SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. DESKRIPSI
Modul ini berisikan materi Pemeliharaan / Servis Sistem Hydraulik, peserta
siswa akan dapat mempelajari Pemeliharaan komponen – komponen pada system
hidraulik. Pemeliharaan secara rutin sering juga disebut dengan perawatan berkala,
yang berdasarkan waktu pemakaian, atau jarak tempuh dari penggunaan system
tersebut.
Pada modul ini siswa akan mempelajari perawatan system hydraulik mulai dari
perawatan komponen utama system, pemeriksaan kebocoran, pengenalaan jenis-jenis
minyak hidraulik dan cara mencari kerusakan secara visual, Materi modul yang akan
dipelajari meliputi :
1. Dongkrak Hidraulik
2. Car Lift
3. Hydraulic Cranes
4. Hydraulic Presses
Setelah mempelajari modul ini diharapkan dapat memahami prinsip kerja, sistem dan
komponen-komponen utama pada system hidrolik.
B. Tujuan umum dan khusus pembelajaran
Tujuan umum.
Setelah mempelajari secara keseluruhan materi kegiatan belajar dalam modul ini
siswa diharapkan mampu memahami dan menguasai secara keseluruhan dari sistem
hidraulic.
1
2
Tujuan khusus.
1. Mengenal jenis-jenis sistem hidraulic.
2. Mampu mengguanakan hidraulic jenis apa saja.
3. Dapat mengoperasikan dongkrak hidraulic apa saja.
4. Memperbaiki sistem dongkarak hidraulic,car lif,hidraulic cranes,hidraulic
presses.
C. Petunjuk penggunaan modul.
1) Petunjuk bagi siswa
Untuk memperoleh hasil belajar secara maksimal dalam mempelajari materi
modul ini, langkah-langkah yang perlu dilaksanakan antara lain:
a) Bacalah dan pahamilah dengan seksama uraian-uraian materi yang ada pada
pada masing-masing kegiatan belajar. Bila ada materi yang kurang jelas,
siswa dapat bertanya pada guru yang mengampu kegiatan belajar tersebut.
b) Kerjakanlah setiap tugas formatif (soal latihan) untuk mengetahui seberapa
besar pemahaman yang telah dimiliki terhadap materi-materi yang dibahas
dalam setiap kegiatanbelajar.
c) Untuk kegiatan belajar yang terdiri dari teori dan praktik, perhatikanlah hal-
hal berikut ini:
a Perhatikan petunjuk-petunjuk keselamatan kerja yang
diberikan
b Pahami setiap langkah kerja (prosedur praktikum) dengan
Baik
c Sebelum melaksanakan praktik, tentukan alat dan bahan yang
diperlukan secara cermat
d Gunakan alat sesuai prosedur yang pemakaian yang benar
e Untuk melakukan kegiatan belajar praktik yang belum jelas,
harus meminta ijin guru lebih dahulu
3
f Setelah selesai praktik, kembalikan alat dan bahan ke tempat
semula
d. Jika belum menguasai tingkat materi yang diharapkan, ulangi lagi pada
kegiatan belajar sebelumnya atau bertanyalah kepada guru yang mengampu
kegiatan pembelajaran yang bersangkutan.
D. Alokasi Waktu
Dalam mempelajari modul Sistem hidraulic ini dibutuhkan durasi:
3 x 45 menit
E. Peralatan Dan Penggunaan Modul
Dalam pelaksanaan sistim modul maka beberapa perlengkapan harus di siapkan dalam
menunjang terlaksananya sistem pemelajaran baik dalam konteks pemelajaran teori
maupun praktek agar tujuan dapat tercapai seoptimal mungkin.
Adapun perangkat tesebut dapat dilihat pada tabel :
Perlengkapan dikelas Perlengkapan workshop Bahan
Wall chart
White board
Board marker
OHV
Buku
Pena
Tool set
Dongkrak hidraulik
Car lift
Hydraulic cranes
Hydraulic presses
Perangkat tersebut semestinya harus ada dalam menunjang proses belajar mengajar
sehingga apa yang akan dicapai dalam modul dapat terlaksanakan sesuai yang diharapkan.
4
BAB II
SYSTEM HIDROLIK
A. Uraian Materi
Pada bengkel perbaikan dan perawatan / servis otomotif terdapat cukup banyak
peralatan yang menggunakan system hidraulik dalam pengoperasiannya. Sebagai
seorang calon teknisi mekanik otomotif anda bukan hanya mengenal dan
mengetahui cara mengoperasikan semua peralatan yang menggunakan system
hidraulik tetapi juga harus dapat merawat serta memperbaiki system hidraulik bila
mengalami hambatan. Mengenal semua peralatan, tahu cara mengoperasikan dan
mampu merawat semua peralatan yang menggunakan system hidraulik itu yang
diharapkan. Pada kegiatan belajar kali ini akan dijelaskan beberapa peralatan yang
ada pada bengkel otomotif yang menggunakan system hidraulik yaitu:
1. Dongkrak Hidraulik
2. Car Lift
3. Hydraulic Cranes
4. Hydraulic Presses
1. Dongkrak hydraulik
Alat ini digunakan untuk mengangkat kendaraan dari lantai sampai ketinggian
tertentu. Seperti semua system hidraulik, pada dongkrak hidrulik terdapat tiga
komponen utama yaitu : pompa hydrulik , tangki (reservoir) fluida hidraulik dan
silinder hidraulik serta kelengkapan lainnya seperti release valve dan lain-lainnya
seperti pada gambar dibawah ini.
4
5
Gambar. 1. Penampang dongkrak hidraulik
1. Katup pembuka/pembalik 8. Lengan penambah tinggi
2. Dasar dari silinder hidraulik 9. Tutup silinder atas
3. Seal ring O 10. Plunger pompa hidraulik
4. Silider hidraulik 11. Rumah pompa
5. Piston 12. Seal ring O
6. Fliuda hidraulik
7. Tangki fluida hidraulik
Pada gambar 1 memperlihatkan sebuah dongkrak hidraulik yang memiliki bagian –
bagian; pompa hidraulik no 10 dan 11, silinder hidraulik no 3,4,9 dan piston ,
fluida no 6,7 . Dongkrak hidraulik bekerja bila pompa plunger no 10 ditekan,
fluida yang ada di dalam rumah pompa no 11 akan mengalir ke dalam silinder
hidraulik no 4. Bila pompa plunger no 10 ditekan berulang-ulang maka fluida no 6
yang ada pada tangki fluida no 7 akan dihisap dan ditekan oleh pompa plunger no
10 masuk ke dalam silinder hidraulik no 4 yang akan mendorong piston no 5
sehingga benda atau kendaraan yang berada di atas piston tersebut akan terangkat.
6
Untuk mengembalikan piston kembali pada keadaan semula dengan membuka
katup pembuka (pengembali) no 1, piston akan kembali kepada tempatnya semula
karena adanya tekanan dari berat benda atau kendaraan.
Tinggi angkat dari piston paling kecil antara 15 sampai dengan 25 Cm dan ada
yang paling tinggi antara 20 sampai 30 Cm, dengan daya angkat paling kecil 2 ton
sampai dengan 5 ton.
Gambar.2. Dongkrak hidraulik (Botle jack)
Cara pengoperasian dongkrak hidraulik
1. Sebelum mengoperasikan dongkrak hidraulik, periksa dan kecangkan sekrup
pengunci (katup pengembali).
2. Masukan tongkat / tangkai pengungkit kedalam lubang dudukan pada pompa
plunger, dan gerakan tongkat / tangkai naik – turun sehingga terjadi tekanan
fluida pada pompa.
3. Sebelum mengoperasikan dongkrak hidraulik pada kendaraan sebaiknya
perhitungkan berat kendaraan dengan kemampuan daya angkat dari dongkrak
hidaulik.
7
4. Pemilihan titik tumpuan untuk mendongkrak harus tepat pada titik pusat
grafitasi, dan piston tidak langsung pada kendaraan tetapi dengan perantaraan
sebuah balok atau papan kayu.
5. Setelah kendaraan terangkat sesuai dengan ketinggian yang diinginkan, pasang
pengganjal (stand jack) untuk mencegah kendaraan turun mendadak.
Pemeliharaan dongkrak hidraulik
Dalam pemeliharaan dongkrak hidraulik yang perlu diperhatikan adalah jenis
fluida yang digunakan dan kebersihan dari dongkrak .
1. Periksa pada buku petunjuk atau petunjuk pada body / rumah dari silinder
hidraulik jenis fluida yang digunakan, untuk temperatur – 5 derajat Celcius
sampai + 45 derajat Celcius gunakan minyak pelumas GB 443-48 Dan untuk
temperatur – 20 derajat Celsius sampai - 5 derajat Celsius gunakan minyak
hidaulik mineral GB 442-64 (LHM )
2. Selain jenis fluida, tinggi fluida pada tangki juga harus diperhatikan agar tidak
mengalir keluar dari tangki fluida.
3. Jaga jangan sampai ada kotoran pada permukaan piston ketika piston sedang
bekerja mengangkat kendaraan, karena akan merusak / menggures piston atau
seal ketika kendaraan diturunkan, setelah digunakan selalu menjaga kebersihan
dongkrak.
4. Bila penggunaan fluida yang tidak tepat atau fluida sudah berubah
kekentalannya dapat mengakibatkan pompa plunger berat ketika di gunakan.
5. Bila pengencangan katup pembuka /pembalik (realese valve) tidak tepat atau
terganjal kotoran maka akan mengakibatkan piston tidak terangkat, kencangkan
katup atau buka dan bersihkan.
Bila beban kendaraan melebihi kemampuan dongkrak, atau tidak dibantu
penyangga lain akan mengakibatkan piston bengkok, sehingga piston tidak dapat
diturunkan
8
2.Car Lift
Car lift adalah alat yang digunakan untuk mengangkat kendaraan mulai dari
ketinggian 150 Cm sampai dengan 200 Cm yang disesuaikan dengan pekerjaan
yang akan dikerjakan. Car lift ada yang digerakan dengan tenaga Hydraulik, Semi
Hydraulik (hidraupneumatic) dan Motor listrik. Dalam materi ini yang akan
dibahas adalah car lift yang digerakan dengan system hydraulik dan semi
hydraulik.
Gambar. 4. Sebuah model dari car lift merek FULGOR
Model car lift ini terdiri dari beberapa jenis, tetapi semua jenis telah dirancang
untuk dapat mengangkat kendaraan bermotor pada semua tingkat ketinggian
minimum dan maximum yang dibutuhkan. Untuk mengangkat kendaraan secara
9
maksimum dapat menggunakan meja landasan tambahan (no 10). Pada gambar. 4.
Car lift yang terdiri dari dua meja landasan (flat form), yang dipasangkan pada
jangkar yang rata dengan permukaan tanah karena disangga oleh lengan yang kuat.
Car lif ini dilengkapi dengan empat buah ramps (no 4 ) untuk memudahkan
kendaraan ditempatkan pada meja landasan. Meja landasan yang dipasang pada
jangkar bekerja dengan system gunting dengan dua buah lengan yang dilengkapi
dengan silinder hidraulik. Untuk mengendalikan system hidraulik car lif ini
dilakukan pada box panel (no 9) yang terdiri dari beberapa tombol pengendali,
seperti pada gambar.5. dibawah ini:
Gambar. 5. Box Panel
Cara mengoperasikan Car Lift
Dengan memperhatikan gambar no 5 di atas.
1. Dengan menggunakan kunci khusus hidupkan system kelistrikan pada
sakelar utama no 14. Posisi 0 berarti system dalam keadaan terputus (mati),
bila posis 1 berarti system dalam keadan terhubung (hidup) siap untuk
dioperasikan.
10
2. Untuk menaikan tekan tombol no 7
3. Untuk menurunkan tekan tombol no 8
4. Untuk memberitahukan dan menjaga keselamatan bahwa sedang dilakukan
langkah penurunan car lift tekan tombol no 5 , sehingga sirine akan berbunyi.
5. Untuk menghentikan langkah menaikan atau menurunkan car lift, tekan tombol
no 12 atau no 13
6. Untuk menaikan meja landasan tambahan, putar selector no 11 ke kanan.
7. bila terjadi keadaan darurat untuk memutuskan rangkaiankelistrikan dan
system hydraulic tekan tombol keadaan darurat no 9
8. Sebelum mengoperasikan car lift, terlebih dahulu pastikan wilayah sekitar car
lift bebas dari orang-orang dan benda lainya.
9. Tempatkan kendaraan tepat pada pusat meja landasan dan cek apakah
kedudukannya sudah kokoh/tepat, tidak akan terjadi tergelincir.
10. Untuk melakukan pengangkatan kendaraan setting sakelar utama no 14 pada
posisi 1, dan tekan tombol no 7 untuk menaikan.
11. Bila kedudukan yang diinginkan sudah tercapai lepaskan tombol dan tekan
tombol no 5 untuk mengaktifkan tanda bahaya (keselamatan)
12. Untuk melakukan penurunan tekan tombol no 8 , bila langkah penurunan telah
tercapai tekan tombol no 5 untuk mengaktifkan tanda bahaya (keselamatan).
11
Gambar.6. Rangkaian pipa system hydraulic
12
Dalam pemasangan rangkaian perpipaan system hidraulik harus dilakukan oleh
teknisi yang kompeten dibidangnya. Bila pemasangan rangkaian dilakukan oleh
yang tidak kompeten dapat menimbulkan kerusakan yang dapat menimbulkan
kecelakaan. Batas-batas minimum yang diijinkan untuk pemasangan jangan
dilanggar agar kemampuan car lift tetap sesuai sfesifikasinya.
Gambar.6. Car lift single piston semi hydraulic
13
Car lift semi hydraulic
Car lift semi hidraulik dengan piston tunggal dirancang untuk mengangkat
kendaraan secara cepat dengan tingkat keselamatan yang tinggi. Karena bengkel
yang modern menuntut kecepatan dan ketepatan dalam pelayanan kepada
konsumen. Car lif semi hidraulik dioperasikan oleh pengendali pneumatic yang
dilakukan pada suatu panel instrumen pengendali untuk tingkat ketinggian yang
diinginkan agar memudahkan pekerjaan dibawah kendaraan. Untuk mengangkat
dibutuhkan tekanan udara sebesar 8 – 10 Bars, dengan kecepatan 150 liter perdetik.
Dalam pemasangan unit udara tekan, menghindari pemadatan udara karena
temperatur yang rendah dipasangkan seperator udara pada jalur pipa udara. Car lift
piston tunggal banyak digunakan pada bengkel untuk unit pencucian kendaraan
seperti gambar. 7. dibawah ini,
Gambar.7. Penggunaan car lift piston tunggal
14
Cara pemeliharaan Car lift
Dalam hal pemeliharaan car lift hanya orang yang kompeten dan propesional
dibidangnya yang diijinkan untuk melakukan pekerjaan pengoperasian dan
perawatan car lift. Untuk melakukan perawatan yang baik hal – hal berikut ini
harus dilaksanakan:
1. Gunakan onderdil asli sesuai petunjuk pabrik
2. Ikutilah jadwal pemeliharaan secara periodic sesuai buku petunjuk.
3. Periksalah kelainan / kejanggalan yang terjadi pada system seperti;
suara-suara beriksik, tekanan minyak turun, tekanan udara, turun,
minyak temperaturnya terlalu tinggi.
4. Gunakan buku petunjuk dari supplayer / pabrik untuk menyelesaikan
masalah yang ditemukan sewaktu pemeliharaan.
5. Gunakan gambar rangkaian hydraulic dan elektrik dalam pemeriksaan.
6. Setelah melakukan perawatan jangan lupa mematikan sumber tenaga
(listrik) dan mengunci panel instrumen pengendali.
Car lift minimal sebulan sekali dibersihkan, pastikan piston pada silinder
hydraulik selalu bersih dan tidak merusak segel dan seal yang dapat menimbulkan
kebocoran dan mengakibatkan malfungsi. Untuk melakukan perawatan berkala
pada car lift dilakukan sesuai prosedur sebagai berikut:
N
o
WAKT
U
YANG HARUS DIPERIKSA
KESIMP
ULAN
1
Tiap 3
bulan
1. Sirkuit hidraulik
1.2 Cek pengukur minyak pada
tangki
15
1.2 Cek kebocoran minyak
1.3 Cek semua segel sambungan
pipa
2. Baut dasar landasan
2.1 Cek pengencangan baut secara
silang
3. Pompa hidraulik
3.1 Cek suara-suara yang
mencurigakan
3.2 Cek pengencangan baut - baut
pompa
4. Cek system keselamatan bekerja
baik
2
Tiap 6
bulan
Fluida (minyak)
1. Cek umur dari minyak yang
digunakan
2. Cek perubahan warna dan
kekentalan
3
Tiap 12
bulan
Cek umum
Pengecekan menyeluruh mulai dari
system hydraulik, system kelistrikannya
dan system udara tekan.
3. Hidraulic cranes
Hidraulik crane pada bengkel otomotif digunakan untuk mengangkat engine dari
dalam ruang engine pada kendaranaan seperti pada gambar.8. Hidraulic crane
adalah salah satu penggunaan system hydraulic yang paling sederhana selain
dongkrak hydraulic. Crane ini dilengkapi dengan roda yang mudah untuk dipindah-
16
pindahkan, sehingga sangat fleksibel dalam penggunaan tempat. Seperti semua
system hydraulic, crane ini dilengkapi dengan silinder hydraulic dan piston
pendorong, tangki fluida (minyak) dan sebuah pompa plunger.
Gambar.8. Sebuah Hydraulic Crane
Dalam pengoperasian hydraulic crane ini hampir sama yaitu tongkat pengungkit
pompa plunger digerakan naik-turun sehingga memompa fluida pada tangki
menekan ke dalam silinder hidraulik sehingga menekan piston keluar silinder.
Untuk meurunkan atau mengembalikan keposisi semula dengan cara memutar /
menendorkan katup pembalik (realese valve). Piston akan kembali kedalam
silinder hydraulic karena berat dari beban yang diangkat, oleh karena itu membuka
katup pembalik harus hati-hati dan perlahan-lahan.
17
Gambar.9. Hidraulic crane untuk mengangkat engine
4. Hydraulic presses
Hidraulic presses pada bengkel otomotif banyak digunakan untuk membuka dan
memasang bering, dapat juga dugunakan untuk membangunkan per daun dan
pekerjaan lainya yang membutuhkan tanaga penekanan yang besar. Tenaga tekan
yang dihasilkan mulai dari 10 ton, 15 ton, 30 ton dan bahkan ada yang sampai 100
ton, untuk yang kemampuan tekannya 10 dan 15 ton, unit silinder hidraulic piston
dan pompa hidrauliknya serta perlengkapan lainnya dapat mudah dikemas dan
dipindah-pindahkan karena mudah untuk dibongkar pasang.
18
Gambar.10. Hidraulic press 30 ton
Hydraulic press dalam pengoperasiannya sama seperti dongkrak hydraulic dan
hydraulic crane yang membedakan, adalah langkah piston pendorongnya yang
mengarah kearah bawah karena fungsinya untuk mengepress / menekan. Dalam hal
pemeliharaannya juga hampir sama dengan system hydraulic lainnya selalu
menjaga kebersihan dari system dan memeriksa secara berkala keadaan, fluida,
pompa, silinder hidraulik dan system perpipaannya.
Demikianlah beberapa jenis peralatan yang memnggunakan
system hydraulic atau tenaga hydraulic yang banyak digunakan
pada bengkel otomotif.
Masih banyak lagi peralatan yang menggunakan system hydraulic,
menjadi tugas anda untuk mencari tahu lebih banyak lagi dari
sumber lainnya atau modul lainya.
19
B. Rangkuman
Banyak sekali peralatan pada bengkel otomotif yang menggunakan system
hydraulic. Sebagai contoh dongkrak hidraulik adalah salah satu alat yang
menggunakan sistemhidraulic yang berfungsi untuk mengangkat kendaraan sampai
ketinggian maksimal 30 Cm sampai dengan 40 Cm dari lantai. Untuk mengangkat
kendaraan lebih tinggi lagi digunakan Car lift dengan daya angkat yang lebih besar
dan ketinggian maksimum sampai 200 Cm. Untuk mengangkat engine keluar dari
dudukannya digunakan hydraulic crane yang mudah dan fleksibel dalam
penggunaannya, serta untuk membuka dan memasang dengan tenaga tekan yang
cukup besar dapat digunakan hydraulic press. Semua peralatan tersebut dibuat
untuk memudahkan dan meringankan pekerjaan seorang teknisi otomotif. Dalam
mengoperasikan semua peralatan yang mengguanakan system hydraulic selalu
memeriksa peralatan hydraulik sebelum digunakan apakah dalam keadan baik dan
layak digunakan. Periksa areal sekitar peralatan dari kemungkinan adanya orang
atau benda lain yang dapat menyebabkan kecelakaan. Lakukan pekerjaan sesuai
prosedur kerja dan standar operasional yang sudah ditetapkan. Perawatan yang
harus selalu dilakukan adalah: menjaga peralatan system hydraulic selalu dalam
keadaan bersih, selalu memeriksa keadaan fluida (minyak) pada tangki, apakah
pompa hidraulik bekerja dengan baik ?, apakah ada kebocoran pada system ?
apakah piston dapat kembali kedalam silinder dengan sempurna ?.
C. Latihan
1. Tuliskan fungsi dari peralatan ini:
a. Donkrak hydraulic
b. Car lift
c. Hydraulic crane
d. Hydraulic press
2. Tuliskan Tiga bagian utama dari system hydraulik pada dongkrak hidraulik !
3. Tuliskan Cara mengoperasikan car lift !
4. Tuliskan pemeriksaan apa saja yang harus dilakukan bila perawatan berkala
tiap tiga bulan. !
20
5. Hydraulic press dapat digunakan untuk pekerjaan apa saja.
D. Kunci Jawaban
1. a. Untuk mengankat kendaraan pada salah satu sisi , depan atau belakang
kendaraan sampai ketinggian tertentu masimal 30 Cm
b. Untuk mengangkat seluruh badan kendaraan sampai ketinggian maksimal
200 Cm
c. untuk mengangkat engine keluar dari dudukannya
d. Untuk memasang atau membuka dengan tenaga tekan yang cukup besar.
2. Pompa hydraulic plunger, reservoir / tangki fluida (minyak) dan silinder
dengan piston hydraulic.
3. Cara mengoperasikan Car Lift
Lakuakan pada box panel:
1. . Dengan menggunakan kunci khusus hidupkan system kelistrikan
pada sakelar utama no 14. Posisi 0 berarti system dalam keadaan
terputus (mati), bila posis 1 berarti system dalam keadan terhubung
(hidup) siap untuk dioperasikan.
2. Untuk menaikan tekan tombol no 7
3. Untuk menurunkan tekan tombol no 8
4. Untuk memberitahukan dan menjaga keselamatan bahwa sedang
dilakukan langkah penurunan car lift tekan tombol no 5 , sehingga sirine
akan berbunyi.
5. Untuk menghentikan langkah menaikan atau menurunkan car lift, tekan
tombol no 12 atau no 13
6. Untuk menaikan meja landasan tambahan, putar selector no 11 ke
kanan.
7. Bila terjadi keadaan darurat untuk memutuskan rangkaiankelistrikan
dan system hydraulic tekan tombol keadaan darurat no 9
8. Sebelum mengoperasikan car lift, terlebih dahulu pastikan wilayah
sekitar carlift bebas dari orang-orang dan benda lainya.
21
9. Tempatkan kendaraan tepat pada pusat meja landasan dan cek apakah
kedudukannya sudah kokoh/tepat, tidak akan terjadi tergelincir.
10. Untuk melakukan pengangkatan kendaraan setting sakelar utama no 14
pada posisi 1, dan tekan tombol no 7 untuk menaikan.
11. Bila kedudukan yang diinginkan sudah tercapai lepaskan tombol dan
tekan tombol no 5 untuk mengaktifkan tanda bahaya (keselamatan)
12. Untuk melakukan penurunan tekan tombol no 8 , bila langkah
penurunan telah tercapai tekan tombol no 5 untuk mengaktifkan tanda
bahaya (keselamatan).
4. Pemeriksaan berkala untuk tiga bulan adalah :
1. Sirkuit hidraulik
1.2 Cek pengukur minyak pada tangki
1.2 Cek kebocoran minyak
1.3 Cek semua segel sambungan pipa
2. Baut dasar landasan
2.1 Cek pengencangan baut secara silang
3. Pompa hidraulik
3.1 Cek suara-suara yang mencurigakan
3.2 Cek pengencangan baut - baut pompa
4. Cek system keselamatan bekerja baik
5. Untuk melepas dan memasang bearing pada hub roda, Universal joint, dan lain
lainnya serta dapat untuk mengepres pegas daun .
22
BAB III
EVALUASI
A. Test
1. Tuliskan tiga bagian utama pada system hydraulik !
2. Tuliskan minyak hidraulik yang digunakan untuk power stering!
3. Hydraulic press dapat digunakan untuk pekerjaan apa saja.
4. Bagai mana cara kita dapat mengetahuai adanya kebocoran pada system hidraulik?
B. Kunci jawaban
1. Secara umum dapat dibagi menjadi 3 bagian utama yaitu:
Pompa hydraulik; bagian yang menghasilkan tekanan untuk fluida
Katup Control ; bagian yang mengontrol masuk keluarnya fluida ke/dari
silinder hydraulik
Aktuator ; berupa silinder yang mengasilkan tenaga yang digunakan untuk
pekerjaan
2. Minyak hydraulic yang digunakan dari jenis ATF DEXTRON atau DEXTRON II
3. Untuk melepas dan memasang bearing pada hub roda, Universal joint, dan lain
lainnya serta dapat untuk mengepres pegas daun .
4. Kita harus melakukan pemeriksaan secara visual disekitar saluran fluida yaitu pada
pipa, selang dan fitting, bila ada kebocoran maka disekitar daerah tersebut terlihat
basah oleh minyak hydraulik. Bila tidak ada tetapi tenaga hydraulik menurun dan
tekanan minyak menurun serta temperatur minyak meningkat kemungkinan kebocoran
terjadi pada internal pompa hydraulik.
22
23
C. Umpan balik
Aspek
Skor
(1-10)
Bobot Nilai Keterangan
Kognitif (soal no 1 s.d 10) 5
Syarat lulus nilai
minimal 70
dengan skor
setiap aspek
minimal 7
Ketepatan prosedur
perbaikan
2
Hasil pemeriksaan 1
Ketepatan waktu 1
Keselamatan kerja 1
Nilai Akhir
Keterangan :
Jika siswa mencapai target 70 maka siswa dapat melanjutkan pelajaran ke modul
berikutnya.
Kategori kelulusan :
70 s.d. 79 : memenuhi kriteria minimal dengan bimbingan
80 s.d. 89 : memenuhi kriteria minimal tanpa bimbingan
90 s.d. 100 : di atas minimal tanpa bimbingan

More Related Content

What's hot

[PPT] - Sistem Konversi Energi pada Motor Listrik dan Kompressor.pptx
[PPT] - Sistem Konversi Energi pada Motor Listrik dan Kompressor.pptx[PPT] - Sistem Konversi Energi pada Motor Listrik dan Kompressor.pptx
[PPT] - Sistem Konversi Energi pada Motor Listrik dan Kompressor.pptxberkahfajar1
 
HSE Training Ergonomi (17 feb 2016)
HSE Training Ergonomi (17 feb 2016)HSE Training Ergonomi (17 feb 2016)
HSE Training Ergonomi (17 feb 2016)ibadil haqqi
 
Sistem Hidrolik Pada Mesin
Sistem Hidrolik Pada MesinSistem Hidrolik Pada Mesin
Sistem Hidrolik Pada MesinJoko Prasetiyo
 
Rumus menghitung kecepatan sinkron pada kelistrikkan
Rumus menghitung kecepatan sinkron pada kelistrikkanRumus menghitung kecepatan sinkron pada kelistrikkan
Rumus menghitung kecepatan sinkron pada kelistrikkanHerry SR
 
Kd 3.1 jobsheet kerja bengkel dan gambar teknik
Kd 3.1 jobsheet kerja bengkel dan gambar teknikKd 3.1 jobsheet kerja bengkel dan gambar teknik
Kd 3.1 jobsheet kerja bengkel dan gambar teknikSILVIANAWANDAFENTIA1
 
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan PorosElemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan PorosDewi Izza
 
Modul pemeliharaan komponen engine
Modul pemeliharaan komponen engineModul pemeliharaan komponen engine
Modul pemeliharaan komponen engineAhmad Faozi
 
13. smk3 dan p2 k3
13. smk3 dan p2 k313. smk3 dan p2 k3
13. smk3 dan p2 k3Winarso Arso
 
Electrical Hazard & Safety
Electrical Hazard & SafetyElectrical Hazard & Safety
Electrical Hazard & SafetyYusrizal Azmi
 
01 pengantar ergonomi
01 pengantar ergonomi01 pengantar ergonomi
01 pengantar ergonomiArif Rahman
 
Manajemen lab dan bengkel
Manajemen lab dan bengkelManajemen lab dan bengkel
Manajemen lab dan bengkellapalutu
 
Manajemen resiko Teknisi AC
Manajemen resiko Teknisi ACManajemen resiko Teknisi AC
Manajemen resiko Teknisi ACsaripuspitadewi
 
Soal uas teknik perawatan
Soal uas teknik perawatanSoal uas teknik perawatan
Soal uas teknik perawatanRiko Kazuya
 

What's hot (20)

[PPT] - Sistem Konversi Energi pada Motor Listrik dan Kompressor.pptx
[PPT] - Sistem Konversi Energi pada Motor Listrik dan Kompressor.pptx[PPT] - Sistem Konversi Energi pada Motor Listrik dan Kompressor.pptx
[PPT] - Sistem Konversi Energi pada Motor Listrik dan Kompressor.pptx
 
heat transfer Ppt radiasi
heat transfer Ppt radiasiheat transfer Ppt radiasi
heat transfer Ppt radiasi
 
HSE Training Ergonomi (17 feb 2016)
HSE Training Ergonomi (17 feb 2016)HSE Training Ergonomi (17 feb 2016)
HSE Training Ergonomi (17 feb 2016)
 
PPT APD - K3
PPT APD - K3PPT APD - K3
PPT APD - K3
 
Sistem Hidrolik Pada Mesin
Sistem Hidrolik Pada MesinSistem Hidrolik Pada Mesin
Sistem Hidrolik Pada Mesin
 
Rumus menghitung kecepatan sinkron pada kelistrikkan
Rumus menghitung kecepatan sinkron pada kelistrikkanRumus menghitung kecepatan sinkron pada kelistrikkan
Rumus menghitung kecepatan sinkron pada kelistrikkan
 
Kd 3.1 jobsheet kerja bengkel dan gambar teknik
Kd 3.1 jobsheet kerja bengkel dan gambar teknikKd 3.1 jobsheet kerja bengkel dan gambar teknik
Kd 3.1 jobsheet kerja bengkel dan gambar teknik
 
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan PorosElemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
 
Modul pemeliharaan komponen engine
Modul pemeliharaan komponen engineModul pemeliharaan komponen engine
Modul pemeliharaan komponen engine
 
Boiler.ppt
Boiler.pptBoiler.ppt
Boiler.ppt
 
13. smk3 dan p2 k3
13. smk3 dan p2 k313. smk3 dan p2 k3
13. smk3 dan p2 k3
 
Blok ukur & jam ukur
Blok ukur & jam ukurBlok ukur & jam ukur
Blok ukur & jam ukur
 
Timer dan counter
Timer dan counterTimer dan counter
Timer dan counter
 
Electrical Hazard & Safety
Electrical Hazard & SafetyElectrical Hazard & Safety
Electrical Hazard & Safety
 
ANALISA DAN PENGUKURAN KERJA - SISTEM MANUSIA MESIN
ANALISA DAN PENGUKURAN KERJA - SISTEM MANUSIA MESINANALISA DAN PENGUKURAN KERJA - SISTEM MANUSIA MESIN
ANALISA DAN PENGUKURAN KERJA - SISTEM MANUSIA MESIN
 
Karburator sepeda motor
Karburator sepeda motorKarburator sepeda motor
Karburator sepeda motor
 
01 pengantar ergonomi
01 pengantar ergonomi01 pengantar ergonomi
01 pengantar ergonomi
 
Manajemen lab dan bengkel
Manajemen lab dan bengkelManajemen lab dan bengkel
Manajemen lab dan bengkel
 
Manajemen resiko Teknisi AC
Manajemen resiko Teknisi ACManajemen resiko Teknisi AC
Manajemen resiko Teknisi AC
 
Soal uas teknik perawatan
Soal uas teknik perawatanSoal uas teknik perawatan
Soal uas teknik perawatan
 

Similar to HYDRAULIC_SERVIS_DAN_PEMELIHARAAN

CAR_LIFT.docx
CAR_LIFT.docxCAR_LIFT.docx
CAR_LIFT.docxarodya
 
Motor Bakar Presentation Politeknik Of Gajah Tunggal.pptx
Motor Bakar Presentation Politeknik Of Gajah Tunggal.pptxMotor Bakar Presentation Politeknik Of Gajah Tunggal.pptx
Motor Bakar Presentation Politeknik Of Gajah Tunggal.pptxnewsans2208
 
SISTEM HIDROLIK.pptx
SISTEM HIDROLIK.pptxSISTEM HIDROLIK.pptx
SISTEM HIDROLIK.pptxPradianty1
 
96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx
96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx
96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptxRuhandyNajibz
 
Dasarengine 131021130211-phpapp01 (1) (1)
Dasarengine 131021130211-phpapp01 (1) (1)Dasarengine 131021130211-phpapp01 (1) (1)
Dasarengine 131021130211-phpapp01 (1) (1)cecep supriadi
 
Presentasi Best Practice Guru tahun 2014- Joko Prasetiyo
Presentasi Best Practice Guru tahun 2014- Joko PrasetiyoPresentasi Best Practice Guru tahun 2014- Joko Prasetiyo
Presentasi Best Practice Guru tahun 2014- Joko PrasetiyoJoko Prasetiyo
 
proposal uji kompetensi smk tunas etam teknik alat berat 2015
proposal uji kompetensi smk tunas etam teknik alat berat 2015proposal uji kompetensi smk tunas etam teknik alat berat 2015
proposal uji kompetensi smk tunas etam teknik alat berat 2015Tolak Ahmad Anwar
 
BAB 1 pengenalan SISTEM HIDRAULIK .pdf
BAB 1 pengenalan SISTEM HIDRAULIK .pdfBAB 1 pengenalan SISTEM HIDRAULIK .pdf
BAB 1 pengenalan SISTEM HIDRAULIK .pdfBakriJusoh3
 
Pendukung mesin guru 1020 0103
Pendukung mesin guru 1020 0103Pendukung mesin guru 1020 0103
Pendukung mesin guru 1020 0103Eko Supriyadi
 
Design inhaust valve
Design inhaust valveDesign inhaust valve
Design inhaust valveChodiq Waela
 
Bab i single spasi opkr.20 001-2 b
Bab i single spasi opkr.20 001-2 bBab i single spasi opkr.20 001-2 b
Bab i single spasi opkr.20 001-2 bArdye Screamo
 
pptsmk-140625225830-phpapp01.pptx
pptsmk-140625225830-phpapp01.pptxpptsmk-140625225830-phpapp01.pptx
pptsmk-140625225830-phpapp01.pptxdidik92
 
40 001-3-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
40 001-3-pelatihan cbt otomotif chasis (2)40 001-3-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
40 001-3-pelatihan cbt otomotif chasis (2)Eko Supriyadi
 
HYDRAULIC ACTUATOR_IRWAN FATHAR_80910098_IRNC_PYROELECTRIC_MEKANIK.pdf
HYDRAULIC ACTUATOR_IRWAN FATHAR_80910098_IRNC_PYROELECTRIC_MEKANIK.pdfHYDRAULIC ACTUATOR_IRWAN FATHAR_80910098_IRNC_PYROELECTRIC_MEKANIK.pdf
HYDRAULIC ACTUATOR_IRWAN FATHAR_80910098_IRNC_PYROELECTRIC_MEKANIK.pdfirwanfathar1
 
Pemeliharaan servis sistem_bahan_bakar_diesel2
Pemeliharaan servis sistem_bahan_bakar_diesel2Pemeliharaan servis sistem_bahan_bakar_diesel2
Pemeliharaan servis sistem_bahan_bakar_diesel2dwi_dop19
 

Similar to HYDRAULIC_SERVIS_DAN_PEMELIHARAAN (20)

CAR_LIFT.docx
CAR_LIFT.docxCAR_LIFT.docx
CAR_LIFT.docx
 
Modul produktif
Modul produktifModul produktif
Modul produktif
 
Motor Bakar Presentation Politeknik Of Gajah Tunggal.pptx
Motor Bakar Presentation Politeknik Of Gajah Tunggal.pptxMotor Bakar Presentation Politeknik Of Gajah Tunggal.pptx
Motor Bakar Presentation Politeknik Of Gajah Tunggal.pptx
 
SISTEM HIDROLIK.pptx
SISTEM HIDROLIK.pptxSISTEM HIDROLIK.pptx
SISTEM HIDROLIK.pptx
 
96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx
96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx
96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx
 
Dasarengine 131021130211-phpapp01 (1) (1)
Dasarengine 131021130211-phpapp01 (1) (1)Dasarengine 131021130211-phpapp01 (1) (1)
Dasarengine 131021130211-phpapp01 (1) (1)
 
Presentasi Best Practice Guru tahun 2014- Joko Prasetiyo
Presentasi Best Practice Guru tahun 2014- Joko PrasetiyoPresentasi Best Practice Guru tahun 2014- Joko Prasetiyo
Presentasi Best Practice Guru tahun 2014- Joko Prasetiyo
 
proposal uji kompetensi smk tunas etam teknik alat berat 2015
proposal uji kompetensi smk tunas etam teknik alat berat 2015proposal uji kompetensi smk tunas etam teknik alat berat 2015
proposal uji kompetensi smk tunas etam teknik alat berat 2015
 
Rpp hidrolik TSM
Rpp hidrolik TSMRpp hidrolik TSM
Rpp hidrolik TSM
 
BAB 1 pengenalan SISTEM HIDRAULIK .pdf
BAB 1 pengenalan SISTEM HIDRAULIK .pdfBAB 1 pengenalan SISTEM HIDRAULIK .pdf
BAB 1 pengenalan SISTEM HIDRAULIK .pdf
 
B engine
B engineB engine
B engine
 
Pendukung mesin guru 1020 0103
Pendukung mesin guru 1020 0103Pendukung mesin guru 1020 0103
Pendukung mesin guru 1020 0103
 
Design inhaust valve
Design inhaust valveDesign inhaust valve
Design inhaust valve
 
Sistem hidrolik
Sistem hidrolikSistem hidrolik
Sistem hidrolik
 
Bab i single spasi opkr.20 001-2 b
Bab i single spasi opkr.20 001-2 bBab i single spasi opkr.20 001-2 b
Bab i single spasi opkr.20 001-2 b
 
pptsmk-140625225830-phpapp01.pptx
pptsmk-140625225830-phpapp01.pptxpptsmk-140625225830-phpapp01.pptx
pptsmk-140625225830-phpapp01.pptx
 
40 001-3-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
40 001-3-pelatihan cbt otomotif chasis (2)40 001-3-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
40 001-3-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
 
HYDRAULIC ACTUATOR_IRWAN FATHAR_80910098_IRNC_PYROELECTRIC_MEKANIK.pdf
HYDRAULIC ACTUATOR_IRWAN FATHAR_80910098_IRNC_PYROELECTRIC_MEKANIK.pdfHYDRAULIC ACTUATOR_IRWAN FATHAR_80910098_IRNC_PYROELECTRIC_MEKANIK.pdf
HYDRAULIC ACTUATOR_IRWAN FATHAR_80910098_IRNC_PYROELECTRIC_MEKANIK.pdf
 
Diesel engine 2
Diesel engine 2Diesel engine 2
Diesel engine 2
 
Pemeliharaan servis sistem_bahan_bakar_diesel2
Pemeliharaan servis sistem_bahan_bakar_diesel2Pemeliharaan servis sistem_bahan_bakar_diesel2
Pemeliharaan servis sistem_bahan_bakar_diesel2
 

More from Ahmad Faozi

Hybrid System Overview
Hybrid System OverviewHybrid System Overview
Hybrid System OverviewAhmad Faozi
 
Perbaikan sistem pengapian
Perbaikan sistem pengapianPerbaikan sistem pengapian
Perbaikan sistem pengapianAhmad Faozi
 
Perbaikan sistem pengapian
Perbaikan sistem pengapianPerbaikan sistem pengapian
Perbaikan sistem pengapianAhmad Faozi
 
Proses Pembentukan Logam
Proses Pembentukan LogamProses Pembentukan Logam
Proses Pembentukan LogamAhmad Faozi
 
Crankshaft Valve Lub Cooling & FO diagram katup
Crankshaft Valve Lub Cooling & FO diagram katupCrankshaft Valve Lub Cooling & FO diagram katup
Crankshaft Valve Lub Cooling & FO diagram katupAhmad Faozi
 
Tune-up Motor Bensin
Tune-up Motor BensinTune-up Motor Bensin
Tune-up Motor BensinAhmad Faozi
 
Melepas memasang dan_menyetel_roda
Melepas memasang dan_menyetel_rodaMelepas memasang dan_menyetel_roda
Melepas memasang dan_menyetel_rodaAhmad Faozi
 
Modul praktek-rangkaian-lampu-tanda-belok-dan-hazard1
Modul praktek-rangkaian-lampu-tanda-belok-dan-hazard1Modul praktek-rangkaian-lampu-tanda-belok-dan-hazard1
Modul praktek-rangkaian-lampu-tanda-belok-dan-hazard1Ahmad Faozi
 
Modul teknologi sepeda motor (oto225 01)- sistem pengapian oleh beni setya nu...
Modul teknologi sepeda motor (oto225 01)- sistem pengapian oleh beni setya nu...Modul teknologi sepeda motor (oto225 01)- sistem pengapian oleh beni setya nu...
Modul teknologi sepeda motor (oto225 01)- sistem pengapian oleh beni setya nu...Ahmad Faozi
 

More from Ahmad Faozi (18)

Rpp PDTO KD 3
Rpp PDTO KD 3Rpp PDTO KD 3
Rpp PDTO KD 3
 
Rpp PDTO KD 2
Rpp PDTO KD 2Rpp PDTO KD 2
Rpp PDTO KD 2
 
Rpp PDTO KD 1
Rpp PDTO KD 1Rpp PDTO KD 1
Rpp PDTO KD 1
 
Toyota soluna
Toyota solunaToyota soluna
Toyota soluna
 
Hybrid System Overview
Hybrid System OverviewHybrid System Overview
Hybrid System Overview
 
Perbaikan sistem pengapian
Perbaikan sistem pengapianPerbaikan sistem pengapian
Perbaikan sistem pengapian
 
Perbaikan sistem pengapian
Perbaikan sistem pengapianPerbaikan sistem pengapian
Perbaikan sistem pengapian
 
Cooling system
Cooling systemCooling system
Cooling system
 
Proses Pembentukan Logam
Proses Pembentukan LogamProses Pembentukan Logam
Proses Pembentukan Logam
 
Las asetilin
Las asetilinLas asetilin
Las asetilin
 
Las listrik
Las listrikLas listrik
Las listrik
 
Crankshaft Valve Lub Cooling & FO diagram katup
Crankshaft Valve Lub Cooling & FO diagram katupCrankshaft Valve Lub Cooling & FO diagram katup
Crankshaft Valve Lub Cooling & FO diagram katup
 
Tune-up Motor Bensin
Tune-up Motor BensinTune-up Motor Bensin
Tune-up Motor Bensin
 
Modul las
Modul lasModul las
Modul las
 
MODUL CVT
MODUL CVTMODUL CVT
MODUL CVT
 
Melepas memasang dan_menyetel_roda
Melepas memasang dan_menyetel_rodaMelepas memasang dan_menyetel_roda
Melepas memasang dan_menyetel_roda
 
Modul praktek-rangkaian-lampu-tanda-belok-dan-hazard1
Modul praktek-rangkaian-lampu-tanda-belok-dan-hazard1Modul praktek-rangkaian-lampu-tanda-belok-dan-hazard1
Modul praktek-rangkaian-lampu-tanda-belok-dan-hazard1
 
Modul teknologi sepeda motor (oto225 01)- sistem pengapian oleh beni setya nu...
Modul teknologi sepeda motor (oto225 01)- sistem pengapian oleh beni setya nu...Modul teknologi sepeda motor (oto225 01)- sistem pengapian oleh beni setya nu...
Modul teknologi sepeda motor (oto225 01)- sistem pengapian oleh beni setya nu...
 

Recently uploaded

tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 

Recently uploaded (20)

tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 

HYDRAULIC_SERVIS_DAN_PEMELIHARAAN

  • 1. 1 BAB I PENDAHULUAN A. DESKRIPSI Modul ini berisikan materi Pemeliharaan / Servis Sistem Hydraulik, peserta siswa akan dapat mempelajari Pemeliharaan komponen – komponen pada system hidraulik. Pemeliharaan secara rutin sering juga disebut dengan perawatan berkala, yang berdasarkan waktu pemakaian, atau jarak tempuh dari penggunaan system tersebut. Pada modul ini siswa akan mempelajari perawatan system hydraulik mulai dari perawatan komponen utama system, pemeriksaan kebocoran, pengenalaan jenis-jenis minyak hidraulik dan cara mencari kerusakan secara visual, Materi modul yang akan dipelajari meliputi : 1. Dongkrak Hidraulik 2. Car Lift 3. Hydraulic Cranes 4. Hydraulic Presses Setelah mempelajari modul ini diharapkan dapat memahami prinsip kerja, sistem dan komponen-komponen utama pada system hidrolik. B. Tujuan umum dan khusus pembelajaran Tujuan umum. Setelah mempelajari secara keseluruhan materi kegiatan belajar dalam modul ini siswa diharapkan mampu memahami dan menguasai secara keseluruhan dari sistem hidraulic. 1
  • 2. 2 Tujuan khusus. 1. Mengenal jenis-jenis sistem hidraulic. 2. Mampu mengguanakan hidraulic jenis apa saja. 3. Dapat mengoperasikan dongkrak hidraulic apa saja. 4. Memperbaiki sistem dongkarak hidraulic,car lif,hidraulic cranes,hidraulic presses. C. Petunjuk penggunaan modul. 1) Petunjuk bagi siswa Untuk memperoleh hasil belajar secara maksimal dalam mempelajari materi modul ini, langkah-langkah yang perlu dilaksanakan antara lain: a) Bacalah dan pahamilah dengan seksama uraian-uraian materi yang ada pada pada masing-masing kegiatan belajar. Bila ada materi yang kurang jelas, siswa dapat bertanya pada guru yang mengampu kegiatan belajar tersebut. b) Kerjakanlah setiap tugas formatif (soal latihan) untuk mengetahui seberapa besar pemahaman yang telah dimiliki terhadap materi-materi yang dibahas dalam setiap kegiatanbelajar. c) Untuk kegiatan belajar yang terdiri dari teori dan praktik, perhatikanlah hal- hal berikut ini: a Perhatikan petunjuk-petunjuk keselamatan kerja yang diberikan b Pahami setiap langkah kerja (prosedur praktikum) dengan Baik c Sebelum melaksanakan praktik, tentukan alat dan bahan yang diperlukan secara cermat d Gunakan alat sesuai prosedur yang pemakaian yang benar e Untuk melakukan kegiatan belajar praktik yang belum jelas, harus meminta ijin guru lebih dahulu
  • 3. 3 f Setelah selesai praktik, kembalikan alat dan bahan ke tempat semula d. Jika belum menguasai tingkat materi yang diharapkan, ulangi lagi pada kegiatan belajar sebelumnya atau bertanyalah kepada guru yang mengampu kegiatan pembelajaran yang bersangkutan. D. Alokasi Waktu Dalam mempelajari modul Sistem hidraulic ini dibutuhkan durasi: 3 x 45 menit E. Peralatan Dan Penggunaan Modul Dalam pelaksanaan sistim modul maka beberapa perlengkapan harus di siapkan dalam menunjang terlaksananya sistem pemelajaran baik dalam konteks pemelajaran teori maupun praktek agar tujuan dapat tercapai seoptimal mungkin. Adapun perangkat tesebut dapat dilihat pada tabel : Perlengkapan dikelas Perlengkapan workshop Bahan Wall chart White board Board marker OHV Buku Pena Tool set Dongkrak hidraulik Car lift Hydraulic cranes Hydraulic presses Perangkat tersebut semestinya harus ada dalam menunjang proses belajar mengajar sehingga apa yang akan dicapai dalam modul dapat terlaksanakan sesuai yang diharapkan.
  • 4. 4 BAB II SYSTEM HIDROLIK A. Uraian Materi Pada bengkel perbaikan dan perawatan / servis otomotif terdapat cukup banyak peralatan yang menggunakan system hidraulik dalam pengoperasiannya. Sebagai seorang calon teknisi mekanik otomotif anda bukan hanya mengenal dan mengetahui cara mengoperasikan semua peralatan yang menggunakan system hidraulik tetapi juga harus dapat merawat serta memperbaiki system hidraulik bila mengalami hambatan. Mengenal semua peralatan, tahu cara mengoperasikan dan mampu merawat semua peralatan yang menggunakan system hidraulik itu yang diharapkan. Pada kegiatan belajar kali ini akan dijelaskan beberapa peralatan yang ada pada bengkel otomotif yang menggunakan system hidraulik yaitu: 1. Dongkrak Hidraulik 2. Car Lift 3. Hydraulic Cranes 4. Hydraulic Presses 1. Dongkrak hydraulik Alat ini digunakan untuk mengangkat kendaraan dari lantai sampai ketinggian tertentu. Seperti semua system hidraulik, pada dongkrak hidrulik terdapat tiga komponen utama yaitu : pompa hydrulik , tangki (reservoir) fluida hidraulik dan silinder hidraulik serta kelengkapan lainnya seperti release valve dan lain-lainnya seperti pada gambar dibawah ini. 4
  • 5. 5 Gambar. 1. Penampang dongkrak hidraulik 1. Katup pembuka/pembalik 8. Lengan penambah tinggi 2. Dasar dari silinder hidraulik 9. Tutup silinder atas 3. Seal ring O 10. Plunger pompa hidraulik 4. Silider hidraulik 11. Rumah pompa 5. Piston 12. Seal ring O 6. Fliuda hidraulik 7. Tangki fluida hidraulik Pada gambar 1 memperlihatkan sebuah dongkrak hidraulik yang memiliki bagian – bagian; pompa hidraulik no 10 dan 11, silinder hidraulik no 3,4,9 dan piston , fluida no 6,7 . Dongkrak hidraulik bekerja bila pompa plunger no 10 ditekan, fluida yang ada di dalam rumah pompa no 11 akan mengalir ke dalam silinder hidraulik no 4. Bila pompa plunger no 10 ditekan berulang-ulang maka fluida no 6 yang ada pada tangki fluida no 7 akan dihisap dan ditekan oleh pompa plunger no 10 masuk ke dalam silinder hidraulik no 4 yang akan mendorong piston no 5 sehingga benda atau kendaraan yang berada di atas piston tersebut akan terangkat.
  • 6. 6 Untuk mengembalikan piston kembali pada keadaan semula dengan membuka katup pembuka (pengembali) no 1, piston akan kembali kepada tempatnya semula karena adanya tekanan dari berat benda atau kendaraan. Tinggi angkat dari piston paling kecil antara 15 sampai dengan 25 Cm dan ada yang paling tinggi antara 20 sampai 30 Cm, dengan daya angkat paling kecil 2 ton sampai dengan 5 ton. Gambar.2. Dongkrak hidraulik (Botle jack) Cara pengoperasian dongkrak hidraulik 1. Sebelum mengoperasikan dongkrak hidraulik, periksa dan kecangkan sekrup pengunci (katup pengembali). 2. Masukan tongkat / tangkai pengungkit kedalam lubang dudukan pada pompa plunger, dan gerakan tongkat / tangkai naik – turun sehingga terjadi tekanan fluida pada pompa. 3. Sebelum mengoperasikan dongkrak hidraulik pada kendaraan sebaiknya perhitungkan berat kendaraan dengan kemampuan daya angkat dari dongkrak hidaulik.
  • 7. 7 4. Pemilihan titik tumpuan untuk mendongkrak harus tepat pada titik pusat grafitasi, dan piston tidak langsung pada kendaraan tetapi dengan perantaraan sebuah balok atau papan kayu. 5. Setelah kendaraan terangkat sesuai dengan ketinggian yang diinginkan, pasang pengganjal (stand jack) untuk mencegah kendaraan turun mendadak. Pemeliharaan dongkrak hidraulik Dalam pemeliharaan dongkrak hidraulik yang perlu diperhatikan adalah jenis fluida yang digunakan dan kebersihan dari dongkrak . 1. Periksa pada buku petunjuk atau petunjuk pada body / rumah dari silinder hidraulik jenis fluida yang digunakan, untuk temperatur – 5 derajat Celcius sampai + 45 derajat Celcius gunakan minyak pelumas GB 443-48 Dan untuk temperatur – 20 derajat Celsius sampai - 5 derajat Celsius gunakan minyak hidaulik mineral GB 442-64 (LHM ) 2. Selain jenis fluida, tinggi fluida pada tangki juga harus diperhatikan agar tidak mengalir keluar dari tangki fluida. 3. Jaga jangan sampai ada kotoran pada permukaan piston ketika piston sedang bekerja mengangkat kendaraan, karena akan merusak / menggures piston atau seal ketika kendaraan diturunkan, setelah digunakan selalu menjaga kebersihan dongkrak. 4. Bila penggunaan fluida yang tidak tepat atau fluida sudah berubah kekentalannya dapat mengakibatkan pompa plunger berat ketika di gunakan. 5. Bila pengencangan katup pembuka /pembalik (realese valve) tidak tepat atau terganjal kotoran maka akan mengakibatkan piston tidak terangkat, kencangkan katup atau buka dan bersihkan. Bila beban kendaraan melebihi kemampuan dongkrak, atau tidak dibantu penyangga lain akan mengakibatkan piston bengkok, sehingga piston tidak dapat diturunkan
  • 8. 8 2.Car Lift Car lift adalah alat yang digunakan untuk mengangkat kendaraan mulai dari ketinggian 150 Cm sampai dengan 200 Cm yang disesuaikan dengan pekerjaan yang akan dikerjakan. Car lift ada yang digerakan dengan tenaga Hydraulik, Semi Hydraulik (hidraupneumatic) dan Motor listrik. Dalam materi ini yang akan dibahas adalah car lift yang digerakan dengan system hydraulik dan semi hydraulik. Gambar. 4. Sebuah model dari car lift merek FULGOR Model car lift ini terdiri dari beberapa jenis, tetapi semua jenis telah dirancang untuk dapat mengangkat kendaraan bermotor pada semua tingkat ketinggian minimum dan maximum yang dibutuhkan. Untuk mengangkat kendaraan secara
  • 9. 9 maksimum dapat menggunakan meja landasan tambahan (no 10). Pada gambar. 4. Car lift yang terdiri dari dua meja landasan (flat form), yang dipasangkan pada jangkar yang rata dengan permukaan tanah karena disangga oleh lengan yang kuat. Car lif ini dilengkapi dengan empat buah ramps (no 4 ) untuk memudahkan kendaraan ditempatkan pada meja landasan. Meja landasan yang dipasang pada jangkar bekerja dengan system gunting dengan dua buah lengan yang dilengkapi dengan silinder hidraulik. Untuk mengendalikan system hidraulik car lif ini dilakukan pada box panel (no 9) yang terdiri dari beberapa tombol pengendali, seperti pada gambar.5. dibawah ini: Gambar. 5. Box Panel Cara mengoperasikan Car Lift Dengan memperhatikan gambar no 5 di atas. 1. Dengan menggunakan kunci khusus hidupkan system kelistrikan pada sakelar utama no 14. Posisi 0 berarti system dalam keadaan terputus (mati), bila posis 1 berarti system dalam keadan terhubung (hidup) siap untuk dioperasikan.
  • 10. 10 2. Untuk menaikan tekan tombol no 7 3. Untuk menurunkan tekan tombol no 8 4. Untuk memberitahukan dan menjaga keselamatan bahwa sedang dilakukan langkah penurunan car lift tekan tombol no 5 , sehingga sirine akan berbunyi. 5. Untuk menghentikan langkah menaikan atau menurunkan car lift, tekan tombol no 12 atau no 13 6. Untuk menaikan meja landasan tambahan, putar selector no 11 ke kanan. 7. bila terjadi keadaan darurat untuk memutuskan rangkaiankelistrikan dan system hydraulic tekan tombol keadaan darurat no 9 8. Sebelum mengoperasikan car lift, terlebih dahulu pastikan wilayah sekitar car lift bebas dari orang-orang dan benda lainya. 9. Tempatkan kendaraan tepat pada pusat meja landasan dan cek apakah kedudukannya sudah kokoh/tepat, tidak akan terjadi tergelincir. 10. Untuk melakukan pengangkatan kendaraan setting sakelar utama no 14 pada posisi 1, dan tekan tombol no 7 untuk menaikan. 11. Bila kedudukan yang diinginkan sudah tercapai lepaskan tombol dan tekan tombol no 5 untuk mengaktifkan tanda bahaya (keselamatan) 12. Untuk melakukan penurunan tekan tombol no 8 , bila langkah penurunan telah tercapai tekan tombol no 5 untuk mengaktifkan tanda bahaya (keselamatan).
  • 11. 11 Gambar.6. Rangkaian pipa system hydraulic
  • 12. 12 Dalam pemasangan rangkaian perpipaan system hidraulik harus dilakukan oleh teknisi yang kompeten dibidangnya. Bila pemasangan rangkaian dilakukan oleh yang tidak kompeten dapat menimbulkan kerusakan yang dapat menimbulkan kecelakaan. Batas-batas minimum yang diijinkan untuk pemasangan jangan dilanggar agar kemampuan car lift tetap sesuai sfesifikasinya. Gambar.6. Car lift single piston semi hydraulic
  • 13. 13 Car lift semi hydraulic Car lift semi hidraulik dengan piston tunggal dirancang untuk mengangkat kendaraan secara cepat dengan tingkat keselamatan yang tinggi. Karena bengkel yang modern menuntut kecepatan dan ketepatan dalam pelayanan kepada konsumen. Car lif semi hidraulik dioperasikan oleh pengendali pneumatic yang dilakukan pada suatu panel instrumen pengendali untuk tingkat ketinggian yang diinginkan agar memudahkan pekerjaan dibawah kendaraan. Untuk mengangkat dibutuhkan tekanan udara sebesar 8 – 10 Bars, dengan kecepatan 150 liter perdetik. Dalam pemasangan unit udara tekan, menghindari pemadatan udara karena temperatur yang rendah dipasangkan seperator udara pada jalur pipa udara. Car lift piston tunggal banyak digunakan pada bengkel untuk unit pencucian kendaraan seperti gambar. 7. dibawah ini, Gambar.7. Penggunaan car lift piston tunggal
  • 14. 14 Cara pemeliharaan Car lift Dalam hal pemeliharaan car lift hanya orang yang kompeten dan propesional dibidangnya yang diijinkan untuk melakukan pekerjaan pengoperasian dan perawatan car lift. Untuk melakukan perawatan yang baik hal – hal berikut ini harus dilaksanakan: 1. Gunakan onderdil asli sesuai petunjuk pabrik 2. Ikutilah jadwal pemeliharaan secara periodic sesuai buku petunjuk. 3. Periksalah kelainan / kejanggalan yang terjadi pada system seperti; suara-suara beriksik, tekanan minyak turun, tekanan udara, turun, minyak temperaturnya terlalu tinggi. 4. Gunakan buku petunjuk dari supplayer / pabrik untuk menyelesaikan masalah yang ditemukan sewaktu pemeliharaan. 5. Gunakan gambar rangkaian hydraulic dan elektrik dalam pemeriksaan. 6. Setelah melakukan perawatan jangan lupa mematikan sumber tenaga (listrik) dan mengunci panel instrumen pengendali. Car lift minimal sebulan sekali dibersihkan, pastikan piston pada silinder hydraulik selalu bersih dan tidak merusak segel dan seal yang dapat menimbulkan kebocoran dan mengakibatkan malfungsi. Untuk melakukan perawatan berkala pada car lift dilakukan sesuai prosedur sebagai berikut: N o WAKT U YANG HARUS DIPERIKSA KESIMP ULAN 1 Tiap 3 bulan 1. Sirkuit hidraulik 1.2 Cek pengukur minyak pada tangki
  • 15. 15 1.2 Cek kebocoran minyak 1.3 Cek semua segel sambungan pipa 2. Baut dasar landasan 2.1 Cek pengencangan baut secara silang 3. Pompa hidraulik 3.1 Cek suara-suara yang mencurigakan 3.2 Cek pengencangan baut - baut pompa 4. Cek system keselamatan bekerja baik 2 Tiap 6 bulan Fluida (minyak) 1. Cek umur dari minyak yang digunakan 2. Cek perubahan warna dan kekentalan 3 Tiap 12 bulan Cek umum Pengecekan menyeluruh mulai dari system hydraulik, system kelistrikannya dan system udara tekan. 3. Hidraulic cranes Hidraulik crane pada bengkel otomotif digunakan untuk mengangkat engine dari dalam ruang engine pada kendaranaan seperti pada gambar.8. Hidraulic crane adalah salah satu penggunaan system hydraulic yang paling sederhana selain dongkrak hydraulic. Crane ini dilengkapi dengan roda yang mudah untuk dipindah-
  • 16. 16 pindahkan, sehingga sangat fleksibel dalam penggunaan tempat. Seperti semua system hydraulic, crane ini dilengkapi dengan silinder hydraulic dan piston pendorong, tangki fluida (minyak) dan sebuah pompa plunger. Gambar.8. Sebuah Hydraulic Crane Dalam pengoperasian hydraulic crane ini hampir sama yaitu tongkat pengungkit pompa plunger digerakan naik-turun sehingga memompa fluida pada tangki menekan ke dalam silinder hidraulik sehingga menekan piston keluar silinder. Untuk meurunkan atau mengembalikan keposisi semula dengan cara memutar / menendorkan katup pembalik (realese valve). Piston akan kembali kedalam silinder hydraulic karena berat dari beban yang diangkat, oleh karena itu membuka katup pembalik harus hati-hati dan perlahan-lahan.
  • 17. 17 Gambar.9. Hidraulic crane untuk mengangkat engine 4. Hydraulic presses Hidraulic presses pada bengkel otomotif banyak digunakan untuk membuka dan memasang bering, dapat juga dugunakan untuk membangunkan per daun dan pekerjaan lainya yang membutuhkan tanaga penekanan yang besar. Tenaga tekan yang dihasilkan mulai dari 10 ton, 15 ton, 30 ton dan bahkan ada yang sampai 100 ton, untuk yang kemampuan tekannya 10 dan 15 ton, unit silinder hidraulic piston dan pompa hidrauliknya serta perlengkapan lainnya dapat mudah dikemas dan dipindah-pindahkan karena mudah untuk dibongkar pasang.
  • 18. 18 Gambar.10. Hidraulic press 30 ton Hydraulic press dalam pengoperasiannya sama seperti dongkrak hydraulic dan hydraulic crane yang membedakan, adalah langkah piston pendorongnya yang mengarah kearah bawah karena fungsinya untuk mengepress / menekan. Dalam hal pemeliharaannya juga hampir sama dengan system hydraulic lainnya selalu menjaga kebersihan dari system dan memeriksa secara berkala keadaan, fluida, pompa, silinder hidraulik dan system perpipaannya. Demikianlah beberapa jenis peralatan yang memnggunakan system hydraulic atau tenaga hydraulic yang banyak digunakan pada bengkel otomotif. Masih banyak lagi peralatan yang menggunakan system hydraulic, menjadi tugas anda untuk mencari tahu lebih banyak lagi dari sumber lainnya atau modul lainya.
  • 19. 19 B. Rangkuman Banyak sekali peralatan pada bengkel otomotif yang menggunakan system hydraulic. Sebagai contoh dongkrak hidraulik adalah salah satu alat yang menggunakan sistemhidraulic yang berfungsi untuk mengangkat kendaraan sampai ketinggian maksimal 30 Cm sampai dengan 40 Cm dari lantai. Untuk mengangkat kendaraan lebih tinggi lagi digunakan Car lift dengan daya angkat yang lebih besar dan ketinggian maksimum sampai 200 Cm. Untuk mengangkat engine keluar dari dudukannya digunakan hydraulic crane yang mudah dan fleksibel dalam penggunaannya, serta untuk membuka dan memasang dengan tenaga tekan yang cukup besar dapat digunakan hydraulic press. Semua peralatan tersebut dibuat untuk memudahkan dan meringankan pekerjaan seorang teknisi otomotif. Dalam mengoperasikan semua peralatan yang mengguanakan system hydraulic selalu memeriksa peralatan hydraulik sebelum digunakan apakah dalam keadan baik dan layak digunakan. Periksa areal sekitar peralatan dari kemungkinan adanya orang atau benda lain yang dapat menyebabkan kecelakaan. Lakukan pekerjaan sesuai prosedur kerja dan standar operasional yang sudah ditetapkan. Perawatan yang harus selalu dilakukan adalah: menjaga peralatan system hydraulic selalu dalam keadaan bersih, selalu memeriksa keadaan fluida (minyak) pada tangki, apakah pompa hidraulik bekerja dengan baik ?, apakah ada kebocoran pada system ? apakah piston dapat kembali kedalam silinder dengan sempurna ?. C. Latihan 1. Tuliskan fungsi dari peralatan ini: a. Donkrak hydraulic b. Car lift c. Hydraulic crane d. Hydraulic press 2. Tuliskan Tiga bagian utama dari system hydraulik pada dongkrak hidraulik ! 3. Tuliskan Cara mengoperasikan car lift ! 4. Tuliskan pemeriksaan apa saja yang harus dilakukan bila perawatan berkala tiap tiga bulan. !
  • 20. 20 5. Hydraulic press dapat digunakan untuk pekerjaan apa saja. D. Kunci Jawaban 1. a. Untuk mengankat kendaraan pada salah satu sisi , depan atau belakang kendaraan sampai ketinggian tertentu masimal 30 Cm b. Untuk mengangkat seluruh badan kendaraan sampai ketinggian maksimal 200 Cm c. untuk mengangkat engine keluar dari dudukannya d. Untuk memasang atau membuka dengan tenaga tekan yang cukup besar. 2. Pompa hydraulic plunger, reservoir / tangki fluida (minyak) dan silinder dengan piston hydraulic. 3. Cara mengoperasikan Car Lift Lakuakan pada box panel: 1. . Dengan menggunakan kunci khusus hidupkan system kelistrikan pada sakelar utama no 14. Posisi 0 berarti system dalam keadaan terputus (mati), bila posis 1 berarti system dalam keadan terhubung (hidup) siap untuk dioperasikan. 2. Untuk menaikan tekan tombol no 7 3. Untuk menurunkan tekan tombol no 8 4. Untuk memberitahukan dan menjaga keselamatan bahwa sedang dilakukan langkah penurunan car lift tekan tombol no 5 , sehingga sirine akan berbunyi. 5. Untuk menghentikan langkah menaikan atau menurunkan car lift, tekan tombol no 12 atau no 13 6. Untuk menaikan meja landasan tambahan, putar selector no 11 ke kanan. 7. Bila terjadi keadaan darurat untuk memutuskan rangkaiankelistrikan dan system hydraulic tekan tombol keadaan darurat no 9 8. Sebelum mengoperasikan car lift, terlebih dahulu pastikan wilayah sekitar carlift bebas dari orang-orang dan benda lainya.
  • 21. 21 9. Tempatkan kendaraan tepat pada pusat meja landasan dan cek apakah kedudukannya sudah kokoh/tepat, tidak akan terjadi tergelincir. 10. Untuk melakukan pengangkatan kendaraan setting sakelar utama no 14 pada posisi 1, dan tekan tombol no 7 untuk menaikan. 11. Bila kedudukan yang diinginkan sudah tercapai lepaskan tombol dan tekan tombol no 5 untuk mengaktifkan tanda bahaya (keselamatan) 12. Untuk melakukan penurunan tekan tombol no 8 , bila langkah penurunan telah tercapai tekan tombol no 5 untuk mengaktifkan tanda bahaya (keselamatan). 4. Pemeriksaan berkala untuk tiga bulan adalah : 1. Sirkuit hidraulik 1.2 Cek pengukur minyak pada tangki 1.2 Cek kebocoran minyak 1.3 Cek semua segel sambungan pipa 2. Baut dasar landasan 2.1 Cek pengencangan baut secara silang 3. Pompa hidraulik 3.1 Cek suara-suara yang mencurigakan 3.2 Cek pengencangan baut - baut pompa 4. Cek system keselamatan bekerja baik 5. Untuk melepas dan memasang bearing pada hub roda, Universal joint, dan lain lainnya serta dapat untuk mengepres pegas daun .
  • 22. 22 BAB III EVALUASI A. Test 1. Tuliskan tiga bagian utama pada system hydraulik ! 2. Tuliskan minyak hidraulik yang digunakan untuk power stering! 3. Hydraulic press dapat digunakan untuk pekerjaan apa saja. 4. Bagai mana cara kita dapat mengetahuai adanya kebocoran pada system hidraulik? B. Kunci jawaban 1. Secara umum dapat dibagi menjadi 3 bagian utama yaitu: Pompa hydraulik; bagian yang menghasilkan tekanan untuk fluida Katup Control ; bagian yang mengontrol masuk keluarnya fluida ke/dari silinder hydraulik Aktuator ; berupa silinder yang mengasilkan tenaga yang digunakan untuk pekerjaan 2. Minyak hydraulic yang digunakan dari jenis ATF DEXTRON atau DEXTRON II 3. Untuk melepas dan memasang bearing pada hub roda, Universal joint, dan lain lainnya serta dapat untuk mengepres pegas daun . 4. Kita harus melakukan pemeriksaan secara visual disekitar saluran fluida yaitu pada pipa, selang dan fitting, bila ada kebocoran maka disekitar daerah tersebut terlihat basah oleh minyak hydraulik. Bila tidak ada tetapi tenaga hydraulik menurun dan tekanan minyak menurun serta temperatur minyak meningkat kemungkinan kebocoran terjadi pada internal pompa hydraulik. 22
  • 23. 23 C. Umpan balik Aspek Skor (1-10) Bobot Nilai Keterangan Kognitif (soal no 1 s.d 10) 5 Syarat lulus nilai minimal 70 dengan skor setiap aspek minimal 7 Ketepatan prosedur perbaikan 2 Hasil pemeriksaan 1 Ketepatan waktu 1 Keselamatan kerja 1 Nilai Akhir Keterangan : Jika siswa mencapai target 70 maka siswa dapat melanjutkan pelajaran ke modul berikutnya. Kategori kelulusan : 70 s.d. 79 : memenuhi kriteria minimal dengan bimbingan 80 s.d. 89 : memenuhi kriteria minimal tanpa bimbingan 90 s.d. 100 : di atas minimal tanpa bimbingan