Pedoman Teknik Analisis Aspek Fisik+Lingkungan, Aspek Ekonomi, Aspek Sosial dan Budaya. Berisi definisi aspek, meliputi apa saja, dan kebutuhan data yang akan dicari dalam rencana tata ruang.
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa TimurPenataan Ruang
Peraturan Daerah ini menetapkan Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Timur untuk mengarahkan pembangunan di provinsi tersebut dengan memanfaatkan ruang wilayah secara berdaya guna, berhasil guna, dan berkelanjutan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dokumen ini mengatur ketentuan umum, strategi pemanfaatan ruang, sistem penunjang ruang, serta ketentuan pelaksanaan dan pengawasan rencana tata ru
Penyusunan Rencana Tata Ruang dan Dokumen Perencanaan Pembangunan DaerahDadang Solihin
Rangkuman dokumen tersebut adalah: (1) Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan rencana tata ruang wilayah dan kebijakannya, (2) Materi yang dibahas antara lain kedudukan rencana tata ruang wilayah nasional, provinsi, dan kabupaten/kota serta prosedur persetujuan rencana tata ruang, (3) Dokumen ini juga membahas tentang perspektif anggaran berbasis kinerja dan rencana pembang
Strategi Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa di Era Pandemi Covid 19 | Malmi...TV Desa
Strategi Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa di Era Pandemi Covid 19
Strategi Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa untuk Mendorong Terwujudnya Desa Maju, Mandiri, dan Berdaya | MalMing Kemendagri #24
Bersama : Rina Syarini, ST, MA - Kepala Seksi Evaluasi dan Pelaporan
Pedoman Teknik Analisis Aspek Fisik+Lingkungan, Aspek Ekonomi, Aspek Sosial dan Budaya. Berisi definisi aspek, meliputi apa saja, dan kebutuhan data yang akan dicari dalam rencana tata ruang.
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa TimurPenataan Ruang
Peraturan Daerah ini menetapkan Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Timur untuk mengarahkan pembangunan di provinsi tersebut dengan memanfaatkan ruang wilayah secara berdaya guna, berhasil guna, dan berkelanjutan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dokumen ini mengatur ketentuan umum, strategi pemanfaatan ruang, sistem penunjang ruang, serta ketentuan pelaksanaan dan pengawasan rencana tata ru
Penyusunan Rencana Tata Ruang dan Dokumen Perencanaan Pembangunan DaerahDadang Solihin
Rangkuman dokumen tersebut adalah: (1) Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan rencana tata ruang wilayah dan kebijakannya, (2) Materi yang dibahas antara lain kedudukan rencana tata ruang wilayah nasional, provinsi, dan kabupaten/kota serta prosedur persetujuan rencana tata ruang, (3) Dokumen ini juga membahas tentang perspektif anggaran berbasis kinerja dan rencana pembang
Strategi Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa di Era Pandemi Covid 19 | Malmi...TV Desa
Strategi Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa di Era Pandemi Covid 19
Strategi Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa untuk Mendorong Terwujudnya Desa Maju, Mandiri, dan Berdaya | MalMing Kemendagri #24
Bersama : Rina Syarini, ST, MA - Kepala Seksi Evaluasi dan Pelaporan
RPJPD merupakan penjabaran dari visi, misi, dan sasaran pembangunan jangka panjang daerah untuk 20 tahun ke depan yang disusun berdasarkan RPJPN dan rencana tata ruang wilayah. Dokumen ini memuat visi, misi, arah kebijakan, dan sasaran pokok pembangunan daerah untuk jangka panjang. Tahapan penyusunan RPJPD meliputi persiapan, penyusunan rancangan awal, musrenbang
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/K...Penataan Ruang
Dokumen tersebut membahas kriteria pengklasifikasian zona dan subzona kawasan lindung serta kawasan budi daya. Terdapat empat kriteria utama pengklasifikasian yaitu definisi, tujuan penetapan, kriteria kinerja, dan kriteria perencanaan untuk masing-masing zona.
Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan tata ruang di Indonesia, yang mencakup hierarki produk perencanaan tata ruang seperti Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (RTRWN), Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi (RTRWP), dan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten/Kota (RTRWK). Dokumen ini juga menjelaskan muatan dan jangka waktu pelaks
Dokumen tersebut berisi pedoman tentang teknik analisis aspek fisik dan lingkungan, ekonomi, serta sosial budaya dalam penyusunan rencana tata ruang. Pedoman ini memberikan panduan mengenai pengumpulan data, analisis kemampuan lahan, dan analisis kesesuaian lahan untuk penyusunan rencana tata ruang.
perda no. 5 thn 2012 ttg rtrw prov. thn 2011 2031 Adi T Wibowo
Peraturan Daerah ini mengatur tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Timur tahun 2011-2031 yang meliputi penggunaan ruang, tata guna lahan, dan sarana prasarana wilayah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) KotaPenataan Ruang
Peraturan Menteri (Permen) Pekerjaan Umum No. 17/PRT/M/2009 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota. Berisikan ketentuan teknis muatan rencana tata ruang wilayah, proses dan prosedur penyusunan rencana tata ruang wilayah.
Analisis Satuan Kemampuan Lahan (SKL) melibatkan penilaian morfologi, kemudahan dikerjakan, dan kestabilan lereng lahan untuk menentukan kemampuan lahan di suatu wilayah. Faktor-faktor yang dinilai meliputi jenis tanah, kemiringan, ketinggian, dan penggunaan lahan eksisting untuk menghasilkan peta SKL dengan nilai kemampuan lahan dari yang paling rendah hingga paling tinggi.
Presentasi Tugas Studio Perencanaan Kecamatan Wonogiri (profil,konstelasi,ana...Latifah Tio
Rangkuman dokumen tersebut adalah: Dokumen tersebut membahas tentang administrasi, potensi, masalah, dan fungsi Kota Wonogiri sebagai pusat kegiatan lokal di Kabupaten Wonogiri. Dokumen ini juga memaparkan model kota sektoral sebagai solusi untuk meningkatkan fungsi Wonogiri.
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten BoyolaliPenataan Ruang
Peraturan Daerah ini mengatur tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Boyolali tahun 2011-2031. Dokumen ini menjelaskan latar belakang, dasar hukum, dan ketentuan umum dari rencana tata ruang ini untuk mengarahkan pembangunan di Kabupaten Boyolali secara berkelanjutan dengan memanfaatkan ruang wilayah secara optimal.
Profil Wilayah dan Kota Kecamatan WonogiriLatifah Tio
Kecamatan Wonogiri memiliki keterkaitan ekonomi dengan wilayah lain melalui perusahaan-perusahaan yang memproduksi dan memasarkan produknya hingga skala nasional maupun internasional. Sektor perikanan di Kecamatan Wonogiri juga terkait dengan Kota Semarang karena lokasi budidaya ikan yang berada di wilayah Kecamatan Wonogiri. Usaha mikro, kecil, dan menengah turut mendukung keterkaitan ekonomi K
RPJPD merupakan penjabaran dari visi, misi, dan sasaran pembangunan jangka panjang daerah untuk 20 tahun ke depan yang disusun berdasarkan RPJPN dan rencana tata ruang wilayah. Dokumen ini memuat visi, misi, arah kebijakan, dan sasaran pokok pembangunan daerah untuk jangka panjang. Tahapan penyusunan RPJPD meliputi persiapan, penyusunan rancangan awal, musrenbang
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/K...Penataan Ruang
Dokumen tersebut membahas kriteria pengklasifikasian zona dan subzona kawasan lindung serta kawasan budi daya. Terdapat empat kriteria utama pengklasifikasian yaitu definisi, tujuan penetapan, kriteria kinerja, dan kriteria perencanaan untuk masing-masing zona.
Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan tata ruang di Indonesia, yang mencakup hierarki produk perencanaan tata ruang seperti Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (RTRWN), Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi (RTRWP), dan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten/Kota (RTRWK). Dokumen ini juga menjelaskan muatan dan jangka waktu pelaks
Dokumen tersebut berisi pedoman tentang teknik analisis aspek fisik dan lingkungan, ekonomi, serta sosial budaya dalam penyusunan rencana tata ruang. Pedoman ini memberikan panduan mengenai pengumpulan data, analisis kemampuan lahan, dan analisis kesesuaian lahan untuk penyusunan rencana tata ruang.
perda no. 5 thn 2012 ttg rtrw prov. thn 2011 2031 Adi T Wibowo
Peraturan Daerah ini mengatur tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Timur tahun 2011-2031 yang meliputi penggunaan ruang, tata guna lahan, dan sarana prasarana wilayah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) KotaPenataan Ruang
Peraturan Menteri (Permen) Pekerjaan Umum No. 17/PRT/M/2009 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota. Berisikan ketentuan teknis muatan rencana tata ruang wilayah, proses dan prosedur penyusunan rencana tata ruang wilayah.
Analisis Satuan Kemampuan Lahan (SKL) melibatkan penilaian morfologi, kemudahan dikerjakan, dan kestabilan lereng lahan untuk menentukan kemampuan lahan di suatu wilayah. Faktor-faktor yang dinilai meliputi jenis tanah, kemiringan, ketinggian, dan penggunaan lahan eksisting untuk menghasilkan peta SKL dengan nilai kemampuan lahan dari yang paling rendah hingga paling tinggi.
Presentasi Tugas Studio Perencanaan Kecamatan Wonogiri (profil,konstelasi,ana...Latifah Tio
Rangkuman dokumen tersebut adalah: Dokumen tersebut membahas tentang administrasi, potensi, masalah, dan fungsi Kota Wonogiri sebagai pusat kegiatan lokal di Kabupaten Wonogiri. Dokumen ini juga memaparkan model kota sektoral sebagai solusi untuk meningkatkan fungsi Wonogiri.
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten BoyolaliPenataan Ruang
Peraturan Daerah ini mengatur tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Boyolali tahun 2011-2031. Dokumen ini menjelaskan latar belakang, dasar hukum, dan ketentuan umum dari rencana tata ruang ini untuk mengarahkan pembangunan di Kabupaten Boyolali secara berkelanjutan dengan memanfaatkan ruang wilayah secara optimal.
Profil Wilayah dan Kota Kecamatan WonogiriLatifah Tio
Kecamatan Wonogiri memiliki keterkaitan ekonomi dengan wilayah lain melalui perusahaan-perusahaan yang memproduksi dan memasarkan produknya hingga skala nasional maupun internasional. Sektor perikanan di Kecamatan Wonogiri juga terkait dengan Kota Semarang karena lokasi budidaya ikan yang berada di wilayah Kecamatan Wonogiri. Usaha mikro, kecil, dan menengah turut mendukung keterkaitan ekonomi K
Tabel Proposal Teknis Studio Perencanaan Wonogiri Kelompok 4aLatifah Tio
Jadwal ini mengatur kegiatan survei lapangan selama 7 hari di 3 kecamatan di Wonogiri oleh 9 anggota kelompok. Mereka akan menyebarkan kuesioner, melakukan wawancara dan observasi, serta mengumpulkan data di instansi terkait. Kegiatan ini dimulai pukul 06.30 dan berakhir pukul 18.00, kecuali hari terakhir yang selesai pukul 11.00. Setiap hari ada istirahat makan siang.
Proposal Teknis Studio Perencanaan Wonogiri Kelompok 4a Bab iv Latifah Tio
Kelompok ini membentuk jadwal kegiatan kerja, organisasi kerja, dan kode etik untuk mengatur pengerjaan tugas secara terstruktur dan efektif. Jadwal kegiatan meliputi penyusunan proposal, survei lapangan, dan laporan akhir. Organisasi kerja menetapkan pembagian tugas mingguan dan koordinator untuk masing-masing aktivitas. Kode etik berisi aturan pertemuan dan sanksi untuk memastikan kerja sama yang lancar.
Proposal Teknis Studio Perencanaan Wonogiri Kelompok 4a Bab ii Latifah Tio
[Ringkasan]
Berdasarkan dokumen tersebut, terdapat tiga kecamatan yang dianalisis yaitu Kecamatan Manyaran, Wuryantoro, dan Eromoko. Masing-masing kecamatan memiliki karakteristik geografis, demografi, dan penggunaan lahan yang berbeda-beda. Kecamatan Eromoko merupakan yang terluas dengan lahan pertanian dan tegalan mendominasi, sedangkan Kecamatan Manyaran didominasi lahan tegalan.
Proposal Teknis Studio Perencanaan Wonogiri Kelompok 4a Bab iii Latifah Tio
Dokumen tersebut membahas tentang kebutuhan data dan metode pengumpulan data yang akurat dan valid untuk keperluan perencanaan suatu wilayah. Data diperlukan untuk menganalisis kondisi fisik dan nonfisik suatu wilayah, yang kemudian diolah menjadi informasi yang dapat digunakan sebagai acuan dalam membuat kebijakan perencanaan. Beberapa metode pengumpulan data yang disebutkan meliputi survei, observasi, telaah d
PEMBANGUNAN PERUMAHAN MASYARAKAT BERPENGHASILAN RENDAH TERJANGKAU MELALUI KEM...Latifah Tio
Dokumen tersebut membahas mengenai perencanaan pembangunan perumahan terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah di Kecamatan Mijen, Kota Semarang melalui kemitraan pemerintah, dunia usaha dan LSM. Strategi yang diusulkan adalah perencanaan inovatif dan partisipatif yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan dalam hal kemitraan untuk menyediakan perumahan yang layak dan terjangkau bagi MBR.
Analisis sistem transportasi membahas pendekatan analisis sistem yang menyeluruh untuk menganalisis interaksi antara sistem transportasi dan aktivitas wilayah. Tujuannya adalah meramalkan dampak perubahan sistem transportasi pada pola arus dengan mempertimbangkan seluruh moda, elemen, dan gerakan penumpang serta barang. Analisis melibatkan prediksi tingkat layanan dan volume arus berdasarkan spesifikasi sistem transportasi dan aktivitas.
Metode transportasi merupakan metode untuk memilih jalur distribusi barang dari lokasi sumber ke lokasi permintaan dengan biaya minimum. Terdapat beberapa metode penyelesaian seperti North West Corner, Least Cost, dan Vogel Approximation Method yang melibatkan penentuan matriks sumber dan tujuan serta pembagian barang berdasarkan kapasitas dan biaya terendah.
Prasarana dan sarana wilayah kota 2 suning pgri adi buana surabayasuningterusberkarya
Dokumen ini membahas tentang prasarana dan sarana wilayah kota, termasuk sistem air bersih dan sanitasi, persampahan, drainase dan irigasi, serta energi dan telekomunikasi. Dokumen ini juga menjelaskan fungsi dan peran infrastruktur dalam penyediaan layanan publik dan rencana pembelajaran mata kuliah perencanaan wilayah dan kota.
Sistem transportasi merupakan keterkaitan antara penumpang, barang, sarana dan prasarana dalam perpindahan orang dan barang. Sistem ini dipengaruhi oleh tata guna lahan dan bertujuan untuk mencapai transportasi yang optimal, aman, nyaman dan efisien. Terdapat berbagai jenis transportasi darat, laut dan udara yang digunakan sesuai dengan tujuan perjalanan.
Rencana Pembangunan Daerah Kota Batu 2023-2026 membahas berbagai aspek pembangunan daerah meliputi gambaran umum kondisi daerah Kota Batu, permasalahan dan isu-isu strategis, tujuan dan sasaran pembangunan, strategi dan program prioritas, kerangka pendanaan serta kinerja pemerintahan daerah. Dokumen ini merupakan pedoman bagi pembangunan Kota Batu selama 4 tahun ke depan dengan mempertimbangkan
Perencanaan pembangunan daerah merupakan bagian integral dari sistem perencanaan pembangunan nasional dan dilakukan berdasarkan peran dan kewenangan masing-masing daerah serta mengintegrasikan rencana tata ruang dan pembangunan daerah. Perencanaan pembangunan daerah dirumuskan secara transparan, partisipatif, dan berkelanjutan untuk mencapai tujuan pembangunan daerah.
Dokumen tersebut membahas rencana perubahan Rencana Kerja dan Anggaran Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Batu tahun 2022 untuk menyesuaikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2022. Beberapa poin penting yang dirangkum antara lain evaluasi capaian program hingga semester I 2022, penyesuaian alokasi anggaran antar kegiatan, dan fokus penambahan anggaran untuk penanganan pandemi serta pemulihan ekonomi.
Konsep dan Skenario Perencanaan Kecamatan WonogiriLatifah Tio
Dokumen tersebut membahas konsep perencanaan pengembangan wilayah Kecamatan Wonogiri dengan menggunakan konsep Independent Core Region. Konsep ini bertujuan agar Kecamatan Wonogiri dapat memenuhi kebutuhannya sendiri sebagai pusat kegiatan lokal dan mendorong pertumbuhan ekonomi wilayah sekitarnya. Untuk merealisasikan konsep tersebut, dibahas strategi pembagian zona perkotaan, peningkatan sarana prasarana, dan peng
Dokumen tersebut memberikan ringkasan mengenai penyaluran dana desa, DAK fisik, BOS, BOP PAUD dan BOP pendidikan kesetaraan nasional per 20 Mei 2022. Realisasi penyaluran Dana Desa mencapai Rp24,36 triliun atau 35,84% dari pagu, sedangkan realisasi DAK Fisik Rp1,17 triliun atau 1,92% dari pagu. Dana BOS direalisasikan Rp16,10 triliun atau 29,76% dari pagu. BOP
Dokumen ini menjelaskan kerangka acuan kerja penggunaan data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk mengidentifikasi kawasan dan kemajuan capaian kegiatan pengembangan kawasan permukiman di Provinsi Gorontalo."
Peraturan Desa tentang RKP merupakan renncana tahunan yang dijabarkan dari RPJMDes untuk dibahas dan ditetapkan dalam APBDes tahun berkenaan agar bisa dilaksanakan kegiatannya
Dokumen ini berisi tentang rencana kerja pembangunan desa (RKP Desa) tahun 2015 di Desa Kedungjaran, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan. RKP Desa ini disusun berdasarkan RPJM Desa untuk periode 2010-2015 dan merupakan dokumen perencanaan tahunan yang menjabarkan program dan kegiatan pembangunan di desa. Dokumen ini juga menjelaskan kerangka kebijakan keuangan desa untuk tahun 2015
Pedoman ini memberikan panduan teknis dan prosedur penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota yang mencakup muatan, format, masa berlaku, data dan analisis yang dibutuhkan, serta tahapan penyusunan RTRW Kota mulai dari persiapan, review, pengumpulan data, analisis, hingga legalisasi RTRW Kota."
Dokumen tersebut merupakan kerangka acuan kerja penyusunan studi kebijakan pembangunan infrastruktur Kabupaten Wonogiri yang mencakup latar belakang perlunya penyusunan studi tersebut untuk mencapai target pembangunan air bersih, sanitasi dan pengentasan kawasan kumuh; ruang lingkup pekerjaan yang meliputi pengumpulan data, analisis kondisi infrastruktur, dan pembuatan rencana pengembangan; serta dasar
Similar to Tabel Indikasi Program Studio Perencanaan Wonogiri (20)
Ringkasan dokumen tersebut dalam 3 kalimat adalah:
Dokumen tersebut membahas konsep makro, messo, dan mikro dalam perencanaan kawasan industri berkelanjutan di Kedungsepur. Konsep makro yang diangkat adalah pembangunan kawasan industri berkelanjutan yang memperhatikan ekonomi, lingkungan, dan sosial. Dokumen ini juga membahas potensi industri dan integrasi antar daerah di Kawasan Kedungsepur.
Analisis Kemampuan Daerah (Pembiayaan Pembangunan )Kota SurabayaLatifah Tio
Dokumen tersebut memberikan analisis mengenai pembiayaan pembangunan Kota Surabaya berdasarkan data APBD dari tahun 2007 hingga 2013. Terdapat peningkatan pendapatan daerah yang berasal dari PAD, dana perimbangan, dan pendapatan lainnya. Belanja daerah mengalami fluktuasi dan mencakup belanja pegawai, bunga, hibah, bantuan sosial, dan bagi hasil ke daerah lain.
Analisis Kemampuan Daerah (Pembiayaan Pembangunan )Kota SurabayaLatifah Tio
Dokumen tersebut membahas tentang keuangan daerah Kota Surabaya dari tahun 2007-2013, meliputi analisis pendapatan daerah, belanja daerah, dan kemampuan keuangan. Pendapatan daerah Surabaya meningkat namun belum mampu mendanai belanja daerah yang juga meningkat.
Analisis Kemampuan Daerah (Pembiayaan Pembangunan )Kota SurabayaLatifah Tio
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai profil wilayah Kota Surabaya. Surabaya adalah kota terbesar kedua di Indonesia yang berperan sebagai pusat aktivitas ekonomi, industri, dan transportasi di Jawa Timur. Kota ini memiliki hubungan erat dengan wilayah sekitarnya dalam bidang transportasi, industri, dan ekonomi. Penggunaan lahan terbesar di Surabaya adalah lahan permukiman, diikuti lahan industri yang mendukung perekonomian kota.
Analisis Kemampuan Daerah (Pembiayaan Pembangunan )Kota SurabayaLatifah Tio
Dokumen tersebut merupakan bab pendahuluan dari laporan analisis keuangan Kota Surabaya. Ia menjelaskan latar belakang perlunya menganalisis keuangan Surabaya sebagai kota besar dan ekonomi utama di Jawa Timur. Tujuan analisis ini adalah menggambarkan kondisi keuangan Surabaya dan mengukur kemampuan keuangannya. Ruang lingkupnya meliputi profil wilayah, analisis pendapatan, belanja, dan kemampuan ke
Dokumen ini membahas gambaran umum lokasi perancangan kota di Kelurahan Gedanganak dan Genuk, Semarang. Lokasi seluas 11,4 ha terletak di dua kelurahan tersebut. Secara umum memiliki kondisi fisik berupa topografi datar, curah hujan 2500-3000 mm/tahun, dan tanah latosol. Penggunaan lahan didominasi permukiman. Penduduk sebanyak 13.994 jiwa di Gedanganak dan 8.393 jiwa di Genuk. Prasarana
Ringkasan dokumen:
1. Dokumen ini membahas latar belakang permasalahan urban sprawl di Kecamatan Ungaran dan wilayah studi perancangan kota di Desa Genuk dan Desa Gedanganak.
2. Tujuan dari laporan ini adalah merancang konsep kota industri yang padat dan nyaman di wilayah studi dengan menggunakan prinsip compact development.
3. Dokumen ini akan menganalisis potensi dan permasalahan wilayah, konsep perancangan, dan unsur
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Tabel Indikasi Program Studio Perencanaan Wonogiri
1. 5.1 Indikasi Program
Kode RENCANA
TAHUN
RENCANA
ANGGARAN
SUMBER
DANA
PELAKSANA
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024
I1a
Perbaikan jalan-jalan
lingkungan di semua
desa/kelurahan di
Kecamatan Wonogiri.
500.000.000
APBD
Kabupaten
Wonogiri
Dinas Pekerjaan
Umum
R1a
Pembangunan kawasan
perdagangan jasa baru
dan sarana prasarana
pendukungnya di Kawasan
Perkotaan Kecamatan
Wonogiri
2.000.000.000
Dana Alokasi
Dinas
Kementrian
Perdagangan
dan
Perindustrian
R1b
Pembangunan Kawasan
industri dan usaha kecil
mikro menengah di Desa
Bulusulur
520.000.000
Dana Alokasi
Dinas
Kementrian
Perdagangan
dan
Perindustrian
I1b
Pembangunan terminal
bus di Kelurahan
Wonoboyo
2.600.000.000
APBD
Kabupaten
Wonogiri
Dinas Pekerjaan
Umum dan
Disperindag
R1c
Pembangunan
permukiman baru beserta
jaringan jalannya di Desa
Bulusulur dan Kelurahan
Giriwono
1.250.000.000
Dana Alokasi
Dinas
Kementrian
Perumahan
Rakyat
R1d
Pembangunan kawasan
pusat pemerintahan di
Kelurahan Giripurwo
2.000.000.000
APBD
Kabupaten
Wonogiri
Dinas Pekerjaan
Umum
BAB 5 INDIKASI PROGRAM
LaporanAkhirStudioPerencanaan2A63
2. Kode RENCANA
TAHUN
RENCANA
ANGGARAN
SUMBER
DANA
PELAKSANA
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024
R1e
Pembangunan taman kota
di Kelurahan Wonoboyo
1.000.000.000
APBD
Kabupaten
Wonogiri
Dinas Kebersihan
dan Pertamanan
I2a
Penyediaan alat-alat
pengolah industri mebel di
Desa Bulusulur; industri
makanan olahan
Kelurahan Wonoboyo,
Wuryorejo,Kelurahan
Giriwono, Desa Purwosari;
industri biogas dan
industri kerajinan tangan
di Kecamatan Wonogiri.
300.000.000
Dana Alokasi
Dinas
Kementrian
Perdagangan
dan
Perindustrian
I2b
Peningkatan kelengkapan
sarana prasarana
pendukung pariwisata di
Sendang
250.000.000
Dinas
Pariwisata
Dinas Pariwisata
I2c
Pengadaan tempat
pelatihan keterampilan di
bidang industri dan usaha
mikro kecil menengah di
seluruh Kelurahan
Kecamatan Wonogiri
250.000.000
Dana Alokasi
Dinas
Kementrian
Perdagangan
dan
Perindustrian
I2d
Pemerataan prasarana air
bersih di Desa Sendang
3.000.000.000
APBD
Kabupaten
Wonogiri
Dinas Cipta
Karya
I2e
Pengadaan sistem
pengolahan air limbah
(IPAL) di semua kelurahan
Perkotaan Kecamatan
Wonogiri
2.000.000.000
APBD
Kabupaten
Wonogiri
Dinas Pekerjaan
Umum
I2f
Penambahan jumlah TPS
di Kawasan Perkotaan
50.000.000
APBD
Kabupaten
Dinas Pekerjaan
Umum
LaporanAkhirStudioPerencanaan2A64
3. Kode RENCANA
TAHUN
RENCANA
ANGGARAN
SUMBER
DANA
PELAKSANA
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024
Kecamatan Wonogiri Wonogiri
I2g
Pembuatan parkir
komunal di Kelurahan
Giripurwo Kecamatan
Wonogiri
45.000.000
APBD
Kabupaten
Wonogiri
Dinas Pekerjaan
Umum
I2h
Peningkatan fungsi
jembatan
110.000.000
APBD
Kabupaten
Wonogiri
Dinas Pekerjaan
Umum
Sumber: Hasil Analisis Kelompok 2A, Studio Perencanaan 2013
LaporanAkhirStudioPerencanaan2A65
Diharapkanpada
tahun2024
desa/kelurahanyang
menjadiordesatuatau
sebagaipusatpelayanan
kotayaituKelurahan
Wonokarto,
KelurahanGiripurwo,
KelurahanGiritirto
danKelurahan
Wonoharjomampu
melayanisemua
kebutuhanbaik
kebutuhan
KecamatanWonogiri
sendirimaupun
kebutuhankecamatan-
kecamatandisekitarnya.
5. 5.2 Rencana Pengembangan Wilayah
Rencana pengembangan wilayah terdiri dari rencana
sistem pusat permukiman, rencana pengembangan
perekonomian dan rencana pengembangan perkotaan.
5.2.1 Rencana Pengembangan Sistem Pusat Permukiman
Rencana pengembangan sistem pusat permukiman ini
didasarkan pada analisis kondisi eksisting dan rencana
pengembangan wilayah di tahun 2024. Diharapkan pada tahun
2024 desa/kelurahan yang menjadi orde satu atau sebagai pusat
pelayanan kota yaitu Kelurahan Wonokarto, Kelurahan
Giripurwo, Kelurahan Giritirto dan Kelurahan Wonoharjo mampu
melayani semua kebutuhan baik kebutuhan Kecamatan Wonogiri
sendiri maupun kebutuhan kecamatan-kecamatan di sekitarnya. Gambar 5.1
Peta Rencana Sistem Pusat Permukiman
Kecamatan Wonogiri
5.2.2 Rencana Pengembangan Perekonomian
Rencana pengembangan perekonomian Kecamatan Wonogiri
didasarkan pada analisis potensi lokal dan kondisi eksisting.
Rencana pengembangan perekonomian ini diharapkan dapat
mendukung konsep perencanaan Kecamatan Wonogiri sebagai
kecamatan terpadu mandiri di tahun 2024.
Sumber : Hasil Analisis Kelompok 2A, Studio
Perencanaan 2013
Gambar 5.2
Peta Rencana Sistem Pengembangan
Perekonomian Kecamatan Wonogiri
Laporan Akhir Studio Perencanaan 2A67
5.3 Rencana Pengembangan Kota
Rencana pengembangan perkotaan ini didasarkan
pada analisis pertumbuhan dan perkembangan wilayah
serta kondisi eksisting wilayah yang ada. Berdasarkan
rencana pengembangan kota yang dilakukan ini
diharapkan dapat mendukung fungsi wilayah Kecamatan
Wonogiri sebagai Pusat Kegiatan Lokal yang optimal di
tahun 2024
Sumber: Hasil Analisis Kelompok 2A, Studio
Perencanaan 2013
Gambar 5.3
Peta Rencana Pengembangan Kota
Kecamatan Wonogiri