Dokumen ini membahas tentang jurnal penyesuaian dan laporan keuangan. Jurnal penyesuaian digunakan untuk menyesuaikan akun-akun seperti perlengkapan, beban dibayar dimuka, pendapatan diterima dimuka, beban yang masih harus dibayar, penyusutan aktiva tetap, dan piutang tak tertagih agar mencerminkan kondisi keuangan yang sebenarnya. Laporan keuangan mencakup laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas, ner
(Pert 6) bab 21 siklus inventory dan warehousingIlham Sousuke
Ini adalah sebuah resume dari buku Auditing and Assurance Services An Integrated Approach oleh Alvin Aren. I do not own the copyrights, it's only for educational purposes.
(Pert 6) bab 21 siklus inventory dan warehousingIlham Sousuke
Ini adalah sebuah resume dari buku Auditing and Assurance Services An Integrated Approach oleh Alvin Aren. I do not own the copyrights, it's only for educational purposes.
Standar internasional praktik profesional audit internal (standar)Dr. Zar Rdj
Standar menggunakan istilah-istilah, sebagaimana didefinisikan secara khusus dalam Daftar Istilah. Unuk dapat memahami dan menerapkan Standar secara benar, perlu dipertimbangkan makna khusus istilah pada Daftar Istilah. Lebih lanjut, Standar menggunakan istilah ‘harus’ untuk persyaratan yang mutlak harus dipenuhi, dan istilah ‘semestinya’, untuk kesesuaian yang sangat dianjurkan (kecuali apabila berdasarkan pertimbangan profesional, keadaan yang ada membenarkan perlunya deviasi).
Standar terdiri dari dua kelompok utama: Standar Atribut dan Standar Kinerja. Standar Atribut mengatur atribut organisasi dan individu yang melaksanakan audit internal.
Standar Kinerja mengatur sifat audit internal dan menetapkan kriteria mutu untuk mengukur kinerja jasa audit internal. Standar Atribut dan Standar Kinerja diterapkan pada seluruh jenis jasa audit internal.
Standar Implementasi merinci Standar Atribut dan Standar Kinerja dengan menyajikan persyaratan tertentu untuk setiap jenis jasa audit internal, yaitu dengan kode (A) untuk asurans/Assurance, dan kode (C) untuk konsultansi/Consulting.
Jasa assurance (asurans) merupakan kegiatan penilaian bukti obyektif oleh auditor internal untuk memberikan pendapat atau simpulan mengenai suatu entitas, operasi, fungsi, proses, sistem, atau subyek lainnya. Sifat dan ruang lingkup suatu penugasan asurans ditentukan oleh auditor. Pada umumnya, terdapat tiga pihak yang berperan serta dalam pelaksanaan jasa asurans, yaitu (1) seorang atau sekelompok orang yang terlibat secara langsung dengan entitas, operasi, fungsi, proses, sistem, atau permasalahan lainnya – disebut pemilik proses; (2) seorang atau sekelompok orang yang melakukan penilaian/assessment – disebut auditor internal; (3) seorang atau sekelompok orang yang memanfaaatkan hasil penilaian/assessment – disebut pengguna.
Standar internasional praktik profesional audit internal (standar)Dr. Zar Rdj
Standar menggunakan istilah-istilah, sebagaimana didefinisikan secara khusus dalam Daftar Istilah. Unuk dapat memahami dan menerapkan Standar secara benar, perlu dipertimbangkan makna khusus istilah pada Daftar Istilah. Lebih lanjut, Standar menggunakan istilah ‘harus’ untuk persyaratan yang mutlak harus dipenuhi, dan istilah ‘semestinya’, untuk kesesuaian yang sangat dianjurkan (kecuali apabila berdasarkan pertimbangan profesional, keadaan yang ada membenarkan perlunya deviasi).
Standar terdiri dari dua kelompok utama: Standar Atribut dan Standar Kinerja. Standar Atribut mengatur atribut organisasi dan individu yang melaksanakan audit internal.
Standar Kinerja mengatur sifat audit internal dan menetapkan kriteria mutu untuk mengukur kinerja jasa audit internal. Standar Atribut dan Standar Kinerja diterapkan pada seluruh jenis jasa audit internal.
Standar Implementasi merinci Standar Atribut dan Standar Kinerja dengan menyajikan persyaratan tertentu untuk setiap jenis jasa audit internal, yaitu dengan kode (A) untuk asurans/Assurance, dan kode (C) untuk konsultansi/Consulting.
Jasa assurance (asurans) merupakan kegiatan penilaian bukti obyektif oleh auditor internal untuk memberikan pendapat atau simpulan mengenai suatu entitas, operasi, fungsi, proses, sistem, atau subyek lainnya. Sifat dan ruang lingkup suatu penugasan asurans ditentukan oleh auditor. Pada umumnya, terdapat tiga pihak yang berperan serta dalam pelaksanaan jasa asurans, yaitu (1) seorang atau sekelompok orang yang terlibat secara langsung dengan entitas, operasi, fungsi, proses, sistem, atau permasalahan lainnya – disebut pemilik proses; (2) seorang atau sekelompok orang yang melakukan penilaian/assessment – disebut auditor internal; (3) seorang atau sekelompok orang yang memanfaaatkan hasil penilaian/assessment – disebut pengguna.
The presentation aims to be a kind of “eye opener” for the economic and personal finance educators. It presents how educational institutions can use modern means of communication for effective financial education of the society. The presentation focus on the Polish central bank (National Bank of Poland) experience. The NBP decided in 2005 to shift from traditional forms of economic education projects to more sophisticated, including nationwide programs in the popular mass media and in the Internet. One of the most successful method applied in the NBP was Edutainment.
NLP IN YOUR DAILY LIFE THE RECENT BOOK LAUNCHED BY Dr SUMEET SHARMA IS A TREATISE ON NLP TECHNIQUES WHICH CAN BE USED BY COMMON MAN TO SOLVE DAY TO DAY PROBLEMS IN LIFE.
Science In Everyday Life ( About how we use Science In Daily Life )
Want more slides Follow me on --> http://www.slideshare.net/619anshsethi
Made by --> Ansh
Class --> 9th
BAB 5 - PROSES PENYESUAIAN (PERUSAHAAN JASA)
PENGANTAR AKUNTANSI 1
1. Warren, Carl S., dkk. 2014. Pengantar Akuntansi: Adaptasi Indonesia. Jakarta: Salemba Empat.
2. Sumarsan, Thomas. 2013. Akuntansi Dasar dan Aplikasi dalam Bisnis Versi IFRS. Jakarta: Indeks.
Ayat jurnal balik dilakukan atau sebaliknya dalam hal sebagai berikut:
1. Ketika pembayaran beban dimuka atau penerimaan pendapatan dimuka dibukukan di akun laba rugi atau akun nominal yaitu akun beban atau akun pendapatan. Agar metode ini dapat dilakukan dengan konsisten, maka dilakukan ayat jurnal balik.
2. Ayat jurnal penyesuaian untuk utang beban (accrued expenses) atau tagihan pendapatan (accrued income) setelah penutupan buku rampung, perlu dilakukan ayat jurnal balik agar dikemudian hari waktu beban dibayar atau pendapatan diterima, tidak perlu melakukan analisis untuk memisahkan mana bagian yang telah diperhitungkan pada periode pembukuan sebelumnya dan mana bagian untuk periode berjalan. Dengan demikian akan memudahkan dan meningkatkan efisiensi proses akuntansi.
4 memindahbukukan ayat jurnal ke dalam akun (buku besar)Mainatul Ilmi
BAB 4 - MEMINDAHBUKUKAN AYAT JURNAL KE DALAM AKUN (BUKU BESAR PERUSAHAAN JASA)
1. Warren, Carl S., dkk. 2014. Pengantar Akuntansi: Adaptasi Indonesia. Jakarta: Salemba Empat.
2. Sumarsan, Thomas. 2013. Akuntansi Dasar dan Aplikasi dalam Bisnis Versi IFRS. Jakarta: Indeks.
Analisis efesiensi dan efektivitas informasi akuntansi dengan menggunakan gam...yuniastuti18400700
Materi sistem informasi akuntansi tentang Analisis efesiensi dan efektivitas informasi akuntansi dengan menggunakan gambar kartun. Materi yang di buat berdasarkan hasil skripsi mahasiswa lain. Disini kami diberi pemahaman mengenai bagaimana cara membaca hasil skripsi dan menjelaskan kepada audience.
Semoga bermanfaat
Studi kasus sistem informasi - pt indomarco prismatamayuniastuti18400700
Mata kuliah Pengantar Teknologi dan Informasi
mencari contoh perusahaan yang menggunakan enterprise computing. Contoh dari tugas kami belum tepat. lebih tepatnya seperti bank, perusahaan yang sudah memiliki anak perusahaan biasanya menggunakan enterprise computing.
Jadi contoh PT.Indomarco Prismatama kurang tepat
thanks to aditya aliendia & nurul sheila untuk bantuannya
Tugas kelompok tentang bentuk-bentuk badan usaha, seperti joint venture, holding company, trust, kartel, leasing, yayasan, dll.
semoga bermanfaat
Materi kuliah penantar akuntansi 2 mengenai bonds payable atau hutang obligasi . Membahas mengenai karakteristik dan contoh perhitungan apabila di jual pada nilai par, diskon atau premium.
presentasi nya ada slide tumpuk, jadi sebaiknya di download supaya bisa di slide show untuk mudah dimengerti.
semoga bermanfaat
semoga bermanfaat
Tugas kuliah, membahas tentang kasus audit umum PT.KAI yang pernah terjadi. Berisi penjelasan tentang sejarah PT.KAI, kegiatan usaha, Permasalahan yang dihadapi, Kaitannya dengan budaya, kaitannya dengan teori etika, dan solusi.
Kekuatan Keuangan PengaruhnyaTerhadap Bisnis Internasional
Ada beberapa penyebab yang bisa mempengaruhi kekuatan keuangan, seperti inflasi, fluktuasi nilai mata uang, dan perpajakan.
Jadi banyak hal yang harus diperhatikan sebelum menjalin kerja sama bisnis dalam lingkup nasional maupun internasional.
Semoga bermanfaat
Apa itu SP2DK Pajak?
SP2DK adalah singkatan dari Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Pajak (KPP) kepada Wajib Pajak (WP). SP2DK juga sering disebut sebagai surat cinta pajak.
Apa yang harus dilakukan jika mendapatkan SP2DK?
Biasanya, setelah mengirimkan SPT PPh Badan, DJP akan mengirimkan SP2DK. Namun, jangan khawatir, dalam webinar ini, enforce A akan membahasnya. Kami akan memberikan tips tentang bagaimana cara menanggapi SP2DK dengan tepat agar kewajiban pajak dapat diselesaikan dengan baik dan perusahaan tetap efisien dalam biaya pajak. Kami juga akan memberikan tips tentang bagaimana mencegah diterbitkannya SP2DK.
Daftar isi enforce A webinar:
https://enforcea.com/
Dapat SP2DK,Harus Apa? enforce A
Apa Itu SP2DK? How It Works?
How to Response SP2DK?
SP2DK Risk Management & Planning
SP2DK? Surat Cinta DJP? Apa itu SP2DK?
How It Works?
Garis Waktu Kewajiban Pajak
Indikator Risiko Ketidakpatuhan Wajib Pajak
SP2DK adalah bagian dari kegiatan Pengawasan Kepatuhan Pajak
Penelitian Kepatuhan Formal
Penelitian Kepatuhan Material
Jenis Penelitian Kepatuhan Material
Penelitian Komprehensif WP Strategis
Data dan/atau Keterangan dalam Penelitian Kepatuhan Material
Simpulan Hasil Penelitian Kepatuhan Material Umum di KPP
Pelaksanaan SP2DK
Penelitian atas Penjelasan Wajib Pajak
Penerbitan dan Penyampaian SP2DK
Kunjungan Dalam Rangka SP2DK
Pembahasan dan Penyelesaian SP2DK
How DJP Get Data?
Peta Kepatuhan dan Daftar Sasaran Prioritas Penggalian Potensi (DSP3)
Sumber Data SP2DK Ekualisasi
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Penghasilan PPh Badan vs DPP PPN
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Gaji , Bonus dll vs PPh Pasal 21
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Jasa, Sewa & Bunga vs PPh Pasal 23/2 & 4 Ayat (2)/15
Sumber Data SP2DK Mirroring
Sumber Data SP2DK Benchmark
Laporan Hasil P2DK (LHP2DK)
Simpulan dan Rekomendasi Tindak Lanjut LHP2DK
Tindak lanjut SP2DK
Kaidah utama SP2DK
How to Response SP2DK?
Bagaimana Menyusun Tanggapan SP2DK yang Baik
SP2DK Risk Management & Planning
Bagaimana menghindari adanya SP2DK?
Kaidah Manajemen Perpajakan yang Baik
Tax Risk Management enforce A APPTIMA
Tax Efficiency : How to Achieve It?
Tax Diagnostic enforce A Discon 20 % Free 1 month retainer advisory (worth IDR 15 million)
Corporate Tax Obligations Review (Tax Diagnostic) 2023 enforce A
Last but Important…
Bertanya atau konsultasi Tax Help via chat consulting Apps enforce A
Materi ini telah dibahas di channel youtube EnforceA Konsultan Pajak https://youtu.be/pbV7Y8y2wFE?si=SBEiNYL24pMPccLe
Program sarjana merupakan pendidikan akademik yang diperuntukkan bagi lulusan pendidikan menengah atau sederajat sehingga mampu mengamalkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi melalui penalaran ilmiah.
Program sarjana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menyiapkan Mahasiswa menjadi intelektual dan/atau ilmuwan yang berbudaya, mampu memasuki dan/atau menciptakan lapangan kerja, serta mampu mengembangkan diri menjadi profesional.
3. Jurnal Penyesuaian dibuat pada hakikatnya
adalah untuk mengoreksi perkiraan-
perkiraan tertentu sehingga mencerminkan
keadaan aktiva , kewajiban, biaya,
pendapatan dan modal yang sebenarnya.
5. Supplies (Perlengkapan)
Saldo Supplies di trial balance
memperlihatkan jumlah Rp 500.000,00.
Setelah dihitung secara fisik persediaan
perlengkapan pada tanggal 31 Desember Rp
300.000,00.
Jurnal penyesuaiannya adalah :
Account Debet Credit
Dec 31 Supplis Expense 200.000Rp -
2010 Supplies - 200.000Rp
Date
6. Beban dibayar dimuka
Tanggal 1 April 2010 perusahaan membayar
premi asuransi untuk satu tahun Rp 300.000,00.
Jurnalnya adalah :
Account Debet Credit
April 1 Prepaid Insurance 300.000Rp
2010 Cash 300.000Rp
Account Debet Credit
Dec 31 Insurance Expense 225.000Rp
2010 Prepaid Insurance 225.000Rp
Date
Date
7. Accrual Receivable
(Pendapatan diterima dimuka)
Tanggal 1 Juli 2010 diterima sewa untuk 2 tahun
sebesar Rp 2.000.000,00
Jurnalnya adalah :
Account Debet Credit
Juli 1 Cash 2.000.000Rp
2010 Prepaid Rent 2.000.000Rp
Account Debet Credit
Juli 31 Prepaid Rent 500.000Rp
2010 Rent Income 500.000Rp
Date
Date
8. Beban yang masih harus dibayar
Perusahaan membayar upah pegawai mingguan
setiap hari Sabtu Rp 60.000,00 per hari.
Pembayaran upah terakhir tanggal 28
Desember.
Jurnal penyesuaiannya adalah :
Account Debet Credit
Dec 28 SalariesExpense 120.000Rp
2010 SalariesPayable 120.000Rp
Date
9. Penyusutan aktiva tetap
(Depreciation of fixed assets)
Di neraca sisa akun peralatan kantor berjumlah Rp
2.000.000,00. Diputuskan oleh pihak manajemen
bahwa penyusutan 10% per tahun.
Jurnal penyesuaiannya adalah :
Account Debet Credit
Dec 31 Dep.Of Equipment Expense 200.000Rp
2010 Acc.Dep.of Equipment 200.000Rp
Date
10. Taksiran piutang tak tertagih
Kerugian piutang tak tertagih dicatat pada saat
piutang usaha tersebut nyata-nyata tak dapat ditagih.
Kerugian tersebut langsung dicatat dalam akun
kerugian piutang tidak tertagih, dengan jurnal :
Account Debet Credit
Dec 31 BadDebtExpense Rp. XXX
2010 AccountReceivable Rp. XXX
Date
11. FINANCIAL STATEMENT
Income
Statement
Capital
Statement
Balance
Sheet
Cash Flow
Melaporkan pendapatan dan beban selama
periode waktu tertentu untuk menetahui
laba/rugi suatu perusahaan
Laporan Ekuitas pemilik yang melaporkan
perubahan ekuitas pemilik selama jangka
waktu tertentu
Melaporkan jumlah asset, liabilities, dan
equity pemilik pada akhir periode
Laporan yang membuat informasi mengenai
aliran arus masuk dan keluar , akibat aktivitas
yang dilakukan oleh perusahaan pada periode
tertentu