Dokumen tersebut merupakan tata tertib rapat kerja daerah FKPSM Kota Sukabumi tahun 2008. Tata tertib ini mengatur tentang tujuan, peserta, jenis rapat, tata cara persidangan, pengambilan keputusan, dan ketentuan penutup rapat kerja daerah tersebut. Rapat ini bertujuan untuk mengevaluasi program kerja dan menetapkan rencana program masa bakti berikutnya.
1. TATA TERTIB
RAPAT KERJA DAERAH
FKPSM KOTA SUKABUMI
TAHUN 2008.
BAB I
Pasal 1
Rapat Kerja Daerah FK-PSM Kota Sukabumi tahun 2008 yang selanjutnya disingkat
RAKERDA FKPSM merupakan forum pengambilan keputusan bagi Organisasi FKPSM
di tingkat Kota Sukabumi yang diselenggarakan dalam rangka menjabarkan peran dan
fungsi Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) dan dalam upaya mempertahankan
kesinambungan Organisasi FKPSM serta untuk senantiasa memberikan konstribusi
positif kepada kehidupan masyarakat dan kebangsaan terutama dibidang Kesejahteraan
Sosial
BAB II
Pasal 2
Rapat Kerja Daerah FK-PSM Kota Sukabumi mempunyai tugas dan wewenang :
1. Merupakan peraturan organisasi dan ketentuan lainnya pada tingka Kota Sukabumi
sesuai dengan anggaran Dasar dan Rumah Tangga PSM..
2. Mengevaluasi Program Kerja Pengurus FKPSM Kota Sukabumi, dan menetapkan
Rencana Program Kerja Jangka Pendek, Menengah dan Panjang untuk masa bakti
2009 – 20134.
3. Memadukan dan merumuskan hal-hal teknis dan operasional yang dianggap perlu
dan dikembangkan dalam Rakerda tahun 2008.
4. Membicarakan dan memutuskan hal-hal teknis dan administrasi lainnya yang
dianggap perlu dan dikembangkan dalam/ selama RAKERDA tahun 2008 yang
dituangkan dalam bentuk rekomendasi.
BAB III
Pasal 3
Peserta RAKERDA terdiri dari utusan (seperti dalam acuan)
− Pengurus FK-PSM Antar Waktu Kota Sukabumi
− Pengurus FKPSM di tingkat Kecamatan masing-masing 3 ( tiga ) orang dengan
komposisi Ketua, sekretaris dan bendahara atau yang ditunjuk oleh Ketua.
− Pengurus IKA-PSM di tingkat kelurahan masing masing 1 (satu) orang atau yang di
tunjuk oleh ketua.
Pasal 4
Setiap peserta wajib membawa surat mandat dari Pimpinan Lembaga atau
Organisasinya.
Pasal 5
Hak dan Kewajiban peserta :
1. Utusan RAKERDA FKPSM tahun 2008 memiliki :
a. Hak Suara
b. Hak Bicara
2. Hak Suara diberikan kepada setiap utusan masing-masing 1 (satu) suara (One
delegation vote).
3. Hak Suara pada ayat 1 butir tersebut diatas dimaksudkan sebagai hak untuk
mengajukan pendapat, saran dan tanggapan lisan maupun tertulis
1 1
2. Pasal 6
Setiap peserta RAKERDA FK-PSM Kota Sukabumi 2008 berkewajiban :
1. Menghadiri setiap jenis sidang
2. Memelihara kelancaran dan ketertiban RAKERDA
3. Memenuhi ketentuan lain yang diatur dalam tata tertib ini
BAB IV
Pasal 7
Alat-alat kelengkapan RAKERDA FK-PSM Kota Sukabumi 2008 terdiri dari :
1. Panitia Pengarah (Steering Committee / SC)
2. Panitia Pelaksana (Organizing Committee / OC)
3. Pimpinan Sidang
4. Anggota / Peserta Sidang
5. Tim Perumus
Pasal 8
Alat-alat kelengkapan RAKERDA FK-PSM Kota Sukabumi tahun 2008 terdiri dari :
1. Pimpinan Sidang Pleno
a. Adalah Pimpinan Sidang seluruh Agenda Sidang Pleno yang berasal dari unsur
Panitia Pengarah / SC 2 (dua) orang dan unsur Kabupaten / Kota 3 (tiga) orang
b. Komposisi Pimpinan Sidang Pleno berjumlah 5 (lima) orang terdiri dari seorang
Ketua merangkap anggota, seorang Sekretaris merangkap anggota dan 3 (tiga)
orang anggota
2. Pimpinan Sidang Komisi adalah Pimpinan Sidang dalam Sidang Komisi ynag dipilih
dari dan oleh Peserta Sidang Komisi terdiri dari seorang Ketua merangkap anggota,
seorang Wakil Ketua merangkap anggota dan seorang sekretaris merangkap anggota.
Pasal 9
Wewenang Pimpinan Sidang
1. Memimpin Agenda Sidang sesuai dengan jenisnya
2. Menjaga kelancaran dan ketertiban rapat-rapat.
3. Mensyahkan dan menetapkan keputusan yang diambil baik secara mufakat maupun
dengan suara terbanyak dalam rangka permusyawaratan
4. Menskorsing sidang jika dibutuhkan atas dasar kesepakatan seluruh peserta rapat.
Pasal 10
Pimpinan Sidang dalam menjalani tugasnya dibantu oleh Panitia Pelaksana RAKERDA
yang bertugas :
1. membuat catatan risalah sidang
2. Mengumpulkan data-data penting sebagai bahan masukan bagi Pimpinan Sidang
sebelumnya, selama maupun diakhiri sidang
3. Menyusun draff laporan sidang dan draff akhir dari keseluruhan sidang
BAB V
JENIS-JENIS RAPAT
Pasal 11
Rapat dalam RAKERDA FKPSM Propinsi Jawa Barat tahun 2007 terbagi menjadi
1. Sidang Pleno
2. Sidang Komisi
1 2
3. Pasal 12
Sidang Pleno
1. Sidang Pleno adalah setiap sidang yang dihadiri oleh seluruh peserta RAKERDA dan
bertugas mengambil keputusan-keputusan penting dalam RAKERDA FK-PSM Kota
Sukabum 2008.
2. Sidang Pleno membentuk Komisi untuk membahas agenda penting yang menjadi
kewenagnan RAKERDA
3. Pembicaraan dalam Sidang Pleno disusun dalam suatu risalah
Pasal 13
Sidang Komisi
1. Komisi-komisi dalam RAKERDA FK-PSM Kota Sukabumi terdiri dari :
a. Komisi A, Program
b. Komisi B, Organisasi
2. Komisi dapat membentuk sub komisi apabila diperlukan
Pasal 14
1. Alat-alat Kelengkapan Sidang Komisi terdiri dari “ Pimpinan Sidang Komisi, Panitia
Pengarah, Anggota Sidang Komisi dan Tim Perumus
2. Panitia Pengarah dalam Sidang Komisi bertindak selaku nara sumber yang diberi
kewenangan memberi penjelasan tentang hal-hal yang membutuhkan klarifikasi
dalam materi bidang yang dibahas oleh komisi yang bersangkutan
3. Tim Perumus dapat dibentuk oleh setiap komisi untuk persiapan bahan presentasi
hasil pembahasan materi sidang komisi yang bersangkutan pada Rapat Pleno yang
membahas hasil-hasil Rapat Komisi
Pasal 15
1. Komisi bertugas memusyawarahkan dan mengambil keputusan mengenai bidang
yang menjadi tugas komisi yang bersangkuan
2. Pembicaraan dalam sidang komisi disusun dalam suatu risalah;
3. Laporan Komisi disusun oleh Pimpinan Komisis atau Tim Perumus yang dibentuk
oleh Sidang Komisi berdasarkan saran, pendapat dan tanggapan dari para anggota
komisi
4. Komisi wajib memberikan laporan hasil rapatnya kepada Sidang Pleno yang
membahas hasil-hasil Sidang Komisis
BAB VI
TATA CARA PERSIDANGAN
Pasal 16
1. Sebelum menghadiri sidang setiap peserta wajib mengisi daftar hadir untuk
kepentingan pimpinan rapat dalam menentukan korum tidaknya RAKERDA FK-
PSM Kota Sukabumi, Jika Korum belum tercapai, Pimpinan Sidang dapat menunda
rapat selama 2 x 15 menit
2. Setelah rapat ditunda sebagaimana dimaksud dalam ayat 2 diatas, korum persetujuan
peserta dapat melanjutkan rapat
3. Ketentuan-ketentuan tersebut diatas juga berlaku untuk Sidang Komisi
4. Pimpinan Sidang mencatat pendapat, pertanyaan dan/atau saran yang dilakukan
peserta
5. Pimpinan Sidang memberikan penjelasan dan tanggapan terhadap pendapat dan
pertanyaan dari peserta dengan singkat, padat, jelas serta mengakomodir saran yang
diberikan oleh peserta rapat
1 3
4. 6. Apabila peserta belum jelas, kepada yang bersangkutan diberi kesempatan untuk
menanggapinya
7. Pimpinan Sidang dapat menghentikan pembicaraan peserta apabila dianggap kurang
pada tempatnya dan menyimpang dari pokok pembicaraan
8. Pimpinan Sidang dapat menentukan waktu lamanya peserta berbicara
Pasal 17
1. Peserta dapat mengajukan interupsi untuk
a. Memberikan penjelasan/ klarifikasi terhadap pokok masalah yang sedang
dibahas
b. Memberikan informasi tambahan terhadap pokok masalah yang sedang
dibahas
2. Interupsi tidak boleh melebihi waktu 3 (tiga) menit dan terhadap pembicara
sebagaimana dimasksud dalam ayat 1 tersebut diatas, tidak diadakah perdebatan
BAB VII
KEPUTUSAN RAPAT
Pasal 18
1. Rapat dinyatakan sah apabila dihadiri sekurang-kurangnya ½ (setingah) ditambah
1 (satu) dari jumlah utusan yang hadir
2. Pengambilan keputusan hanya dapat dilaksanakan melalui rapat-rapat dalam
RAKERDA FK-PSM Kota Sukabumi 2008.
3. Pengambilan keputusan pada dasarnya diusahakan secara musyawarah untuk
mencapai mufakat
4. Apabila pelaksanaan ayat 3 (tiga)pada pasal ini tidak tercapai, maka keputusan
dapat diambil melalui suara terbanyak dalam suasana dan semangat kebersamaan
PSM dalam RAKERDA FK-PSM Kota Sukabumi2008.
BAB VIII
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 19
Apabila dipandang perlu, RAKERDA FK-PSM Kota Sukabumi dapat membentuk Tim
Perumus
Pasal 20
Segala sesuatu yang belum diatur dalam Tata Tertib ini akan ditetapkan kemudian atas
daras kesepakatan bersama dalam Forum Rapat Kerja Daerah FK-PSM Kota Sukabumi
2008.
Pasal 21
Keputusan Tata Tertib ini berlaku selama dan /atau sampai selesainya Rapat Kerja
daerah FK-PSM Kota Sukabumi 2008.
Ditetapkan di : Sukabumi
Pada Tanggal : Mei 2008
Pengurus FK-PSM Kota Sukabumi
Ketua Sekretaris
DOCE SUTANA UJANG SHADUDIN T
1 4