SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
Oleh :
Khomisah, M.A.
HAKIKAT PENDIDIKAN
AGAMA ISLAM
Pengertian
Pendidikan Agama Islam merupakan pewarisan dan
perkembangan budaya manusia yang bersumber dan
berpedoman pada ajaran Islam Al-Qur’an &
As-Sunnah humanisasi upaya memanusiakan
manusia atau upaya membantu manusia agar mampu
mewujudkan diri sesuai dengan martabat kemanusiannya
Terminologi Pendidikan Agama Islam berorientasi
tidak hanya sekedar memberikan ilmu
pengetahuan agama yang sifatnya
Islamologi, melainkan lebih
menekankan aspek mendidik dengan
arah pembentukan pribadi muslim
yang ta’at, berilmu dan beramal shalih
Rumusan Pendidikan Agama Islam
1. Zuhairini (1986) usaha-usaha secara sistematis dan
pragmatis dalam membantu anak
didik supaya hidup sesuai dengan
ajaran Islam
2. Tayar Yusuf (1986) usaha sadar generasi tua untuk
mengalihkan pengalaman
pengetahuan, kecakapan dan
keterampilan kepada generasi
muda agar kelak menjadi manusia
Muslim, bertaqwa kepada Allah
swt., berbudi luhur, dan
berkepribadian luhur, yang
memahami, mengahayati dan
mengamalkan ajaran agama Islam
dalam kehidupannya
3. Departemen Agama RI
Berupa bimbingan dan asuhan terhadap anak didik agar
nantinya setelah selesai dari pendidikan ia dapat memahami,
menghayati dan mengamalkan ajaran-ajaran agama Islam yang
telah diyakininya secara menyeluruh serta menjadikan agama
Islam sebagai suatu pandangan hidup di dunia dan akhirat
kelak
Tujuan & Fungsi
Tujuan: beberapa pendapat
1. Ahmad Supardi (1979) membenamkan taqwa dan
akhlak serta menegakkan
kebenaran untuk membentuk
manusia yang
berkepribadian luhur
menurut ajaran Islam
2. Ahmad D. Marimba (1984) terbentuknya orang yang
berkepribadian Muslim
atau Islami
3. Syed Naquib Al-Attas (1994) menanamkan kebajikan
dalam “diri manusia”
sebagai manusia dan
sebagai diri individu
al-insan al-kamil Abdullah (hamba Allah) dan
Khalifah fi al-Ardl (wakil Allah di
muka bumi)
sistem pendidikan Islam harus merefleksikan ilmu
pengetahuan dan perilaku Rasulullah, serta berkewajiban
mewujudkan umat Muslim yang menampilkan kualitas
keteladanan Nabi Saw
Fungsi
Membimbing, mengarahkan, dan menuntun pendidik dan
peserta didik agar selalu berpedoman kepada dasar pendidikan
Islam, yakni Al-Qur’an dan Al-Hadits.
Konsep Dasar
Konsep Dasar Pendidikan Agama Islam
1. Ta’dib kata benda dan mempunyai kata kerja
addaba yang berarti mendidik
2. Tarbiyyah Rabba, yang dalam Al-Qur’an diartikan
sebagai mencipta, memelihara,
memenuhi kebutuhan dan
menyempurnakan cakupan atau
objeknya luas, yaitu manusia dan alam
semesta.
3. Ta’lim ‘allama artinya proses pengajaran
dengan menggunakan seluruh indra
yang dimiliki manusia selanjutnya
direkam oleh akal (nalar)
Syed Naquib al-Attas
Memilih istilah (lafad) ta’dib, daripada Tarbiyah atau Ta’lim
1. hasil analisa dari sisi semantik dan kandungan yang
disesuaikan dengan pesan-pesan moralnya mendidik
atau memberi adab
2. Pendidikan Islam proses internalisasi dan
penanaman adab pada diri manusia
3. Adab merupakan salah satu misi utama yang dibawa
Rasulullah yang bersinggungan dengan umatnya
sabdanya: “Tuhanku telah mendidikku (addaba), dengan
demikian membuat pendidikanku (ta’dib) yang paling baik
(HR. Ibn Hibban)
4. Pendidikan tidak hanya berbicara yang teoritis, melainkan
memiliki relevansi secara langsung dengan aktivitas di
mana manusia hidup ilmu dan amal harus berjalan
seiring dan seirama.
5. Perbedaan antara ta’dib dan tarbiyah adalah terletak
pada makna substansinya
Tarbiyah menonjolkan pada aspek kasih sayang
(rahmah)
Ta’dib selain dimensi rahmah juga bertitik tolak
pada aspek ilmu pengetahuan Agama
Islam berarti mencakup seluruh unsur-
unsur pengetahuan, pengajaran, dan
pengasuhan yang baik
6. Penekanan pada segi adab dimaksudkan agar ilmu yang
diperoleh dapat diamalkan secara baik dan tidak
disalahgunakan menurut kehendak bebas pemilik ilmu
ilmu tidak bebas nilai (value free) tetapi sarat nilai
(value laden) nilai-nilai Islam yang mengharuskan
pelakunya untuk mengamalkan demi kepentingan dan
kemaslahatan umat manusia
Referansi
Al-Attas, Syed Naquib, 1994. Konsep Pendidikan Dalam Islam, Suatu
Pembinaan Filsafat Pendidikan Islam, terj. Haidar Baqir. cet.IV.
Bandung: Mizan.
Hasbullah. 1999. Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia. Jakarta: PT.
Raja Grafindo Persada.
Ismail SM. dkk. [ed.]. 2001. Paradigma Pendidikan Islam, Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Kholiq, Abdul dkk., 1999. Pemikiran Pendidikan Islam, kajian Tokoh
Klasik dan Kontemporer, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Marimba, Ahmad D., 1984. Filsafat Pendidikan Islam. Bandung: PT. Al-
Ma’arif.
Muhaimin, dkk. 1993. Pemikiran Pendidikan Islam; Kajian Filosofik dan
Kerangka Dasar Operasionalnya, Bandung: Trigenda Karya.
Zuhairini. 1984. Sejarah Pendidikan Islam. Jakarta: Proyek Pembinaan
Perasarana dan Sarana Perguruan Tinggi Agama IAIN, Jakarta.

More Related Content

Similar to 13713902.ppt

Filsafat Pendidikan Islam
Filsafat Pendidikan  IslamFilsafat Pendidikan  Islam
Filsafat Pendidikan IslamRahmad Alfianto
 
Sumber Dasar Pendidikan Islam
Sumber Dasar Pendidikan IslamSumber Dasar Pendidikan Islam
Sumber Dasar Pendidikan IslamAmeilya P P
 
Filsapat pendidikan.docx
Filsapat pendidikan.docxFilsapat pendidikan.docx
Filsapat pendidikan.docxNurulAula2
 
Makalah ilmu pendidikan klmpok 3
Makalah ilmu pendidikan klmpok 3Makalah ilmu pendidikan klmpok 3
Makalah ilmu pendidikan klmpok 3FENY DYAH
 
sistem pendidikan islam
sistem pendidikan islamsistem pendidikan islam
sistem pendidikan islamRasyidiAli
 
3. hakikat pendidikan islam - editan.pdf
3. hakikat pendidikan islam - editan.pdf3. hakikat pendidikan islam - editan.pdf
3. hakikat pendidikan islam - editan.pdfDahlanSyukur
 
ResumellMateri I-rahmawps.docx
ResumellMateri I-rahmawps.docxResumellMateri I-rahmawps.docx
ResumellMateri I-rahmawps.docxRahmaWati413908
 
resume filsafat pendidikan islam.docx
resume filsafat pendidikan islam.docxresume filsafat pendidikan islam.docx
resume filsafat pendidikan islam.docxMuzizahFitri
 
PEMIKIRAN M. ATIYAH AL-ABRASYI
PEMIKIRAN M. ATIYAH AL-ABRASYIPEMIKIRAN M. ATIYAH AL-ABRASYI
PEMIKIRAN M. ATIYAH AL-ABRASYISitiNurmawaddah
 
peranan guru pendidikan islam
peranan guru pendidikan islam  peranan guru pendidikan islam
peranan guru pendidikan islam Mohd Kamal Jusoh
 
48 peranan guru pendidikan islam menerusi falsafah pendidikan islam
48 peranan guru pendidikan islam menerusi falsafah pendidikan islam 48 peranan guru pendidikan islam menerusi falsafah pendidikan islam
48 peranan guru pendidikan islam menerusi falsafah pendidikan islam Mohd Kamal Jusoh
 
pendidikan Agama islam
 pendidikan Agama islam pendidikan Agama islam
pendidikan Agama islamSafitrisymsr
 

Similar to 13713902.ppt (20)

Ss
SsSs
Ss
 
Filsafat Pendidikan Islam
Filsafat Pendidikan  IslamFilsafat Pendidikan  Islam
Filsafat Pendidikan Islam
 
Sumber Dasar Pendidikan Islam
Sumber Dasar Pendidikan IslamSumber Dasar Pendidikan Islam
Sumber Dasar Pendidikan Islam
 
Filsapat pendidikan.docx
Filsapat pendidikan.docxFilsapat pendidikan.docx
Filsapat pendidikan.docx
 
Resume.docx
Resume.docxResume.docx
Resume.docx
 
Makalah ilmu pendidikan klmpok 3
Makalah ilmu pendidikan klmpok 3Makalah ilmu pendidikan klmpok 3
Makalah ilmu pendidikan klmpok 3
 
sistem pendidikan islam
sistem pendidikan islamsistem pendidikan islam
sistem pendidikan islam
 
3. hakikat pendidikan islam - editan.pdf
3. hakikat pendidikan islam - editan.pdf3. hakikat pendidikan islam - editan.pdf
3. hakikat pendidikan islam - editan.pdf
 
Peran pendidikan bagi peserta didik
Peran pendidikan bagi peserta didikPeran pendidikan bagi peserta didik
Peran pendidikan bagi peserta didik
 
ResumellMateri I-rahmawps.docx
ResumellMateri I-rahmawps.docxResumellMateri I-rahmawps.docx
ResumellMateri I-rahmawps.docx
 
resume filsafat pendidikan islam.docx
resume filsafat pendidikan islam.docxresume filsafat pendidikan islam.docx
resume filsafat pendidikan islam.docx
 
PEMIKIRAN M. ATIYAH AL-ABRASYI
PEMIKIRAN M. ATIYAH AL-ABRASYIPEMIKIRAN M. ATIYAH AL-ABRASYI
PEMIKIRAN M. ATIYAH AL-ABRASYI
 
Ipi
IpiIpi
Ipi
 
3 isi
3 isi3 isi
3 isi
 
peranan guru pendidikan islam
peranan guru pendidikan islam  peranan guru pendidikan islam
peranan guru pendidikan islam
 
48 peranan guru pendidikan islam menerusi falsafah pendidikan islam
48 peranan guru pendidikan islam menerusi falsafah pendidikan islam 48 peranan guru pendidikan islam menerusi falsafah pendidikan islam
48 peranan guru pendidikan islam menerusi falsafah pendidikan islam
 
Agama Islam
Agama IslamAgama Islam
Agama Islam
 
Agama
AgamaAgama
Agama
 
pendidikan Agama islam
 pendidikan Agama islam pendidikan Agama islam
pendidikan Agama islam
 
Agama
AgamaAgama
Agama
 

13713902.ppt

  • 1. Oleh : Khomisah, M.A. HAKIKAT PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
  • 2. Pengertian Pendidikan Agama Islam merupakan pewarisan dan perkembangan budaya manusia yang bersumber dan berpedoman pada ajaran Islam Al-Qur’an & As-Sunnah humanisasi upaya memanusiakan manusia atau upaya membantu manusia agar mampu mewujudkan diri sesuai dengan martabat kemanusiannya Terminologi Pendidikan Agama Islam berorientasi tidak hanya sekedar memberikan ilmu pengetahuan agama yang sifatnya Islamologi, melainkan lebih menekankan aspek mendidik dengan arah pembentukan pribadi muslim yang ta’at, berilmu dan beramal shalih
  • 3. Rumusan Pendidikan Agama Islam 1. Zuhairini (1986) usaha-usaha secara sistematis dan pragmatis dalam membantu anak didik supaya hidup sesuai dengan ajaran Islam 2. Tayar Yusuf (1986) usaha sadar generasi tua untuk mengalihkan pengalaman pengetahuan, kecakapan dan keterampilan kepada generasi muda agar kelak menjadi manusia Muslim, bertaqwa kepada Allah swt., berbudi luhur, dan berkepribadian luhur, yang memahami, mengahayati dan mengamalkan ajaran agama Islam dalam kehidupannya 3. Departemen Agama RI Berupa bimbingan dan asuhan terhadap anak didik agar nantinya setelah selesai dari pendidikan ia dapat memahami, menghayati dan mengamalkan ajaran-ajaran agama Islam yang telah diyakininya secara menyeluruh serta menjadikan agama Islam sebagai suatu pandangan hidup di dunia dan akhirat kelak
  • 4. Tujuan & Fungsi Tujuan: beberapa pendapat 1. Ahmad Supardi (1979) membenamkan taqwa dan akhlak serta menegakkan kebenaran untuk membentuk manusia yang berkepribadian luhur menurut ajaran Islam 2. Ahmad D. Marimba (1984) terbentuknya orang yang berkepribadian Muslim atau Islami 3. Syed Naquib Al-Attas (1994) menanamkan kebajikan dalam “diri manusia” sebagai manusia dan sebagai diri individu al-insan al-kamil Abdullah (hamba Allah) dan Khalifah fi al-Ardl (wakil Allah di muka bumi)
  • 5. sistem pendidikan Islam harus merefleksikan ilmu pengetahuan dan perilaku Rasulullah, serta berkewajiban mewujudkan umat Muslim yang menampilkan kualitas keteladanan Nabi Saw Fungsi Membimbing, mengarahkan, dan menuntun pendidik dan peserta didik agar selalu berpedoman kepada dasar pendidikan Islam, yakni Al-Qur’an dan Al-Hadits.
  • 6. Konsep Dasar Konsep Dasar Pendidikan Agama Islam 1. Ta’dib kata benda dan mempunyai kata kerja addaba yang berarti mendidik 2. Tarbiyyah Rabba, yang dalam Al-Qur’an diartikan sebagai mencipta, memelihara, memenuhi kebutuhan dan menyempurnakan cakupan atau objeknya luas, yaitu manusia dan alam semesta. 3. Ta’lim ‘allama artinya proses pengajaran dengan menggunakan seluruh indra yang dimiliki manusia selanjutnya direkam oleh akal (nalar)
  • 7. Syed Naquib al-Attas Memilih istilah (lafad) ta’dib, daripada Tarbiyah atau Ta’lim 1. hasil analisa dari sisi semantik dan kandungan yang disesuaikan dengan pesan-pesan moralnya mendidik atau memberi adab 2. Pendidikan Islam proses internalisasi dan penanaman adab pada diri manusia 3. Adab merupakan salah satu misi utama yang dibawa Rasulullah yang bersinggungan dengan umatnya sabdanya: “Tuhanku telah mendidikku (addaba), dengan demikian membuat pendidikanku (ta’dib) yang paling baik (HR. Ibn Hibban) 4. Pendidikan tidak hanya berbicara yang teoritis, melainkan memiliki relevansi secara langsung dengan aktivitas di mana manusia hidup ilmu dan amal harus berjalan seiring dan seirama.
  • 8. 5. Perbedaan antara ta’dib dan tarbiyah adalah terletak pada makna substansinya Tarbiyah menonjolkan pada aspek kasih sayang (rahmah) Ta’dib selain dimensi rahmah juga bertitik tolak pada aspek ilmu pengetahuan Agama Islam berarti mencakup seluruh unsur- unsur pengetahuan, pengajaran, dan pengasuhan yang baik 6. Penekanan pada segi adab dimaksudkan agar ilmu yang diperoleh dapat diamalkan secara baik dan tidak disalahgunakan menurut kehendak bebas pemilik ilmu ilmu tidak bebas nilai (value free) tetapi sarat nilai (value laden) nilai-nilai Islam yang mengharuskan pelakunya untuk mengamalkan demi kepentingan dan kemaslahatan umat manusia
  • 9. Referansi Al-Attas, Syed Naquib, 1994. Konsep Pendidikan Dalam Islam, Suatu Pembinaan Filsafat Pendidikan Islam, terj. Haidar Baqir. cet.IV. Bandung: Mizan. Hasbullah. 1999. Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Ismail SM. dkk. [ed.]. 2001. Paradigma Pendidikan Islam, Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Kholiq, Abdul dkk., 1999. Pemikiran Pendidikan Islam, kajian Tokoh Klasik dan Kontemporer, Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Marimba, Ahmad D., 1984. Filsafat Pendidikan Islam. Bandung: PT. Al- Ma’arif. Muhaimin, dkk. 1993. Pemikiran Pendidikan Islam; Kajian Filosofik dan Kerangka Dasar Operasionalnya, Bandung: Trigenda Karya. Zuhairini. 1984. Sejarah Pendidikan Islam. Jakarta: Proyek Pembinaan Perasarana dan Sarana Perguruan Tinggi Agama IAIN, Jakarta.