Modul ini membahas tentang Enterprise Architecture (EA), yang memberikan panduan nilai pemahaman terhadap kondisi saat ini di organisasi dan visualisasinya yang jelas pada proses bisnis serta alur informasi. Modul ini juga membahas empat kerangka kerja utama EA yaitu Zachman, Gartner, TOGAF, dan FEA beserta contoh kasus penerapannya.

1. Enterprise Architecture
MODUL 8
Tim Penyusun Modul Bimtek
Nama Pembicara Dan Sertifikasi Kompetensi Dasar
Asal Kelompok Keilmuan Government Chief Information Officer
Asal Fakultas 2012
Asal Institusi
 Alamat email pembicara
Kementerian Komunikasi dan Informatika
bekerja sama dengan
Institut Teknologi Bandung
Institut Teknologi Sepuluh November
Universitas Gajah Mada
Universitas Indonesia KEMKOMINFO

2. Enterprise Architecture
KEMKOMINFO
 Agenda
1. Pengantar EA
2. Pengertian dan pemahaman dasar EA
3. EA di Indonesia
4. Sejarah mengenai EA
5. Sekilas Four Top Framework EA
(Zachman, Gartner, Togaf V.9, dan FEA)
6. Contoh Kasus Penerapan EA

3. Pengantar Enterprise Architecture
KEMKOMINFO
1). From Business Strategy to IT Action, 2). Ward, John and Joe Peppard. Strategic Planning for Information System. Cranfield School of Management,
Benson, Bugnitz & Walton (2004) Cranfield, Bedfordshire, UK. 2002

4. Pengantar Enterprise Architecture
KEMKOMINFO
Poinnya adalah :
Organisasi akan melihat bahwa keputusan rencana
TI yang tepat berarti keputusan yang dipandu oleh
EA, bahwa hasil yang tepat berarti
menggunakan EA untuk memastikan bahwa proyek-
proyek TI yang ada dapat meningkatkan dampak
positif dan mendasar bagi organisasinya
1). From Business Strategy to IT Action, 2). Creating a Strategic IT Architecture Competency: Learning in Stages 5). Enterprise Architecture as Strategy 4). Weill, Peter and Jeanne W. Ross. IT Governance, How Top Performers Manage IT Decision Rights for
Benson, Bugnitz & Walton (2004) Jeanne W. Ross (2003), MIT Sloan School of Management (CISR-Research Article) Ross, Weill & Robertson (2006), Harvard Business School Press Superior Results. Harvard Business School Press. Boston, Massachusetts. United States of America. 2004

5. Pengertian dan pemahaman dasar EA
KEMKOMINFO
1. Panduan nilai pemahaman terhadap kondisi saat ini di organisasi dan
visualisasinya yang jelas pada proses bisnis serta alur informasi yang independen
di dalam struktur organisasinya.
2. Memberikan wadah komunikasi yang tepat dalam menjelaskan dan
mengilustrasikan model operasi dan integrasinya bagi implementasi TI di
organisasi.
3. Memberikan panduan terhadap pemangku jabatan di dalam organisasi TI,
sehingga ketika ada pergantian pemangku jabatan tidak akan mempengaruhi
alur informasi karena telah mempunyai alur yang standar dan baku.
4. Menjadi basis data bagi Critical Success Factor (CSF), biaya-biaya operasional,
proses-proses yang terkait dengan SI untuk mencapai posisi TI yang efektif dan
efisien.
5. Menjadi basis kerangka kerja konseptual dalam mendefinisikan aktivitas TI,
perancangan TI serta gambarannya terhadap kemajuan TI.
6. Menjadi basis definisi sistem arsitektur masa depan di lingkup area aplikasi;
mekanisme untuk memetakan aplikasi yang ada saat ini terhadap proses bisnis
organisasi.
7. Menjadi basis pengertian istilah-istilah dalam bisnis proses organisasi;
8. Panduan identifikasi bagi redundansi tingkat tinggi (misalkan redundansi pada
aplikasi yang ada di organisasi)
From Business Strategy to IT Action Ward, John and Joe Peppard. Strategic Planning for Information System. Cranfield School of Management, Cranfield, Bedfordshire, UK.
Benson, Bugnitz & Walton (2004) 2002

6. EA di Indonesia
KEMKOMINFO
PUTIKN V.1 - 2007
Pemanfaatan
melayani mekanisme berjalannya good governance :
Teknologi ----------------------------------------------------------------------
Informasi  efektivitas dan efisiensi penggunaan sumber daya TI
 perencanaan TI yang matang
Inisiatif TIK prioritas nasional yg
bersifat strategis & lintas
departemen, ditujukan sbg tulang
punggung pemanfaatan TIK secara
nasional Sinkronisasi & Integrasi Rencana TIK Nas.
Operasi Sistem TIK  Nilai tambah bg publik & internal
manajemen pemerintahan

7. EA di Indonesia
KEMKOMINFO
Inisiatif TIK prioritas nasional yg bersifat strategis & lintas departemen, ditujukan sbg tulang
punggung pemanfaatan TIK secara nasional
Information Technology
Organization
IT Business Processes
Business Strategy
Mis-alignment and Sub-optimal results
Architecture as Strategy: Creating a Foundation for Business Execution,
J. Ross, P. Weill, D. Robertson, HBS Press, June 2006.

8. EA di Indonesia
KEMKOMINFO
Panduan Umum TIK V.1,
Detiknas (2007)
1. Sinkronisasi & Integrasi Rencana TIK Nas.
2. Operasi Sistem TIK  Nilai tambah bg publik & internal
manajemen pemerintahan
Perubahan pd sudut
pandang kompetitif TI Perubahan pd Strategi
Organisasi TI Perubahan pada proses bisnis
TI & Sistem Operasi TI
Perlu Enterprise
Architecture
Architecture as Strategy: Creating a Foundation for Business Execution,
J. Ross, P. Weill, D. Robertson, HBS Press, June 2006.

9. Pengertian dan pemahaman dasar EA
KEMKOMINFO
Enterprise Architecture
EA Business EA Government
• Architecture for facilitating strategies and technologies • Architecture for facilitating strategies and technologies
• Business-to-consumers, business-to-business, • Government-to-citizens, government-to-business,
Consumers-to-businesses government-to-government
• System, data, process-based integration and • System, data, process-based integration and
transformation transformation
• The use of information technologies to transact business • Policies, regulation, strategies and governance
Information Technology For Management 6th Edition Roger Sessions (2007)
Turban, Leidner, McLean, Wetherbe (2008)

10. 4 Top framework EA
KEMKOMINFO
EA Business:
EA metodologi yang hanya bekerja untuk organisasi
komersial dengan kompleksitas geografis yang luas
adalah Zachman & Gartner
EA Government:
Metodologi EA sangat eksklusif, hanya bekerja
hanya untuk pemerintah federal dan alur kerja hanya
berlaku untuk Pemerintah AS, adalah FEA
EA Framework in EA Business and Government
Metodologi EA yang dapat bekerja untuk organisasi
komersial dengan luas kompleksitas geografis dan
lembaga pemerintah dengan tingkat keterbatasan
tertentu adalah TOGAF
Information Technology For Management 6th Edition Roger Sessions (2007)
Turban, Leidner, McLean, Wetherbe (2008)

11. 4 Top framework EA
KEMKOMINFO
Enterprise Architecture
EA Business EA Government
Perbedaan Pendekatan Metodologi
Perancangan :
1. Evolusi SI
2. Tujuan organisasi
3. Lingkup organisasi
4. Prinsip
5. Struktur organisasi
6. Pendekatan sistematis TI
7. Kepatuhannya (kebijakan & peraturan)
A Comparative Survey of EA Frameworks
Jaap Schekkerman (2004)

12. Tata Kelola TI & Produknya
KEMKOMINFO
1. IT Governance Policy & Rule
2. IT Strategic Plan
3. IT Tactical Plan
1. IT Portfolio
2. Enterprise Architecture
3. Business Continuity Planning (BCP)
1. IT Master Plan (ITMP)
2. IT Detail Plan (ITDP)
3. IT Technical Guides line (refer to IT
Resources : Information, Aplication,
Infrastructure & People/Organization)
4. IT Standard Operation Procedure (SOP
refer to IT Services Operation)
Edi Triono Nuryatno, 2010 Ph.D Thesys, SBM – ITB. 2010
J. Schekkerman http://www.enterprise-architecture.info/Images/Services%20Oriented%20Enterprise/EA_Service-Oriented-Architecture1.htm

13. Representasi Level Taktis di Tata Kelola TI
KEMKOMINFO
Choreography of Services
Quality Of Services
IT Maturity of the Enterprise
SPA SOA SOC STP
Services SOE Services Services
Paradigm Services
Services Oriented Oriented Oriented Transition
Adoption Enterprise Computing Plan
Architecture
Granularity of Services
(kualitas yang terdiri dari partikel-partikel besar)
Modification from : http://www.enterprise-architecture.info/Images/Services%20Oriented%20Enterprise/EA_Service-Oriented-Architecture1.htm

14. Sejarah EA
KEMKOMINFO
mengamanatkan pd semua lembaga2 federal u/ mengambil
langkah2 nyata dlm meningkatkan efektivitas investasi IT
“Sebuah tantangan dan visi EA yang
mereka. Dibentuknya Dewan CIO, yang terdiri dari para CIO
akan memandu proses layanan TI Technical Architecture Framework for disemua badan pemerintah induk, untuk mengawasi upaya
selama 20 tahun ke depan” Information Management - DoD ini
Zachman pd FEAF methodology as the Federal
awalnya Enterprise Architecture (FEA)
digambarkan
sebagai kerangka
kerja arsitektur Kerja yg tlh dilakukan o/
sistem informasi TAFIM diambil alih o/ The
dan sejalan waktu Open Group. TOG
berganti nama melakukan sebuah
menjadi EAF metamorfosis pd AF
TAFIM, dan
menjadikannya sebuah
standar baru yang
http://msdn.microsoft.com/en-us/library/bb466232.aspx#eacompar_topic3 sekarang dikenal sebagai
The Open Group
Gartner merupakan salah satu konsultan manajemen yang paling Architectural Framework
berpengaruh, yang mengkhususkan diri dalam konsultasi di level
CIO. Namun, di sisi lain, konsultan yg dikenal sbg konsultan penasehat EA
(IT research and advisory group), adalah Meta Group.
Roger Sessions (2007)

15. Sekilas Four Top Framework EA
KEMKOMINFO
http://zachmaninternational.com/index.php/ea-articles/100-the-zachman-framework-evolution

16. Sekilas Four Top Framework EA
KEMKOMINFO

17. Sekilas Four Top Framework EA
KEMKOMINFO
A Comparative Survey of Enterprise Architecture Frameworks
Jaap Schekkerman (2004)
Characteristics :
• Enterprise Architecture Reference Framework
• History in Enterprise Architecture Planning
• US-Gov Standard
• Broad US-Gov Acceptance
• Holistic Perspective.
• Planning & Communication Tool
Roger Sessions (2007)

18. Sekilas Four Top Framework EA
KEMKOMINFO
A Comparative Survey of Enterprise Architecture Frameworks
Jaap Schekkerman (2004)

19. Model Referensi EA
KEMKOMINFO

20. Contoh Soal Sesi 8
KEMKOMINFO
Salah satu manfaat yang lain dari EA adalah menjadi basis kerangka
kerja konseptual dalam mendefinisikan aktivitas TI. Menurut pendapat
saudara, manakah pernyataan di bawah ini yang tidak termasuk ke
dalam aktivitas TI
A. Membangun aristektur infrastruktur organisasi
B. Membangun arsitektur informasi organisasi
C. Membangun arsitektur ruang organisasi
D. Membangun arsitektur proses bisnis organisasi
Jawaban  C (Lihat Slide 5: Pengertian dan pemahaman dasar EA)
A Comparative Survey of EA Frameworks
Jaap Schekkerman (2004)

21. Contoh Soal Sesi 8
KEMKOMINFO
Diketahui bahwa salah satu manfaat dari EA adalah mendapatkan
panduan nilai pemahaman terhadap kondisi saat ini di organisasi dan
visualisasinya yang jelas pada proses bisnis serta alur informasi yang
independen di dalam struktur organisasinya. Berdasarkan uraian di
atas, menurut saudara manakah pernyataan di bawah ini yang selaras
dengan uraian tersebut .
A. EA harus mencirikan panduan pada rencana taktis TI
B. EA harus mencirikan panduan pada rencana operasional TI
C. EA harus mencirikan panduan pada rencana strategis TI
D. Semua pernyataan di atas benar
Jawaban  B (Lihat Slide 12: Tata Kelola TI dan Produknya)
A Comparative Survey of EA Frameworks
Jaap Schekkerman (2004)

22. Referensi
KEMKOMINFO
1. Ross, Jeanne W. Creating a Strategic IT Architecture Competency: Learning in Stages. MIT
Sloan School of Management - CISR-Research Article. United States of America. 2003
2. Benson, Bugnitz and, Walton. From Business Strategy to IT Action: Right Decisions for a
Better Botom Line. John Wiley & Sons. Inc. United States of America. 2004
3. Ross, Weill & Robertson. Enterprise Architecture as Strategy. Harvard Business School
Press. United States of America. 2006
4. Sessions, Roger. A Comparison of the Top Four Enterprise Architecture Methodologies: 12
Criteria for Comparing and evaluating Enterprise IT Architectural Methodologies.
ObjectWatch,
5. Creswell, John W. Research Design: Qualitative, Quantitative and Mixed Methods
Approaches, Second Edition. SAGE Publications. 2007
6. Scheckkerman, J. Enterprise Architecture Tool Selection Guide Version. 5. Institute for
Enterprise Architecture Development. 2009
7. Stenzel, Joseph. CIO Best Practice – Enabling Strategic Value with Information Technology.
John Wiley & Sons. Inc. United States of America. 2007
A Comparative Survey of EA Frameworks
Jaap Schekkerman (2004)

23. KEMKOMINFO
Akhir dari Modul 8
Terima kasih
Alamat kontak penyelenggara :
Puslitbang Literasi dan Profesi SDM Kominfo
Jln Medan Merdeka Barat 9 Jakarta 10110
Tlp : 021 3856068
Email : puslitbang.litprof@mail.kominfo.go.id