Dokumen tersebut membahas tentang segmentasi pasar dan profitabilitas. Segmentasi pasar adalah pembagian pasar menjadi kelompok konsumen yang homogen untuk ditargetkan dengan strategi pemasaran yang tepat, sedangkan profitabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan dalam jangka pendek maupun panjang."
Konsep-konsep asas produk; Jenis, klasifikasi produk dan konsep campuran produk; Konsep jenama dan fungsi-fungsinya; Elemen2 asas jenama serta bagaimana memilih sesuatu jenama; dan Konsep pembungkusan dan fungsi pembungkusan dalam pemasaran.
Konsep-konsep asas produk; Jenis, klasifikasi produk dan konsep campuran produk; Konsep jenama dan fungsi-fungsinya; Elemen2 asas jenama serta bagaimana memilih sesuatu jenama; dan Konsep pembungkusan dan fungsi pembungkusan dalam pemasaran.
Communication patform is allow organizations to incorporate real time communication such as voice, video, and messaging, to business applications for meaningful interactions with costumers.
Segmen Pasar Dan Memilih Pasar Sasaran -202306210074 Widyastuti.pdframagna99
pemasaran adalah suatu aktifitas, serangkaian institusi dan proses
menciptakan, menghubungkan, menghadirkan dan menawarkan peningkatan yang
memberikan nilai kepada pelanggan, client, partners, dan masyarakat luas.
Manajemen Pemasaran - Definisi Pemasaran Untuk Abad ke 21.
Pemasaran sudah ada pada zaman dulu, namun disini saya bersama dengan teman saya ingin berbagi materi mengenai definisi pemasaran secara keseluruhan.
Jika anda suka dengan materi saya, tolong like dan share agar dapat berguna bagi orang lain.
Terima Kasih
2. PENDAHULUAN
Perusahaan menyadari bahwa tidak
semua pelanggan yang dapat
dilayani di dalam pasar yang jumlah
pelanggannya banyak, terpencar
dan bervariasi dalam persyaratan
pembeliannya.
4. 1. Menurut Swastha & Handoko (1997)
Segmentasi pasar sebagai kegiatan membagi–bagi
pasar/market yang bersifat heterogen kedalam satuan–
satuan pasar yang bersifat homogen.
2. Menurut Pride & Ferrel (1995)
Segmentasi pasar adalah suatu proses membagi pasar
ke dalam segmen-segmen pelanggan potensial dengan
kesamaan karakteristik yang menunjukkan adanya
kesamaan perilaku pembeli dan sebagai suatu proses
pembagian pasar keseluruhan menjadi kelompok-
kelompok pasar yang terdiri dari orang-orang yang
secara relatif memiliki kebutuhan produk yang serupa.
PENGERTIAN SEGMENTASI PASAR
MENURUT PARA AHLI
5. 3. Menurut Swastha & Handoko (1987)
Segmentasi pasar adalah suatu tindakan membagi
pasar menjadi segmen-segmen pasar tertentu yang
dijadikan sasaran penjualan yang akan dicapai dengan
marketing mix.
4. Menurut Kotler, Bowen dan Makens (2002, p.254)
Pasar terdiri dari pembeli dan pembeli berbeda-beda
dalam berbagai hal yang bisa membeli dalam
keinginan, sumber daya, lokasi, sikap membeli, dan
kebiasaan membeli.
LANJUTAN...
6. Segmentasi pasar adalah pembagian suatu pasar
yang heterogen kedalam satuan-satuan pembeli
yang homogen, dimana kepada setiap satuan
pembeli yang homogen tersebut dijadikan
sasaran pasar yang dicapai dengan marketing mix
tersendiri.
LANJUTAN...
8. 1. Variabel geografi
2. Variabel demografi
3. Variabel psikografi
4. Variabel perilaku
ADAPUN DIMENSI YANG DAPAT DIPAKAI SEBAGAI
DASAR SEGMENTASI PASAR ADALAH SEBAGAI BERIKUT:
9. 1. Perusahaan akan dapat mendeteksi secara dini dan tepat
mengenai kecenderungan-kecenderungan dalam pasar yang
senantiasa berubah.
2. Dapat mendesign produk yang benar-benar sesuai dengan
permintaan pasar.
3. Dapat menentukan kampanye dan periklanan yang paling efektif.
4. Dapat mengarahkan dana promosi yang tersedia melalui media
yang tepat bagi segmen yang diperkirakan akan menghasilkan
keuntungan yang lebih besar.
5. Dapat digunakan untuk mengukur usaha promosi sesuai dengan
masa atau periode-periode dimana reaksi pasar cukup besar.
MANFAAT SEGMENTASI PASAR
10. 1. Biaya produksi akan lebih tinggi, karena jangka
waktu proses produksi lebih pendek.
2. Biaya penelitian/ riset pasar akan bertambah
searah dengan banyaknya ragam dan macam
segmen pasar yang ditetapkan.
3. Biaya promosi akan menjadi lebih tinggi, ketika
sejumlah media tidak menyediakan diskon.
4. Kemungkinan akan menghadapi pesaing yang
membidik segmen serupa.
KELEMAHAN SEGMENTASI
11. 1. Menurut Umar, 2005:65
Kepuasan Konsumen adalah tingkat perasaan konsumen
setelah membandingkan antara apa yang dia terima dan
harapannya. Seorang pelanggan, jika merasa puas dengan
nilai yang diberikan oleh produk atau jasa, sangat besar
kemungkinannya menjadi pelanggan dalam waktu yang
lama.
2. Menurut Philip Kotler dan Kevin Lane Keller yang dikutip
dari buku Manajemen Pemasaran (2007:177) mengatakan
bahwa Kepuasan Konsumen adalah perasaan senang atau
kecewa seseorang yang muncul setelah membandingkan
kinerja (hasil) produk yang dipikirkan terhadap kinerja yang
diharapkan
PENGERTIAN KEPUASAN KONSUMEN
12. 1. Kepuasan Fungsional, merupakan kepuasan yang
diperoleh dari fungsi atau pemakaian suatu produk.
Misal : karena makan membuat perut kita menjadi
kenyang.
2. Kepuasan Psikologikal, merupakan kepuasan yang
diperoleh dari atribut yang bersifat tidak berwujud.
Misal : Perasaan bangga karena mendapat pelayanan
yang sangat istimewa dari sebuah rumah makan yang
mewah .
JENIS KEPUASAN KONSUMEN TERBAGI
MENJADI 2, YAITU :
13. :
a. Kualitas produk
b. Kualitas pelayanan
c. Emosional
d. Harga
e. Biaya
DALAM MENENTUKAN TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN,
TERDAPAT LIMA FAKTOR UTAMA YANG HARUS
DIPERHATIKAN OLEH PERUSAHAAN YAITU
14. 1. Sistem keluhan dan saran
Organisasi yang berpusat pelanggan (Customer Centered) memberikan
kesempatan yang luas kepada para pelanggannya untuk
menyampaikan saran dan keluhan.
2. Ghost shopping
Salah satu cara untuk memperoleh gambaran mengenai kepuasan
pelanggan adalah dengan mempekerjakan beberapa orang untuk
berperan atau bersikap sebagai pembeli potensial, kemudian
melaporkan temuan-temuannya mengenai kekuatan dan kelemahan
produk perusahaan dan pesaing berdasarkan pengalaman mereka
dalam pembelian produk-produk tersebut.
METODE PENGUKURAN KEPUASAAN
KONSUMEN
15. 3. Lost customer analysis
Perusahaan seyogyanya menghubungi para pelanggan yang
telah berhenti membeli atau yang telah pindah pemasok
agar dapat memahami mengapa hal itu terjadi.
4. Survai kepuasan pelanggan
Umumnya penelitian mengenai kepuasan pelanggan
dilakukan dengan penelitian survai, baik melalui pos,
telepon, maupun wawancara langsung.
LANJUTAN...
16. Profitabilitas adalah kemampuan perseroan untuk
menghasilkan suatu keuntungan dan menyokong
pertumbuhan baik untuk jangka pendek maupun
jangka panjang.
PENGERTIAN
PROFITABILITAS
17. A. Tingkatkan Efisiensi Proses Produksi
Proses produksi yang efisien akan menghasilkan penghematan. Semakin
berhemat, semakin rendah pula biaya produksi. Dengan semakin rendahnya
biaya produksi, maka margin keuntungan juga semakin tinggi.
B. Fokus Pada “Core Business”
TerpentingAndaApakah Anda sudah mengetahui apa sebenarnya Core Business
di mana Anda harus menfokuskan waktu, energi dan pikiran? Jika Anda
melenceng pada hal-hal yang tidak penting, maka yang sedah Anda lakukan
adalah pemborosan sumberdaya yang sangat berharga, yaitu waktu Anda.
C. Berdayakan Orang-orang Yang Berdedikasi Melalui Kepemimpinan
Manusia adalah sumberdaya terpenting dalam organisasi Anda. Semakin tinggi
tingkat penghargaan Anda pada aspek manusia, semaking tinggi pula tingkat
kemampuan untuk menciptakan keberhasilan organisasi.
SEGMENTASI DAN PROFITABILITAS
18. D. Pertajam Kecerdasan Organisasi
Apakah organisasi Anda merupakan organisasi yang cerdas?
Semakin cerdas organisasi, semakin tinggi pula kemampuan
organisasi Anda dalam menavigasikan diri ke arah masa
depan yang lebih baik.
E. Kompensasi Yang Sesuai Manusia ingin dihargai.
Jika Anda membayar lebih rendah dibandingkan kemampuan
dan usaha yang sudah mereka berikan bagi organisasi Anda,
mereka akan merasa dirugikan. Jika mereka merasa dirugikan,
maka sebaiknya Anda jangan berharap mereka akan
memberikan yang terbaik bagi organisasi Anda.
LANJUTAN...
19. Agar segmen pasar dapat bermanfaat maka harus
memenuhi beberapa karakteristik:
1. Measurable
2. Accessible
3. Substantial
4. Differentiable
5. Actionable
PENGGUNAAN SEGMENTASI DALAM
STRATEGI PEMASARAN
20. 1. Mensegmen pasar menggunakan variabel-variabel
permintaan, seperti kebutuhan konsumen, manfaat
yang dicari, dan situasi pemakaian.
2. Mendeskripsikan segmen pasar yang diidentifikasikan
dengan menggunakan variabel-variabel yang dapat
membantu perusahaan memahami cara melayani
kebutuhan konsumen tersebut dan cara berkomunikasi
dengan konsumen.
LANGKAH DALAM MENGEMBANGKAN
SEGMENTASI YAITU:
21. Rencana perubahan terbagi menjadi 2, yaitu:
1. Analisis konsumen dan kebijakan sosial
2. Perubahan struktur pasar konsumen
RENCANA PERUBAHAN
22. Proses pengambilan keputusan yang dilakukan
seseorang mengalami berbagai pentahapan
sebagai berikut:
1. Analisis Kebutuhan
2. Pencarian Informasi
3. Evaluasi Alternatif
4. Keputusan Pembelian
5. Sikap Paska Pembelian
ANALISIS KONSUMEN DAN KEBIJAKAN SOSIAL
23. Prinsip-prinsip umum yang dibuat berdasarkan pilihan-
pilihan tindakan sebagai berikut:
1. Penelitian dan rasionalisasi yang dilakukan untuk
menjamin keilmiahan dari analisis yang dilakukan.
2. Orientasi nilai yang dijadikan patokan atau kriteria
untuk menilai kebijakan sosial tersebut berdasarkan
nilai benar dan salah.
3. Pertimbangan politik yang umumnya dijadikan landasan
untuk menjamin keamanan dan stabilitas.
KEBIJAKAN SOSIAL
24. Struktur Pasar Konsumen - Persaingan Sempurna,
Monopolistik, Oligopoli dan Monopoli:
1. Pasar Persaingan Sempurna
2. Pasar Monopolistik
3. Pasar Oligopoli
4. Pasar Monopoli
PERUBAHAN STRUKTUR PASAR KONSUMEN
25. 1. Jumlah penjual dan pembeli banyak
2. Barang yang dijual sejenis, serupa dan mirip satu sama
lain
3. Penjual bersifat pengambil harga (price taker)
4. Harga ditentukan mekanisme pasar permintaan dan
penawaran (demand and supply)
5. Posisi tawar konsumen kuat
6. Sulit memperoleh keuntungan di atas rata-rata
7. Sensitif terhadap perubahan harga
8. Mudah untuk masuk dan keluar dari pasar
SIFAT-SIFAT PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
:
26. 1. Untuk unggul diperlukan keunggulan bersaing
yang berbeda
2. Mirip dengan pasar persaingan sempurna
3. Brand yang menjadi ciri khas produk berbeda-
beda
4. Produsen atau penjual hanya memiliki sedikit
kekuatan merubah harga
5. Relatif mudah keluar masuk pasar
SIFAT-SIFAT PASAR MONOPOLISTIK :
27. 1. Harga produk yang dijual relatif sama
2. Pembedaan produk yang unggul merupakan
kunci sukses
3. Sulit masuk ke pasar karena butuh sumber
daya yang besar
4. Perubahan harga akan diikuti perusahaan lain
SIFAT-SIFAT PASAR OLIGOPOLI :
28. 1. Hanya terdapat satu penjual atau produsen
2. Harga dan jumlah kuantitas produk yang
ditawarkan dikuasai oleh perusahaan
monopoli
SIFAT-SIFAT PASAR MONOPOLI :
29. Kotler dan Keller (2007:214) menjelaskan bahwa proses
pengambilan keputusan merupakan proses psikologis
dasar yang memainkan peranan penting dalam
memahami bagaimana konsumen secara aktual
mengambil keputusan pembelian.
PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN
OLEH KONSUMEN
30. 1. Keputusan terprogram atau keputusan terstruktur
keputusan yang berulang-ulang dan rutin, sehingga
dapat di program.
2. Keputusan setengah terprogram atau setengah
terstruktur
keputusan yang sebagian dapat deprogram, sebagian
berulang-ulang dan rutin, dan sebagian tidak
terstruktur.
3. Keputusan tidak terprogram atau tidak trestruktur
keputusan yang tidak terjadi berulang-ulang dan tidak
selalu terjadi.
TIPE-TIPE PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN
31. A. Model Perilaku Keputusan
· Model Ekonomi, yang dikemukakan oleh ahli ekonomi klasik dimana keputusan orang
itu rasional
· Model Manusia Administrasi, dikemukakan oleh Herbert A. Simon dimana lebih berprinsip
orang tidak mennginkan maksimalisasi tetapi cukup keuntungan yang memuaskan.
· Model Manusia Mobicentrik, dikemukakan oleh Jennings, dimana perubahan merupakan
nilai trauma sehingga prang harus selalu bergerak bebas mengambil keputusan.
· Model Manusia Organisasi, Dikemukakan oleh W.F.Whyte, model ini lebih mengedepankan
sifat setia dan penuh kerjasama dalam pengambilan keputusan.
· Model Pengusaha Baru, dikemukakan oleh Wright Mills menekankan pasa sifat kompetitif.
· Model Sosial, dikemukakan oleh Freud Veblen dimana menurutnya orang sering tidak
rasional dalam mengambil keputusan
MODEL PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN
32. b. Model Prestkriptif dan Deskriptif
- Model Preskriptif
Pemberian resep perbaikan, model ini menerangkan
bagaimana kelompok seharusnya mengambil keputusan
- Model Deskritif
Model ini menerangkan bagaimana kelompok mengambil
keputusan tertentu
Model preskriptif berdasarkan pada proses yang ideal
sedangkan model deskriptif berdasarkan pada realitas
observasi.
LANJUTAN...
33. 1. Alternatif-alternatif dibedakan dengan cara yang
relevan, misalnya pembelian rumah, alternatif
pemilihan adalah lingkungan rumah (bersih, tidak
banjir, dekat kota atau mudah transportasi), bahan
baku, harga (cicilan rendah dan lama).
2. Tersedia waktu yang memadai untuk pertimbangan
yang mendalam untuk membeli produk.
3. Terdapat tingkat keterlibatan (relevansi pribadi) yang
tinggi yang menyertai pembelian.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PEMECAHAN MASALAH
34. A. Motivasi (motivation)
suatu dorongan yang ada dalam diri manusia untuk
mencapai tujuan tertentu.
b. Persepsi (perception)
hasil pemaknaan seseorang terhadap stimulus
atau kejadian yang diterimanya berdasarkan informasi
dan pengalamannya terhadap rangsangan tersebut.
c. Pembentukan sikap (attitude formation)
penilaian yang ada dalam diri
seseorang yang mencerminkan sikap suka atau tidak
suka seseorang akan suatu hal.
TERDAPAT 5 FAKTOR INTERNAL YANG RELEVAN
TERHADAP PROSES PEMBUATAN KEPUTUSAN
PEMBELIAN:
35. d. Integrasi (integration)
kesatuan antara sikap dan tindakan. Integrasi
merupakan respon atas sikap yang diambil. Perasaan
suka akan mendorong seseorang untuk membeli dan
perasaan tidak suka akan membulatkan tekad
seseorang untuk tidak membeli produk tersebut.
e. Pembelajaran (learning)
proses belajar yang dilakukan seseorang
setelah membeli produk tersebut dengan melihat
apakah produk tersebut memiliki kegunaan dan akan
dijadikan sebagai alternatif dalam pembelian
selanjutnya
LANJUTAN...
36. Pembelian adalah proses penemuan sumber dan
pemesanan bahan, jasa, dan perlengkapan.
Kegiatan tersebut terkadang disebut Pengadaan
barang. Tujuan utamanya adalah memperoleh
bahan dengan biaya serendah mungkin yang
konsisten dengan kualitas dan jasa yang
dipersyaratkan.
PEMBELIAN
37. 1. Keputusan tentang jenis produk.
Konsumen dapat memutuskan untuk membelanjakan uangnya untuk
membeli produk X atau tujuan lain selain melakukan pembelian.
2. Keputusan tentang jenis produk.
Konsumen memutuskan untuk membeli produk X dengan bentuk tertentu
(ukuran, mutu, corak,dan sebagainya).
3. Keputusan tentang merek.
Konsumen memutuskan merk yang akan diambil. Perusahaan harus
mengetahui bagaimana konsumen memilih sebuah merk.
4. Keputusan tentang penjualan.
Konsumen memutuskan dimana akan membeli (toko serba ada, elektronik,
toko khusus dan lain-lain, perusahaan ( termasuk pedagang besar, pengecer)
Harus mengetahui bagaimana konsumen memilih penjual tertentu
ADA TUJUH STRUKTUR KEPUTUSAN MEMBELI
YANG MEMPENGARUHI KONSUMEN, YAITU:
38. 5. Keputusan tentang jumlah produk.
Konsumen memutuskan jumlah produk yang akan dibeli.
6. Keputusan tentang waktu pembelian.
Konsumen memutuskan kapan harus membeli (kapan
uang/kesempatan tersedia).
7. Keputusan tentang cara pembayaran.
Konsumen memutuskan mode pembelanjaan yang
disukainya, perusahaan harus mengetahui hal ini yang
akan mempengaruhi dalam penawaran pembayaran
(discount untuk tunai, kemudahan kredit, bunga rendah,
dan lain-lain).
LANJUTAN...
39. Pemahaman akan perilaku konsumen dapat diaplikasikan dalam
beberapa hal, yaitu:
1. Untuk merancang sebuah strategi pemasaran yang baik,
misalnya menentukan kapan saat yang tepat perusahaan
memberikan diskon untuk menarik pembeli.
2. Perilaku konsumen dapat membantu pembuat keputusan
membuat kebijakan publik.
3. Pemasaran sosial (social marketing), yaitu penyebaran ide di
antara konsumen.
DIAGNOSA PERILAKU KONSUMEN
40. 1. Pendekatan pertama adalah pendekatan interpretif.
Pendekatan ini menggali secara mendalam perilaku
konsumsi dan hal yang mendasarinya
2. Pendekatan kedua adalah pendekatan tradisional yang
didasari pada teori dan metode dari ilmu psikologi
kognitif, sosial, dan behaviorial serta dari ilmu
sosiologi.
3. Pendekatan ketiga disebut sebagai sains marketing yang
didasari pada teori dan metode dari ilmu ekonomi dan
statistika.
TERDAPAT TIGA PENDEKATAN UTAMA
DALAM MENELITI PERILAKU KONSUMEN
41. Slide Title
• Make Effective Presentations
• Using Awesome Backgrounds
• Engage your Audience
• Capture Audience Attention
42. Slide Title
• Make Effective Presentations
• Using Awesome
Backgrounds
• Engage your Audience
• Capture Audience Attention
43. Slide Title
Product A
• Feature 1
• Feature 2
• Feature 3
Product B
• Feature 1
• Feature 2
• Feature 3