Dokumen tersebut membahas langkah-langkah memulai bisnis dan peranan wirausaha dalam perekonomian nasional. Langkah-langkah tersebut meliputi persiapan mental, modal, jaringan bisnis, pemasaran, serta mulai segera. Wirausaha berperan menciptakan lapangan kerja, mengurangi pengangguran, meningkatkan pendapatan dan produktivitas nasional.
1. Kewirausahaan I
Pertemuan ke-1
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah “Kewirausahaan I”
Dosen Pengampu : Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali , MM, CMA
Disusun Oleh :
NAMA : FITRIANTO SUGIONO
NIM : 41415110008
FAKULTAS TEKNIK ELEKTRO
UNIVERSITAS MERCU BUANA
JAKARTA
2018
2. Membuka peluang kerja baru yaitu ada beberapa langkah yang harus
dijalankan:
1. Persiapan mental
Dibutuhkan persiapan mental yang kuat untuk memulai bisnis, jangan ragu-ragu, harus fokus
dan disiplin untuk menjalankan rencana bisnis yang telah dipersiapkan.
2. Modal
Modal merupakan salah satu faktor penting untuk memulai bisnis. Untuk permulaan usaha
dapat menggunakan modal pribadi. Jika usahanya terus berkembang dapat mencari modal
lain yaitu melalui modal pinjaman (bank) atau modal lain melalui mencari partner kerja
(modal partner).
3. Jaringan bisnis
Seorang pengusaha harus memliki jaringan bisnis yang luas dengan mempunyai relasi yang
banyak untuk mengembangkan usaha bisnisnya.
4. Marketing
Marketing dibutuhkan untuk memasarkan produk/jasa kita. Jika usaha yang dikelola jenis
usaha manufaktur, maka produk yang dihasilkan haruslah yang berkualitas, dapat bersaing di
pasaran, tidak kalah dengan produk pesaing, dan jika yang dikelola termasuk usaha jasa maka
jasa yang diberikan harus dapat memberikan kepuasan terhadap pelanggan melalui jasa servis
atau pelayanan yang maksimal. Metode marketing dapat melalui media promosi, iklan, media
internet atau melalui penawaran secara langsung ke konsumen.
5. Mulailah dari sekarang
Setelah perencanaan dari awal sudah matang, maka usaha bisnis tersebut harus segera
dijalankan, jangan menunda waktu, dan seorang pengusaha harus terus belajar untuk
menambah pengetahuan yang dibutuhkan untuk pengembangan produk/jasanya yang
dihasilkan dalam hal pembuatan inovasi produk/jasa yang baru, agar dapat mengikuti
perkembangan kebutuhan konsumen dari waktu ke waktu sesuai dengan kemajuan teknologi.
Selain itu untuk memupuk jiwa kewirausahaan yang baik, ada beberapa tips yang harus
diperhatikan, antara lain:
1. Dapat melihat kesempatan dari situasi baik dan buruk untuk dijadikan sebuah peluang
usaha dan harus segera berani untuk segera menjalankan peluang tersebut.
3. 2. Wirausahawan harus pandai mengelola resiko yang terjadi pada saat menjalankan
peluang yang ada, sehingga peluang tersebut dapat tetap terjaga dan resiko kerja
dapat ditekan seminimal mungkin.
3. Wirausahawan harus mampu bangkit, tidak mudah putus asa jika terjadi keterpurukan
usaha pada saat mengalami kondisi terburuk, karena setiap jenis usaha pasti
mengalami masa pasang dan surut, baik itu penjualan produk atau jasa. Harus tetap
semangat dan bangkit lagi untuk melanjutkan usahanya untuk menjadi lebih baik,
dengan berprinsip bahwa masa depan tergantung pada diri kita sendiri, tidak bergantung
pada orang lain.
Untuk itu, marilah kita sebagai angkatan muda, tunggu apa lagi. Mulailah menata masa depan
yang lebih baik, marilah kita lakukan dengan berwirausaha. Banyak kelebihan yang didapat
jika kita berwirausaha. Dengan berwirausaha berarti kita belajar untuk mandiri, tidak
bergantung dari orang lain. Mandiri berarti kita diajak lebih kreatif untuk mengatasi
permasalahan kita sendiri. Selain itu dengan disiplin dalam melaksanakan langkah-langkah
menjadi wirausahawan yang baik, niscaya usaha kita akan berkembang. Dan hal ini berarti
dapat menyerap tenaga kerja yang lebih banyak. Dengan demikian berwirausaha berarti kita
telah membantu pemerintah dalam programnya untuk mengurangi angka pengangguran.
Sumber :http://jogja.tribunnews.com/2012/07/24/mulai-wirausaha-ciptakan-lapangan-kerja
Peranan Wirausaha dalam pertumbuhan perekonomian Naional ?
Seorang wirausaha berperan baik secara internal maupun eksternal. Secara internal seorang
wirausaha berperan dalam mengurangi tingkat kebergantungan terhadap orang lain,
meningkatkan kepercayaan diri, serta meningkatkan daya beli pelakunya. Secara eksternal,
seorang wirausaha berperan dalam menyediakan lapangan kerja bagi para pencari kerja.
Dengan terserapnya tenaga kerja oleh kesempatan kerja yang disediakan oleh seorang
wirausaha, tingkat pengangguran secara nasional menjadi berkurang.
Menurunnya tingkat pengangguran berdampak terhadap naiknya pendapatan perkapita dan
daya beli masyarakat, serta tumbuhnya perekonomian secara nasional. Selain itu, berdampak
pula terhadap menurunnya tingkat kriminalitas yang biasanya ditimbulkan oleh karena
tingginya pengangguran.
Seorang wirausaha memiliki peran sangat besar dalam melakukan wirausaha. Peran
wirausaha dalam perekonomian suatu negara adalah:
a. Menciptakan lapangan kerja
b. Mengurangi pengangguran
4. c. Meningkatkan pendapatan masyarakat mengombinasikan faktor faktor produksi dalam
negeri, tenaga kerja, modal dan keahlian
d. Meningkatkan produktivitas nasional.
Joseph Schumpeter menekankan pentingnya peranan wirausahawan dalam kegiatan
ekonomi suatu negara, sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, karena para
pengusaha merupakan golongan yang akan terus menerus membuat pembaruan atau inovasi
dalam kegiatan ekonomi. Inovasi tersebut meliputi memperkenalkan barang-barang baru,
meningkatkan efisiensi dalam memproduksi suatu barang, memperluas pasar suatu barang ke
wilayah pemasaran yang baru, mengembangkan sumber bahan mentah yang baru, dan
mengadakan perubahan-perubahan dalam organisasi dengan tujuan untuk mempertinggi
efisiensi.