Tarbiyah istimroriyah adalah proses pendidikan dan bimbingan secara berkelanjutan untuk mengembangkan potensi manusia secara bertahap sesuai syariat agar mencapai kesempurnaan. Proses ini mencakup pengembangan, pemeliharaan, dan penyampaian ilmu secara berkesinambungan dari usia dini hingga dewasa.
2. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan
pendidikan,
adalah
manusia
mempertahankan
sesuatu
bisa
yang
belajar
essensial
menghadapi
kemerdekaannya.Karena
bagi
manusia.Melalui
alam
semesta
demi
pendidikan,
Islam
pentingnya
menempatkan pendidikan pada kedudukan yang penting dan tinggi dalam doktrin
Islam.Hal ini bisa dilihat dalam al Qur’an dan hadits yang banyak menjelaskan
tentang arti pendidikan bagi kehidupan umat Islam sebagai hamba Allah.
Menurut Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) Bab 1
pasal 1 ayat 1, pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan
suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan,
pengendalian diri, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa
dan negara. (UU Sisdiknas No. 20, 2003).
Pendidikan dalam Bahasa Arab memiliki arti tarbiyah, merupakan suatu
proses belajar mengajar yang membiasakan warga masyarakat sedini mungkin
menggali, memahami, dan mengamalkan semua nilai yang disepakati sebagai nilai
terpuji dan dikehendaki, serta berguna bagi kehidupan dan perkembangan pribadi,
masyarakat, bangsa, negara dan agama.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam pembuatan makalah Tarbiyah Istimroriyah
adalah sebagai berikut:
1. Apapengertian dari tarbiyah?
2. Apa pengertian dari istimroriyah?
3. Apakah yang dimaksud dari tarbiyah istimroriyah?
C. Tujuan
Tujuan penulisan makalah tarbiyah istimroriah yaitu sebagai berikut:
1. Mengetahui pengetian dari tarbiyah.
2. Mengetahui pengertian dari istimroriyah.
3. Mengetahui dan memahami maksud dan manfaat dari tarbiyah istimroriyah.
3. PEMBAHASAN
A. Tarbiyah
Tarbiyah sering diartikan secara sederhana sebagai pendidikan.Tapi
sebenarnya berdasarkan akar katanya, Tarbiyah mepunyai cakupan yang lebih
luas dari pendidikan.Tarbiyah berasal dari kata ruba yang artinnya bertambah dan
berkembang,rabiy artinya dari kecil menjadi besar, rabba artinya memperbaiki,
menangani urusannya, membimbing, memelihara dan menjaga.
Tarbiyah adalah sebuah amaliyah yang memiliki hadf (sasaran) dan
ghoyah (tujuan).Murabbi yang sebenarnya adalah Allah swt yang telah
menciptakan fitrah manusia dan menganugerahkan berbagai potensi kepada
manusia. Dialah yang telah menggariskan konsep dan tuntunan untuk
mengembangkannya sebagaimana Ia telah mensyari'atkan sebuah syari'ah (aturan)
untuk mengatur pelaksanaannya.Tarbiyah menuntut kita untuk membuat tahtith
(perencanaan) yang bersifat tadriji (bertahap) dan munazhzham (teratur) sesuai
dengan marhalah-marhalahnya.Tugas murabbi (pendidik) harus mengikuti dan
tunduk kepada syari'ah (aturan) Allah dan tuntutan dien-Nya.
Dalam Islam, istilah pendidikan disebut dengan tarbiyah. Menurut ilmu
bahasa, tarbiyah berasal dari tiga pengertian kata -robbaba-robba-yurobbii- yang
artinya memperbaiki sesuatu dan meluruskannya. Sedang arti tarbiyah secara
istilah adalah menyampaikan sesuatu untuk mencapai kesempurnaan, dimana
bentuk penyampaiannya satu dengan yang lain berbeda sesuai dengan tujuan
pembentukannya, menentukan tujuan melalui persiapan sesuai dengan batas
kemampuan untuk mencapai kesempurnaan, sesuatu yang dilakukan secara
bertahap dan sedikit demi sedikit oleh seorang pendidik, sesuatu yang dilakukan
secara berkesinambungan, maksudnya tahapan-tahapannya sejalan dengan
kehidupan, tidak berhenti pada batas tertentu, terhitung dari buaian sampai liang
lahat, dijadikan sebagai tujuan terpenting dalam kehidupan, baik secara individu
maupun keseluruhan, yaitu untuk kemashlahatan ummat dengan asas mencapai
keridhaan Allah SWT.
Tarbiyah adalah aktivitas manusia yang memiliki titik tolak sendiri, dan
mempunyai kandungan kemasyarakatan.Ia adalah jalan hidup bahkan hidup itu
4. sendiri. Semenjak Adam as.manusia telah melakukan aktivitas tarbiyah terhadap
anak-anak dan mereka yang masih dalam usia pertumbuhan. Agar dapat
membantu mereka untuk berkembang sehat di masa hidu p mereka kini dan masa
datang, dan agar dapat dipenuhi segala kebutuhan mereka, baik kebu tuhan
perkembangan fisik, ruhiyyah, perasaan maupun perilaku. Juga u ntuk
mempersiapkan masa depan mereka sebagai individu maupun anggota
masyarakat.Tarbiyah menjadi sangat penting karena ia dapat mengubah seorang
anak manusia dari hanya sekedar makhluk menjadi insan yang memiliki
kepribadian berbeda.
B. Istimroriyah
Istimroriyah (kontinyuitas) berbicara tentang konsistensi, daya tahan dan
kesiapan menghadapi cobaan.Istimroriyah, dalam bahasa syariat disebut dengan
istiqamah.Konsistensi
disini
kita
berbicara
tentang
kesungguhnya
berprinsip.Istimroriyah terkait erat dengan konsep Khusnul Khatimah. Sabda
Nabi, penilaian amal ada di akhir (Shahih Ibnu Hibban).Menjaga istimroriyah
memiliki tantangan tersendiri, karena manusia memiliki sifat bosan.Karenanya
Allah sangat mencintai perbuatan yang istimror (kontinyu) walau sedikit
(Muttafaq alaih).
Dalam banyak hal, keberhasilan dan kegagalan kita lebih ditentukan oleh
istimroriyah atau tidak tidaknya dibanding faktor lainnya.Dalam dakwah, kita
sering terpesona dengan semangat luar biasa, dan jumlah besar.namun seringkali
hanya sesaat saja.Semntara yang menggelar pengajian bertahun-tahn secara
kontinyu dan dihadiri beberpa puluh atau gelintir orang saja, sering tidak
dianggap.Padahal justru dari sana biasanya lahir para ulama, pemikir dan bahkan
pemimpin nasional hingga internasional.Istimroriyah memang mahal, dia butuh
orang yang besar hatinya untuk menapaki jalan dengan tekun dan tidak terombang
- ambing kesana kemari.
C. Tarbiyah Istimroriyah
Tarbiyah yang merupakan sebuah kemestian, keharusan bagi para umat
Islam
memiliki
karakteristik
tersendiri
yang
menjadikannya
‘begitu
indah’.Rabbaniyah, sebagaimana karakter Islam itu sendiri, Tarbiyah pun
5. bersumber dan bertujuan hanya kepada Allah.Lalu tadaruj atau bertahap. Dakwah
adalah sebuah proses dan tahapan, sehingga Tarbiyah pun dilakukan dan berjalan
secara bertahap, step by step, sehingga tidak memberatkan dan memaksakan
meski juga tidak ringan. Selain itu dalam Tarbiyah juga berlaku tawazun alias
seimbang .Artinya menempatkan segala sesuatu pada haknya.Dan juga syaamil
atau universal, menyentuh seluruh lini dan sisi kehidupan. Karena Tarbiyah
sebagai pondasi dakwah Islam yang rahmatan lil ‘alamiin –‘memanusiakan’
manusia. Terakhir dalam tarbiyah tidak mengenal kata cukup atau berhenti, ia
berkesinambungan (istimror) sepanjang hidup. Atau yang disebut life education
alias Tarbiyah madal hayah.
Istimroriyah dakwah maksudnya regenerasi dakwah secara terusmenerus.Dakwah jangan dilakukan hanya sekadar niat saja, alangkah baiknya jika
diaplikasikan
dengan
amalan
yang konkret.Dakwah
Islam
kontemporer
memerlukan reformasi dan kontinuitas.Istimroriyah dalam da’wah adalah salah
satu tuntutan yang harus dipenuhi sebagai konsekuensi dari karakteristik jalan
da’wah yang panjang.Problematika Istimroriyah dalam da’wah bisa bersifat
internal
maupun eksternal.Islam
mewajibkan umatnya untuk
menyusun
kekuatan.Islam mewariskan umatnya untuk saling berwasiat dalam kebenaran dan
kesabaran.Islam adalah agama dakwah. Islam memandang manusia sebagai
khalifah allah di bumi.
Di
antara
perasaan
pesimis
itu,
kebangkitan
Islam
kembali
diagungkan.Meski musuh-musuh Islam tak pernah diam, kita lihat setiap orang
melangkah, setiap kaum mu’minin berupaya menyusun kekuatan.Supaya meraih
kesatuan, kemenangan dan kemuliaan itu kembali.Perbekalan yang penting
disiapkan oleh setiap du’at dalam memelihara istimroriyah ini antara lain adalah :
1. Tarbiyah Pribadi (Syakhshiyah) yang seimbang antara aspek Ruh,
‘Aqal dan Jasmani
2. Membangun
dan
memelihara
Ukhuwwah
Ta’awwun, Takaful)
3.
Merapatkan shaf para du’at dengan ‘amal jama’I
(Ta’aruf,
Tafahum,
6. Dalam proses Dakwah Berkesinambungan ini paling tidak ada 3 dimensi
yang saling berkaitan erat dan saling mempengaruhi satu sama lain, yaitu sasaran
Dakwah (Mad’u), pelaksana Dakwah (Kader Dakwah atau Da’i), metode dan
perencanaan Dakwah (Manhaj Dakwah)
Istimroriyah dakwah maksudnya regenerasi dakwah secara terusmenerus.Dakwah jangan dilakukan hanya sekedar niat saja, alangkah baiknya jika
diaplikasikan dengan amalan yang konkret.Sebagai muslim, apalagi sebagai
generasi muda seorang generasi penerus bangsa, sudah seharusnya kita
berdakwah. Tidak hanya diucapkan dengan lisan, tapi juga diamalkan dengan
perbuatan.Dakwah tidak hanya dilakukan di sekolah saja, tapi juga dimana saja
kita berada.Dakwah juga tidak hanya terikat tempat saja namun, juga tidak terikat
waktu.Kapan saja dakwah bisa dilakukan.Untuk berdakwah banyak tantangannya,
tetapi kita sebaiknya selalu
istiqomah dan pantang menyerah untuk terus
berdakwah, menyebarkan kebaikan, dan menyebarkan islam.
7. PENUTUP
A. Kesimpulan
Tarbiyah adalah sebuah amaliyah yang memiliki hadf (sasaran) dan
ghoyah (tujuan).Proses pengembangan dan bimbingan yang dilakukan dalam
tarbiyah istimroriyah secara berkelanjutan.Kegiatan yg disertai dengan penuh
kasih sayang menyenangkan.Menyempurnakan fitrah kemanusiaan, memberi
kesenangan dan kemuliaan tanpa batas sesuai syariat Allah SWT. Proses yg
dilakukan dengan pengaturan yg bijak dan dilaksanakan secara bertahap dari yg
mudah kepada yg sulit.Mendidik anak melalui penyampaian ilmu, menggunakan
metode yg mudah diterima. Kegiatan yg mencakup pengembangan, pemeliharaan,
dan penyampaian ilmu terhadap anak
B. Saran
Tarbiyah sangat penting sebagai imunitas dalam menghadapi serangan
musuh, selain sebagai sarana penguat aqidah. Karena Tarbiyah adalah sebuah
sarana untuk membentuk pribadi dambaan ummat hingga mampu membentuk