2. P O S I T I V E T H I N K I N G
1. Pengertian
Menurut Susetyo (1998), berpikir positif adalah kemampuan
berpikir seseorang untuk memusatkan perhatian pada sisi
positif dari keadaan diri, orang lain, dan situasi yang
dihadapi.
Menurut Abraham (2004), berpikir positif merupakan cara
berpikir yang fokus pada penyelesaian masalah, mencari
solusi, tidak putus asa, dan senantiasa ,menjauhkan diri dari
alasan-alasan kegagalan.
3. 2. Aspek-Aspek Berpikir Positif
Harapan yang positif (positive expectation)
Afirmasi diri (self affirmation)
Pernyataan yang tidak menilai (non judgment talking)
Penyesuaian diri yang realistis (reality adaptation)
3. Efek Berfikir Positif
Individu yang telah mampu berpikir secara positif berarti individu tersebut juga
telah memiliki tingkat inteligensi yang tinggi seperti setiap akan bertindak selalu
dengan perencanaan yang matang dan sesuai dengan tujuan yang ingin
dicapai, memiliki rasio dan pemahaman yang baik serta mampu menangani
lingkungan dengan efektif (Abraham, 2004).
5. 01
03
02
Menemukan pelajaran spesifik yakni
dengan mengaktifkan pikiran untuk
menemukan pelajaran-pelajaran
spesifik yang benar-benar cocok untuk
keadaan diri hari ini
3. Langkah-Langkah Berpikir Postif
Menggunakan pelajaran yang sudah
didapatkan dalam hal spesifik atau
dalam usaha meraih keinginan
berikutnya
Membuka diri atas berbagai pelajaran
positif yang diilhamkan oleh kesalahan
diri sendiri, nasehat, dan seterusnya
7. P O S I T I V E F E E L I N G
1. Pengertian
Positive feeling didefinisikan sebagai perasaan yang nyaman,
tenang, dan damai yang bersumber dari hati. Postive feeling berbeda
dengan positive thinking. Selama ini kita sering mendengar banyak
orang mendengungkan agar selalu berpikiran positif (positive thinking)
dalam menyikapi banyak hal.
Erbe Sentanu dalam bukunya Quantum Ikhlas menyatakan bahwa
perasaan sangat mempengaruhi apa yang akan kita pikirkan. Pikiran itu
mengantarkan kita pada tindakan dan perbuatan yang bisa kita lakukan.
Lalu serangkaian tindakan tadi akan membentuk pola karakter yang
berakhir pada nasib yang sebenarnya bisa kita tentukan sendiri.
9. Secara harfiah, gembira
memiliki arti yang sama
dengan bahagia. Namun,
bila digambarkan, perasaan
sukacita ini hanya terjadi
dalam waktu yang cukup
singkat atau hanya pada
momen-momen tertentu.
Gembira/Suka Cita
Rasa syukur merupakan
e m o s i p o s i t i f y a n g
memotivasi seseorang
untuk membalas sesuatu
dengan berbagai cara.
Rasa Syukur
Mencapai sesuatu yang
Anda inginkan tidak
selalu mudah. Anda pasti
butuh ketekunan, kerja
keras, dan waktu.
Setelah berjuang keras
dan akhirnya berhasil,
Anda pasti merasakan
kebanggaan pada diri
sendiri.
Rasa Bangga
Perasaan tenang digambarkan
seperti perasaan riang yang
mellow dan santai. Emosi
positif ini menandakan bahwa
Anda sedang merasakan
kedamaian yang biasanya
m u n c u l s a a t A n d a
memanjakan diri dengan
liburan atau melakukan hobi
Tenang
Contoh Berpikir Positif
10. POSITIVE MOTIVATION
1. Pengertian
Motivasi adalah suatu alasan atau dorongan yang dijadikan
sebagai dasar dari semangat seseorang guna mengerjakan sesuatu
agar dapat mencapai tujuan tertentu. Arti dari istilah pengertian motivasi
juga bisa kita artikan menjadi segala hal yang menyebabkan adanya
semangat atau dorongan dalam diri seseorang untuk mencapai atau
mengerjakan sesuatu. Secara etiomologi, kata motivasi berasal dari
bahasa Inggris, yakni “motivation” yang berarti “daya batin” atau
“dorongan”. sehingga pengertian motivasi dapat kita ketahui segala
sesuatu yang dapat menggerakkan atau mendorong seseorang guna
melakukan tindakan terhadap sesuatu dengan tujuan tertentu.
11. Contoh Negative Motivation
Penonjolan Diri
Kemarahan
Serakah
Rasa Takut
Keresahan
Apatis
Rasa Bersalah
Depersonalisasi
Contoh Positive Motivation
Eksplorasi
Kooperasi/sosialisasi
Penguasaan
Generativitas
Pengabdian
Jiwa dunia
Penverahan
2. Contoh Positive & Negative Motivation