SlideShare a Scribd company logo
Pelatihan Emotional Management for Professionals
memberikan pemahaman mengenai emotional intelligence. Materi
dimulai dari 3 aspek pengelolaan emosi paling penting bagi professional,
yaitu :
1. self,
2. task dan,
3. people.
1. Self Awareness
Memahami diri sendiri, seperti kepribadian, tingkah laku, kebiasaan, reaksi emosi, motivasi, dan proses
berpikir. Kenapa memahami diri sendiri menjadi sangat penting? Karena dengan self awareness, kita bisa
mengenali potensi / kelemahan diri sendiri, bisa memahami perubahan-perubahan yang terjadi, sehingga
pada akhirnya kita dapat melakukan perbaikan yang efektif, serta pengendalian diri yang baik. Self
Awareness yang terkelola dengan baik, bukan hanya pengambilan keputusan menjadi lebih baik, namun
kita juga bisa mengetahui dengan persis reaksi-reaksi yang terjadi di diri kita, saat situasi tertekan dan
stress.
2. Social Awareness
Kemampuan seseorang untuk menjaga hubungan baik dengan orang lain,
memahami perasaan orang lain serta kebutuhannya dan apa-apa saja yang menjadi
perhatiannya. Social Awarenss meliputi :
1) Emphaty ,
2) Service Orientation dan,
3) Organizational Awareness.
3. Self Management
Bagaimana kita melakukan pengelolaan emosi dengan baik, sehingga diperoleh output yang
terkontrol dengan baik. Pengelolaan Emosi ini meliputi :
1) Melakukan pengelolaan Emosi yang terkontrol
2) Bisa dipercaya (trustworthiness)
3) Menunjukkan Tanggung jawab (Consciousness)
4) Menunjukkan Inisiatif (Initiative)
5) Menunjukkan sikap optimis (Optimism) dan
6) Bisa beradaptasi (Adaptibility).
Contoh sederhanamya adalah optimism, berapa banyak dari anggota team kita yang
memberikan signal optimis saat diberikan challenge baru? Lebih dari 50%? Suara apa yang
dominan? Pertanyaannya, apakah kita sebagai pemimpinnya sudah memberikan signal
optimis? Demikian pula yang lainnya, akan dimulai dari pengelolaan emosi sehingga reaksi yang
kita keluarkan terkontrol dengan baik.
4. Relationship Management
Kemampuan seseorang untuk menginspirasi orang lain, membantu orang lain mengeluarkan
performance terbaiknya, menyelesaikan konflik, bernegosiasi, serta bekerja sama. Orang-orang
dengan relationship management yang bagus adalah orang-orang yang sangat efektif, para
pemimpin bisnis yang hebat, orang-orang dengan “role model”, menumbuhkan trust di
kelompoknya, serta mereka sangat menghargai peran team/kelompok.
Beberapa Hal penting dalam relationship management antara lain:
1. Developing others
2. Inspirational leadership
3. Influence
4. Communication
5. Change catalyst
6. Conflict management
7. Building bonds
8. Teamwork and collaboration
Beberapa Tips untuk meningkatkan EI:
• Jangan reaktif, saat menerima respond pikirkan sejenak (biasanya 5-10 detik). Jeda ini juga memberikan signal bahwa kita
memikirkan dengan masak respond tersebut.
• Berpikirlah positif. Cari 10 alasan positif orang lain melakukan hal yang tidak menyenangkan, dan implifikasi positifnya jika
kita merespond dengan baik.
• Bila tiba2 anda stress, situasi tertekan, coba keluar dan ambil udara segar. Atau basuh muka/kepala dengan air bersih.
Temperatur air yang dingin akan meredakan stess anda.
• Utarakan emosi anda dengan teknik X-Y-Z. I Feel X, when you do Y, in Z situation.Sering kita menerima saja tanpa berusaha
mengemukakan alasan logis. Namun ngedumel. Ini tidak sehat. Latihlah untuk bisa merespon dengan “Saya terganggu
dengan asap rokok saudara, karena saya punya penyakit bengek”. Hindari menggunakan kata “You+should+situation”
seperti, Anda seharusnya tidak merokok disini, karena saya punya sakit bengek. Statement pertama terlihat lebih
mengena.
• Dalam situasi meeting, anda bertemu dengan orang yang selalu pesimis, dan melihat sisi negatifnya . Jadi, mereka hanya
sedang memakai topi hitam saat berdiskusi, imbangi dengan topi putih (data), atau topi kuning (optimis). Itu hanya cara
team berpikir. Stay cool ya.
• Jika anda termasuk orang yang super cemas, super grogi. Tidak akan bisa dengan mudah dengan hanya tarik nafas, ubah
pola pikir dan lain-lain. Its not working. Anda butuh pendamping yang dipercaya. Masuklah kedalam sesi khusus
bagaimana mengatasi kecemasan yg berlebihan itu. Lakukan self awarenss dengan detail. Catat semua reaksi yang terjadi,
diskusikan dengan partner. Setelah itu, anda harus sharing, ceritakan yang anda alami ke orang lain. Ya... anda harus
terbiasa bercerita dengan terbuka. Minta pendapat orang-orang lain bagaimana mereka mengatasi hal yang sama. Pilih
yang paling nyaman untuk anda. Lakukan hal ini terus menerus sampai merasa nyaman dan confidence.
• Terima diri kita apa adanya. No body perfect. Ketakutan/kecemasan itu adalah normal. Orang-orang hebatpun sering
merasa cemas dengan hal-hal baru.Hadapi saja dan lakukan, lakukan terus, lakukan terus sambil evaluasi diri, sampai kita
terus terbiasa dan confidence.

More Related Content

What's hot

Kenapa harus mempertahankan motivasi
Kenapa harus mempertahankan motivasiKenapa harus mempertahankan motivasi
Kenapa harus mempertahankan motivasi
Idham Idham
 
Erliya handayani psikologi komunikasi (review webinar)
Erliya handayani   psikologi komunikasi (review webinar)Erliya handayani   psikologi komunikasi (review webinar)
Erliya handayani psikologi komunikasi (review webinar)
ErliyaHandayani
 
My Presentasi pendidikan Dalam keperawatan
My Presentasi pendidikan Dalam keperawatanMy Presentasi pendidikan Dalam keperawatan
My Presentasi pendidikan Dalam keperawatan
Farida Hanum
 
Manajemen Stres
Manajemen StresManajemen Stres
Manajemen Stres
learntoarchived
 
Meredakan amarah dengan relaksasi
Meredakan amarah dengan relaksasiMeredakan amarah dengan relaksasi
Meredakan amarah dengan relaksasinovitasblog
 
Shawabi yusril9I
Shawabi yusril9IShawabi yusril9I
Shawabi yusril9IYusrilF
 

What's hot (7)

Kenapa harus mempertahankan motivasi
Kenapa harus mempertahankan motivasiKenapa harus mempertahankan motivasi
Kenapa harus mempertahankan motivasi
 
Erliya handayani psikologi komunikasi (review webinar)
Erliya handayani   psikologi komunikasi (review webinar)Erliya handayani   psikologi komunikasi (review webinar)
Erliya handayani psikologi komunikasi (review webinar)
 
My Presentasi pendidikan Dalam keperawatan
My Presentasi pendidikan Dalam keperawatanMy Presentasi pendidikan Dalam keperawatan
My Presentasi pendidikan Dalam keperawatan
 
Manajemen Stres
Manajemen StresManajemen Stres
Manajemen Stres
 
Meredakan amarah dengan relaksasi
Meredakan amarah dengan relaksasiMeredakan amarah dengan relaksasi
Meredakan amarah dengan relaksasi
 
Shawabi yusril9I
Shawabi yusril9IShawabi yusril9I
Shawabi yusril9I
 
Inspwith A D M
Inspwith A D MInspwith A D M
Inspwith A D M
 

Similar to Leadership

4. pengembangan pribadi with Pdt Chris Hukubun M.Th
4. pengembangan pribadi with Pdt Chris Hukubun M.Th 4. pengembangan pribadi with Pdt Chris Hukubun M.Th
4. pengembangan pribadi with Pdt Chris Hukubun M.Th
Chris Hukubun
 
Kariono_EMOTIONAL INTELLIGENCE.pptx
Kariono_EMOTIONAL INTELLIGENCE.pptxKariono_EMOTIONAL INTELLIGENCE.pptx
Kariono_EMOTIONAL INTELLIGENCE.pptx
karionopajak
 
Emosi_dan_Suasana_Hati(Kelompok 3).pptx
Emosi_dan_Suasana_Hati(Kelompok 3).pptxEmosi_dan_Suasana_Hati(Kelompok 3).pptx
Emosi_dan_Suasana_Hati(Kelompok 3).pptx
ermasafitri9
 
Managing conflict 2014
Managing conflict 2014Managing conflict 2014
Managing conflict 2014
Agus Gunawan
 
The Emotional Intelligence Framework & Motivation _Materi Training "Personal ...
The Emotional Intelligence Framework & Motivation _Materi Training "Personal ...The Emotional Intelligence Framework & Motivation _Materi Training "Personal ...
The Emotional Intelligence Framework & Motivation _Materi Training "Personal ...
Kanaidi ken
 
INTELEGENSI EMOSIONAL DALAM PRAKTIK KEBIDANAN.pptx
INTELEGENSI EMOSIONAL DALAM PRAKTIK KEBIDANAN.pptxINTELEGENSI EMOSIONAL DALAM PRAKTIK KEBIDANAN.pptx
INTELEGENSI EMOSIONAL DALAM PRAKTIK KEBIDANAN.pptx
rahma31
 
P.K - SIKAP.PPTX
P.K - SIKAP.PPTXP.K - SIKAP.PPTX
P.K - SIKAP.PPTX
Wahyuda9
 
Terapi perfikir positif
Terapi perfikir positifTerapi perfikir positif
Terapi perfikir positif
Terapi perfikir positifTerapi perfikir positif
Malas punca kegagalan
Malas punca kegagalanMalas punca kegagalan
Malas punca kegagalanLee Oi Wah
 
Kenapa harus mempertahankan motivasi
Kenapa harus mempertahankan motivasiKenapa harus mempertahankan motivasi
Kenapa harus mempertahankan motivasi
Pusat Informasi Kesehatan Reproduksi dan Jender (PIKIR)
 
Usaha3,iwan muklas,hapzi ali,mengubah pola fikir dan motivasi berprestasi,uni...
Usaha3,iwan muklas,hapzi ali,mengubah pola fikir dan motivasi berprestasi,uni...Usaha3,iwan muklas,hapzi ali,mengubah pola fikir dan motivasi berprestasi,uni...
Usaha3,iwan muklas,hapzi ali,mengubah pola fikir dan motivasi berprestasi,uni...
IwanMuklas
 
1.5 C Tayangan Style Profile
1.5 C  Tayangan  Style Profile1.5 C  Tayangan  Style Profile
1.5 C Tayangan Style Profilerobby chandra
 
Memberi Motivasi
Memberi MotivasiMemberi Motivasi
Memberi Motivasi
Amat Bejo
 
Definisi kaunseling
Definisi kaunselingDefinisi kaunseling
Definisi kaunselingguestd56616
 
Modul 7 kaunseling dan stress
Modul 7   kaunseling dan stressModul 7   kaunseling dan stress
Modul 7 kaunseling dan stress
Mis Faralia
 
Presentasi Mojokerto
Presentasi MojokertoPresentasi Mojokerto
Presentasi Mojokertoguest626d709
 
Jenis kecerdasan emosi
Jenis kecerdasan emosiJenis kecerdasan emosi
Jenis kecerdasan emosifiro HAR
 

Similar to Leadership (20)

4. pengembangan pribadi with Pdt Chris Hukubun M.Th
4. pengembangan pribadi with Pdt Chris Hukubun M.Th 4. pengembangan pribadi with Pdt Chris Hukubun M.Th
4. pengembangan pribadi with Pdt Chris Hukubun M.Th
 
Kariono_EMOTIONAL INTELLIGENCE.pptx
Kariono_EMOTIONAL INTELLIGENCE.pptxKariono_EMOTIONAL INTELLIGENCE.pptx
Kariono_EMOTIONAL INTELLIGENCE.pptx
 
Emosi_dan_Suasana_Hati(Kelompok 3).pptx
Emosi_dan_Suasana_Hati(Kelompok 3).pptxEmosi_dan_Suasana_Hati(Kelompok 3).pptx
Emosi_dan_Suasana_Hati(Kelompok 3).pptx
 
Managing conflict 2014
Managing conflict 2014Managing conflict 2014
Managing conflict 2014
 
The Emotional Intelligence Framework & Motivation _Materi Training "Personal ...
The Emotional Intelligence Framework & Motivation _Materi Training "Personal ...The Emotional Intelligence Framework & Motivation _Materi Training "Personal ...
The Emotional Intelligence Framework & Motivation _Materi Training "Personal ...
 
INTELEGENSI EMOSIONAL DALAM PRAKTIK KEBIDANAN.pptx
INTELEGENSI EMOSIONAL DALAM PRAKTIK KEBIDANAN.pptxINTELEGENSI EMOSIONAL DALAM PRAKTIK KEBIDANAN.pptx
INTELEGENSI EMOSIONAL DALAM PRAKTIK KEBIDANAN.pptx
 
P.K - SIKAP.PPTX
P.K - SIKAP.PPTXP.K - SIKAP.PPTX
P.K - SIKAP.PPTX
 
Terapi perfikir positif
Terapi perfikir positifTerapi perfikir positif
Terapi perfikir positif
 
Terapi perfikir positif
Terapi perfikir positifTerapi perfikir positif
Terapi perfikir positif
 
Malas punca kegagalan
Malas punca kegagalanMalas punca kegagalan
Malas punca kegagalan
 
Kenapa harus mempertahankan motivasi
Kenapa harus mempertahankan motivasiKenapa harus mempertahankan motivasi
Kenapa harus mempertahankan motivasi
 
Usaha3,iwan muklas,hapzi ali,mengubah pola fikir dan motivasi berprestasi,uni...
Usaha3,iwan muklas,hapzi ali,mengubah pola fikir dan motivasi berprestasi,uni...Usaha3,iwan muklas,hapzi ali,mengubah pola fikir dan motivasi berprestasi,uni...
Usaha3,iwan muklas,hapzi ali,mengubah pola fikir dan motivasi berprestasi,uni...
 
1.5 C Tayangan Style Profile
1.5 C  Tayangan  Style Profile1.5 C  Tayangan  Style Profile
1.5 C Tayangan Style Profile
 
Memberi Motivasi
Memberi MotivasiMemberi Motivasi
Memberi Motivasi
 
Asigmen
AsigmenAsigmen
Asigmen
 
Definisi kaunseling
Definisi kaunselingDefinisi kaunseling
Definisi kaunseling
 
Modul 7 kaunseling dan stress
Modul 7   kaunseling dan stressModul 7   kaunseling dan stress
Modul 7 kaunseling dan stress
 
Presentasi Mojokerto
Presentasi MojokertoPresentasi Mojokerto
Presentasi Mojokerto
 
5. KECERDASAN EMOSI.pptx
5. KECERDASAN EMOSI.pptx5. KECERDASAN EMOSI.pptx
5. KECERDASAN EMOSI.pptx
 
Jenis kecerdasan emosi
Jenis kecerdasan emosiJenis kecerdasan emosi
Jenis kecerdasan emosi
 

Leadership

  • 1. Pelatihan Emotional Management for Professionals memberikan pemahaman mengenai emotional intelligence. Materi dimulai dari 3 aspek pengelolaan emosi paling penting bagi professional, yaitu : 1. self, 2. task dan, 3. people.
  • 2. 1. Self Awareness Memahami diri sendiri, seperti kepribadian, tingkah laku, kebiasaan, reaksi emosi, motivasi, dan proses berpikir. Kenapa memahami diri sendiri menjadi sangat penting? Karena dengan self awareness, kita bisa mengenali potensi / kelemahan diri sendiri, bisa memahami perubahan-perubahan yang terjadi, sehingga pada akhirnya kita dapat melakukan perbaikan yang efektif, serta pengendalian diri yang baik. Self Awareness yang terkelola dengan baik, bukan hanya pengambilan keputusan menjadi lebih baik, namun kita juga bisa mengetahui dengan persis reaksi-reaksi yang terjadi di diri kita, saat situasi tertekan dan stress.
  • 3. 2. Social Awareness Kemampuan seseorang untuk menjaga hubungan baik dengan orang lain, memahami perasaan orang lain serta kebutuhannya dan apa-apa saja yang menjadi perhatiannya. Social Awarenss meliputi : 1) Emphaty , 2) Service Orientation dan, 3) Organizational Awareness.
  • 4. 3. Self Management Bagaimana kita melakukan pengelolaan emosi dengan baik, sehingga diperoleh output yang terkontrol dengan baik. Pengelolaan Emosi ini meliputi : 1) Melakukan pengelolaan Emosi yang terkontrol 2) Bisa dipercaya (trustworthiness) 3) Menunjukkan Tanggung jawab (Consciousness) 4) Menunjukkan Inisiatif (Initiative) 5) Menunjukkan sikap optimis (Optimism) dan 6) Bisa beradaptasi (Adaptibility). Contoh sederhanamya adalah optimism, berapa banyak dari anggota team kita yang memberikan signal optimis saat diberikan challenge baru? Lebih dari 50%? Suara apa yang dominan? Pertanyaannya, apakah kita sebagai pemimpinnya sudah memberikan signal optimis? Demikian pula yang lainnya, akan dimulai dari pengelolaan emosi sehingga reaksi yang kita keluarkan terkontrol dengan baik.
  • 5. 4. Relationship Management Kemampuan seseorang untuk menginspirasi orang lain, membantu orang lain mengeluarkan performance terbaiknya, menyelesaikan konflik, bernegosiasi, serta bekerja sama. Orang-orang dengan relationship management yang bagus adalah orang-orang yang sangat efektif, para pemimpin bisnis yang hebat, orang-orang dengan “role model”, menumbuhkan trust di kelompoknya, serta mereka sangat menghargai peran team/kelompok. Beberapa Hal penting dalam relationship management antara lain: 1. Developing others 2. Inspirational leadership 3. Influence 4. Communication 5. Change catalyst 6. Conflict management 7. Building bonds 8. Teamwork and collaboration
  • 6. Beberapa Tips untuk meningkatkan EI: • Jangan reaktif, saat menerima respond pikirkan sejenak (biasanya 5-10 detik). Jeda ini juga memberikan signal bahwa kita memikirkan dengan masak respond tersebut. • Berpikirlah positif. Cari 10 alasan positif orang lain melakukan hal yang tidak menyenangkan, dan implifikasi positifnya jika kita merespond dengan baik. • Bila tiba2 anda stress, situasi tertekan, coba keluar dan ambil udara segar. Atau basuh muka/kepala dengan air bersih. Temperatur air yang dingin akan meredakan stess anda. • Utarakan emosi anda dengan teknik X-Y-Z. I Feel X, when you do Y, in Z situation.Sering kita menerima saja tanpa berusaha mengemukakan alasan logis. Namun ngedumel. Ini tidak sehat. Latihlah untuk bisa merespon dengan “Saya terganggu dengan asap rokok saudara, karena saya punya penyakit bengek”. Hindari menggunakan kata “You+should+situation” seperti, Anda seharusnya tidak merokok disini, karena saya punya sakit bengek. Statement pertama terlihat lebih mengena. • Dalam situasi meeting, anda bertemu dengan orang yang selalu pesimis, dan melihat sisi negatifnya . Jadi, mereka hanya sedang memakai topi hitam saat berdiskusi, imbangi dengan topi putih (data), atau topi kuning (optimis). Itu hanya cara team berpikir. Stay cool ya. • Jika anda termasuk orang yang super cemas, super grogi. Tidak akan bisa dengan mudah dengan hanya tarik nafas, ubah pola pikir dan lain-lain. Its not working. Anda butuh pendamping yang dipercaya. Masuklah kedalam sesi khusus bagaimana mengatasi kecemasan yg berlebihan itu. Lakukan self awarenss dengan detail. Catat semua reaksi yang terjadi, diskusikan dengan partner. Setelah itu, anda harus sharing, ceritakan yang anda alami ke orang lain. Ya... anda harus terbiasa bercerita dengan terbuka. Minta pendapat orang-orang lain bagaimana mereka mengatasi hal yang sama. Pilih yang paling nyaman untuk anda. Lakukan hal ini terus menerus sampai merasa nyaman dan confidence. • Terima diri kita apa adanya. No body perfect. Ketakutan/kecemasan itu adalah normal. Orang-orang hebatpun sering merasa cemas dengan hal-hal baru.Hadapi saja dan lakukan, lakukan terus, lakukan terus sambil evaluasi diri, sampai kita terus terbiasa dan confidence.