Laporan praktikum kimia dasar tentang percobaan larutan buffer menjelaskan cara pembuatan larutan buffer dari asam asetat dan basa asetat serta amonia dan garam amonium, pengukuran pH larutan buffer secara teoritis dan praktis, pengaruh pengenceran dan penambahan asam basa terhadap pH larutan buffer.
1. LAPORAN LENGKAP PRAKTIKUM
KIMIA DASAR
Topik Percobaan : Larutan Buffer
Oleh :
Nama/NIM
Kelompok : C7
Nama Kelompok : 1.Sylvester Saragih DBD 111 0105
2.Binsar B.L.Tampubolon DBD 111
0126
3.Binsar Rezeki Sinaga DBD 111 0119
4.Aetco Septa DBD 111 0112
5.Imelda Melina S. DBD 111 0135
Praktikum ke : IV ( ke empat )
Tanggal Praktikum : 3 Mei 2012
Aisten Pembimbing : Rinjani S
UPT. LAB. DASAR DAN ANALITIK
UNIVERSITAS PALANGKA RAYA
2012
2. I. Topik Percobaan
Larutan Buffer
II. Tujuan
1. Mengetahui cara pembuatan larutan buffer
2. Mengetahui pengaruh pengenceran
3. Mengetahui pengaruh penambahan sedikit asam, dan sedikit basa.
4. Membandingkan pentuan pH larutan buffer secara teoritis, dan
penggunaan pH meter.
III. Alat dan Bahan
No Alat Bahan
1 Tabung reaksi Larutan NaOH 0,1 M
2 Pipet Larutan HCl 0,1 M
3 Pengaduk Larutan CH3COOH 1 M
4 Ph meter/Indikator Universal Larutan CH3COONa 1 M
5 Gelas Ukur Larutan NH4OH 1 M
6 Larutan NH4Cl 1 M Larutan NH4OH 1 M
3. IV. Dasar Teori
Larutan penyangga, larutan dapar atau buffer adalah larutan yang
digunakan untuk mempertahankan nilai pH agar tidak banyak berubah
selama reaksi kimia berlangsung. Sifat yang khas dari larutan penyangga
ini adalah pH-nya hanya berubah sedikit dengan pemberian sedikit asam
kuat atau basa kuat.
Larutan buffer tersusun dari asam lemah dengan basa konjugatnya
atau oleh basa lemah dengan asam konjugatnya. Reaksi diantara kedua
komponen penyusun ini disebut sebagai reaksi asam basa konjugasi.
Hubungan antara pH dengan larutan buffer dapat di ringkas sebagai
berikut :
1. Larutan buffer dari campuran asam lemah dan garamnya.
[H+]= Ka Ka = tetapan kesetimbangan asam.
2. Larutan buffer dari campuran basa lemah dan garamnya.
[OH]= Kb Kb = tetapan kesetimbangan basa
3. pH = - [ log H+ ]
4. pH + pOH = 14
Berdasarkan hubungan tersebut di atas, maka Ph suatu larutan
buffer dapat ditentukan. Terlihat bahwa [ asam ] / [ basa ] dan [ basa ] / [
garam ] tidak berubah walupun larutan buffer tersebut diencerkan.
4. V. Prosedur Kerja
1. Pembuatan Larutan Buffer
a. - Isikan sebuah tabung reaksi dengan 10 ml larutan CH3COOH
1M ( ½ tabung ).
- Tambahkan ke dalam tabung ini 10 ml larutan CH3COONa 1M (
½ tabung ).
- Aduk larutan tersebut.
- Ukur pH larutan tersebut dengan pH meter/indicator universal,
dan catat pH tersebut.
b. - Isilah sebuah tabung reaksi dengan 10 ml larutan NH4OH 1 M.
- Tambahkan ke dalam tabung ini 10 ml larutan NH4Cl 1 M.
- Aduklah larutan tersebut.
- Ukurlah pH larutan tersebut dengan pH meter/indicator
universal.
2. Pengenceran Larutan Buffer
a. - Pipet 5 ml larutan buffer A ke dalam tabung reaksi.
- Encerkan dengan 5 ml air dan kocok larutan tersebut.
- Periksalah pH dengan pH meter dan catat.
b. - Dengan cara yang sama encerkan larutan buffer B dengan 5 ml
air periksalah pH-nya.
3. Penambahan asam/basa pada larutan buffer.
a. - Masukkan ke dalam dua tabung reaksi masing-masing 5 ml
larutan buffer A ( dari percobaan 1 ).
- Pada tabung 1, tambahkan setetes HCl 0,1 M.
- Pada tabung 2, tambahkan setetes NaOH 0,1 M.
- Kocok masing-masing tabung dan periksalah pH-nya dengan
pH meter.
b. Ulangi cara diatas dengan menggunakan larutan buffer B
( percobaan 1).
5. VI. Data Pengamatan
No Perlakuan Hasil Pengamatan
1 Mereaksikan 10 ml CH3COOH pH= 5
+ 10 ml CH3COONa (aq) Perubahan warna pada kertas pH
= Kuning terang
2 5 ml larutan + 5 ml Aquadest pH = 5
Perubahan warna pada kertas pH
= Kuning terang
3 a.5 ml larutan + 1 tetes HCl 0,1 a.pH = 5
M Perubahan warna pada kertas pH
= Kuning terang
b.5 ml larutan + 1 tetes NaOH b.pH = 5
0,1 M Perubahan warna pada kertas pH
= Kuning terang
VII. Perhitungan, Pembahasan, jawaban pertanyaan
Pertanyaan
1. Jika 10 ml larutan CH3COOH 0,1 M, dicampur dengan larutan
CH3COONa 0,1 M. Berapa secara teoritis harga pH-nya ? CH3C00H =
1,8 x 10-5 .
Bandingkan dengan hasil pengukuran pH yang Anda buat dengan pH
meter pada percobaan 1.
2. Buatlah kesimpulan dari percobaan yang anda buat !
6. Penyelesaian
1. OH- = ka.
= 1,8x105 . 10/10
= 1,8x105
PH = 14 – 1,8x105
= 12,2 105
2. Kesimpulan yang kami dapat bahwa PH sebuah larutan tidak akan berubah bila
Ditambah air atau diencerkan dan bila ditambah basa atau asam.
VIII. KESIMPULAN
Kesimpulan yang kami dapat bahwa PH sebuah larutan tidak akan berubah
bila ditambah air atau diencerkan dan bila ditambah basa atau asam. Kami dapat
mengukur PH dengan menggunakan PH meter dan membandingkannya.
7. DAFTAR PUSTAKA
Mangihut, ST. Kimia Dasar, Penerbit PT. Raja GrafindoPersada, Jakarta. 2009
SiregarTole .dkk 2007. Detik-Detik Ujian Kimia Klaten : Intan Pariwara
Tim Pengajar Kimia Dasar 2009. Petunjuk Praktikum Kimia Dasar, Palangkaraya.
Laboratorium Dasar dan Analitik.
Mulyasa. PT. Remaja. Rosdakarya, Bandung. 2008
http://www.scribd.com/andichrl2245/d/12309632-MODUL2/Larutan -buffer/
http://rumuspelajar.blogspot.com/2010/02/pengaruh-pengenceran-pada-larutan/