SlideShare a Scribd company logo
dr. Muhammad Sobri Maulana, CEH, OSCP, OSCE
Narasumber:
dr. Tri Hening Rahayatri, Sp.B, Sp.BA(K)
Outline
Ilustrasi
Kasus
Tinjauan
Pustaka
Kesimpulan
Ilustrasi Kasus
Identitas Pasien
•Nama Lengkap : An. KMS
•NRM : 414-63-13
•Tanggal lahir/Umur : 9 Juli 2016 / 3 tahun
•Jenis Kelamin : Laki-laki
•Agama : Islam
•Pembiayaan : BPJS
•Tanggal Masuk : 27 Januari 2019
•Tanggal Pemeriksaan : 28 Januari 2019
Keluhan Utama
testis sebelah kanan tidak ada sejak lahir
RPS
Pasien Anak datang di antar orang tua dengan keluhan testis
kanan yang tidak teraba sejak lahir. Testis kanan yang tidak
teraba. Pasien dilahirkan di bidan. Pasien juga terdiagnosa
DSD 45XY .
Riwayat Penyakit
Dahulu
Tidak ada
Riwayat Penyakit Keluarga
Tidak ada
Pemeriksaan Fisis
•Tanda Vital (IGD)
• Keadaan umum : tampak sakit ringan
• Kesadaran : compos mentis
• Tekanan Darah : 117/93 mmHg
• Frekuensi nadi : 112 x/ menit
• Frekuensi napas : 20x/menit
• Suhu : 36,8 oC
• SaO2 : 97%
Pemeriksaan Fisis
•Abdomen : supel, datar, BU normal, nyeri tekan dan defans tidak
ada
•Flank : massa tidak ada dan tidak ada bulging
•Suprasimfisis buli : terkesan kosong
•Genitalia eksterna : UDT kanan palpable, bifid skrotum dan DSD
Daftar Masalah
UDT Kanan
Hipospadia Subkoronal
DSD (45X0 / 46XY)
Mosaic Turner Syndrome
Diagnosis
•UDT Kanan non reponibel
Tinjauan Pustaka
Definisi Hernia
“The protrusion of a loop or a knuckle of an organ or tissue through an abnormal opening”
Dorland’s Illustrated Medical Dictionary
Epidemiologi dan Etiologi
•Insidensi: 1-5% dari semua
bayi
•60% Hernia di sisi kanan
•Resiko lebih tinggi pada bayi
prematur
•Male-to-female ratio: 4-8:1
•Etiologi
•Tidak menutupnya prosesus
vaginalis
Embryology – Inguinal Canal Development
•Inguinal Canals --> pathway turun untuk testis melewati
dinding abdomen
•Degenerasi Mesonephros --> gubernaculum turun dari
gonad, melewati dinding abdomen, dan mengikat ke
labioscrotal swellings
•Processus Vaginalis Development --> di sisi ventral
gubernaculum, herniasi melewati dinding abdomen.
Dinding abdomen yang herniasi menjadi dinding
inguinal canal.
•Lubang di transversal fascia menjadi deep inguinal ring,
dan lubang di external oblique aponeurosis menjadi
external inguinal ring.
Migrasi Testis
•Testis sebagai penebalan urogenital ridge
pada minggu ke 5-6
•Migrasi transabdominal pada minggu 1-17
•Tarikan gubernaculum, tarikan ligament
inguinalis tekanan intra-abdomen, factor
endokrin
•Pada bulan ke-8, testis sudah berada di
skrotum. Terjadi penutupan procesus
vaginalis pada tinggi deep inguinal ring
Type Hernia Inguinalis & Hidrokel
Klasifikasi Hernia
Direk Indirek
Patofisiologi
Diagnosis hernia inguinalis
•1. Anamnesis
•Keluhan utama:
benjolan pada regio
inguinal
•Keluhan
tambahan: nyeri,
ketidaknyamanan,
parestesia
Pemeriksaan Fisik
•Tonjolan pada skrotum / kanal inguinal / labia
•Korda pada sisi yang terkena terasa lebih tebal
•Hernia Strangulata: tidak dapat dimasukan, rewel, tidak
makan, nyeri, distensi abdomen, muntah, sulit buang
angin / BAB
•Beda antara Hidrocele & Hernia
•Hernia: batas atas (-); Hydrocele: batas atas (+)
•Transiluminasi: + Pada hidrocele
Hernia
Inguinalis
Hernia Inguinalis
2. Konsistensi Kenyal
3. Batas atas tak jelas
4. Testis Ukuran Normal dalam
skrotum
•Ultrasonografi -
-> sensitivitas
dan spesifisitas
tinggi.
Pemeriksaan Penunjang
Hernia Strangulata
•Hernia strangulata adalah kondisisi darurat!
•Tanda obstruksi usus tiba-tiba (muntah hijau, perut
kembung, tidak bisa defekasi)
•Bengkak yang menetap pada daerah hernia
(inguinal/umbilicus)
Hydrocele
•Hanya skrotum yang
membesar, dengan
konsistensi kistik.
•Transiluminasi (+)
•Pada Hidrokel Komunikans
• Bangun tidur ukuran
skrotum normal
• Setelah aktivitas -->
skrotum mulai membesar
Cryptorchismus / UDT
“A condition in which one or both testicles fail to move
from the abdomen”
Dorland’s Illustrated Medical Dictionary
Epidemiology & Etiology
•3,4 % --> bayi laki-laki
•Bayi preterm meningkat 30%
•Pada mayoritas kasus, testis akan turun dengan
sendirinya sebelum umur 12 bulan atau usia 3 bulan
sampai 6 bulan
Embryology Klasifikasi
•Low androgen; INSL3
levels
• Androgens: promotes the
involution of the cranial
suspensory ligament
• INSL3: gubernaculum
outgrowth & regression
•Undescended -->
penurunan testis terhenti
pada jalur normal
•Ectopic --> Tumbuh di luar
jalur normal
•Retraktil --> Mobile, dapat
keluar masuk skrotum
•Anatomi Vs Fisiologi
Heyns CF, Hutson JM. Historical Review of theories on testicular descent. J. Urol 1995; 153:754-67
Patogenesis
urogenital ridge --> migrasi transabdominal menuju
cincin inguinalis interna --> proses vaginalis terbentuk
dan tertarik bersamaan dengan testis yang bermigrasi
Anamnesis & PF
Inspeksi:
•Skrotum dengan rugae-rugae yang sedikiti
(hipoplastik)
Palpasi:
•Testis teraba di kanalis inguinalis atau skrotum
bagian atas. Apabila testis sulit atau tidak dapat
dipalpasi, kemungkinana testis berada di abdomen
atau tidak terbentuk.
Pemeriksaan Penunjang
•Pemeriksaan radiologi seperti USG, CT-scan dan MRI -->
sering inakurat
•Laparaskopi diagnostik
Tata laksana
•Direkomendasikan testis yang belum turun direposisi antara
usia 6 bulan - 1 tahun denganpembedahan --> orkidopeksi
•Orkidopeksi
• Kriptokidismus unilateral
• Penggunaan hormon Chorionic Gonadotropin --> testis undesensus
bilateral --> tidak ada penurunan 1 bulan --> pembedahan
• Laparaskopi terlebih dahulu --> identifikasi lokasi testis
• Dekat cincin internal --> orkidopeksi
• Terlalu jauh dari skrotum --> operasi dengan dua tahapan (Fowler-stephens)
Komplikasi
•UDT bilateral --> infertil
•Kecenderungan mengalami keganasan jika tidak segera
operasi
Pembahasan dan
Kesimpulan
Pembahasan
•An. KMF
• Testis kanan tidak teraba non reponibel --> kasus tersering testis
bagian kanan
• DSD --> adanya asosiasi antara disorder of sexual development
dengan UDT
• Hansen JT. Netter's clinical anatomy. 2nd ed. Philadelphia: Elsevier; 2010. p 125-31.
• Brunicardi FC, Andersen DK, Billiar TR, Dunn DL, Hunter JG, Matthews JB, et al. Schwartz’s Principles of Surgery.
10th ed. USA: McGraw Hill Education; 2015.
• HerniaSurge Group. International guidelines for groin hernia management. Hernia 2018 Feb;22(1):1-165. doi:
10.1007/s10029-017-1668-x. Epub 2018 Jan 12.
• Townsend cm. Hernias. Sabiston Textbook of Surgery. 17th ed. Philadelphia: Elsevier Saunders; 2004.
• Way LW. Hernias & other lesions of the abdominal wall. Current Surgical Diagnosis and Treatment. 11th ed. New
York: McGraw-Hill; 2003.
• Robinson A, Light D, Kasim A, et al. A systematic review and meta-analysis of the role of radiology In the
diagnosis of occult hernia. Surg Endosc. 2013;27:11-18.
• van den Berg JC, de Valois JC, Go PM, et al. Detection of groin hernia with physical examination, ultrasound, and
MRI compared with laparocopic findings. Invest Radiol. 1999;34:739-743.
• Lau H, Patil NG, Yuen WK. Day-case endoscopic totally extraperitoneal inguinal hernioplasty versus open
Lichenstein hernioplasty for unilateral primary inguinal hernia in males: a randomized trial. Surg Endosc.
2006;20:76.

More Related Content

What's hot

Mekanisme muntah proyektil
Mekanisme muntah proyektilMekanisme muntah proyektil
Mekanisme muntah proyektilAgus Gunardi
 
Ekstubasi dalam & ekstubasi sadar
Ekstubasi dalam & ekstubasi sadarEkstubasi dalam & ekstubasi sadar
Ekstubasi dalam & ekstubasi sadar
Nur Hajriya
 
Standar Kompetensi Dokter Indonesia
Standar Kompetensi Dokter IndonesiaStandar Kompetensi Dokter Indonesia
Standar Kompetensi Dokter Indonesia
Dayu Agung Dewi Sawitri
 
Pemeriksaan keadaan umum pasien
Pemeriksaan keadaan umum pasienPemeriksaan keadaan umum pasien
Pemeriksaan keadaan umum pasien
Sulistia Rini
 
Primary and secondary survey
Primary and secondary surveyPrimary and secondary survey
Primary and secondary survey
Ira Rahmawati
 
PEMERIKSAAN PERKUSI JANTUNG PADA ANAK
PEMERIKSAAN PERKUSI JANTUNG PADA ANAKPEMERIKSAAN PERKUSI JANTUNG PADA ANAK
PEMERIKSAAN PERKUSI JANTUNG PADA ANAK
Sulistia Rini
 
119920864 hernia-inguinalis-ppt
119920864 hernia-inguinalis-ppt119920864 hernia-inguinalis-ppt
119920864 hernia-inguinalis-ppt
Zulfikar Fikar
 
Pem fisik sist.kardiovaskuler
Pem fisik sist.kardiovaskulerPem fisik sist.kardiovaskuler
Pem fisik sist.kardiovaskulerJafar Nyan
 
Tumor jinak & mioma uteri
Tumor jinak & mioma uteriTumor jinak & mioma uteri
Tumor jinak & mioma uteri
fikri asyura
 
Kuliah otologi (1)
Kuliah otologi (1)Kuliah otologi (1)
Kuliah otologi (1)
fikri asyura
 
Abses peritonsilar
Abses peritonsilarAbses peritonsilar
Abses peritonsilar
Zarah Dzulhijjah
 
Modul 4 kb1 pemeriksaan telinga hidung tenggorokan
Modul 4 kb1 pemeriksaan telinga hidung tenggorokanModul 4 kb1 pemeriksaan telinga hidung tenggorokan
Modul 4 kb1 pemeriksaan telinga hidung tenggorokanUwes Chaeruman
 
Baca ct scan
Baca ct scanBaca ct scan
Baca ct scan
eka yunita
 
Presentasi Kasus - Campak / Morbili
Presentasi Kasus - Campak / MorbiliPresentasi Kasus - Campak / Morbili
Presentasi Kasus - Campak / Morbili
Aris Rahmanda
 
193897174 case-bedah-hemoroid
193897174 case-bedah-hemoroid193897174 case-bedah-hemoroid
193897174 case-bedah-hemoroid
homeworkping3
 
PENATALAKSANAAN TERKINI PENYAKIT KULIT DALAM PRAKTEK SEHARI HARI
PENATALAKSANAAN TERKINI PENYAKIT KULIT DALAM PRAKTEK SEHARI HARI PENATALAKSANAAN TERKINI PENYAKIT KULIT DALAM PRAKTEK SEHARI HARI
PENATALAKSANAAN TERKINI PENYAKIT KULIT DALAM PRAKTEK SEHARI HARI
Suharti Wairagya
 

What's hot (20)

Mekanisme muntah proyektil
Mekanisme muntah proyektilMekanisme muntah proyektil
Mekanisme muntah proyektil
 
Stilah untuk suara nafas
Stilah untuk suara nafasStilah untuk suara nafas
Stilah untuk suara nafas
 
Ekstubasi dalam & ekstubasi sadar
Ekstubasi dalam & ekstubasi sadarEkstubasi dalam & ekstubasi sadar
Ekstubasi dalam & ekstubasi sadar
 
Standar Kompetensi Dokter Indonesia
Standar Kompetensi Dokter IndonesiaStandar Kompetensi Dokter Indonesia
Standar Kompetensi Dokter Indonesia
 
Pemeriksaan keadaan umum pasien
Pemeriksaan keadaan umum pasienPemeriksaan keadaan umum pasien
Pemeriksaan keadaan umum pasien
 
Primary and secondary survey
Primary and secondary surveyPrimary and secondary survey
Primary and secondary survey
 
PEMERIKSAAN PERKUSI JANTUNG PADA ANAK
PEMERIKSAAN PERKUSI JANTUNG PADA ANAKPEMERIKSAAN PERKUSI JANTUNG PADA ANAK
PEMERIKSAAN PERKUSI JANTUNG PADA ANAK
 
119920864 hernia-inguinalis-ppt
119920864 hernia-inguinalis-ppt119920864 hernia-inguinalis-ppt
119920864 hernia-inguinalis-ppt
 
Pem fisik sist.kardiovaskuler
Pem fisik sist.kardiovaskulerPem fisik sist.kardiovaskuler
Pem fisik sist.kardiovaskuler
 
Tumor jinak & mioma uteri
Tumor jinak & mioma uteriTumor jinak & mioma uteri
Tumor jinak & mioma uteri
 
12 nervus cranial
12 nervus cranial 12 nervus cranial
12 nervus cranial
 
Kuliah otologi (1)
Kuliah otologi (1)Kuliah otologi (1)
Kuliah otologi (1)
 
Abses peritonsilar
Abses peritonsilarAbses peritonsilar
Abses peritonsilar
 
Modul 4 kb1 pemeriksaan telinga hidung tenggorokan
Modul 4 kb1 pemeriksaan telinga hidung tenggorokanModul 4 kb1 pemeriksaan telinga hidung tenggorokan
Modul 4 kb1 pemeriksaan telinga hidung tenggorokan
 
Pemeriksaan fisik abdomen anang
Pemeriksaan fisik abdomen anangPemeriksaan fisik abdomen anang
Pemeriksaan fisik abdomen anang
 
Tamponade Jantung
Tamponade JantungTamponade Jantung
Tamponade Jantung
 
Baca ct scan
Baca ct scanBaca ct scan
Baca ct scan
 
Presentasi Kasus - Campak / Morbili
Presentasi Kasus - Campak / MorbiliPresentasi Kasus - Campak / Morbili
Presentasi Kasus - Campak / Morbili
 
193897174 case-bedah-hemoroid
193897174 case-bedah-hemoroid193897174 case-bedah-hemoroid
193897174 case-bedah-hemoroid
 
PENATALAKSANAAN TERKINI PENYAKIT KULIT DALAM PRAKTEK SEHARI HARI
PENATALAKSANAAN TERKINI PENYAKIT KULIT DALAM PRAKTEK SEHARI HARI PENATALAKSANAAN TERKINI PENYAKIT KULIT DALAM PRAKTEK SEHARI HARI
PENATALAKSANAAN TERKINI PENYAKIT KULIT DALAM PRAKTEK SEHARI HARI
 

Similar to Hernia hidrokel udt

Ca mammae muhammad sobri maulana
Ca mammae muhammad sobri maulanaCa mammae muhammad sobri maulana
Ca mammae muhammad sobri maulana
Muhammad sobri maulana
 
390106397-Diagnosis-Prenatal.pptx
390106397-Diagnosis-Prenatal.pptx390106397-Diagnosis-Prenatal.pptx
390106397-Diagnosis-Prenatal.pptx
FaisalDarmawanBrawid
 
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptxCRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
alfareese93
 
Hernia Inguinalis.pptx
Hernia Inguinalis.pptxHernia Inguinalis.pptx
Hernia Inguinalis.pptx
YuliaAL1
 
151709556 case
151709556 case151709556 case
151709556 case
homeworkping4
 
PPT MATA KULIAH KEBIDANAN TENTANG ABORTUS.pptx
PPT MATA KULIAH KEBIDANAN TENTANG ABORTUS.pptxPPT MATA KULIAH KEBIDANAN TENTANG ABORTUS.pptx
PPT MATA KULIAH KEBIDANAN TENTANG ABORTUS.pptx
FatimahNur28
 
PPT - case HIL pediatric.pptx
PPT - case HIL pediatric.pptxPPT - case HIL pediatric.pptx
PPT - case HIL pediatric.pptx
ssuser44b408
 
Persalinan Sungsang (Pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOg)
Persalinan Sungsang (Pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOg)Persalinan Sungsang (Pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOg)
Persalinan Sungsang (Pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOg)
Adeline Dlin
 
Askep infertilitas
Askep infertilitasAskep infertilitas
Askep infertilitas
widyawati_muchlis
 
Placenta Previa (Pembimbing : dr. Arie Widiyasa,spOG)
Placenta Previa  (Pembimbing : dr. Arie Widiyasa,spOG)Placenta Previa  (Pembimbing : dr. Arie Widiyasa,spOG)
Placenta Previa (Pembimbing : dr. Arie Widiyasa,spOG)
Adeline Dlin
 
kelainan kongenital saluran cerna
kelainan kongenital saluran cerna kelainan kongenital saluran cerna
kelainan kongenital saluran cerna
helmy lisik miko
 
PPT lapsus bedah bari Dindappt appendisitiss / appendikular infiltrat x.pptx
PPT lapsus bedah bari Dindappt appendisitiss / appendikular infiltrat x.pptxPPT lapsus bedah bari Dindappt appendisitiss / appendikular infiltrat x.pptx
PPT lapsus bedah bari Dindappt appendisitiss / appendikular infiltrat x.pptx
DindaNafatilana
 
37044 jtptunimus gdl-ikewahyuni-5196-3-bab3
37044 jtptunimus gdl-ikewahyuni-5196-3-bab337044 jtptunimus gdl-ikewahyuni-5196-3-bab3
37044 jtptunimus gdl-ikewahyuni-5196-3-bab3
Sri Erawati
 
KUNJUNGAN AWAL.pada saat awal kehamilann
KUNJUNGAN AWAL.pada saat awal kehamilannKUNJUNGAN AWAL.pada saat awal kehamilann
KUNJUNGAN AWAL.pada saat awal kehamilann
DwiNormaR
 
Manajemen asuhan kebidanan gangguan sistem reproduksi (2) akbid paramata
Manajemen asuhan kebidanan gangguan sistem reproduksi (2) akbid paramata Manajemen asuhan kebidanan gangguan sistem reproduksi (2) akbid paramata
Manajemen asuhan kebidanan gangguan sistem reproduksi (2) akbid paramata Operator Warnet Vast Raha
 
adoc.pub_presentasi-kasus-atresia-ani.pdf
adoc.pub_presentasi-kasus-atresia-ani.pdfadoc.pub_presentasi-kasus-atresia-ani.pdf
adoc.pub_presentasi-kasus-atresia-ani.pdf
AuraAndini2
 
Hirschsprungs-Disease-YSH.pptx
Hirschsprungs-Disease-YSH.pptxHirschsprungs-Disease-YSH.pptx
Hirschsprungs-Disease-YSH.pptx
Rezza6
 
Abortus Berulang Koas Obgyn UNTAR..pptx
Abortus Berulang  Koas Obgyn UNTAR..pptxAbortus Berulang  Koas Obgyn UNTAR..pptx
Abortus Berulang Koas Obgyn UNTAR..pptx
Anggun50599
 

Similar to Hernia hidrokel udt (20)

Ca mammae muhammad sobri maulana
Ca mammae muhammad sobri maulanaCa mammae muhammad sobri maulana
Ca mammae muhammad sobri maulana
 
390106397-Diagnosis-Prenatal.pptx
390106397-Diagnosis-Prenatal.pptx390106397-Diagnosis-Prenatal.pptx
390106397-Diagnosis-Prenatal.pptx
 
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptxCRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
 
Hernia Inguinalis.pptx
Hernia Inguinalis.pptxHernia Inguinalis.pptx
Hernia Inguinalis.pptx
 
151709556 case
151709556 case151709556 case
151709556 case
 
PPT MATA KULIAH KEBIDANAN TENTANG ABORTUS.pptx
PPT MATA KULIAH KEBIDANAN TENTANG ABORTUS.pptxPPT MATA KULIAH KEBIDANAN TENTANG ABORTUS.pptx
PPT MATA KULIAH KEBIDANAN TENTANG ABORTUS.pptx
 
PPT - case HIL pediatric.pptx
PPT - case HIL pediatric.pptxPPT - case HIL pediatric.pptx
PPT - case HIL pediatric.pptx
 
Persalinan Sungsang (Pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOg)
Persalinan Sungsang (Pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOg)Persalinan Sungsang (Pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOg)
Persalinan Sungsang (Pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOg)
 
Askep infertilitas
Askep infertilitasAskep infertilitas
Askep infertilitas
 
Placenta Previa (Pembimbing : dr. Arie Widiyasa,spOG)
Placenta Previa  (Pembimbing : dr. Arie Widiyasa,spOG)Placenta Previa  (Pembimbing : dr. Arie Widiyasa,spOG)
Placenta Previa (Pembimbing : dr. Arie Widiyasa,spOG)
 
kelainan kongenital saluran cerna
kelainan kongenital saluran cerna kelainan kongenital saluran cerna
kelainan kongenital saluran cerna
 
PPT lapsus bedah bari Dindappt appendisitiss / appendikular infiltrat x.pptx
PPT lapsus bedah bari Dindappt appendisitiss / appendikular infiltrat x.pptxPPT lapsus bedah bari Dindappt appendisitiss / appendikular infiltrat x.pptx
PPT lapsus bedah bari Dindappt appendisitiss / appendikular infiltrat x.pptx
 
Askep hirscprung AKPER PEMDA MUNA
Askep hirscprung AKPER PEMDA MUNA Askep hirscprung AKPER PEMDA MUNA
Askep hirscprung AKPER PEMDA MUNA
 
37044 jtptunimus gdl-ikewahyuni-5196-3-bab3
37044 jtptunimus gdl-ikewahyuni-5196-3-bab337044 jtptunimus gdl-ikewahyuni-5196-3-bab3
37044 jtptunimus gdl-ikewahyuni-5196-3-bab3
 
KUNJUNGAN AWAL.pada saat awal kehamilann
KUNJUNGAN AWAL.pada saat awal kehamilannKUNJUNGAN AWAL.pada saat awal kehamilann
KUNJUNGAN AWAL.pada saat awal kehamilann
 
Manajemen asuhan kebidanan gangguan sistem reproduksi (2) akbid paramata
Manajemen asuhan kebidanan gangguan sistem reproduksi (2) akbid paramata Manajemen asuhan kebidanan gangguan sistem reproduksi (2) akbid paramata
Manajemen asuhan kebidanan gangguan sistem reproduksi (2) akbid paramata
 
Kardiotokografi
KardiotokografiKardiotokografi
Kardiotokografi
 
adoc.pub_presentasi-kasus-atresia-ani.pdf
adoc.pub_presentasi-kasus-atresia-ani.pdfadoc.pub_presentasi-kasus-atresia-ani.pdf
adoc.pub_presentasi-kasus-atresia-ani.pdf
 
Hirschsprungs-Disease-YSH.pptx
Hirschsprungs-Disease-YSH.pptxHirschsprungs-Disease-YSH.pptx
Hirschsprungs-Disease-YSH.pptx
 
Abortus Berulang Koas Obgyn UNTAR..pptx
Abortus Berulang  Koas Obgyn UNTAR..pptxAbortus Berulang  Koas Obgyn UNTAR..pptx
Abortus Berulang Koas Obgyn UNTAR..pptx
 

More from Muhammad sobri maulana

Implementasi akhlak
Implementasi akhlakImplementasi akhlak
Implementasi akhlak
Muhammad sobri maulana
 
Akhlak
AkhlakAkhlak
Ltm agama no edit 2
Ltm agama no edit 2Ltm agama no edit 2
Ltm agama no edit 2
Muhammad sobri maulana
 
Ltm agama islam aborsi
Ltm agama islam aborsiLtm agama islam aborsi
Ltm agama islam aborsi
Muhammad sobri maulana
 
Perkembangan islam di indonesia kampus bit
Perkembangan islam di indonesia kampus bitPerkembangan islam di indonesia kampus bit
Perkembangan islam di indonesia kampus bit
Muhammad sobri maulana
 
Ltm agama keluarga islami kampus bit
Ltm agama keluarga islami kampus bitLtm agama keluarga islami kampus bit
Ltm agama keluarga islami kampus bit
Muhammad sobri maulana
 
Ltm agama (kampus bit)
Ltm agama (kampus bit)Ltm agama (kampus bit)
Ltm agama (kampus bit)
Muhammad sobri maulana
 
Kerajaan islam kampus bit
Kerajaan islam kampus bitKerajaan islam kampus bit
Kerajaan islam kampus bit
Muhammad sobri maulana
 
Jantung muhammad sobri maulana
Jantung   muhammad sobri maulanaJantung   muhammad sobri maulana
Jantung muhammad sobri maulana
Muhammad sobri maulana
 
Komplikasi diabetes melitus
Komplikasi diabetes melitusKomplikasi diabetes melitus
Komplikasi diabetes melitus
Muhammad sobri maulana
 
Electrolyte disorder muhammad sobri maulana
Electrolyte disorder  muhammad sobri maulanaElectrolyte disorder  muhammad sobri maulana
Electrolyte disorder muhammad sobri maulana
Muhammad sobri maulana
 
V ablaster tutorial
V ablaster tutorialV ablaster tutorial
V ablaster tutorial
Muhammad sobri maulana
 
Ca colon muhammad sobri maulana
Ca colon muhammad sobri maulanaCa colon muhammad sobri maulana
Ca colon muhammad sobri maulana
Muhammad sobri maulana
 
Scoliosis
ScoliosisScoliosis
Wsd
WsdWsd
Failure of formation of parts sobri
Failure of formation of parts sobriFailure of formation of parts sobri
Failure of formation of parts sobri
Muhammad sobri maulana
 
Preskas sindrom nefrotik
Preskas sindrom nefrotikPreskas sindrom nefrotik
Preskas sindrom nefrotik
Muhammad sobri maulana
 
Soal latihan junior level - soal python
Soal latihan   junior level - soal pythonSoal latihan   junior level - soal python
Soal latihan junior level - soal python
Muhammad sobri maulana
 
Bhd dmrs hep
Bhd dmrs hepBhd dmrs hep

More from Muhammad sobri maulana (20)

Implementasi akhlak
Implementasi akhlakImplementasi akhlak
Implementasi akhlak
 
Akhlak
AkhlakAkhlak
Akhlak
 
Ltm agama no edit 2
Ltm agama no edit 2Ltm agama no edit 2
Ltm agama no edit 2
 
Ltm agama islam aborsi
Ltm agama islam aborsiLtm agama islam aborsi
Ltm agama islam aborsi
 
Perkembangan islam di indonesia kampus bit
Perkembangan islam di indonesia kampus bitPerkembangan islam di indonesia kampus bit
Perkembangan islam di indonesia kampus bit
 
Ltm agama keluarga islami kampus bit
Ltm agama keluarga islami kampus bitLtm agama keluarga islami kampus bit
Ltm agama keluarga islami kampus bit
 
Ltm agama (kampus bit)
Ltm agama (kampus bit)Ltm agama (kampus bit)
Ltm agama (kampus bit)
 
Kerajaan islam kampus bit
Kerajaan islam kampus bitKerajaan islam kampus bit
Kerajaan islam kampus bit
 
Jantung muhammad sobri maulana
Jantung   muhammad sobri maulanaJantung   muhammad sobri maulana
Jantung muhammad sobri maulana
 
Komplikasi diabetes melitus
Komplikasi diabetes melitusKomplikasi diabetes melitus
Komplikasi diabetes melitus
 
Electrolyte disorder muhammad sobri maulana
Electrolyte disorder  muhammad sobri maulanaElectrolyte disorder  muhammad sobri maulana
Electrolyte disorder muhammad sobri maulana
 
V ablaster tutorial
V ablaster tutorialV ablaster tutorial
V ablaster tutorial
 
Ca colon muhammad sobri maulana
Ca colon muhammad sobri maulanaCa colon muhammad sobri maulana
Ca colon muhammad sobri maulana
 
Scoliosis
ScoliosisScoliosis
Scoliosis
 
Wsd
WsdWsd
Wsd
 
Failure of formation of parts sobri
Failure of formation of parts sobriFailure of formation of parts sobri
Failure of formation of parts sobri
 
Bph sobri
Bph sobriBph sobri
Bph sobri
 
Preskas sindrom nefrotik
Preskas sindrom nefrotikPreskas sindrom nefrotik
Preskas sindrom nefrotik
 
Soal latihan junior level - soal python
Soal latihan   junior level - soal pythonSoal latihan   junior level - soal python
Soal latihan junior level - soal python
 
Bhd dmrs hep
Bhd dmrs hepBhd dmrs hep
Bhd dmrs hep
 

Recently uploaded

PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptxPERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
ssuser9f2868
 
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptxTM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
rifdahatikah1
 
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan KeperawatanAplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
BayuEkaKurniawan1
 
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
YernimaDaeli1
 
Presentasi Pleno Kelompok 5 Modul 4 Kejang.pdf
Presentasi Pleno Kelompok 5 Modul 4 Kejang.pdfPresentasi Pleno Kelompok 5 Modul 4 Kejang.pdf
Presentasi Pleno Kelompok 5 Modul 4 Kejang.pdf
AFMLS
 
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptxMalpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
LyanNurse1
 
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwaManajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
iskandar186656
 
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejo
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejoaudit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejo
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejo
ReniAnjarwati
 
Fracture of os nasalis literature review.ppt
Fracture of os nasalis literature review.pptFracture of os nasalis literature review.ppt
Fracture of os nasalis literature review.ppt
ResidenUrologiRSCM
 
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdfFIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
helixyap92
 
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppttiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
HanifaYR
 
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
jualobat34
 
PRESKAS MALARIA dengan sdki slki siki asuhan keperawatan tx
PRESKAS MALARIA dengan sdki slki siki asuhan keperawatan txPRESKAS MALARIA dengan sdki slki siki asuhan keperawatan tx
PRESKAS MALARIA dengan sdki slki siki asuhan keperawatan tx
rrherningputriganisw
 
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptxPPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
EmohAsJohn
 
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptxDefinisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
meta emilia surya dharma
 
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.pptKEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
gerald rundengan
 
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.pptAskep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
fitrianakartikasari5
 
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptxBAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
lansiapola
 

Recently uploaded (20)

PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptxPERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
 
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptxTM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
 
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan KeperawatanAplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
 
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
 
Presentasi Pleno Kelompok 5 Modul 4 Kejang.pdf
Presentasi Pleno Kelompok 5 Modul 4 Kejang.pdfPresentasi Pleno Kelompok 5 Modul 4 Kejang.pdf
Presentasi Pleno Kelompok 5 Modul 4 Kejang.pdf
 
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptxMalpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
 
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwaManajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
 
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
 
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
 
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejo
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejoaudit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejo
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejo
 
Fracture of os nasalis literature review.ppt
Fracture of os nasalis literature review.pptFracture of os nasalis literature review.ppt
Fracture of os nasalis literature review.ppt
 
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdfFIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
 
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppttiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
 
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
 
PRESKAS MALARIA dengan sdki slki siki asuhan keperawatan tx
PRESKAS MALARIA dengan sdki slki siki asuhan keperawatan txPRESKAS MALARIA dengan sdki slki siki asuhan keperawatan tx
PRESKAS MALARIA dengan sdki slki siki asuhan keperawatan tx
 
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptxPPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
 
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptxDefinisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
 
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.pptKEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
 
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.pptAskep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
 
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptxBAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
 

Hernia hidrokel udt

  • 1. dr. Muhammad Sobri Maulana, CEH, OSCP, OSCE Narasumber: dr. Tri Hening Rahayatri, Sp.B, Sp.BA(K)
  • 4. Identitas Pasien •Nama Lengkap : An. KMS •NRM : 414-63-13 •Tanggal lahir/Umur : 9 Juli 2016 / 3 tahun •Jenis Kelamin : Laki-laki •Agama : Islam •Pembiayaan : BPJS •Tanggal Masuk : 27 Januari 2019 •Tanggal Pemeriksaan : 28 Januari 2019
  • 5. Keluhan Utama testis sebelah kanan tidak ada sejak lahir
  • 6. RPS Pasien Anak datang di antar orang tua dengan keluhan testis kanan yang tidak teraba sejak lahir. Testis kanan yang tidak teraba. Pasien dilahirkan di bidan. Pasien juga terdiagnosa DSD 45XY .
  • 7. Riwayat Penyakit Dahulu Tidak ada Riwayat Penyakit Keluarga Tidak ada
  • 8. Pemeriksaan Fisis •Tanda Vital (IGD) • Keadaan umum : tampak sakit ringan • Kesadaran : compos mentis • Tekanan Darah : 117/93 mmHg • Frekuensi nadi : 112 x/ menit • Frekuensi napas : 20x/menit • Suhu : 36,8 oC • SaO2 : 97%
  • 9. Pemeriksaan Fisis •Abdomen : supel, datar, BU normal, nyeri tekan dan defans tidak ada •Flank : massa tidak ada dan tidak ada bulging •Suprasimfisis buli : terkesan kosong •Genitalia eksterna : UDT kanan palpable, bifid skrotum dan DSD
  • 10. Daftar Masalah UDT Kanan Hipospadia Subkoronal DSD (45X0 / 46XY) Mosaic Turner Syndrome
  • 13. Definisi Hernia “The protrusion of a loop or a knuckle of an organ or tissue through an abnormal opening” Dorland’s Illustrated Medical Dictionary
  • 14. Epidemiologi dan Etiologi •Insidensi: 1-5% dari semua bayi •60% Hernia di sisi kanan •Resiko lebih tinggi pada bayi prematur •Male-to-female ratio: 4-8:1 •Etiologi •Tidak menutupnya prosesus vaginalis
  • 15. Embryology – Inguinal Canal Development •Inguinal Canals --> pathway turun untuk testis melewati dinding abdomen •Degenerasi Mesonephros --> gubernaculum turun dari gonad, melewati dinding abdomen, dan mengikat ke labioscrotal swellings •Processus Vaginalis Development --> di sisi ventral gubernaculum, herniasi melewati dinding abdomen. Dinding abdomen yang herniasi menjadi dinding inguinal canal. •Lubang di transversal fascia menjadi deep inguinal ring, dan lubang di external oblique aponeurosis menjadi external inguinal ring.
  • 16.
  • 17. Migrasi Testis •Testis sebagai penebalan urogenital ridge pada minggu ke 5-6 •Migrasi transabdominal pada minggu 1-17 •Tarikan gubernaculum, tarikan ligament inguinalis tekanan intra-abdomen, factor endokrin •Pada bulan ke-8, testis sudah berada di skrotum. Terjadi penutupan procesus vaginalis pada tinggi deep inguinal ring
  • 18.
  • 19.
  • 20.
  • 23.
  • 25. Diagnosis hernia inguinalis •1. Anamnesis •Keluhan utama: benjolan pada regio inguinal •Keluhan tambahan: nyeri, ketidaknyamanan, parestesia
  • 26. Pemeriksaan Fisik •Tonjolan pada skrotum / kanal inguinal / labia •Korda pada sisi yang terkena terasa lebih tebal •Hernia Strangulata: tidak dapat dimasukan, rewel, tidak makan, nyeri, distensi abdomen, muntah, sulit buang angin / BAB •Beda antara Hidrocele & Hernia •Hernia: batas atas (-); Hydrocele: batas atas (+) •Transiluminasi: + Pada hidrocele
  • 27.
  • 29. Hernia Inguinalis 2. Konsistensi Kenyal 3. Batas atas tak jelas 4. Testis Ukuran Normal dalam skrotum
  • 30. •Ultrasonografi - -> sensitivitas dan spesifisitas tinggi. Pemeriksaan Penunjang
  • 31. Hernia Strangulata •Hernia strangulata adalah kondisisi darurat! •Tanda obstruksi usus tiba-tiba (muntah hijau, perut kembung, tidak bisa defekasi) •Bengkak yang menetap pada daerah hernia (inguinal/umbilicus)
  • 32. Hydrocele •Hanya skrotum yang membesar, dengan konsistensi kistik. •Transiluminasi (+) •Pada Hidrokel Komunikans • Bangun tidur ukuran skrotum normal • Setelah aktivitas --> skrotum mulai membesar
  • 33.
  • 34.
  • 35.
  • 36. Cryptorchismus / UDT “A condition in which one or both testicles fail to move from the abdomen” Dorland’s Illustrated Medical Dictionary
  • 37. Epidemiology & Etiology •3,4 % --> bayi laki-laki •Bayi preterm meningkat 30% •Pada mayoritas kasus, testis akan turun dengan sendirinya sebelum umur 12 bulan atau usia 3 bulan sampai 6 bulan
  • 38. Embryology Klasifikasi •Low androgen; INSL3 levels • Androgens: promotes the involution of the cranial suspensory ligament • INSL3: gubernaculum outgrowth & regression •Undescended --> penurunan testis terhenti pada jalur normal •Ectopic --> Tumbuh di luar jalur normal •Retraktil --> Mobile, dapat keluar masuk skrotum •Anatomi Vs Fisiologi Heyns CF, Hutson JM. Historical Review of theories on testicular descent. J. Urol 1995; 153:754-67
  • 39. Patogenesis urogenital ridge --> migrasi transabdominal menuju cincin inguinalis interna --> proses vaginalis terbentuk dan tertarik bersamaan dengan testis yang bermigrasi
  • 40. Anamnesis & PF Inspeksi: •Skrotum dengan rugae-rugae yang sedikiti (hipoplastik) Palpasi: •Testis teraba di kanalis inguinalis atau skrotum bagian atas. Apabila testis sulit atau tidak dapat dipalpasi, kemungkinana testis berada di abdomen atau tidak terbentuk.
  • 41. Pemeriksaan Penunjang •Pemeriksaan radiologi seperti USG, CT-scan dan MRI --> sering inakurat •Laparaskopi diagnostik
  • 42. Tata laksana •Direkomendasikan testis yang belum turun direposisi antara usia 6 bulan - 1 tahun denganpembedahan --> orkidopeksi •Orkidopeksi • Kriptokidismus unilateral • Penggunaan hormon Chorionic Gonadotropin --> testis undesensus bilateral --> tidak ada penurunan 1 bulan --> pembedahan • Laparaskopi terlebih dahulu --> identifikasi lokasi testis • Dekat cincin internal --> orkidopeksi • Terlalu jauh dari skrotum --> operasi dengan dua tahapan (Fowler-stephens)
  • 43. Komplikasi •UDT bilateral --> infertil •Kecenderungan mengalami keganasan jika tidak segera operasi
  • 45. Pembahasan •An. KMF • Testis kanan tidak teraba non reponibel --> kasus tersering testis bagian kanan • DSD --> adanya asosiasi antara disorder of sexual development dengan UDT
  • 46. • Hansen JT. Netter's clinical anatomy. 2nd ed. Philadelphia: Elsevier; 2010. p 125-31. • Brunicardi FC, Andersen DK, Billiar TR, Dunn DL, Hunter JG, Matthews JB, et al. Schwartz’s Principles of Surgery. 10th ed. USA: McGraw Hill Education; 2015. • HerniaSurge Group. International guidelines for groin hernia management. Hernia 2018 Feb;22(1):1-165. doi: 10.1007/s10029-017-1668-x. Epub 2018 Jan 12. • Townsend cm. Hernias. Sabiston Textbook of Surgery. 17th ed. Philadelphia: Elsevier Saunders; 2004. • Way LW. Hernias & other lesions of the abdominal wall. Current Surgical Diagnosis and Treatment. 11th ed. New York: McGraw-Hill; 2003. • Robinson A, Light D, Kasim A, et al. A systematic review and meta-analysis of the role of radiology In the diagnosis of occult hernia. Surg Endosc. 2013;27:11-18. • van den Berg JC, de Valois JC, Go PM, et al. Detection of groin hernia with physical examination, ultrasound, and MRI compared with laparocopic findings. Invest Radiol. 1999;34:739-743. • Lau H, Patil NG, Yuen WK. Day-case endoscopic totally extraperitoneal inguinal hernioplasty versus open Lichenstein hernioplasty for unilateral primary inguinal hernia in males: a randomized trial. Surg Endosc. 2006;20:76.