoh, kayuhan lengan pada renang harus dibuat rilaks pada periode recovery,
karena penggunaan tenaga pada periode tersebut akan menghambat laju berenang
KEKUATAN DIUSAHAKAN
SEARAH DENGAN GERAK
Usaha memperpanjang jarak dengan penerapan kekuatan meningkat dari sebelum
pelepasan objek hingga saat pelepasan objek akan mengembangkan kecepatan yang
lebih besar.
Sebagai contoh pada tolak peluru gaya o’brian, juga pada lempar cakram, lempar
lembing, melempar bola dengan melangkahkan kaki hingga memberikan gerakan
lanjutan yang sesuai dan lain-lain
USAHA MEMPERPANJANG
JARAK DENGAN PENERAPAN KEKUATAN
Kekuatan ganda terjadi bila dua kekuatan atau lebih mendukung gerakan badan.
Sebagai contoh pada saat peloncat jauh menerapkan kekuatan take off vertical,
dengan berupaya meminimalisasikan kehilangan kecepatan horisontalnya yang
diberikan oleh lari awalan.
KEKUATAN
GANDA
PEMILIHAN OTOT
DALAM UNJUK KERJA
Pemilihan otot dalam unjuk kerja, ketepatan
menentukan bentuk gerak untuk mendapatkan hasil
yang efektif sesuai dengan otot-otot yang
mendukungnya.
Prinsip mendukung gerakan dengan diawali oleh
sekelompok otot yang lebih besar menuju kelompok
otot yang lebih kecil akan memberikan dorongan
awal yang lebih efisien.
Sebagai contoh pada tolak peluru yang diawali
dengan menggeserkan tungkai dilanjutkan
perputaran togok baru dilanjutkan gerakan lengan
SUDUT
PENERAPAN
Sudut penerapan gerakan sudut pada ruas badan
yang tepat akan memberikan penggunaan kekuatan
yang optimal.
Sebagai contoh gerakan tangan pada renang gaya
bebas perlu penerapan sudut yang mendukung hasil
kekuatan sejajar laju tubuh.
Contoh lain pada memukul bola soft ball, kekuatan
akan efektif bila pemukul ada di depan badan (tegak
lurus dengan badan), penerapan dengan posisi sudut
yang lain akan kurang efektif
SUDUT PENERAPAN
Hal-hal penting lain untuk diperhatikan dalam
penerapan kekuatan agar lebih efektif diantaranya
tensi/ketegangan awal dari otot misalkan rentangan
ke belakang saat lempar lembing.
Kekuatan memukul yang didasarkan pada system
tuas, memberikan dampak pukulan yang diinginkan,
dan gerakan meneruskan (follow through) yang
dapat menjaga keseimbangan, menjaga gerak dari
line diskualifikasi, siap pada gerakan selanjutnya dan
melindungi persendian.
KEKUATAN LUAR
Kekuatan luar yang terkait dengan penggunaan kekuatan
diantaranya tahanan air, gesekan permukaan, gravitasi,
dan tahanan udara.
Pada waktu tertentu pelaku gerak berusaha
memanfaatkan kekuatan luar ini untuk menunjukkan
penampilan yang baik (memaksimalkan) dan pada waktu
lain pelaku gerak berusaha meminimali sasikannya agar
tidak mendapatkan hambatan darinya.
KEKUATAN LUAR
Sebagai contoh perenang akan menggunakan kekuatannya
secara optimal dalam menarik/mendayung tahanan air
untuk keperluan reaksi luncuran yang akan diperolehnya,
sebaliknya perenang akan meminimalisasikan penggunaan
kekuatan terhadap tahanan air pada saat reaksi yang akan
didapatnya adalah menghambat/ menghenti kan laju
gerakannya (pada gerakan periode recovery).
Sebagai contoh lain, seorang pemain tenis, basket, bola voli,
pelari track gesekan pada permukaan harus ditingkatkan
untuk menjaga stabilitas dan penerapan kekuatan yang
diharapkan
Kekuatan centrifugal akibat dari gerak curvilinier yang mengarahkan objek
memental keluar dari curve atau gerak melingkarnya akibat dari kecenderungan
bergerak meneruskan dalam lintasan lurus pada saat harus bergerak melengkung.
Kekuatan centrifugal ini merupakan penerapan hukum Newton I. sebagai contoh
seorang pelari cepat pada saat melintasi lintasan lengkungan pada track atletik.
KEKUATAN
CENTRIFUGAL
MENANGKAP
& MENGHENTIKAN OBJEK
dalam menangkap objek ataupun menghentikan
objek memerlukan rangkaian gerakan yang
mengikuti arah gerak objek sehingga kekuatan
terserap dengan bertahap, kecepatan terkurangi
dengan terjadinya kontak dengan anggota badan
yang bergerak mengikuti objek, dan akhirnya objek
terhenti.
Sebagai contoh dalam gerakan menangkap bola
soft ball, menghentikan bola sepak dengan paha
ataupun dada.
TERIMA
KASIH

More Related Content

What's hot

1 biomekanika bagian 2
1 biomekanika bagian 21 biomekanika bagian 2
1 biomekanika bagian 2Dwi Ayu
 
Konsep fisika dalam permainan bumerang
Konsep fisika dalam permainan bumerangKonsep fisika dalam permainan bumerang
Konsep fisika dalam permainan bumerangPrincess of teeth
 
Gaya gerak & energi by hana vi cairo sdit mentari indonesia
Gaya gerak & energi by hana vi cairo sdit mentari indonesiaGaya gerak & energi by hana vi cairo sdit mentari indonesia
Gaya gerak & energi by hana vi cairo sdit mentari indonesiaRachmah Safitri
 
Makalah gaya pada tubuh dan didalam tubuh manusia
Makalah gaya pada tubuh dan didalam tubuh manusiaMakalah gaya pada tubuh dan didalam tubuh manusia
Makalah gaya pada tubuh dan didalam tubuh manusiaOperator Warnet Vast Raha
 
Sogol gerak melingkar
Sogol gerak melingkarSogol gerak melingkar
Sogol gerak melingkarEko Supriyadi
 
peta konsep lengkaptentang benda tegar
peta konsep lengkaptentang  benda tegarpeta konsep lengkaptentang  benda tegar
peta konsep lengkaptentang benda tegarSiti Khoirunika
 
SIMULASI BANGUNAN DENGAN OSCILLATOR (SDOF) Single Degree Of Freedom
SIMULASI BANGUNAN DENGAN OSCILLATOR (SDOF) Single Degree Of FreedomSIMULASI BANGUNAN DENGAN OSCILLATOR (SDOF) Single Degree Of Freedom
SIMULASI BANGUNAN DENGAN OSCILLATOR (SDOF) Single Degree Of FreedomFahreza Azhar
 
Fisika Fluida (Mekanisme Sayap Pesawat Terbang Terkait Fluida)
Fisika Fluida (Mekanisme Sayap Pesawat Terbang Terkait Fluida)Fisika Fluida (Mekanisme Sayap Pesawat Terbang Terkait Fluida)
Fisika Fluida (Mekanisme Sayap Pesawat Terbang Terkait Fluida)Wardhani_Endah
 
Laporan pelengkungan batang
Laporan pelengkungan batangLaporan pelengkungan batang
Laporan pelengkungan batangdedeknurhuda
 
Analisis manual material handling dengan biomekanika
Analisis manual material handling dengan biomekanikaAnalisis manual material handling dengan biomekanika
Analisis manual material handling dengan biomekanikasuto laksana
 
Hukum newton 1
Hukum  newton 1Hukum  newton 1
Hukum newton 1Bud Seven
 
Pasang surut air laut
Pasang surut air lautPasang surut air laut
Pasang surut air lautRetno Pratiwi
 

What's hot (20)

1 biomekanika bagian 2
1 biomekanika bagian 21 biomekanika bagian 2
1 biomekanika bagian 2
 
Konsep fisika dalam permainan bumerang
Konsep fisika dalam permainan bumerangKonsep fisika dalam permainan bumerang
Konsep fisika dalam permainan bumerang
 
03 biomekanika
03 biomekanika03 biomekanika
03 biomekanika
 
Gaya gerak & energi by hana vi cairo sdit mentari indonesia
Gaya gerak & energi by hana vi cairo sdit mentari indonesiaGaya gerak & energi by hana vi cairo sdit mentari indonesia
Gaya gerak & energi by hana vi cairo sdit mentari indonesia
 
Makalah gaya pada tubuh dan didalam tubuh manusia
Makalah gaya pada tubuh dan didalam tubuh manusiaMakalah gaya pada tubuh dan didalam tubuh manusia
Makalah gaya pada tubuh dan didalam tubuh manusia
 
Sogol gerak melingkar
Sogol gerak melingkarSogol gerak melingkar
Sogol gerak melingkar
 
Normal Gait
Normal GaitNormal Gait
Normal Gait
 
peta konsep lengkaptentang benda tegar
peta konsep lengkaptentang  benda tegarpeta konsep lengkaptentang  benda tegar
peta konsep lengkaptentang benda tegar
 
Biomekanika
BiomekanikaBiomekanika
Biomekanika
 
SIMULASI BANGUNAN DENGAN OSCILLATOR (SDOF) Single Degree Of Freedom
SIMULASI BANGUNAN DENGAN OSCILLATOR (SDOF) Single Degree Of FreedomSIMULASI BANGUNAN DENGAN OSCILLATOR (SDOF) Single Degree Of Freedom
SIMULASI BANGUNAN DENGAN OSCILLATOR (SDOF) Single Degree Of Freedom
 
Fisika Fluida (Mekanisme Sayap Pesawat Terbang Terkait Fluida)
Fisika Fluida (Mekanisme Sayap Pesawat Terbang Terkait Fluida)Fisika Fluida (Mekanisme Sayap Pesawat Terbang Terkait Fluida)
Fisika Fluida (Mekanisme Sayap Pesawat Terbang Terkait Fluida)
 
Gyroscope Instrumen
Gyroscope InstrumenGyroscope Instrumen
Gyroscope Instrumen
 
Biomekanika
BiomekanikaBiomekanika
Biomekanika
 
Gyrocompass
GyrocompassGyrocompass
Gyrocompass
 
Laporan pelengkungan batang
Laporan pelengkungan batangLaporan pelengkungan batang
Laporan pelengkungan batang
 
Gerak dan gaya file 1
Gerak dan gaya file 1Gerak dan gaya file 1
Gerak dan gaya file 1
 
Analisis manual material handling dengan biomekanika
Analisis manual material handling dengan biomekanikaAnalisis manual material handling dengan biomekanika
Analisis manual material handling dengan biomekanika
 
Gerak benda
Gerak bendaGerak benda
Gerak benda
 
Hukum newton 1
Hukum  newton 1Hukum  newton 1
Hukum newton 1
 
Pasang surut air laut
Pasang surut air lautPasang surut air laut
Pasang surut air laut
 

Similar to Kekuatan

ppt pengantar kelompok _2.pptx
ppt pengantar kelompok _2.pptxppt pengantar kelompok _2.pptx
ppt pengantar kelompok _2.pptxDiahAyuKumalasari2
 
Kls 8 sistem_gerak_pada_manusia_(_30_juli_2020_)
Kls 8 sistem_gerak_pada_manusia_(_30_juli_2020_)Kls 8 sistem_gerak_pada_manusia_(_30_juli_2020_)
Kls 8 sistem_gerak_pada_manusia_(_30_juli_2020_)AlImamIslamicSchool
 
Fizik spm 2014 modul 'understanding' dalam bm
Fizik spm 2014 modul 'understanding' dalam bmFizik spm 2014 modul 'understanding' dalam bm
Fizik spm 2014 modul 'understanding' dalam bmCikgu Pejal
 
Analisis gerak biomekanik teknik start lari sprint
Analisis gerak biomekanik teknik start lari sprintAnalisis gerak biomekanik teknik start lari sprint
Analisis gerak biomekanik teknik start lari sprintAryadi Rachman
 
swiming dada0000000000000000000000000000000000
swiming dada0000000000000000000000000000000000swiming dada0000000000000000000000000000000000
swiming dada0000000000000000000000000000000000PovieApriliyanto2
 
materi RENANG gaya Dada untu SD kelas 5 dan 6
materi RENANG gaya Dada untu SD kelas 5 dan 6materi RENANG gaya Dada untu SD kelas 5 dan 6
materi RENANG gaya Dada untu SD kelas 5 dan 6VhijaySubachti1
 
Analisis gerak dalam biomekanik untuk teknik start lari sprint
Analisis gerak dalam biomekanik untuk teknik start lari sprintAnalisis gerak dalam biomekanik untuk teknik start lari sprint
Analisis gerak dalam biomekanik untuk teknik start lari sprint464035
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
ATLETIK CABANG LLEMPAR ( TOLAK PELURU).pptx
ATLETIK CABANG LLEMPAR ( TOLAK PELURU).pptxATLETIK CABANG LLEMPAR ( TOLAK PELURU).pptx
ATLETIK CABANG LLEMPAR ( TOLAK PELURU).pptxsmansel11ptk
 
F.pptx
F.pptxF.pptx
F.pptxPadi12
 
gerak benda kls 8 semester 1.pptx
gerak benda kls 8 semester 1.pptxgerak benda kls 8 semester 1.pptx
gerak benda kls 8 semester 1.pptxainunlatar
 

Similar to Kekuatan (20)

ppt pengantar kelompok _2.pptx
ppt pengantar kelompok _2.pptxppt pengantar kelompok _2.pptx
ppt pengantar kelompok _2.pptx
 
Biomekanika
Biomekanika Biomekanika
Biomekanika
 
Kls 8 sistem_gerak_pada_manusia_(_30_juli_2020_)
Kls 8 sistem_gerak_pada_manusia_(_30_juli_2020_)Kls 8 sistem_gerak_pada_manusia_(_30_juli_2020_)
Kls 8 sistem_gerak_pada_manusia_(_30_juli_2020_)
 
Fizik spm 2014 modul 'understanding' dalam bm
Fizik spm 2014 modul 'understanding' dalam bmFizik spm 2014 modul 'understanding' dalam bm
Fizik spm 2014 modul 'understanding' dalam bm
 
Analisis gerak biomekanik teknik start lari sprint
Analisis gerak biomekanik teknik start lari sprintAnalisis gerak biomekanik teknik start lari sprint
Analisis gerak biomekanik teknik start lari sprint
 
swiming dada0000000000000000000000000000000000
swiming dada0000000000000000000000000000000000swiming dada0000000000000000000000000000000000
swiming dada0000000000000000000000000000000000
 
materi RENANG gaya Dada untu SD kelas 5 dan 6
materi RENANG gaya Dada untu SD kelas 5 dan 6materi RENANG gaya Dada untu SD kelas 5 dan 6
materi RENANG gaya Dada untu SD kelas 5 dan 6
 
Bab 2
Bab 2Bab 2
Bab 2
 
Bab 2
Bab 2Bab 2
Bab 2
 
Analisis gerak dalam biomekanik untuk teknik start lari sprint
Analisis gerak dalam biomekanik untuk teknik start lari sprintAnalisis gerak dalam biomekanik untuk teknik start lari sprint
Analisis gerak dalam biomekanik untuk teknik start lari sprint
 
2 pembelajaran-kemahiran-motor
2 pembelajaran-kemahiran-motor2 pembelajaran-kemahiran-motor
2 pembelajaran-kemahiran-motor
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
ATLETIK CABANG LLEMPAR ( TOLAK PELURU).pptx
ATLETIK CABANG LLEMPAR ( TOLAK PELURU).pptxATLETIK CABANG LLEMPAR ( TOLAK PELURU).pptx
ATLETIK CABANG LLEMPAR ( TOLAK PELURU).pptx
 
Dinamik
DinamikDinamik
Dinamik
 
Kelenturan
KelenturanKelenturan
Kelenturan
 
Komponen kondisi fisik
Komponen kondisi fisikKomponen kondisi fisik
Komponen kondisi fisik
 
Lempar cakram 2
Lempar cakram 2Lempar cakram 2
Lempar cakram 2
 
Bulutangkis
BulutangkisBulutangkis
Bulutangkis
 
F.pptx
F.pptxF.pptx
F.pptx
 
gerak benda kls 8 semester 1.pptx
gerak benda kls 8 semester 1.pptxgerak benda kls 8 semester 1.pptx
gerak benda kls 8 semester 1.pptx
 

More from yandikafefrian1 (10)

Analisis Gerak
Analisis GerakAnalisis Gerak
Analisis Gerak
 
Keseimbangan
KeseimbanganKeseimbangan
Keseimbangan
 
Pengontrolan Syaraf Gerak
Pengontrolan Syaraf GerakPengontrolan Syaraf Gerak
Pengontrolan Syaraf Gerak
 
Taksonomi Gerak
Taksonomi GerakTaksonomi Gerak
Taksonomi Gerak
 
Sendi manusia
Sendi manusiaSendi manusia
Sendi manusia
 
Kontraksi Otot
Kontraksi OtotKontraksi Otot
Kontraksi Otot
 
Otot Rangaka
Otot RangakaOtot Rangaka
Otot Rangaka
 
Sistem Otot
Sistem OtotSistem Otot
Sistem Otot
 
Kerangka Manusia
Kerangka ManusiaKerangka Manusia
Kerangka Manusia
 
Pertemuan 1 (take)
Pertemuan 1 (take)Pertemuan 1 (take)
Pertemuan 1 (take)
 

Recently uploaded

2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 

Recently uploaded (20)

2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 

Kekuatan

  • 2. Kekuatan adalah hasil kali massa dengan percepatan objek, aktivitas yang menggambarkan kekuatan adalah usaha untuk mendorong atau menarik. Kekuatan akan tampak bila suatu badan menggunakan kekuatan dan berhubungan dengan objek lain. Dapat terjadi suatu objek menggunakan kekuatan untuk diterima oleh objek yang lain, sebagai contoh seseorang melemparkan bola. Dapat terjadi pula kedua objek menggunakan kekuatan untuk melawan satu sama yang lain, sebagai contoh benturan raket tenis dengan bola tenis yang mengarah dari daerah lawan. KEKUATAN
  • 3. Dimana jumlah kekuatan dari setiap ruas badan untuk menyokong tindakan, yang diterapkan menuju satu arah dengan rangkaian gerak yang serempak dan tepat akan memberikan penyaluran kekuatan yang lebih efektif. Sebagai contoh pada pelepasan bola dalam melempar bola, pelepasan peluru, pelepasan cakram, pelepasan lembing dan lain-lain. KEKUATAN TOTAL
  • 4. Penggunaan kekuatan secara tetap/konstan, diperlukan agar penerapan kekuatan lebih ekonomis, bila sampai penggunaan kekuatan kembali berangkat dari keadaan diam maka akan memerlukan tenaga yang lebih besar. Sebagai contoh pelari atau perenang jarak jauh, akan lebih efisien bila mempertahankan kecepatan secara tetap/konstan KEKUATAN TETAP/KONSTAN
  • 5. Penerapan kekuatan diusahakan searah dengan gerak yang diinginkan, kekuatan yang akan memperlambat gerak dikurangi untuk menghemat energy. Sebagai contoh, kayuhan lengan pada renang harus dibuat rilaks pada periode recovery, karena penggunaan tenaga pada periode tersebut akan menghambat laju berenang KEKUATAN DIUSAHAKAN SEARAH DENGAN GERAK
  • 6. Usaha memperpanjang jarak dengan penerapan kekuatan meningkat dari sebelum pelepasan objek hingga saat pelepasan objek akan mengembangkan kecepatan yang lebih besar. Sebagai contoh pada tolak peluru gaya o’brian, juga pada lempar cakram, lempar lembing, melempar bola dengan melangkahkan kaki hingga memberikan gerakan lanjutan yang sesuai dan lain-lain USAHA MEMPERPANJANG JARAK DENGAN PENERAPAN KEKUATAN
  • 7. Kekuatan ganda terjadi bila dua kekuatan atau lebih mendukung gerakan badan. Sebagai contoh pada saat peloncat jauh menerapkan kekuatan take off vertical, dengan berupaya meminimalisasikan kehilangan kecepatan horisontalnya yang diberikan oleh lari awalan. KEKUATAN GANDA
  • 8. PEMILIHAN OTOT DALAM UNJUK KERJA Pemilihan otot dalam unjuk kerja, ketepatan menentukan bentuk gerak untuk mendapatkan hasil yang efektif sesuai dengan otot-otot yang mendukungnya. Prinsip mendukung gerakan dengan diawali oleh sekelompok otot yang lebih besar menuju kelompok otot yang lebih kecil akan memberikan dorongan awal yang lebih efisien. Sebagai contoh pada tolak peluru yang diawali dengan menggeserkan tungkai dilanjutkan perputaran togok baru dilanjutkan gerakan lengan
  • 9. SUDUT PENERAPAN Sudut penerapan gerakan sudut pada ruas badan yang tepat akan memberikan penggunaan kekuatan yang optimal. Sebagai contoh gerakan tangan pada renang gaya bebas perlu penerapan sudut yang mendukung hasil kekuatan sejajar laju tubuh. Contoh lain pada memukul bola soft ball, kekuatan akan efektif bila pemukul ada di depan badan (tegak lurus dengan badan), penerapan dengan posisi sudut yang lain akan kurang efektif
  • 10. SUDUT PENERAPAN Hal-hal penting lain untuk diperhatikan dalam penerapan kekuatan agar lebih efektif diantaranya tensi/ketegangan awal dari otot misalkan rentangan ke belakang saat lempar lembing. Kekuatan memukul yang didasarkan pada system tuas, memberikan dampak pukulan yang diinginkan, dan gerakan meneruskan (follow through) yang dapat menjaga keseimbangan, menjaga gerak dari line diskualifikasi, siap pada gerakan selanjutnya dan melindungi persendian.
  • 11. KEKUATAN LUAR Kekuatan luar yang terkait dengan penggunaan kekuatan diantaranya tahanan air, gesekan permukaan, gravitasi, dan tahanan udara. Pada waktu tertentu pelaku gerak berusaha memanfaatkan kekuatan luar ini untuk menunjukkan penampilan yang baik (memaksimalkan) dan pada waktu lain pelaku gerak berusaha meminimali sasikannya agar tidak mendapatkan hambatan darinya.
  • 12. KEKUATAN LUAR Sebagai contoh perenang akan menggunakan kekuatannya secara optimal dalam menarik/mendayung tahanan air untuk keperluan reaksi luncuran yang akan diperolehnya, sebaliknya perenang akan meminimalisasikan penggunaan kekuatan terhadap tahanan air pada saat reaksi yang akan didapatnya adalah menghambat/ menghenti kan laju gerakannya (pada gerakan periode recovery). Sebagai contoh lain, seorang pemain tenis, basket, bola voli, pelari track gesekan pada permukaan harus ditingkatkan untuk menjaga stabilitas dan penerapan kekuatan yang diharapkan
  • 13. Kekuatan centrifugal akibat dari gerak curvilinier yang mengarahkan objek memental keluar dari curve atau gerak melingkarnya akibat dari kecenderungan bergerak meneruskan dalam lintasan lurus pada saat harus bergerak melengkung. Kekuatan centrifugal ini merupakan penerapan hukum Newton I. sebagai contoh seorang pelari cepat pada saat melintasi lintasan lengkungan pada track atletik. KEKUATAN CENTRIFUGAL
  • 14. MENANGKAP & MENGHENTIKAN OBJEK dalam menangkap objek ataupun menghentikan objek memerlukan rangkaian gerakan yang mengikuti arah gerak objek sehingga kekuatan terserap dengan bertahap, kecepatan terkurangi dengan terjadinya kontak dengan anggota badan yang bergerak mengikuti objek, dan akhirnya objek terhenti. Sebagai contoh dalam gerakan menangkap bola soft ball, menghentikan bola sepak dengan paha ataupun dada.