1. Dokumen tersebut membahas konsep dasar pendidikan Islam seperti tarbiyah, ta'lim dan ta'dib. Ia juga membahas peran dan fungsi pendidikan Islam dalam membentuk karakter dan peradaban bangsa.
2. Proses pendidikan Islam meliputi pengembangan iman, akhlak mulia, pengetahuan, dan semangat belajar. Tujuannya adalah mencerdaskan kehidupan bangsa secara utuh.
3. Pendidikan Islam berperan dalam membentuk
Ppt msi "Pendekatan - Pendekatan Studi Islam"Shollana
Persentasi dari kelompok 2 yang berjudul "Pendekatan - Pendekatan Studi Islam". yang beranggotakan : Shollana M, Danang Wahyu T, Muhammad Wahyu D, dan Nurul F. Husna.
Logika merupakan cara berfikir yang rasional, dan manusia mampu untuk mengembangkan pola pikirnya secara luas. Akan tetapi, terkontrol sehingga membawa kepada kebenaran. Dalam membahas logika atau bisa disebut dengan ilmu mantiq banyak hal yang dibahas salah satu diantaranya pembahasan tentang lafadz kata, dalam hal ini pemakalah membahas tentang kulliyatul khoms. Kulliyatul khoms berfungsi untuk merangkai sebuah definisi. Kita harus mempelajari kulliyatul khoms, karena dengan mempelajari kulliyatul koms bisa berguna untuk memahami ta’rif
Ppt msi "Pendekatan - Pendekatan Studi Islam"Shollana
Persentasi dari kelompok 2 yang berjudul "Pendekatan - Pendekatan Studi Islam". yang beranggotakan : Shollana M, Danang Wahyu T, Muhammad Wahyu D, dan Nurul F. Husna.
Logika merupakan cara berfikir yang rasional, dan manusia mampu untuk mengembangkan pola pikirnya secara luas. Akan tetapi, terkontrol sehingga membawa kepada kebenaran. Dalam membahas logika atau bisa disebut dengan ilmu mantiq banyak hal yang dibahas salah satu diantaranya pembahasan tentang lafadz kata, dalam hal ini pemakalah membahas tentang kulliyatul khoms. Kulliyatul khoms berfungsi untuk merangkai sebuah definisi. Kita harus mempelajari kulliyatul khoms, karena dengan mempelajari kulliyatul koms bisa berguna untuk memahami ta’rif
Esensi Metode dalam Filsafat Pendidikan IslamIslamic Studies
Secara etimologi, metode berasal dari dua kata, yaitu meta yang berarti melalui dan hodos yang berarti jalan atau cara. Dengan demikian, dari sudut pandang ini maka metode dapat dimaknai sebagai jalan atau cara yang harus dilalui untuk mencapai suatu tujuan. Sedangkan secara terminologi, runes, sebagaimana dikutip Nooryan3 memakai metode sebagai prosedur yang dipakai untuk mencapai tujuan, suatu tekhnik mengetahui yang dipakai dalam proses mencari ilmu pengetahuan, dan ilmu yang merumuskan aturan-aturan tentang sesuatu. Sedangkan Pendidikan dari segi bahasa berasal dari kata dasar didik, dan diberi awalan men-, menjadi mendidik, yaitu kata kerja yang artinya memelihara dan memberi latihan ( ajaran).
Qawaid Fiqh adalah satu Science oleh Ulama Islam bagi mengeluarkan Hukum Fiqh. Ianya adalah Garis Sempadan dan Ungkapan yang mendalam dan Boleh di Gunakan secara Umum oleh Pencinta Islam dan Pendakwah sebagai petunjuk umum.
Pembahasan mengenai kuliyyat khamsah pada dasarnya merupakan pengantar dalam mengenali beragai macam tarif (definisi), dimana definisi merupakan salah satu pembahsan terpenting dalam mantiq. Kuliyyat khomsah merupakan unusr-unsur yang digunakan dalma merangkai sebuah tarif yang sering disebut juga dengan qaul syarih
Metodologi Studi Islam Adalah Salah Satu Mata Kuliah Di UIN-SU.
TOopik Pembicaraannya adlah mengenai Islam Sebagai Sasaran Studi Dabn Penelitian
Pengampuh Mata Kuliahnya: Dr. Ali Imran Sinaga, M. Ag
PPT TENTANG FUNGSI FUNGSI PENDIDIKAN ISLAM SEKALIGUS METODE NYABagirAlkaff2
Di sini menerangkan tentang fungsi fungsi tentang pendidikan Islam yg semoga bisa bermanfaat dan semoga bisa membantu untuk mempelajari tentang fungsi fungsi tentang pendidikan Islam dan di sini juga terdapat metode-metode tentang pendidikan Islam jadi bukan hanya fungsi nya aja akan tetapi terdapat juga metodenya tentang pendidikan Islam (SEMOGA MEMBANTU)
Esensi Metode dalam Filsafat Pendidikan IslamIslamic Studies
Secara etimologi, metode berasal dari dua kata, yaitu meta yang berarti melalui dan hodos yang berarti jalan atau cara. Dengan demikian, dari sudut pandang ini maka metode dapat dimaknai sebagai jalan atau cara yang harus dilalui untuk mencapai suatu tujuan. Sedangkan secara terminologi, runes, sebagaimana dikutip Nooryan3 memakai metode sebagai prosedur yang dipakai untuk mencapai tujuan, suatu tekhnik mengetahui yang dipakai dalam proses mencari ilmu pengetahuan, dan ilmu yang merumuskan aturan-aturan tentang sesuatu. Sedangkan Pendidikan dari segi bahasa berasal dari kata dasar didik, dan diberi awalan men-, menjadi mendidik, yaitu kata kerja yang artinya memelihara dan memberi latihan ( ajaran).
Qawaid Fiqh adalah satu Science oleh Ulama Islam bagi mengeluarkan Hukum Fiqh. Ianya adalah Garis Sempadan dan Ungkapan yang mendalam dan Boleh di Gunakan secara Umum oleh Pencinta Islam dan Pendakwah sebagai petunjuk umum.
Pembahasan mengenai kuliyyat khamsah pada dasarnya merupakan pengantar dalam mengenali beragai macam tarif (definisi), dimana definisi merupakan salah satu pembahsan terpenting dalam mantiq. Kuliyyat khomsah merupakan unusr-unsur yang digunakan dalma merangkai sebuah tarif yang sering disebut juga dengan qaul syarih
Metodologi Studi Islam Adalah Salah Satu Mata Kuliah Di UIN-SU.
TOopik Pembicaraannya adlah mengenai Islam Sebagai Sasaran Studi Dabn Penelitian
Pengampuh Mata Kuliahnya: Dr. Ali Imran Sinaga, M. Ag
PPT TENTANG FUNGSI FUNGSI PENDIDIKAN ISLAM SEKALIGUS METODE NYABagirAlkaff2
Di sini menerangkan tentang fungsi fungsi tentang pendidikan Islam yg semoga bisa bermanfaat dan semoga bisa membantu untuk mempelajari tentang fungsi fungsi tentang pendidikan Islam dan di sini juga terdapat metode-metode tentang pendidikan Islam jadi bukan hanya fungsi nya aja akan tetapi terdapat juga metodenya tentang pendidikan Islam (SEMOGA MEMBANTU)
Filsafat Pendidikan Islam, Terminologi dan Ruang Lingkupnya.pptpremanilmu1
________________________________________
1. Ontologi, Epistimologi, Aksiologi Filsafat Pendidikan Islam Pendidikan Biologi IAIN Raden Intan Lampung Dr. AndiThahir, S.Pt,S.Psi,M.A
2. Kompetensi Pembelajaran • Mahasiswa mendeskripsikan hakikat ontologi • Mendeskripsikan bidang kajian Ontologi • Implikasi Ontologi dalam dunia pendidikan • Mahasiswa mendeskripsikan hakikat pengetahuan • Mendeskripsikan teori-teori ilmu pengetahuan • Mengidentifikasi pendekatan dan metode memperoleh ilmu pengetahuan • Mahasiswa mendeskripsikan hakikat makna nilai • Mengidentifikasi macam-macam nilai dalam kehidupan manusia
3. Sistematika Filsafat • Al-Jarnuzi Ontologi Epistemologi A k s i o l o g i Adapun Bidang-bidang kajian/sistimatika filsafat antara lain adalah : Bidang filsafat yang meneliti hakikat wujud/ada (on = being/ada; logos = pemikiran/ ilmu/teori). Filsafat yang menyelidiki tentang sumber, syarat serta proses terjadinya pengetahuan (episteme = pengetahuan/knowledge; logos = ilmu/teori/pemikiran) Bidang filsafat yang menelaah tentang hakikat nilai-nilai (axios = value; logos = teori/ilmu/pemikiran)
4. Tiga pernyataan yang dikemukakan oleh Immanuel Kant: • Apa yang dapat saya ketahui ? • Apa yang dapat saya harapkan ? • Apa yang dapat saya lakukan ? • ketiga pertanyaan tersebut menghasilkan tiga wilayah besar filsafat yaitu wilayah pengetahuan, wilayah ada, dan wilayah nilai. Ketiga wilayah besar tersebut kemudian dibagi lagi kedlm wilayah-wilayah bagian yang lebih spesifik. • Wilayah nilai mencakup nilai etika (kebaikan) dan nilai estetika (keindahan), • wilayah Ada dikelompokan ke dalam Ontologi dan Metafisika, dan • wilayah pengetahuan dibagi ke dalam empat wilayah yaitu filsafat Ilmu, Epistemologi, Metodologi, dan Logika.
5. ONTOLOGI PENDIDIKAN ISLAM Bidang filsafat yang meneliti hakikat wujud/ada: on = being/ada; logos = pemikiran/ ilmu/teori
6. ONTOLOGI PENDIDIKAN ISLAM Kalau kita membicarakan ilmu hakikat ini sangat luas, apakah hakikat dibalik alam nyata ini, menyelidiki hakikat dari segala sesuatu dari alam nyata yang terbatas oleh panca indera kita. Hakikat ialah realitas, realitas ialah ke-real-an, real yakni kenyataan yang sebenarnya, kenyataan yang sesungguhnya, keadaan sebenarnya sesuatu, bukanlah keadaan yang sementara atau keadaan yang menipu, bukan pula keadaan yang berubah dan bukan sesuatu yang fatamorgana. Jadi, ontologi pendidikan adalah menyelami hakikat dari pendidikan Islam, kenyataan dalam pendidikan Islam dengan segala pola organisasi yang melingkupinya:
7. ONTOLOGI PENDIDIKAN ISLAM • Hakikat Pendidikan Islam dan Ilmu Pendidikan Islam • Hakikat Tujuan Pendidikan Islam • Hakikat Manusia Sebagai Subjek Pendidikan (Pendidik dan Peserta Didik) • Hakikat Kurikulum Pendidikan Islam
8. EPISTEMOLOGI PENDIDIKAN ISLAM Pengertian dan Ruang Lingkup Epitemologi • Apa sebenarnya epistemologi itu? Dari beberapa literatur dapat disebutkan bahwa Epistemologi adalah teori pengetahuan, yaitu membahas tentang bagaimana cara mendapatkan pengetah
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
1. PERTEMUAN KE 3
Konsep Dasar Pendidikan Islam
Peran dan fungsi Pendidikan Islam
Proses Pendidikan Islam
PENGERTIAN ILMU PENDIDIKAN
ISLAM
2. Konsep Dasar Pendidikan Islam
• Adapun konsep dasar pendidikan islam mencakup
pengertian istilah tarbiyah, ta’lim dan ta’bid.
Abdurrahman An-Nahlawi mengemukakan bahwa
menurut kamus Bahasa Arab, lafaz At-Tarbiyahberasal
dari tiga kata, pertama, raba-yarbu yang berarti
bertambah dan bertumbuh. Makna ini dapat dilihat
dalam Al-Qur’an Surat Ar-Rum ayat 39. Kedua, rabiya-
yarba yang berarti menjadi besar. Ketiga, rabba-
yarubbu yang berarti memperbaiki, menguasai urusan,
menuntun, menjaga dan memelihara
• Kata Tarbiyah merupakan masdar dari rabba-yurabbi-
tarbiyatan. Kata ini ditemukan dalam Al-Qur;an surat
Al-Isra ayat 24
3. • Dr. Abdul Fattah Jalal, pengarang Min al-Usul at-Tarbiyah fii al-
islam (1977: 15-24) mengatakan bahwa istilah ta’lim lebih luas
dibanding tarbiyah yang sebenarnya berlaku hanya untuk pendidikan
anak kecil. Yang dimaksudkan sebagai proses persiapan dan pengusahaan
pada fase pertama pertumbuhan manusia (yang oleh Langeveld disebut
pendidikan “pendahuluan”), atau menurut istilah yang populer disebut
fase bayi dan kanak-kanak. Pandangan Fattah tersebut didasarkan pada
dua ayat sebagaimana difirmankan Allah SWT surat al-Isra ayat 24 dan
As-Syuara ayat 18.
• Dalam Pandangan Syaikh Muhammad An-Naquib Al- Attas, ada konotasi
tertentu yang dapat membedakan antara term at-tarbiyah dari at-ta’lim,
yaitu ruang lingkup at-ta’lim lebih universal dari pada ruang lingkup at-
tarbiyah, karena at-tarbiyah tidak mencakup segi pengetahuan dan hanya
mengacu pada kondisi eksistensial. Lagi pula, makna at-tarbiyah lebih
spesifik karena ditujukan pada objek-objek pemilikan yang berkaitan
dengan jenis relasional, mengingat pemilikan yang sebenarnya hanyalah
milik Allah semata. Akibatnya, sasarannya tidak hanya berlaku bagi umat
manusia, tetapi termasuk juga spesies-spesies lainnya. [4]
4. • Menurut Al-Attas, ta’dib adalah pengenalan dan
pengakuan yang secara berangsur-angsur
ditanamkan kepada manusia tentang tempat-
tempat yang tepat dari segala sesuatu di dalam
tatanan penciptaan sedemikian rupa, sehingga
membimbing ke arah pengenalan dan pengakuan
kekuasaan dan keagungan Tuhan di dalam tatanan
wujud dan keberadaannya.
5. Peran dan Fungsi Pendidikan Islam
• Adapun penjabaran rumusan fungsi pendidikan nasional yang juga
merupakan tujuan pendidikan agama islam, maka pendidikan agama islam
harus berperan sebagai berikut:
• 1. Membentuk watak serta peradaban bangsa dalam rangka membangun
manusia seutuhnya dan masyarak Indonesia seluruhnya, maka pendidikan
agama berperan sebagai berikut:
• a. dalam aspek individu, untuk membentuk manusia yang beriman dan
bertakwa.
• b. dalam aspek kehidupan bermasyarakat dan bernegara, untuk
membimbing warga negara Indonesia menjadi warga negara yang baik
sekaligus umat yang taat menjalankan ibadahnya.
• 2. Menjadi manusia yang beriman dan bertakwa, maksudnya adalah
manusia yang selalu tunduk dan taat terhadap apa-apa yang diperintahkan
oleh Allah swt, dan menjauhi segala larangannya.
• 3. Berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, dan mandiri.
Maksudnya adalah sikap utuh dan seimbang antara kekuatan intelektual
dan kekuatan spiritual yang secara langsung termanifestasikan dalam
bentuk akhlak mulia.
• 4. Menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab,
maksudnya adalah perwujudan dari iman dan takwa itu dimanifestasikan
dalam bentuk kecintaan terhadap tanah air.
6. Fungsi Pendidikan Islam• Adapun fungsi pendidikan agama Islam, antara lain sebagai berikut:
• 1. Pengembangan fungsi pendidikan agama Islam dan ketakwaan kepada Allah swt serta akhlak mulia.
• Manusia yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa sebagai karsa sila
pertama pancasila, tidak dapat terwujud secara tiba-tiba. Manusia yang beriman dan bertakwa
terbentuk melalui proses kehidupan dan terutama melalui proses pendidikan, khususnya kehidupan
beragama dan pendidikan agama.[5] Proses pendidikan itu terjadu dan berlangsung seumur hidup
manusia, baik di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat.
• 2. Kegiatan pendidikan dan pengajaran.
• Pendidikan agama tidak boleh lepas dari pengajaran agama, yaitu pengetahuan yang
ditujukan kepada hukum-hukum, syarat-syarat, kewajiban, batas, dan norma yang harus dilakuan dan
diindahkan. Pendidikan agama harus memberikan nilai-nilai yang harus dimiliki dan diamalkan anak
didik.
• 3. Mencerdaskan Kehidupan Bangsa.
• Kehidupan bangsa yang cerdas yang dikehendaki oleh tujuan dan fungsi pendidikan nasional
adalah terwujudnya manusia Indonesia yang mempunyai IMTAK (iman dan takwa) dan IPTEK (ilmu
pengetahuan dan teknologi). Oleh karena itu, pendidikan agama islam harus berperan dan berfungsi
sebagai rangkaian proses untuk tercapainya peserta didik yang mempunyai kekuatan imtak dan
iptek. Perkembangan iptek dapat dilihat melalui berbagai produk kemajuan teknologi informasi
mutakhir seperti satelit komunikasi atau internet dan terus mengglobal yang tanpa dapat dihalangi
melintasi batas-batas geografis.[6]
• 4. Fungsi semangat studi kelimuan dan IPTEK
• Pembinaan imtak siswa tidak lagi hanya semata-mata dipercayakan kepada Pendidikan Agama
Islam sebagai satu mata pelajaran, melainkan dilakukan sebagai strategi melalui imtak kepada materi
iptek (pelajaran yang non PAI).