SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
Download to read offline
1
Jaringan VOIP
Ringkasan Video Pertemuan Ke-4
Nama : Hendro Gunawan
NIM : 200401072103
Kelas : IT-801
Session Initiation Protocol (SIP)
Gambar 1. SIP (Session Initiation Protocol).
Sebenarnya IP Komunication menggunakan perangkat IP dan jaringan IP
SIP Protocol adalah protokol pensinyalan untuk mengatur sesi komunikasi IP. Ketika kita berpikir
tentang protokol, hampir semua komunikasi dimulai dengan memberi sinyal bahkan percakapan tatap
muka.
Gambar 2. Two communication Dave with Nath.
2
Contohnya ketika Dev ingin berbicara dengan Nathan dengan memanggil “Hai Nath”. Gelombang suara
dibawa melalui udara mengenali undangan untuk berbicara Nath memberi sinyal kembali untuk
menerima ada apa dengan sinyal undangan Dave dijawab dengan sinyal penerimaan Nath. Kedua belah
pihak siap untuk berbicara mereka memulai dialog dan bertukar media dalam hal ini lebih banyak
gelombang suara yang merambat melalui udara percakapan selesai, Dave mengeluarkan sinyal lain kali
ini untuk mengakhiri sesi dan hanya untuk bersikap sopan Nathan memberi sinyal kembali
menginformasikan bahwa dia tahu sesi tersebut berakhir.
Gambar 3. Signaling in an IP world dan signalling in the human world.
3
Gambar 4. Pengirim dan penerima memahami konstruksi paket.
Persinyalan di dunia IP mengikuti prinsip yang sama alih-alih memberi sinyal dengan cara audio melalui
udara. Perangkat IP memberi sinyal dengan paket IP melalui jaringan IP. Sekarang ada banyak sekali
jenis paket IP yang masing-masing memiliki fungsi dan sinyal. Yang penting pengirim dan penerima
memahami konstruksi paket dan apa yang harus dilakukan dengan datanya.
Gambar 5. Two type of packet.
Dalam komunikasi IP ada dua jenis paket IP.
1. Paket sinyal (signaling)
Adalah paket untuk membuat dan mengatur sesi
2. Paket media
Adalah paket untuk kemudian menyampaikan audio, video, dan data.
4
Gambar 6. Suara melalui IP (Internet Protocol)
Seterusnya dengan sesi suara gelombang analog di satu sisi dikodekan menjadi 1 dan 0 yang dimasukkan
ke dalam paket media dan kemudian dikirim melalui jaringan IP di sisi lain yang satu dan nol dibongkar
dan didekode, gelombang direkonstruksi dan diputar ulang ke pengguna.
Gambar 7. Suara dan Video melalui IP-Packet Media.
Encoding dan decoding juga berlaku untuk gambar video dari kamera dikodekan digit biner yang
dikemas dalam paket media dan dikirim melalui jaringan IP di sisi lain lagi data dikodekan, gambar
direkonstruksi dan kemudian ditampilkan ke pengguna sekarang setiap detik percakapan memiliki
banyak paket media, paket audio dan mungkin video yang menyampaikan percakapan waktu nyata
cukup sederhana namun agar pertukaran media ini dapat berlangsung, kami mengasumsikan dua hal
penting telah diselesaikan, yaitu kedua belah pihak mengetahui lokasi masing-masing, mereka tahu ke
mana harus mengirim packet media dan kedua belah pihak menggunakan codec yang sama untuk
pengkodean dan penguraian kode Media. Jadi inilah pertanyaan besarnya bagaimana kita menemukan
alamat IP pengguna lain dan bagaimana kita memutuskan kodek mana yang akan digunakan. Kita
memerlukan proses beberapa
5
Deskripsi dan aturan yang membantu kita menemukan lokasi satu sama lain dan menyepakati kodek
yang kita perlukan adalah protokol dan di situlah SIP masuk dalam protokol inisiasi sesi. Ini pada
dasarnya adalah buku aturan yang menjelaskan cara menemukan pihak lain dan kodek mana yang
digunakan untuk pengkodean dan penguraian media.
Gambar 8. SIP Signaling in an IP World
Ini juga menentukan cara membuat dan mengirim paket sinyal IP untuk mengatur panggilan dan apa
yang harus dilakukan untuk mengatur panggilan. Jadi sekarang jika Dev ingin menggunakan telepon
SIP-nya untuk memanggil Nath di telepon SIP-nya, telepon Dave mengikuti semua langkah yang
ditentukan oleh SIP untuk membuat paket sinyal IP khusus, paket SIP diisi dengan semua data yang
diperlukan untuk mengatur panggilan dan mengirimkannya melalui jaringan IP, di sisi lain telepon SIP
Nath memahami aturan SIP mengenali paket sebagai undangan untuk berbicara dan tahu untuk
mengingatkan Nath dengan memutar suara dering telepon, semakin banyak paket sinyal yang
dipertukarkan akan kita bicarakan nanti di Pensinyalan yang lebih lengkap dan kodek menentukan
6
telepon sibuk bertukar paket media yang menyampaikan percakapan secara digital kemudian beberapa
saat salah satu pihak memberi sinyal akhir panggilan dan keduanya berhenti mengirim media panggilan.
Gambar 9. SIP Network
Untuk memahami esensi dari SIP sangat mudah, hanya memberi sinyal untuk mengatur dan mengelola
sesi komunikasi IP, memahami potensi sepenuhnya, namun cukup mengetahui untuk
mengimplementasikan solusi SIP di kehidupan nyata dan untuk mendukung jaringan komunikasi IP
nyata adalah hal lain, ada banyak hal yang perlu dipelajari, banyak kerumitan untuk mengungkap dan
memahami tetapi jangan khawatir itu sebabnya kami di sini. Pada saat kita selesai Anda akan menjadi
ahli SIP semuanya yang masuk akal.
Referensi
[1] sipsense.com. (2014, November 22). What is SIP? Diambil kembali dari Youtube:
https://www.youtube.com/watch?v=erICfPV8-Lg&t=19s
Link Video
https://www.youtube.com/watch?v=erICfPV8-Lg&t=19s
Link File
7
8

More Related Content

Similar to Jaringan VOIP Ringkasan Video Pertemuan Ke-4.pdf

Pengertian voip+analisis
Pengertian voip+analisisPengertian voip+analisis
Pengertian voip+analisisAlfan Khudori
 
8. lanjutan babiii analisis keterkaitan materi
8. lanjutan babiii analisis keterkaitan materi8. lanjutan babiii analisis keterkaitan materi
8. lanjutan babiii analisis keterkaitan materiAhmad Lukman Hakim
 
Tutorial_Cisco_Packet_Tracer_Lengkap.pdf
Tutorial_Cisco_Packet_Tracer_Lengkap.pdfTutorial_Cisco_Packet_Tracer_Lengkap.pdf
Tutorial_Cisco_Packet_Tracer_Lengkap.pdfabdmks15
 
15011 10-915861063479
15011 10-91586106347915011 10-915861063479
15011 10-915861063479Lina Ernita
 
Soal administrasi sistem jaringan
Soal administrasi sistem jaringanSoal administrasi sistem jaringan
Soal administrasi sistem jaringanaderezaaprianto
 
Laporan praktikum modul 1
Laporan praktikum modul 1Laporan praktikum modul 1
Laporan praktikum modul 1Devandy Enda
 
Laporan praktikum mikrotik(Fajar dan Ilus)
Laporan praktikum mikrotik(Fajar dan Ilus)Laporan praktikum mikrotik(Fajar dan Ilus)
Laporan praktikum mikrotik(Fajar dan Ilus)fajar_ilus
 
TA_Arsawadhana_20172018_XII-TKJ1_SMKN4_Bandung
TA_Arsawadhana_20172018_XII-TKJ1_SMKN4_BandungTA_Arsawadhana_20172018_XII-TKJ1_SMKN4_Bandung
TA_Arsawadhana_20172018_XII-TKJ1_SMKN4_BandungArsaW1
 
TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018
TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018
TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018reihanfauzhan
 
1 komputa-1-2-analisis-qos-voip-eko
1 komputa-1-2-analisis-qos-voip-eko1 komputa-1-2-analisis-qos-voip-eko
1 komputa-1-2-analisis-qos-voip-ekoDiaz Alfahrezy
 
Cara kerja internet
Cara kerja internetCara kerja internet
Cara kerja internetaldisofyan
 
Cara kerja internet
Cara kerja internetCara kerja internet
Cara kerja internetaldisofyan
 

Similar to Jaringan VOIP Ringkasan Video Pertemuan Ke-4.pdf (20)

ANALISIS VOIP
ANALISIS VOIPANALISIS VOIP
ANALISIS VOIP
 
Manual voip
Manual voipManual voip
Manual voip
 
Pengertian voip+analisis
Pengertian voip+analisisPengertian voip+analisis
Pengertian voip+analisis
 
VoIP
VoIPVoIP
VoIP
 
8. lanjutan babiii analisis keterkaitan materi
8. lanjutan babiii analisis keterkaitan materi8. lanjutan babiii analisis keterkaitan materi
8. lanjutan babiii analisis keterkaitan materi
 
Makalah voip
Makalah voipMakalah voip
Makalah voip
 
Tutorial_Cisco_Packet_Tracer_Lengkap.pdf
Tutorial_Cisco_Packet_Tracer_Lengkap.pdfTutorial_Cisco_Packet_Tracer_Lengkap.pdf
Tutorial_Cisco_Packet_Tracer_Lengkap.pdf
 
15011 10-915861063479
15011 10-91586106347915011 10-915861063479
15011 10-915861063479
 
Soal administrasi sistem jaringan
Soal administrasi sistem jaringanSoal administrasi sistem jaringan
Soal administrasi sistem jaringan
 
Laporan praktikum modul 1
Laporan praktikum modul 1Laporan praktikum modul 1
Laporan praktikum modul 1
 
Laporan praktikum mikrotik(Fajar dan Ilus)
Laporan praktikum mikrotik(Fajar dan Ilus)Laporan praktikum mikrotik(Fajar dan Ilus)
Laporan praktikum mikrotik(Fajar dan Ilus)
 
Ksi tugas
Ksi tugasKsi tugas
Ksi tugas
 
TA_Arsawadhana_20172018_XII-TKJ1_SMKN4_Bandung
TA_Arsawadhana_20172018_XII-TKJ1_SMKN4_BandungTA_Arsawadhana_20172018_XII-TKJ1_SMKN4_Bandung
TA_Arsawadhana_20172018_XII-TKJ1_SMKN4_Bandung
 
Video Conference
Video ConferenceVideo Conference
Video Conference
 
TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018
TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018
TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018
 
Makalah komunikasi data
Makalah komunikasi dataMakalah komunikasi data
Makalah komunikasi data
 
Makalah mikrotik2
Makalah mikrotik2Makalah mikrotik2
Makalah mikrotik2
 
1 komputa-1-2-analisis-qos-voip-eko
1 komputa-1-2-analisis-qos-voip-eko1 komputa-1-2-analisis-qos-voip-eko
1 komputa-1-2-analisis-qos-voip-eko
 
Cara kerja internet
Cara kerja internetCara kerja internet
Cara kerja internet
 
Cara kerja internet
Cara kerja internetCara kerja internet
Cara kerja internet
 

More from HendroGunawan8

Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-7.pdf
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-7.pdfPengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-7.pdf
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-7.pdfHendroGunawan8
 
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-7.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-7.pdfDiskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-7.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-7.pdfHendroGunawan8
 
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-7.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-7.pdfEstetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-7.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-7.pdfHendroGunawan8
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-7.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-7.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-7.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-7.pdfHendroGunawan8
 
Jaringan VOIP Ringkasan Modul Pertemuan Ke-6.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan Modul Pertemuan Ke-6.pdfJaringan VOIP Ringkasan Modul Pertemuan Ke-6.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan Modul Pertemuan Ke-6.pdfHendroGunawan8
 
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-6.pdf
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-6.pdfPengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-6.pdf
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-6.pdfHendroGunawan8
 
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-6 - Salin.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-6 - Salin.pdfDiskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-6 - Salin.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-6 - Salin.pdfHendroGunawan8
 
Metode Mamdani sering juga dikenal dengan nama Metode Max-Min. Diskusi PPT Si...
Metode Mamdani sering juga dikenal dengan nama Metode Max-Min. Diskusi PPT Si...Metode Mamdani sering juga dikenal dengan nama Metode Max-Min. Diskusi PPT Si...
Metode Mamdani sering juga dikenal dengan nama Metode Max-Min. Diskusi PPT Si...HendroGunawan8
 
Estetika Humanisme Diskusi Modul Ke-6.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Ke-6.pdfEstetika Humanisme Diskusi Modul Ke-6.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Ke-6.pdfHendroGunawan8
 
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-6.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-6.pdfEstetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-6.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-6.pdfHendroGunawan8
 
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-5.pdf
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-5.pdfPengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-5.pdf
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-5.pdfHendroGunawan8
 
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-5.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-5.pdfDiskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-5.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-5.pdfHendroGunawan8
 
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-5.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-5.pdfDiskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-5.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-5.pdfHendroGunawan8
 
Estetstika Humanisme_Hendro Gunawan_200401072103_IT-05.docx
Estetstika Humanisme_Hendro Gunawan_200401072103_IT-05.docxEstetstika Humanisme_Hendro Gunawan_200401072103_IT-05.docx
Estetstika Humanisme_Hendro Gunawan_200401072103_IT-05.docxHendroGunawan8
 
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-4 (DipulihkanOtomatis).pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-4 (DipulihkanOtomatis).pdfEstetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-4 (DipulihkanOtomatis).pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-4 (DipulihkanOtomatis).pdfHendroGunawan8
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-4.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-4.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-4.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-4.pdfHendroGunawan8
 
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-4.pdf
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-4.pdfPengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-4.pdf
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-4.pdfHendroGunawan8
 
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-4.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-4.pdfDiskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-4.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-4.pdfHendroGunawan8
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfHendroGunawan8
 
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-3.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-3.pdfEstetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-3.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-3.pdfHendroGunawan8
 

More from HendroGunawan8 (20)

Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-7.pdf
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-7.pdfPengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-7.pdf
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-7.pdf
 
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-7.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-7.pdfDiskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-7.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-7.pdf
 
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-7.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-7.pdfEstetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-7.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-7.pdf
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-7.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-7.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-7.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-7.pdf
 
Jaringan VOIP Ringkasan Modul Pertemuan Ke-6.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan Modul Pertemuan Ke-6.pdfJaringan VOIP Ringkasan Modul Pertemuan Ke-6.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan Modul Pertemuan Ke-6.pdf
 
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-6.pdf
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-6.pdfPengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-6.pdf
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-6.pdf
 
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-6 - Salin.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-6 - Salin.pdfDiskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-6 - Salin.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-6 - Salin.pdf
 
Metode Mamdani sering juga dikenal dengan nama Metode Max-Min. Diskusi PPT Si...
Metode Mamdani sering juga dikenal dengan nama Metode Max-Min. Diskusi PPT Si...Metode Mamdani sering juga dikenal dengan nama Metode Max-Min. Diskusi PPT Si...
Metode Mamdani sering juga dikenal dengan nama Metode Max-Min. Diskusi PPT Si...
 
Estetika Humanisme Diskusi Modul Ke-6.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Ke-6.pdfEstetika Humanisme Diskusi Modul Ke-6.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Ke-6.pdf
 
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-6.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-6.pdfEstetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-6.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-6.pdf
 
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-5.pdf
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-5.pdfPengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-5.pdf
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-5.pdf
 
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-5.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-5.pdfDiskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-5.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-5.pdf
 
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-5.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-5.pdfDiskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-5.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-5.pdf
 
Estetstika Humanisme_Hendro Gunawan_200401072103_IT-05.docx
Estetstika Humanisme_Hendro Gunawan_200401072103_IT-05.docxEstetstika Humanisme_Hendro Gunawan_200401072103_IT-05.docx
Estetstika Humanisme_Hendro Gunawan_200401072103_IT-05.docx
 
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-4 (DipulihkanOtomatis).pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-4 (DipulihkanOtomatis).pdfEstetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-4 (DipulihkanOtomatis).pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-4 (DipulihkanOtomatis).pdf
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-4.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-4.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-4.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-4.pdf
 
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-4.pdf
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-4.pdfPengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-4.pdf
Pengolahan Citra Diskusi Pertemuan Ke-4.pdf
 
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-4.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-4.pdfDiskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-4.pdf
Diskusi Modul Sistem Pakar Sesi Ke-4.pdf
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
 
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-3.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-3.pdfEstetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-3.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Modul Part Ke-3.pdf
 

Recently uploaded

Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxSlide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxtressa8
 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramTitaniaUtami
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAgusSuarno2
 
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptxMekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptxEkoPoerwantoe2
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup bP5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup bSisiliaFil
 
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarAureliaAflahAzZahra
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurDoddiKELAS7A
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)Ammar Ahmad
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxFipkiAdrianSarandi
 
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8RiniWulandari49
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxiwidyastama85
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakAksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakDianPermana63
 

Recently uploaded (20)

Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxSlide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
 
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
 
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptxMekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup bP5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
 
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsur
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
 
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakAksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
 

Jaringan VOIP Ringkasan Video Pertemuan Ke-4.pdf

  • 1. 1 Jaringan VOIP Ringkasan Video Pertemuan Ke-4 Nama : Hendro Gunawan NIM : 200401072103 Kelas : IT-801 Session Initiation Protocol (SIP) Gambar 1. SIP (Session Initiation Protocol). Sebenarnya IP Komunication menggunakan perangkat IP dan jaringan IP SIP Protocol adalah protokol pensinyalan untuk mengatur sesi komunikasi IP. Ketika kita berpikir tentang protokol, hampir semua komunikasi dimulai dengan memberi sinyal bahkan percakapan tatap muka. Gambar 2. Two communication Dave with Nath.
  • 2. 2 Contohnya ketika Dev ingin berbicara dengan Nathan dengan memanggil “Hai Nath”. Gelombang suara dibawa melalui udara mengenali undangan untuk berbicara Nath memberi sinyal kembali untuk menerima ada apa dengan sinyal undangan Dave dijawab dengan sinyal penerimaan Nath. Kedua belah pihak siap untuk berbicara mereka memulai dialog dan bertukar media dalam hal ini lebih banyak gelombang suara yang merambat melalui udara percakapan selesai, Dave mengeluarkan sinyal lain kali ini untuk mengakhiri sesi dan hanya untuk bersikap sopan Nathan memberi sinyal kembali menginformasikan bahwa dia tahu sesi tersebut berakhir. Gambar 3. Signaling in an IP world dan signalling in the human world.
  • 3. 3 Gambar 4. Pengirim dan penerima memahami konstruksi paket. Persinyalan di dunia IP mengikuti prinsip yang sama alih-alih memberi sinyal dengan cara audio melalui udara. Perangkat IP memberi sinyal dengan paket IP melalui jaringan IP. Sekarang ada banyak sekali jenis paket IP yang masing-masing memiliki fungsi dan sinyal. Yang penting pengirim dan penerima memahami konstruksi paket dan apa yang harus dilakukan dengan datanya. Gambar 5. Two type of packet. Dalam komunikasi IP ada dua jenis paket IP. 1. Paket sinyal (signaling) Adalah paket untuk membuat dan mengatur sesi 2. Paket media Adalah paket untuk kemudian menyampaikan audio, video, dan data.
  • 4. 4 Gambar 6. Suara melalui IP (Internet Protocol) Seterusnya dengan sesi suara gelombang analog di satu sisi dikodekan menjadi 1 dan 0 yang dimasukkan ke dalam paket media dan kemudian dikirim melalui jaringan IP di sisi lain yang satu dan nol dibongkar dan didekode, gelombang direkonstruksi dan diputar ulang ke pengguna. Gambar 7. Suara dan Video melalui IP-Packet Media. Encoding dan decoding juga berlaku untuk gambar video dari kamera dikodekan digit biner yang dikemas dalam paket media dan dikirim melalui jaringan IP di sisi lain lagi data dikodekan, gambar direkonstruksi dan kemudian ditampilkan ke pengguna sekarang setiap detik percakapan memiliki banyak paket media, paket audio dan mungkin video yang menyampaikan percakapan waktu nyata cukup sederhana namun agar pertukaran media ini dapat berlangsung, kami mengasumsikan dua hal penting telah diselesaikan, yaitu kedua belah pihak mengetahui lokasi masing-masing, mereka tahu ke mana harus mengirim packet media dan kedua belah pihak menggunakan codec yang sama untuk pengkodean dan penguraian kode Media. Jadi inilah pertanyaan besarnya bagaimana kita menemukan alamat IP pengguna lain dan bagaimana kita memutuskan kodek mana yang akan digunakan. Kita memerlukan proses beberapa
  • 5. 5 Deskripsi dan aturan yang membantu kita menemukan lokasi satu sama lain dan menyepakati kodek yang kita perlukan adalah protokol dan di situlah SIP masuk dalam protokol inisiasi sesi. Ini pada dasarnya adalah buku aturan yang menjelaskan cara menemukan pihak lain dan kodek mana yang digunakan untuk pengkodean dan penguraian media. Gambar 8. SIP Signaling in an IP World Ini juga menentukan cara membuat dan mengirim paket sinyal IP untuk mengatur panggilan dan apa yang harus dilakukan untuk mengatur panggilan. Jadi sekarang jika Dev ingin menggunakan telepon SIP-nya untuk memanggil Nath di telepon SIP-nya, telepon Dave mengikuti semua langkah yang ditentukan oleh SIP untuk membuat paket sinyal IP khusus, paket SIP diisi dengan semua data yang diperlukan untuk mengatur panggilan dan mengirimkannya melalui jaringan IP, di sisi lain telepon SIP Nath memahami aturan SIP mengenali paket sebagai undangan untuk berbicara dan tahu untuk mengingatkan Nath dengan memutar suara dering telepon, semakin banyak paket sinyal yang dipertukarkan akan kita bicarakan nanti di Pensinyalan yang lebih lengkap dan kodek menentukan
  • 6. 6 telepon sibuk bertukar paket media yang menyampaikan percakapan secara digital kemudian beberapa saat salah satu pihak memberi sinyal akhir panggilan dan keduanya berhenti mengirim media panggilan. Gambar 9. SIP Network Untuk memahami esensi dari SIP sangat mudah, hanya memberi sinyal untuk mengatur dan mengelola sesi komunikasi IP, memahami potensi sepenuhnya, namun cukup mengetahui untuk mengimplementasikan solusi SIP di kehidupan nyata dan untuk mendukung jaringan komunikasi IP nyata adalah hal lain, ada banyak hal yang perlu dipelajari, banyak kerumitan untuk mengungkap dan memahami tetapi jangan khawatir itu sebabnya kami di sini. Pada saat kita selesai Anda akan menjadi ahli SIP semuanya yang masuk akal. Referensi [1] sipsense.com. (2014, November 22). What is SIP? Diambil kembali dari Youtube: https://www.youtube.com/watch?v=erICfPV8-Lg&t=19s Link Video https://www.youtube.com/watch?v=erICfPV8-Lg&t=19s Link File
  • 7. 7
  • 8. 8