SlideShare a Scribd company logo
1 of 31
Fenomena
Pengangguran
•
•
•
•
•
•
•

Ernata M. Paembonan
Febriyanti
Fitriya Hamid
Hardiyanti
Ihsan Islami Syam
Indah Fulgarini. T
Irnayanti

•
•
•
•
•
•
•

Irwan Haris
Kristiani
Leni Marlina
Meilatri Riber
Muh. Syarifurisman
Musfirah
Nur Fauziah Kasim
Enterpreunership
Enterpreunership (kewirausahaan) adalah usaha
untuk menciptakan gagasan baru dengan caracara yang ekstrem dan mau mengubah sesuatu
yang tidak bernilai atau bernilai rendah menjadi
sesuatu yang bernilai tinggi.
Enterpreunership
Seorang wiraswasta yang unggul memiliki sifat-sifat:
•
•
•
•
•

Kreatif
Inovatif
Originalitas
Berani mengambil risiko
Berorientasi ke depan dan
mengutamakan prestasi
• Tahan uji

•
•
•
•
•

Tekun
Tidak gampang patah semangat
Bersemangat tinggi
Berdisiplin baja, dan
Teguh dalam pendirian.
Ada tiga poin penting dalam berwirausaha:
1. Keyakinan akan impian besar.
2. Keyakinan bisa mencapai impian itu, dan
3. Berani berubah serta berani mengambil resiko.
Hakekat membangun jiwa kewirausahaan meliputi:
1. Pembentukan mindset dengan sikap mental.
2. Pembekalan pengetahuan & keterampilan seluk-beluk
bisnis, dan
3. Pemanfaatan segenap sumberdaya yang tersedia, serta
kebijakan dan lingkungan usahanya yang mendukung.
Penerapan strategi tersebut juga didasarkan pada
tiga unsur yang saling berinteraksi, yaitu:

1. Kemauan
2. Kemampuan, dan
3. Kesempatan dalam berwirausaha.
Masalah Pengangguran di Indonesia
Pengangguran atau tuna karya adalah istilah untuk orang yang
tidak bekerja sama sekali, sedang mencari kerja, bekerja kurang dari
dua hari selama seminggu, atau seseorang yang sedang berusaha
mendapatkan pekerjaan yang layak.
Pengangguran umumnya disebabkan karena jumlah angkatan
kerja atau para pencari kerja tidak sebanding dengan jumlah
lapangan kerja yang ada yang mampu menyerapnya.
Tingkat pengangguran dapat dihitung dengan cara
membandingkan jumlah pengangguran dengan jumlah angkatan
kerja yang dinyatakan dalam persen.
Jenis dan Macam Pengangguran
1. Pengangguran Friksional / Frictional Unemployment
Pengangguran friksional adalah pengangguran yang sifatnya
sementara yang disebabkan adanya kendala waktu, informasi
dan kondisi geografis antara pelamar kerja dengan pembuka
lamaran pekerja penganggur yang mencari lapangan pekerjaan
tidak mampu memenuhi persyaratan yang ditentukan
pembuka lapangan kerja. Semakin maju suatu perekonomian
suatu daerah akan meningkatkan kebutuhan akan sumber
daya manusia yang memiliki kualitas yang lebih baik dari
sebelumnya.
2. Pengangguran Musiman / Seasonal Unemployment

Pengangguran musiman adalah keadaan menganggur
karena adanya fluktuasi kegiaan ekonomi jangka pendek

yang menyebabkan seseorang harus nganggur. Contohnya
seperti petani yang menanti musim tanam, tukang jualan

duren yang menanti musim durian.
3. Pengangguran Siklikal
Pengangguran

siklikal

adalah

pengangguran yang menganggur akibat

imbas naik turun siklus ekonomi sehingga
permintaan tenaga kerja lebih rendah

daripada penawaran kerja.
Tingkat pengangguran yang terlalu tinggi juga dapat menyebabkan
kekacauan politik, keamanan dan sosial sehingga mengganggu
pertumbuhan dan pembangunan ekonomi. Akibat jangka panjang
adalah menurunnya GNP dan pendapatan per kapita suatu negara.
Di negara-negara berkembang seperti Indonesia, dikenal istilah
"pengangguran terselubung" di mana pekerjaan yang semestinya
bisa dilakukan dengan tenaga kerja sedikit, dilakukan oleh lebih
banyak orang.
Pengangguran di Indonesia kini mencapai 8,59 juta orang atau 7,41
persen dari total angkatan kerja di Nusantara sebanyak 116 juta
orang. Dari segi persaingan internasional hasil survei "World
Economic Forum 2010" menunjukkan Indonesia berada pada
peringkat 54 dari 133 negara yang disurvei.
Ada tiga faktor mendasar yang menjadi penyebab masih tingginya tingkat
pengangguran di Indonesia. Ketiga faktor tersebut adalah;
1. Ketidaksesuaian antara hasil yang dicapai antara pendidikan dengan
lapangan kerja.
2. Ketidakseimbangan demand (permintaan) dan supply (penawaran),
dan
3. Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang dihasilkan masih rendah.
Lapangan pekerjaan yang membutuhkan tenaga kerja umumnya tidak
sesuai dengan tingkat pendidikan atau ketrampilan yang dimiliki.
“Umumnya perusahaan atau penyedia lapangan kerja membutuhkan
tenaga yang siap pakai, artinya sesuai dengan pendidikan dan
ketrampilannya, namun dalam kenyataan tidak banyak tenaga kerja yang
siap pakai tersebut. Justru yang banyak adalah tenaga kerja yang tidak
sesuai dengan job yang disediakan,”
Dengan munculnya mental berwirausha yang kuat, maka dengan
wirausaha :
1. Menambah daya tampung tenaga kerja, sehingga dapat
mengurangi pengangguran.
2. Sebagai generator pembangunan lingkungan di bidang
produksi, distribusi, pemeliharaan lingkungan, kesejahteraan
dan sebagainya.
3. Berusaha memberi bantuan kepada orang lain dan
pembangunan sosial sesuai dengan kemampuannya.
4. Berusaha mendidik karyawannya menjadi orang mandiri,
disiplin, jujur, tekun dalam menghadapi pekerjaan.
5. Memberi contoh kepada orang lain, bagaimana kita harus
bekerja keras.
6. Hidup secara efisien, tidak berfoya-foya dan tidak boros
Cara Mengatasi Pengangguran Struktural
Untuk mengatasi pengangguran jenis ini, cara yang digunakan
adalah :
1. Peningkatan mobilitas modal dan tenaga kerja.
2. Segera memindahkan kelebihan tenaga kerja dari tempat
dan sektor yang kelebihan ke tempat dan sector ekonomi
yang kekurangan.
3. Mengadakan pelatihan tenaga kerja untuk mengisi formasi
kesempatan (lowongan) kerja yang kosong, dan
4. Segera mendirikan industri padat karya di wilayah yang
mengalami pengangguran.
Cara Mengatasi Pengangguran Friksional
Untuk mengatasi pengangguran secara umum antara lain
dapat digunakan cara-cara sbb:
1. Perluasan kesempatan kerja dengan cara mendirikan
industri-industri baru, terutama yang bersifat padat karya.
2. Deregulasi dan Debirokratisasi di berbagai bidang industri
untuk merangsang timbulnya investasi baru.
3. Menggalakkan pengembangan sector Informal, seperti
home industri.
4. Menggalakkan program transmigrasi untuk menyerap
tenaga kerja di sector agraris dan sector formal lainnya.
Cara Mengatasi Pengangguran Musiman
Jenis pengangguran ini bisa diatasi dengan cara :
1. Pemberian informasi yang cepat jika ada lowongan kerja di
sektor lain, dan
2. Melakukan pelatihan di bidang keterampilan lain untuk
memanfaatkan waktu ketika menunggu musim tertentu.
Jenis-Jenis Pelatihan Kewirausaan untuk Pengangguran :
1. Pelatihan budi daya ikan darat (tambak lele,tambak
gurame,dan lain-lain).
2. Pelatihan budi daya kambing etawa (kambing penghasil
susu).
3. Pelatihan pembuatan kue kecil.
4. Pelatihan budidaya ayam negeri dan ayam petelur.
5. Pelatihan tata rias pengantin.
6. Pelatihan tata boga.
7. Pelatihan bengkel motor.
8. Pelatihan sablon dan percetakan
Data Pengangguran di Indonesia

Sumber: Badan Pusat Statistik
Tahun 2013
Peran Orang Tua untuk
Mencegah Pengangguran
Sikap &Pandangan Orang Tua Selama
ini:
Anak Harus Fokus dengan
Pendidikan
Anak Harus Belajar dan Menghafal
Memanjakan Anak dgn
Membebaskan pekerjaan Rumah
(konsep salah didik)
Petani,Buruh,Tukang dll bukanlah
suatu pekerjaan
Ingin Anaknya menjadi PNS
Mengabaikan

Anak
Terlalu
FOKUS
PENDI
DIKAN

Life Skill
tercabut dr
lingkungan
keluarga atau
Budaya Anak

Gengsi
atau
Infenor
complex

Life Skill
dr
Keluarga

Untuk Bekerja
(bertani)
Orang TUA
Aktivitas On
JoB Training

Pewarisan
Nilai
psikomotorik
dan Afektif
Anak
Nilai-nilai
keterampil
an
Contoh budaya tionghoa

Tionghoa

Melatih sikap
berwiraswasta
& suka
bekerja keras

Anak-anak
terlatih (life
skill)

Pedagang
(pengusaha)
Strategi Orang tua untuk mengatasi
pengangguran pada anak-anak
setelah dewasa
1. Mewarisi anak-anak yg semangat
kerja (Etos kerja)
2. Sunguh-sungguh dan belajar
MANDIRI
3. Berhenti memanjakan anak-anak
4. Learning by doing
5. Akctivity on job training
6. Memberikan nilai-nilai
keterampilan (life skill)
7. Kepintaran berganda
(berbahasa,berhitung,IT,bergaul,
beribadah dll.)
Terima Kasih
Wassalam

More Related Content

What's hot

Media Pembelajaran Tugas 4 bahan ajar
Media Pembelajaran Tugas 4 bahan ajarMedia Pembelajaran Tugas 4 bahan ajar
Media Pembelajaran Tugas 4 bahan ajarAde Cintia Aulia
 
Usahawan 2018
Usahawan 2018Usahawan 2018
Usahawan 2018raffaee
 
Ruang lingkup ekonomi sumber daya manusia
Ruang lingkup ekonomi sumber daya manusiaRuang lingkup ekonomi sumber daya manusia
Ruang lingkup ekonomi sumber daya manusiaUmmu Khansa
 
Pengertian Pengangguran
Pengertian PengangguranPengertian Pengangguran
Pengertian PengangguranIka Rahma
 
Pengangguran
PengangguranPengangguran
PengangguranCNVIP
 
Masalah sosial pengangguran
Masalah sosial pengangguranMasalah sosial pengangguran
Masalah sosial pengangguranNoor Fitriyanti
 
Tenaga kerja dan pengangguran
Tenaga kerja dan pengangguranTenaga kerja dan pengangguran
Tenaga kerja dan pengangguranSri Win
 
Makalah PASAR TENAGA KERJA DIMANA TERJADI PROSES PERTEMUAN LOWONGAN KERJA DAN...
Makalah PASAR TENAGA KERJA DIMANA TERJADI PROSES PERTEMUAN LOWONGAN KERJA DAN...Makalah PASAR TENAGA KERJA DIMANA TERJADI PROSES PERTEMUAN LOWONGAN KERJA DAN...
Makalah PASAR TENAGA KERJA DIMANA TERJADI PROSES PERTEMUAN LOWONGAN KERJA DAN...CATUR FEBRI
 
PPt,Permasalahan Ketenagakerjaan Dalam Pembangunan Ekonomi,Ranti Anna,2017
PPt,Permasalahan Ketenagakerjaan Dalam Pembangunan Ekonomi,Ranti Anna,2017PPt,Permasalahan Ketenagakerjaan Dalam Pembangunan Ekonomi,Ranti Anna,2017
PPt,Permasalahan Ketenagakerjaan Dalam Pembangunan Ekonomi,Ranti Anna,2017Ranti Pusriana
 
ketenagakerjaan - ekonomi
ketenagakerjaan - ekonomi ketenagakerjaan - ekonomi
ketenagakerjaan - ekonomi Dian Dwiyanti
 
Pengaruh perekonomian indonesia terhadap pengangguran
Pengaruh perekonomian indonesia terhadap pengangguranPengaruh perekonomian indonesia terhadap pengangguran
Pengaruh perekonomian indonesia terhadap pengangguranBernadeta Menur
 
Lembar kerja siswa Tugas 5
Lembar kerja siswa Tugas 5Lembar kerja siswa Tugas 5
Lembar kerja siswa Tugas 5Ade Cintia Aulia
 
Dhea rahmayanti xii ips 3
Dhea rahmayanti xii ips 3Dhea rahmayanti xii ips 3
Dhea rahmayanti xii ips 3Paarief Udin
 

What's hot (19)

Media Pembelajaran Tugas 4 bahan ajar
Media Pembelajaran Tugas 4 bahan ajarMedia Pembelajaran Tugas 4 bahan ajar
Media Pembelajaran Tugas 4 bahan ajar
 
Usahawan 2018
Usahawan 2018Usahawan 2018
Usahawan 2018
 
Ruang lingkup ekonomi sumber daya manusia
Ruang lingkup ekonomi sumber daya manusiaRuang lingkup ekonomi sumber daya manusia
Ruang lingkup ekonomi sumber daya manusia
 
Pengangguran
PengangguranPengangguran
Pengangguran
 
Pengertian Pengangguran
Pengertian PengangguranPengertian Pengangguran
Pengertian Pengangguran
 
Pengangguran
PengangguranPengangguran
Pengangguran
 
Masalah sosial pengangguran
Masalah sosial pengangguranMasalah sosial pengangguran
Masalah sosial pengangguran
 
Tenaga kerja dan pengangguran
Tenaga kerja dan pengangguranTenaga kerja dan pengangguran
Tenaga kerja dan pengangguran
 
Makalah PASAR TENAGA KERJA DIMANA TERJADI PROSES PERTEMUAN LOWONGAN KERJA DAN...
Makalah PASAR TENAGA KERJA DIMANA TERJADI PROSES PERTEMUAN LOWONGAN KERJA DAN...Makalah PASAR TENAGA KERJA DIMANA TERJADI PROSES PERTEMUAN LOWONGAN KERJA DAN...
Makalah PASAR TENAGA KERJA DIMANA TERJADI PROSES PERTEMUAN LOWONGAN KERJA DAN...
 
Pengangguran
PengangguranPengangguran
Pengangguran
 
Ketenagakerjaan
KetenagakerjaanKetenagakerjaan
Ketenagakerjaan
 
Kajian produktiivitas dan perluasan kesempatan kerja
Kajian produktiivitas dan perluasan kesempatan kerjaKajian produktiivitas dan perluasan kesempatan kerja
Kajian produktiivitas dan perluasan kesempatan kerja
 
PPt,Permasalahan Ketenagakerjaan Dalam Pembangunan Ekonomi,Ranti Anna,2017
PPt,Permasalahan Ketenagakerjaan Dalam Pembangunan Ekonomi,Ranti Anna,2017PPt,Permasalahan Ketenagakerjaan Dalam Pembangunan Ekonomi,Ranti Anna,2017
PPt,Permasalahan Ketenagakerjaan Dalam Pembangunan Ekonomi,Ranti Anna,2017
 
Pengangguran
PengangguranPengangguran
Pengangguran
 
ketenagakerjaan - ekonomi
ketenagakerjaan - ekonomi ketenagakerjaan - ekonomi
ketenagakerjaan - ekonomi
 
Pengaruh perekonomian indonesia terhadap pengangguran
Pengaruh perekonomian indonesia terhadap pengangguranPengaruh perekonomian indonesia terhadap pengangguran
Pengaruh perekonomian indonesia terhadap pengangguran
 
Lks media
Lks media Lks media
Lks media
 
Lembar kerja siswa Tugas 5
Lembar kerja siswa Tugas 5Lembar kerja siswa Tugas 5
Lembar kerja siswa Tugas 5
 
Dhea rahmayanti xii ips 3
Dhea rahmayanti xii ips 3Dhea rahmayanti xii ips 3
Dhea rahmayanti xii ips 3
 

Similar to fenomena pengangguran-enterpreneurship

Membangun jiwa kewirausahaan
Membangun jiwa kewirausahaanMembangun jiwa kewirausahaan
Membangun jiwa kewirausahaanpatuari
 
Ketenaga_Kerjaan
Ketenaga_KerjaanKetenaga_Kerjaan
Ketenaga_KerjaanAlvin Viz
 
Proposalkegiatanpelatihankewirausahaan 140402092326-phpapp01
Proposalkegiatanpelatihankewirausahaan 140402092326-phpapp01Proposalkegiatanpelatihankewirausahaan 140402092326-phpapp01
Proposalkegiatanpelatihankewirausahaan 140402092326-phpapp01Gunmat Met
 
Proposal kegiatan pelatihan kewirausahaan
Proposal kegiatan pelatihan kewirausahaanProposal kegiatan pelatihan kewirausahaan
Proposal kegiatan pelatihan kewirausahaanYan Thea
 
Presentation pemberdayaan ekonomi desa (u kemendes)
Presentation pemberdayaan ekonomi desa (u kemendes)Presentation pemberdayaan ekonomi desa (u kemendes)
Presentation pemberdayaan ekonomi desa (u kemendes)Dadan Ramdhan
 
ppt Kelompok Sepi.pptx
ppt Kelompok Sepi.pptxppt Kelompok Sepi.pptx
ppt Kelompok Sepi.pptxLuckyTv1
 
Masalah ketenagakerjaan
Masalah ketenagakerjaanMasalah ketenagakerjaan
Masalah ketenagakerjaanRozianaTn
 
Materi kewirausahaan
Materi kewirausahaanMateri kewirausahaan
Materi kewirausahaanRusmianty
 
Masalah perekonomian di indonesia SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Masalah perekonomian di indonesia SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA Masalah perekonomian di indonesia SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Masalah perekonomian di indonesia SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, enterpreneurship, universitas mercu buan...
1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, enterpreneurship, universitas mercu buan...1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, enterpreneurship, universitas mercu buan...
1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, enterpreneurship, universitas mercu buan...FitriantoSugiono
 
1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, enterpreneurship, universitas mercu buan...
1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, enterpreneurship, universitas mercu buan...1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, enterpreneurship, universitas mercu buan...
1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, enterpreneurship, universitas mercu buan...FitriantoSugiono
 
1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, pengenalan kewirausahaan, universitas me...
1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, pengenalan kewirausahaan, universitas me...1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, pengenalan kewirausahaan, universitas me...
1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, pengenalan kewirausahaan, universitas me...FitriantoSugiono
 
1, Wira Usaha, Tri Sutopo, Hapzi Ali, Enterpreneurship, Universitas Mercu Bua...
1, Wira Usaha, Tri Sutopo, Hapzi Ali, Enterpreneurship, Universitas Mercu Bua...1, Wira Usaha, Tri Sutopo, Hapzi Ali, Enterpreneurship, Universitas Mercu Bua...
1, Wira Usaha, Tri Sutopo, Hapzi Ali, Enterpreneurship, Universitas Mercu Bua...Tri Sutopo
 
Menumbuhkan minat berwirausaha, keuntungan & kelemahan berwirausaha, dorongan...
Menumbuhkan minat berwirausaha, keuntungan & kelemahan berwirausaha, dorongan...Menumbuhkan minat berwirausaha, keuntungan & kelemahan berwirausaha, dorongan...
Menumbuhkan minat berwirausaha, keuntungan & kelemahan berwirausaha, dorongan...Lia Kristiana
 

Similar to fenomena pengangguran-enterpreneurship (20)

Membangun jiwa kewirausahaan
Membangun jiwa kewirausahaanMembangun jiwa kewirausahaan
Membangun jiwa kewirausahaan
 
Tugas kelompok 1
Tugas  kelompok 1Tugas  kelompok 1
Tugas kelompok 1
 
Lembar kerja siswa
Lembar kerja siswa Lembar kerja siswa
Lembar kerja siswa
 
Ketenaga_Kerjaan
Ketenaga_KerjaanKetenaga_Kerjaan
Ketenaga_Kerjaan
 
Proposalkegiatanpelatihankewirausahaan 140402092326-phpapp01
Proposalkegiatanpelatihankewirausahaan 140402092326-phpapp01Proposalkegiatanpelatihankewirausahaan 140402092326-phpapp01
Proposalkegiatanpelatihankewirausahaan 140402092326-phpapp01
 
Proposal kegiatan pelatihan kewirausahaan
Proposal kegiatan pelatihan kewirausahaanProposal kegiatan pelatihan kewirausahaan
Proposal kegiatan pelatihan kewirausahaan
 
Presentation pemberdayaan ekonomi desa (u kemendes)
Presentation pemberdayaan ekonomi desa (u kemendes)Presentation pemberdayaan ekonomi desa (u kemendes)
Presentation pemberdayaan ekonomi desa (u kemendes)
 
ppt Kelompok Sepi.pptx
ppt Kelompok Sepi.pptxppt Kelompok Sepi.pptx
ppt Kelompok Sepi.pptx
 
Masalah ketenagakerjaan
Masalah ketenagakerjaanMasalah ketenagakerjaan
Masalah ketenagakerjaan
 
Bab. 2 Ketenagakerjaan (Kelas XI, Kurikulum 2013)
Bab. 2 Ketenagakerjaan (Kelas XI, Kurikulum 2013)Bab. 2 Ketenagakerjaan (Kelas XI, Kurikulum 2013)
Bab. 2 Ketenagakerjaan (Kelas XI, Kurikulum 2013)
 
Materi kewirausahaan
Materi kewirausahaanMateri kewirausahaan
Materi kewirausahaan
 
Materi kewirausahaan
Materi kewirausahaanMateri kewirausahaan
Materi kewirausahaan
 
Masalah perekonomian di indonesia
Masalah perekonomian di indonesiaMasalah perekonomian di indonesia
Masalah perekonomian di indonesia
 
Masalah perekonomian di indonesia SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Masalah perekonomian di indonesia SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA Masalah perekonomian di indonesia SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Masalah perekonomian di indonesia SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
 
Masalah perekonomian di indonesia
Masalah perekonomian di indonesiaMasalah perekonomian di indonesia
Masalah perekonomian di indonesia
 
1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, enterpreneurship, universitas mercu buan...
1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, enterpreneurship, universitas mercu buan...1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, enterpreneurship, universitas mercu buan...
1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, enterpreneurship, universitas mercu buan...
 
1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, enterpreneurship, universitas mercu buan...
1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, enterpreneurship, universitas mercu buan...1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, enterpreneurship, universitas mercu buan...
1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, enterpreneurship, universitas mercu buan...
 
1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, pengenalan kewirausahaan, universitas me...
1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, pengenalan kewirausahaan, universitas me...1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, pengenalan kewirausahaan, universitas me...
1, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, pengenalan kewirausahaan, universitas me...
 
1, Wira Usaha, Tri Sutopo, Hapzi Ali, Enterpreneurship, Universitas Mercu Bua...
1, Wira Usaha, Tri Sutopo, Hapzi Ali, Enterpreneurship, Universitas Mercu Bua...1, Wira Usaha, Tri Sutopo, Hapzi Ali, Enterpreneurship, Universitas Mercu Bua...
1, Wira Usaha, Tri Sutopo, Hapzi Ali, Enterpreneurship, Universitas Mercu Bua...
 
Menumbuhkan minat berwirausaha, keuntungan & kelemahan berwirausaha, dorongan...
Menumbuhkan minat berwirausaha, keuntungan & kelemahan berwirausaha, dorongan...Menumbuhkan minat berwirausaha, keuntungan & kelemahan berwirausaha, dorongan...
Menumbuhkan minat berwirausaha, keuntungan & kelemahan berwirausaha, dorongan...
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 

fenomena pengangguran-enterpreneurship

  • 2. • • • • • • • Ernata M. Paembonan Febriyanti Fitriya Hamid Hardiyanti Ihsan Islami Syam Indah Fulgarini. T Irnayanti • • • • • • • Irwan Haris Kristiani Leni Marlina Meilatri Riber Muh. Syarifurisman Musfirah Nur Fauziah Kasim
  • 3. Enterpreunership Enterpreunership (kewirausahaan) adalah usaha untuk menciptakan gagasan baru dengan caracara yang ekstrem dan mau mengubah sesuatu yang tidak bernilai atau bernilai rendah menjadi sesuatu yang bernilai tinggi.
  • 4. Enterpreunership Seorang wiraswasta yang unggul memiliki sifat-sifat: • • • • • Kreatif Inovatif Originalitas Berani mengambil risiko Berorientasi ke depan dan mengutamakan prestasi • Tahan uji • • • • • Tekun Tidak gampang patah semangat Bersemangat tinggi Berdisiplin baja, dan Teguh dalam pendirian.
  • 5. Ada tiga poin penting dalam berwirausaha: 1. Keyakinan akan impian besar. 2. Keyakinan bisa mencapai impian itu, dan 3. Berani berubah serta berani mengambil resiko. Hakekat membangun jiwa kewirausahaan meliputi: 1. Pembentukan mindset dengan sikap mental. 2. Pembekalan pengetahuan & keterampilan seluk-beluk bisnis, dan 3. Pemanfaatan segenap sumberdaya yang tersedia, serta kebijakan dan lingkungan usahanya yang mendukung.
  • 6. Penerapan strategi tersebut juga didasarkan pada tiga unsur yang saling berinteraksi, yaitu: 1. Kemauan 2. Kemampuan, dan 3. Kesempatan dalam berwirausaha.
  • 7. Masalah Pengangguran di Indonesia Pengangguran atau tuna karya adalah istilah untuk orang yang tidak bekerja sama sekali, sedang mencari kerja, bekerja kurang dari dua hari selama seminggu, atau seseorang yang sedang berusaha mendapatkan pekerjaan yang layak. Pengangguran umumnya disebabkan karena jumlah angkatan kerja atau para pencari kerja tidak sebanding dengan jumlah lapangan kerja yang ada yang mampu menyerapnya. Tingkat pengangguran dapat dihitung dengan cara membandingkan jumlah pengangguran dengan jumlah angkatan kerja yang dinyatakan dalam persen.
  • 8. Jenis dan Macam Pengangguran 1. Pengangguran Friksional / Frictional Unemployment Pengangguran friksional adalah pengangguran yang sifatnya sementara yang disebabkan adanya kendala waktu, informasi dan kondisi geografis antara pelamar kerja dengan pembuka lamaran pekerja penganggur yang mencari lapangan pekerjaan tidak mampu memenuhi persyaratan yang ditentukan pembuka lapangan kerja. Semakin maju suatu perekonomian suatu daerah akan meningkatkan kebutuhan akan sumber daya manusia yang memiliki kualitas yang lebih baik dari sebelumnya.
  • 9. 2. Pengangguran Musiman / Seasonal Unemployment Pengangguran musiman adalah keadaan menganggur karena adanya fluktuasi kegiaan ekonomi jangka pendek yang menyebabkan seseorang harus nganggur. Contohnya seperti petani yang menanti musim tanam, tukang jualan duren yang menanti musim durian.
  • 10. 3. Pengangguran Siklikal Pengangguran siklikal adalah pengangguran yang menganggur akibat imbas naik turun siklus ekonomi sehingga permintaan tenaga kerja lebih rendah daripada penawaran kerja.
  • 11. Tingkat pengangguran yang terlalu tinggi juga dapat menyebabkan kekacauan politik, keamanan dan sosial sehingga mengganggu pertumbuhan dan pembangunan ekonomi. Akibat jangka panjang adalah menurunnya GNP dan pendapatan per kapita suatu negara. Di negara-negara berkembang seperti Indonesia, dikenal istilah "pengangguran terselubung" di mana pekerjaan yang semestinya bisa dilakukan dengan tenaga kerja sedikit, dilakukan oleh lebih banyak orang. Pengangguran di Indonesia kini mencapai 8,59 juta orang atau 7,41 persen dari total angkatan kerja di Nusantara sebanyak 116 juta orang. Dari segi persaingan internasional hasil survei "World Economic Forum 2010" menunjukkan Indonesia berada pada peringkat 54 dari 133 negara yang disurvei.
  • 12. Ada tiga faktor mendasar yang menjadi penyebab masih tingginya tingkat pengangguran di Indonesia. Ketiga faktor tersebut adalah; 1. Ketidaksesuaian antara hasil yang dicapai antara pendidikan dengan lapangan kerja. 2. Ketidakseimbangan demand (permintaan) dan supply (penawaran), dan 3. Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang dihasilkan masih rendah. Lapangan pekerjaan yang membutuhkan tenaga kerja umumnya tidak sesuai dengan tingkat pendidikan atau ketrampilan yang dimiliki. “Umumnya perusahaan atau penyedia lapangan kerja membutuhkan tenaga yang siap pakai, artinya sesuai dengan pendidikan dan ketrampilannya, namun dalam kenyataan tidak banyak tenaga kerja yang siap pakai tersebut. Justru yang banyak adalah tenaga kerja yang tidak sesuai dengan job yang disediakan,”
  • 13. Dengan munculnya mental berwirausha yang kuat, maka dengan wirausaha : 1. Menambah daya tampung tenaga kerja, sehingga dapat mengurangi pengangguran. 2. Sebagai generator pembangunan lingkungan di bidang produksi, distribusi, pemeliharaan lingkungan, kesejahteraan dan sebagainya. 3. Berusaha memberi bantuan kepada orang lain dan pembangunan sosial sesuai dengan kemampuannya. 4. Berusaha mendidik karyawannya menjadi orang mandiri, disiplin, jujur, tekun dalam menghadapi pekerjaan. 5. Memberi contoh kepada orang lain, bagaimana kita harus bekerja keras. 6. Hidup secara efisien, tidak berfoya-foya dan tidak boros
  • 14. Cara Mengatasi Pengangguran Struktural Untuk mengatasi pengangguran jenis ini, cara yang digunakan adalah : 1. Peningkatan mobilitas modal dan tenaga kerja. 2. Segera memindahkan kelebihan tenaga kerja dari tempat dan sektor yang kelebihan ke tempat dan sector ekonomi yang kekurangan. 3. Mengadakan pelatihan tenaga kerja untuk mengisi formasi kesempatan (lowongan) kerja yang kosong, dan 4. Segera mendirikan industri padat karya di wilayah yang mengalami pengangguran.
  • 15. Cara Mengatasi Pengangguran Friksional Untuk mengatasi pengangguran secara umum antara lain dapat digunakan cara-cara sbb: 1. Perluasan kesempatan kerja dengan cara mendirikan industri-industri baru, terutama yang bersifat padat karya. 2. Deregulasi dan Debirokratisasi di berbagai bidang industri untuk merangsang timbulnya investasi baru. 3. Menggalakkan pengembangan sector Informal, seperti home industri. 4. Menggalakkan program transmigrasi untuk menyerap tenaga kerja di sector agraris dan sector formal lainnya.
  • 16. Cara Mengatasi Pengangguran Musiman Jenis pengangguran ini bisa diatasi dengan cara : 1. Pemberian informasi yang cepat jika ada lowongan kerja di sektor lain, dan 2. Melakukan pelatihan di bidang keterampilan lain untuk memanfaatkan waktu ketika menunggu musim tertentu.
  • 17. Jenis-Jenis Pelatihan Kewirausaan untuk Pengangguran : 1. Pelatihan budi daya ikan darat (tambak lele,tambak gurame,dan lain-lain). 2. Pelatihan budi daya kambing etawa (kambing penghasil susu). 3. Pelatihan pembuatan kue kecil. 4. Pelatihan budidaya ayam negeri dan ayam petelur. 5. Pelatihan tata rias pengantin. 6. Pelatihan tata boga. 7. Pelatihan bengkel motor. 8. Pelatihan sablon dan percetakan
  • 18. Data Pengangguran di Indonesia Sumber: Badan Pusat Statistik Tahun 2013
  • 19.
  • 20.
  • 21.
  • 22.
  • 23.
  • 24.
  • 25. Peran Orang Tua untuk Mencegah Pengangguran
  • 26. Sikap &Pandangan Orang Tua Selama ini: Anak Harus Fokus dengan Pendidikan Anak Harus Belajar dan Menghafal Memanjakan Anak dgn Membebaskan pekerjaan Rumah (konsep salah didik) Petani,Buruh,Tukang dll bukanlah suatu pekerjaan Ingin Anaknya menjadi PNS
  • 27. Mengabaikan Anak Terlalu FOKUS PENDI DIKAN Life Skill tercabut dr lingkungan keluarga atau Budaya Anak Gengsi atau Infenor complex Life Skill dr Keluarga Untuk Bekerja (bertani)
  • 28. Orang TUA Aktivitas On JoB Training Pewarisan Nilai psikomotorik dan Afektif Anak Nilai-nilai keterampil an
  • 29. Contoh budaya tionghoa Tionghoa Melatih sikap berwiraswasta & suka bekerja keras Anak-anak terlatih (life skill) Pedagang (pengusaha)
  • 30. Strategi Orang tua untuk mengatasi pengangguran pada anak-anak setelah dewasa 1. Mewarisi anak-anak yg semangat kerja (Etos kerja) 2. Sunguh-sungguh dan belajar MANDIRI 3. Berhenti memanjakan anak-anak 4. Learning by doing 5. Akctivity on job training 6. Memberikan nilai-nilai keterampilan (life skill) 7. Kepintaran berganda (berbahasa,berhitung,IT,bergaul, beribadah dll.)