SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
Download to read offline
Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2010 (SNATI 2010)                                              ISSN: 1907-5022
Yogyakarta, 19 Juni 2010


                      ANALISA PERUBAHAN MANAJEMEN DALAM
                   IMPLEMENTASI SI/TI PADA PERGURUAN TINGGI ABC
                       Rahmat Dedi Gunawan1, Ryan Randy Suryono2, Iwan Purwanto3
                              1
                                Jurusan Teknik Informatika STMIK Teknokrat Lampung,
                              2
                                Jurusan Teknik Informatika STMIK Teknokrat Lampung,
                                3
                                  Jurusan Sistem Informasi STMIK Teknokrat Lampung,
                         Jl. H. Z. Abidin Pagaralam 9-11 Labuhan Ratu, Bandar Lampung
              e-mail: dedy130@gmail.com, ryan.teknokrat@gmail.com, iwanpurwanto79@gmail.com

ABSTRAKS
Abad 21 merupakan era globalisasi yang tentu saja berbeda dengan kondisi beberapa puluh tahun yang lalu.
Era yang baru ini memberikan tantangan yang lebih berat dari sebelumnya yang bila mana perguruan tinggi
tidak membenahi diri guna mengikuti perubahan yang terjadi, maka bukan tidak mungkin akan tersingkir dari
persaingan. Langkah-langkah yang sebelumnya digunakan untuk menjalankan misi-misinya sudah tidak lagi
sesuai dan harus diganti dengan yang lebih inovatif dan sesuai demi tercapainya visi. Perguruan tinggi harus
mencermati trend-trend yang sedang berkembang untuk tetap bisa eksis dan secara terus menerus mengamati
kondisi yang sedang terjadi.
Salah satu kunci keberhasilan strategi peningkatan kinerja adalah pada sistem informasi yang handal memang
tidak bisa dipungkiri,diharapkan dengan adanya informasi yang efektif dapat membantu sejumlah stakeholder
untuk melakukan hal-hal yang terkait dengan mekanisme proses pengambilan keputusan yang berkualitas,
proses penyelengaraan manajemen perguruan tinggi yang efesien, budaya komunikasi, berkolaborasi dan ber-
cooperative yang efektif perlu adanya strategi-strategi dan langkah-langkah dalam melakukan penerapan
manajemen perubahan dalam implementasi sistem informasi di perguruan tinggi .
Untuk menerapkan sistem informasi sangat dipengaruhi oleh budaya, struktur organisasi dan politik, yang
menyentuh aspek rasional dan emosional, untuk mencapai keberhasilan proyek program pengembangan TI.
Pengkajian masalah mengenai kondisi sistem informasi, master plane dan kondisi organisasi dengan
menggunakan analasisi SWOT sangat diperlukan terutama untuk faktor-faktor internal dan eksternal dari
proyek program pengembangan TI untuk mendapatkan program-program strategi manajemen perubahan dan
skala prioritas berdasarkan kriteria kelayakan yang dikelompokan berdasarkan teori Kurt Lewin dan John
Kotter.

Kata Kunci: Manajemen Perubahan, Implementasi Sistem Informasi.

1.   Pendahuluan                                                        2.   Kebutuhan mendesak saat ini yang belum bisa
     Dengan berada di era digital, kebutuhan akan                            dipenuhi oleh sistem yang lama.
informasi sebagai data dasar pengambilan keputusan                      3.   Kebutuhan mendatang untuk mengantisipasi era
sudah menajadi hal yang sangat penting. Informasi                            informasi digital dan teknologi komunikasi
digital merupakan perbaikan dalam hal perolehan,                             yang semakin maju sehingga universitas
proses, dan penggunaan data sehingga menjadi                                 dituntut untuk memperbaiki sistem informasi
informasi yang lebih baik. Konsep pengadaan                                  universitas dalam rangka meningkatkan
informasi baru ini mempengaruhi semua aspek yang                             “compettive advantage”.
menggunakan model digital, termasuk di dalamnya                         4.   Sistem akademik adalah “core system” yang
dunia bisnis. Terjadi perubahan di dalam cara                                merupakan jantung dari sistem informasi yang
pandang dan menyusun strategi untuk masuk dan                                terintegrasi dengan sistem-sistem lain.
bermain di dalam bisnis di dunia maya (Mohan                            5.   Mengacu pada Master Plan IT Perguruan
                                                                             Tinggi ABC dimana sistem informasi Perguruan
Sahwney, 2002). Menyusun faktor-faktor perubahan
                                                                             Tinggi      ABC       dikembangankan    untuk
merupakan hal yang sangat penting bagi setiap
                                                                             mengantisipasi kebutuhan informasi dalam
organisasi terutama dalam segi biaya, karena dapat
                                                                             jangaka panjang.
ditekan.
      Penjelasan mengenai spesifikasi kebutuhan                              Mendefenisikan secara lengkap kebutuhan
sistem akademik Perguruan Tinggi ABC didasarkan                         sistem informasi dalam jangaka panjang merupakan
pada beberapa hal sebagai berikut:                                      hal yang tidak mudah dan sangat beresiko. Tidak
1. Akomodasi terhadap kebutuhan yang mendasar                           mudah karena tidak semua pengguna akademika
     yang sudah bisa dipenuhi oleh sistem yang                          sudah “IT literate”. Antara rencana pengembangan
     lama.                                                              teknologi informasi dalam jangka panjang dengan
                                                                        strategi pengembangan perguruan tinggi memiliki


                                                                  A-1
Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2010 (SNATI 2010)                                                ISSN: 1907-5022
Yogyakarta, 19 Juni 2010


keterkaitan yang sangat erat. Bukan hal yang mudah                      Behavior, menyatakan bahwa ada dua kekuatan yang
menterjemahkan strategi menjadi perencanaan                             dapat mendorong munculnya kebutuhan untuk
pengembangan sistem informasi. Selain itu juga                          melakukan perubahan di dalam perusahaan yaitu:
beresiko karena kebutuhan bisa berubah-ubah baik                        1. Kekuatan eksternal, yaitu kekuatan yang
karena pengaruh pasar global, tetapi juga perubahan                         muncul dari luar perusahaan, seperti:
kebijakan organisasi internal bisa membuat                                  karakteristik demografis (usia, pendidikan,
spesifikasi kebutuhan juga ikut berubah.                                    tingkat keterampilan, jenis kelamin, imigrasi,
     Penelitian ini bertujuan untuk mengetehaui                             dan sebagainya), perkembangan teknologi,
sejauh mana resistensi individu dan organisasional                          perubahan-perubahan di pasar, tekanan-tekanan
dalam mengimplementasian sistem informasi                                   sosial dan politik.
perguruan tinggi, menyusun perencanaan dan                              2. Kekuatan internal, yaitu kekuatan yang muncul
menjalankan manajemen perubahan yang bisa                                   dari dalam perusahaan, seperti: masalah-
digunakan         sebagai       panduan       dalam                         masalah/prospek Sumber Daya Manusia
mengimplementasikan sistem informasi perguruan                              (kebutuhan yang tidak terpenuhi, ketidak-
tinggi, serta membuat perusahaan menjadi lebih                              puasan kerja, produktifitas, motivasi kerja, dan
peka akan kebutuhan perubahan yang dituntut dari                            sebagainya),      perilaku    dan     keputusan
sisi bisnis. Sehingga strategi yang terbaik untuk                           menajemen.
manajemen        perubahan      didapatkan     guna
mempercepat implementasi sistem informasi pada                              Dalam kasus yang dihadapi penulis, kekuatan
Perguruan Tinggi ABC.                                                   eksternal (lingkup diluar proyek program
     Dalam tulisan ini penulis akan dibahas                             pengembangan teknologi informasi), maupun
mengenai strategi organisasi dalam melakukan                            kekuatan internal (lingkup internal proyek program
manajemen       perubahan     untuk     perencanaan,                    pengembangan teknologi informasi) memaksa
pengembangan, pemeliharaan, dan pengelolaan                             perusahaan untuk melakukan perubahan sebagai
sistem informasi yang dimiliki, serta rencana                           kebutuhan yang harus segera dipenuhi.
pengembangan dan pembangunan aplikasi portofolio
yang akan datang.                                                       2.3. Resistensi Perubahan
                                                                             Salah satu penyebab kegagalan yang dialami
2. Tinjauan Pustaka                                                     oleh perusahaan dalam melakukan perubahan
2.1. Masalah dalam perubahan                                            menurut Kotter (1996) adalah tidak terbentuknya
     Banyak masalahan yang akan timbul pada saat                        koalisi yang cukup kuat diantara orang-orang yang
perubahan akan dilakukan. Masalah yang paling                           mempunyai wewenang dan kemampuan untuk
sering muncul dan menonjol adalah “penolakan atas                       mendorong perubahan. Suatu tindakan perubahan
perubahan itu sendiri” karena merupakan hal yang                        yang dilakukan tanpa dukungan koalisi yang cukup
paling sulit untuk dapat meninggalkan kebiasaan                         bisa jadi sukses namun tidak akan bertahan lama.
lama yang sudah melekat dengan kuat. Istilah untuk                      Lalu akan muncul perlawanan-perlawanan yang
hal ini dalam manajemen dikenal dengan resistensi                       akan membuat usaha dari perubahan menjadi lemah.
perubahan (resistance of change). Sikap menolak                              Menurut John Kotter dalam bukunya Leading
atas perubahan bisa terjadi karena informasi                            Change, delapan tingkatan dalam proses perubahan
mengenai perlunya dan dampak bila tidak                                 itu sendiri adalah:
melakukan perubahan sangat kurang.                                      1. Membangun rasa urgensi, meliputi
     Bentuk dari penolakan atas perubahan tidak                               Mengkaji realitas pasar dan kompetisi
selalu tampak secara langsung dalam bentuk yang                               Mengidentifikasi dan membahas krisis,
standar. Penolakan bisa dengan jelas terlihat                                     potensi krisis, atau peluang besar.
(eksplisit) dan segera misalnya mengajukan protes,                      2. Menciptakan koalisi penuntun, meliputi:
mengancam mogok, demonstrasi, dan sejenisnya,                                 Membentuk sebuah kelompok yang
atau bisa juga tersirat (implisit) dan lambat laun                                memiliki kekuasaan yang cukup untuk
misalnya loyalitas pada organisasi berkurang,                                     memimpin perubahan.
motivasi kerja menurun, kesalahan kerja meningkat,                            Membuat kelompok tersebut bekerja
tingkat absensi meningkat dan lain-lain. Hal yang                                 bersama seperti layaknya sebuah tim.
lain juga bisa menjadi masalah seperti tidak                            3. Merumuskan visi dan strategi, meliputi:
tersedianya      informasi      konfigurasi   pada                            Menciptakan visi             untuk    membantu
infrakstruktur yang up to date.                                                   mengarahkan upaya perubahan.
                                                                              Merumuskan strategi untuk mencapai visi
2.2. Faktor Pendorong                                                             tersebut.
     Ada banyak faktor yang bisa membuat                                4. Mengkomunikasikan visi perubahan, meliputi:
dibutuhkannya tindakan perubahan. Pakar perilaku
di dalam perusahaan, Robert Kreitner dan Angelo
Kinicki (2001) dalam bukunya Organizational


                                                                  A-2
Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2010 (SNATI 2010)                                                ISSN: 1907-5022
Yogyakarta, 19 Juni 2010


        Menggunakan setiap waktu wahana yang                           perusahaan.      Kritner     dan    Kinicki    (2001)
         mungkin untuk mengkomunikasikan visi                           mendefenisikan resistensi terhadap perubahan
         dan strategi baru secara terus menerus.                        sebagai suatu reaksi emosional/tingkah laku yang
      Menjadikan koalisi penuntun sebagai                              muncul sebagai respon terhadap munculnya
         teladan perilaku yang diharapkan dari                          ancaman, baik nyata atau imajiner bila terjadi
         karyawan.                                                      perubahan pada pekerjaan rutin.
5.   Memberdayakan tindakan yang menyeluruh,                                 Resistensi terhadap perubahan ini dapat muncul
     meliputi:                                                          dalam berbagai macam bentuk reaksi. Judson (1991)
      Menyingkirkan rintangan.                                         seperti yang dikutip oleh Kreitner dan Kinicki
      Mengubah sistem atau struktur yang                               (2000) menggolongkan bentuk-bentuk resistensi
         merusak visi perubahan.                                        terhadap perubahan kedalam 4 kelompok yang
      Mendorong keberanian mengambil resiko                            semuanya berada dalam sebuah kontinum, yaitu:
         serta ide, aktivitas, dan tindakan non-                        resisten aktif (misal: sabotase, memperlambat kerja),
         tradisional.                                                   resistensi pasif (misal: bekerja sesedikit mungkin,
6.   Menghasilkan          kemenangan         jangka                    tidak ingin mempelajari tugas baru), reaksi yang
     pendek,meliputi:                                                   tidak dapat dibedakan (bekerja hanya berdasarkan
      Merencanakan peningkatan kinerja atau                            perintah, kehilangan minat terhadap pekerjaan) dan
         kemenangan yang dapat dilihat                                  penerimaan (misal: mau bekerja sama, antusias).
      Menciptakan kemenangan tersebut.                                      Sumber-sumber penolakan atas perubahan dapat
      Memberikan pengakuan dan ganjaran yang                           dikategorikan sebagai berikut:
         dapat dilihat kepada orang-orang yang                          1. Resistensi       individual    karena    persoalan
         memungkinkan tercapainya kemenangan.                                kepribadian, persepsi, dan kebutuhan.
7.   Mengkonsolidasi      hasil    dan     mendorong
     perubahan yang lebih besar, meliputi:                                                   Rasa Aman
      Menggunakan kredibiltas yang semakin                                                                     Faktor
                                                                             Kebiasaan
         meningkat untuk mengubah semua sistem,                                                                Ekonomi
         struktur, dan kebijakan yang tidak cocok
         dan tidak sesuai denga visi transformasi.
      Mengangkat,          mempromosikan,        dan                                         Resistensi
         mengembangkan orang-orang yang dapat                                                  Individu
         mengimplementasikan visi perubahan.
      Meremajakan proses perubahan dengan                                   Ketidak-                          Persepsi
         proyek, tema, dan agen perubahan yang                               pastian
         baru.
8.   Menambahkan pendekatan baru dalam budaya,                                      Gambar 1. Resistensi Individu
     meliputi:
      Menciptakan kinerja yang lebih baik                              2.   Resistensi Organisasional, organisasi pada
         melalui perilaku yang berorientasi pada                             hakatnya memang konservatif. Secara aktif
         pelanggan dan produktifitas, kepemimpinan                           menolak perubahan. Misalnya saja organisasi
         yang lebih baik, serta manajemen yang                               pendidikan    yang   mengenalkan     doktrin
         lebih efektif.                                                      keterbukaan dalam menghadapi tantangan
      Mengartikulasi hubungan antara perilaku                               ternyata merupakan lembaga yang paling sulit
         baru dan kesuksesan organisasi.                                     berubah.
      Mengembangkan berbagai cara untuk                                                    Dampak Luas
         menjamin perkembangan kepemimpinan                                                  perubahan
         dan suksesi.                                                         Inersia                          Inersia
                                                                             Struktural                       Kelompok
     Delapan tingkatan itu merupakan satu kesatuan
yang berurutan,tetapi jika tingkatan-tingkatan yang                                          Resistensi
awal sudah dilaksanakan maka tidak perlu                                                    Organisional
mengulangainy lagi, namun semua tingkatan harus
dijalankan dan masing-masing harus dilaksanakan                              Ancaman
sepenuhnya.                                                                                                    Ancaman
                                                                             Keahlian                           Alokasi
     Dampak utama dari kesalahan yang dilakukan                                                              Sumber Daya
                                                                                              Ancaman
dalam mengelola perubahan adalah munculnya                                                    Kekuasaan
resistensi dari para manajer atau para karyawan yang
terkait terhadap perubahan yang dilakukan oleh                                    Gambar 2. Resistensi Organisional


                                                                  A-3
Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2010 (SNATI 2010)                                               ISSN: 1907-5022
Yogyakarta, 19 Juni 2010


                                                                        bertanya “Mengapa harus berubah ?” dan “Mengapa
2.4. Pendekatan dalam Manajemen Perubahan                               harus sekarang berubahnya ?”. Untuk itu, diperlukan
     Organisasi                                                         suatu usaha untuk memperoleh apa yang dikatakan
     Pendekatan klasik teori Kurt Lewin, dalam buku                     sebagai Heart Share dari mereka yang terlibat proses
Resolving social conflicts; and, field in social                        perubahan.
Science, 1997. Merupakan model perubahan dalam
tiga langkah yang dikenal sebagai unfreezing-                           3.1. Metode Penelitian Dan Tahapan Proses atau
movement-refreezing, mempelajari tentang driving                             Pencapaian Tujuan
forces dan restraining forces. Adapun langkah-                               Metode penelitian merupakan metode yang
langkahnya sebagai berikut:                                             digunakan dalam melakukan langkah-langkah yang
1. Tahapan awal perubahan (Unfreezing)                                  harus dikerjakan dalam penulisan suatu karya
     Tahap yang pertama ini dibentuk dengan teori                       ilmiah. Penelitian ini menggunakan metode
     perilkau manusia dan perilkau organisasi, yang                     penelitian kualitatif dengan metodologi penelitian
     terbagi dalam tiga sub proses yang mempunyai                       Case Study.
     relevansi terhadap kesiapan perubahan, yaitu:                           Tahap ini adalah tahap untuk mengumpulkan
      Perlunya kondisi perubahan karena adanya                         data sebanyak-banyaknya dan memahami kondisi
          gap yang besar antara tujuan dan                              organisasi, kondisi sistem informasi, dan dokumen
          kenyataan.                                                    master plan sistem informasi dan menganalisa
      Adanya survival anxiety                                          faktor-faktor   internal   dan    eksternal   yang
      Mempelajari defensiveness dan resistance                         mempengaruhi implementasi sistem informasi
          dalam organisasi                                              Perguruan Tinggi ABC dan menganalisa dengan
2. Tahapan proses transisi (Movement)                                   SWOT anilisis sehingga didapat programp-program
     menganalisa gap antara desire status dengan                        manajemen perubahan.
     status quo, dan mencermati program-program
     perubahan yang sesuai untuk dilakukan agar                                               Eksternal
     dapat memberi solusi yang optimal untuk                                                  Oppurtinities   Threats
     mengurangi resistensi terhadap perubahan.                                                    (O)          (T)
                                                                             Internal




3. Tahapan keberlanjutan (Refreezing)                                            Strenght
                                                                                                SO          ST
     Membuat agar perilaku yang baru tetap berjalan                                  (S)
     dengan mengembangkan new self-concept &                                    Weakness
                                                                                               WO          WT
     identity dan new interpersonal relationships.                                  (W)
                                                                         Gambar 4. Analisa SWOT (Michael Porter, 1980)

Desire                                                                       Dalam menganilisa SWOT untuk faktor internal
Status                 Restraining Forces
                                                                        adalah seluruh sumber daya internal yaitu: sumber
                                                                        daya manusia, teknologi, dan investasi baik yang
                                                                        reisisting forces dan driving forces. Begitu juga
                                                                        untuk eksternal adalah semua pihak di luar proyek
                                                                        seperti pemakai/users, board of director, project
                                                                        owner. Dari faktor eksternal dan internal akan
                                               Refreezing               disilangkan antara Strenght vs Oppurtinities (SO),
                                                                        Weakness vs Oppurtinities (WO), Strenght vs
            Unfreezing                                                  Threats (ST), dan Weakness vs Threats (WT), yang
                                                                        menghasilkan program-program strategi manajemen
 Status                                                                 perubahan.
  Quo                                                                        Penyeleksian hasil dari analisis SWOT
                             Driving Forces
                                                                        mengenai program-program strategi manajemen
                                Times                                   perubahan harus dilakukan, dikarenakan banyaknya
                                                                        hasil yang didapatkan dengan menggunakan kriteria
     Gambar 3. Teori Kurt Lewin (Kurt Lewin, 1997)                      kelayakan.
                                                                              Hasil program-program strategi manajemen
    Strategi yang dikemukakan oleh Kurt Lewis                           perubahan      terseleksi    dikelompokan  dengan
dapat membuat kekuatan pendukung akan semakin                           menggunakan teorti Kurt Lewin dalam tiga
banyak dan kekuatan penolak akan semakin sedikit.                       kelompok yaitu: Unfreezing, Movement, dan
                                                                        Refreesing selanjutnya dikelompokan berdasarkan 8
3.  Pemahaman dan Pembahasan                                            tingkatan teori John Kotter.
    Proses perubahan menjadi menarik adalah pada
saat masing-masing individu di dalam organisasi
                                                                        4.   Implementasi dan Pembahasan


                                                                  A-4
Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2010 (SNATI 2010)                                               ISSN: 1907-5022
Yogyakarta, 19 Juni 2010


4.1. Analisis SWOT                                                      4.2. Daftar Analisa SWOT
     Pengidentifikasian berbagai faktor secara                               Daftar analisa SWOT merupakan hasil kajian
sistematis untuk membuat strategi organisasi adalah                     dari data kuesioner dan wawancara dikelompokan
menggunakan analisis SWOT. Dalam anilisis                               berdasarkan kekuatan, kelemahan, ancaman dan
SWOT faktor internal adalah kondisi internal proyek                     kesempatan dalam mengimplementasikan proyek
program pengembangan SI/TI dan faktor eksternal                         pengembangan SI/TI dengan mempertimbangkan
adalah lingkup di luar proyek program                                   kondisi sistem informasi, master plan sistem
pengembangan SI/TI yang memiliki dampak. Proses                         informasi dan kondisi organisasi.
analisa ini berdasarkan pada logika yang dapat                          1. Strenght (Kekuatan)
memaksimalkan kekuatan (Strenght) dan peluang                                Faktor-faktor kekuatan internal dalam lingkup
(Opportunities), namun secara bersama dapat                                  proyek atau program pengembangan TI
meminimalkan kelemahan (Weakness) dan ancaman                           2. Weakness (Kelemahan)
(Threats).                                                                   Faktor-faktor kelemahan Internal dalam lingkup
     Kedua faktor tersebut harus dipertimbangkan                             proyek atau program pengembangan TI
dengan menggunakan analisis SWOT. Menurut                               3. Opportunities (Kesempatan)
Albert Humphrey, 1970 analisis SWOT adalah                                   Kesempatan, faktor-faktor dari luar lingkup
singkatan dari lingkungan internal Strenght dan                              proyek atau program pengembangan TI baik
Weakness serta lingkungan eksternal Oppurtunities                            didalam organisasi maupun diluar organisasi
dan Threats.                                                                 yang mempengaruhi implementasi SI/TI.
                       Berbagi Peluang
                                                                        4. Threat (Ancaman)
                       (Opportunities)
                                                                             Ancaman, faktor-faktor dari luar lingkup proyek
                                                                             atau program pengembangan TI baik didalam
                                    Kuadran 1                                organisasi maupun diluar organisasi yang
  Kuadran 2                         Mendukung Strategi                       mempengaruhi implementasi SI/TI.
  Mendukung Strategi                Agrisif
  Turnaround
 Kelemahan                                       Kekuatan               4.3. Daftar Strategi-strategi hasil dari SWOT
 (Weakness                                       (Strenght)
                                                                             Dari hasil pengelompokan faktor-faktor internal
     )
                                                                        (strenght dan weakness) dan eksternal (opportunities
    Kuadran 3                            Kuadran 4                      dan threat) proyek pengembangan SI/TI didapatkan
    Mendukung Strategi                   Mendukung Strategi
    Defensif                             Diversifikasi
                                                                        hasil matrik dari faktor-faktor tersebut.
                                                                        1. SO (Strenght-Opportunities)
                    Berbagi Ancaman                                          Penerapan strategi yang harus dilakukan dalam
                        (Threats)                                            kondisi ini adalah mendukung kebijakan
                                                                             pertumbuhan yang agresif (mendukung strategi
 Gambar 5. Analisis SWOT (Michael Porter, 1980)                              agresif).
                                                                        2. ST (Strenght- Threat)
     Kuadaran 1, merupakan situasi yang sangat                               Penerapan strategi yang harus dilakukan adalah
menguntungkan, organisasi yang berada di kuadran                             menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan
tersebut memiliki peluang dan kekuatan sehingga                              peluang jangka panjang dengan cara strategi
dapat memanfaatkan peluang yang ada. Strategi                                diversifikasi produk dan jasa (mendukung
yang harus diterapkan dalam kondisi ini adalah                               strategi diversifikasi).
mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif.                           3. WO (Weakness-Opportunities)
     Kuadran 2, walaupun terdapat berbagai                                   Penerapan strategi yang harus dilakukan dalam
ancaman, organisasi yang ada pada kuadaran 2                                 kondisi ini adalah peluang untuk proses
masih memiliki kekuatan dari segi internal, strategi                         perubahan yang defensif (mendukung strategi
yang harus diterapkan adalah menggunakan                                     defensif).
kekuatan untuk memanafaatkan peluang jangka                             4. WT (Weakness- Threat)
panjang dengan cara strategi diversifikasi produk                            Penerapan strategi yang harus dilakukan dalam
dan jasa.                                                                    kondisi ini untuk menghadapi ancaman dan
     Kuadaran 3, keadaan pada kuadran ini                                    kelemahan        internal    yang    Turnaround
organisasi menghadapi masalah-masalah internal                               (mendukung strategi Turnaround).
organisasi sehingga dapat merebut peluang pasar
yang lebih baik.                                                        4.4. Daftar      kelayakan      strategi-strategi
     Kuadran 4, adalah kuadaran yang memberikan                              manajemen perubahan
situasi yang sangat merugikan organisasi,                                    Hasil matrix analisa SWOT strategi-strategi
menghadapi ancaman dan kelemahan internal.                              proyek program pengembangan SI/TI sebagai faktor
                                                                        untuk menentukan strategi-strategi yang layak


                                                                  A-5
Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2010 (SNATI 2010)                                               ISSN: 1907-5022
Yogyakarta, 19 Juni 2010


diterapkan berdasarkan kriteria kelayakan dari teori                         sehingga jika ada yang tidak sesuai bisa segera
keputusan mutlak (absolute dicision), artinya adalah                         diketahui.
seluruh kriteria harus dipenuhi sehingga program-                       5.   Mengevaluasi modul-modul yang selesai dibuat
program atau strategi-strategi layak dipilih atau                            untuk mengetahui apakah sudah berjalan sesuai
diimplementsikan.                                                            dengan yang diinginkan.
                                                                        6.   Mendayagunakan sumber daya manusia di
4.5. Program-program strategi terseleksi                                     dalam organisasi Unika Perguruan Tinggi ABC
     Dari hasil yang didapat dari daftar kelayakan                           agar masing-masing dari mereka mampu untuk
dengan berdasarkan kriteria kelayakan yaitu :                                melaksanakan     proses    perubahan      untuk
alokasi biaya, kompetensi SDM, meningkatkan                                  mendukung implementasi SI/TI dengan cara
efesien dan efektivitas, dukungan manajemen,                                 pelatihan, workshop untuk meningkatkan
keterlibatan pemakai (User involvement), dan                                 kompetensi.
kejelasan tujuan bisnis (clear business objectives),
maka diambilah strategi-strategi yang layak untuk                       Daftar Pustaka
dilaksanakan.                                                           Carr Nicholas G (2003)” IT Doesn’t Matter”,
                                                                              Havard Business Review.
4.6. Strategi-strategi manajemen perubahan
                                                                        Kathy Schwalbc (2006) “Information Technology
     Setelah dikelompokan menggunakan teori Kurt
                                                                              Project Management”, Thomson Course
Lewin dan delapan langkah teori John Kotter
                                                                              Technology.
didapatkanlah       strategi-strategi   manajemen
                                                                        K.C. Chan, Peter Org, dan R. Eko Indrajit (2003)
perubahan, yang terbagi menjadi:
                                                                              “Integrated Project Managements”
1. Unfreezing
                                                                        Kotter, John P (1996) “Leading Change”, Havard
     Tahapan awal manajemen perubahan
                                                                              Business School Press.
2. Movement
                                                                        Kotter, John P (2002) “The Heart of Change”,
     Tahapan transisi manajemen perubahan
3. Refreezing                                                                 Havard Business School Press, Boston
                                                                              Massachusetts.
     Tahapan akhir manajemen perubahan untuk
                                                                        Lewin, Kurt (1997) “Resolving social cinflicts; and,
     merangkai dan menjaga keberlangsungan proses
                                                                              field theory in social science, American
                                                                              Psychological Association”.
5.  Simpulan
                                                                        M.E Porter (1980) “Competitive Strategy:
    Kunci sukses implementasi perubahan terletak
pada beberapa faktor utama, masing-masing terkait                             Techniques for Analysing Industries and
                                                                              Competitors”, Free Press, New York.
dengan keberhasilan proses:
                                                                        PMBOK Guide (2000) “A Guide to the Project
1. Menginformasikan dan mengkomunikasikan
                                                                              Management Body of Knowledge”, Project
    perlunya perubahan dengan menyentuh aspek
                                                                              Management Institute, Pennsylvania.
    rasional maupun emosional.
                                                                        Robert     Kreitner,   Angelo     Kinicki    (2001)
2. Memonitor perkembangan implementsi sistem
                                                                              “Organizational behavior”, McGraw Hill,
    informasi     secara    keseluruhan   termasuk
                                                                              Boston.
    infrastruktur jaringan.
                                                                        R. Eko Indrajit dan R. Djokopranoto (2004)
3. Memperbaiki secara terus-menerus (fine turnig)
                                                                              “Manajemen Perguruan Tinggi Modern”
    spesifikasi kebutuhan dan diagram proses untuk
                                                                              STMIK Perbanas dan Yayasan Atma Jaya,
    memastikan bahwa kebutuhan pemakai sudah
                                                                              Jakarta.
    tercakup.
                                                                        Sugiyono, Prof.Dr (2006) “Metode Penelitian
4. Workshop untuk melihat perkembangan dari
                                                                              Kualitatif dan R&D”, Alfabeta, Bandung.
    sistem yang dibuat dan melihat prototype sistem




                                                                  A-6

More Related Content

What's hot

Modul 5 process change management 2012
Modul 5 process change management  2012Modul 5 process change management  2012
Modul 5 process change management 2012Ir. Zakaria, M.M
 
Modul 2 itsp & it performance-2012
Modul 2 itsp & it performance-2012Modul 2 itsp & it performance-2012
Modul 2 itsp & it performance-2012Ir. Zakaria, M.M
 
Modul 8 enterprise architecture-2012
Modul 8 enterprise architecture-2012Modul 8 enterprise architecture-2012
Modul 8 enterprise architecture-2012Ir. Zakaria, M.M
 
Modul 1 strategi dan kebijakan ti -2012
Modul 1 strategi dan kebijakan ti -2012Modul 1 strategi dan kebijakan ti -2012
Modul 1 strategi dan kebijakan ti -2012Ir. Zakaria, M.M
 
Kerangka sim publik fd
Kerangka sim publik fdKerangka sim publik fd
Kerangka sim publik fdFrans Dione
 
Makalah teknologi informasi dan strategi dalam perusahaan
Makalah teknologi informasi dan strategi dalam perusahaanMakalah teknologi informasi dan strategi dalam perusahaan
Makalah teknologi informasi dan strategi dalam perusahaanMarobo United
 
Kuliah pengantar sim pemerintahan fd
Kuliah pengantar sim pemerintahan fdKuliah pengantar sim pemerintahan fd
Kuliah pengantar sim pemerintahan fdFrans Dione
 
Dukungan SIM terhadap Kualitas Produk dan Jasa
Dukungan SIM terhadap Kualitas Produk dan JasaDukungan SIM terhadap Kualitas Produk dan Jasa
Dukungan SIM terhadap Kualitas Produk dan Jasadhibah
 
TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGGUNA DAN PENG...
TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGGUNA DAN PENG...TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGGUNA DAN PENG...
TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGGUNA DAN PENG...LisaniahAmini
 
Makalah Manajemen Aset - Pengaruh Teknologi informasi terhadap manajemenaset
Makalah Manajemen Aset - Pengaruh Teknologi informasi terhadap manajemenasetMakalah Manajemen Aset - Pengaruh Teknologi informasi terhadap manajemenaset
Makalah Manajemen Aset - Pengaruh Teknologi informasi terhadap manajemenasetFox Broadcasting
 
Gita srinita 43218110053
Gita srinita 43218110053Gita srinita 43218110053
Gita srinita 43218110053GitaSrinita
 
Pengaruh technology readiness terhadap penerimaan teknologi komputer pada umk...
Pengaruh technology readiness terhadap penerimaan teknologi komputer pada umk...Pengaruh technology readiness terhadap penerimaan teknologi komputer pada umk...
Pengaruh technology readiness terhadap penerimaan teknologi komputer pada umk...Nita Adiyati
 
Enterprise Architecture - Overview
Enterprise Architecture - OverviewEnterprise Architecture - Overview
Enterprise Architecture - OverviewFaqih Zulfikar
 
Sim 1, yulia ayu priscilla, hapzi ali, peranan sistem informasi pada pergurua...
Sim 1, yulia ayu priscilla, hapzi ali, peranan sistem informasi pada pergurua...Sim 1, yulia ayu priscilla, hapzi ali, peranan sistem informasi pada pergurua...
Sim 1, yulia ayu priscilla, hapzi ali, peranan sistem informasi pada pergurua...yuliayupr
 
Tugas kelompok 2 tatap muka 7 sistem informasi manajemen
Tugas kelompok 2   tatap muka 7 sistem informasi manajemenTugas kelompok 2   tatap muka 7 sistem informasi manajemen
Tugas kelompok 2 tatap muka 7 sistem informasi manajemenApriani Suci
 
ANALISIS DAMPAK PERMASALAHAN ETIKA DAN SOSIAL DI DALAM SISTEM INFORMASI PADA ...
ANALISIS DAMPAK PERMASALAHAN ETIKA DAN SOSIAL DI DALAM SISTEM INFORMASI PADA ...ANALISIS DAMPAK PERMASALAHAN ETIKA DAN SOSIAL DI DALAM SISTEM INFORMASI PADA ...
ANALISIS DAMPAK PERMASALAHAN ETIKA DAN SOSIAL DI DALAM SISTEM INFORMASI PADA ...SabarinaPurba
 
Tata kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi
Tata kelola Teknologi Informasi dan KomunikasiTata kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi
Tata kelola Teknologi Informasi dan Komunikasiputra sutimin
 
Modul 6 manajemen proyek dan pengadaan tik 2012
Modul 6 manajemen proyek dan pengadaan tik 2012Modul 6 manajemen proyek dan pengadaan tik 2012
Modul 6 manajemen proyek dan pengadaan tik 2012Ir. Zakaria, M.M
 
Sistem Informasi dan Pengaruhnya Terhadap Bisnis
Sistem Informasi dan Pengaruhnya Terhadap BisnisSistem Informasi dan Pengaruhnya Terhadap Bisnis
Sistem Informasi dan Pengaruhnya Terhadap BisnisRasyeda Aufa
 
Tugas besar, si & pi, ridho f widiatmoko(55518110002), hapzi ali ,implementas...
Tugas besar, si & pi, ridho f widiatmoko(55518110002), hapzi ali ,implementas...Tugas besar, si & pi, ridho f widiatmoko(55518110002), hapzi ali ,implementas...
Tugas besar, si & pi, ridho f widiatmoko(55518110002), hapzi ali ,implementas...Ridho F. Widiatmoko
 

What's hot (20)

Modul 5 process change management 2012
Modul 5 process change management  2012Modul 5 process change management  2012
Modul 5 process change management 2012
 
Modul 2 itsp & it performance-2012
Modul 2 itsp & it performance-2012Modul 2 itsp & it performance-2012
Modul 2 itsp & it performance-2012
 
Modul 8 enterprise architecture-2012
Modul 8 enterprise architecture-2012Modul 8 enterprise architecture-2012
Modul 8 enterprise architecture-2012
 
Modul 1 strategi dan kebijakan ti -2012
Modul 1 strategi dan kebijakan ti -2012Modul 1 strategi dan kebijakan ti -2012
Modul 1 strategi dan kebijakan ti -2012
 
Kerangka sim publik fd
Kerangka sim publik fdKerangka sim publik fd
Kerangka sim publik fd
 
Makalah teknologi informasi dan strategi dalam perusahaan
Makalah teknologi informasi dan strategi dalam perusahaanMakalah teknologi informasi dan strategi dalam perusahaan
Makalah teknologi informasi dan strategi dalam perusahaan
 
Kuliah pengantar sim pemerintahan fd
Kuliah pengantar sim pemerintahan fdKuliah pengantar sim pemerintahan fd
Kuliah pengantar sim pemerintahan fd
 
Dukungan SIM terhadap Kualitas Produk dan Jasa
Dukungan SIM terhadap Kualitas Produk dan JasaDukungan SIM terhadap Kualitas Produk dan Jasa
Dukungan SIM terhadap Kualitas Produk dan Jasa
 
TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGGUNA DAN PENG...
TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGGUNA DAN PENG...TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGGUNA DAN PENG...
TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGGUNA DAN PENG...
 
Makalah Manajemen Aset - Pengaruh Teknologi informasi terhadap manajemenaset
Makalah Manajemen Aset - Pengaruh Teknologi informasi terhadap manajemenasetMakalah Manajemen Aset - Pengaruh Teknologi informasi terhadap manajemenaset
Makalah Manajemen Aset - Pengaruh Teknologi informasi terhadap manajemenaset
 
Gita srinita 43218110053
Gita srinita 43218110053Gita srinita 43218110053
Gita srinita 43218110053
 
Pengaruh technology readiness terhadap penerimaan teknologi komputer pada umk...
Pengaruh technology readiness terhadap penerimaan teknologi komputer pada umk...Pengaruh technology readiness terhadap penerimaan teknologi komputer pada umk...
Pengaruh technology readiness terhadap penerimaan teknologi komputer pada umk...
 
Enterprise Architecture - Overview
Enterprise Architecture - OverviewEnterprise Architecture - Overview
Enterprise Architecture - Overview
 
Sim 1, yulia ayu priscilla, hapzi ali, peranan sistem informasi pada pergurua...
Sim 1, yulia ayu priscilla, hapzi ali, peranan sistem informasi pada pergurua...Sim 1, yulia ayu priscilla, hapzi ali, peranan sistem informasi pada pergurua...
Sim 1, yulia ayu priscilla, hapzi ali, peranan sistem informasi pada pergurua...
 
Tugas kelompok 2 tatap muka 7 sistem informasi manajemen
Tugas kelompok 2   tatap muka 7 sistem informasi manajemenTugas kelompok 2   tatap muka 7 sistem informasi manajemen
Tugas kelompok 2 tatap muka 7 sistem informasi manajemen
 
ANALISIS DAMPAK PERMASALAHAN ETIKA DAN SOSIAL DI DALAM SISTEM INFORMASI PADA ...
ANALISIS DAMPAK PERMASALAHAN ETIKA DAN SOSIAL DI DALAM SISTEM INFORMASI PADA ...ANALISIS DAMPAK PERMASALAHAN ETIKA DAN SOSIAL DI DALAM SISTEM INFORMASI PADA ...
ANALISIS DAMPAK PERMASALAHAN ETIKA DAN SOSIAL DI DALAM SISTEM INFORMASI PADA ...
 
Tata kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi
Tata kelola Teknologi Informasi dan KomunikasiTata kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi
Tata kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi
 
Modul 6 manajemen proyek dan pengadaan tik 2012
Modul 6 manajemen proyek dan pengadaan tik 2012Modul 6 manajemen proyek dan pengadaan tik 2012
Modul 6 manajemen proyek dan pengadaan tik 2012
 
Sistem Informasi dan Pengaruhnya Terhadap Bisnis
Sistem Informasi dan Pengaruhnya Terhadap BisnisSistem Informasi dan Pengaruhnya Terhadap Bisnis
Sistem Informasi dan Pengaruhnya Terhadap Bisnis
 
Tugas besar, si & pi, ridho f widiatmoko(55518110002), hapzi ali ,implementas...
Tugas besar, si & pi, ridho f widiatmoko(55518110002), hapzi ali ,implementas...Tugas besar, si & pi, ridho f widiatmoko(55518110002), hapzi ali ,implementas...
Tugas besar, si & pi, ridho f widiatmoko(55518110002), hapzi ali ,implementas...
 

Similar to OPTIMASI SI PERGURUAN TINGGI

Jurnal analisa perubahan manajemen dalam implementasi siti pada perguruan t...
Jurnal   analisa perubahan manajemen dalam implementasi siti pada perguruan t...Jurnal   analisa perubahan manajemen dalam implementasi siti pada perguruan t...
Jurnal analisa perubahan manajemen dalam implementasi siti pada perguruan t...Ratzman III
 
Artikel sim rania juita 43219110113 (30 10-2020)
Artikel sim rania juita 43219110113 (30 10-2020)Artikel sim rania juita 43219110113 (30 10-2020)
Artikel sim rania juita 43219110113 (30 10-2020)RaniaRaniaJuita
 
Artikel sim rania juita 43219110113 (12 12-2020)
Artikel sim rania juita 43219110113 (12 12-2020)Artikel sim rania juita 43219110113 (12 12-2020)
Artikel sim rania juita 43219110113 (12 12-2020)RaniaRaniaJuita
 
Chpter 1_Sistem Informasi dalam Bisnis Global Saat Ini.pptx
Chpter 1_Sistem Informasi dalam Bisnis Global Saat Ini.pptxChpter 1_Sistem Informasi dalam Bisnis Global Saat Ini.pptx
Chpter 1_Sistem Informasi dalam Bisnis Global Saat Ini.pptxBambang Suwarno
 
Tugas sistem informasi manajemen tm 8
Tugas sistem informasi manajemen tm 8Tugas sistem informasi manajemen tm 8
Tugas sistem informasi manajemen tm 8FRENGKYSSIHOMBING
 
14, si & pi, ridho f widiatmoko(55518110002), hapzi ali ,materi review, unive...
14, si & pi, ridho f widiatmoko(55518110002), hapzi ali ,materi review, unive...14, si & pi, ridho f widiatmoko(55518110002), hapzi ali ,materi review, unive...
14, si & pi, ridho f widiatmoko(55518110002), hapzi ali ,materi review, unive...Ridho F. Widiatmoko
 
Tugas Sistem Informasi Manajemen
Tugas Sistem Informasi ManajemenTugas Sistem Informasi Manajemen
Tugas Sistem Informasi ManajemenJenifer Andalangi
 
Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, informasi dalam praktik,...
Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, informasi dalam praktik,...Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, informasi dalam praktik,...
Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, informasi dalam praktik,...WidyaAyundaPutri
 
Sim, narwati, prof. dr. hapzi ali, cma, kontrak perkuliahan dan pengantar sis...
Sim, narwati, prof. dr. hapzi ali, cma, kontrak perkuliahan dan pengantar sis...Sim, narwati, prof. dr. hapzi ali, cma, kontrak perkuliahan dan pengantar sis...
Sim, narwati, prof. dr. hapzi ali, cma, kontrak perkuliahan dan pengantar sis...narwati narwati
 
Sim, 9, della ameliza, prof. dr. hapzi ali, cma, information in implementatio...
Sim, 9, della ameliza, prof. dr. hapzi ali, cma, information in implementatio...Sim, 9, della ameliza, prof. dr. hapzi ali, cma, information in implementatio...
Sim, 9, della ameliza, prof. dr. hapzi ali, cma, information in implementatio...dellaameliza
 
Pengembangan Sistem Informasi di Instalasi Farmasi Rawat Jalan Rumah Sakit X
Pengembangan Sistem Informasi di Instalasi Farmasi Rawat Jalan Rumah Sakit X Pengembangan Sistem Informasi di Instalasi Farmasi Rawat Jalan Rumah Sakit X
Pengembangan Sistem Informasi di Instalasi Farmasi Rawat Jalan Rumah Sakit X AndreasTanjaya_43218120078
 
Tugas SIM_ Septian Dwi Noorcahyo_Yananto Mihadi Putra S.E., M.Si., CMA_Inform...
Tugas SIM_ Septian Dwi Noorcahyo_Yananto Mihadi Putra S.E., M.Si., CMA_Inform...Tugas SIM_ Septian Dwi Noorcahyo_Yananto Mihadi Putra S.E., M.Si., CMA_Inform...
Tugas SIM_ Septian Dwi Noorcahyo_Yananto Mihadi Putra S.E., M.Si., CMA_Inform...SeptianCahyo10
 
SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, Analisa Sistem Informasi dan Alt...
SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, Analisa Sistem Informasi dan Alt...SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, Analisa Sistem Informasi dan Alt...
SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, Analisa Sistem Informasi dan Alt...Khusrul Kurniawan
 
Mengelola Sumber Daya Informasi (SDI)
Mengelola Sumber Daya Informasi (SDI) Mengelola Sumber Daya Informasi (SDI)
Mengelola Sumber Daya Informasi (SDI) dhibah
 
INFRASTRUKTUR E-BUSINESS SEKOLAH TINGGI DI PAGAR ALAM
INFRASTRUKTUR E-BUSINESS SEKOLAH TINGGI DI PAGAR ALAMINFRASTRUKTUR E-BUSINESS SEKOLAH TINGGI DI PAGAR ALAM
INFRASTRUKTUR E-BUSINESS SEKOLAH TINGGI DI PAGAR ALAMBuhori Muslim
 
Bab xvi mengelola sistem informasi dan teknologi komunikasi
Bab xvi mengelola sistem informasi dan teknologi komunikasiBab xvi mengelola sistem informasi dan teknologi komunikasi
Bab xvi mengelola sistem informasi dan teknologi komunikasiShelly Intan Permatasari
 
Pengembangan sistem informasi
Pengembangan sistem informasi Pengembangan sistem informasi
Pengembangan sistem informasi AnenayaNurulAfifah
 
Makalah : Sistem Informasi berbasis teknologi berisi tentang Pemanfaatan tekn...
Makalah : Sistem Informasi berbasis teknologi berisi tentang Pemanfaatan tekn...Makalah : Sistem Informasi berbasis teknologi berisi tentang Pemanfaatan tekn...
Makalah : Sistem Informasi berbasis teknologi berisi tentang Pemanfaatan tekn...bratasendjajafamily
 
TB1-SIM-KELOMPOK5-INFRASTRUKTURTI.docx
TB1-SIM-KELOMPOK5-INFRASTRUKTURTI.docxTB1-SIM-KELOMPOK5-INFRASTRUKTURTI.docx
TB1-SIM-KELOMPOK5-INFRASTRUKTURTI.docxYOGIANTOSYAHPUTRASTM
 

Similar to OPTIMASI SI PERGURUAN TINGGI (20)

Jurnal analisa perubahan manajemen dalam implementasi siti pada perguruan t...
Jurnal   analisa perubahan manajemen dalam implementasi siti pada perguruan t...Jurnal   analisa perubahan manajemen dalam implementasi siti pada perguruan t...
Jurnal analisa perubahan manajemen dalam implementasi siti pada perguruan t...
 
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASIPENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
 
Artikel sim rania juita 43219110113 (30 10-2020)
Artikel sim rania juita 43219110113 (30 10-2020)Artikel sim rania juita 43219110113 (30 10-2020)
Artikel sim rania juita 43219110113 (30 10-2020)
 
Artikel sim rania juita 43219110113 (12 12-2020)
Artikel sim rania juita 43219110113 (12 12-2020)Artikel sim rania juita 43219110113 (12 12-2020)
Artikel sim rania juita 43219110113 (12 12-2020)
 
Chpter 1_Sistem Informasi dalam Bisnis Global Saat Ini.pptx
Chpter 1_Sistem Informasi dalam Bisnis Global Saat Ini.pptxChpter 1_Sistem Informasi dalam Bisnis Global Saat Ini.pptx
Chpter 1_Sistem Informasi dalam Bisnis Global Saat Ini.pptx
 
Tugas sistem informasi manajemen tm 8
Tugas sistem informasi manajemen tm 8Tugas sistem informasi manajemen tm 8
Tugas sistem informasi manajemen tm 8
 
14, si & pi, ridho f widiatmoko(55518110002), hapzi ali ,materi review, unive...
14, si & pi, ridho f widiatmoko(55518110002), hapzi ali ,materi review, unive...14, si & pi, ridho f widiatmoko(55518110002), hapzi ali ,materi review, unive...
14, si & pi, ridho f widiatmoko(55518110002), hapzi ali ,materi review, unive...
 
Tugas Sistem Informasi Manajemen
Tugas Sistem Informasi ManajemenTugas Sistem Informasi Manajemen
Tugas Sistem Informasi Manajemen
 
Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, informasi dalam praktik,...
Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, informasi dalam praktik,...Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, informasi dalam praktik,...
Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, informasi dalam praktik,...
 
Sim, narwati, prof. dr. hapzi ali, cma, kontrak perkuliahan dan pengantar sis...
Sim, narwati, prof. dr. hapzi ali, cma, kontrak perkuliahan dan pengantar sis...Sim, narwati, prof. dr. hapzi ali, cma, kontrak perkuliahan dan pengantar sis...
Sim, narwati, prof. dr. hapzi ali, cma, kontrak perkuliahan dan pengantar sis...
 
Sim, 9, della ameliza, prof. dr. hapzi ali, cma, information in implementatio...
Sim, 9, della ameliza, prof. dr. hapzi ali, cma, information in implementatio...Sim, 9, della ameliza, prof. dr. hapzi ali, cma, information in implementatio...
Sim, 9, della ameliza, prof. dr. hapzi ali, cma, information in implementatio...
 
Pengembangan Sistem Informasi di Instalasi Farmasi Rawat Jalan Rumah Sakit X
Pengembangan Sistem Informasi di Instalasi Farmasi Rawat Jalan Rumah Sakit X Pengembangan Sistem Informasi di Instalasi Farmasi Rawat Jalan Rumah Sakit X
Pengembangan Sistem Informasi di Instalasi Farmasi Rawat Jalan Rumah Sakit X
 
Tugas SIM_ Septian Dwi Noorcahyo_Yananto Mihadi Putra S.E., M.Si., CMA_Inform...
Tugas SIM_ Septian Dwi Noorcahyo_Yananto Mihadi Putra S.E., M.Si., CMA_Inform...Tugas SIM_ Septian Dwi Noorcahyo_Yananto Mihadi Putra S.E., M.Si., CMA_Inform...
Tugas SIM_ Septian Dwi Noorcahyo_Yananto Mihadi Putra S.E., M.Si., CMA_Inform...
 
SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, Analisa Sistem Informasi dan Alt...
SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, Analisa Sistem Informasi dan Alt...SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, Analisa Sistem Informasi dan Alt...
SIM, Khusrul Kurniawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, Analisa Sistem Informasi dan Alt...
 
Mengelola Sumber Daya Informasi (SDI)
Mengelola Sumber Daya Informasi (SDI) Mengelola Sumber Daya Informasi (SDI)
Mengelola Sumber Daya Informasi (SDI)
 
INFRASTRUKTUR E-BUSINESS SEKOLAH TINGGI DI PAGAR ALAM
INFRASTRUKTUR E-BUSINESS SEKOLAH TINGGI DI PAGAR ALAMINFRASTRUKTUR E-BUSINESS SEKOLAH TINGGI DI PAGAR ALAM
INFRASTRUKTUR E-BUSINESS SEKOLAH TINGGI DI PAGAR ALAM
 
Bab xvi mengelola sistem informasi dan teknologi komunikasi
Bab xvi mengelola sistem informasi dan teknologi komunikasiBab xvi mengelola sistem informasi dan teknologi komunikasi
Bab xvi mengelola sistem informasi dan teknologi komunikasi
 
Pengembangan sistem informasi
Pengembangan sistem informasi Pengembangan sistem informasi
Pengembangan sistem informasi
 
Makalah : Sistem Informasi berbasis teknologi berisi tentang Pemanfaatan tekn...
Makalah : Sistem Informasi berbasis teknologi berisi tentang Pemanfaatan tekn...Makalah : Sistem Informasi berbasis teknologi berisi tentang Pemanfaatan tekn...
Makalah : Sistem Informasi berbasis teknologi berisi tentang Pemanfaatan tekn...
 
TB1-SIM-KELOMPOK5-INFRASTRUKTURTI.docx
TB1-SIM-KELOMPOK5-INFRASTRUKTURTI.docxTB1-SIM-KELOMPOK5-INFRASTRUKTURTI.docx
TB1-SIM-KELOMPOK5-INFRASTRUKTURTI.docx
 

More from Universitas Putera Batam

ANALISA DESAIN SISTEM INFORMASI UNTUK KEAMANAN SISTEM INFORMASI PADA TRANSAKS...
ANALISA DESAIN SISTEM INFORMASI UNTUK KEAMANAN SISTEM INFORMASI PADA TRANSAKS...ANALISA DESAIN SISTEM INFORMASI UNTUK KEAMANAN SISTEM INFORMASI PADA TRANSAKS...
ANALISA DESAIN SISTEM INFORMASI UNTUK KEAMANAN SISTEM INFORMASI PADA TRANSAKS...Universitas Putera Batam
 
Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 dan API Spec Q1 di PT. Pipa Mas Puti...
Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 dan API Spec Q1 di PT. Pipa Mas Puti...Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 dan API Spec Q1 di PT. Pipa Mas Puti...
Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 dan API Spec Q1 di PT. Pipa Mas Puti...Universitas Putera Batam
 
Jurnal analisis pengaruh kualitas pelayanan
Jurnal   analisis pengaruh kualitas pelayananJurnal   analisis pengaruh kualitas pelayanan
Jurnal analisis pengaruh kualitas pelayananUniversitas Putera Batam
 
Jurnal analisis model it menggunakan balanced scorecard
Jurnal   analisis model it menggunakan balanced scorecardJurnal   analisis model it menggunakan balanced scorecard
Jurnal analisis model it menggunakan balanced scorecardUniversitas Putera Batam
 

More from Universitas Putera Batam (20)

Bab 5 komputer sederhana sap-1
Bab 5   komputer sederhana sap-1Bab 5   komputer sederhana sap-1
Bab 5 komputer sederhana sap-1
 
Bab 4 register
Bab 4   registerBab 4   register
Bab 4 register
 
Bab 3 flip flop
Bab 3   flip flopBab 3   flip flop
Bab 3 flip flop
 
Bab 1 sejarah komputer
Bab 1   sejarah komputerBab 1   sejarah komputer
Bab 1 sejarah komputer
 
Multiplexer
MultiplexerMultiplexer
Multiplexer
 
Seminar - Software Design
Seminar - Software DesignSeminar - Software Design
Seminar - Software Design
 
Bab 2 gerbang logika
Bab 2   gerbang logikaBab 2   gerbang logika
Bab 2 gerbang logika
 
Bab 6
Bab 6Bab 6
Bab 6
 
Bab 6
Bab 6Bab 6
Bab 6
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 
Bab 3
Bab 3Bab 3
Bab 3
 
Bab 2 - Sekilas Tentang Proyek
Bab 2 - Sekilas Tentang ProyekBab 2 - Sekilas Tentang Proyek
Bab 2 - Sekilas Tentang Proyek
 
BAB 1 - Pendahuluan
BAB 1 - PendahuluanBAB 1 - Pendahuluan
BAB 1 - Pendahuluan
 
Ratzman framework
Ratzman frameworkRatzman framework
Ratzman framework
 
ANALISA DESAIN SISTEM INFORMASI UNTUK KEAMANAN SISTEM INFORMASI PADA TRANSAKS...
ANALISA DESAIN SISTEM INFORMASI UNTUK KEAMANAN SISTEM INFORMASI PADA TRANSAKS...ANALISA DESAIN SISTEM INFORMASI UNTUK KEAMANAN SISTEM INFORMASI PADA TRANSAKS...
ANALISA DESAIN SISTEM INFORMASI UNTUK KEAMANAN SISTEM INFORMASI PADA TRANSAKS...
 
Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 dan API Spec Q1 di PT. Pipa Mas Puti...
Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 dan API Spec Q1 di PT. Pipa Mas Puti...Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 dan API Spec Q1 di PT. Pipa Mas Puti...
Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 dan API Spec Q1 di PT. Pipa Mas Puti...
 
Database design guide
Database design guideDatabase design guide
Database design guide
 
Bcprimer
BcprimerBcprimer
Bcprimer
 
Jurnal analisis pengaruh kualitas pelayanan
Jurnal   analisis pengaruh kualitas pelayananJurnal   analisis pengaruh kualitas pelayanan
Jurnal analisis pengaruh kualitas pelayanan
 
Jurnal analisis model it menggunakan balanced scorecard
Jurnal   analisis model it menggunakan balanced scorecardJurnal   analisis model it menggunakan balanced scorecard
Jurnal analisis model it menggunakan balanced scorecard
 

Recently uploaded

SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).pptSIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).pptAchmadHasanHafidzi
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptAchmadHasanHafidzi
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...OknaRyana1
 
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptxPerkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptxzulfikar425966
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerjamonikabudiman19
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelAdhiliaMegaC1
 
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategikmonikabudiman19
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptatiakirana1
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfNizeAckerman
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IAccIblock
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 

Recently uploaded (20)

SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).pptSIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).ppt
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
 
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptxPerkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
 
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 

OPTIMASI SI PERGURUAN TINGGI

  • 1. Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2010 (SNATI 2010) ISSN: 1907-5022 Yogyakarta, 19 Juni 2010 ANALISA PERUBAHAN MANAJEMEN DALAM IMPLEMENTASI SI/TI PADA PERGURUAN TINGGI ABC Rahmat Dedi Gunawan1, Ryan Randy Suryono2, Iwan Purwanto3 1 Jurusan Teknik Informatika STMIK Teknokrat Lampung, 2 Jurusan Teknik Informatika STMIK Teknokrat Lampung, 3 Jurusan Sistem Informasi STMIK Teknokrat Lampung, Jl. H. Z. Abidin Pagaralam 9-11 Labuhan Ratu, Bandar Lampung e-mail: dedy130@gmail.com, ryan.teknokrat@gmail.com, iwanpurwanto79@gmail.com ABSTRAKS Abad 21 merupakan era globalisasi yang tentu saja berbeda dengan kondisi beberapa puluh tahun yang lalu. Era yang baru ini memberikan tantangan yang lebih berat dari sebelumnya yang bila mana perguruan tinggi tidak membenahi diri guna mengikuti perubahan yang terjadi, maka bukan tidak mungkin akan tersingkir dari persaingan. Langkah-langkah yang sebelumnya digunakan untuk menjalankan misi-misinya sudah tidak lagi sesuai dan harus diganti dengan yang lebih inovatif dan sesuai demi tercapainya visi. Perguruan tinggi harus mencermati trend-trend yang sedang berkembang untuk tetap bisa eksis dan secara terus menerus mengamati kondisi yang sedang terjadi. Salah satu kunci keberhasilan strategi peningkatan kinerja adalah pada sistem informasi yang handal memang tidak bisa dipungkiri,diharapkan dengan adanya informasi yang efektif dapat membantu sejumlah stakeholder untuk melakukan hal-hal yang terkait dengan mekanisme proses pengambilan keputusan yang berkualitas, proses penyelengaraan manajemen perguruan tinggi yang efesien, budaya komunikasi, berkolaborasi dan ber- cooperative yang efektif perlu adanya strategi-strategi dan langkah-langkah dalam melakukan penerapan manajemen perubahan dalam implementasi sistem informasi di perguruan tinggi . Untuk menerapkan sistem informasi sangat dipengaruhi oleh budaya, struktur organisasi dan politik, yang menyentuh aspek rasional dan emosional, untuk mencapai keberhasilan proyek program pengembangan TI. Pengkajian masalah mengenai kondisi sistem informasi, master plane dan kondisi organisasi dengan menggunakan analasisi SWOT sangat diperlukan terutama untuk faktor-faktor internal dan eksternal dari proyek program pengembangan TI untuk mendapatkan program-program strategi manajemen perubahan dan skala prioritas berdasarkan kriteria kelayakan yang dikelompokan berdasarkan teori Kurt Lewin dan John Kotter. Kata Kunci: Manajemen Perubahan, Implementasi Sistem Informasi. 1. Pendahuluan 2. Kebutuhan mendesak saat ini yang belum bisa Dengan berada di era digital, kebutuhan akan dipenuhi oleh sistem yang lama. informasi sebagai data dasar pengambilan keputusan 3. Kebutuhan mendatang untuk mengantisipasi era sudah menajadi hal yang sangat penting. Informasi informasi digital dan teknologi komunikasi digital merupakan perbaikan dalam hal perolehan, yang semakin maju sehingga universitas proses, dan penggunaan data sehingga menjadi dituntut untuk memperbaiki sistem informasi informasi yang lebih baik. Konsep pengadaan universitas dalam rangka meningkatkan informasi baru ini mempengaruhi semua aspek yang “compettive advantage”. menggunakan model digital, termasuk di dalamnya 4. Sistem akademik adalah “core system” yang dunia bisnis. Terjadi perubahan di dalam cara merupakan jantung dari sistem informasi yang pandang dan menyusun strategi untuk masuk dan terintegrasi dengan sistem-sistem lain. bermain di dalam bisnis di dunia maya (Mohan 5. Mengacu pada Master Plan IT Perguruan Tinggi ABC dimana sistem informasi Perguruan Sahwney, 2002). Menyusun faktor-faktor perubahan Tinggi ABC dikembangankan untuk merupakan hal yang sangat penting bagi setiap mengantisipasi kebutuhan informasi dalam organisasi terutama dalam segi biaya, karena dapat jangaka panjang. ditekan. Penjelasan mengenai spesifikasi kebutuhan Mendefenisikan secara lengkap kebutuhan sistem akademik Perguruan Tinggi ABC didasarkan sistem informasi dalam jangaka panjang merupakan pada beberapa hal sebagai berikut: hal yang tidak mudah dan sangat beresiko. Tidak 1. Akomodasi terhadap kebutuhan yang mendasar mudah karena tidak semua pengguna akademika yang sudah bisa dipenuhi oleh sistem yang sudah “IT literate”. Antara rencana pengembangan lama. teknologi informasi dalam jangka panjang dengan strategi pengembangan perguruan tinggi memiliki A-1
  • 2. Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2010 (SNATI 2010) ISSN: 1907-5022 Yogyakarta, 19 Juni 2010 keterkaitan yang sangat erat. Bukan hal yang mudah Behavior, menyatakan bahwa ada dua kekuatan yang menterjemahkan strategi menjadi perencanaan dapat mendorong munculnya kebutuhan untuk pengembangan sistem informasi. Selain itu juga melakukan perubahan di dalam perusahaan yaitu: beresiko karena kebutuhan bisa berubah-ubah baik 1. Kekuatan eksternal, yaitu kekuatan yang karena pengaruh pasar global, tetapi juga perubahan muncul dari luar perusahaan, seperti: kebijakan organisasi internal bisa membuat karakteristik demografis (usia, pendidikan, spesifikasi kebutuhan juga ikut berubah. tingkat keterampilan, jenis kelamin, imigrasi, Penelitian ini bertujuan untuk mengetehaui dan sebagainya), perkembangan teknologi, sejauh mana resistensi individu dan organisasional perubahan-perubahan di pasar, tekanan-tekanan dalam mengimplementasian sistem informasi sosial dan politik. perguruan tinggi, menyusun perencanaan dan 2. Kekuatan internal, yaitu kekuatan yang muncul menjalankan manajemen perubahan yang bisa dari dalam perusahaan, seperti: masalah- digunakan sebagai panduan dalam masalah/prospek Sumber Daya Manusia mengimplementasikan sistem informasi perguruan (kebutuhan yang tidak terpenuhi, ketidak- tinggi, serta membuat perusahaan menjadi lebih puasan kerja, produktifitas, motivasi kerja, dan peka akan kebutuhan perubahan yang dituntut dari sebagainya), perilaku dan keputusan sisi bisnis. Sehingga strategi yang terbaik untuk menajemen. manajemen perubahan didapatkan guna mempercepat implementasi sistem informasi pada Dalam kasus yang dihadapi penulis, kekuatan Perguruan Tinggi ABC. eksternal (lingkup diluar proyek program Dalam tulisan ini penulis akan dibahas pengembangan teknologi informasi), maupun mengenai strategi organisasi dalam melakukan kekuatan internal (lingkup internal proyek program manajemen perubahan untuk perencanaan, pengembangan teknologi informasi) memaksa pengembangan, pemeliharaan, dan pengelolaan perusahaan untuk melakukan perubahan sebagai sistem informasi yang dimiliki, serta rencana kebutuhan yang harus segera dipenuhi. pengembangan dan pembangunan aplikasi portofolio yang akan datang. 2.3. Resistensi Perubahan Salah satu penyebab kegagalan yang dialami 2. Tinjauan Pustaka oleh perusahaan dalam melakukan perubahan 2.1. Masalah dalam perubahan menurut Kotter (1996) adalah tidak terbentuknya Banyak masalahan yang akan timbul pada saat koalisi yang cukup kuat diantara orang-orang yang perubahan akan dilakukan. Masalah yang paling mempunyai wewenang dan kemampuan untuk sering muncul dan menonjol adalah “penolakan atas mendorong perubahan. Suatu tindakan perubahan perubahan itu sendiri” karena merupakan hal yang yang dilakukan tanpa dukungan koalisi yang cukup paling sulit untuk dapat meninggalkan kebiasaan bisa jadi sukses namun tidak akan bertahan lama. lama yang sudah melekat dengan kuat. Istilah untuk Lalu akan muncul perlawanan-perlawanan yang hal ini dalam manajemen dikenal dengan resistensi akan membuat usaha dari perubahan menjadi lemah. perubahan (resistance of change). Sikap menolak Menurut John Kotter dalam bukunya Leading atas perubahan bisa terjadi karena informasi Change, delapan tingkatan dalam proses perubahan mengenai perlunya dan dampak bila tidak itu sendiri adalah: melakukan perubahan sangat kurang. 1. Membangun rasa urgensi, meliputi Bentuk dari penolakan atas perubahan tidak  Mengkaji realitas pasar dan kompetisi selalu tampak secara langsung dalam bentuk yang  Mengidentifikasi dan membahas krisis, standar. Penolakan bisa dengan jelas terlihat potensi krisis, atau peluang besar. (eksplisit) dan segera misalnya mengajukan protes, 2. Menciptakan koalisi penuntun, meliputi: mengancam mogok, demonstrasi, dan sejenisnya,  Membentuk sebuah kelompok yang atau bisa juga tersirat (implisit) dan lambat laun memiliki kekuasaan yang cukup untuk misalnya loyalitas pada organisasi berkurang, memimpin perubahan. motivasi kerja menurun, kesalahan kerja meningkat,  Membuat kelompok tersebut bekerja tingkat absensi meningkat dan lain-lain. Hal yang bersama seperti layaknya sebuah tim. lain juga bisa menjadi masalah seperti tidak 3. Merumuskan visi dan strategi, meliputi: tersedianya informasi konfigurasi pada  Menciptakan visi untuk membantu infrakstruktur yang up to date. mengarahkan upaya perubahan.  Merumuskan strategi untuk mencapai visi 2.2. Faktor Pendorong tersebut. Ada banyak faktor yang bisa membuat 4. Mengkomunikasikan visi perubahan, meliputi: dibutuhkannya tindakan perubahan. Pakar perilaku di dalam perusahaan, Robert Kreitner dan Angelo Kinicki (2001) dalam bukunya Organizational A-2
  • 3. Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2010 (SNATI 2010) ISSN: 1907-5022 Yogyakarta, 19 Juni 2010  Menggunakan setiap waktu wahana yang perusahaan. Kritner dan Kinicki (2001) mungkin untuk mengkomunikasikan visi mendefenisikan resistensi terhadap perubahan dan strategi baru secara terus menerus. sebagai suatu reaksi emosional/tingkah laku yang  Menjadikan koalisi penuntun sebagai muncul sebagai respon terhadap munculnya teladan perilaku yang diharapkan dari ancaman, baik nyata atau imajiner bila terjadi karyawan. perubahan pada pekerjaan rutin. 5. Memberdayakan tindakan yang menyeluruh, Resistensi terhadap perubahan ini dapat muncul meliputi: dalam berbagai macam bentuk reaksi. Judson (1991)  Menyingkirkan rintangan. seperti yang dikutip oleh Kreitner dan Kinicki  Mengubah sistem atau struktur yang (2000) menggolongkan bentuk-bentuk resistensi merusak visi perubahan. terhadap perubahan kedalam 4 kelompok yang  Mendorong keberanian mengambil resiko semuanya berada dalam sebuah kontinum, yaitu: serta ide, aktivitas, dan tindakan non- resisten aktif (misal: sabotase, memperlambat kerja), tradisional. resistensi pasif (misal: bekerja sesedikit mungkin, 6. Menghasilkan kemenangan jangka tidak ingin mempelajari tugas baru), reaksi yang pendek,meliputi: tidak dapat dibedakan (bekerja hanya berdasarkan  Merencanakan peningkatan kinerja atau perintah, kehilangan minat terhadap pekerjaan) dan kemenangan yang dapat dilihat penerimaan (misal: mau bekerja sama, antusias).  Menciptakan kemenangan tersebut. Sumber-sumber penolakan atas perubahan dapat  Memberikan pengakuan dan ganjaran yang dikategorikan sebagai berikut: dapat dilihat kepada orang-orang yang 1. Resistensi individual karena persoalan memungkinkan tercapainya kemenangan. kepribadian, persepsi, dan kebutuhan. 7. Mengkonsolidasi hasil dan mendorong perubahan yang lebih besar, meliputi: Rasa Aman  Menggunakan kredibiltas yang semakin Faktor Kebiasaan meningkat untuk mengubah semua sistem, Ekonomi struktur, dan kebijakan yang tidak cocok dan tidak sesuai denga visi transformasi.  Mengangkat, mempromosikan, dan Resistensi mengembangkan orang-orang yang dapat Individu mengimplementasikan visi perubahan.  Meremajakan proses perubahan dengan Ketidak- Persepsi proyek, tema, dan agen perubahan yang pastian baru. 8. Menambahkan pendekatan baru dalam budaya, Gambar 1. Resistensi Individu meliputi:  Menciptakan kinerja yang lebih baik 2. Resistensi Organisasional, organisasi pada melalui perilaku yang berorientasi pada hakatnya memang konservatif. Secara aktif pelanggan dan produktifitas, kepemimpinan menolak perubahan. Misalnya saja organisasi yang lebih baik, serta manajemen yang pendidikan yang mengenalkan doktrin lebih efektif. keterbukaan dalam menghadapi tantangan  Mengartikulasi hubungan antara perilaku ternyata merupakan lembaga yang paling sulit baru dan kesuksesan organisasi. berubah.  Mengembangkan berbagai cara untuk Dampak Luas menjamin perkembangan kepemimpinan perubahan dan suksesi. Inersia Inersia Struktural Kelompok Delapan tingkatan itu merupakan satu kesatuan yang berurutan,tetapi jika tingkatan-tingkatan yang Resistensi awal sudah dilaksanakan maka tidak perlu Organisional mengulangainy lagi, namun semua tingkatan harus dijalankan dan masing-masing harus dilaksanakan Ancaman sepenuhnya. Ancaman Keahlian Alokasi Dampak utama dari kesalahan yang dilakukan Sumber Daya Ancaman dalam mengelola perubahan adalah munculnya Kekuasaan resistensi dari para manajer atau para karyawan yang terkait terhadap perubahan yang dilakukan oleh Gambar 2. Resistensi Organisional A-3
  • 4. Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2010 (SNATI 2010) ISSN: 1907-5022 Yogyakarta, 19 Juni 2010 bertanya “Mengapa harus berubah ?” dan “Mengapa 2.4. Pendekatan dalam Manajemen Perubahan harus sekarang berubahnya ?”. Untuk itu, diperlukan Organisasi suatu usaha untuk memperoleh apa yang dikatakan Pendekatan klasik teori Kurt Lewin, dalam buku sebagai Heart Share dari mereka yang terlibat proses Resolving social conflicts; and, field in social perubahan. Science, 1997. Merupakan model perubahan dalam tiga langkah yang dikenal sebagai unfreezing- 3.1. Metode Penelitian Dan Tahapan Proses atau movement-refreezing, mempelajari tentang driving Pencapaian Tujuan forces dan restraining forces. Adapun langkah- Metode penelitian merupakan metode yang langkahnya sebagai berikut: digunakan dalam melakukan langkah-langkah yang 1. Tahapan awal perubahan (Unfreezing) harus dikerjakan dalam penulisan suatu karya Tahap yang pertama ini dibentuk dengan teori ilmiah. Penelitian ini menggunakan metode perilkau manusia dan perilkau organisasi, yang penelitian kualitatif dengan metodologi penelitian terbagi dalam tiga sub proses yang mempunyai Case Study. relevansi terhadap kesiapan perubahan, yaitu: Tahap ini adalah tahap untuk mengumpulkan  Perlunya kondisi perubahan karena adanya data sebanyak-banyaknya dan memahami kondisi gap yang besar antara tujuan dan organisasi, kondisi sistem informasi, dan dokumen kenyataan. master plan sistem informasi dan menganalisa  Adanya survival anxiety faktor-faktor internal dan eksternal yang  Mempelajari defensiveness dan resistance mempengaruhi implementasi sistem informasi dalam organisasi Perguruan Tinggi ABC dan menganalisa dengan 2. Tahapan proses transisi (Movement) SWOT anilisis sehingga didapat programp-program menganalisa gap antara desire status dengan manajemen perubahan. status quo, dan mencermati program-program perubahan yang sesuai untuk dilakukan agar Eksternal dapat memberi solusi yang optimal untuk Oppurtinities Threats mengurangi resistensi terhadap perubahan. (O) (T) Internal 3. Tahapan keberlanjutan (Refreezing) Strenght SO ST Membuat agar perilaku yang baru tetap berjalan (S) dengan mengembangkan new self-concept & Weakness WO WT identity dan new interpersonal relationships. (W) Gambar 4. Analisa SWOT (Michael Porter, 1980) Desire Dalam menganilisa SWOT untuk faktor internal Status Restraining Forces adalah seluruh sumber daya internal yaitu: sumber daya manusia, teknologi, dan investasi baik yang reisisting forces dan driving forces. Begitu juga untuk eksternal adalah semua pihak di luar proyek seperti pemakai/users, board of director, project owner. Dari faktor eksternal dan internal akan Refreezing disilangkan antara Strenght vs Oppurtinities (SO), Weakness vs Oppurtinities (WO), Strenght vs Unfreezing Threats (ST), dan Weakness vs Threats (WT), yang menghasilkan program-program strategi manajemen Status perubahan. Quo Penyeleksian hasil dari analisis SWOT Driving Forces mengenai program-program strategi manajemen Times perubahan harus dilakukan, dikarenakan banyaknya hasil yang didapatkan dengan menggunakan kriteria Gambar 3. Teori Kurt Lewin (Kurt Lewin, 1997) kelayakan. Hasil program-program strategi manajemen Strategi yang dikemukakan oleh Kurt Lewis perubahan terseleksi dikelompokan dengan dapat membuat kekuatan pendukung akan semakin menggunakan teorti Kurt Lewin dalam tiga banyak dan kekuatan penolak akan semakin sedikit. kelompok yaitu: Unfreezing, Movement, dan Refreesing selanjutnya dikelompokan berdasarkan 8 3. Pemahaman dan Pembahasan tingkatan teori John Kotter. Proses perubahan menjadi menarik adalah pada saat masing-masing individu di dalam organisasi 4. Implementasi dan Pembahasan A-4
  • 5. Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2010 (SNATI 2010) ISSN: 1907-5022 Yogyakarta, 19 Juni 2010 4.1. Analisis SWOT 4.2. Daftar Analisa SWOT Pengidentifikasian berbagai faktor secara Daftar analisa SWOT merupakan hasil kajian sistematis untuk membuat strategi organisasi adalah dari data kuesioner dan wawancara dikelompokan menggunakan analisis SWOT. Dalam anilisis berdasarkan kekuatan, kelemahan, ancaman dan SWOT faktor internal adalah kondisi internal proyek kesempatan dalam mengimplementasikan proyek program pengembangan SI/TI dan faktor eksternal pengembangan SI/TI dengan mempertimbangkan adalah lingkup di luar proyek program kondisi sistem informasi, master plan sistem pengembangan SI/TI yang memiliki dampak. Proses informasi dan kondisi organisasi. analisa ini berdasarkan pada logika yang dapat 1. Strenght (Kekuatan) memaksimalkan kekuatan (Strenght) dan peluang Faktor-faktor kekuatan internal dalam lingkup (Opportunities), namun secara bersama dapat proyek atau program pengembangan TI meminimalkan kelemahan (Weakness) dan ancaman 2. Weakness (Kelemahan) (Threats). Faktor-faktor kelemahan Internal dalam lingkup Kedua faktor tersebut harus dipertimbangkan proyek atau program pengembangan TI dengan menggunakan analisis SWOT. Menurut 3. Opportunities (Kesempatan) Albert Humphrey, 1970 analisis SWOT adalah Kesempatan, faktor-faktor dari luar lingkup singkatan dari lingkungan internal Strenght dan proyek atau program pengembangan TI baik Weakness serta lingkungan eksternal Oppurtunities didalam organisasi maupun diluar organisasi dan Threats. yang mempengaruhi implementasi SI/TI. Berbagi Peluang 4. Threat (Ancaman) (Opportunities) Ancaman, faktor-faktor dari luar lingkup proyek atau program pengembangan TI baik didalam Kuadran 1 organisasi maupun diluar organisasi yang Kuadran 2 Mendukung Strategi mempengaruhi implementasi SI/TI. Mendukung Strategi Agrisif Turnaround Kelemahan Kekuatan 4.3. Daftar Strategi-strategi hasil dari SWOT (Weakness (Strenght) Dari hasil pengelompokan faktor-faktor internal ) (strenght dan weakness) dan eksternal (opportunities Kuadran 3 Kuadran 4 dan threat) proyek pengembangan SI/TI didapatkan Mendukung Strategi Mendukung Strategi Defensif Diversifikasi hasil matrik dari faktor-faktor tersebut. 1. SO (Strenght-Opportunities) Berbagi Ancaman Penerapan strategi yang harus dilakukan dalam (Threats) kondisi ini adalah mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif (mendukung strategi Gambar 5. Analisis SWOT (Michael Porter, 1980) agresif). 2. ST (Strenght- Threat) Kuadaran 1, merupakan situasi yang sangat Penerapan strategi yang harus dilakukan adalah menguntungkan, organisasi yang berada di kuadran menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan tersebut memiliki peluang dan kekuatan sehingga peluang jangka panjang dengan cara strategi dapat memanfaatkan peluang yang ada. Strategi diversifikasi produk dan jasa (mendukung yang harus diterapkan dalam kondisi ini adalah strategi diversifikasi). mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif. 3. WO (Weakness-Opportunities) Kuadran 2, walaupun terdapat berbagai Penerapan strategi yang harus dilakukan dalam ancaman, organisasi yang ada pada kuadaran 2 kondisi ini adalah peluang untuk proses masih memiliki kekuatan dari segi internal, strategi perubahan yang defensif (mendukung strategi yang harus diterapkan adalah menggunakan defensif). kekuatan untuk memanafaatkan peluang jangka 4. WT (Weakness- Threat) panjang dengan cara strategi diversifikasi produk Penerapan strategi yang harus dilakukan dalam dan jasa. kondisi ini untuk menghadapi ancaman dan Kuadaran 3, keadaan pada kuadran ini kelemahan internal yang Turnaround organisasi menghadapi masalah-masalah internal (mendukung strategi Turnaround). organisasi sehingga dapat merebut peluang pasar yang lebih baik. 4.4. Daftar kelayakan strategi-strategi Kuadran 4, adalah kuadaran yang memberikan manajemen perubahan situasi yang sangat merugikan organisasi, Hasil matrix analisa SWOT strategi-strategi menghadapi ancaman dan kelemahan internal. proyek program pengembangan SI/TI sebagai faktor untuk menentukan strategi-strategi yang layak A-5
  • 6. Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2010 (SNATI 2010) ISSN: 1907-5022 Yogyakarta, 19 Juni 2010 diterapkan berdasarkan kriteria kelayakan dari teori sehingga jika ada yang tidak sesuai bisa segera keputusan mutlak (absolute dicision), artinya adalah diketahui. seluruh kriteria harus dipenuhi sehingga program- 5. Mengevaluasi modul-modul yang selesai dibuat program atau strategi-strategi layak dipilih atau untuk mengetahui apakah sudah berjalan sesuai diimplementsikan. dengan yang diinginkan. 6. Mendayagunakan sumber daya manusia di 4.5. Program-program strategi terseleksi dalam organisasi Unika Perguruan Tinggi ABC Dari hasil yang didapat dari daftar kelayakan agar masing-masing dari mereka mampu untuk dengan berdasarkan kriteria kelayakan yaitu : melaksanakan proses perubahan untuk alokasi biaya, kompetensi SDM, meningkatkan mendukung implementasi SI/TI dengan cara efesien dan efektivitas, dukungan manajemen, pelatihan, workshop untuk meningkatkan keterlibatan pemakai (User involvement), dan kompetensi. kejelasan tujuan bisnis (clear business objectives), maka diambilah strategi-strategi yang layak untuk Daftar Pustaka dilaksanakan. Carr Nicholas G (2003)” IT Doesn’t Matter”, Havard Business Review. 4.6. Strategi-strategi manajemen perubahan Kathy Schwalbc (2006) “Information Technology Setelah dikelompokan menggunakan teori Kurt Project Management”, Thomson Course Lewin dan delapan langkah teori John Kotter Technology. didapatkanlah strategi-strategi manajemen K.C. Chan, Peter Org, dan R. Eko Indrajit (2003) perubahan, yang terbagi menjadi: “Integrated Project Managements” 1. Unfreezing Kotter, John P (1996) “Leading Change”, Havard Tahapan awal manajemen perubahan Business School Press. 2. Movement Kotter, John P (2002) “The Heart of Change”, Tahapan transisi manajemen perubahan 3. Refreezing Havard Business School Press, Boston Massachusetts. Tahapan akhir manajemen perubahan untuk Lewin, Kurt (1997) “Resolving social cinflicts; and, merangkai dan menjaga keberlangsungan proses field theory in social science, American Psychological Association”. 5. Simpulan M.E Porter (1980) “Competitive Strategy: Kunci sukses implementasi perubahan terletak pada beberapa faktor utama, masing-masing terkait Techniques for Analysing Industries and Competitors”, Free Press, New York. dengan keberhasilan proses: PMBOK Guide (2000) “A Guide to the Project 1. Menginformasikan dan mengkomunikasikan Management Body of Knowledge”, Project perlunya perubahan dengan menyentuh aspek Management Institute, Pennsylvania. rasional maupun emosional. Robert Kreitner, Angelo Kinicki (2001) 2. Memonitor perkembangan implementsi sistem “Organizational behavior”, McGraw Hill, informasi secara keseluruhan termasuk Boston. infrastruktur jaringan. R. Eko Indrajit dan R. Djokopranoto (2004) 3. Memperbaiki secara terus-menerus (fine turnig) “Manajemen Perguruan Tinggi Modern” spesifikasi kebutuhan dan diagram proses untuk STMIK Perbanas dan Yayasan Atma Jaya, memastikan bahwa kebutuhan pemakai sudah Jakarta. tercakup. Sugiyono, Prof.Dr (2006) “Metode Penelitian 4. Workshop untuk melihat perkembangan dari Kualitatif dan R&D”, Alfabeta, Bandung. sistem yang dibuat dan melihat prototype sistem A-6